Bima Putra Aji Proposal Kelayakan Bisnis [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PROPOSAL STUDY KELAYAKAN USAHA MERINTIS USAHA CHICKEN KATSU DENGAN KONSEP MINI STAND DI KAMPUS UPGRIS BIDANG KEGIATAN: MKU KEWIRAUSAHAAN



Diusulkan oleh: Bima Putra Aji 20810232



Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNIVERSITAS PGRI SEMARANG 2021 i



PENGESAHAN PROPOSAL MKU KEWIRAUSAHAAN 1. Judul Kegiatan



: Merintis Usaha Chicken Katsu Dengan Konsep Mini Stand di Kampus Upgris.



2. Bidang Kegiatan



: MKU UMKM & KWU



3. Ketua Pelaksana Kegiatan a. Nama Lengkap



: Bima Putra Aji



b. NIM



: 20810232



c. Jurusan



: Manajemen



d. Universitas



: Universitas PGRI Semarang



e. Alamat Rumah



: Lemah Sari RT 04 RW 07 Lemahireng,



Kecamatan Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang f. No Telp./HP



: 0895422498070



g. Email



: [email protected]



4. Anggota Pelaksana Kegiatan



: Bima Putra Aji



5. Dosen Pendamping a. Nama Lengkap dan Gelar



: Drs. Sutrisno, SE, M.M, M.Pd.



b. NIDN



:



c. Alamat Rumah



:



d. No Telp./HP



:



6. Biaya Kegiatan Total a. Kemenristekdikti



: Rp. 5.000.000



b. Sumber lain



:-



7. Jangka Waktu Pelaksanaan



: 2 Bulan



ii



Semarang, 15 Maret 2021 Menyetujui



Dosen Pendamping



Ketua Pelaksana Kegiatan



Drs. Sutrisno, SE, M.M, M.Pd.



Bima Putra Aji



Rektor Universitas PGRI Semarang



Wakil Dekan III Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas PGRI Semarang



Dr. Muhdi, S.H., M.Hum



Dr. Efriyani Sumastuti, M.Pd



iii



KATA PENGANTAR



Segala puji syukur atas kehadirat Allah Swt yang telah melimpahkan rahmat, taufik, dan hidayahnya-Nya kepada seluruh umat manusia serta salawat serta salam serta terlimpahkan kepada Nabi besar Muhammad SAW yang membawa kita dari zaman yang gelap menuju zaman yang terang benderang yakni dengan agama islam. Dalam kesempatan kali ini, kami mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang membantu kami dalam memenuhi tugas mata kuliah ini. Terutama kami ucapkan terimakasih kepada : 1. Dr. Muhdi, S.H., M.Hum. selaku Rektor Universitas PGRI Semarang yang telah menyediakan berbagai fasilitas belajar kampus. 2. Drs. Sutrisno, SE, M.M, M.Pd. selaku dosen pengampu yang telah memberikan pengarahan yang sangat berarti bagi penyusunan makalah ini. 3. Orang tua saya yang telah memberikan semangat dan fasilitas untuk saya menyelesaikan makalah ini. Penyusun menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan, karena kesempurnaan hanya milik Allah SWT. Untuk itu kritik dan saran sangat kami harapkan dari para pembaca demi perbaikan dan pengembangan makalah ini. Demikianlah makalah ini dibuat, semoga dapat bermanfaat bagi penyusun khususnya dan pembaca pada umumnya.



Kab. Semarang, 19 Juni 2021



Bima Putra Aji



iv



DAFTAR ISI Halaman Sampul………………………………...……………...………………………………i Halaman Pengesahan……………………………..…………...……………………………….ii Kata Pengantar………………………………………………...……………………...……….iv Daftar Isi………………………………………….…………..……………………...………...v BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang ..................................................................................................................1 B. Perumusan Masalah ..........................................................................................................2 C. Visi dan Misi……………………………………………………………………………..2 D. Tujuan Kegiatan ................................................................................................................2 E. Luaran yang Diharapkan ...................................................................................................2 F. Manfaat Kegiatan ..............................................................................................................3 BAB II PROFIL DAN GAMBARAN KEGIATAN PERUSAHAAN A. Gambaran Kegiatan Usaha……….……………………………………………………… 4 B. Aspek Produksi .................................................................................................................4 C. Aspek Usaha…….............................................................................................................. 5 D. Analisa Pemasaran……………………..….……………………………………………..6 BAB III METODE PELAKSANAAN A. Persiapan Bahan ................................................................................................................9 B. Proses Produksi..................................................................................................................9 BAB IV PROYEK YANG DIUSULKAN A. Aspek Persiapan…………………………………………………..…………………….11 B. Aspek Pemasaran……………………………………………...………………………..12 C. Aspek Keuangan……………………………………………...………………………...12 D. Aspek Keuntungan……………………………………………………...………………13 BAB V PENUTUP A. Kesimpulan……………………………..………………………………………………14 B. Saran……………………………………………………………………………………14 v



BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Universitas PGRI Semarang yang terletak di Jalan Sidodadi Timur No.24, Karangtempel, Kec. Semarang Timur, Kota Semarang, Jawa Tengah, sebagai lokasi untuk pelaksanaan pekan kreativitas mahasiswa. Lokasi kampus swasta PGRI satu-satunya di Jawa Tengah ini letaknya sangat strategis, karena tak jauh dari gerbang tol Tanjungmas – Srondol dan Kota Lama Semarang. UPGRIS dikelilingi oleh lingkungan persekolahan diantaranya SMK Negeri 2 Semarang, Udinus, USM Semarang, dan Unimus. Hal ini menjadikan UPGRIS sebagai tempat yang cocok untuk membuka sebuah usaha, terutama yang menjadi kebutuhan pokok yaitu usaha bisnis makanan didepan kampus. Meningkatnya jumlah mahasiswa setiap tahun serta tingginya mobilitas mahasiswa dengan jadwal perkuliahan yang berlangsung sejak pagi hingga sore hari, menjadikan usaha stand makanan cukup menjanjikan, karena hampir semua mahasiswa melewatkan jam makan siangnya di kantin. Jumlah serta jenis varian makanan yang ditawarkan tidak sebanding dengan pengunjung kantin setiap harinya.. Menurut survey yang kami lakukan pada mahasiswa pada tanggal 25 Juni 2021 dalam bentuk questioner menunjukan bahwa, sekitar 87% mahasiswa menyukai makanan yang lengkap, berkomponen nasi, lauk, dan sayur. Dan diperoleh kesimpulan bahwa menu dengan lauk ayam merupakan yang paling diminati. Oleh karena itu, kami merencanakan untuk membuka stand makanan berbahan dasar ayam dengan varian menu yang berbeda., menu yang sudah biasa kita dengar namun belum mudah ditemui disekitar kampus, yaitu chicken katsu. Chicken Katsu memiliki kelebihan dibanding menu ayam yang lain karena menu ini menggunakan dada ayam tanpa tulang (fillet) sehingga mudah dimakan dan dicerna selain itu daging dada ayam mengandung 19 jenis protein dan asam amino yang tinggi. Protein ini dibutuhkan untuk membangun dan memulihkan sel otot. Daging dada ayam mempunyai kadar lemak yang relatif lebih kecil dibandingkan dengan paha ayam. Bumbu yang digunakan akan meresap dengan sempurna dan hasilnya ayam akan menjadi gurih dan digoreng crispy tanpa tulang. Menu ini dilengkapi salad sayuran dan nasi, sehingga menu ini semakin komplit baik dari segi porsi yang pas gizi maupun prestigiousnya. Biasanya menu ini ditemukan di tempat tertentu seperti di mall atau restoran Jepang yang terkesan mewah dan jarang sekali ditemukan di stand kecil ataupun kantin biasa. Untuk itu kami sangat optimis bahwa rasa keingintahuan pengunjung kantin terhadap Chicken Katsu ala vila ninian dapat membuatnya lebih populer di kalangan pengunjung kantin dan menciptakan varian rasa yang baru bagi peminat menu berbahan ayam.



1



B. Rumusan Masalah 1. Bagaimana potensi Chicken Katsu sebagai fastfood dikalangan mahasiswa khususnya di kampus UPGRIS? 2. Bagaimana respon mahasiswa UPGRIS terhadap inovasi produk Chicken dengan bahan baku utama ayam? 3. Bagaimana caranya untuk membuka usaha Chicken Katsu yang baik agar bisa meminimalisir kerugian? 4. Bagaimana caranya mengantisipasi persaingan usaha yang semakin ketat untuk sekarang ini? 5. Apa langkah yang harus dilakukan agar bisa meraih kesuksesan dalam berbisnis Chicken Katsu? C. Visi dan Misi 1. Visi a. Produk Chicken Katsu menjadi makanan kegemaran masyarakat. b. Produk Chicken Katsu memenuhi nilai gizi masyarakat. c. Membuka peluang kerja baru dan memperoleh keuntungan. 2. Misi a. Meningkatkan kemampuan suatu wirausaha, untuk memberikan suatu produk yang efisien dan harga berkualitas. b. Menciptakan kesempatan kerja dan mengurangi kemiskinan. c. Menjalin kerjasama lewat lembaga – lembaga, organisasi, perbankan selama ini dalam upaya – upaya pengembangan usaha. d. Memberikan pelatihan dengan cara motivasi dan inovasi dalam mengembangkan suatu bisnis. e. Meningkatkan inovasi kompetitif yang tinggi terhadap usaha didalam komunitas untuk mempromosikan hasil inovasi untuk bisa tetap lebih unggul daripada pesaing – pesaing lainnya. D. Tujuan Kegiatan 1. Menjadikan sebuah unit usaha yang dapat memberikan keuntungan dikalangan mahasiswa. 2. Membuat inovasi makanan fastfood yang berada di masyarakat. 3. Mengurangi pengangguran. 4. Menambah wawasan dalam mengembangkan suatu bisnis. 5. Untuk mengetahui cara pembuatan Chicken Katsu yang mempunyai citra rasa tinggi. 6. Untuk mengetahui potensi Chicken Katsu, sehingga dapat membuka peluang usaha baru dibidang produksi puding. E. Luaran Yang Diharapkan 1. Perkenalan dan pemasaran produk Chicken Katsu sebagai makanan fastfood yang bergizi. 1



2. Meluasnya produk Chicken Katsu dikalangan mahasiswa maupun masyarakat sekitar. 3. Unit usaha produksi Chicken Katsu. 4. Menghasilkan produk yang belum pernah dijumpai seperti Chicken Katsu dikalangan mahasiswa. 5. Produk makanan yang akan menginspirasi para produsen makanan untuk menciptakan produk baru yang sebelumnya kurang begitu dikenal. F. Manfaat Kegiatan 1. Meningkatkan kepekaan mahasiswa dalam menghadapi masalah yang ada dan pemberian solusi didalam berwirausaha. 2. Melatih kemandirian mahasiswa dalam berwirausaha dan mengelola usaha secara profesional. 3. Menambah penghasilan mahasiswa melalui unit usaha yang dikelolanya. 4. Mengisi waktu luang dengan menghasilkan uang untuk kebutuhan lainnya. 5. Membuka peluang usaha baru. 6. Menambah keberagaman jenis oleh – oleh masyarakat. 7. Melatih kerjasama kelompok agar bisa menjadi tim dalam mengelola sebuah usaha.



8



BAB II PROFIL DAN GAMBARAN KEGIATAN PERUSAHAAN A. Gambaran Kegiatan Usaha Universitas PGRI Semarang yang terletak sangat strategis di pusat kota Semarang dan melihat semakin pesatnya peminat UPGRIS dari tahun ke tahun membuat mobilitas aktivitas mahasiswanya semakin meningkat pula. Hal ini dapat dimanfaatkan sebagai peluang menjalankan usaha makanan, karena aktifitas mahasiswa yang semakin meningkat tidak diimbangi dengan jumlah penjual serta variasi menu yang dijual. Konsep mini stand yang kami tawarkan dalam usaha Chicken Katsu ini memudahkan konsumen untuk menikmatinya. Karena biasanya Chicken Katsu hanya kita temui di restoran-restoran Jepang atau di mall-mall. stand ini, kami rencanakan di pelataran smesco (mini market), dekat dengan lokasi SMK 02 Kota Semarang, yang bersebelahan dengan kampus UPGRIS. Usaha Chicken Katsu yang akan kami rintis ini memang tidak dapat menjanjikan keuntungan yang diharapkan, karena ditahap awal pengenalan produk (Introduction) kami hanya akan memfokuskan produk ke pasar sasaran walaupun keuntungan yang diperoleh masih jauh dari yang diharapkan. Untuk mempromosikan pelayanan Catering, Pada tahap awal kami akan mengadakan promosi produk kepada kerabat dekat sesame mahasiswa. Namun sesuai dengan strategi pemasaran yang sudah kami rencanakan sebelumnya Insyaallah target pasar dan keuntungan yang diharapkanpun dapat kami kuasai dan kami nikmati sesuai dengan daur hidup produk yang sudah kami susun. Berdasarkan daur hidup produk yang kami susun tidak menutup kemungkinan kami untuk melakukan perluasan usaha ( Expansion) jika usaha ternyata berjalan sesuai dengan yang ditargetkan. Tidak sebatas itu, kami juga akan berusaha mengadakan kerjasama dengan Supplier  bahan baku, khususnya dengan Supplier bahan baku utama yaitu ayam bloiler sehingga dapat meminimalisir biaya dan ongkos produksi yang pada akhirnya akan menambah keuntungan usaha. Serta bekerja sama dengan usaha delivery cathering untuk perluasan pemasaran. B. Aspek Produksi 1. Jenis dan Keunggulan Produk a. Jenis, Nama dan Karakteristik Produk Jenis : Makanan Nama Produk : Chicken Katsu Karakteristik : Chicken Katsu ini dikonsep dengan mempunyai rasa yang nikmat dan pas untuk cemilan bagi mahasiswa. b. Keunggulan Produk Dibanding dengan Produk Lain di Pasaran 1) Produk ini belum ada bahkan jarang untuk pasar Johar. 9



2) Memiliki rasa yang berbeda dengan Chicken yang lain. 3) Mempunyai citra rasa dan khas tersendiri dari produk lain. 2. Bahan Pembuatan Produk a. Fillet Ayam b. Tepung Roti Kasar c. Telur d. Bubuk Merica e. Garam f. Susu Cair g. Tepung Terigu h. Air Lemon i. Teh Penyedap Rasa j. Minyak Goreng k. Wortel l. Kol m. Mayonaise n. Sambal Cabe o. Sambal Tomat p. Nasi Putih C. Aspek Usaha 1. Profil Konsumen Konsumen yang dibidik adalah masyarakat Semarang pada umumnya, tapi pada khususnya pelajar dan mahasiswa lah yang menjadi sasaran utama. 2. Potensi dan Segmentasi Pasar Segmentasi pasar kami merupakan para anak muda yang senang dengan hal-hal baru dengan produk yang masih asing ditelinga mereka hal inilah komperetif advantage untuk segmentasi pasar kami. 3. Pesaing dan Peluang Pasar Pesaing dari produk kita adalah produk dengan jenis cemilan seperti gorengan, telatela, donat kentang dan lain-lain. Namun kami memiliki pasar yang jelas yaitu mahasiswa media sosial. 4. Media Sosial yang Akan Digunakan Media sosial, sticker yang menarik yang akan di berikan kepada pengunjung. 5. Target atau Rencana Penjualan Satu Tahun 6. Strategi Pemasaran yang Akan Diterapkan a. Wilayah Pemasaran Wilayah pemasaran yang dituju adalah Semarang, terutama di daerah Gayamsari atau sekitar kampus UPGRIS. b. Kegiatan Pemasaran Kegiatan pemasaran akan dilakukan dengan gerobak yang akan mangkal di tempat sekitar kampus. Pangsa pasar yang akanb dibidik adalah semua kalangan termasuk mahasiswa dan masyarakat umum. Kegiatan ini akan dilakukan dengan pendekatan, 4 bauran pemasaan.



10



D. Aspek Pemasaran 1. Kebutuhan dan Keinginan Konsumen Sistem penjualan dan distribusi produk Chicken Katsu adalah dengan dititipkan ke beberapa warung atau toko (konsinyasi). Sehingga kami berusaha bekerja sama dengan beberapa toko-toko dalam memasarkan Chicken Katsu. Selain itu juga dengan dipasarkan atau didistribusikan sendiri (menjemput bola). Jadi, kami langsung mengatangi beberapa konsumen yang kami tentukan sebagai target pasar untuk menawarkan produk kami yaitu Chicken Katsu. Produk dijual dalam bentuk wadah siap jadi yang diselipkan unsur pendukungnya. Penjualan dilakukan secara bersama-sama, dengan sistem bagi tugas. Masingmasing bertanggung jawab atas barang dagangan yang jumlahnya telah ditentukan. Sehingga tidak ada salah satu karyawan yang memiliki beban paling berat. Karena semua beban,tanggung jawab,dan resiko usaha ditanggung oleh semua karyawan. 2. Segmentasi Pasar Segmentasi pasar adalah dengan menjadikan pembeli/customer sebagai target yang akan dicapai, produk yang kami buat adalah produk yang dapat dinikmati oleh mereka yang ingin cemilan/makanan sehat dan ringan sebagai inovasi alternatif dari daging ayam olahan ( Chicken ) yang dicampuri oleh katsu dan sambal, terutama bagi mereka yang tidak suka dengan katsunya. Pemasaran dilakukan pada semua segmen didalam kampus, lingkungan sekitar kampus, sekitar pasar dan daerah ramai. membuat strategi pemasaran lebih efektif dan terarah. Karena tidak bisa dipungkiri, manusia terlalu unik dengan berbagai sifat dan seleranya, dan akan sulit bagi kita pengusaha jika ingin memenuhi kebutuhan semua umat manusia tersebut. Maka dilakukanlah segmentasi. Segmentasi pasar juga dapat menjadi bahan evaluasi terhadap produk. Kita juga bisa dengan mudah mengidentifikasi suatu bisnis dan kompetitor bisnis berdasarkan segmen pasar yang mereka miliki. 3. Target Pasar Dalam mengawali bisnis Chicken Katsu, pastinya Anda ingin usaha yang dijalankan bisa berjalan dengan lancar. Supaya usaha nugget jamur bisa berjalan dengan lancar maka perlu menentukan lokasi tempat berjualan nugget jamur yang tepat dan ramai. Meskipun sebenarnya tempat dalam memasarkan olahan nugget jamur dapat dilakukan dimana saja, namun demi mendatangkan konsumen yang lebih besar maka perlu lokasi yang strategis. Target pasar yang ingin dicapai ialah meliputi mahasiswa, dosen, karyawan, masyarakat sekitar UPGRIS ataupun masyarakat yang ada kota Semarang dan kabupaten. Berimpian juga ketika bisnis Chicken Katsu ini banyak disukai dan minat pembelinya melambung, pastinya kita akan tidak segan – segan membuka cabang di berbagai kota yang ada di indonesia. 4. Nilai Tambah a. Hendaknya yang kita produksi/jual adalah produk utama dan mempunyai kemampuan untuk berproduksi secara terus-menerus atau kelangsungannya berjalan dalam waktu yang lama (long term). Artinya kita harus berproduksi 11



secara konsisten dan fokus pada produk tersebut serta memiliki pemasok yang sudah jelas. Jangan pernah menjual produk yang berganti ganti dan mitra pemasok yang tidak jelas kemampuannya. b. Produk yang kita buat sudah melalui uji kelayakan jual; sebelum produk kita pasarkan produk, biarkanlah kolega atau orang lain mencoba produk kita secara gratis, mintalah atau biarkan mereka mengkritik atau mengkritisi apa yang sobat telah buat karena kritik tersebut nantinya akan mengantarkan sobat pada kesempurnaan produk yang paripurna. c. Pastikan produk yang dibuat memiliki segmen pasar yang jelas dan terarah; Setelah produk yang sobat buat telah melewati layak uji dan sobat pun yakin akan perkembangan produk sobat maka sobat tinggal menentukan segmen pasar yang sesuai dengan produk sobat. apakah diperuntukkan bagi segmen berdasarkan jenis kelamin, usia, profesi,tempat tinggal dll. d. Hendaknya milikilah perhitungan rugi / laba yang terukur jelas; sangat penting untuk melakukan analisa perhitungan (simulasi) untung rugi. Tidak ada salahnya walaupun background sobat bukan dari keuangan tapi cobalah membuat mempelajari, dan membaca laporan keuangan baik itu neraca, laba rugi, perubahan modal, bila sobat malas untuk membacanya pekerjakanlah seorang akunting untuk mengatur keuangan sobat. 5. Persaingan dan Strategi Pasar Chicken Katsu belum ada dipasaran sehingga produk ini memiliki kesempatan luas untuk membuka dan memasuki pasar. Pesaing yang sejenis dengan produk ini adalah spaggeti, burger yang banyak sekali beredar di pasaran maupun di mall. Pesaing yang muncul merupakan produsen yang sudah mempunyai pasaran dan pelanggan tetap. Belum banyak beredarnya Chicken Katsu yang berkesempatan menembus pasar untuk menghadirkan keunikan dan variasi baru pembuatan Chicken Katsu ditinjau dari aspek kemanfaatan, bahan baku, gizi, cita rasa, harga, dan fisik yang dapat menarik minat konsumen. Ketika memulai menjalankan sebuah usaha memang perlu dilakukan strategi pemasaran yang benar supaya nantinya bisa membuat usaha yang dijalankan bisa berjalan dengan lancar. Strategi pemasaran usaha nugget jamur juga dapat dilakukan dengan berbagai cara, sebagai contoh saja Anda bisa membuat cita rasa nugget jamur yang lebih enak dan nikmat. Selain itu Anda juga bisa memanfaatkan strategi pemasaran melalui jejaring sosial yang dilakukan dengan cara mempromosikan melalui facebook, bbm, twitter, line, path, whats app, instagram dan media yang lainnya. Selain itu, Anda juga dapat mempromosikan dengan cara menyebarkan brosur ke berbagai tempat yang memiliki tingkat keramaian yang tinggi sehingga keberadaan bisnis nugget jamur bisa mudah diketahui banyak orang dan membuat bisnis Chicken Katsu yang dijalankan bisa berjalan dengan lancar. a. Product (produk) 1) Product variety



12



Varietas dari produk yang akan kami pasarkan adalah berupa Chicken berbahan dasar ayam dalam kemasan plastik tertutup yang biasa dikonsumsi oleh pelanggan dengan fleksibel. 2) Quality Chicken Katsu yang kami produksi menggunakan 100% ayam asli sehingga khasiatnya teruji, selain itu pembuatannya juga menggunakan bahan alami tanpa bahan pengawet sehingga tidak berbahaya bagi kesehatan. Proses produksi Nugget Jamur dilakukan dengan menggunakan peralatan yang terjamin kebersihannya sehingga produk yang dihasilkan sangat terjaga kualitasnya. 3) Brand name “Bavarder Kitchen” akan dipopulerkan sebagaimana tujuan awal yaitu sebagai lauk sekaligus cemilan dengan berbagai manfaat bagi tubuh yang aman untuk semua kalangan sehingga para calon pembeli yang mendengar nama “Bavarder Kitchen” tertarik untuk mencobanya. 4) Packaging Untuk pengemasan, Chicken Katsu ini akan dikemas dalam kotak berisi 1 potong tiap kemasan untuk yang sudah matang. 5) Warranties Garansi yang kami berikan untuk Chicken Katsu “Bavarder Kitchen” ini adalah higienitas produk mulai dari proses produksi hingga pengemasan akhir produk dan menjamin daya tahan produk yang layak untuk dikonsumsi konsumen. 6) Marketing System Sistem pemasaran yang digunakan yaitu konsinyasi dan menjemput bola. Untuk sistem konsinyasi jaringan pemasaran yang dibuat yaitu melalui kerja sama dengan toko-toko atau warung (mitra kerja) di daerah Semarang khususnya Gayamsari dan sekitarnya. Agar bisa memaksimalkan strategi pemasaran, maka kami melakukan kerja sama sebanyak mungkin dengan para mitra kerja. Kami menargetkan memiliki mitra kerja minimal 20 toko atau warung dan agen-agen lain. Dengan jumlah minimal produk yang dikonsinyasikan pada tiap mitra kerja sebanyak 10 bungkus Chicken Katsu. Sedangkan untuk sistem menjemput bola, kami akan menawarkan produk secara langsung kepada konsumen. b. Price (harga) Yaitu sejumlah uang yang konsumen bayar untuk membeli produk atau mengganti hak milik produk. Harga untuk produk kami adalah sebesar Rp 12.000,00 per 1 porsi. c. Place (tempat) Proses produksi produk ini akan dilakukan di Jalan Sidodadi Timur No.24, Karangtempel, Kec. Semarang Timur, Kota Semarang, Jawa Tengah. Promotion (promosi) 13



BAB III METODE PELAKSANAAN A. Persiapan Alat dan Bahan 1. Bahan a. 1 potong daging dada ayam b. ¼ sendok the bubuk merica c. 1 sendok the garam d. ¼ sendok the penyedap rasa e. 1 sendok makan air jeruk lemon f. 1 satu butir g. 2 sendok makan susu cair h. 5 sendok makan tepung terigu i. 100 gram tepung roti kasar 2. Alat a. Etalase b. Seperangkat Penggoreng c. Kompor + Gas d. Perlengkapan Makan e. Perlengkapan Dapur f. Magic Com g. Termos Es B. Proses Produksi 1. Cara membuat saus a. Panaskan margarin. Tumis bawang bombay dan bawang putih hingga harum dan sedikit kecoklatan. b. Masukkan saus tiram dan saus teriyaki, aduk rata. c. Tuang air lalu masak hingga mendidih dan angkat. Kemudian angkat. 2. Cara membuat Chicken Katsu a. Pukul – pukul daging ayam dengan pemukul daging agar empuk dan pipih b. Beri merica, garam, dan air jeruk nipis setiap sisinya. Diamkan kira – kira 30 menit agar bumbu meresap. c. Kocok rata telur, garam, dan susu. Kemudian sisihkan d. Campur rata tepung terigu, merica bubuk, dan kaldu ayam bubuk. Sisihkan. e. Ambil sepotong dada ayam, celup ke kocokan telur. Angkat. f. Masukkan ayam ke dalam campuran tepung terigu. Celupkan lagi ke dalam telur kocok. g. Gulingkan ayam ke campuran tepung roti kasar sambil ditekan agar menempel. h. Panaskan minyak banyak. Goreng ayam hingga berwarna kuning keemasan dengan api sedang. i. Angkat dan tiriskan. Potong-potong ayam sesuai selera. 14



j. Sajikan dengan saus teriyaki. 3. Tips a. Setelah ayam dilapisi tepung roti kasar bisa simpan terlebih dulu di kulkas selama 20 menit, agar tepung melekat sempurna dan tidak lepas ketika digoreng. b. Goreng ayam menggunakan GM Bear Wajan Marble 32 Cm (Lihat di Lazada DISKON) agar matang merata. Body GM Bear Wajan Marble 32 Cm terbuat dari bahan anti lengket yang dilapisi alluminium 3 lapis yang lebih tebal, kokoh, dan anti gores sehingga mudah dibersihkan.



15



BAB IV PROYEK YANG DIUSULKAN



A. Aspek Persiapan Pelaksanaan program kreatifitas mahasiswa kewirausahaan (PKMK) Chicken Katsu ini terangkum dalam tabel persiapan dibawah ini:



No Kegiatan 1 2 3 4 5 6 7



Tabel. Aspek Persiapan PKMK Chicken Katsu Bulan 1 Bulan 2 Minggu Minggu Minggu Minggu Minggu Minggu Minggu Minggu 1 2 3 4 1 2 3 4



Seminar PKM Perencanaan tema PKM Survei usaha Menentukan judul Bimbingan UP Survei bahan dan menu Konsultasi UP Setelah pengumuman usulan proposal, dan diketahui usulan kami diterima. Maka tahapan selanjutnya adalah sebagai berikut:



No 1 2 3 4 5 6 7 8 9



Table. Persiapan lebih lanjut Februar Maret i Kegiatan Minggu Minggu 4 1 2 Pengumuman Survei bahan baku Rencana Belanja Belanja Uji resep Persiapan promosi Pengadaan perlengkapan Promosi Penyediaan tempat usaha



16



April 3



4



1



Minggu 2



3



4



B. Aspek Pemasaran Tahap inti dari program ini adalah aspek pemasaran. Walaupun demikian pada BAB II sendiri sudah dijelaskan, tapi untuk perincian ataupun susunan tercantum dalam table berikut: April No



Kegiatan 3



1 2 3 4



Mei Minggu 4



1



Minggu 3



2



Promosi 1 (pameran sewindu UPGRIS) Penjualan rutin Promosi 2 (pameran universitas se provinsi Jateng) Penjualan rutin Chicken Katsu dipasarkan kepada mahasiswa , dosen, dan seluruh civitas akademika Universitas PGRI Semarang. C. Aspek Keuangan Rincian persiapan dana dalam program ini, tercantum dalam tabel berikut:



Nama Barang A. Bahan Pokok Dada Ayam Bumbu Tepung Beras Minyak Goreng Kecap Asin Kecap manis B. Bahan Salad Kol Wortel Saus Salad C. Transportasi D. Gas E. Perlengkapan makan Kotak Sterofom Sendok Kantung Plastik



Table Penggunaan Dana Rincian



Jumlah



Total



4kg x Rp 25.000



Rp. 100.000 Rp. 10.000 Rp. 10.000 Rp. 25.000 Rp. 8.000 Rp. 5.000 Rp. 5.000 Jumlah Rp. 163.000



1 Buah 1 Kg 1 Botol



Rp. 5.000 Rp. 5.000 Rp. 10.000 Jumlah Rp. 20.000 Rp. 53.000 Rp. 5.000



35 x Rp 500 3 x Rp 3.000 3 Bungkus



Rp. 18.000 Rp. 9.000 Rp. 15.000 Jumlah Rp. 33.000 17



4



F. Pengadaan Alat Penunjang Etalase Seperangkat Penggoreng Kompor + Gas Perlengakapan Makan Perlengkapan Dapur Magic Com Termos Es



Rp. 600.000 Rp. 200.000 Rp. 500.000 Rp. 400.000 Rp. 100.000 Rp. 350.000 Rp. 100.000 Jumlah Rp. 2.250.000 Total Rp. 2.524.000



1. Biaya tetap (FC) a. Biaya usaha untuk produk Chicken Nugget No 1 2



Uraian Biaya promosi Biaya administrasi Jumlah



Rp./tahun 400.000 200.000 600.000



Biaya untuk jenis – jenis produk : 600.000 Biaya usaha : Rp.600.000/tahun



b. Biaya tetap = biaya usaha + biaya penyusutan = 600000 + 2.250.000 = 2.850.000



2. Biaya Tidak Tetap ( VC ) Biaya produksi (TC) = biaya tetap (FC) + biaya tidak tetap ( VC) = 2.850.000 + 274.000 = 3.124.000



D. Aspek keuntungan Harga chicken katsu = Rp 12.000



Keterangan Total penjualan nugget per tahun



Penjualan Rp 12.000/ pcs x 00pcs/ bln x 12 bln Jumlah Biaya produksi nugget per 3.124.000/bln x 12 tahun Keuntungan per tahun



18



Jumlah 72.000.000 72.000.000 37.488.000 34.512.000



BAB V PENUTUP



A. Kesimpulan Menurut kami usaha ini dapat berkembang dan akan mencapai keberhasilan. Kami sangat yakin bahwa usaha ini akan maju dan terus berkembang karena dilakukan oleh orang–orang yang mempunyai kualitas dalam menjalankan setiap pekerjaan. Kami sadar bahwa usaha ini tak akan langsung berkembang pesat tapi kami akan terus berjuang untuk terus menjalankan dan mengembangkan usaha ini. Nugget Jamur Tiram ini merupakan jenis makanan yang kami buat dengan memberikan variasi rasa dan bentuk yang unik serta baru. Produk kami ini bertujuan membantu masyarakat untuk lebih sering mengonsumsi jamur ataupun campuran jagung yang dapat menurunkan kadar kolesterol, mencegah kanker payudara, serta mencegah penuaan dini pada masyarakat. Proses pemasaran pada tahap awal kami lakukan melalui mulut ke mulut, lalu tahap selanjutnya dilakukan melalui media sosial seperti blog, facebook, twiterr, wa, instagram, dan media sosial lainnya. Harga yang kami tetapkan cukup terjangkau oleh masyarakat menengah kebawah. Kami juga menyediakan pelayanan pemesanan nugget. B. Saran Sebagai wirausahawan yang baik, kami tidak akan membiarkan usaha ini berjalan secara mendatar. Kami akan terus mencoba memperbaiki kualitas pekerjaan kami, agar para peminat dan konsumen puas atas nugget yang kami buat. Karena apabila kualitas nugget kami tidak kami tingkatkan kemungkinan besar usaha ini tidak akan maju, dan terancam bangkrut. Untuk itu produk kami mengutamakan kepada unsur kesehatan yang terkandung di dalamnya. Sehingga membedakan nugget yang sudah ada dipasaran dengan nugget produk kami. Oleh karena itu, keterampilan dan keahlian menjadi sangat penting dalam produksi kami.



19