Uts MSDM PT Djarum [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

ANALISIS PENGELOLAAN SUMBER DAYA MANUSIA PT. DJARUM INDONESIA TBK



DISUSUN OLEH: Bramantya Widyanto 170610180072 (KELAS B)



MATA KULIAH MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA PROGRAM STUDI ILMU ADMINISTRASI BISNIS FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK UNIVERSITAS PADJADJARAN 2019



BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pada awal mulanya seluruh pebisnis rokok di Kudus berada ditangan orang pribumi, namun setelah pengusaha pribumi ini berhasil mencapai banyak kemajuan dalam waktu yang relatif singkat, para pengusaha Tionghoa beramai-ramai mengikuti jejak para pribumi. Diantara kedua pihak kemudian muncul persaingan yang luar biasa. Kesempatan kerja yang diberikan industri rokok kretek kepada masyarakat dapat dibilang sangat luas. Ratusan orang juga telah mendapatkan mata pencaharian mereka dari industri ini, baik sebagai tenaga kerja di pabrik, tenaga administrasi di kantor, sopir, satpam dan lain sebagainya. Sementara itu masih terdapat ratusan ribu orang lainnya yang telah mendapatkan nafkah dari berbagai macam kegiatan yang langsung maupun tidak langsung berhubungan dengan industri rokok, mulai dari para petani tembakau dan petani cengkeh, para pemetik daun tembakau dan pemetik cengkeh, angkutan, pekerja perusahaan percetakan, dll. Saat ini perhatian pengusaha rokok terhadap kesejahteraan tenaga kerjanya semakin bertambah, yaitu dengan diberikannya berbagai macam jaminan sosial. Diantaranya adalah jaminan kematian, jaminan kecelakaan kerja, jaminan hari tua, jaminan pemeliharaan kesehatan dan bermacam-macam tunjangan seperti THR (Tunjangan Hari Raya). Bentuk perlindungan, pemeliharaan, dan peningkatan kesejahteraan pekerja diselenggarakan dalam bentuk program jaminan sosial tenaga kerja. Program ini menekankan pada perlindungan tenaga kerja yang mempunyai kedudukan yang lemah. Oleh karena itu secara formal pengusaha mempunyai kewajiban untuk meningkatkan perlindungan dan kesejahteraan tenaga kerja mereka. Analisis kali ini mengacu pada perkembangan tenaga kerja PT. Djarum di Kabupaten Kudus, karena PT. Djarum merupakan salah satu pabrik rokok terbesar di Indonesia yang



masih ada sampai sekarang walaupun sebelumnya pernah mengalami kebakaran pada tahun 1963.



B. Rumusan Masalah -



Bagaimana sejarah dari PT.Djarum



-



Apa visi dan misi PT. Djarum Indonesia Tbk?



-



Bagaimana proses dan tahap-tahap recruitment yang dilakukan PT. Djarum Indonesia Tbk?



-



Bagaimana kriteria atau syarat menjadi karyawan PT. Djarum Indonesia Tbk?



-



Bagaimana cara pengelolaan orientasi dan penempatan karyawan PT. Djarum?



-



Apa cara yang dilakukan PT. Djarum untuk melakukan pengembangan terhadap karyawanya?



-



Bagaimana struktur organisasi PT. Djarum?



BAB II PEMBAHASAN  Sejarah PT. Djarum Indonesia Tbk PT. Djarum adalah sebuah perusahaan rokok di Indonesia yang berlokasi di Kudus, Jawa Tengah. Djarum merupakan salah satu dari tiga perusahaan rokok terbesar di Indonesia (dua lainnya adalah Gudang Garam dan HM Sampoerna).



Perusahaan ini pada awalnya bernama Djarum Gramophon, tetapi ketika perusahaan Djarum ini diakuisisi pada tahun 1951 oleh Oei Wie Gwan, ayah dari pemilik yang sekarang, dia mempersingkat namanya menjadi Djarum saja. Wie Gwan memulai perusahaan Djarum ini dengan tujuh puluh karyawan dan sejak awal ia terus mencengkeram seluruh aspek produksi rokok kretek, rumusan campuran tembakau Djarum tersendiri, campuran cengkeh Djarum tersendiri untuk memastikan bahwa kualitas dari rokok kretek Djarum berbeda dengan yang lain dan mampu dipertahankan. Karena mereka menyadari kebutuhan akan manajemen yang



profesional, Wie Gwan putra, Budi dan Bambang Hartono menyewanya dengan harga pasar pasar terbaik saat itu dan pada tahun 1970, mereka mendirikan departemen penelitian dan pengembangan untuk menghasilkan produk tembakau Djarum yang baru sekaligus inovatif. Kakak beradik ini juga melihat bahwa saat itu Indonesia bisa menyediakan pasar yang besar bagi rokok kretek Djarum mereka, bahkan berpotensi untuk melakukan ekspor rokok Djarum dengan besar-besaran. Pada tahun 1972, mereka mulai mengekspor eceran rokok kretek lintingan Djarum untuk tembakau di berbagai belahan dunia, dari Jepang ke Belanda. Rokok Djarum dikenal dengan jarum gramofon disertai dengan logo sebuah pemandangan di tobacconists yang jauh dan luas.



Pada pertengahan 1970-an, Budi dan Bambang secara cepat menyadari bahwa jika mereka ingin tetap berkompetitif, mereka harus mengikuti petunjuk dan mekanisasi Bentoel. Rokok kretek pertama PT. Djarum yang dibuat dengan mesin adalah Djarum Filter yang kemudian diluncurkan pada tahun 1976, diikuti pada tahun 1981 oleh Djarum Super, yang pada saat itu menjadi best seller rokok kretek filter di Indonesia.



Sejauh ini produk mereka termasuk produk yang innovativ. Contohnya adalah Djarum Kretek adalah cerutu pertama di dunia yang dibumbui dengan cengkeh. Pada tahun 1984, Djarum mengirimkan dua karyawannya ke Kampen Oud pabrik cerutu di Belanda untuk mempelajari seluk-beluk membuat Cigarillos. Butuh waktu yang agak lama untuk menyempurnakan seni campuran tembakau cerutu dengan cengkeh tetapi akhirnya Djarum mendapatkan formula yang tepat dan memperkenalkan rokok kretek itu kepada pasar.



 Visi dan Misi PT. Djarum Indonesia Tbk PT Djarum memiliki visi dan misi dalam menjalankan bisnisnya. Visi PT Djarum adalah memuaskan kebutuhan merokok para perokok. Sedangkan misi PT Djarum terdiri dari tiga poin, yaitu:



1. Kepemimpinan dalam pasar dengan cara menghasilkan produk yang berkualitas tinggi secara konsisten dan inovatif untuk memuaskan keinginan konsumen. 2. Penciptaan citra positif yang kuat untuk perusahaan. 3. Manajemen profesional yang berdedikasi dan sumber daya manusia yang cakap dan kompeten.



 Proses dan Tahapan Recruitment PT. Djarum Indonesia Tbk Jumlah karyawan PT. Djarum mencapai 75.000 karyawan, semua karyawan Djarum merupakan karyawan yang lulus uji kompetensi berdasarkan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI).



Perusahaan PT.Djarum sejak Tahun 2008 pada gudang SKT (Sigaret Kretek Tangan) sampai sekarang belum mengadakan rekrutmen pekerja lagi. Tetapi pada gudang SKM (sigaret kretek mesin) dan pada kantor pusat, PT.Djarum mengambil tenaga kerja apabila memerlukan tenaga kerja saja. PT.Djarum tidak mengadakan lowongan pekerjaan dikarenakan adanya lamaran yang terus berdatangan tiap harinnya, bahkan setiap hari rata-rata PT.Djarum mendapat surat lamaran pekerjaan sejumlah satu box besar. Jadi PT.Djarum menerima lamaran pekerjaan ketika PT.Djarum membutuhkan atau ada jabatan yang kosong saja.



Tahapan agar bisa menjadi karyawan di PT.Djarum adalah sebagai berikut : 1. Mengajukan Lamaran Pekerjaan (tempat berada di Loby Kantor PT.Djarum) 2. Menjalani Tes, pada PT.Djarum ada 3 jenis tes, Yaitu : 



Tes Kesehatan







Psiko Tes







Wawancara



3. Setelah dinyatakan lolos tes akan dilakukan masa percobaan selama 3 bulan Untuk menentukan tenaga kerjanya tersendiri dipiih berdasarkan dari masing-masing keahlian pekerja dan berdasarkan dari kebutuhan.



 Kriteria atau Syarat Untuk Menjadi Karyawan PT. Djarum Indonesia Tbk. PT.Djarum juga memiliki kriteria atau syarat tersendiri dalam memilih calon karyawan yang akan di pekerjakan oleh PT.Djarum. Pihak Manajemen HRD sendiri memiliki kriteria atau Syarat sebagai berikut : Persyaratan di Gudang SKT adalah sebagai berikut :  Karyawan borong  Maksimal berusia 35 Tahun  Minimal SLTP  Bersedia Shift - Persyaratan pada Gudang SKM dan Kantor sebagai berikut :  Usia minimal 18 tahun.  Latar belakang pendidikan disesuaikan dengan posisinya di perusahaan  Spesifikasi keahlian disesuaikan dengan kebutuhan



 Orientasi dan Penempatan Karyawan PT. Djarum Untuk cara orientasi atau pengenalan pekerjaan tentang apa yang akan di kerjakan oleh pekerja, disini PT.Djarum akan melakukan pelatihan terlebih dahulu terhadap pekerja setelah itu melakukan masa percobaan atau masa pengenalan yang akan di lakukan selama 3 bulan.



Sedangkan untuk penempatan karyawan itu tergantung pada keahlian masingmasing pekerja, misalnya untuk yang lulusan SMP di tempatkan pada Gudang SKT



(pembungkusan rokok secara manual) yang tugasnya sebagai karyawan pelinting rokok, karyawan bagian packing, karyawan bandrol, atau ditugaskan sebagai karyawan miket.



Sedangkan yang pendidikannya lebih tinggi biasannya ditempatkan sebagai mandor ataupun



bisa



disebut



pengawas



karyawan.



Untuk



yang jenjang



pendidikannya lebih tinggi lagi misalnya S1, biasannya ditempatkan pada Gudang SKM (pembungkusan Rokok menggunakan mesin), bisa di tempatkan pada bagian Engineer atau bagian pengawasan dan pengoperasian suatu mesin atau juga bisa menjadi mandor.



PT.Djarum Indonesia mempunyai 2 (Dua) tingkatan status perjanjian pekerja yang akan dipekerjakan oleh PT.Djarum, diantaranya adalah :



1.



PKWT PKWT atau Perjanjian Kerja Waktu Tertentu ,biasannya kontrak ini diberikan kepada pegawai awal, dan memiliki masa pecobaan sekitar 3-6 bulan.



2.



PKWTT PKWTT atau Perjanjian Kerja Waktu Tidak Tertentu, kontrak ini diberikan kepada pegawai yang sudah melewati masa percobaan dan biasanya sudah diangkat menjadi karyawan tetap.



 Pengembangan Karyawan PT. Djarum Indonesia Tbk.



PT. Djarum Indonesia Tbk hanya memberikan pengembangan kepada pekerja yang memiliki prestasi yang baik dan yang sudah bekerja lama misalnya sampai 25 tahun maka akan di berikan nilai plus untuk di kembangkan.



Bentuk pengembangannya sendiri bisa dengan memberikan kesempatan lagi untuk melanjutkan jenjang pendidikan yang dibiayai 100% oleh PT.Djarum dan ada



juga yang diberikan tambahan keterampilan supaya pekerja memiliki keterampilan yang lebih untuk bekal bekerja mereka di perusahaan. Pengembangan ini di lakukan sesuai ketentuan yang diberikan oleh PT.Djarum dan bentuknya sesuai dari keinginan dari PT.Djarum sendiri. Karyawan hanya menjalankan apa yang telah di perintahkan



dan



melaksankannya,



semua



itu



untuk



kebaikan



dan



demi



mengembangkan potensi dan keahlian yang dimiliki oleh masing-masing karyawan. Setiap karyawan tidak memiliki kesempatan yang sama untuk mendapatan pengembangan tersebut dikarenakan setiap karyawan tidak memiliki keterampilan dan keahlian yang sama, dan pengembangan kepada karyawan hanya diberikan kepada pekerja yang berprestasi dan memiliki nilai plus misalnya berperilaku baik dan sopan, rajin dalam bekerjanya dan tidak memiliki banyak masalah dalam pekerjaan. Biasanya setelah lolos dari kriteria-kriteria diatas maka pekerja yang dipilih akan dilakukan seleksi lagi dari perusahaan untuk mendapatkan pengembangan tersebut. Setelah semua syarat telah terpenuhi, pekerja tersebut mendapatkan pengembangan yang sudah dijanjikan oleh PT. Djarum tadi.



Perusahaan Djarum juga memberikan perencanaan karir dan diberikan kepada pegawai yang berprestasi. Misalnya yang pendidikannya S1 dan memiliki prestasi yang baik maka akan di sekolahkan lagi ke jenjang S2, begitu seterusnya. Lalu untuk perencanaan karirnya sudah direncanakan misalnya kenaikan jabatan dan kenaikan pangkat sesuai divisinya masing-masing. Untuk kenaikan tersebut mempunyai proses yang dinilai dari prestasi.



 Struktur Organisasi PT. Djarum Indonesia Tb PENJELASAN STRUKTUR ORGANISASI PT. Djarum Tbk : Tiap divisi yang berada di PT. Djarum terdiri dari 4 level antara lan sebagai berikut: 1. Level 1 : Direktur 2. Level 2 : Manajer 3. Level 3 : Supervisor 4. Level 4 : Staff



Berikut adalah jabatan-jabatan yang ada di PT. Djarum Tbk : 1. CEO 2. Strategic Affairs 3. COO (Chief Operating Officer) 4. Public Affairs 5. SCM 6. QMS 7. Corporate Communication 8. Business Development 9. Business Technology 10. Production 11. Finance 12. Marketing 13. Purchasing, dibagi menjadi 2 a. Warehousing b. Purchaser c. Administration Struktur organsiasi PT. Djarum Tbk termasuk struktur organiasi yang formal karena pembagian kerja secara jelas antara posisi dalam struktur antara atasan dengan bawahan, jenis pekerjaan yang dilakukan, tingkat manajemen, dan pengelompokan pekerjaan. Serta sistem pengambilan keputusan untuk PT Djarum menggunakan sistem sentralisasi dimana CEO menjadi puncak pertama dalam pengambilan keputusan. Untuk kompleksitas PT. Djarum sudah termasuk struktur organisasi yang kompleks terlihat dari pembagian unit kerja yang sudah banyak dan lengkap. Untuk formalisasi semua karyawan Djarum merupakan karyawan yang lulus uji kompetensi berdasarkan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI).



BAB III KESIMPULAN PT. Djarum Indonesia termasuk perusahaan rokok besar di Indonesia, produk rokok yang dihasilkan PT. Djarum merupakan produk-produk yang inovatif yang dapat memenuhi kebutuhan para perokok. Hal ini yang membuat Djarum tetap eksis hingga saat ini.



PT. Djarum merupakan perusahaan yang mampu menyerap ribuan tenaga kerja, hal ini dapat dilihat dari jumlah karyawan Djarum mencapai 75.000 karyawan. Banyaknya karyawan membuat Djarum tidak membuka lowongan pekerjaan, namun Djarum akan menerima karyawan apabila Djarum membutuhkan karyawan atau kosongnya suatu posisi. Djarum memiliki kriteria karyawan yang berbeda-beda tergantung dimana dibutuhkannya suatu posisi diperusahaan, contohnya apabila Djarum membutuhkan untuk bagian pekerja buruh maka tidak butuhkannya suatu pendidikan yang tinggi.



Setelah karyawan diterima akan diadakan masa percobaan selama 3 bulan untuk melihat kinerja dari seorang karyawan tersebut, jika masa percobaan sudah terlewati karyawan akan ditempatkan sesuai dengan keahliannya masing-masing. Karyawan yang memiliki prestasi yang baik atau memiliki loyalitas yang baik maka akan dilakukan pengembangan karyawan agar keterampilan bekerja karyawan tersebut semakin baik dan bertambah.



Struktur organsiasi PT. Djarum Tbk termasuk struktur organiasi yang formal karena pembagian kerja secara jelas antara posisi dalam struktur antara atasan dengan bawahan, jenis pekerjaan yang dilakukan, tingkat manajemen, dan pengelompokan pekerjaan.



DAFTAR PUSTAKA Budiman, Amen dan Onghokham. 1987. Rokok Kretek, Lintasan Sejarah dan Artinya Bagi Pembangunan Bangsa dan Negara. Kudus: PT. Djarum Hasibuan, Malayu S.P. 1990. Manajemen Sumber Daya Manusia. Bumi Aksara.



http://file.upi.edu/Direktori/FIP/JUR._PSIKOLOGI/197802082006042ANASTASIA_WULANDARI/Sesi_3_Procurement.pdf https://lib.unnes.ac.id/328/1/1052.pdf