Soal Penyisihan CTK Dan Oka [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

LEMBAR SOAL BABAK PENYISIHAN



OLIMPIADE KIMIA SMK/MAK CHEMIST FUN DAYS 2012



CTK/OKa HIMPUNAN MAHASISWA PENDIDIKAN KIMIA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSTITAS MULAWARMAN SAMARINDA 2012



SOAL PENYISIHAN OLIMPIADE KIMIA DAN CEPAT TEPAT KIMIA TINGKAT SMA/SEDERAJAT 2012



PETUNJUK KHUSUS



PETUNJUK A



: Pilih jawaban yang paling benar (A, B, C, D dan E)



PETUNJUK B



: Pilihlah: (A) Jika jawaban (1), (2), dan (3) yang benar (B) Jika jawabn (1), dan (3) yang benar (C) Jika jawaban (2), dan (4) yang benar (D) Jika jawabn (4) saja yang benar (E) Jika semua jawaban (1), (2), (3), dan (4) yang benar



PETUNJUK C



: Soal terdiri atas tiga bagian, yaitu PERNYATAAN, SEBAB, dan ALASAN yang disusun secara berurutan. (A) Jika pernyataan benar, alas an benar, keduanya menunjukan sebab akibat (B) Jika pernyataan benar, alasan benar, keduanya tidak menunjukan sebab hubungan sebab akibat (C) Jika pernyataan benar, alasan salah (D) Jika pernyataan salah, alasan benar (E) Jika pernyataan dan alasan, keduanya salah



Gunakan petunjuk A



1. Riboflavin (vitamin B 2 ) merupakan suatu senyawa kimia yang mengandung 14, 89% massa nitrogen. Jika diketahui bahwa ada dua buah molekul riboflavin yang mengandung 8 atom nitrogen, maka massa molekul relatif riboflavin adalah . . . A. 115 B. 376 C. 450 D. 752 E. 971 2. Perhatikan hasil spektroskopi massa Neon di bawah ini.



Berdasarkan spektogram tersebut, massa atom relatif Neon adalah . . . A. 20 B. 20,18 C. 21



D. 21,18 E. 22 3. Suatu atom disusun oleh 3 buah sub-partikel dasar, yaitu proton, elektron dan neutron. Spesi di bawah ini yang tidak mengandung ketiga sub-partikel tersebut adalah . . . A. Atom Helium B. Atom Natrium C. Atom Hidrogen D. Ion Klorida E. Ion Berilium 4. Salah satu isotop tembaga yang ada di alam ialah Cu-65. Jumlah elektron, proton dan neutron yang mungkin dimiliki oleh isotop tembaga tersebut ketika membentuk ion adalah . . . (diketahui nomor atom Cu = 29) A. 27, 27, 36 B. 27, 29, 36 C. 28, 29, 34 D. 28, 29, 34 E. 29, 27, 36 5. Nuklida A memiliki 10 proton dan 12 neutron, sedangkan nuklida B memiliki nomor massa 23 dan nomor atom 11. Kedua nuklida tersebut termasuk . . . A. Isoton B. Isotop C. Isobar D. Isomer E. Isoelektron



6. Jika jari-jari atom unsur – unsur Li, Na, K, Be, dan B secara acak (tidak berurutan) dalam angstrom ialah ; 2,01 ; 1,57; 1,23; 0,80 ; 0,89, maka jari-jari atom Li adalah . . .



A. 1,23 B. 2,01 C. 0,80 D. 0,89 E. 1,57 7. Perhatikan tabel dibawah ini: Sifat periodik F Cl Br I Jari-jari atom (pm) 72 99 115 133 Energi ionisasi (kJ/mol) 1680 1260 1140 1010 Afinitas elektron (kJ/mol) -348 -364 -342 -314 Titik didih (K) 50 171 266 387 Titik didih (K) 85 238 332 457 Berdasarkan data diatas, unsure yang paling mudah menerima elektron adalah . . . A. F



At 155 575 610



B. Cl C. Br D. I E. At 8. Bila kita dapat menggambar lebih dari satu kemungkinan struktur Lewis dari suatu molekul atau ion maka kemungkinan struktur tersebut adalah struktur resonansi. Pada struktur resonansi tiap molekul atau ion yang digambar hanya berbeda dalam hal penempatan elektron ikatan dan elektron bebasnya. Tidak ada perbedaan dalam struktur molekul secara keseluruhan. Dengan mempertimbangkan hal tersebut, berapakah jumlah struktur resonansi dari SO 3 . . . A. 1 B. 2 C. 3 D. 4 E. 5 9. Suatu preparat sebesar 3 gram yang diduga sebagai senyawa organik ingin dicoba untuk dianalisis. Sebesar 1,929 gram preparat tersebut dibakar di dalam arus udara dan menghasilkan 3,168 gram CO 2 dan 0,640 gram H 2 O. Ternyata setelah dilakukan analisis, senyawa tersebut hanya mengandung unsur C, H, dan O. maka rumus empiris dari senyawa tersebut adalah . . .



A. CH 2 O 2 B. C 2 H 6 O C. C 3 H 8 O D. CHO E. CH 3 O 4 10. Di industri petrokimia, zat A dapat diproduksi secara besar-besaran dengan mereaksikan gas nitrogen dan hidrogen. Di laboratorium, zat A dapat dihasilkan dari reaksi padatan natrium hidroksida dan larutan garam-garam ammonium. Pada keadaan STP, zat A berupa gas yang larut dalam air, dan kelarutannya mencapai 892 liter dalam 1 liter air. Larutan gas ini memiliki densitas = 0,88 g/mL dan kadar ion hydrogen sebesar 5,43x10-13 mol/L. zat A dapat melarutkan endapan AgCl dalam air. Diketahui densitas air dianggap = 1 g / mL, dan 1 mol gas (STP) = 22,4 L/mol. Berdasarkan informasi diatas maka berapakah konsentrasi A yang dinyatakan dalam % berat . . . A. 36,33 % B. 54,21% C. 40,37 % D. 35,52 % E. 67,21 % 11. Pada suhu dan tekanan tertentu terjadi pembakaran sempurna gas C 2 H 6 oleh 6,7 L gas O 2 dengan persamaan reaksi : C 2 H 6(g) + O 2(g)  CO 2(g) + H 2 O . Volume gas CO 2 yang dihasilkan adalah . . . A. 2 liter B. 3 liter C. 3,8 liter D. 5,8 liter E. 6 liter



12. Diketahui sampel Curium dari reaktor nuklir mempunyai komposisi berikut: Isotop Massa Isotop relatif Kelimpahan 242



Cm



242, 07



50 %



243



Cm



243, 07



30 %



244



Cm



244, 08



15 %



245



Cm



245, 08



5%



Tentukan massa atom relatif sampel curium . . . . A. 226,78 B. 237,54 C. 242,82 D. 244,93 E. 326.14 13. Unsur dari golongan halogen seperti Cl dapat ditemukan dalam tingkat oksidasi mulai dari -1 hingga +7 dalam persenyawaannya dengan unsur lain. Dari pasangan senyawa yang dibentuk oleh Cl di bawah ini, manakah yang tidak dapat mengalami reaksi disproporsionasi? A. Cl 2 dan HClO 4 B. HCl dan HClO 2 C. ClO 2 dan HClO 3 D. Cl 2 dan KClO 3 E. Cl- dan NaClO 4 14. Senyawa 2 – metil – 2 – butena bila direaksikan dengan HBr akan menghasilkan senyawa . . . A. 2– bromo – butana B. 2 – metil butane C. 3 – bromo – 2 – metil butena D. 2 – bromo – 3 – metil butana E. 3 – bromo – 2 – metil butana



15. Diketahui nomor atom A = 29, maka konfigurasi elektron atom A adalah . . . A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d9 4s2



B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d10 4s1 C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d10 4s2 D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d9 4s2 4p1 E. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d8 4s2 4p1 16. Konfigurasi suatu unsur : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d5 4s2 . Tingkat oksidasi tertinggi dari unsur di atas adalah . . . A.+5 B. +6 C. +4 D. +8 E. +7 17. Perhatikan tabel lambang unsur dengan nomor atomnya : Unsur



Nomor atom



K



32



L



29



M



53



N



44



O



59



Pasangan unsur yang terdapat dalam blok d pada sistem periodik adalah . . . A. K dan L B. M dan N C. L dan N D. O dan M E. K dan N 18. Elektron terakhir dalam atom suatu unsur mempunyai bilangan kuantum n = 4; l = 2; m = - 1; s = . Letak unsur tersebut dalam tabel periodik adalah . . . A. Golongan IVB, periode 5



B. Golongan IIB, periode 4 C. Golongan VB, periode 4 D. Golongan IVA, periode 5 E. Golongan IVB, periode 4



19. Sebanyak 7,81 gram logam bervalensi dua direaksikan dengan asam sulfat berlebih dan menghasilkan 3,25 liter gas hidrogen (STP). Jika inti atom logam tersebut mempunyai 22 neutron maka dalam sistem periodik logam tersebut terletak pada . . . A. Golongan VIIIB, periode 4 B. Golongan VIIA, periode 3 C. Golongan IIIB, periode 5 D. Golongan IIB, periode 4 E. Golongan VIA, periode 3 20. Perhatikan struktur Lewis senyawa berikut ini: O



H 1



C



2



C



3



C



H 4



C



5



CH



NH



H



Pada senyawa tersebut, atom karbon yang membentuk hibrid sp adalah . . A. C 2 , C 3 dan C 4 B. C 1 dan C 2 C. C 1 , C 3 dan C 5 D. C 3 dan C 5 E. C 5 21. Dari senyawa berikut ini, senyawa manakah yang tidak dapat membentuk ikatan hidrogen antarmolekul . . . A. NH 2 OH B. CH 3 OH C. NH 3 D. CH 3 NH 2



E. CH 3 CHO 22. Nomor atom P adalah 15, sedangkan Br adalah 35. Bentuk molekul PBr 5 adalah . . . A. Tetrahedral B. Trigonal planar C. Bujur sangkar D. Oktahedral E. Bipiramida trigonal



23. Molekul – molekul berikut ini: 3. BCl 2 1. CHCl 3 2. ClF 3 4. NCl 3 Molekul yang membentuk trigonal planar adalah . . . A. 1 B. C. D. E.



3 4 3 dan 4 1 dan 2



24. Larutan aqueous asam hipoklorit, HClO merupakan larutan elektrolit. Partikel apa saja yang dihasilkan dalam larutan aqueous HClO. . . A. HClO B. HClO dan ClOC. ClO- dan H+ D. HClO, H+ dan ClOE. HClO dan H+ 25. Senyawa yang mempunyai derajat keasaman paling besar adalah . . . A. (CH 3 ) 3 COH B. C 2 H 5 OH C. CH 3 COOH



D. C 6 H 5 OH E. CH 3 OH 26. Dalam reaksi: BF 3 + NH 3 → F 3 B:NH 3 , maka BF 3 bertindak sebagai . . . A. Asam Lewis B. Basa Lewis C. Asam Bronsted D. Basa Arrhenius E. Tidak ada jawaban yang benar 27. Bila larutan asam asetat (Ka = 1,8 x 10-5) ditambahkan garam natrium asetat padat maka . . . A. Larutan semakin panas B. pH larutan akan naik C. pH larutan tetap (tidak berubah). D. pH larutan akan turun E. pH nya tak dapat diramalkan. 28. Tetapan disosiasi suatu asam adalah 10-7. Jika suatu larutan asam ini mempunyai pH = 4 maka konsentrasinya adalah . . . A. 10-1 M B. 10-3 M C. 10-4 M D. 10-5 M E. 10-7 M 29. Nilai kesetimbangan dari H 2 CO 3 : K a1 = 4,3 x 10-7 dan K a2 = 5,6 x 10-11. Kesetimbangan air, K w = 1 x 10-14. Tentukan pH dari larutan 0,5 M Na 2 CO 3 . . . A. 9,7 B. 2,46



C. 3,95 D. 10,25 E. 7,56 30. Unsur yang memiliki bilangan oksidasi paling positif di antara senyawa berikut ini ialah . . . A. Belerang (S) B. Karbon (C) C. Klorin (Cl) D. Nitrogen (N) E. Oksigen (O) 31. Perhatikan persamaan termokimia berikut : ∆H = -879,6 kJ



3 N 2 O (g) + 2 NH 3 (g)  4 N 2 (g) + 3 H 2 O (g)



Jika diketahui ∆H f 0 dari NH 3 dan H 2 O berturut-turut adalah -45,9 kJ/mol dan -241,8 kJ/mol, maka entalpi pembentukan standar gas dinitrogen oksida adalah . . . A. -82 kJ/mol B. -123 kJ/mol C. -246 kJ/mol D. +82 kJ/mol E. +246 kJ/mol 32. Reaksi di bawah ini yang nilai perubahan entalpi reaksinya∆H) ( juga merupakan nilai perubahan 0 entalpi pembentukan standar (∆Hf ) adalah . . . A. 2 SO 2 (g) + O 2 (g)  2 SO 3 (l) B. 2 H 2 (g) + O 2 (g)  2 H 2 O (l) C. 2 C (s) + 3 H 2 (g) + ½ O 2 (g)  C 2 H 5 OH



(l)



D. 2 C 2 H 6 (g) + 7 O 2 (g)  4 CO 2 (g) + 6 H 2 O (l) E. 4 C



(s)



+ 2 H 2 (g)  2 C 2 H 2



(g)



33. Diketahui data energi Gibbs untuk pembentukan NH 3 : Senyawa



T, 0C



∆ f G0, kJ/mol



NH 3



27



-16,26



Nilai energi Gibbs standar untuk reaksi : 3 H 2 (g) + N 2



(g)



= 2 NH 3 (g) pada suhu 300 K adalah . . .



(diketahui p(NH 3 ) = 1 atm, p(H 2 ) = 0,5 atm dan p(N 2 ) = 3 atm, R = 8314 J/K mol) A. -16,26 kJ/mol B. -30,02 kJ/mol C. -30,07 kJ/mol D. -32,52 kJ/mol E. -60,20 kJ/mol 34. Berikut merupakan pernyataan yang benar mengenai konsep laju reaksi, kecuali . . . A. Laju reaksi merupakan laju pengurangan konsentrasi molar pereaksi per satuan waktu B. Laju reaksi merupakan laju pertambahan konsentrasi molar produk per satuan waktu C. Orde reaksi memiliki hubungan stoikiometris dengan koefisien reaksi dari reaktan D. Orde reaksi umumnya berupa bilangan bulat, tetapi ada pula yang berbentuk pecahan E. Pada reaksi berorde nol, laju reaksi hanya dipengaruhi oleh konstanta laju, k 35. Perhatikan reaksi berikut : A + 2B  3C + D Ungkapan laju reaksi yang benar untuk reaksi di atas adalah . . . A. – B. C. D.



E. 36. Reaksi penguraian gas nitrogen pentaoksida ialah sebagai berikut : 2 N 2 O 5 (g)  4 NO 2 (g) + O 2 (g) Pernyataan yang tepat untuk hukum laju dari reaksi di atas adalah . . . A. v = [N 2 O 5 ]2 B. v = [N 2 O 5 ]x C. v = k [N 2 O 5 ]x D. v = k [N 2 O 5 ]2 E. v = k ([N 2 O 5 ]2/[NO 2 ]4 [O 2 ]) 37. Persamaan laju reaksi dari obat X dan obat Y adalah sebagai berikut : v = k [X] [Y]3/2 Jika konsentrasi X dan Y diperbesar 9 kali dari konsentrasi semula, maka laju akan berubah menjadi . .. A. 1/243 v 1 B. 1/81 v 1 C. 9 v 1 D. 81 v 1 E. 243 v 1 38. Reaksi kesetimbangan di bawah ini yang kesetimbangannya tidak dipengaruhi oleh perubahan tekanan adalah . . . A. Fe 3 O 4 (s) + H 2 (g)  3 FeO



(s)



+ H 2O



(g)



B. 4 NH 3 (g) + O 2 (g)  2 N 2 (g) + 6 H 2 O (g) C. C



(s)



+ H 2 O (g)  CO



(g)



+ H 2 (g)



D. NH 4 NO 2 (s)  N 2 (g) + 2 H 2 O (g) E. CH 3 OH



(l)



 CO



(g)



+ 2 H 2 (g)



39. Perhatikan persamaan reaksi berikut : PCl 5 (g)  PCl 3 (g) + Cl 2 (g) Jika diketahui ∆H



0 f



PCl 5 dan PCl 3 berturut-turut adalah sebesar -374,9 kJ/mol dan +287 kJ/mol,



maka pernyataan di bawah ini yang tepat mengenai sistem di atas adalah . . . A. Peningkatan temperatur akan menyebabkan lebih banyak PCl 5 yang terdisosiasi B. Penurunan suhu akan menyebabkan kesetimbangan bergeser ke arah PCl 5 C. Penurunan tekanan akan menyebabkan lebih banyak PCl 5 yang terbentuk D. Kehadiran katalis tidak akan mengubah komposisi keadaan setimbang pada sistem E. Peningkatan konsentrasi Cl 2 menyebabkan konsentrasi PCl 3 menurun dan PCl 5 meningkat 40. Diketahui reaksi esterifikasi antara alkohol dan asam : C 2 H 5 OH



(l)



+ CH 3 COOH



(l)



 CH 3 COOC 2 H 5 (l) + H 2 O (l)



Ketika 1 mol etil alkohol murni direaksikan dengan 1 mol asam asetat pada suhu ruang, campuran dalam keadaan setimbang mengandung masing-masing 2/3 ester dan air. Nilai∆G adalah sebesar . . . A. -3,41 kJ B. -3,43 kJ C. -34,08 kJ D. + 3,43 kJ E. + 34,08 kJ 41. Berikut merupakan beberapa sifat koloid. No.



Sifat Koloid



1.



Efek Tyndall



0



untuk reaksi ini



2.



Koagulasi



3.



Dialisis



4.



Elektrolisis



5.



Adsorbsi



Pengolahan air bersih menggunakan sifat koloid nomor . . . A. 1 dan 3 B. 2 dan 5 C. 3 dan 4 D. 3 dan 5 E. 2 dan 4 42. Jika 10 gram dari masing-masing zat di bawah ini dilarutkan dalam 1 kg air, zat manakah yang akan memberikan larutan dengan titik beku paling rendah . . . A. Glukosa (C 6 H 12 O 6 ) B. Metanol (CH 3 OH ) C. Asam asetat (CH 3 COOH ) D. Gliserin (C 3 H 8 O 3 ) E. Etanol (C 2 H 5 OH ) 43. Perhatikan persamaan reaksi reduksi oksidasi berikut : KMnO 4 (aq) + KCl



(aq)



+ H 2 SO 4 (aq)  MnSO 4



(s)



+ K 2 SO 4 (s) + H 2 O (aq) + Cl 2 (g)



Jika massa KMnO 4 yang bereaksi adalah 316 gram, maka jumlah mol gas Cl 2 yang dihasilkan adalah ... A. 5 mol B. 8 mol C. 10 mol D. 12 mol



E. 16 mol 44. Berikut ini, asam amino yang tidak optik aktif adalah . . . A. HOCH 2 – CH 2 – CH (NH 2 ) – COOH B. CH 3 – CHNH 2 – COOH C. NH 2 – CH 2 – COOH D. NH 2 – CH – OH – COOH COOH E.



NH 2 – CH – CH 2 – CH 3



45. Senyawa karbon dengan rumus molekul C 4 H 10 O mempunyai sifat antara lain: 1. Dapat bereaksi dengan logam aktif Na 2. Mudah larut dalam air 3. Apabila dioksidasi terus-menerus menghasilkan senyawa yang dapat memerahkan kertas lakmus biru. Nama senyawa diatas adalah . . . A. Isopropil metil eter B. 2 metil 2-propanol C. 3 metil 2-butanol D. 2 metil 1-propanol E. 3 metil 1-butanol



46. Perhatikan reaksi berikut :



O sikloheksanon



+



HN piperidina



Ramalkan hasil reaksi dari persamaan diatas A. Ester malonat B. Enamina C. Ion piperidinium D. Krotonaldehida



E. Enolat



47. Arus sebesar 1 A dialirkan selama 3 jam 40 menit ke dalam larutan CuSO 4 dengan elektroda inert. Volume gas yang terbentuk di anoda dalam keadaan standar adalah . . . A. 0,035 L B. 0,140 L C. 0,762 L D. 0,784 L E. 0,840 L 48. Pernyataan berikut yang benar mengenai konsep penyepuhan logam (electroplating) besi oleh tembaga dengan larutan elektrolit CuSO 4 adalah . . . A. Besi (Fe) diletakkan pada katoda B. Tembaga (Cu) diletakkan pada katoda C. Terjadi reaksi reduksi besi di katoda D. Terjadi reaksi reduksi air di katoda E. Terjadi reaksi oksidasi air di anoda 49. Manakah senyawa karbohidrat di bawah ini yang tergolong sebagai ketosa? A.



B.



D.



E.



C.



50. Manakah senyawa asam amino di bawah ini yang bersifat basa? A.



B.



D.



E.



C.



Gunakan petunjuk B



51. Berikut ini yang merupakan pernyataan yang benar tentang massa atom relatif adalah . . . (1). Massa atom relatif merupakan perbandingan massa atom yang satu terhadap yang lainnya. (2). Massa atom relatif suatu atom dapat diketahui dengan pembanding ½ dari 1 atom C-12. (3). Satu per dua belas massa 1 atom C-12 dianggap sama dengan 1 sma. (4). Massa atom relatif bersifat absolut. Jawab: A. (1), (2) dan (3) 52. Pasangan berikut ini yang merupakan isotop ialah . . . (1) (2) (3) (4)



Jawab: B. (1) dan (3) 53. Pernyataan yang benar untuk unsur nitrogen (Z = 7) dan oksigen (Z = 8) adalah . . . (1) Energi ionisasi nitrogen > energi ionisasi oksigen. (2) Keduanya memiliki jumlah elektron tak berpasangan yang sama. (3) Dengan massa yang sama, jumlah molekul N 2 (M r = 28) lebih besar dari jumlah molekul O 2 (M r = 32). (4) Keduanya terletak dalam golongan yang sama. Jawab: B. (1) dan (3)



54. Data sifat fisis dan sifat kimia dari unsur seperiode dari kiri ke kanan dibawah ini yang tidak sesuai dengan unsur periode ke-3 adalah . . 1. Sifat asam bertambah, sedangkan sifat basa berkurang 2. Sifat pereduksi berkurang dan sifat penoksidasi bertambah 3. Titik leleh meningkat dan titik didih semakin berkurang 4. Sifat logam berkurang dan sifat non logam bertambah Jawab: B. (1) dan (3) 55. Pernyataan berikut yang benar tentang ikatan kovalen adalah . . . (1) Ikatan yang terjadi antar atom elektronegatif. (2) Ikatan yang terjadi antar atom elektropositif. (3) Ikatan yang terjadi akibat penggunaan bersama pasangan elektron. (4) Ikatan yang terjadi antara atom elektronegatif dan elektropositif. Jawab: B. (1) dan (3)



56. Sebanyak 100 mL larutan KBr 1 M dialiri gas klorin sampai reaksinya sempurna dan larutan berubah menjadi merah coklat. Ke dalam larutan tersebut selanjutnya dialiri gas etilena sampai warna merah coklat berubah kembali menjadi jernih. Pernyataan yang sesuai adalah . . . 1. Reaksi antara KBr dengan Cl 2 merupakan reaksi redoks 2. Reaksi antara gas etilena dengan larutan hasil reaksi merupakan reaksi substitusi 3. Gas klorin yang diperlukan adalah 1,12 L pada STP 4. Gas etilena yang diperlukan adalah 2,24 L pada STP



Jawab: B. (1) dan (3) 57. Tembaga bereaksi dengan belerang jika dipanaskan; persamaan reaksinya : Cu (s) + S (s)  CuS (s) Diketahui Ar Cu = 64, Ar S = 32 Sebelum dipanaskan, 32 gram Cu dicampur dengan 32 gram belerang. Pernyataan berikut yang sesuai dengan reaksi dan kondisi di atas adalah .... 1. Cu dan S keduanya habis bereaksi 2. CuS yang terbentuk = 64 gram 3. Sisa tembaga yang tidak bereaksi = massa tembaga yang bereaksi 4. Cu pereaksi pembatas Jawab: D. (4) saja 58. Pernyataan yang benar di bawah ini terkait dengan konsep bilangan oksidasi adalah . . . (1) Ion Fe2+ dapat mengalami reduksi maupun oksidasi lebih lanjut. (2) Ion permanganat, MnO 4 - dapat tereduksi menjadi MnO 2 di dalam suasana basa. (3) Jika suatu peroksida teroksidasi, produk yang dihasilkan berupa oksigen molekuler. (4) Pada senyawa OF 2 , bilangan oksidasi oksigen ialah +2. Jawab: E. (1), (2), (3) dan (4) 59. Suatu atom netral mempunyai konfigurasi elektron 1s2 2s2 2p6 3s2 3p5 4s1 Pernyataan yang tidak sesuai mengenai atom unsur tersebut adalah . . . 1. Berada dalam keadaan tereksitasi 2. Merupakan atom unsur transisi 3. Akan memancarkan energi radiasi jika susunan elektronnya berubah menjadi 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4. Termasuk periode 4 pada sistem periodik Jawab: C. (2) dan (4) 60. Titanium mempunyai nomor atom 22. Senyawa yang tidak dapat dibentuk oleh unsur ini adalah . . . 3. K 2 Ti 2 O 5 1. K 3 TiF 6 2. Ti (H 2 O) 6 Cl 3 4. K 2 TiO 4 Jawab: D. 4 saja 61. Klor trifluorida, (ClF 3 ) adalah zat untuk proses fluorinasi yang telah digunakan untuk memisahkan uranium dari produk batang bahan bakar di reakstor nuklir. Pernyataan yang benar adalah . . . 1. Ada 4 pasangan elektron disekitar atom pusat Cl maka hibridisasinya adalah sp 2. Terdapat 3 pasangan elektron ikatan dan 2 pasangan elektron bebas.



3. Sudut ikatan yang terbentuk memilki daya tolak yang kecil 4. Mempunyai bentuk geometri trigonal planar. Jawab: C . (2) dan (4) 62. Berdasarkan gaya intermolekular yang ada dalam senyawa berikut: H 2 , H 2 O, KBr, CH 4 , dan H 2 S. senyawa tersebut yang memiliki titik didih yang terbesar adalah . . . 1. H 2 O 2. H 2 S dan H 2 O 3. CH 4 dan H 2 4. KBr Jawab: D. 4 saja 63. Menurut konsep Bronsted – Lowry, diantara ion-ion berikut yang bersifat amfoter adalah . . . 1. HPO 4 22. CO 3 -2 3. HS4. CH 3 COOJawab: B. (1) dan (3) 64. Suatu cuplikan CaCl 2 (M r = 111) sebanyak 5,55 gr dilarutkan dalam air sehingga diperoleh 500 mL larutan. Pernyataan yang benar untuk larutan CaCl 2 adalah . . . 1. Konsentrasi larutan adalah 0,1 M 2. Bila ke dalamnya ditambahkan larutan Na 2 CO 3 akan terjadi endapan putih CaCO 3 3. Bila ke dalamnya ditambahkan larutan AgNO 3 akan terjadi endapan putih AgCl 4. Larutan garam CaCl 2 merupakan elektrolit kuat Jawab : E. (1), (2), (3) dan (4) 65. Di antara garam – garam berikut yang jika dilarutkan dalam air akan mengalami hidrolisis adalah . . . 1. Natrium asetat 2. Natrium sulfat 3. Amonium klorida 4. Kalium klorida Jawab: B. (1) dan (3)



66. Bila larutan dari pasangan – pasangan senyawa berikut dicampurkan maka campuran yang akan menghasilkan endapan adalah . . . 1. Litium klorida dan perak nitrat 2. Timbal nitrat dan tembaga ( II ) sulfat 3. Natrium sulfat dan barium klorida 4. Kalium hidroksida dan perak nitrat Jawab: E. (1), (2), (3), dan (4) 67. Pernyataan yang kurang tepat mengenai teori tumbukan adalah . . . (1) Laju reaksi analog atau sebanding dengan frekuensi tumbukan efektif (m-3 s-1). (2) Laju reaksi turut dipengaruhi oleh frekuensi tumbukan efektif. (3) Energi yang dihasilkan tumbukan efektif melampaui energi aktivasi partikel reaktan. (4) Probabilitas terjadinya tumbukan efektif tidak bergantung pada orientasi tumbukan. Jawab: D. (4) saja 68. Reaksi penguraian hidrogen peroksida adalah sebagai berikut : 2 H 2 O 2 (aq)  2 H 2 O (l) + O 2 (g)



Kurva X (lihat gambar di atas) menunjukkan volume gas oksigen hasil reaksi 25 mL larutan H 2 O 2 5% yang dilangsungkan pada suhu 250C. Manakah di antara aksi berikut : (1) Menggunakan 50 mL H 2 O 2 10% (2) Menggunakan 50 mL H 2 O 2 15% (3) Melangsungkan reaksi pada suhu 300 K (4) Menambahkan serbuk MnO 2 yang akan menghasilkan kurva Y?



Jawab: E. (1), (2), (3) dan (4) 69. Dari hasil percobaan diperoleh data sebagai berikut : [BrO 3 -] Awal (mol/L) 0,4 0,8 0,4 0,8



[Br-] Awal (mol/L) 0,24 0,24 0,48 0,24



[H+] Awal (mol/L) 0,01 0,01 0,01 0,02



Waktu reaksi (s-1) 146 73 73 19



Adapun reaksi untuk percobaan di atas : BrO 3 - + Br- + 6 H+  3 Br 2 + 3 H 2 O Dari pernyataan berikut, manakah interpretasi data kuantitatif dan kualitatif yang benar dari hasil percobaan di atas? (1) Persamaan laju reaksinya adalah v = k [BrO 3 -] [Br-] (2) Satuan dari tetapan laju reaksi k adalah mol-3 L3 s-1 (3) Berdasar persamaan lajunya, orde reaksi total ialah 4. (4) Reaksi akan berlangsung 4 kali lebih cepat jika [H+] dilipatduakan. Jawab: C. (2) dan (4) 70. Melalui metode kondensasi, partikel medium dapat bergabung dengan partikel zat terdispersi membentuk koloid. Metode kondensasi dapat dilakukan dengan cara . . . (1) Dekomposisi rangkap (2) Peptisasi (3) Hidrolisis (4) Busur Bredig Jawab: B. (1) dan (3) 71. Pada senyawa organik ini, masing – masing mempunyai 2 atom karbon kiral sehingga keduanya mempunyai 4 stereoisomer.



CH3 H – C – Br OH – C – H C4H9 I



CH3



CH3



CH3



Br – C – H



H – C – Br



Br – C – H



H – C – OH



H – C – OH



OH – C– H



C4H9 II



C4H9 III



C4H9 IV



Dari masing-masing atom karbon yang termasuk pasangan diastereomer adalah . . . 1. 2. 3. 4.



I dan III 1 dan IV II dan III II dan IV



Jawab: E . (1), (2), (3), dan (4)



72. H 3 C – C – OH + C 2 H 5 OH ↔ H 3 C – C – OC 2 H 5 + H 2 O O O Pernyataan yang benar berdasarkan reaksi di atas adalah . . . 1. Reaksinya disebut reaksi esterifikasi. 2. Nama ester yang dihasilkan adalah etil asetat. 3. Ester yang dihasilkan adalah isomer dari asam butanoat. 4. Bila 30 gram asam tersebut di atas direaksikan dengan etanol berlebih, maka berat ester yang dihasilkan adalah 44 gram (A r C= 12 ; O=16 ; H=1 ). Jawab : E. (1), (2), (3) dan (4)



73. Pada senyawa karbon berikut yang merupakan isomer adalah . . . 1. metil – butanoat 2. 2 – pentanon 3. 2 – metil – 1 – butanol 4. 3 – metil – butanal Jawab: C. (2) dan (4)



74. Larutan CuSO 4 0,1 M dan larutan NiSO 4 0,1 M dielektrolisis. Kedua larutan tersebut masing-masing dialiri arus listrik sebesar 1 Faraday dalam rentang waktu yang sama. Pernyataan yang benar di bawah ini terkait dengan informasi di atas adalah . . . (1) Massa logam Cu dan logam Ni yang dibebaskan sama banyak. (2) Jumlah mol logam Cu dan logam Ni yang dibebaskan sama besar. (3) Proses elektrolisis ini hanya melibatkan reaksi reduksi dari kedua spesi. (4) Terbentuk endapan Cu dan Ni pada masing-masing katodanya. Jawab: C. (2) dan (4)



75. Perhatikan struktur monomer berikut.



Berdasarkan struktur di atas, pernyataan yang benar di bawah ini adalah . . . (1) Nama monomer tersebut adalah isobutilena. (2) Polimer yang terbentuk adalah poliisobutilena. (3) Reaksi polimerisasi yang terjadi merupakan reaksi adisi. (4) Polimer tersebut tergolong polimer vinil. Jawab: E. (1), (2), (3) dan (4)



Gunakan petunjuk C



76. Harga e/m untuk elektron lebih besar dibandingkan dengan harga e/m untuk proton SEBAB massa elektron lebih kecil dibandingkan dengan massa proton. Jawab: A. Pernyataan BENAR, alasan BENAR, ada hubungan sebab-akibat



77. Unsur-unsur alkali tanah dalam sistem periodik dari atas ke bawah makin sukar melepas elektron. SEBAB Keelektronegatifan unsur alkali tanah bertambah dari atas ke bawah. Jawab: E. Pernyataan dan alasan, keduanya salah 78. Bila 20 cm3 gas hidrokarbon dibakar sempurna dengan oksigen berlebih, terbentuk sebanyak 60 cm3 karbon dioksida dan 40 cm3 uap air, semua volume diukur pada suhu dan tekanan sama. SEBAB Mempunyai formula (rumus molekul) hidrokarbon yaitu C 3 H 4 Jawab : B. Pernyataan benar, alasan benar, keduanya tidak menunjukan sebab akibat.



79. Sebanyak 0,9 mol suatu zat apabila dilarutkan dalam 3 liter air, maka konsentrasinya tidak sama dengan 0,3 Molar SEBAB Konsentrasi 0,3 Molar mengindikasikan bahwa ada 0,3 mol zat yang terlarut dalam tiap liter larutannya. Jawab: A. Pernyataan benar, alasan benar, keduanya menunjukkan sebab akibat.



80. Ketiga orbital 2p yakni p x , p y dan p z merupakan contoh orbital atom yang terdegenerasi SEBAB ketiga orbital itu tidak ekuivalen dalam hal bentuk dan dalam jarak dari inti sehingga mempunyai energi yang sama. Jawab: C. Pernyataan BENAR, alasan SALAH



81. Berdasarkan sifat periodik unsur-unsur halogen, HF diharapkan mempunyai titik didih paling rendah dibandingkan dengan HCl, HBr, dan HI. SEBAB HF memiliki ikatan Van der Waals-nya paling lemah. Jawab: A. Pernyataan BENAR, alasan BENAR, keduanya menunjukan sebab akibat



82. Senyawa ammonium klorida, NH 4 Cl, tergolong senyawa ion. SEBAB Dalam senyawa ammonium klorida hanya terdapat ikatan elektrovalen. Jawab: C. Pernyataan benar, alasan salah



83. Di antara keempat hidrogen halogenida, yang mempunyai titik didih paling tinggi adalah HF SEBAB Molekul – molekul HF membentuk ikatan hidrogen antarsesama molekul Jawab: A. Pernyataan benar, alasan benar, keduanya menunjukkan sebab akibat.



84. Indikator metil merah (trayek pH=3,1 – 4,4 ) dan warna lingkungan asam adalah merah, warna lingkungan basa adalah kuning bila diteteskan pada larutan dengan pH = 5, maka larutan tersebut akan berwarna merah.



SEBAB Larutan dengan pH = 5 bersifat asam. Jawab: D . Pernyataan salah, alasan benar. 85.



25 Mn



dapat memiliki bilangan oksidasi maksimum +7, tetapi



30 Zn



hanya dapat memiliki bilangan



oksidasi maksimum +2 SEBAB dibutuhkan energi sangat besar untuk menghilangkan elektron pada sub-kulit 4d dari Zn. Jawab: A. Pernyataan BENAR, alasan BENAR, ada hubungan sebab-akibat



86. Reaksi kimia yang berlangsung secara endotermis di dalam sistem diabatis (diatermik) akan menaikkan suhu sistem SEBAB dalam sistem diabatis kalor dapat mengalir ke luar ataupun ke dalam sistem. Jawab: C. Pernyataan BENAR, alasan SALAH 87.Serbuk pualam bereaksi lebih cepat dengan HCl 8 M dibandingkan dengan keping pualam SEBAB untuk massa yang sama, serbuk mempunyai luas permukaan lebih besar daripada kepingan. Jawab: A. Pernyataan BENAR, alasan BENAR, ada hubungan sebab-akibat 88. Persamaan laju reaksi dari CH 3 COOC 2 H 5 (aq) + OH- (aq)  CH 3 CO 2 - (aq) + CH 3 CH 2 OH (aq) adalah v = k [CH 3 COOC 2 H 5 ] [OH-]. Bila pada suhu tetap konsentrasi pereaksi dilipat tigakan, laju reaksi menjadi 6 kali lebih besar SEBAB Reaksi di atas merupakan suatu reaksi berorde dua. Jawab: D. Pernyataan SALAH, alasan BENAR



89. Katalis tidak terlibat dalam deskripsi stoikiometri suatu reaksi tetapi terlibat baik secara langsung maupun tidak langsung di dalam mekanisme reaksi. SEBAB Jumlah katalis tidak berubah selama reaksi berlangsung. Jawab: B. Pernyataan BENAR, alasan BENAR, tidak ada hubungan sebab-akibat 90. Penurunan titik beku larutan garam dalam pelarut polar menunjukkan penyimpangan dari hukum Raoult SEBAB Garam dapat terdisosiasi dalam pelarut polar Jawab : A. Pernyataan benar alasan benar dan ada hubungan sebab-akibat



91. Pada konsentrasi yang sama larutan elektrolit kuat membeku pada suhu yang lebih tinggi daripada elektrolit lemah. SEBAB Pada konsentrasi yang sama larutan elektrolit kuat menghasilkan jumlah ion – ion yang lebih banyak daripada jumlah ion–ion yang dihasilkan oleh elektrolit lemah.



Jawab: D. Pernyataan salah, Alasan benar



92. Larutan KCl 0,1 M (dalam air) dan larutan gula 0,1 M (dalam air) akan mendidih pada suhu yang sama SEBAB Setiap macam larutan dalam air dengan konsentrasi yang sama akan mendidih pada suhu yang sama. Jawab: E. Pernyataan SALAH, alasan SALAH



93. Asam sinamat (C 6 H 5 CH = CHCOOH) , mempunyai sepasang stereoisomer. Isomer cis dari asam tersebut merupakan perangsang pertumbuhan pada tanaman sedangkan isomer trans tidak. SEBAB Tiap atom karbon pada asam sinamat terikat oleh ikatan rangkap dua dengan karbon tetangganya sehingga semua atom karbon mempunyai hibridisasi sp2



Jawab: A. Pernyataan benar, alasan benar, keduanya menunjukkan sebab akibat. 94. Asam etanoat akan membentuk endapan berwarna merah Cu 2 O jika ditetesi dengan Fehling. SEBAB Asam etanoat termasuk kelompok asam karboksilat jenuh. Jawab : D . Pernyataan salah, alasan benar.



95. Pembuatan logam Na dilakukan dengan menggunakan elektrolisis lelehan NaCl bukan larutan NaCl SEBAB di dalam sel elektrolisis tersebut terjadi reaksi reduksi natrium di katoda. Jawab: C. Pernyataan BENAR, alasan SALAH 96. Pada setiap sel elektrokimia, terjadi oksidasi pada anoda dan reduksi pada katoda SEBAB reaksi pada setiap sel elektrokimia merupakan reaksi reduksi-oksidasi. Jawab: B. Pernyataan BENAR, alasan BENAR, tidak ada hubungan sebab-akibat. 97. Penambahan ion logam seperti Hg2+ ke dalam protein dapat menyebabkan terjadinya denaturasi protein. SEBAB kehadiran ion logam berat dapat memutuskan ikatan disulfida pada protein. Jawab: A. Pernyataan BENAR, alasan BENAR, ada hubungan sebab-akibat 98. Ikatan peptida pada protein terbentuk dari ikatan gugus α-amino dari satu asam amino dengan gugus karboksil dari asam amino lain SEBAB pembentukan ikatan peptida berlangsung melalui reaksi kondensasi gugus fungsional dan melepaskan molekul NH 3 . Jawab: C. Pernyataan BENAR, alasan SALAH



99. Asam palmitat dan asam palmitoleat merupakan contoh dari asam lemak tidak jenuh alamiah SEBAB suatu senyawa digolongkan sebagai asam lemak tidak jenuh apabila mengandung setidaknya satu buah ikatan rangkap pada strukturnya. Jawab: D. Pernyataan SALAH, alasan BENAR 100.Proses polimerisasi adisi hanya mungkin berlangsung jika monomer-monomernya bersifat tidak jenuh SEBAB reaksi adisi merupakan suatu reaksi penjenuhan ikatan rangkap. Jawab: A. Pernyataan BENAR, alasan BENAR, ada hubungan sebab-akibat