4 0 55 KB
RSU PURI ASIH
PERENCANAAN, PENGADAAN, PENYIMPANAN OAT No.Dokumen
No. Revisi
Halaman
011/SPO.04H/RSPA/I/2018
0
1/2
Tanggal Terbit
Ditetapkan Direktur RSU Puri Asih
PROSEDUR TETAP
(dr. Arif Mulyono, MARS.) PENGERTIAN
Penyediaan obat anti TB untuk pasien dewasa dan anak. Penyediaan obat anti TB merupakan serangkaian kegiatan yang
meliputi
perencanaan
kebutuhan,
pengadaan,
penyimpanan, pendistribusian, monitoring dan evaluasi. TUJUAN
Sebagai acuan pengelolaan logistik obat anti TB
KEBIJAKAN
Keputusan
Direktur
RSU
Puri
Asih
Nomor
...../SK-
01/RSPA/I/2018 tentang ............................................................ PROSEDUR
1. Perencanaan kebutuhan obat dilakukan terpadu dengan berpedoman pada: -
jumlah penemun pasien pada tahun sebelumnya
-
perkiraan
jumlah
penerimaan
pasien
yang
direncanakan -
buffer stok OAT
-
sisa stok OAT yang ada
-
perkiraan waktu perencanaan dan waktu distribusi untuk mengetahui estimasi kebutuhan dalam kurun waktu perencanaan
2. Pengadaan OAT Kabupaten
/
kota
maupun
propinsi
mengadakan OAT perlu berkoordinasi
yang
akan
dengan pusat
(Dirjen PPM dan PL Kemenkes RI)sesuai dengan peraturan yang berlaku. 3. Penyimpanan dan pendistribusian OAT OAT yang telah diadakan, dikirim langsung oleh pusat
RSU PURI ASIH
PERENCANAAN, PENGADAAN, PENYIMPANAN OAT No.Dokumen
No. Revisi
Halaman
011/SPO.04H/RSPA/I/2018
0
2/2
sesuai
dengan
daerah.
OAT
rencana
kebutuhan
disimpan
di
gudang
masing-masing obat
sesuai
persyaratan penyimpanan obat. Penyimpanan obat disusun berdasarkan FEFO (First Expired First Out) artinya obat yang kadaluarsanya lebih awal harus didistribusikan lebih awal Pendistribusian OAT dari IFK ke UPK dilakukan sesuai permintaan yang telah disetujui oleh Dinas Kesehatan kabupaten / kota. 4. Monitoring dan Evaluasi Pemantauan OAT dilakukan dengan menggunakan laporan pemakaian dan
lembar permintaan obat yang
menggambarkan dinamika logistik dan alat pencatatan dan pelaporan UNIT TERKAIT
1. Unit logistic 2. Dinas Kesehatan Karawang