6 0 251 KB
ANALISA DATA Nama klien : Ny. J
No
Tanggal/
Data
Diagnosa Keperawatan
Jam 1.
Desember Data Subyektif : 2017 - Keluarga Tn. D mengatakan tidak 18 terlalu mengetahui tentang hipotensi hanya saja keluarga
13.00 WITA
mengetahui pengertian hipotensi. -
Keluarga Tn. D dan Ny. J hanya mengetahui salah satu tanda dan gejala dari hipotensi karena Tn. D pernah mengeluh pusing, dan mudah lelah.
-
Keluarga Tn. D mengatakan bahwa mereka kurang mendapatkan informasi mengenai hipotensi sehingga keluarga tidak mengetahui bahaya yang akan ditimbulkan jika hipotensi tidak ditangani.
Defisiensi pengetahuan terkait penyakit pada keluarga Tn. D Khususnya Ny. J berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga mengenal masalah kesehatan anggota keluarga dengan penyakit
Data Obyektif : -
Keluarga mengenai
Tn.
D
saat
hipotensi
ditanya keluarga
tampak kebingungan. -
Keluarga Tn. D ketika ditanya tentang informasi mengenai hipotensi yang pernah di dapatkan dari puskesmas keluarga tampak lupa dengan informasi yang dulu sempat di dapatkan.
2.
18 Desember 2017
Data Subjektif: -
Ny. J mengatakan jika beliau sudah terbiasa dengan kondisinya yang
13.00
sudah lama memiliki riwayat
WITA
hipotensi. -
Keluarga Tn. D mengatakan bahwa mereka kurang mengetahui bagaimana cara merawat anggota keluarga yang menderita hipotensi.
Data Objektif:
Resiko terjadinya komplikasi hipotensi yang dialami Ny. J yang berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga Tn. D dalam merawat anggota keluarga yang sakit dengan hipotensi.
3.
18 Desember 2017
-
KU : baik
-
TD : 170/90mmHg
-
Nadi : 95 x/menit
-
RR : 20 x/menit
-
S : 36,50 C
Data Subjektif: -
Keluarga Tn. D mengatakan bahwa kondisi turunnya tekanan darah Ny.
13.00 WITA
J tidak dapat diketahui secara pasti -
Keluarga Tn. D mengatakan bahwa mereka kurang mengetahui apakah lingkungan rumahnya sudah mendukung kesehatan keluarganya terutama Ny. J
-
Ny. J hanya akan beristirahat saja bila penyakitnya muncul
Data Objektif: -
KU : baik
-
TD : 170/90mmHg
-
Nadi : 95 x/menit
Resiko cidera akibat penyakit yang diderita keluarga pada
keluarga Tn. D khususnya Ny. J berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga merawat anggota keluarga yang sakit hipotensi
-
RR : 20 x/menit
S : 36,50 C
DX KEPERAWATAN KELUARGA -
Defisiensi pengetahuan terkait penyakit pada keluarga Tn. D Khususnya Ny. J berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga mengenal masalah kesehatan anggota keluarga dengan penyakit
-
Resiko terjadinya komplikasi hipotensi yang dialami Ny. J yang berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga Tn. D dalam merawat anggota keluarga yang sakit dengan hipotensi. Resiko cidera akibat penyakit yang diderita keluarga pada keluarga Tn. D khususnya Ny. J berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga merawat anggota keluarga yang sakit hipotensi
-
SKALA UNTUK MENENTUKAN PRIORITAS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA (BAILON DAN MAGLAYA, 1978) 1. Defesiensi Pengetahuan
No. 1.
2.
Kriteria
Skor
Bobot
Perhitungan
Sifat masalah:
Pembenaran Sifat masalah aktual terlihat dari antusias dari keluarga Tn. D yang
Aktual
3
Resiko
2
Potensial
1
bertanya mengenai hipotensi dan terlihat juga keluarga tidak dapat 1
3 ×1 = 1
menjawab pertanyaan yang telah diberikan.
3
Kemungkinan
Kemungkinan masalah dapat diubah dengan mudah karena keluarga
masalah untuk
sangat kooperatif dalam mendengar penjelasan yang diberikan
diubah
mengenai hipotensi.
Mudah
2
Sebagian
1
Tidak
0
2 ×2 = 2 2
2
dapat 3.
Potensial
Potensial masalah untuk dicegah sangat tinggi karena adanya
masalah untuk
keinginan keluarga Tn. D untuk mengetahui tentang hipotensi mulai
dicegah
4.
3×1=1
Tinggi
3
Cukup
2
Rendah
1
1
dari pengertian, tanda dan gejala, penyebab serta cara penanganannya.
3
Menonjolnya
Keluarga Tn. D sudah mengetahui bahwa Tn. D memiliki riwayat
masalah
hipotensi, namun keluarga kurang memahami hipotensi sehingga
Segera
2
diatasi
Tidak
1
2×1=1
perlu diberikan edukasi mengenai hipotensi secara jelas dan lebih
2
lengkap.
1
segera diatasi
Tidak
0
dirasakan adanya masalah Total
5
2. Resiko Terjadinya Komplikasi Hipotensi No. 1.
2.
Kriteria
Skor
Bobot
Perhitungan
Sifat masalah:
Sifat masalah resiko karena keluarga Tn. D belum memahami cara
Aktual
3
Resiko
2
Potensial
1
2×1=2 1
3
Kemungkinan
Kemungkinan masalah dapat diubah dengan mudah, karena keluarga kooperatif dalam menerima penjelasan yang diberikan mengenai
diubah
2×2=2
Mudah
2
Sebagian
1
Tidak dapat
0
2
cara merawat anggota keluarga yang sakit hipotensi.
2
Potensial masalah
Potensial masalah untuk dicegah cukup karena adanya keinginan
untuk dicegah
keluarga untuk mengetahui komplikasi hipotensi, cara mencegah
Tinggi Cukup
merawat anggota keluarga yang sakit dengan hipotensi.
3
masalah untuk
3.
Pembenaran
3
1
3 ×1 = 1
hipotensi dan cara merawat anggota keluarga yang menderita
3
hipotensi.
Rendah
2 1
4.
Menonjolnya
Keluarga Tn. D sudah mengetahui bahwa Tn. D memiliki riwayat
masalah Segera
2
diatasi
2x1=1
hipotensi karean kurangnya informasi yang di dapat mengenai cara
2
merawat anggota keluarga degan hipotensi. Sehingga keluarga harus
1
Tidak segera
diberikan edukasi mengenai cara merawat anggota keluarga dengan
1
hipotensi, dengan begitu keluarga mampu merawat Tn. D dengan
diatasi
baik.
Tidak dirasakan
0
adanya masalah Total
3. Resiko Terjadinya cidera
4
2 3
No. 1.
2.
Kriteria
Skor
Bobot
Perhitungan
Sifat masalah:
Sifat masalah resiko karena keluarga Tn. D belum memahami cara
Aktual
3
Resiko
2
Potensial
1
2×1=2 1
3
Kemungkinan
Kemungkinan masalah dapat diubah dengan mudah, karena keluarga kooperatif dalam menerima penjelasan yang diberikan mengenai
diubah
2×2=2
Mudah
2
Sebagian
1
Tidak dapat
0
2
Potensial masalah
Potensial masalah untuk dicegah cukup karena adanya keinginan keluarga untuk mengetahui komplikasi hipotensi, cara mencegah
Tinggi
3
Cukup
2
Rendah
1
1
3 ×1 = 1
hipotensi dan cara merawat anggota keluarga yang menderita
3
hipotensi.
Menonjolnya
Keluarga Tn. D sudah mengetahui bahwa Ny. J memiliki riwayat
masalah Segera
2
diatasi Tidak segera diatasi
cara merawat anggota keluarga yang sakit hipotensi.
2
untuk dicegah
4.
merawat anggota keluarga yang sakit dengan hipotensi.
3
masalah untuk
3.
Pembenaran
1 1
2x1=1
hipotensi karena kurangnya informasi yang di dapat mengenai cara
2
merawat anggota keluarga degan hipotensi. Sehingga keluarga harus diberikan edukasi mengenai cara merawat anggota keluarga dengan hipotensi, dengan begitu keluarga mampu merawat Ny. J dengan baik.
Tidak dirasakan
0
adanya masalah Total
4
2 3
TABEL RENCANA KEPERAWATAN KELUARGA
No Dx
Dx. Kep Keluarga
1.
Defisiensi pengetahuan terkait penyakit pada keluarga Tn. D Khususnya Ny. J berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga mengenal masalah kesehatan anggota keluarga dengan penyakit
2.
Resiko terjadinya komplikasi hipotensi yang
Tujuan Umum
Setelah dilakukan 3x kunjungan, diharapkan pengetahuan keluarga bertambah tentang hipotensi
Setelah dilakukan 3x kunjungan, diharapkan
Tujuan Khusus
Kriteria
Hasil Standar
Setelah dilakukan tindakan 1 x 50 menit keluarga diharapkan mampu : 1. Mengenal masalah kesehatan keluarga 2. Membuat tindakan keputusan kesehatan yang tepat setelah mengenal penyakit hipotensi mulai dari definisi, penyebab, tanda dan gejala serta penangannya 3. Memberi perawatan pada keluarga yang sakit 4. Dapat menjelaskan tindakan untuk meminimalkan keluhaan selama proses penyakit 5. Keluarga dan pasien dapat memahami apa yang telah dijelaskan
Respon verbal
1. Keluarga dan pasien mengetahui definisi dari hipotensi 2. Keluarga dan pasien mampu mengenali tanda dan gejala hipotensi 3. Keluarga dan pasien mengetahui penyebab hipotensi 4. Keluarga dan pasien mengetahui penanganan hipotensi 5. Anggota keluarga ikut dalam menjaga anggota keluarganya yang terkena hipotensi
1. Kaji tingkatan pengetahuan keluarga dan pasien terkait penyakit 2. Berikan pengajaran sesuai dengan tingkat pemahaman klien yang meliputi : a. Definisi hipotensi b. penyebab hipotensi c. Tanda dan gejala hipotensi d. Penanganan hipotensi serta ulang kembali informasi bila diperlukan atau diberi catatan pengingat. 3. Ikutsertakan keluarga dalam diskusi masalah klien bila memungkinkan 4. Memberikan penyuluhan kepada keluarga dan pasien tentang tindakan yang dapat dilakukan untuk meminimalisir keluhan saat proses penyakit terjadi 5. Berikan kesempatan pada klien dan keluarga untuk bertanya
1. Keluarga
6. Kaji tingkat pengetahuan
Setelah dilakukan tindakan 1 x 60 menit keluarga diharapkan mampu :
Respon kognitif
Respon psikomotor
Respon Verbal
dapat
Intervensi
keluarga mengenai cara
dialami Ny. J yang berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga Tn. D dalam merawat anggota keluarga yang sakit dengan hipotensi.
keluarga mengetahui komplikasi dari hipotensi dan cara merawat anggota keluarga dengan penyakit hipotensi
1. Mengenal masalah kesehatan keluarga 2. Membuat tindakan keputusan
merawat anggota keluarga
n komplikasi
yang sakit.
dan cara Respon Psikomotor
mencegah hipotensi 2. Keluarga
kesehatan yang
dapat
tepat setelah
menyebutka
mengenal penyakit hipotensi tentang komplikasi dan pencegahannya
3. Mengajarkan perawatan pada anggota keluarga yang sakit 2.
menyebutka
4. Mempertahankan suasana rumah yang sehat 5. Keluarga dan pasien dapat memahami apa yang telah
n cara mencegah
7. Kaji TTV keluarga (tambahan : ABI pasien) 8. Berikan Penkes kepada keluarga tentang : a. Komplikasi hipotensi b. Cara mencegah komplikasi dari hipotensi 9. Ajarkan keluarga cara
komplikasi
merawat anggota keluarga
dari
dengan penyakit hipotensi
hipotensi 3. Kelurga dapat
10. Berikan kesempatan keluarga bertanya 11. Motivasi keluarga untuk tetap
menyebutka
mengontrol kesehatan Ny. J
n cara
lingkungan rumah
merawat orang yang menderita hipotensi
dijelaskan
3.
Resiko cidera Setelah akibat penyakit dilakukan 3x yang diderita kunjungan keluarga pada diharapkan dapat keluarga Tn. D pasien khususnya Ny. J mengontrol risiko cidera dan berhubungan keluarga mampu dengan mengenal ketidakmampuan masalah anggota keluarga keluarga yang merawat anggota sakit hipotensi keluarga yang dengan kriteria: sakit hipotensi 1. Pasien terhindar dari resiko cidera 2. Pasien dan keluarga mampu menjelaskan cara pencegahan cidera Pasien mampu mengatur aktivitas untuk mencegah injuri
Setelah dilakukan tindakan 1 x 60 menit keluarga dan pasien diharapkan mampu : 6. Mengenal masalah kesehatan
Respon Verbal
Respon verbal Respon Verbal
keluarga 7. Membuat keputusan tindakan kesehatan yang tepat 8. Memberi perawatan pada anggota keluarga yang sakit 9. Menjaga keamanan
Respon psikomotor
1. Keluarga dan pasien dapat mengenali kebutuhan keamanan pasien 2. Keluarga dapat menjaga pasien agar tehindar dari resiko cidera 3. Keluarga dapat mempertahnkan suasan lingkungan rumah yang aman bagi pasien
1. Mengidentifikasi kebutuhan keamanan pasien sesuai dengan kondisi fisik dan fungsi kognitif pasien dan riwayat penyakit terdahulu 2. Anjurkan keluarga untuk dekat dengan pasien apabila bepergian 3. Kontrol lingkungan dari hal-hal yang membahayakan pasien
lingkungan
IMPLEMENTASI Waktu
No. Dx
Implementasi
Evaluasi
Paraf
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
TUK 1 1
Mengkaji tingkat pengetahuan keluarga mengenai hipotensi
Keluarga sangat antusias terhadap kedatangan perawat dan mampu menjawab setiap pertanyaan yang diberikan dengan cukup baik. 1. TTV Tn. D (S: 36,50C TD: 120/70 N: 82x/m RR: 20 x/m) 2. TTV Ny. J
Selasa, 19 Desember 2017
(S: 36,50C TD: 110/70 N: 85x/m RR: 20 x/m) 3. TTV Tn. K
Pukul 11.00 WITA
TUK 2 2 Mengkaji TTV keluarga
(S: 36,50C TD: 130/80 N: 82x/m RR: 20 x/m) 4. TTV Ny. YN (S: 36,50C TD: 110/70 N: 85x/m RR: 20 x/m) 5. TTV An. A (S: 36,50C TD: -N: 85x/m RR: 20 x/m) 6. TTV An. Dw (S: 36,50C TD: - N: 95x/m RR:
22 x/m) 7. TTV An. D (S: 36,50C TD: -N: 85x/m RR: 20 x/m)
TUK 2 Memberikan Penkes kepada keluarga tentang : a. Definisi hipotensi b. Penyebab hipotensi c. Tanda dan gejala hipotensi d. Penanganan hipotensi 1
Serta menjelaskan pasien contoh makanan yang dapat mencegah tensi turun seperti kacang-kacangan dan air mineral
Keluarga tampak antusias dan sesekali bertanya (diskusi) dengan petugas. Keluarga tampak tidak kebingungan berkomunikasi dengan petugas, keluarga mengerti mengenai apa yang disampaikan petugas dengan cukup jelas. Dan pasien mengatakan akan minum air sering dan mencoba mengonsumsi kacang-kacangan
Keluarga mengatakan bahwa akan mencoba belajar untuk ikut merawat Mengikutsertakan keluarga dalam pasien dan sangat antusias dengan diskusi masalah klien bila informasi yang diberikan
TUK 3
memungkinkan
TUK 4 Memberikan penyuluhan kepada keluarga dan pasien tentang tindakan yang dapat dilakukan untuk meminimalisir keluhan saat proses penyakit terjadi
TUK 5 Memberikan kesempatan keluarga bertanya
2 Rabu, 20 Desember 2017 Pukul 14.00 WITA
Keluarga tampak antusias dalam menyimak penjelasan yang diberikan dan megatakan dapat melakukan hal tersebut dan telah dijelaskan oleh petugas dengan jelas
Keluarga bertanya mengenai efek pengobatan kimiawi berkelanjutan terhadap kondisi pasien. Petugas memberikan jawaban yang dapat dimengerti dan diterima oleh pasien dan keluarga. TTV Ny J (S: 36,50C
TUK 2 Mengkaji TTV pasien (tidur, duduk, berdiri)
TD tidur: 110/90 TD duduk: 110/80 TD berdiri: 110/80 N: 80x/m RR: 20 x/m)
TUK 1 Mengkaji tingkat pengetahuan keluarga mengenai cara merawat anggota keluarga yang sakit.
Keluarga mengatakan hanya merawat seadanya sesuai dengan persediaan di rumah sebelum dibawa ke dokter atau puskesmas. Keluarga mengatakan hanya merawat Ny. J dengan membiarkan Ny. J beristirahat tidur dan minum obat warung saat hipotensinya kumat.
TUK 2 Memberikan Penkes kepada keluarga tentang : a. Komplikasi hipotensi b. Cara mencegah komplikasi dari
Keluarga tampak antusias dengan penjelasan yang dipaparkan. Respon ditunjukkan dengan sesekali bertanya (diskusi) dengan petugas. Keluarga tampak mengerti mengenai apa yang disampaikan petugas.
hipotensi TUK 3 Mengajarkan keluarga cara merawat anggota keluarga dengan penyakit hipotensi : mengontrol lingkungan fisik dan psikis, mengurangi aktivitas terlalu berat
Keluarga tampak memerhatikan dengan seksama penjelasan dari petugas.
TUK 4 Memotivasi keluarga untuk tetap mengontrol kesehatan Ny. J
Keluarga tampak antusias dalam menyimak penjelasan yang diberikan
lingkungan rumah
TUK 5 Memberikan kesempatan keluarga bertanya
Keluarga tampak memahami penjelasan yang diberikan oleh petugas sehingga belum muncul pertanyaan
TUK 1 3
Mengidentifikasi kebutuhan keamanan pasien sesuai dengan kondisi fisik dan fungsi kognitif pasien dan riwayat penyakit terdahulu
Keluarga dan pasien tampak mendengarkan secara seksama penjelasan yang diberikan oleh petugas
TUK 2 Anjurkan keluarga untuk dekat Keluarga tampak memahami dengan pasien apabila bepergian penjelasan petugas
TUK 3 Menjelaskan kepada keluarga dan pasien tentang mengontrol lingkungan dari halhal yang membahayakan pasien
Pasien tampak antusias mendengarkan penjelasan dari petugas dan memahami apa yang dikatakan petugas.
EVALUASI Waktu
No.Dx
Evaluasi
Paraf
(1)
(2)
(3)
(4)
S: Keluarga Tn. D mengatakan : - Hipotensi adalah tekanan darah di bawah normal yaitu 20/60 mmHg - Penyebab hipotensi adalah kurang minum, aktivitas yang berlebih,
Rabu, 20 Desember 2017
kondisi cuaca yang panas. - Tanda dan gejala hipotensi adalah pusing, kelelahan mendalam
1
- Penangannya adalah dengan mengontrol lingkungan fisik dan
Pukul 16.00 WITA
psikis, banyak minum air, tidak beraktivitas terlalu berat, beraktivitas ringan. O: -
Keluarga bisa menjawab pertanyaan yang diberikan
-
Keluarga tampak antusias
-
Keluarga tampak kooperatif
A : Masalah teratasi, TUM & TUK tercapai P : -
Pertahankan intervensi
-
Ingatkan keluarga untuk memperhatikan kondisi Ny. J.
S: Keluarga Tn. D mengatakan : -
Komplikasi dari tekanan darah rendah adalah penyakit jantung, stroke, gagal ginjal, serangan jantung
-
Cara mencegah komplikasi dari hipotensi adalah memeriksa tekanan darah secara teratur, perbanyak minum, istirahat teratur
Rabu, 20 Desember 2017 2
O:
Pukul 16.00 WITA
-
Keluarga Tn. D tampak kooperatif dan aktif
-
Keluarga tampak antusias
-
Keluarga Tn. D mampu menyediakan air minum hygienes di rumahnya
A : Masalah teratasi, TUM & TUK tercapai P : -
Ingatkan cara merawat anggota keluarga dengan penyakit hipotensi.
-
Lanjutkan motivasi Tn. D untuk tetap kontrol kesehatan ke Puskesmas dan tetap menjaga kebugaran tubuh.
S: Keluarga Tn. D mengatakan : - Kebutuhan keamanan pasien hipotensi seperti tidak membiarkan pecahan kaca ada di sekitar lingkungan rumah - Selama beraktivitas pasien harus fit, jika tidak maka harus ada yang menemani Rabu, 20 Desember 2017
- Lingkungan rumah harus tetap bersih untuk mendukung kesehatan pasien 3
Pukul 16.00 WITA
O: -
Keluarga bisa menjawab pertanyaan yang diberikan
-
Keluarga tampak antusias
-
Keluarga tampak kooperatif
A : Masalah teratasi, TUM & TUK tercapai P : -
Pertahankan intervensi
Ingatkan keluarga untuk mempertahankan kondisi sehat Ny. J
Sukawati, 16 Desember 2017 Pembimbing (CI)
Nama Mahasiswa
Ni Made Rapini, Amd., Kep.
Desak Made Ari
NIP.
NIM. P07120216012
Pembimbing (CT)
Ners. I.G.K. Gede Ngurah, S.Kep., M.Kes NIP. 196303241983091001