Revisi Laporan Nur Hasanah [PDF]

Citation preview

LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL) PADA PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH (BPD) SULTRA CABANG KOLAKA



OLEH: NUR HASANAH (NISN/KELAS:0054661273/XII MPLB²)



DAPERTEMEN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) NEGRI 1 KOLAKA JURUSAN MPLB



2023



LEMBAR PENGESAHAN Laporan praktek kerja industri yang telah dilaksanakan oleh: Nama:NUR HASANAH NISN:0054661273 Program Keahlian: MPLB(Menejemen Perkantoran dan Layanan Bisnis) Ditulis sebagai syarat untuk melanjutkan program pembelajaran pada kelas XII SMK NEGERI 1 KOLAKA pada semester berjalan



Menyetujui, Guru pembimbing. SMK Negeri 1Kolaka.



Guru pembimbing DUDI Kasie Pems.Dana & Jasa EL



INDRAWATI,S.pd



M.THAHA LUHULIMA



NIP.1975004 200701 1 021.



NRPP: 0 0 1 1 4



Kepala Program Keahlian. MPLB



Kepala Cabang



INDRAWATI,S.pd



MUHAMMAD ALI IMRON



NIP.1975004 200701 1 021



NRPP: 0 0 2 1 4



Mengetahui, An.Kepala SMK negeri1Kolaka Wakasek Humas



HASANUDDIN,A.Md.com. SE NIP.19800203 200803 1 003



IDENTITAS SISWA PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL)



1. Nama



: Nur Hasanah



2. Nomor Induk Siswa Nasional



: 0054661273



3. Tempat/Tanggal Lahir



: Motaha, 14Januari 2006



4. Agama



: Islam



5. Jenis Kelamin



: Perempuan



6. Alamat.



: Mangolo Latambaga



7. Nomor Telepon.



: 082290145641



8. Golongan Darah.



:-



9. Nama Orang Tua/ Wali Siswa. Ayah. Ibu.



: : Nurdin : Minarti



10.Alamat Orang Tua/Wali Siswa. : Mangolo Latambaga 11. Nomor Telepon.



: 085241445772



Kolaka, 26 September 2023 Siswa Yang Bersangkutan,



Nur Hasanah



KATA PENGANTAR



Puji Syukur saya panjatkan kehadiran Allah Yang Maha Esa atas segala Rahmat dan Anugerah-Nya sehingga pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan (PKL) dan penulisan laporan ini dapat terselesaikan dengan baik. Sebagai bagian penting dalam peningkatan mutu Pendidikan di Sekolah Menengah Kejuruan, Kegiatan Pembelajaran melalui Program PKL ini sangat bermanfaat dan membantu kami para peserta didik untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan kerja serta meningkatkan potensi serta kompetensi yang kami miliki melalui dunia kerja secara factual. Selain itu, saya dapat membekali diri untuk memasuki dunia kerja melalui pengalaman yang telah saya peroleh selama masa Praktik Kerja Lapangan. Selama pelaksanaan PKL hingga penyusunan dan perampungan laporan ini, saya sendiri tentunya memperoleh banyak bantuan dan masukan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, dengan hati yang tulus ijinkan saya menghaturkan Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada: 1. Bapak Abdul Muing, S.Pd.,M.M.Pd Sebagai Kepala SMK Negeri 1 Kolaka yang telah memberikan kesempatan untuk melaksanakan program pembelajaran PKL. 2. Bapak Muhammad Ali Imbron yang telah menyambut dan menerima kami dengan senang hati untuk melaksanakan kegiatan PKL di bag. Kredit PT. Bank Sultra Cab. Kolaka 3. Bapak M. Thaha Luhulima Sebagai Pembimbing PKL kami di Bag. Kredit yang dengan ikhlas meluangkan waktu dan tenaganya untuk membimbing dan mengajar kami sejak awal hingga berakhirnya kegiatan PKL. 4. Ibu Indarwati S.pd sebagai guru pembimbing kami yang telah memberikan dukungan, bantuan dan bimbingan penuh baik selama pelaksanaan hingga penyusunan laporan PKL 5. Seluruh staf Bagian Kredit maupun operasional yang telah berbesar hati mengarahkan serta mengajarkan kami berbagai kompetensi seputar dunia kerja serta memperkenalkan iklim lingkungan kerja yang kondusif dan menyenangkan. 6. Seluruh Bapak/Ibu Guru dan Staf Tata usaha yang turut memberi semangat, dukungan dan masukan selama kami belajar di sekolah, hingga kami menyelesaikan Pelaksanaan PKL. 7. Para orangtua yang tidak henti-hentinya memberi semangat dan berkorban agar kami dapat mendapatkan Pendidikan yang lebih baik. 8. Semua pihak terkait yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu atas segala dukungan,semangat, bantuan, serta do’a yang diberikan kepada kami sehingga kami dapat menyelesaikan program pembelajaran kami di IDUKA melalui



kegiatan PKL dengan lancer.Kami menyadari sepenuhnya bahwa laporan ini masih jauh dari kesempurnaan dan masih terdapat banyak kekurangan. Oleh karena itu, kritik dan saran dan berbagai pihak sangat diperlukan demi penyempurnaan laporan ini. Terima Kasih.



Kolaka, 26 September 2023 Penulis,



Nur Hasanah



DAFTAR ISI



LEMBAR PENGESAHAN….........................................................................................i IDENTITAS SISWA ….................................................................................................ii KATA PENGANTAR …..............................................................................................iii DAFTAR ISI…..............................................................................................................iv DAFTAR GAMBAR….................................................................................................v BAB I PENDAHULUAN….......................................................................................... 1 A.Latar Belakang…................................................................................................... 1 B.Dasar Hukum…......................................................................................................2 C.Tujuan dan Manfaat PKL…................................................................................... 2 D.Waktu dan Tempat Pelaksanaan PKL …............................................................... 3 BAB II GAMBARAN UMUM TEMPAT PKL….........................................................4 A.Profil Kantor …......................................................................................................5 B.Visi Misi Kantor………………………………………………………..…………6 C.Struktur Organisasi Kantor……………………………….…………..……...…..6 D.Letak Geografis Kantor…......................................................................................7 E.Fasilitas dan Peralatan….........................................................................................8 BAB III AKTIVITAS PRAKTIK KERJA LAPANGAN …..........................................9 A.Jenis Kegiatan …..................................................................................................10 B.Proses Kerja ….....................................................................................................10 C.Kompetensi yang Sesuai dengan Pembelajaran di Sekolah……………………..11 D.Kompetensi Baru yang Diperoleh di IDUKA…...................................................12 E.Kendala dan Solusi…............................................................................................12 BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN ….................................................................13 A.KESIMPULAN…................................................................................................13 B.SARAN …............................................................................................................13 DAFTARPUSTAKA …................................................................................................... LAMPIRAN-LAMPIRAN….........................................................................................



DAFTAR GAMBAR Gambar 1.1…................................................................................................................... Gambar 1.2…................................................................................................................... Gambar 1.3…................................................................................................................... Gambar 1.4…................................................................................................................... Gambar 1.5……………………………………………………………………..……… Gambar 1.6…………………………………………………………………..………… Gambar 1.7…………………………………………………………………………….. Gambar 1.8…………………………………………………………………………….. Gambar 1.9…………………………………………………………………………….. Gambar 1.10…………………………………………………………………………… Gambar 2.2.……………………………………………………………………………. Gambar 2.3…………………………………………………………………..………… Gambar 2.4…………………………………………………………………………….



BAB I PENDAHULUAN



B.Latar Belakang Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) merupakan salah satu bentuk satuan pendidikan formal di Indonesia yang bertujuan untuk mempersiapkan peserta didik sebagai tenaga kerja siap pakai yang handal di bidangnya. Peserta didik SMK dibekali dengan berbagai kompetensi yang mengutamakan pengembangan sikap profesionalitas yang dibutuhkan oleh pengguna lulusan nantinya. Tidak hanya Bekerja, peserta didik SMK juga dipersiapkan untuk dapat Melanjutkan Pendidikan dan berWirausaha atau lebih dikenal dengan istilah BMW. Pembelajaran pada Sekolah Menengah Kejuruan tidak hanya melibatkan satuan Pendidikan semata melainkan membutuhkan Kerjasama masyarakat dan juga dunia kerja. Hal ini dimaksudkan agar peserta didik SMK tidak hanya berfokus untuk menjadi tenaga kerja handal di bidangnya akan tetapi juga diharapkan dapat memberikan kontribusi positif terhadap masyarakat / komunitasnya di masa depan. Salah satu program pembelajaran dalam struktur kurikulum SMK adalah Praktik Kerja Lapangan. Program pembelajaran ini pada Sekolah Menengah Kejuruan Program 3 tahun biasanya berlangsung antar 3-6 bulan lamanya. Praktik Kerja Lapangan atau yang lebih dikenal dengan istilah PKLmerupakan kegiatan pembelajaran yang dilakukan di Industri, Dunia Usaha dan Dunia Kerja (IDUKA) oleh peserta didik Sekolah Menengah Kejuruan untuk menerapkan, melatih, memantapkan serta meningkatkan kompetensi peserta didik. Penyelenggaraan Praktik Kerja Lapangan merupakan bagian dari pelaksanaan pembelajaran pada Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang bertujuan untuk memperkuat penguasaan kompetensi keahlian yang telah di peroleh peserta didik selama mengikuti kegiatan belajar mengajar di sekolah. Selain itu, kegiatan PKL juga dilaksanakan untuk memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada peserta didik untuk mengamalkan dan menginternalisasi nilai nilai kebekerjaan dan budaya kerja yang nantinya akan menjadi bekal peserta didik dalam menghadapi dunia kerja yang sesungguhnya.Pelaksanaan program pembelajaran PKL merupakan salah satu upaya peningkatan kualitas Pendidikan dan kualitas lulusan pada Sekolah Menengah Kejuruan. Tidak hanya memberikan pengalaman kerja yang iasa kepada peserta didik akan tetapi program ini juga upaya untuk memperkenalkan dan membiasakan iklim dunia kerja beserta aturan aturannya kepada peserta didik sehingga dapat menciptakan etos kerja sesuai dengan tuntutan pasar kerja global. Dengan mengikuti PKL, peserta didik diharapkan dapat mempelajari berbagai hal baru yang berkaitan dengan dunia kerja sehingga mereka nantinya di masa depan telah mempunyai bekal untuk menghadapi dunia kerja yang sesungguhny



B. Dasar Hukum Pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan 1. Undang- undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 pasal 17



2. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301); 3. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2008 tentang Kementrian Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 166, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4916); 4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 2015 Tentang Pembangunan Sumber Daya Industri; 5. Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kemendikbud Nomor 4678/D/KEP/MK/2016 tentang Spektrum Keahlian Pendidikan Menengah Kejuruan; 6. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 87 Tahun 2017 Tentang Penguatan Pendidikan Karakter; C. Tujuan dan Manfaat Praktik Kerja Lapangan 1. Tujuan Praktik Kerja Lapangan (PKL) a. Memberikan Pengalaman kerja langsung (real) untuk menanamkan (internalize) iklim kerja positif yang berorientasi pada peduli mutu proses dan hasil kerja. b. Menanamkan etos kerja yang tinggi kepada peserta didik untuk memasuki dunia kerja dan menghadapi tuntutan pasar global. c. Mempelajari kompetensi kerja yang belum dipenuhi atau di peroleh di satuan Pendidikan/sekolah agar mencapai kebutuhan Standar Kompetensi Lulusan. d. Mengaktualisasikan penyelenggaraan PKL iasa SMK dan Institusi pasangan (IDUKA), memadukan secara sistematis dan sistemik Program Pendidikan SMK, Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) dan Program Latihan di dunia kerja (IDUKA). 2. Manfaat Praktik Kerja Lapangan Bagi Peserta Didik a. Menghasilkan sumber daya manusia yang memiliki keahlian professional. b. Mengasah Keterampilan dan Kompetensi yang dipelajari peserta didik di Sekolah. c. Menambah dan meningkatkan keterampilan dan pengetahuan, gagasan-gagasan seputar Industri, dunia usaha dan dunia kerja (IDUKA). d. Menjalin Kerjasama yang baik di sekolah dan industry pasangan sehingga tercipta kompetensi yang Link and Match dengan IDUKA. e. Membiasakan Peserta didik dengan Iklim dunia kerja, prinsip kebekerjaan dan budaya kerja di IDUKA. f. Sebagai Bentuk Pengakuan dan penghargaan bahwa pengalaman kerja merupakan bagian dari proses Pendidikan. g. Mempersiapkan sumber daya manusia yang berkualitas yang sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan era Tekhnologi dan Komunikasi saat ini. h. Meningkatkan Kualitas dan Kompetensi Peserta didik sebagai Calon Lulusan yang handal



D. Waktu dan Tempat Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan Kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL) SMK Negeri 1 Kolaka



Berlangsung selama 4 bulan dari tanggal 10 Juli Hingga 10 November 2023, pada semester ganjil kelas XII Tahun Pelajaran 2023/2024. Peserta didik yang mengikuti PKL tersebar di sebanyak 76 Industri, Dunia Usaha dan Dunia Kerja (IDUKA) baik di Kabupaten Kolaka, Kota Kendari dan Kota Makassar. Penulis melaksanakan kegiatan PKL di Bag. Bank Sultra cab.kolaka



BAB II



GAMBARAN UMUM TEMPAT PRAKTIK KERJA LAPANGAN B. Profil Kantor



Gambar 1.1 Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Tenggara didirikan pada tanggal 02 Maret 1968 berdasarkan Surat Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Gotong Royong Provinsi Sulawesi Tenggara Nomor 34 Tahun 1968 tentang Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Tenggara dan mendapatkan izin operasional dari Menteri Keuangan No.D,15.6.1.18 tanggal 27 Januari 1970, yang kemudian telah diubah dengan Perda No.1 tahun 1981 tanggal 22 Januari 1981, Perda No. 2 tahun 1988 tanggal 8 April 1988 dan Perda No.2 tahun 1993 tanggal 13 Februari 1993. Sejalan dengan adanya perubahan peraturan dan ketentuan perbankan khususnya mengenai ketentuan permodalan bagi Bank Umum sebagaimana dimaksud oleh Arsitektur Perbankan Indonesia (API) maka ketentuan pendirian BPD Sulawesi Tenggara dilakukan penyesuaian yang dituangkan dalam Perda No. 5 tahun 2003 tanggal 12 September 2003 sebagaimana telah diubah dengan Perda No. 10 tahun 2004 tanggal 21 September 2004 dengan merubah ketentuan tentang modal dasar BPD Sulawesi Tenggara dari Rp. 50.000.000.000.- (lima puluh miliar rupiah) menjadi Rp. 150.000.000.000,- (seratus lima puluh miliar rupiah) kemudian dirubah dengan Peraturan Daerah nomor 3 tahun 2011 tanggal 20 April 2011 tentang modal dasar Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Tenggara dari Rp.750.000.000.000,- (tujuh ratus lima puluh milyar rupiah).Dalam rangka meningkatkan kualitas layanan dan pengembangan usaha maka BPD Sulawesi Tenggara berubah status dari Perusahaan



Daerah (PD) menjadi Perseroan Terbatas (PT) berdasarkan Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia nomor AHU-4439.AH.01.01 tanggal 23 Agustus 2013. Selanjutnya untuk mendukung perkembangan bisnis bank yang semakin kompleks, maka dilakukan perubahan modal dasar PT Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Tenggara menjadi Rp 2.000.000.000.000 (Dua Triliun Rupiah) sebagaimana yang telah tercatat dalam Sistem Administrasi Badan Hukum Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia nomor AHU-AH.01.03.-0048567 tertanggal 31 Maret 2023. B. Visi dan Misi Kantor 1. Visi Kantor •Menjadi Bank berdaya saing tinggi dan kuat di Sulawesi Tenggara 2.Misi Kantor •Meningkatkan kemampuan bisnis dan pelayanan ; • Meningkatkan ketahanan kelembagaan; •Meningkatkan kontribusi terhadap pembangunan daerah. C.Struktur organisasi kantor



GAMBAR 1.2



D.Letak Geografis Kantor



GAMBAR 1.3



Titik koordinat:4°03”31.7”5 121°35’45.7”E Alamat. :WHRW+CCF PT. Bank Sultra Cabang Kolaka, Jl. Doktor Sutomo, Lamokato, Kec. Kolaka, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara



E.Fasilitas dan peralatan kantor fasilitas adalah segala sesuatu yang ditempati dan dinikmati oleh karyawan dan sengaja disediakan untuk dipakai dan dipergunakan serta dinikmati oleh tamu, dan untuk penggunanya.sedangkan peralatan kantor merupakan alat-alat kantor yang di pakai dalam kantor guna kelancaran perusahaan dalam melakukan kegiatan administrasinya.Adapun fasilitas peralatan kantor yang ada di PT Bank Sultra sebagai berikut:



fasilitas



peralatan



Wifi



meja kursi komputer perforator



mobil



stepler



Mesin peghitung uang stempel pulpen AC Stop map Map snalhactar Mesin ATM



Map ordner Buku album



wc



musholah kulkas



Filing cabinet



Kertas play Kertas HVS kertas folio pengaris gunting



F.Bagian-Bagian Kantor



Bagian bagian Kantor Operasional Layanan



Pemasaran Layanan Kredit, Dana & Jasa El



OB ( OverBooking ) Tindakan



bank



Admin Kredit



memindahbukukan Memiliki tugas untuk memeriksa seluruh



dana dari satu rekening ke rekening kelengkapan dokumen, memverifikasi, dan lain milik nasabah yang sama.



melakukan validasi terhadap dokumendokumen yang digunakan sebagai syarat pembuatan kredit.



Sundries



SO ( Sales Officer )



Karyawan bank yang bertanggung Bertugas untuk melakukan pemantauan jawab



terhadap



lalu



lintas



uang pembiayaan kredit yang diberikan ke



nontunai.



nasabah.



Teller



Analis Kredit



Karyawan



bank



yang



tugasnya Pihak yang menganalisis permohonan



melayani nasabah terkait keperluan kredit dari berbagai aspek yang terkait perbankan.



untuk menilai kelayakan usaha yang akan dibiayai dengan kredit. 



CS ( Costumer Services )



AO ( Account Officer )



Berfungsi sebagai sumber informasi Bertugas untuk mencari pelanggan atau dan perantara bagi bank dan nasabah nasabah



yang



mau



menyimpan



atau



yang ingin mendapatkan jasa-jasa menabung uang miliknya di bank tersebut. pelayanan dan produk-produk bank. Verifikator Bank



STPK / PELAKSANA



Tugas verifikator bank adalah sebagai Melaksanakan Kegiatan Penyelesaian dan petugas



yang



ditunjuk



untuk Penyelamatan Kredit Bank Sesuai dengan



melakukan verifikasi atau pengecekan tatget dan sasaran yang telah ditetapkan terhadap segala urusan dokumentasi berdasarkan Rencana Kerja dan Anggaran keuangan.



( Target Goal Setting ) Tugas Pokoknya Yaitu Melaksanakamn pembinaan dan



penagihan Kredit Kol 2, 3 dan 4 serta melakukan penagihan bersama dengan Bagian Penyelamatan Kredit Kantor Pusat dalam menyelesaikan Kredit Kol 5 dan kredit hapus buku Cleaning Services Cleaning



service



atau



petugas



kebersihan di tempat lainnya, seorang cleaning service juga bertanggung jawab atas kebersihan area Bank, mulai dari lantai, pengecekan suhu ruangan,



menyediakan



kebutuhan



untuk karyawan, dan masih banyak lainnya. Driver Tugas inti driver atau supir Bank adalah



mengantar



pejabat



Bank



menggunakan kendaraan mobil, dan tidak hanya itu ia juga bertanggung jawab



atas



perawatan



inventaris



kendaraan. General Affair / Bagian umum General affair atau GA di Bank bertugas



untuk



melakukan



maintenance terhadap aset Bank mulai dari bangunan, fisik ATM, satpam, cleaning service serta kartu nama tetapi juga ada yang mengurus absensi karyawan. Security Security atau petugas keamanan Bank bertanggung jawab atas keamanan yang



ada



di



Bank,



mulai



dari



memeriksa setiap orang yang datang, menanyakan



keperluan,



sampai



membantu dan mengarahkan nasabah yang ingin melakukan transaksi atau berurusan dengan Bank.



BAB III AKTIFITAS PRAKTIK KERJA LAPANGAN



A.Jenis Kegiatan Sebagai salah satu bagian dengan kegiatan yang lumayan padat di PT Bank Sultra, Bagian Kredit tentunya memiliki beragam aktivitas setiap harinya. Sebagai peserta didik pelaksana Praktik Kerja Lapangan kami di latih dan di ompute untuk mengikuti beberapa pekerjaan/kegiatan diantaranya sebagai berikut (jurnal kegiatan harian terlampir): 1. Mengangenda surat masuk 2.Mengangenda surat keluar kredit 3.mengangenda memo Pembindahbukuan 4.mengobox no rekening debitur 5.Menscan memo berkas debitur 6.memfoto copy dokumen-dokumen debitur (KTP,buku nikah,KK, Kartu NPWP,buku tabungan,karpeg,dan SK 7.Menscan dokumen-dokumen debitur yang akan dikirim di pusat 8.menemukan kembali berkas menggunakan kertas master 9.menyimpan berkas kredit multiguna menggunakan sistem abjad 10.Mengambil dokumen debitur pada saat tandatangan 11.Memprin hasil dokumentasi debitur 12.membawa berkas dan warkat kepada pimpinan untuk ditandatangani 13.mencari SK dan karpeg menggunakan kertas master 14.Mengangenda berkas debitur yang akan dicairkan 15.mengangenda SK dan karpeg debitur yang akan diberikan kepada pemilik 16.memotong gaji debitur kredit multiguna menggunakan apk Excel



B.Proses Kerja 1.Mengangenda surat masuk Salah satu tugas kami peserta prakerin jurusan OTKP yaitu mengangenda surat masuk.Buku album yang telah di sediakan untuk mengagenda surat masuk yang Terdiri dari no urut,no surat,tgl masuk,dan perihal.Setelah ditulis di buku album surat di stempel disposisi yang terdiri dari no urut,no surat,dari,tgl surat, tgl masuk,dan perihal setelah itu di berikan kepada staf penanggung jawab untuk di proses lebih lanjut.



2.Mengangeda surat keluar kredit Sedangkan surat keluar kredit adalah buku umum untuk kredit yang disediakan untuk mengambil nomor urut.Agenda surat keluar kredit juga terdiri dari nomor, tgl, perihal, dan kepada.



3.Menscan memo berkas kredit multiguna Proses menscan ini tidak luput menggunakan alat tentunya omputer dan printer adapun cara menscan tentunya menggunakan aplikasi scan yang telah disediakan di omputer PT Bank Sultra.tidak lupa juga sebelum menscan pastikan printer dan omputer tersambung.Setelah itu di simpan di folder yang juga telah dibuat sebelumnya.



4.Mengangenda perjanjian kredit debitur



Sebelum di berikan kepada debitur tentunya perjanjian kredit terlebih dahulu di agenda menggunakan buku album yang telah di sediakan yang terdiri dari nomor, nama NIP,no PK no rek tanggal diambilnya,dan tanda tangan debitur.Debitur yang telah mengambil perjanjian kredit wajib tanda tangan sebagai bukti bahwa telah mengambil perjanjian kredit tersebut.Adapun perjanjian kredit terdi dari memo,pembindahbukuan,surat pernyataan , surat aksep,dan PK.



4.Membawa berkas kredit multiguna kepada pimpinan untuk ditandatangani Berkas yang telah di tandatangani oleh pimpinan kasie pems dan debitur .Wajib setelah itu membawa berkas kepada pimpinan cabang.Namun, jika pemimpin cabang tidak berada di tempat berkas tersebut akan dijalankan/Dibukukan.



5.mengobox Mengobox termasuk menyimpan data memo di iasar.Data yang disimpan merupakan data debitur,Adapun yang di obox adalah nomor rekenig debitur.Nomor rekenig dibuat dari agenda permohonan kredit.jadi bukan no rek buku tabungan setelah itu di simpan di folder yang telah disediakan sebelumnya .mengapa di obox?supaya agar memudahkan petugas untuk menemukan jika adaperlu.



6.menemukan kembali arsip kredit multiguna Arsip yang telah diarsip pastinya akan dibutuhkan kembali,maka dari itu berkas yang sudah di arsip wajib di simpan dengan baik agar mudah ditemukan. Dengan cara di simpan di filing cabinet,pisahkan tahun dan bulan.Cara menemukan kembali arsip yaitu dengan menggunakan kertas master dari buku no rek debitur,kertas master berisi no rekening,nama,no pk,dan tanggal cair.



7.memprint foto debitur Setelah mengambil dokumntasi debitur pada saat tandatangan, foto tersebut dikirim dikomputer melalui Bluetooth setelah itu di simpan di folder penyimpanan TTD Kredit dan di sesuikan dengan tgl pengambilan dokumntasi.tersebut stelah itu foto tersebut di copy lalu di paste di word lalu camtumkan nama debitur setelah itu print setelah di print foto tersebut di simpan di folder.



8.memotong gaji debitur kredit multiguna menggunakan apk Excel Debitur yang telah mengambil kredit multiguna.gaji akan dipotong, setiap bulanya akan di Potong yang sesuai angsuran atau hitungan yang telah di setujui oleh debitur tersebut.



C.komputensi yang sesuai dengan pembelajaran disekolah



Berdasarkan hasil kegiatan yang kami laksanakan selama PKL, Sebagian besar aktivitas/pekerjaan yang kami dapatkan sudah pernah dan terbiasa kami lakukan di sekolah. Hal tersebut memudahkan kami dalam proses bekerja. Berikut merupakan beberapa kegiatan PKL yang sesuai dengan Kompetensi yang kami peroleh melaui proses pembelajaran di sekolah, yaitu: 1. Mengangenda Pada dasarnya pekerjaan mengangenda pada jurusan Otomunisasi Tata Kelola Perkantoran merupakan hal yang tidak baru lagi, karena dalam proses pembelajaran di sekolah, kami di ajarkan untuk mengangenda surat masuk maupun surat keluar. 2.Memprint kegiatan memprin sudah terbiasa di lakukan di sekolah karena jika ada tugas MAKALAH kami selalu memprin di lep otkp. 3.membuat folder Salah satu kompetensi yang sesuai di sekolah adalah membuat folder, karena memang dari pertama kali kelas sepuluh kami diajarkan cara membuat folder.Jadi tidaklah susa jika di 4.menemukan kembali arsip Kegiatan mengarsip juga sasalah satu kompetensi yang sesuai di sekolah kami.Kami di noajarkan cara mengarsip menggunakan system dan menemukan kembali arsip walaupun di sekolah mengajarkan cara menemukan arsip menggunakan kartu indeks tapi di dudi tempat saya kerja menggunakan kertas master namun tetaplah sama,sama-sama mempunyai fungsi yang sama yaitu menemukan arsip dengan mudah dan cepat. D. Kompetensi Baru yang Diperoleh di IDUKA Walaupun Sebagian besar aktivitas atau pekerjaan yang diberikan kepada peserta PKL bukan merupakan hal yang baru bagi kami, akan tetapi terdapat pula banyak hal baru yang dapat kami pelajari di kantor Bagian kredit,yaitu sebagai berikut: 1. Menscan 2.mengobox 3.memfoto copy



E. Kendala dan Solusi 1. Kendala



a. Susah Beradaptasi di awal Pada awal melaksanakan kegiatan PKL penulis sedikit mengalami kesulitan dalam beradaptasi dengan lingkungan yang baru. b. Kesulitan menguasai Kompetensi yang tidak pernah dipelajari sebelumnya.Walaupun Sebagian besar kompetensi yang kami praktikkan sudah pernah dipelajari sebelumnya akan tetapi terdapat bebrapa hal baru yang baru kami temui dan sama sekali belum pernah kami pelajari sehingga kami mengalami hambatan dalam mempelajari hal tersebut. c.Sulit memahami pekerjaan 2. Solusi a. Karena Pegawai pada PT BANK SULTRA bagian kredit sangat baik dan humoris sehingga mereka sangat banyak membantu proses beradaptasi dalam lingkungan kerja yang baru kami temui. b. Setiap kali mengalami kesulitan karena kurangnya pengalaman kami dengan pekerjaan yang kami kerjakan, kami banyak bertanya kepada pembimbing serta mendapatkan banyak bantuan dan bimbingan dari pegawai pada kantor bagian kredit dan ops sehingga lamba laun kami dapat memahami kompetensi baru yang kami dapatkan. c.kami selalu memperhatikan pegawai kantor sedang bekerja agar kami tidak selalu bertanya. d.kami selalu mencernah penjelasan dari staf kantor jika sedang menjelaskan.pekerjaan



BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN



B. Kesimpulan Setelah kami mengikuti kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL) di kantor Bagian Humas dan Protokoler Setda Kolaka dan merampungkan laporan ini, maka kami dapat menyimpulkan beberapa hal iasa lain: ● Kegiatan PKL memberikan kesempatan yang seluas-luasnya bagi kami para peserta didik untuk menunjukkan kemampuan dan kompetensi kami kepada IDUKA bahwasanya kami merupakan tenaga kerja yang kompeten dan siap pakai. ● Melalui kegiatan PKL, para peserta didik dapat secara langsung merasakan iklim lingkungan kerja beserta budaya kerja yang terdapat di IDUKA sehingga kami para peserta didik memperoleh pengalaman menghadapi dunia kerja. ● Dari pelaksanaan PKL, pembelajaran dalam menghadapi simulasi dunia kerja merupakan sebuah proses yang penting untuk dilakukan. Peluang ini membantu para siswa untuk belajar secara langsung dalam mempraktekkan kemampuannya. Siswa ias lebih siap dalam menghadapi dunia kerja nanti.



B. Saran Setelah menyelesaikan kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL), maka penulis mempunyai beberapa saran terkait dengan pelaksanaan PKL yaitu sebagai berikut: ● Hendaknya laporan PKL ini dapat menjadi rujukan atau referensi bagi pihak sekolah untuk membekali peserta didik yang akan mengikuti PKL tahun depan dengan kompetensi baru yang kami dapatkan di IDUKA tahun ini. ● Hendaknya Pihak sekolah dapat mengatur penempatan peserta PKL secara lebih terorganisir agar menghindari adanya peserta yang tidak disiplin yang dapat dan mungkin mempengaruhi peserta lain. ● Pihak sekolah juga dapatmengatur tempat pkl yang sesuai dengan jurusan jangan samai jurusan otkp malah di tempatkan di tokoh.



DAFTAR PUSTAKA



LAMPIRAN A.Daftar Hadir Peserta PKL



B.Jurnal Kegiatan PKL



C. Catatan Monitoring Pembimbing Sekolah



D. Dokumentasi Kegiatan PKL (Foto Kegiatan) 1.mengangenda surat masuk



GAMBAR 1.4 2.Mengangenda jaminan pelaksanan



GAMBAR 1.5



3.Mengangenda permohonan kredit



GAMBAR 1.6 4.menyusn formulir permohonan kredit



GAMBAR 1.7



5.Menemukan kembali arsip sk dan karpeng



GAMBAR 1.8 6.Memberi perjanjian kredit pada debitur



GAMBAR 1.9



7.Menscen memo



GAMBAR 1.10 8.Menobox rekening debitur



GAMBAR 2.2



9.Mengarsip realisasi harian



GAMBAR 2.3 10.Memprint foto -foto debitur



GAMBAR 2.4