12 0 208 KB
WOC TB Paru Sumber :Menurut Raviglione. 2010. PatofisiologiPenyakitLimfadenitisTuberkulosis. Edisi 2.Jakarta : EGC Droplet mengandung micobecteriumtuberkulosae
Abnormalitas genetik, faktor lingkungan, infeksi virus
Udara tercemar micobecteriumtuberkulosae
Terhirup lewat saluran pernapasan, masukkeparu-paru,masukke alveoli
Proses Peradangan, tuberkel
Kurang terpapar informasi
Mycrobacterium tuberkulosis
Defisit pengetahuan
TB Paru
B1: Breathing
B2: Blood
B3: Brain
Inhalasi droplet
Penyubatan pembuluh darah limfa
Bakteri Miobacterium
Bakteri masuk ke pernafasan atas dan mencapai alveolus
Aliran darah tidak adekuat
Terhirup kesaluran pernafasa masuk ke paru-paru,dan masuk ke alveoli
Iskemik paru
B6: Bone
Perubahan cairan intrapleura
Reaksi infeksi dan merusak parenkim paru
Profiferasi sel epitel di sekeliling basil dan membentuk dinding antara basil dan organ terinfeksi
Reaksi sistematis
Resfon imflamasi
Penurunan suplai O2 keotak sekret
B5: Bowel
Mual, muntah , anoreksia
Muncul reaksi radang
Terjadi pengeluaran
B4: Bladder
Produksi mediator nyeri nyeri meningkat
Reaksi sistematis
Anoreksia, mual, dan berat badan menurun
Menyebar melalui kelenjar getah bening, ke kelenjar regional menimbulkan reaksi oksidasi
Proses peradangan Resiko kekurangan cairan dan elektrolit
Risiko defisit nutrisi
Produksi secret meningkat
Kerusakan jaringan Pergerakan otot menurun
Nusiseptor terangsang Mengalami perkejuan
1. Bersihan jalan napas tidak efektif
2. Pola nafas tidak efektif
1. Gangguan perfusi jaringan tidak efektif 2. Gangguan perfusi jaringan serebral tidak efektif
Nyeri akut
Difusi 02 menurun
Intoleransi aktivitas