Studi Kelayakan Bisnis [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

1



BAB I PENDAHULUAN



1. Ikhtisar Usaha yang kami tawarkan adalah bisnis yang bergerak di bidang kuliner. Bisnis Chingu Cafe adalah salah satu bisnis di bidang kuliner yang saat ini sedang marak di kalangan masyarakat. Dalam usaha “ Super Chingu Cafe” ini merupakan gagasan yang muncul karena semakin banyaknya para pencinta Korea, baik kalangan pelajar, mahasiswa maupun masyarakat umum. Usaha ini merupakan sebuah usaha dengan modal, tenaga kerja dan fasilitas yang berkapasitas sedang. Memiliki lokasi yang strategis dekat dengan keramaian dan berposisi di perkotaan. 2. Latar belakang Bisnis i.



Alasan dibangunnya Binis Didalam suatu bisnis sangatlah mustahil jika tidak ada produk untuk dipasarkan. Produk ini bisa berupa barang ataupun jasa. Perlu diketahui dalam membuat rencana bisnis ini tidak bisa diselesaikan dalam waktu 1-2 jam, kita harus banyak melakukan penelitian dari bisnis yang akan dijalankan. Inti dari rencana bisnis adalah meyakinkan calon investor bahwa bisnis yang kita buat sangat berpotensi untuk menghasilkan keuntungan yang tidak terbatas. Untuk mulai berbisnis, kita perlu memiliki rencana bisnis, bukan proposal bisnis. Rencana bisnis adalah gambaran mengenai bisnis kita sekarang dan



2



rencana dalam kurun waktu tertentu, rencana bisnis ini digunakan oleh kita sendiri sebagai panduan dalam menjalankan usaha. Dan bisa juga digunakan oleh orang lain untuk menilai usaha tersebut. Rencana bisnis umumnya berisi mengenai gambaran secara menyeluruh mengenai bisnis yang kita jalankan dan strategi bisnis yang kita gunakan. Dimulai dari konsep usaha yaitu usaha Café yang bertema Korean yang memiliki keunikan. Belakngan ini korea memiliki banyak sekali penggemar di Indonesia. Mulai dari Music, Film, sampai Makanan Korea pun laris menjadi buruan Food Hunter. Kami berinama Cafe kami dengan nama “Super Chingu Cafe”. Di Tangerang sendiri café yang bertema Korea masih jarang, Apalagi di daerah Kabupaten Tangerang masih belum ada, sedangkan para pencinta Korea di Tangerang kini sudah banyak, baik kalangan pelajar, mahasiswa maupun masyarakat umum. Walupun café ini bertema Korea, bukan hanya makana dan minuman khas Korea yang kami jual, tetapi juga makanan khas Indonesia ada di sini. Super Chingu Cafe di dirikan untuk para pencinta Korea maupun masyarakat umum yang tidak mengetahui tentang Deman K-pop. Karena Cafe ini didirikan untuk semua kalangan yang ingin menghilangkan penat kesibukan sehari-hari. ii.



Kondisi Industri 1. Prespektif Masa Depan Usaha Dengan terciptanya perusahaan yang bergerak dalam bidang perdagangan khususnya makanan dan minuman dengan lokasi yang strategis dan memiliki



3



tema membuat Kami yakin usaha ini akan mengalami kemajuan yang signifikan seiring dengan kebutuhan para Kaula Muda dan Mahasiswa akan tempat hang-out. 2. Segmentasi Pasar Super Chingu Cafe membidik semua kalangan tapi lebih mengacu pada kalangan



menengah



kebawah



seperti



para



Kaula



Muda



dan



Mahasiswa dengan pemberian harga yang terjangkau dan tidak menyulitkan tetapi juga tidak mengesampingkan kualitas produk sebagai tujuan utama kedai Kami.



4



BAB II ASPEK PASAR DAN PEMASARAN



1. Analisis Potensi Pasar Dengan banyaknya pelanggan yang menyukai hal hal yang berkatan dengan Korea, dengan adanya cafe ini akan menambah minat pelanggan yang mengunjungi cafe ini yang berdesain unik. Sistem pemasarannya mudah karena berdekatan dengan perumahan dan berada di pinggir jalan raya, sehingga bisa datang langsung ke kedai kami. Threats (Tantangan) Ketidaksukaan minat pelanggan terkadang tidak menyukai makanan khas korea. Pembajakan Desain Banyak para pesaing yang bermain tidak sehat, yaitu dengan cara meniru desain atau menu. Oleh karenanya, mendesain secara khusus dengan ciri tertentu pada desain dan menu yang bisa digunakan sebagai salah satu branding produk. Analisis Pasar Potensi dan Segmentasi Pasar Seiring berkembangnya cafe-cafe yang semakin marak sesuai zamannya, menuntut adanya tempat yang berdesain bagus untuk berfoto dan menikmati menunya dengan rasa yang enak. Maka dari itu , kami selalu berinisiatif selalu merubah warna warna cat yang berbeda pada tembok serta kami menambah tanaman hias agar terlihat menarik setiap setahun sekali , serta memperbarui menu yang menjadi ciri khas kedai kami.



5



2. Analisis Persaingan Analisi SWOT a) Strenghts (kekuatan)  Harga terjangkau Merupakan salah satu strategi perusahaan kami yaitu penjualan dengan harga yang terjangkau, harga yang mampu diraih oleh semua kalangan. Jika biasanya anak sekolah ataupun mahasiswa hanya memdapatkan uang saku yang terbatas dari orang tua mereka, maka jika mereka ingin sekedar hang out maka Cafe kami adalah tempat yang tepat karenya menyajikan minuman dan makanan dengan harga yang murah, yang hana berkisar Rp. 10.000 sampai Rp. 30.000.  Kualitas baik dan terjamin Selain harga yang terjangkau kami tentunya memberikan kualitas yang terjamin, sumber bahan Baku kami peroleh dari produsen makanan dan minuman-minuman yang sudah terjamin baik kesehatan maupun kebesihan produk.  Tersedia berbagai jenis makanan dan minuman Khas Korea dan Indonesia. Di Cafe kami Anda akan mendapatkan apa yang Anda inginkan, kami menyediakan berbagai macam makanan dan minuman khas korea seperti Bibimbap,Bulgogi, Bokkeumbap, Teokbboki, Spicy Chiken Popcorn, Original Pat Bingsoo, Inner Color Ring Bingsoo, Hotteok, Jumuk Bap,



6



Mandu Guksu, Gun Mandu, Korean Milk Tea, Kimci, Cheese Spacy Ramun, Korean Chiken Wings, Beef BBQ, Lemon Sea Salt dll.  Memiliki ciri khas yang tidak di miliki oleh kedai lain Berdasarkan hasil survey yang telah kami lakukan, pada umumnya cafe di Kota Tangerang masih menggunakan nuansa yang biasa di pakai oleh kebanyakan cafe lainnya di Indonesia, lain halnya dengan Cafe yang Kami hadirkan dengan nuansa yang lebih santai tapi mempunyai ciri khas tersendiri yaitu dengan memiliki tema Korean yang memiliki keunikan yang tidak akan Anda jumpai di manapun selain di Super Chingu Cafe. Jika di lihat dari tempat Cafe ini di dirikan, di lokasi tersebut masih jarang terdapat café yang bertema Korea



yang memiliki keunikan.



Kebanyakan cafe di daerah tersebut menyediakan makanan-makanan yang biasa di jual berbagai banyak tempat. Jadi, menurut Kami persaingannya tidak terlalu ketat, apalagi Cafe Kami memiliki sesuatu yang unik yang tidak dimiliki oleh Café-cafe lainnya.  Fasilitas lengkap Kenyamanan akan diraih jika penyediaan fasilitasnya lengkap, maka hal itulah yang kami prioritaskan. Di cafe kami Anda bisa memarkirkan kendaraan Anda dengan aman, free Wifi, Musholla bagi umat muslim yang ingin menjalankan ibadah sholat, kamar kecil berjumlah 2 buah di setiap lantai, tempat khusus untuk nonton bareng.  Tempat yang bersih dan nyaman.



7



“Kebersihan adalah sebagian dari iman”. Begitulah motto kami dalam menjaga kebersihan Café kami, kami kaan menjamin kebersihan disetiap lokasi, seperti kebersihan meja yang cepat sehingga tidak menggangu pelanggan yang sedang menikmati makanan dan minuman mereka.  Pelayanan yang memuaskan Kepuasan Anda merupakan prioritas kami, kami menjunjung tinggi “Service with Love” maka kami dalam hal meyediakan produk haruslah bersih, rapi, cepat dan tepat. Hal ini kami jmain karena proses perekrutan karyawan sangatlah kami perhatikan.  Lokasi strategis Kami telah memilih tempat usaha kami di Komplek Pertokoan Citra Raya yang mana lokasi ini sangatlah strategis, mudah ditemukan, merupakan rute transportasi umum, ramai drngan aktifitas masyarakat. b) Weakness (kelemahan)  Keberadaan bahan baku yang baik dan berkualitas sangat minim Banyak kita temui bahan – bahan makanan yang tidak berkualitas bahkan membahayakan kesehatan. Kami harus selalu menyeleksi apa yang akan kami gunakan untuk kualitas produk kami, saat ini sangt sulit untuk memperoleh bahan baku yang berkualitas dikarenakan orang – orang sekarang ini banyak yang lebih mementingkan kepentingan sendiri dengan cara menipu orang lain untuk mendapatkan keuntungan yang sebesar – besaranya.



8



c) Oportunities (peluang)  Belakngan ini korea memiliki banyak sekali penggemar di Indonesia. Mulai dari music, film, sampai makanan korea pun laris menjadi buruan food hunter. Tinginya mintat masyarakat terhadap korea pada saat ini mendorong kami untuk membuka Cafe yang mampu memberikan pelayanan yang bukan hanya layak namun yang terbaik. Oleh Karena itu dengan memanfaatkan peluang bisnis ini, kami optimis bisa mengambil keuntungan yang sebesar-besarnya.  Permintaan pasar yang selalu meningkat d) Threats (ancaman) Hambatan yang dapat membuat cafe ini tidak berhasil seperti para pesaing. Dimana akan ada banyak cafe yang akan didirikan dengan harga, menu makanan dan minuman yang bersaing. Berikut adalah ancaman – ancaman lainnya :  Muncul pruduk baru yang lebih unggul  Kenaikan harga bahan baku karena terbatas  Adanya kompetitor yang lebih di kenal masyarakat 3. Masalah Yang Potensial Masalah yang potensial yang bisa terjadi di cafe ini, misalnya sebagai berikut :  Adanya komplen dari pengunjung / pelanggan.  Adanya pelayanan yang kurang baik.



9



 Adanya karyawan yang datang telat / terlambat 4. Resiko dan Hambatan  Banyaknya pengeluaran untuk reparasi alat cafe dan jasa-jasa lainnya.  Kerugian yang mungkin terjadi  Adanya pengunjung / pelanggan yang kabur / tidak membayar.  Mengeluarkan modal yang banyak dalam pendirian cafe. 5. Tindakan Alternatif Adapun tindakan-tindakan yang dapat dilakukan agar masalah-masalah, resiko dan hambatan tersebut dapat dicegah antara lain :  Berusaha menyujikan menu sesuai pesanan dengan rasa yang sesuai.  Memberikan sanksi bagi karyawan yang tidak sopan dan sering terlambat.  Menggunakan jasa reparasi yang murah atau mempekerjakan sendiri orang yang ahli dalam bidang reparasi alat-alat elektronik atau alat cafe atau dapur.  Mengurangi pengeluaran-pengeluaran yang tidak perlu.  Mencari tenaga kerja yang muda dan bertanggungjawab.  Memberikan sanksi bagi pelanggan yang tidak dapat membayar pesanan.



3. Analisis Market Share a.



Target Dan Segmentasi Pasar



 Geografi :



10



Target pangsa pasar usaha ini adalah konsumen yang berdomisili di kota Tangerang  Demografi Para pecinta hal-hal berbau korea (yang memang sangat banyak) dari segala usiadan gender, para penggemar kuliner maupun jajanan unik di Tangerang , dan semua orang yang sebagian besar selalu penasaran dengan hal baru adalah target pangsa pasar dari usaha ini. 4. Analisis Strategi Pemasaran untuk Mencapain Market Share a. Produk Terdapat 13 menu utama dan jajanan yang ditawarkan . Ketiga belas menu ini adalah menu khas korea yang proses pembuatan bahan bakunya benarbenar ditangani langsung oleh orang korea asli untuk menjaga citra rasa khas asli korea.  Makanan a. Tteobokki (Original, Odaeng, Rabokki)



@Rp.40.0000



b. Gimbap (Original, cheese, Beef Blackpaper, Chicken Blackpaper, Seafood) @Rp.45.000 c. Original Ramyun



@Rp.35.000



d. Jjangmyun



@Rp.40.000



e. Jjajangbap



@Rp.35.0000



f. Bibimbap (Original,Energy) @Rp.30.000 g. Sosis Barbeque



@Rp.25.000



11



h. Korean Barbeque/Bulgogi



@RP.50.000



i. Odaeng @Rp.30.000 j. Baso Cumi



@Rp.30.000



k. Naengmyun @Rp.25.000 l. Jjapchae @Rp.30.000 m. Champong @Rp.35.000  Minuman a. Patbingsu @Rp.15.000 b. Soda Chilsung @Rp.20.0000 c. Milkis @Rp.20.000 d. Soda Peach @Rp.25.000 e. Hong Cho syrup plum @20.000 f. Minuman handmade (miracle EXO,Something GIRLSDAY,One spring day 2AM) @Rp.20.000 b. Harga Harga dari setiap menu di usaha ini bessrbeda-beda setiap menunya. Harganya dimulai Rp.25.000- Rp 50.0000 an. Dengan target harga sekian menegaskan akan target pasar usaha ini menargetkan pada pasar kalangan remaja dan mahasiswa khususnya para pecinta korea. Tetapi untuk menarik perhatian serta salah satu cara mempromosikannya , Super Chigu Cafe menjual jajanan pasar tteobokki dengan harga yang sangat terjangkau Rp



12



10.000/porsi untuk menarik dan merubah pikiran calon pembeli yang memiliki pandangan bahwa makanan luar identik dengan harga yang mahal. c. Promosi Promosi yang dilakukan adalah dengan menyebar brosur dan memasang baliho di sudut-sudut jalan yang strategis. Selain itu juga membuat iklan di situs aplikas online dan beberapa media cetak untuk menjaring pelanggan , promosi melalui media sosial , dan promosi ke berbagai perkumpulan pecita korea d. Tempat Kami memilih tempat usaha kami di Komplek Pertokoan Citra Raya yang mana lokasi ini sangatlah strategis, mudah ditemukan, merupakan rute transportasi umum, ramai dengan aktifitas masyarakat. 5. Kesimpulan Analisis Aspek Pasar dan Pemasaran Dengan banyaknya pelanggan yang menyukai hal hal yang berkaitan dengan Korea, dengan adanya cafe ini akan menambah minat pelanggan yang mengunjungi cafe ini yang berdesain unik. Sistem pemasarannya mudah karena berdekatan dengan perumahan dan berada di pinggir jalan raya, sehingga bisa datang langsung ke kedai kami. Super Chingu Cafe membidik semua kalangan tapi lebih mengacu pada kalangan menengah kebawah seperti para Kaula Muda dan Mahasiswa dengan pemberian harga yang terjangkau dan tidak menyulitkan tetapi juga tidak mengesampingkan kualitas produk sebagai tujuan utama kedai Kami.



13



BAB III ASPEK TEKNIS DAN TEKNOLOGI



1. Analisis Lokasi Bisnis A. Penentuan Lokasi Usaha 1. Memilih tempat yang usaha yang jelas perizinannya 2. Memilih tempat yang memiliki tingkat kepadatan penduduk yang tinggi 3. Tidak banyaknya usaha disekitar lokasi 4. Ketersediaan parkiran yang luas dan aman 5. Memilih tempat yang memiliki aktivitas lalu lintas jalan yang ramai 6. Akses jalan menuju lokasi mudah (bisa ditemukan melalui aplikai maps) 2. Analisis Luas Produksi Proses produksi yang cafe kami lakukan, yaitu mengenal bahan baku makanannya. Untuk jenis bahan baku masakan Indonesia cafe kami mendatangkan langsung dari hasil-hasil perkebunan yang berkualitas tinggi, sehingga para costumer bisa menikmati makanan dengan kualitas yang baik. Untuk jenis bahan baku yang berkualitas ini cafe kami bekerjasama dengan pengusaha-pengusaha/ supplier perkebunan. Begitu juga untuk bahan pendukung café kami, kami memilih berkualitas tinggi atau terbaik. Jadi, para pelanggan tidak perlu khawatir akan kualitas makanannya. 3. Analisis Layout Tempat Usaha



14



Gedung ini dibangun dengan format 3 lantai dengan luas tanah 75 𝑚2 dan luas bangunan 243 𝑚2 dengan hotspot dan live musik. Dimana pada lantai pertama untuk operasional café biasa dan 2 kasir berada didekat pintu agar memudahkan si konsumen untuk membayar makanan yang sudah ia pesan, pada lantai kedua terdapat teater untuk nobar film, drama, musik maupun acara privat lainnya, pada lantai ketiga tempat karoke dan toko penjulan mercendice K-pop, dan untuk rooftop dijadikan area berfoto yang dirancang seperti tempat-tempat terkenal di Korea Selatan yang dilengkapi penyewaan baju tradisional Korea Selatan. 4. Analisis Kesiapan Teknologi Pemilihan Peralatan setiap restaurant pasti menggunakan peralatan untuk memasak serta peralatan pada waktu makan, secara mendetail mungkin peralatan itu tidak dapat disebutkan satu per satu tetapi pada intinya peralatan yang digunakan untuk peralatan didapur adalah kitchen set dan peralatan yang digunakan pada waktu makan salah satunya table set. Untuk Teknologi yang digunakan yaitu :  Untuk menganalisa keuangan restaurant, baik yang keluar maupun yang masuk restaurant kami menggunakan MYOB => akuntansi, dimana akuntansi ini sangat mudah digunakan dan sangat diperlukan, karena pekerjaannya tidak perlu waktu lama dan tidak perlu khawatir kalau kurang memahami mengenai akuntansi.



15



 Untuk marketingnya restaurant kami menggunakan sistem CRM (Customer Relantionship Management), dimana para customer bila memberikan keluhankeluhan dan pesanan akan secara langsung tercatat dikomputer.  Untuk pemesanan makanannya disetiap meja terdapat smartphone yang apabila pelanggaan ingin memesan sesuatu bisa langsung dipilih/order.  Untuk metode pembayaran kami menyedikan kartu anggota (electronic card payment system), dimana setiap pembayaran bisa dilakukan menggunakan kartu ini dengan topup saldo terlebih dahulu sesuai keperluan. Dengan menggunakan kartu ini pelanggan bisa menikmati diskon-diskon setiap minggunya,. 5. Kesimpulan Analisis Aspek Teknis dan Teknologi Usaha ini telah memiliki rencana bisnis yang matang, mulai dari lokasi usaha yang strategis dan mudah dijangkau, pengendalian kualitas yang berkelanjutan dan terencana dengan baik, layout yang menarik, proses produksinya dan peralatanperalatan yang digunakan.



16



BAB IV ASPEK MANAJEMEN DAN ORGANISASI 1. Analisis Penjadwalan Proyek Hal yang paling penting dalam perencanaan proyek salah satunya adalah penjadwalan proyek. Pada penjadwalan proyek terdapat beberapa kegiatan yang sangat



menentukan



keberhasilan



dalam



pembangunan



proyek.



Dalam



melaksanakan penjadwalan proyek, Super Chingu Café menggunakan teknik bagan GANTT. Bagan GANTT dapat memberikan informasi tentang jenis-jenis pekerjaan yang akan dilakukan dan lama waktu untuk setiap kegiatan. Super Chingu Café menggunakan teknik bagan GANTT karena pekerjaan-pekerjaan yang ada di Super Chingu Café tidak kompleks, Bagan GANTT juga sederhana dan mudah dipahami. Berikut penjadwalan proyek yang dapat direncanakan oleh Super Chingi Café dengan menggunakan bagan GANTT.



Bulan No



Kegiatan I



1



Perencanaan pembangunan



2



Pengurusan Perizinan Renovasi dan pembelian segala



3 kebutuhan usaha 4



Perekrutan karyawan



II



III



IV



V



VI



VII



17



5



Promosi



6



Pembukaan Super Chingu Café



2. Analisis Kebutuhan Tenaga Kerja 1. Jumlah Kebutuhan Tenaga Kerja Dalam menjalankan kegiatan usahanya, Super Chingu Café mebutuhkan 8 tenaga kerja dengan rincian sebagai berikut: Jabatan



Jumlah



Owner



1



Kasir



2



Koki



2



Pelayan



3



2. Desain Pekerjaan Tenaga Kerja a. Owner Deskripsi Pekerjaan Jabatan



: Owner



Spesipikasi pendidikan 1. Pendidikan S1 semua jurusan



Jam Keja : 42 jam/minggu



dalam bidang ekonomi,



Gaji



perioritas S1 Manajemen.



: Rp. 4.000.000/bulan



Pekerjaan :



2. Berjiwa pemimpin. 3. Memiliki integritas.



18



1. Memimpin perusahaan dengan membuat kebijakan-kebijakan perusahaan. 2. Merencanakan, melaksanakan,



4. Objektif, jujur dan adil. 5. Memiliki kemampuan problem solving. 6. Memiliki dedikasi tinggi untuk



mengkoordinasi, mengawasi,



mengembangkan dan



dan menganalisis semua



memajukan perusahaan.



aktivitas bisnis perusahaan. 3. Memastikan setiap bagian melakukan strategi perusahaan dengan efektif dan optimal. 4. Memilih, menentukan, dan mengawasi pekerjaan karyawan. 5. Mengangkat dan memberhentikan karyawan. 6. Mengelola keuangan perusahaan. 7. Bertanggung jawab terhadap keselurauhan proses kegiatan pemasaran agar target tercapai.



7. Memiliki pemahaman dalam tata kelola perusahaan dan manajemen.



19



b. Kasir Deskripsi Pekerjaan Jabatan



: Kasir



Spesipikasi pendidikan 1. Pendidikan SMA/SMK



Jam Keja : 56 jam/minggu



2. Menguasai manajemen kas



Gaji



3. Mampu berhitung dengan baik.



: Rp. 2.500.000/bulan



Pekerjaan : 1. Menjalankan proses penjualan dan pembayaran jika terjadi transaksi. 2. Mencatat semua transaksi penjualan. 3. Membantu pelanggan dalam memberikan informasi mengenai suatu produk.



4. Mampu mengoperasikan komputer. 5. Mengenal berbagai produk perusahaan. 6. Mampu berkomunikasi dengan baik. 7. Trampil dalam melayani pelanggan. 8. Objektif dan jujur.



4. Membuat laporan dan melaporkan kepada atasan mengenai transaksi penjualan.



c. Koki Deskripsi Pekerjaan Jabatan



: Koki



Spesipikasi pendidikan 1. Pendidikan SMA/SMK



20



Jam Keja : 56 jam/minggu



2. Cekatan dan teliti.



Gaji



3. Memiliki keterampilan



: Rp. 3.000.000/bulan



Pekerjaan : 1. Melakukan kegiatan



memasak. 4. Sehat jasmani dan rohani.



operasional (memasak) 2. Menyiapkan dan mengontrol mutu produk. 3. Menjaga kebersihan dan kerapihan tempat memasak. 4. Mencuci peralatan memasak dan peralatan makan dan minum yang telah digunakan. 5. Mengontrol dan melaporkan ketersediaan bahan baku.



d. Pelayan Deskripsi Pekerjaan Jabatan



: Pelayan



Spesipikasi pendidikan 1. Pendidikan SMP sederajat.



Jam Keja : 56 jam/minggu



2. Sehat jasmani dan rohani



Gaji



3. Penampilan rapi dan menarik.



: Rp. 2.000.000/bulan



Pekerjaan :



4. Tanggap dan terampil.



21



1. Mempersiapkan pelaratan



5. Mempu berkomunikasi dengan



pelayanan. 2. Mengangkat alat makan dan



baik. 6. Mengenak berbagai produk



membersihkan meja.



perusahaan.



3. Menyajikan pesanan pelanggan. 4. Membantu pelanggan dalam memberikan informasi mengenai suatu produk. 5. Melakukan persiapan termasuk menata meja dan kursi. 6. Membersikan seluruh area café.



3. Analisis Kebutuhan Memenuhi Tenaga Kerja Dalam memenuhi kebutuhan tenaga kerja, super chingu café ini melakukan beberapa proses diantaranya rekrutmen, seleksi, pelatihan dan pengembangan serta pemberian gaji karyawan. Kegiatan rekrutmen karyawan dilakukan ketika akan mencari dan mendapatkan kandidat pekerja yang memenuhi syarat untuk mengisi lowongan pekerjaan. Dalam menyiasati atau memenuhi kebutuhan teneaga kerjanya Super Chingu Café menggunakn cara untuk mengisi kekosongan



22



pada jabatan/pekerjaan dengan melakukan dari luar perusahaan atau rektutmen eksternal. Rekrutmen eksternal yang dilakukan oleh Super Chingu Café ini yaitu melalui iklan di media elektronik dengan menggunakan internet dan media sosial. Dari hasil rekrutmen tersebut, untuk memperoleh pekerjaan yang sesuai dengan kebutuhan pekerjaan dan perusahaan maka para kandidat pekerja perlu melalui beberapa proses seleksi. Tahapan seleksi yaitu sebagai berikut Tes Administrasi Tes Praktek Tes Wawancara Pengumuman



Seleksi tersebut digunakan untuk menyaring dan memilih para kandidat pekerja yang sesuai untuk bisa memenuhi kebutuhan pekerjaan. Untuk semua jenis jabatan seluruh tahapan seleksi adalah sama, yang berbeda hanya isi tesnya. Untuk tetap menjaga dan meningkatkan kemampuan dan keahlian karyawan dalam bekerja sehingga dapat menghasilkan pekerjaan yang berkualitas dan efektif, perusahaan perlu memberikan pelatihan dan pengembangan kepada karyawan. Pelatihan dan pengambangan ini diberikan satu semester satu kali. Selain itu, untuk dapat mempertahankan karyawan agar tetap dan terus bekerja di Super Chingu Café, perusahaan memberikan gaji kepada karyawan setiap bulan dan berusaha menjaga hubungan baik antar karyawan dan owner.



23



4. Analisis Rencana Struktur Organisasi Struktur organisasi pada usaha ini yaitu menggunakan struktur flat. Struktur organisasi flat adalah struktur organisasi dimana sebagian besar level menejemen menengah dan fungsinya telah dieleminasi atau sangat sedikit, sehingga membawa manajemen puncak/pemimpin dalam kontak langsung dengan bawahan. Struktur organisasi flat dengan ciri-ciri yaitu jumlah satuan organisasi tidak banyak sehingga tinggkat-tingkat hiraki kewenagan sedikit, format jabatan untuk tingkat pimpinan sedikit karena jumlah pimpinan sedikit. Karena pada Super Chingu Café hanya memiliki tenaga kerja sebagai pimpinan dan bawahan saja, artinya tidak terdapat jabatan level menengah, sehingga struktur organisasi flat cocok untuk usaha ini. Stuktur organisasi yang ada di Super Chingu Café yaitu sebagai berikut.



Owner Kasir



Kasir



Koki



koki



Pelayan Pelayan Pelayan



5. Kesimpulan Analisis Manajemen dan Organisasi Berdasarkan analisis dari aspek manajemen dan organisasi yang meninjau dari penjadwalan proyek, kebutuhan tenaga kerja, kemampuan memenuhi kebutuhan tenaga kerja, dan rencana stukrur organisasi, maka dapat disimpulkan bawa proyek Super Chingu Café ini layak dijalankan.



24



BAB V ASPEK KEUANGAN



1. Analisis Kebutuhan Modal Kerja Sumber modal awal pendirian Super Chingu Cafe yaitu dari masing-masing anggota, kami mengumpulkan modal awal sebesar Rp. 81.000.000 yang terdiri dari biaya bahan baku, biaya sewa, biaya pengangkutan, biaya bahan bakar &listrik, pajak, biaya operasi, dan biaya lainnya. Untuk masing-masing anggota kami memungut biaya Rp. 40.500.000 per anggota.



2. Analisis Kebutuhan Investasi



1. Pra Investasi . Biaya yang timbul dari Pra Investasi terdiri dari 2 jenis biaya, yaitu: Biaya Survei Lokasi Rp. 500.000 Biaya pengurusan izin usaha Rp. 2.000.000 Total Biaya Rp. 2.500.000 2. Investasi Aktiva Tetap a. Aktiva tetap berwujud  Biaya sewa bangungan Rp. 8.000.000, Meja dan Kursi Rp. 1.000.000, Etalase Rp. 1.000.000,-



25



 Peralatan Makan Rp. 1.500.000, Peralatan Masak Rp. 3.500.000, Sewa Mobil Rp. 2.5000.000, Biaya Renovasi Rp. 24.000.000, Biaya Peralatan Costum Rp. 2.500.000 b. Aktiva Tetap Tidak Berwujud  Nama Toko Rp. 1.000.0000,Total Rp. 45.000.000,3. Analisis Biaya Operasional No



Nama Biaya



1.



Biaya Bahan Baku



Jumlah



Total Perbulan Rp. 20.000.000



Biaya Tenaga Kerja (Owner,Koki, Kasir, 2.



Pelayan)



3.



Biaya Listrik & Air



8 Orang



Rp. 21.000.000 Rp. 2.000.000



Biaya Pemasaran & 4



Bahan Bakar



Rp. 500.000



4. Analisis Struktur Permodalan Modal Awal tersebut dipergunakan untuk membeli perlengkapan sebagai berikut:  Biaya sewa bangungan Rp. 8.000.000,-



26



 Meja dan Kursi Rp. 1.000.000, Etalase Rp. 1.000.000, Peralatan Makan Rp. 1.500.000, Peralatan Masak Rp. 3.000.000, Sewa Mobil Rp. 2.5000.000, Biaya Renovasi Rp. 24.000.000, Biaya Peralatan Costum Rp. 2.500.000



Total Rp 43.500.000,5. Analisis Rasio Keuangan Pendapatan No Waktu



Pelanggan



Harga (Rp)



Total



1



1 hari



300



50.000



15.000.000/hari



2



1 bulan



9.000



50.000



450.000.000/bulan



3



12 bulan



108.000



50.000



5.400.000.000/tahun



Pendapatan



Rp. 5.400.000.000



Biaya-biaya



Rp. 45.000.000



EBIT



Rp. 5.400.000.000



Pajak (10%)



(Rp. 540.000.000)



27



EAT



Rp. 4.860.000.000



6. Kesimpulan Analisis Aspek Keuangan Dari Aspek keuangan tersebut kami menyimpulkan bahwa aspek keuangan



merupakan aspek yang sangat krusial demi terciptanya usaha yang akan didirikan, membuka usaha cafe dapat menghasilkan keuntungan yang begitu besar pertahunnya. Suatu kebanggaan bagi kami mendirikan usaha super chingu cafe karna akan semakin banyamk orang orang yang menyukai hal-hal yang berkaitan dengan korea seperti k-pop,korean drama,dll.



28



BAB VI ASPEK LINGKUNGAN



1. Analisis Lingkungan Operasional Usaha kami beroprasional di area yang strategis dan mudah dijangkau baik menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat. Dalam mendirikan usaha tersebut, kami telah memperhitungkan penempatan pada beroprasi. Lokasi kami terdapat 3 lantai yang luasnya setiap lantai sama, namun kami ada konsep yang dapat mendukung demi kenyamanan bersama yaitu terdapat balkon atas yang outdoor (rooftop) dengan tema berfoto kostum ala korea. Selain itu kami juga memperhitungkan intensitas cahaya, udara, air dan saluran telekomunikasi. Karna hal tersebut merupakan analisis lingkungan yang terpenting dibanding konsep yang luar biasa. Untuk penempatan tata letak antara dapur dan konsumen serta kasir juga sangat penting. Tata letak café yang kami dirikan yaitu menghadap sinar matahari yang cukup, selanjutnya mengenai interiornya dapur akan tetap terlihat sehingga pengunjung bisa melihat proses dimasaknya menu yang ia pesan, namun juga tidak mengganggu kenyamanan konsumen. Selain itu tata letak kasir berada di arah keluar dekat pintu masuk agar saling memudahnya pembayaran bagi konsumen serta memudahkan pengawasan bagi kasir.



29



2. Analisis Lingkungan Dekat Untuk analisis lingkungan dekat lebih cenderung dengan perubahan perubahan yang akan dilakukan dalam waktu dekat. Contoh yang kami konsepkan yaitu dengan adanya tema atau konsep sesuai perkembangan trend yang ada di kota Tangerang. Salah satu bukti penerapan yang kami lakukan yaitu ketika adanya musim k-pop, kami menyediakan nonton bareng dan menambah interiornya dengan tema bioskop. 3. Analisis Lingkungan Jauh Untuk analisis lingkungan jauh lebih cenderung dengan adanya kebijakan yang dikeluarkan dari pihak luar, contohnya saja keputusan pemerintah untuk mengganti jalur yang semestinya dua arah dengan menjadi satu arah. Upaya yang kami lakukan yaitu memperluas wilayah parkir, jadi ini mempermudah konsumen datang ke café dari arah lain. 4. Kesimpulan Analisis Lingkungan Lingkungan merupakan salah satu yang berperan penting demi suksesnya suatu usaha, namun tidak hanya dari segi lokasi saja melainkan dari ketersediaannya yang dapat menunjang proses operasi. Misalnya saja dengan intensitas sinar matahari, ketersediaannya air, udara serta jaringan wifi yang mudah didapatkan dan diakses. Selain itu penempatan tata letak interior juga berpengaruh terhadap kenyamanan konsumen. Namun terkadang dengan lokasi yang strategis dan mudah diakses itu didapat dengan harga yang tidak sedikit, namun bagi usaha, harga tersebut lebih tidak ditekankan demi keuntungan yang akan dihasilkan.