RPS Konseling Lintas Budaya [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI Jalan Nangka No. 58, Tanjung Barat, Jagakarsa, Jakarta Selatan – 12530 |Telp. (021) 7818718 Jalan Raya Tengah, Kelurahan Gedong, Pasar Rebo, Jakarta Timur Telp. (021) 87797409 Fax. (021) 78835283 – website: www.unindra.ac.id FORMULIR



Tanggal Terbit 1 September 2017



RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER Nomor Dokumen 040717



Nomor Revisi



Mata Kuliah: Konseling Lintas Budaya Mata Kuliah Prasyarat Program Studi: Bimbingan dan Konseling Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)



Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK)



Deskripsi Mata Kuliah



Halaman 1-12



Semester: VII SKS: 2 Kode MK: BB01F741 -Dosen Pengembang RPS: Hengki Satrianta, M.Pd., Kons., Sabrina Dachmiati, M.Pd., Kons., Hayu Stevani, S.Pd.I., M.Pd., Wa Ode Lili Andriani Nasri, M.Pd., Kons. Sisca Folastri, M.Pd., Kons. 1. Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa 2. Mampu menjadi warga negara yang bangga dan cinta tanah air serta mendukung kehidupan yang damai dan harmonis 3. Memiliki integritas dan komitmen yang tinggi terhadap kecendekiaan dan profesinya 4. Memiliki sikap, kepribadian, dan karakter yang mencerminkan nilai-nilai pendidikan 5. Menampilkan akhlak mulia dalam kehidupan profesional, keilmuan, dan kemasyarakatan 1. Mengaplikasikan konsep teori dan praksis pendidikan secara umum dan BK secara khusus serta keilmuan konseling untuk melaksanaan pelayanan konseling inovatif dengan memanfaatkan berbagai sumber belajar berbasis IPTEKS dan berorientasi pada kecakapan hidup (life skills) 2. Menguasai konsep teori psikologi dan komponen-komponennya serta pengaruhnya pada individu dan mengaplikasikan kaitan itu dalam pelayanan BK yang profesional 3. Mampu mengambil keputusan strategis di bidang BK berdasarkan informasi dan data yang relevan 4. Mampu berkomunikasi dan beradaptasi dengan lingkungan kerja dan masyarakat baik lokal, nasional, regional, maupun internasional Pengkajian terhadap pengertian budaya, hubungan antarbudaya, dalam keharmonisan antaretnis; identifikasi dan analisa aspek-aspek budaya yang mempengaruhi kehidupan dan masalah klien serta implikasinya pelayanan profesi bimbingan dan konseling. Pembahasan diperdalam dengan isu-isu kesehatan hidup dengan berlandaskan kepada pengetahuan, kesadaran, dan kecakapan multikultural dalam kaitannya



Materi Pembelajaran



Daftar Pustaka



Utama



Tambahan



dengan bimbingan dan konseling. Perkuliahan mencakup teori, riset, dan praktik yang terkait dengan kompetensi multikultural dengan menekankan kepada keragaman dalam kelompok dan irisan-irisan antaretnik, gender, agama, seksualitas, dan kelas sosial. Mahasiswa memiliki penguasaan terhadap (a) konteks multikulturalisme di dalam psikologi dan masyarakat, (b) kesadaran akan world view diri sendiri dan orang lain, (c) mengkaji dan mengkritisi teori dan riset multikultural, (d) mengembangkan pengetahuan dan keterampilan dalam mempelajari keragaman sensitivitas dan kompetensi kultural, (e) mengembangkan kecakapan dalam memanfaatkan kajian kultikultural dalam pengembangan teori dan praktek bimbingan dan konseling. Perkuliahan dirancang dalam bentuk kombinasi kuliah, diskusi, dan pengalaman lapangan, diakhiri dengan pelaporan dalam seminar terbatas. 1. Konseling Lintas Budaya: Dulu, Kini, dan Nanti 2. Kompetensi Multikultural 3. Memahami dan Menghargai Perbedaan 4. Transisi Budaya 5. Pengembangan Identitas Budaya 6. Hambatan-Hambatan Budaya 7. Hambatan-Hambatan dalam Konseling Lintas Budaya 8. Etika dalam Konseling Lintas Budaya 9. Konseling yang Meng-Indonesia 1. Forshee, J. (2006). Culture and customs of Indonesia. USA: Greenwood Press. 2. Gerstein, L.H., Heppner, P.P., Ægisdóttir , S., Leung, S.M.A., & Norsworthy, K.L. (2012). Essentials of crosscultural counseling. Thousand Oaks, California: SAGE Publications Inc. 3. Lee, W.M.L., Blando, J.A., Mizelle, N.D., & Orozco, G.L. (2007). Introduction to multicultural counseling for helping professionals. Second edition. New York: Routledge. 4. Marsella, A.J. & Pedersen, P.B. (1981). Cross-cultural counseling and psychotherapy. New York: Pregamon Press. 5. Sue, D.W. & Sue, D. (2008). Counseling the culturally diverse: theory and practice. Fifth edition. New Jersey: John Wiley & Sons, Inc. --



Minggu Kemampuan yang diharapkan Ke (1) 1-2



1.



2.



3.



4.



(2) Mengaplikasikan konsep teori dan praksis pendidikan secara umum dan BK secara khusus serta keilmuan konseling untuk melaksanaan pelayanan konseling inovatif dengan memanfaatkan berbagai sumber belajar berbasis IPTEKS dan berorientasi pada kecakapan hidup (life skills) Menguasai konsep teori psikologi dan komponenkomponennya serta pengaruhnya pada individu dan mengaplikasikan kaitan itu dalam pelayanan BK yang profesional Mampu mengambil keputusan strategis di bidang BK berdasarkan informasi dan data yang relevan Mampu berkomunikasi dan beradaptasi dengan lingkungan kerja dan masyarakat baik lokal,



Bahan Kajian/Materi Pembelajaran



Metode Pembelajaran



(3) Konseling Lintas Budaya: Dulu, Kini, dan Nanti 1. Konsep Dasar Konseling Lintas Budaya a. Definisi konseling lintas budaya b. Budaya c. Etnis d. Ras 2. Isu Penting dan Kebutuhan Masa Depan a. Kelompok minoritas b. Spiritualitas c. Kelas sosial



(4) Ceramah, diskusi, tanya jawab, tugas



Waktu (5) TM = 2x50 menit BT = 2x60 menit BM = 2x60 menit



Pengalaman Belajar Mahasiswa (6) Mahasiswa mendengarkan materi yang disampaikan Mahasiswa mendiskusikan materi Mahasiswa mengerjakan tugas



Kriteria, Bentuk Bobot Penilaian dan Indikator Nilai (7) Kriteria penilaian: Kedisiplinan, keaktifan, kemampuan analisa Bentuk penilaian: Tes Indikator: Mahasiswa hadir tepat waktu Mahasiswa mampu mengemukakan pendapat Mahasiswa mampu mengerjakan tugas Mahasiswa menyerahkan tugas tepat waktu



(8) 15



3



1.



2.



3.



4.



nasional, regional, maupun internasional Mengaplikasikan konsep teori dan praksis pendidikan secara umum dan BK secara khusus serta keilmuan konseling untuk melaksanaan pelayanan konseling inovatif dengan memanfaatkan berbagai sumber belajar berbasis IPTEKS dan berorientasi pada kecakapan hidup (life skills) Menguasai konsep teori psikologi dan komponenkomponennya serta pengaruhnya pada individu dan mengaplikasikan kaitan itu dalam pelayanan BK yang profesional Mampu mengambil keputusan strategis di bidang BK berdasarkan informasi dan data yang relevan Mampu berkomunikasi dan beradaptasi dengan lingkungan kerja dan masyarakat baik lokal, nasional, regional, maupun internasional



Kompetensi Multikultural 1. Teori multikultural 2. Kompetensi multikultural 3. Multikulturalisme dalam profesi konseling



Ceramah, diskusi, tanya jawab, tugas



TM = 2x50 menit BT = 2x60 menit BM = 2x60 menit



Mahasiswa mendengarkan materi yang disampaikan



Kriteria penilaian: Kedisiplinan, keaktifan, kemampuan analisa



Mahasiswa mendiskusikan materi



Bentuk penilaian: Tes



Mahasiswa mengerjakan tugas



Indikator: Mahasiswa hadir tepat waktu Mahasiswa mampu mengemukakan pendapat Mahasiswa mampu mengerjakan tugas Mahasiswa menyerahkan tugas tepat waktu



5



4



5



1. Mengaplikasikan konsep teori dan praksis pendidikan secara umum dan BK secara khusus serta keilmuan konseling untuk melaksanaan pelayanan konseling inovatif dengan memanfaatkan berbagai sumber belajar berbasis IPTEKS dan berorientasi pada kecakapan hidup (life skills) 2. Menguasai konsep teori psikologi dan komponenkomponennya serta pengaruhnya pada individu dan mengaplikasikan kaitan itu dalam pelayanan BK yang profesional 3. Mampu mengambil keputusan strategis di bidang BK berdasarkan informasi dan data yang relevan 4. Mampu berkomunikasi dan beradaptasi dengan lingkungan kerja dan masyarakat baik lokal, nasional, regional, maupun internasional 1. Mengaplikasikan konsep teori dan praksis pendidikan secara umum



Memahami dan Menghargai Perbedaan 1. Rasisme 2. Etnosentrisme 3. Etik dan emik 4. Hambatan dalam konseling 5. Kesadaran budaya



Ceramah, diskusi, tanya jawab, tugas



TM = 2x50 menit BT = 2x60 menit BM = 2x60 menit



Mahasiswa mendengarkan materi yang disampaikan



Kriteria penilaian: Kedisiplinan, keaktifan, kemampuan analisa



Mahasiswa mendiskusikan materi



Bentuk penilaian: Tes



Mahasiswa mengerjakan tugas



Transisi Budaya 1. Akulturasi 2. Culture shock



Ceramah, diskusi, tanya jawab, tugas



TM = 2x50 menit



Mahasiswa mendengarkan



5



Indikator: Mahasiswa hadir tepat waktu Mahasiswa mampu mengemukakan pendapat Mahasiswa mampu mengerjakan tugas Mahasiswa menyerahkan tugas tepat waktu



Kriteria penilaian:



5



2.



3.



4.



6



1.



dan BK secara khusus serta keilmuan konseling untuk melaksanaan pelayanan konseling inovatif dengan memanfaatkan berbagai sumber belajar berbasis IPTEKS dan berorientasi pada kecakapan hidup (life skills) Menguasai konsep teori psikologi dan komponenkomponennya serta pengaruhnya pada individu dan mengaplikasikan kaitan itu dalam pelayanan BK yang profesional Mampu mengambil keputusan strategis di bidang BK berdasarkan informasi dan data yang relevan Mampu berkomunikasi dan beradaptasi dengan lingkungan kerja dan masyarakat baik lokal, nasional, regional, maupun internasional Mengaplikasikan konsep teori dan praksis pendidikan secara umum dan BK secara khusus serta keilmuan konseling untuk melaksanaan pelayanan



3. Pewarisan budaya 4. Paradigma konseling dalam transisi budaya



Pengembangan Identitas Budaya 1. Pengembangan identitas ras/etnis 2. Dimensi pengembangan



BT = 2x60 menit BM = 2x60 menit



Ceramah, diskusi, tanya jawab, tugas



TM = 2x50 menit BT = 2x60 menit BM = 2x60 menit



materi yang disampaikan Mahasiswa mendiskusikan materi



Kedisiplinan, keaktifan, kemampuan analisa Bentuk penilaian: Tes



Mahasiswa mengerjakan tugas



Indikator: Mahasiswa hadir tepat waktu Mahasiswa mampu mengemukakan pendapat Mahasiswa mampu mengerjakan tugas Mahasiswa menyerahkan tugas tepat waktu



Mahasiswa mendengarkan materi yang disampaikan



Kriteria penilaian: Kedisiplinan, keaktifan, kemampuan analisa Bentuk penilaian:



5



2.



3.



4.



7



1.



konseling inovatif dengan memanfaatkan berbagai sumber belajar berbasis IPTEKS dan berorientasi pada kecakapan hidup (life skills) Menguasai konsep teori psikologi dan komponenkomponennya serta pengaruhnya pada individu dan mengaplikasikan kaitan itu dalam pelayanan BK yang profesional Mampu mengambil keputusan strategis di bidang BK berdasarkan informasi dan data yang relevan Mampu berkomunikasi dan beradaptasi dengan lingkungan kerja dan masyarakat baik lokal, nasional, regional, maupun internasional Mengaplikasikan konsep teori dan praksis pendidikan secara umum dan BK secara khusus serta keilmuan konseling untuk melaksanaan pelayanan konseling inovatif dengan memanfaatkan berbagai sumber belajar berbasis



identitas pada kelompok minoritas 3. Implikasi dalam konseling



Mahasiswa mendiskusikan materi Mahasiswa mengerjakan tugas



Hambatan-Hambatan Budaya 1. Fokus individual 2. Ekspresi verbal/emosi/perilaku 3. Ekspresi nonverbal 4. Pengetahuan 5. Keterbukaan diri 6. Pola komunikasi



Ceramah, diskusi, tanya jawab, tugas



TM = 2x50 menit BT = 2x60 menit BM = 2x60 menit



Tes Indikator: Mahasiswa hadir tepat waktu Mahasiswa mampu mengemukakan pendapat Mahasiswa mampu mengerjakan tugas Mahasiswa menyerahkan tugas tepat waktu



Mahasiswa mendengarkan materi yang disampaikan



Kriteria penilaian: Kedisiplinan, keaktifan, kemampuan analisa



Mahasiswa mendiskusikan materi



Bentuk penilaian: Tes Indikator:



5



IPTEKS dan berorientasi pada kecakapan hidup (life skills) 2. Menguasai konsep teori psikologi dan komponenkomponennya serta pengaruhnya pada individu dan mengaplikasikan kaitan itu dalam pelayanan BK yang profesional 3. Mampu mengambil keputusan strategis di bidang BK berdasarkan informasi dan data yang relevan 4. Mampu berkomunikasi dan beradaptasi dengan lingkungan kerja dan masyarakat baik lokal, nasional, regional, maupun internasional 8 9-10



1. Mengaplikasikan konsep teori dan praksis pendidikan secara umum dan BK secara khusus serta keilmuan konseling untuk melaksanaan pelayanan konseling inovatif dengan memanfaatkan berbagai sumber belajar berbasis IPTEKS dan berorientasi



Hambatan-Hambatan dalam Konseling Lintas Budaya 1. Hambatan antara Konselor-klien a. Rapport b. Structuring c. Resistence d. Transference e. Counter transferece



UJIAN TENGAH SEMESTER Ceramah, TM = 2x50 diskusi, tanya menit jawab, tugas BT = 2x60 menit BM = 2x60 menit



Mahasiswa mengerjakan tugas



Mahasiswa hadir tepat waktu Mahasiswa mampu mengemukakan pendapat Mahasiswa mampu mengerjakan tugas Mahasiswa menyerahkan tugas tepat waktu



Mahasiswa mendengarkan materi yang disampaikan



Kriteria penilaian: Kedisiplinan, keaktifan, kemampuan analisa



Mahasiswa mendiskusikan materi



Bentuk penilaian: Tes Indikator: Mahasiswa hadir tepat waktu



15



2.



3.



4.



11



1.



pada kecakapan hidup (life skills) Menguasai konsep teori psikologi dan komponenkomponennya serta pengaruhnya pada individu dan mengaplikasikan kaitan itu dalam pelayanan BK yang profesional Mampu mengambil keputusan strategis di bidang BK berdasarkan informasi dan data yang relevan Mampu berkomunikasi dan beradaptasi dengan lingkungan kerja dan masyarakat baik lokal, nasional, regional, maupun internasional Mengaplikasikan konsep teori dan praksis pendidikan secara umum dan BK secara khusus serta keilmuan konseling untuk melaksanaan pelayanan konseling inovatif dengan memanfaatkan berbagai sumber belajar berbasis IPTEKS dan berorientasi pada kecakapan hidup (life skills)



f. Bahasa 2. Hambatan psikososial a. Self-disclosure b. Self-hatred c. Personalism d. Listening



Etika dalam Konseling Lintas Budaya 1. Kompetensi Konselor 2. Pengembangan kompetensi Konselor 3. Pendekatan konseling trait and factor dalam konseling lintas budaya bagi orang Indonesia



Ceramah, diskusi, tanya jawab, tugas



TM = 2x50 menit BT = 2x60 menit BM = 2x60 menit



Mahasiswa mengerjakan tugas



Mahasiswa mampu mengemukakan pendapat Mahasiswa mampu mengerjakan tugas Mahasiswa menyerahkan tugas tepat waktu



Mahasiswa mendengarkan materi yang disampaikan



Kriteria penilaian: Kedisiplinan, keaktifan, kemampuan analisa



Mahasiswa mendiskusikan materi



Bentuk penilaian: Tes



Mahasiswa mengerjakan tugas



Indikator: Mahasiswa hadir tepat waktu



5



12-13



2. Menguasai konsep teori psikologi dan komponenkomponennya serta pengaruhnya pada individu dan mengaplikasikan kaitan itu dalam pelayanan BK yang profesional 3. Mampu mengambil keputusan strategis di bidang BK berdasarkan informasi dan data yang relevan 4. Mampu berkomunikasi dan beradaptasi dengan lingkungan kerja dan masyarakat baik lokal, nasional, regional, maupun internasional 1. Mengaplikasikan konsep teori dan praksis pendidikan secara umum dan BK secara khusus serta keilmuan konseling untuk melaksanaan pelayanan konseling inovatif dengan memanfaatkan berbagai sumber belajar berbasis IPTEKS dan berorientasi pada kecakapan hidup (life skills) 2. Menguasai konsep teori psikologi dan komponenkomponennya serta



Mahasiswa mampu mengemukakan pendapat Mahasiswa mampu mengerjakan tugas Mahasiswa menyerahkan tugas tepat waktu



Konseling yang MengIndonesia 1. Sejarah bangsa Indonesia 2. Keanekaragaman budaya Indonesia 3. Nilai-nilai budaya Indonesia 4. Spiritualitas masyarakat Indonesia 5. Mitos-mitos masyarakat Indonesia 6. Implikasi dalam konseling



Ceramah, diskusi, tanya jawab, tugas



TM = 2x50 menit BT = 2x60 menit BM = 2x60 menit



Mahasiswa mendengarkan materi yang disampaikan



Kriteria penilaian: Kedisiplinan, keaktifan, kemampuan analisa



Mahasiswa mendiskusikan materi



Bentuk penilaian: Tes



Mahasiswa mengerjakan tugas



Indikator: Mahasiswa hadir tepat waktu Mahasiswa mampu mengemukakan pendapat



15



3.



4.



14-15



1.



2.



pengaruhnya pada individu dan mengaplikasikan kaitan itu dalam pelayanan BK yang profesional Mampu mengambil keputusan strategis di bidang BK berdasarkan informasi dan data yang relevan Mampu berkomunikasi dan beradaptasi dengan lingkungan kerja dan masyarakat baik lokal, nasional, regional, maupun internasional Mengaplikasikan konsep teori dan praksis pendidikan secara umum dan BK secara khusus serta keilmuan konseling untuk melaksanaan pelayanan konseling inovatif dengan memanfaatkan berbagai sumber belajar berbasis IPTEKS dan berorientasi pada kecakapan hidup (life skills) Mampu mengambil keputusan strategis di bidang BK berdasarkan informasi dan data yang relevan



Mahasiswa mampu mengerjakan tugas Mahasiswa menyerahkan tugas tepat waktu



Diskusi Kebudayaan



Diskusi



TM = 2x50 menit BT = 2x60 menit BM = 2x60 menit



Mahasiswa mendiskusikan materi Mahasiswa menarik kesimpulan berdasarkan hasil diskusi



Kriteria penilaian: Kedisiplinan, keaktifan, kemampuan analisa Bentuk penilaian: Tes Indikator: Mahasiswa hadir tepat waktu Mahasiswa mampu mengemukakan pendapat Mahasiswa mampu mengerjakan tugas



25



3. Mampu berkomunikasi dan beradaptasi dengan lingkungan kerja dan masyarakat baik lokal, nasional, regional, maupun internasional 16



Mahasiswa menyerahkan tugas tepat waktu



UJIAN AKHIR SEMESTER