Sop Partograf [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PENATALAKSANAAN PENGGUNAAN PARTOGRAF PADA FASE AKTIF KALA I PERSALINAN



SOP UPT PUSKESMAS HARAPAN



No. Dokumen



:



No. Revisi



:



Tanggal Terbit



: 02-01-2016



Halaman



: 1/2 Santoso NIP. 19621010 198501 1 003



1. Pengertian



Partograf adalah alat bantu untuk memantau kala satu persalinan dan informasi untuk membuat keputusan klinik. Partograf dimulai pada pembukaan 4 cm dan harus mencatat kondisi ibu dan janin.



2. Tujuan



Untuk memantau kemajuan persalinan ibu dan kondisi janin.



Surat Keputusan Kepala UPT Puskesmas Harapan Nomor : 1678 / PKM.T / TU-01/12.2015 Tentang Jenis Pelayanan Yang Ada di Puskesmas Harapan  Kapita Selekta Kedokteran Edisi Ketiga Jilid 1, FKUI. 4. Referensi  Ilmu Kebidanan, Edisi Ketiga, Cetakan Kedelapan, Tahun 2006  Buku Pedoman Asuhan Persalinan Normal, JNKKR-POGI, Tahun 2008 5. Alat dan Bahan Lembar partograf Alat tulis Buku KIA ibu Pencatatan selama fase aktif persalinan 6. Prosedur a. Informasi tentang ibu: 1. Nama, umur. 2. Gravida, para, abortus. 3. Nomor catatan medik. 4. Tanggal dan waktu dirawat (atau jika di rumah, tanggal dan waktu penolong persalinan mulai merawat ibu. 5. waktu pecahnya selaput ketuban. b. Kondisi janin: 1. DJJ dipantau setiap 30 menit. 2. Warna dan adanya air ketuban, nilai kondisi air ketuban setiap melakukan periksa dalam dan nilai warna air ketuban jika selaput ketuban pecah. 3. Penyusupan (molase) kepala janin.. c. Kemajuan persalinan: 1. Pembukaan serviks dinilai dan dicatat setiap 4 jam (lebih sering dilakukan jika ada tanda-tanda penyulit). 2. Penurunan bagian terbawah atau presentasi janin dinilai setiap kali melakukan periksa dalam. 3. Garis waspada dan garis bertindak dimulai pada pembukaan serviks 4 cm dan berakhir pada titik dimana pembukaan lengkap diharapkan terjadi jika laju 3. Kebijakan



d.



e.



f.



g.



h.



pembukaan seviks 1 cm per jam, pencatatan selama fase aktif persalinan harus dimulai di garis waspada. Jam dan waktu: 1. Waktu mulainya fase aktif persalinan. 2. Waktu actual saat pemeriksaan atau penilaian. Kontraksi uterus: 1. Frekuensi kontraksi dalam waktu 10 menit. 2. Lama kontraksi (dalam detik). Obat-obatan dan cairan yang diberikan 1. Oksitosin, jika tetesan (drip) oksitosin sudah dimulai maka dokumentasikan setiap 30 menit jumlah unit oksitosin yang diberikan per volume cairan IV dan dalam satuan tets per menit. 2. Obat-obatan lainnya dan cairan IV yang diberikan. Kondisi ibu: 1. Nadi dinilai setiap 30 menit, tekanan darah dinilai setiap 4 jam, dan temperature dinilai setiap 2 jam. 2. Urin (volume aseton atau protein) diukur dan dicatat jumlah produksi urin ibu sedikitnya setiap 2 jam (setiap kali ibu berkemih). Asuhan, pengamatan dan keputusan klinik lainnya ( dicatat dalam kolom yang tersedia di sisi partograf atau dicatat kemajuan persalinan).



Pencatatan pada lembar belakang partograf: Halaman belakang partograf untuk mencatat proses persalinan, kelahiran bayi dan tindakan-tindakan sejak kala I-IV dan bayi baru lahir. 7. Unit Terkait



 Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi  Dokter Umum



8. Rekaman historis perubahan No



Yang dirubah



Isi Perubahan



Tgl.mulai diberlakukan