15 0 243 KB
BAB I PENDAHULUAN
1.1
LATAR BELAKANG Pelayanan kesehatan tradisional komplementer adalah penerapan kesehatan tradisional yang memanfaatkan ilmu biomedis dan biokultural dalam penjelasannya serta manfaat dan keamanannya terbukti secara ilmiah. Pengobatan tradisional merupakan salah satu upaya pengobatan dan/atau perawatan cara lain diluar ilmu kedokteran dan/atau ilmu keperawatan, yang banyak dimanfaatkan oleh masyarakat dalam mengatasi masalah kesehatan. Secara umum, kondisi kegiatan pengobatan tradisional di wilayah kerja Puskesmas Kangayan belum bisa di pastikan aspek keamanannya bagi kesehatan masyarakat. Adanya program pembinaan pengobatan tradisional oleh Puskesmas Kangayan di harapkan dapat memantau kegiatan pengobatan tradisional yang aman dan bermanfaat sehingga perlu terus dibina, ditingkatkan dan di awasi untuk digunakan dalam mewujudkan derajat kesehatan yang optimal. Dengan
laporan
tahunan
ini
diharapkan
dapat
memberikan
petunjuk
untuk
menyelenggarakan upaya program pembinaan pengobatan tradisional secara efektif dan efisien demi mencapai tujuan yang telah ditetapkan, memudahkan pengawasan dan pertanggung jawaban dengan tetap mempertimbangkan hambatan, dukungan dan potensi yang ada.
1.2
TUJUAN 1.2.1 Tujuan Umum Tercapainya program pembinaan pengobatan tradisional UPT Puskesmas Kangayan 1.2.2 Tujuan Khusus a. Menginventarisasi pengobatan tradisional di wilayah kerja Puskesmas Kangayan b. Membina pengobatan tradisional di wilayah kerja Puskesmas Kangayan c. Pemantauan praktek pengobatan tradisional d. Menggerakkan dan membina TOGA bersama tim kelompok
BAB II GAMBARAN UMUM DAN ANALISA SITUASI
|1
2.1
Gambaran Umum 2.1.1
Kondisi Geografis Secara geografis wilayah kerja Puskesmas Kangayan terletak diujung timur Daratan Pulau Kangean Kabupaten Sumenep berbatasan langsung sengan kecamatan Arjasa, dengan jarak tempu dari Kecamatan Arjasa ke Kecamatan Kangayan kurang lebih 30 km dalam waktu 1jam 30 menit perjalanan darat.
Luas wilayah administratif
Puskesmas Kangayan adalah 300.419 km2. Karakteristik wilayah kerja Puskesmas Kangayan sebagian besar merupakan daerah pesisir dan daerah perbukitan. Wilayah kerja Puskesmas Kangayan merupakan daerah penghasil kelapa dan
ikan, dengan batas
wilayah sebagai berikut : -
Sebelah Utara
: Laut Jawa
-
Sebelah Selatan
-
SebelahTimur
: Kecamatan Sapeken
-
Sebelah Barat
: Kecamatan Arjasa
: Laut Bali
Puskesmas Kangayan memiliki wilayah kerja sebanyak 9 Desa yang terbagi dalam 46 Dusun, 34 RW dan 51 RT, secara rinci dapat dilihat pada tabel berikut ini : No 1 2 3 4 5. 6. 7. 8. 9.
DESA DUSUN RW Kayuaru 7 4 Torjek 7 4 JukongJukong 4 4 Timur jang jang 7 3 Daandung 4 4 Batu putih 3 3 Tembayangan 2 2 Cangkaramaan 3 2 Saobi 9 8 JUMLAH 46 34 Sumber Data : Data Duk Capil Kecamatan Kangayan Desember Tahun 2017 2.1.2
RT 6 4 4 6 9 6 4 4 8 51
Kondisi Demografis a.
Jumlah Penduduk Jumlah penduduk di wilayah Puskesmas Kangayan tahun 2017 berjumlah 24.768 orang dengan perincian laki-laki sebanyak 12.172 orang dan Perempuan sebanyak 12.596 orang dengan jumlah KK sebanyak 5.914 KK.. Jumah penduduk di wilayah Puskesmas Kangayan dapat dilihat pada tabel berikut ini : No. 1. 2. 3. 4. 5. 6.
Nama Desa
Kayuaru Torjek JukongJukong Timur jang jang Daandung Batu putih
L 3070 2154 725 1359 1737 453
Total P 3142 2161 704 1485 1927 469
L+P 6212 4315 1429 2844 3664 922
|2
7. 8 9
317 404 448 452 1855 1852 Jumlah 12172 12596 Sumber data: Data Duk Capil Kecamatan Kangayan Desember Tahun 2017
Tembayangan Cangkaramaan Saobi
775 900 3707 24768
b. Jumlah Penduduk Berdasarkan Agama Jumlah penduduk berdasarkan Agama di wilayah Puskesmas Kangayan tahun 2017 dapat dilihat pada tabel berikut ini: No 1. 2. 3.
Agama Islam Kristen Katholik Jumlah
Laki-laki 12172 0 0 12172
Perempuan 12596 0 0 12596
Total 24768 0 0 24768
Sumber data: Data Duk Capil Kecamatan Kangayan Desember Tahun 2017
c.
Jumlah Penduduk Berdasarkan Umur Jumlah penduduk berdasarkan Umur di wilayah Puskesmas Kangayan tahun 2017 dapat dilihat pada tabel berikut ini: Nama Desa Daandung Timur Jang-jang Jukong-jukong Torjek Kangayan Batu Putih Tembayangan Cangkaramaan Saobi Total
Nama Desa
0-4 thn L P 28 25 38 28 19 20 63 65 81 89 14 16 13 14 15 9 54 43 325 309
20-24 thn
5-9 thn L P 73 81 71 64 23 29 148 146 228 219 36 31 14 29 23 24 107 103 723 726
25-29 thn
10-14 thn L P 117 112 100 133 46 38 214 180 233 262 44 38 31 18 40 33 143 139 968 953
30-34 thn
15-19 thn L P 173 181 124 146 64 62 231 231 288 271 47 36 36 46 26 38 206 201 1.195 1.212
35-39 thn
Daandung
L 97
P 128
L 112
P 123
L 165
P 202
L 200
P 239
Timur Jang-jang
91
104
140
146
139
162
124
162
Jukong-jukong
61
67
72
77
69
69
74
91
Torjek
195
190
201
185
216
217
197
232
Kangayan
279
254
286
241
311
307
332
409
Batu Putih
34
45
44
57
67
52
41
53
Tembayangan
30
40
37
32
33
45
38
33
Cangkaramaan
42
41
43
50
59
52
46
45
Saobi
160
134
153
164
190
244
190
199
|3
989 1.003
Total
Nama Desa Daandung Timur Jang-jang Jukong-jukong Torjek Kangayan Batu Putih Tembayangan Cangkaramaan Saobi Total
40-44 thn L P 192 211 147 169 84 80 211 206 327 328 33 36 29 30 37 51 178 183 1.238 1.294
1.088
1.075
45-49 thn L P 178 201 96 107 61 65 150 151 264 272 30 33 31 47 58 45 144 155 1.010 1.076
1.249
1.350
50-54 thn L P 161 168 108 117 51 52 121 132 198 211 28 31 15 11 25 20 116 94 833 836
1.242
55-59 thn L P 93 104 81 81 43 17 96 93 161 140 21 19 17 20 20 25 112 91 644 570
1.463
≥ 60 L P 141 180 107 110 39 37 140 167 158 228 28 31 36 42 28 29 144 172 821 996
Sumber data: Data Duk Capil Kecamatan Kangayan Desember Tahun 2017
d. Kondisi SDM Kesehatan Puskesmas Kangayan tahun 2017 N o. 1 2 3 4 5 6. 6 7 8 9 10 11 12 14 15 16 17 18 19 20 21
Pendidikan Dokter Umum Dokter Gigi Asisten Apoteker SKM S1 Keperawatan S1 Kebidanan DIII Keperawatan S1 Gizi D4 Kebidanan DIII Kebidanan DIII Gizi SAA Analis Kesehatan Sarjana Umum DIII Perawat gigi SPAG SLTA SLTP SD Rekam Medik DIII Akupuntur J U M LA H
PNS 1 1 4 17 5 2 4 34
Status Kepegawaian Tugas PTT Kontrak MAGANG Belajar 1 2 12 10 16 2 13 46 1 1 1 14 13 78
TO TAL 1 1 1 15 33 2 64 1 3 5 139
Sumber data: Data Kepegawaian Puskesmas Kangayan tahun 2017
2.1.3 Sarana Pelayanan Kesehatan Secara umum Jumlah sarana Pelayanan Kesehatan yang berada di Puskesmas Kangayan dapat dilihat pada table berikut : |4
NO. 1. 2. 3. 4. 5.
JENIS SARANA PELAYANAN
JUMLAH
KESEHATAN Postu Polindes Ponkesdes Ponkestren Posyandu
4 11 8 3 35 61
J U M LA H
KETERANGAN 1 DTPK
Sumber data : Data Puskesmas Kangayan Tahun 2017
2.1.4
Cakupan Program BATRA Berdasarkan laporan tahunan program BATRA tahun 2017 dapat dilihat pada tabel berikut : No.
KEGIATAN
SASARAN
TARGET
CAPAIAN
PERSENTASE
1.
Penyehat trdasional ramuan yang memiliki STPT Batra dengan keterampilan yang memiliki STPT
Tukang Jamu
17 65%
0
0%
Tukang Jamu, tukang gigi, tukang pijat Fasilitas Yankestrad Tukang yang berijin Jamu, tukang gigi, tukang pijat Pembinaan ke Tukang Penyehat tradisional Jamu, tukang gigi, tukang pijat
42 65%
0
0%
36 55%
0
0%
20 30%
10
50 %
2.
3.
4.
BAB III |5
RUMUSAN MASALAH
3.1
Identifikasi Masalah Program BATRA Tabel Identifikasi Masalah Program Batra Tahun 2017 No.
Target
Capaian
Masalah a. Program yang terbilang baru di Puskesmas jadi petugas kurang paham b. Biaya mahal untuk membuat STPT c. Industry jamu yang dimiliki hanya industry rumahan dan juga tukang jamu menjual jamu dengan cara keliling a. Biaya mahal untuk membuat STPT b. Prosesnya sulit a. Biaya mahal b. Hanya yankestrad kecil saja a. Petugas kesulitan mendata karena tukang jamu menjual jamu dengan cara berkeliling b. Petugas tidak sempat untuk mendata karena tidak ada waktu c. Hatra sulit dijangkau
1.
Penyehat tradasiional ramuan yang memiliki STPT
65%
0
2.
Hatra dengan keterampilan yang memiliki STPT Fasilitas Yankestrad yang berijin
65%
0
55%
0
Pembinaan ke Penyehat tradisional
30%
10
3. 4.
3.2
Kegiatan
Prioritas Masalah Dari 4 Upaya yang capaiannya masih rendah, dapat dipilih satu masalah yang urgent, serius, dan tingkat perkembangan dampaknya tinggi apabila tidak ditangani, dengan metode scoring USG dibawah ini : Tabel Prioritas Masalah Menggunakan USG No.
MASALAH
U
S
G
SKOR
PRORITAS
1.
Penyehat trdasional ramuan yang memiliki STPT
5
5
5
15
1
4
5
4
13
2
2.
Batra dengan keterampilan yang
|6
memiliki STPT 3.
Fasilitas Yankestrad yang berijin
4
4
4
12
3
4.
Pembinaan ke Penyehat tradisional
3
4
3
10
4
Berdasarkan hasil skoring prioritas masalah diatas, diketahui bahwa yang menjadi prioritas permasalahan Program Batra di Puskesmas Kangayan dari yang paling urgent dan harus cepat ditangani tersaji dalam tabel dibawah ini:
No.
3.3
Masalah
1
Penyehat trdasional ramuan yang memiliki STPT
2
Batra dengan keterampilan yang memiliki STPT
3
Fasilitas Yankestrad yang berijin
4
Pembinaan ke Penyehat tradisional
Perumusan Masalah (5W+1H) 1) Masih rendahnya cakupan Penyehat tradasional ramuan yang memiliki STPT di wilayah kerja Puskesmas Kangayan pada tahun 2017 2) Masih rendahnya cakupan Penyehat Hatra dengan keterampilan yang memiliki STPT di wilayah kerja Puskesmas Kangayan pada tahun 2017 3) Masih rendahnya cakupan Fasilitas Yankestrad yang berijin di wilayah kerja Puskesmas Kangayan pada tahun 2017
3.4
Akar Penyebab Masalah Dari hasil skoring USG, masalah yang urgent, serius dan dampaknya yang luas apabila tidak ditangani adalah Penyehat trdasiional ramuan yang tidak memiliki STPT Metode analisa pencarian akar masalah dapat menggunakan analisa Problem tree (diagram pohon masalah), sehingga dapat diketahui apa saja yang menyebabkan masalah Penyehat trdasiional ramuan yang tidak memiliki STPT
|7
3.5
GAMBAR 1 ANALISA “PENYEHAT TRADISIONAL RAMUAN YANG MEMILIKI STPT KURANG DARI TARGET 65% “
|8
BAB IV RENCANA USULAN KEGIATAN ( RUK ) NO
KEGIATAN
1
UPAYA KESEHA TAN 2
TUJUAN
SASARAN
3
4
5
1.
BATRA
Pembinaan pengawasan terhadap penyehat tradisional
Pembuat obat tradisional
2.
BATRA
Sosialisaasi Terhadap penyehat tradisional
Untuk meningkatkan pengetahuan dan membimbing dalam proses pembuatan obat tradisional dan pentingnya memiliki STPT Meningkatkan pengetahuan terhadap masyarakat terhadap obat tradisional dan manfaat obat tradisional
TARGET SASARAN
PENANGGUNG- KEBUTUHAN JAWAB SUMBER DAYA 7 8
MITRA KERJA
20 orang
Pengelola Program
Transportasi, Alat tulis, pembuat obat tradisional
Masyaraka 20 0rang t di wilayah Puskesmas Kangayan
Pengelola Program
Mamin, Benner,Proye ktor, ATK
6
WAKTU PELAKSANAAN 10
LOKASI PELAKSANAAN 11
Pembuat obat, kades, kapus
Setiap minggu I di bulan Jan,April, Agts,Des
Desa/Ru mah pembuat obat
Kapus, Aparat Desa
Minggu ke 2 bulan Mei
Puskesma BOK s
9
SUMBER PEMBIAYA AN 12
BOK
|9
BAB V PENUTUP
Bentuk konkrit penerapan pelaksanaan program dan evaluasi dilaksanakan secara berkala bulanan, tribulanan, semester dan tahunan atau tergantung situasi keadaan saat itu. Hasil evaluasi dipakai sebagai dasar untuk menentukan kebijakan dan langkah-langkah selanjutnya dan penyusunan rencana tahunan program dengan harapan hasil pencapaian program meningkat pada tahun berikutnya. Demikianlah Rencana Usulan Kegiatan (RUK) tahun 2019 program BATRA Puskesmas Kangayan ini disusun sebagai arah dan pedoman bagi petugas kesehatan dalam merencanakan, melaksanakan pengembangan program yang tertuang dalam Rencana Usulan Kegiatan (RUK), sehingga setiap program dan kegiatan dapat dipertanggung jawabkan dalam pelaksanaannya.
| 10