TUGAS 1 Pengantar Ekonomi Makro [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

TUGAS TUTORIAL KE-1 PROGRAM STUDI EKONOMI PEMBANGUNAN Nama Mata Kuliah Kode Mata Kuliah Nama NIM No



: : : :



Pengantar Ekonomi Makro ESPA 4110 SOFYAN ROMADHONI 031226435 Tugas Tutorial



1. Jelaskan mengenai Konsep-konsep Dasar dalam Ilmu Ekonomi 2. Jelaskan apa yang dimaksud dengan “PDB adalah nilai pasar ….” 3. Jelaskan apa yang dimaksud dengan MPC (Marginal Propensity to Consume)?



Skor Sumber Tugas Maksimal Tutorial 40 Modul 1 30



Modul 2



30



Modul 3



Jawab: 1. Konsep-konsep Dasar dalam Ilmu Ekonomi a. Kelangkaan (Scarcity) Setiap agen ekonomi (baik rumah tangga maupun perusahaan) menghadapi masalah keterbatasan pendapatan, waktu, dsb, sehingga jumlah barang dan jasa yang dapat dikonsumsi juga terbatas. Perusahaan menghadapi keterbatasan anggaran pula sehingga harus menentukan berapa jumlah input yang akan digunakan dalam proses produksinya, serta berapa jumlah barang yang akan diproduksi. b. Pilihan-pilihan (Choices) Seseorang selalu dihadapkan dengan berbagai pilihan hidup. Apakah ingin berlibur ke pantai atau ke pegunungan? Apakah kita ingin berbelanja di pasar swalayan atau di pasar tradisional? Apakah kita ingin melanjutkan kuliah atau bekerja dan menabung terlebih dahulu, atau menikah? Itu semua merupakan pilihan yang sering hadir di dalam kehidupan kita. c. Biaya kesempatan (opportunity cost) Ketika seseorang memutuskan untuk memilih salah satu pilihan tersebut maka ada biaya kesempatan yang hilang. Contoh: ketika anda memutuskan untuk membaca buku, sebenarnya ada pilihan kegiatan lain yang dapat dilakukan seperti menonton TV, berolahraga atau bermain. Artinya, menonton TV, berolahraga, dan bermain dalah opportunity cost anda. Jadi, opportunity cost adalah biaya kesempatan yang muncul karena mengambil sebuah pilihan.



d. Alokasi (alocation) Alokasi hamper mirip maknanya dengan distribusi. Di dalam ilmu ekonomi, alokasi berarti bagaimana mengalokasikan sumber daya yang terbatas untuk memenuhi kebutuhan yang hampir tidak terbatas. Misalnya, seseorang mempuanyai uang 1 juta rupiah dialokasikan untuk membeli pakaian seharga 400 ribu rupiah dan makanan 600 ribu rupiah. Keputusan untuk membelanjakan uang (sumber dana) yang dimiliki orang tersebut merupakan perwujudan alokasi sumber dana. 2. Secara formal, yang dimaksud dengan Produk Domestik Bruto (PDB) adalah nilai pasar dari seluruh barang/jasa akhir yang dihasilkan oleh suatu negara dalam periode waktu tertentu. Setiap frase kata dari pengertian tersebut sebenarnya memiliki makna yang perlu ditelusuri lebih dalam. Frase “PDB adalah nilai pasar ….” Menunjukkan bahwa pengukuran PDB dilakukan dengan menggunakan nilai uang dari suatu barang dan jasa akhir, bukan menggunakan jumlah barang. Dalam perekonomian terdapat bebagai macam barang/jasa, dan untuk menjumlahkan seluruh barang dan jasa tidak dapat dilakukan dengan menjumlahkan kuantitas yang tersedia. Alhasil, pengukuran dalam bentuk nilai uang ini dilakukan untuk mencegah terjadinya pembandingan antar barang yang tidak seimbang, bagaikan antara apel dan jeruk, sehingga penyamaan satuan merupakan hal yang dibutuhkan. 3. MPC (Marginal Propensity to Consume) didefinikasikan sebagai sejumlah tambahan yang dikonsumsi saat menerima pendapatan tambahan. Marginal diartikan sebagai tambahan atau ekstra. Propensity of Consume dalam ekonomi makro digambarkan sebagai tingkat yang diinginkan dari konsumsi. Jadi MPC merupakan konsumsi ekstra atau tambahan yang dihasilkan dari tambahan pendapatan. Untuk menghitung MPC dapat menggunakan rumus: MPC =



ΔC C 1−C 0 = ΔYd Yd 1−Yd 0



C Yd



: konsumsi (rupiah) : pendapatan disposable (rupiah)