Buku Kurikulum Sarjana-Profesi Bidan-Versi Word [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

KURIKULUM PROGRAM STUDI SARJANA KEBIDANAN DAN PENDIDIKAN PROFESI BIDAN



SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN ESTU UTOMO TAHUN 2019



1



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



KATA PENGANTAR Puji syukur dipanjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa bahwa Kurikulum Program



Studi Sarjana Kebidanan Pendidikan Profesi Bidan



program Profesi pada STIKes Estu Utomo telah dapat disusun. Kurikulum ini disusun mengacu pada deskripsi level 7 (tujuh) Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) sesuai Perpres Nomor 8 Tahun 2012 dan Permendikbud No. 44 tahun 2015 tentang SNDIKTI. Total SKS yang harus ditempuh pada program Studi Sarjana Kebidanan sebanyak 148 SKS dan Pendidikan Profesi Bidan sebanyak 36 SKS. Kurikulum ini memuat mata kuliah yang mendukung pencapaian kompetensi lulusan dan memberikan keleluasaan pada mahasiswa untuk memperluas wawasan dan memperdalam keahlian sesuai dengan minatnya, serta dilengkapi dengan deskripsi mata kuliah, silabus, rencana pembelajaran dan evaluasi. Kurikulum harus dirancang berdasarkan relevansinya dengan tujuan, cakupan dan kedalaman materi, pengorganisasian yang mendorong terbentuknya hard skills dan keterampilan kepribadian dan perilaku (soft



skills) yang dapat diterapkan dalam berbagai situasi dan kondisi. Kebutuhan



akan



tenaga



kebidanan



timbul



karena



adanya



perkembangan ilmu dan tehnologi di bidang kesehatan. Masyarakat yang semakin maju akan kesehatan menuntut para pendidik kesehatan khususnya Bidan dalam memberikan pendidikan sehingga nantinya dapat memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas. Diharapkan dengan adanya kurikulum ini dapat menjadi acuan dan memberikan arah dalam mendidik dan mempersiapkan tenaga bidan yang sesuai dengan peran, fungsi dan kompetensi yang ditetapkan. Boyolali,



Desember 2019



TIM PENYUSUN



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



12



DAFTAR ISI Halaman KATA PENGANTAR ..................................................................................................... i DAFTAR ISI .................................................................................................................. iv BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang.......................................................................................................... 14 B. Visi dan Misi..............................................................................................................



16



C. Tujuan..........................................................................................................................



19



D. Falsafah.......................................................................................................................



20



BAB II KURIKULUM PROGRAM STUDI SARJANA KEBIDANAN DAN PENDIDIKAN PROFESI BIDAN A. Karakteristik Program.......................................................................................... 21 B. Profil Lulusan........................................................................................................



22



C. Capaian Pembelajaran Lulusan......................................................................... 22 D. Penetapan Mata Kuliah dan Bahan Kajian................................................... 27 E. Penetapan Tahapan Profesi................................................................................ 76 F. Penyusunan Mata Kuliah dalam Struktur Kurikulum............................. 82 G. Deskripsi Mata Kuliah........................................................................................... 92 H. Distribusi Mata Kuliah.......................................................................................... 97 BAB III IMPLEMENTASI KURIKULUM A. Beban dan Masa Studi........................................................................................... 102 B. Klasifikasi Dosen dan Instruktur...................................................................... 103 C. Metode Pembelajaran............................................................................................ 104 D. Wahana praktek......................................................................................................



105



E. Kalender Akademik................................................................................................ 105 F. Pelaksanaan Pembelajaran................................................................................. 106 BAB IV PENUTUP …………………………………………………………….. 109 LAMPIRAN BAB I PENDAHULUAN



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



12



A. LATAR BELAKANG Memasuki Milenium tuntutan kuantitas dan kualitas tenaga pelayanan kesehatan termasuk Bidan menjadi sangat tinggi. Kematian ibu dan bayi masih banyak terjadi di negara berkembang sebesar 99%. AKI dan AKB di Indonesia sampai saat ini masih cukup tinggi, menurut Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) diperoleh AKI tahun 2007 sebesar 307 per 100.000 kelahiran hidup, dan AKB sebesar 34 per 1000 kelahiran hidup. Mengalami penurunan pada tahun 2009 jumlah AKI sebesar 228 per 100.000 kelahiran hidup dan AKB sebesar 25 per 1.000 kelahiran hidup, di tahun 2010 AKI mengalami peningkatan lagi sebesar 277 per 100.000 kelahiran hidup dan AKB sebesar 32 per 1000 kelahiran hidup. Menurut SDKI tahun 2012, AKI di Indonesia masih tinggi yaitu 359 per 1.00.000 kelahiran hidup. Bahkan, Sumatera Utara merupakan salah satu kontributor terbesar dalam AKI, yakni sekitar 249 per 100.000 kelahiran hidup. Jumlah AKI dan AKB masih jauh dari target Millenium Development Goals (MDGs) 2015 yaitu AKI sebesar 102 per 100.000 kelahiran hidup dan AKB sebesar 17 per 1000 kelahiran hidup, tujuan MDGs tersebut sampai sekarang belum tercapai. Salah satu tindakan khusus yang perlu dilakukan adalah pengadaan tenaga medis termasuk bidan dengan jumlah yang cukup. Program Indonesia Sehat 2010 memproyeksikan 80% penduduk miskin menjadi Peserta Penjaminan Pelayanan Kesehatan, 90% persalinan dengan pelayanan kesehatan terlatih dan 70% pasangan usia subur menjadi akseptor KB. Dokter umum, perawat dan bidan merupakan tenaga kesehatan yang menjadi ujung tombak untuk memberikan perbaikan parameter‐parameter ini. Oleh karena itu jumlah dokter diproyeksikan menjadi 40 orang per 100.000 penduduk dan 1 bidan per 1000 penduduk. Berdasarkan Undang-Undang No.36 tahun 2009 tentang kesehatan ditetapkan bahwa pembangunan kesehatan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemajuan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap otang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang optimal. Untuk mendukung upaya kesehatan dan sasaran pembangunan maka diperlukan tenaga kesehatan dalam jumlah dan kualitas yang tepat dan dapat di andalkan khususnya dalam usaha penurunan angka Kematian Ibu dan Bayi. Pelayanan



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



12



kebidanan yang diberikan kepada masyarakat harus memenuhi standar mutu internasional, yang dapar menjamin keamanan dan kenyamanan klien beserta keluarganya. Bidan dituntut untuk terampil profesional saat memberikan asuhan kebidanan serta menjalin kerjasama dengan berbagai pihak agar pelayanan yang diberikan dilakukan secara komprehensif dan dapat memenuhi kebutuhan dasar, meliputi bio, psiko, sosio, dan spiritual klien. Dari uraian diatas, pembukaan Program Studi (PS) Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan dianggap sangat penting dan relevan dengan program pembangunan Indonesia khususnya dalam bidang kesehatan. Saat ini, secara de facto terdapat satu Program Studi S1 Kebidanan yang berdiri, satu PS S‐2 Pendidikan Bidan, hampir sekitar 600 program studi Diploma III (D‐III) S1 Kebidanan serta 30 program studi Diploma IV (D‐IV) Pendidikan Bidan. Dari sekian banyak pendidikan tinggi pendidikan bidan tersebut sebagian besar merupakan pendidikan vokasional yang menurut UU Sisdiknas merupakan jenjang pendidikan untuk penyediaan tenaga terdidik dan tenaga terampil. Sementara untuk tenaga ahli, saat ini hanya yang diselenggarakan oleh Universitas Airlangga, Universitas Brawijaya dan PS S‐2 Pendidikan Bidan oleh Universitas Padjajaran dan Universitas Andalas. Perguruan tinggi yang diselenggarakan oleh Yayasan Estu Utomo Boyolali diberi nama Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Estu Utomo yang disingkat STIKes Estu Utomo berkedudukan di Jl.Tentara Pelajar, Mudal, Boyolali. Sejarah Pendirian STIKes Estu Utomo berawal dari banyaknya minat putra-putri kota Padangsidimpuan dan sekitarnya untuk memasuki Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan yang pada umumnya berada di tingkat propinsi sehingga banyak terbentur oleh karena besarnya biaya dan jangkauan sampai tingkat propinsi dirasakan masih sangat sulit. Sesuai dengan salah satu dari tujuan Yayasan Estu Utomo ialah mendirikan pendidikan sampai dengan perguruan tinggi. STIKes Estu Utomo merupakan salah satu Sekolah Tinggi yang ingin meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan, khususnya dengan menyiapkan tenaga kesehatan yang berkualitas.



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



12



B. VISI DAN MISI 1.



Visi Program Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan Menghasilkan



bidan



profesional



dalam



asuhan



kebidanan



komprehensif, yang unggul dalam SIAGA bencana kebidanan berdasarkan nilai – nilai keutamaan. Maksud dari Visi : -



Bidan profesional dalam asuhan kebidanan komprehensif: Bidan yang mampu memberikan asuhan kebidanan secara menyeluruh sepanjang siklus reproduksi dalam daur kehidupan perempuan.



-



Unggul dalam SIAGA bencana kebidanan: Program Studi menghasilkan lulusan dengan keunggulan ilmu dan keterampilan dalam asuhan kebidanan khususnya kesiapsiagaan pada situasi bencana. Keunggulan dimaksudkan guna membekali lulusan dalam bersaing secara sehat dan kompetitif di dunia kerja dengan lulusan institusi pendidikan lain.



-



Nilai-Nilai Keutamaan adalah akan selalu sungguh-sungguh menjadi pemrakarsa dan selalu terdepan dalam keutamaan bagi masyarakat. Civitas akademika akan selalu bersunguh-sungguh dalam memaknai hidup sebagai satu kesatuan dengan alam semesta untuk meraih keutamaan. Melalui ilmu pengetahuan dan teknologi



sebagai



“kendaraan” untuk bersungguh-



sungguh mewujudkan keutamaan bagi kesejahteraan umat manusia.



2.



Misi Program Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan a) Menyelenggarakan pendidikan kebidanan yang unggul dalam siaga bencana kebidanan guna menghasilkan bidan profesional berdasarkan nilai-nilai keutamaan; b) Melaksanakan penelitian yang unggul dalam siaga bencana kebidanan guna pengembangan ilmu kebidanan;



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



12



c) Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat khususnya siaga bencana kebidanan sebagai tindak lanjut hasil penelitian; d) Mengembangkan



kerjasama



yang



strategis,



sinergis



dan



berkelanjutan yang bermanfaat dalam bidang tri dharma perguruan tinggi guna mendukung pencapaian visi; C. Menyelenggarakan tata kelola organisasi yang sehat, akuntabel, berkualitas, berkelanjutan berdasarkan Nilai-Nilai Keutamaan.



D. TUJUAN Tujuan Pendidikan Program Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan STIKes Estu Utomo adalah : 1.



Menghasilkan



lulusan



yang



berkompeten,



yang



mempunyai



kemampuan soft skill dan hard skill, bertanggung jawab dan berdedikasi tinggi. 2. Menghasilkan lulusan bidan profesional yang unggul dalam memberi asuhan kebidanan secara religius dan berbudi luhur 3.



Menghasilkan lulusan yang



mampu



sebagai



leader



dalam



melaksanakan tugas mandiri, kolaborasi dan rujukan pada praktik asuhan kebidanan di komunitas. 4.



Terlaksananya proses pembelajaran yang kondusif, penelitian yang berkualitas



serta



mampu



melaksanakan



pengabdian



pada



masyarakat yang peka terhadap kebutuhan masyarakat sesuai dengan perkembangan ilmu kesehatan. 5.



Menghasilkan produk penelitian dan pengabdian masyarakat guna meningkatkan mutu pelayanan kebidanan dan ilmu pengetahuan kebidanan.



6.



Menjadi



mitra



permasawahana



bagi di



masyarakat



tatanan



dalam



kebidanan



menyelesaikan



komunitas



dengan



menggunakan prinsip pemberdayaan masyarakat. 7.



Menghasilkan lulusan yang mampu mengembangkan kegiatan pengabdian kepada masyarakat terkait pelayanan kebidanan.



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



12



8.



Menghasilkan lulusan yang memiliki jiwa enterpreneur dalam praktik kebidanan.



E. FALSAFAH Seluruh rangkaian proses pembelajaran mengacu pada filosofi kebidanan seperti tersebut di bawah ini: dalam menjalankan perannya bidan memiliki keyakinan yang dijadikan panduan dalam memberikan asuhan. Keyakinan tersebut meliputi: a. Keyakinan tentang kehamilan dan persalinan. Hamil dan bersalin merupakan suatu proses alamiah dan bukan penyakit. b. Keyakinan tentang perempuan. Setiap perempuan adalah pribadi yang unik mempunyai hak, kebutuhan, keinginan masing-masing. Oleh sebab itu perempuan harus berpartisipasi aktif dalam setiap asuhan yang diterimanya. c. Keyakinan fungsi profesi dan manfaatnya. Fungsi utama profesi bidan adalah mengupayakan kesejahteraan ibu dan bayinya, proses fisiologis harus dihargai, didukung dan dipertahankan. Bila timbul penyulit, dapat menggunakan teknologi tepat guna dan rujukan yang efektif, untuk memastikan kesejahteraan perempuan & janin/bayinya. d. Keyakinan tentang pemberdayaan perempuan dan membuat keputusan. Perempuan harus diberdayakan untuk mengambil keputusan tentang kesehatan diri dan keluarganya melalui komunikasi, informasi, dan edukasi (KIE) dan konseling. Pengambila keputusan merupakan tanggung jawab bersama antara perempuan, keluarga dan pemberi asuhan. e. Keyakinan tentang tujuan asuhan. Tujuan utama asuhan kebidanan untuk menyelamatkan ibu dan bayi (mengurangi kesakitan dan kematian). Asuhan kebidanan berfokus pada: pencegahan, promosi kesehatan yang bersifat holistik, diberikan dengan cara yang kreatif & fleksibel, suportif, peduli, bimbingan, monitor dan pendidikan berpusat pada perempuan; asuhan berkesinambungan, sesuai keinginan dan tidak otoriter serta menghormati pilihan perempuan



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



12



f. Keyakinan tentang kolaborasi dan kemitraan. Praktik kebidanan dilakukan dengan menempatkan perempuan sebagai partner dengan pemahaman holistik terhadap perempuan, sebagai satu kesatuan fisik, psikis, emosional, sosial, budaya, spiritual serta pengalaman reproduksinya. Bidan memiliki otonomi penuh dalam praktiknya berkolaborasi dengan tim kesehatan lainnya. g. Sebagai Profesi bidan mempunyai pandangan hidup Pancasila, seorang bidan menganut filosofi yang mempunyai keyakinan didalam dirinya bahwa semua manusia adalah mahluk biopsikososio-kultural dan spiritual yang unik merupakan satu kesatuan jasmani dan rohani yang utuh dan tidak ada individu yang sama. h. Bidan berkeyakinan bahwa setiap individu berhak memperoleh pelayanan kesehatan yang aman dan memuaskan sesuai dengan kebutuhan dan perbedaan kebudayaan. Setiap individu berhak menentukan nasib sendiri dan mendapatkan informasi yang cukup dan untuk berperan disegala aspek pemeliharaan kesehatannya. i.



Setiap individu berhak untuk dilahirkan secara sehat, maka setiap wanita usia subur, ibu hamil, melahirkan dan bayinya berhak mendapat pelayanan yang berkualitas.



j.



Pengalaman melahirkan anak merupakan tugas perkembangan keluarga, yang membutuhkan persiapan sampai anak menginjak masa masa remaja. Keluarga-keluarga yang berada di suatu wilayah/daerah membentuk masyarakat dan masyarakat Indonesia terhimpun didalam satu kesatuan bangsa Indonesia. Manusia terbentuk karena adanya interaksi antara manusia dan budaya dalam lingkungan yang bersifat dinamis mempunyai tujuan dan nilai-nilai yang terorganisir.



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



12



BAB II KURIKULUM PENDIDIKAN PROGRAM STUDI SARJANA KEBIDANAN DAN PENDIDIKAN PROFESI BIDAN STIKES ESTU UTOMO



A. KARAKTERISTIK PROGRAM STUDI Karakteristik Program Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan adalah pendidikan vokasional yang mempersiapkan untuk memiliki peserta didik yang memiliki kemampuan dalam melaksanakan pekerjaan yang bersifat rutin, secara mandiri dalam pelaksanaan tanggung jawab pekerjaannya. Lulusan Pendidikan Sarjana Kebidanan mendapatkan gelar Sarjana Kebidanan (S.Keb) dan Bidan (Bd) untuk pendidikan profesi bidan. Beban studi 147 SKS (8 semester) untuk program sarjana dan 36 sks untuk program profesi bidan (2 semester), berdasarkan SNPT. B. PROFIL LULUSAN PROGRAM STUDI SARJANA KEBIDANAN DAN PENDIDIKAN PROFESI BIDAN Profil merupakan peran yang diharapkan dapat dilakukan oleh lulusan program studi di masyarakat atau dunia kerja. Adapun profil lulusan Program Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan adalah sebagai : 1. Care Provider (Pemberi asuhan kebidanan) Bidan (Bd) berperan sebagai pemberi asuhan kebidanan esensial pada kehamilan, persalinan dan bayi baru lahir, nifas, KB, bayi, balita dengan melibatkan keluarga dan masyarakat pada kondisi normal,



melakukan



deteksi



dini



dan



penanganan



awal



kegawatdaruratan sesuai standar operasional prosedur (SOP) dan kode etik profesi pada tatanan pelayanan kesehatan. 2. Decision Maker atau pengambil keputusan Dalam asuhan kebidanan mempunyai kemampuan mengambil keputusan klinik dalam asuhan kebidanan kepada individu, keluarga



dan



masyarakat



dengan



menggunakan



prinsip



partnership



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



12



3. Community Leader atau penggerak masyarakat dalam bidang kesehatan ibu dan anak Mempunyai kemampuan menjadi



penggerak



dan



pengelola



masyarakat dalam upaya peningkatan kesehatan ibu dan anak 4. Communicator (Interaksi dan transaksi dengan ibu, keluarga, masyarakat dan tim kesehatan) Bidan berperan sebagai komunikator untuk memberikan informasi dalam asuhan kebidanan dan pendidikan kesehatan pada hamil, nifas, masa remaja, prakonsepsi, pre-menopause yang dibutuhkan oleh keluarga dan masyarakat sesuai dengan kewenangan. 5. Manager atau pengelola, baik sebagai pengelolaan asuhan kebidanan secara mandiri atau kolaborasi Mempunyai kemampuan mengelola klien dalam asuhan kebidanan dalam tugas secara mandiri, kolaborasi (team) dan rujukan dalam kontek asuhan kepada individu, keluarga dan masyarakat C.



CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN Capaian pembelajaran lulusan pendidikan profesi bidan terbagi



menjadi dua, yaitu program sarjana akademik dan program profesi yang merupakan suatu kesatuan. Jabaran capaian pembelajaran pendidikan sarjana akademik-profesi bidan adalah sebagai berikut : Tabel 2.1 Jabaran capaian pembelajaran lulusan pendidikan profesi bidan program sarjana akademik dan profesi



1. 2.



3. 4. 5.



Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) Sikap (S) (Lampiran SNPT tahun 2015) Sarjana Profesi Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius; Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan praktik kebidanan berdasarkan agama, moral, dan filosofi, kode etik profesi, serta standar praktik kebidanan Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkanPancasila; Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki nasionalisme serta rasa tanggung jawab pada negara danbangsa; Menghargai keragaman budaya, pandangan, agama, kepercayaan, dan status



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



12



sosio- ekonomi, serta pendapat atau temuan orisinal orang lain; 6. Menghargai martabat perempuan sebagai individu yang unik, memiliki hak-hak, potensi, danprivasi 7. Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial dan berwawasan global serta kepedulian terhadap masyarakat danlingkungan; 8. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara serta dalam kehidupanberprofesi; 9. Menginternalisasi nilai, norma dan etikaakademik; 10. Menunjukkan sikap bertanggung jawab ataspekerjaannya 11. Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dankewirausahaan.



1.



2. 3.



4.



5.



6.



Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) Keterampilan Umum (KU) (Lampiran SNPT tahun 2015) Sarjana Profesi Mampu menerapkan pemikiran logis, 1. Mampu bekerja di bidang keahlian kritis, sistematis dan inovatif dalam pokok untuk jenis pekerjaan yang konteksi pengembangan atau spesifik dan memiliki kompetensi implementasi ilmu pengetahuan dan kerja yang minimal setara dengan teknologi yang memperhatikan dan standar kompetensi kerja menerapkan nilai humaniora yang profesinya sesuai dengan bidang keahliannya 2. Mampu membuat keputusan yang Mampu menunjukkan kinerja mandiri, independen dalam menjalankan bermutu dan teukur pekerjaan profesinya berdasarkan logis, kritis, sistematis dan kreatif Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi 3. Mampu mengkomunikasikan ilmu pengetahuan teknologi yang pemikiran/ argumen atau kaji memperhatikan dan menerapkan nilai inovasi yang bermanfaat humaniora sesuai dengan keahliannya pengembangan profesi dan berdasarkan kaidah, tata cara dan kewirausahaan yang dapat etika ilmiah dalam rangka dipertanggungjawabkan secara menghasilkan solusi, gagasan, desain, ilmiah dan etika profesi kepada atau kritik seni, menyusun deskripsi masyarakat terutama masyarakat saintifik hasil kajiannya dalam bentuk profesinya skripsi atau laporan tugas akhir dan 4. Mampu melakukan evaluasi secara mengunggahnya dalam laman kritis terhadap hasil kerja dan perguruan tinggi keputusan yang dibuat dalam Menyusun deskripsi saintifik hasil melaksanakan pekerjaannya oleh kajian tersebut di atas dalam bentuk dirinya sendiri dan oleh sejawat skripsi atau laporan tugas akhir dan 5. Mampu meningkatkan keahlian mengunggahnya dalam laman keprofesiannya pada yang khusus perguruan tinggi melalui pelatihan dan pengalaman Mampu mengambil keputusan secara kerja tepat dalam konteks penyelesaian 6. Mampu meningkatkan mutu masalah dibidang keahliannya, sumber daya untuk pengembangan berdasarkan hasil analisis informasi program strategis organisasi dan data 7. Mampu memimpin suatu tim kerja Mampu memelihara dan untuk memecahkan masalah pada



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



12



mengembangkan jaringan kerja dengan pembimbing, kolega, sejawat baik didalam maupun diluar lembaganya 7. Mampu bertanggungjawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan melakukan supervisi dan evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan kepada pekerja yang berada di bawah tanggungjawabnya 8. Mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada dibawah tanggung jawabnya dan mampu mengelola pembelajaran secara mandiri dan 9. Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan menemukan kembali data untuk menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi.



1.



2.



3.



4.



bidang profesinya 8. Mampu bekerja sama dengan profesi lain yang sebidang dalam menyelesaikan masalah pekerjaan bidang profesinya 9. Mampu mengembangkan dan memelihara jaringan kerja dengan masyarakat profesi kliennya 10. Mampu bertanggungjawab atas pekerjaan dibidang profesinya sesuai dengan kode etik profesinya 11. Mampu meningkatkan kapasitas pembelajaran secara mandiri 12. Mampu berkontribusi dalam evaluasi atau pengembangan kebijakan nasional dalam rngka peningkatan mutu pendidikan profesi atau pengembangan kebijakan nasional pada bidang profesinya dan 13. Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengaudit, mengamankan dan menemukan kembali data dan informasi untuk keperluan pengembangan hasil kerja profesinya



Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) Pengetahuan (P) Sarjana Profesi teori aplikasi ilmu Menguasai konsep teoritis ilmu 1. Menguasai kebidanan (midwifery science) dan kebidanan, manajemen asuhan praktik asuhan kebidanan (midwifery kebidanan, keputusan klinis, model practice) selama siklus reproduksi praktik kebidanan dan etika profesi 2. Menguasai teori aplikasi ekologi secara mendalam manusia, ilmu perilaku dan budaya, Menguasai konsep teoritis ilmu ilmu biomedik, bilogi reproduksi dan obstetri dan ginekologi serta ilmu perkembangan yang terkait asuhan kesehatan anak secara umum kebidanan : (human ecology, social Menguasai konsep teoritis ilmu and behavioural science, biomedik, biologi reproduksi dan reproductive and developmental biologi perkembangan yang terkait bilogy) dengan siklus kesehatan reproduksi 3. Menguasai teori aplikasi keterampilan perempuan dan proses asuahan dasar praktik kebidanan Menguasai konsep teoritis ilmu teori aplikasi ekonomi kesehatan, politik 4. Menguasai pemberdayaan perempuan, keluarga kesehatan, kebijakan publik di dan masyarakat serta kemitraan bidang kesehatan, sosiologi dan dengan lintas sektoral dan lintas antropologi kesehatan, epidemiologi program untuk meningkatkan



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



12



5.



6.



7.



8.



9. 10.



11.



12.



13.



14.



15.



dan biostatistik, kesehatan masyarakat secara umum Menguasai konsep teoritis ekologi manusia secara umum dan konsep teoritis psikologi perkembangan dan ilmu perilaku secara mendalam terkait asuhan kebidanan sepanjang siklus reproduksi perempuan dan proses adaptasi menjadi orangtua Menguasai konsep teoritis gizi dalam siklus reproduksi perempuan secara umum Menguasai konsep dasar, prinsip dan teknik bantuan hidup dasar (Basic Life Support) dan pasien safety Menguasai konsep teoritis keterampilan dasar praktik kebidanan secara mendalam Menguasai konsep umum ilmu kesehatan masyarakat Menguasai konsep umum patofisiologi yang terkait dengan asuhan kebidanan Menguasai prinsip hukum peraturan dan perundang-undangan yang terkait dengan pelayanan kebidanan secara umum Menguasai konsep teoritis komunikasi efektif, pendidikan kesehatan, promosi kesehatan dan konseling serta penggunaan teknologi dan sistem informasi dalam pelayanan kebidanan secara mendalam Menguasai konsep teoritis manajemen kepemimpinan secara umum Menguasai konsep teoritis penelitian evidence based practice dalam praktik kebidanan Menguasai konsep teoritis tentang siaga bencana dalam kebidanan



5.



6.



7.



8.



kesehatan perempuan, ibu dn anak,perencanaan keluarga sehat, dan antisipasi masalah serta pencegahan komplikasi dan kegawatdaruratan Menguasai prinsip hukum peraturan dan perundang-undangan dalam praktik kebidanan Menguasai teori aplikasi komunikasi efektif, pendidikan kesehatan, promosi kesehatan dan konseling serta penggunaan teknologi dan sistem informasi dalam pelayanan kebidanan Menguasai teori aplikasi manajemen dan kepemimpinan dalam pengelolaan praktik kebidanan. Menguasai teori aplikasi tentang siaga bencana dalam kebidanan



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



12



1.



2.



3.



4.



5.



6.



7.



8.



9.



Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) Keterampilan Khusus (KK) Sarjana Profesi Mampu mengaplikasikan keilmuan 1. Mampu melakukan asuhan kebidanan dalam menganalisis kebidanan secara komprehensif dan masalah dan memberikan petunjuk berkesinambungan yang dalam memilih alternatif mendukung kemampuan berpikir pemecahan masalah pada lingkup kritis, reflektif dan rasionalisasi praktik kebidanan meliputi asuhan klinis dengan pertimbangan filosofi, pranikah, prakonsepsi, kehamilan, keragaman budaya, keyakinan, persalinan, nifas, bayi baru lahir, sosial ekonomi , keunikan individu, bayi, anak balita, anak prasekolah, sesuai lingkup praktik kebidanan kesehatan reproduksi (remaja, meliputi asuhan pranikah, perempuan usia subur dan prakonsepsi, kehamilan, persalinan, perimenopause) serta pelayanan KB nifas, bayi baru lahir, bayi, anak balita, anak prasekolah, kesehatan Mampu mengidentifikasi secara reproduksi (remaja, perempuan kritis penyimpangan/kelainan usia subur dan perimenopause) sesuai lingkup praktik kebidanan serta pelayanan KB Mampu mendemonstrasikan 2. mampu mengelola pertolongan tatalaksana konsultasi, kolaborasi persalinan fisiologis atas tanggung dan rujukan jawab sendiri Mampu mendemonstrasikan penanganan awal kegawatdaruratan 3. mampu melakukan deteksi dini, didukung kemampuan berpikir maternal neonatal sesuai standar kritis dan rasionalisasi klinis sesuai mutu yang berlaku lingkup asuhan kebidanan Mampu menerapkan berbagai teori 4. mampu melakukan konsultasi, kontrasepsi termasuk AKDR dan kolaborasi dan rujukan AKBK 5. mampu melakukan penanganan Mampu mendemonstrasikan awal kegawatdaruratan maternal pencegahan infeksi, pasien safety neonatal sesuai standar yang dan upaya bantuan hidup dasar berlaku Mampu mendemonstrasikan melakukan pelayanan pendokumentasian asuhan 6. mampu kontrasepsi alamia, sederhana, kebidanan sesuai standar yang hormonal, dan jangka panjang berlaku (AKDR dan AKBK) dan konseling Mampu mengembangkan KIE dan kontrasepsi mantap sesuai dengan promosi kesehatan yang standar dan memperhatikan aspek berhubungan dengan kesehatan budaya setempat perempuan pada tahap perkembangan siklus 7. mampu melakukan manajemen pengelolaan pencegahan infeksi, reproduksinya dengan pasien safety dan upaya bantuan menggunakan hasil riset dan hidup dasar teknologi informasi 8. mampu melakukan Mampu menerapkan teori pendokumentasian asuhan dan manajemen kebidanan komunitas pelaporan pelayanan kebidanan yang berbasis pada partisipasi sesuai kode etik profesi masyarakat untuk menyelesaikan 9. mampu melakukan KIE, promosi masalah melalui pendekatan kesehatan dan konseling tentang interprofesional



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



12



10. Mampu mengaplikasikan teori dan praktik pengambilan keputusan dan manajemen dalam pelayanan kebidanan sesuai kode etik 11. Mampu mendemonstrasikan langkah-langkah manajemen pelayanan kebidanan. 12. Mampu mendemonstrasikan langkah-langkah penanganan kasus kebidanan dalam kondisi bencana. 10.



11.



12.



13.



14.



kesehatan reproduksi, kehidupan berkeluarga sehat antara lain; perilaku reproduksi sehat, perencanaan keluarga, persiapan menjadi orangtua dan pengasuhan anak, pemenuhan hak azasi manusia, keadilan dan kesetaraan gender, serta pandangan tentang kehamilan dan persalinan sebagai proses fisiologis Mampu melakukan manajemen kebidanan komunitas termasuk upaya negosiasi, advokasi, dan kolaborasi interprofesional dalam upaya meningkatkan status kesehatan ibu dan anak Mampu melakukan upaya pemberdayaan perempuan sebagai mitra untuk meningkatkan kesehatan perempuan, ibu dan anak, perencanaan keluarga sehat, dan antisipasi masalah, pencegahan komplikasi dan kegawatdaruratan Mampu membuat keputusan secara tepat dalam pelayanan kebidana berdasarkan pemikiran logis, kritis, inovatif sesuai dengan kode etik Mampu mengelola pelayanan kebidanan di tempat praktik mandiri bidan dan di fasilitas pelayanan kesehatan lainnya dalam lingkup tanggung jawabnya Mampu mengelola pelayanan kebidanan dalam situasi bencana.



D. PENETAPAN MATA KULIAH DAN BAHAN KAJIAN



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



12



Tabel 2.2Penetapan SKS Mata Kuliah sesuai dengan Bahan Kajian Program Studi Sarjana Kebidanan NO MATA KULIAH 1.



Pendidikan Agama



KL (Wajib Nasional)



BAHAN KAJIAN



KD



Hakekat Manusia Keimanan dan Ketaqwaan



2 2



Filsafat Ketuhanan Kajian Nilai-nilai Ketuhanan Kajian Nilai-nilai Moral dan Kepribadian Pemahaman Hak dan Tanggung jawab Hakekat, Martabat dan Tanggung jawab Manusia Taat Hukum Tuhan dan Fungsi Profetik Agama



1 1



Kewajiban menuntut dan mengamalkan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni



2



Kerukunan antar umat beragama Peran umat beragama dalam mewujudkan masyarakat beradab dan sejahtera HAM dan Demokrasi Budaya akademik, etos kerja, sikap terbuka dan adil Peranan agama dalam mewujudkan kehidupan berpolitik serta persatuan dan kesatuan bangsa KB, transplantasi organ, bayi tabung, donor sperma, sewa rahim, adopsi, aborsi dalam perspektif berbagai agama



2



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



TOTAL KD 27



1 2 2 2



2



2 2



2



2



12



KD X KL 1,961



JML SKS 2



2.



3.



Pendidikan Pancasila



Konsep kebidanan



KL (Wajib Nasional)



asuhan



Filsafat Pancasila Pancasila sebagai Ideologi NKRI pancasila sebagai sistem filsafat dan etika Politik dan Strategi ketahanan Indonesia Demokrasi Indonesia Hak Asasi Manusia dan Rule of Law Pancasila sebagai dasar pengembangan ilmu Geopolitik Indonesia Pancasila sebagai landasan pembangunan dan kehidupan bangsa Indonesia dalam praktik kebidanan P4 (Pedoman, Penghayatan, dan Pengamalan Pancasila) Pancasila sebagai pedoman dalam mengambil sikap bertanggung jawab sebagai warga negara yang baik sesuai dengan hati nurani Empat Pilar Kebangsaan Indonesia Praktik kebidanan; definisi bidan, paradigma dan kompetensi bidan Sejarah dalam kebidanan (bidan, pendidikan bidan dan pelayanan kebidanan) Peran bidan dalam konteks nasional dan global Lingkup praktik bidan dan pengembangan karir bidan Regulasi yang mengatur sertifikasi, lisensi bidan Indonesia Critical thinking and critical reasoning



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



2 2



26



1,888



2



40



2,905



3



2 2 2 2 3 2 3



2



2



2 2



2



2



2



2



2



12



(konsep); informed choice and informed consent Aspek legal dan status dalam kebidanan; etik dalam kebidanan



2



Seni dalam praktik kebidanan dan konsep berubah Midwifery Led Care (L&D); definisi, karakteristik, nilai, skema, prinsip, jenis dan pendekatan serta tujuan maupun pentingnya Midwifery L&D Care Model praktik dalam konteks nasional dan global serta pengukuran kualitas mutu asuhan Evidance terkait asuhan kebidanan dan role model dalam asuhan kebidanan Prinsip Asuhan Kebidanan dan holistik care Pendekatan dalam asuhan, langkah-langkah manajemen asuhan kebidanan (konsep) Kajian perempuan; sejarah perjuangan perempuan (lokal, nasional, internasional) Pengetahuan perempuan dalam kajian multiperspektif (biologi, psikologi, agama, sosial, budaya, ekonomi, politik, dll) Hak-hak perempuan dan anak Peran dan status perempuan dalam kehidupan keluarga, masyarakat, negara dan membangun peradaban manusia Praktik kebidanan yang sensitif budaya Perubahan dan dinamika



2



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



2



2



2



2 2



2



2



2 2



2 2



12



dalam praktik kebidanan Budaya



4.



Biomedik dasar



KL (AIPKIND)



praktik dalam contoh kebidanan, safety, normality, caring, empowering, respect, dll Genetika manusia, penurunan sifat dan kelainan genetik Imunologi dan endokrinologi dalam proses reproduksi manusia dan tumbuh kembang manusia Penurunan sifat (Mendelisme) Analisis kromosom dan sitogenetika Imunologi reproduksi; antibodi sperma Perkembangan organ reproduksi manusia (lakilaki dan perempuan) Fungsi organ reproduksi Hormon-hormon reproduksi Siklus menstruasi dan konsepsi Embriologi Pertumbuhan dan perkembangan janin dan plasenta Adaptasi janin di ekstrauterin Fertilisasi dan infertitas Diferensiasi seksual Pengantar imunologi manusia Konsep imunitas dalam tubuh manusia Sistem imun non-spesifik (alamiah) dalam tubuh manusia Sistem imun spesifik (adaptif) dalam tubuh manusia



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



2



3



54



3,921



3



3 2 2 3



3 2 3 3 2



2 3 2 2 2 2



2



12



4



Konsep Antigen (Ag) Konsep Antibodi (Ab) Interaksi Antigen dan Antibodi Inflamasi/ radang



5.



Anatomi dan Fisiologi Manusia



Imunoprofilaksis dan imunitas KL Dasar-dasar anatomi (AIPKIND) Konsep dasar anatomi tubuh manusia Karakteristik anatomi pada berbagai ras di Indonesia Anatomi sistem rangka Anatomi sistem otot Anatomi sistem kardiovaskuler Anatomi sistem pernafasan Anatomi sistem pencernaan Anatomi sistem saraf Anatomi sistem integument Anatomi sistem perkemihan Anatomi sistem reproduksi pria dan wanita Anatomi sistem panca indera Anatomi kelenjar endokrin Anatomi sistem imunitas Perkembangan sek-sel darah dan sistem limpati Konsep dasar ilmu fisiologi Fisiologi sistem musculoskeletal Fisiologi sistem kardiovaskuler Fisiologi sistem pernafasan Fisiologi sistem saraf Fisiologi sistem



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



2 2 2 2 2 1 1



54



3,921



1



1 2 3 2 2 1 2 2 4



1 1 1 2 2 3 3 2 2 2



12



4



integument Fisiologi sistem pencernaan Fisiologi sistem perkemihan Fisiologi sistem reproduksi pria dan wanita



6.



Komunikasi dalam kebidanan



efektif praktek



Fisiologi sistem panca indera Fisiologi kelenjar endokrin Fisiologi sistem limpatik Proses metabolism serta keseimbangan cairan dan elektrolit tubuh Konsep teori komunikasi KL (AIPKIND) non-verbal, tulisan, verbal dan komunikasi interprofessional dan aplikasinya pada pelayanan kebidanan dalam berbagai situasi Informed Consent Reflektif, kritikal reflektif, reflektif terhadap kasus yang telah dan sedang terjadi (reflective in and on action) Siklus reflektif menurut Kolb’s dan Gibbs, analisis kritis terhadap kejadian (critical incident analysis), konseling berpusat pada individu (person-centred councelling), model bantuan menurut Herons Konsep Komunikasi efektif;Psikologi komunikasi; Komunikasi persuasif; Pemberian informasi vs konseling; empati dan sentuhan; terapeutik bermakna; konseling adalam asuhan kebidanan Teknik komunikasi dan patient safety pada bidan



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



2 1 4



1 1 1 3



1



27



1,961



1 2



1



2



2



12



2



dan klien Konsep psikososial yang relevan sebagai bentuk kasih sayang dan empati serta aplikasinya Komunikasi interprofesionalisme Tantangan komunikasi dalam memecahkan isu dan berita



7.



Ketrampilan Dasar Praktek Kebidanan I



Keterampilan observasi Membangun kepercayaan diri dan memberi dukungan untuk membantu klien dalam pengambilan keputusan Hubungan terapeutis dalam berkomunikasi Keterampilan komunikasi efektif Indikator keterampilan berkomunikasi Media komunikasi (traditional versus modern); sosial media dan kerahasiaan Evaluasi komunikasi; jenis evaluasi dalam komunikasi, teknik dan metode evaluasi Tantangan dan hambatan dalam komunikasi; dalam keadaan spesifik (berduka dan kehilangan, abuse, keadaan klinis akut, kelompok minoritas) KL Patient Safety (AIPKIND) Sejarah dan dasar pelaksanaan kewaspadaan universal Pengenalan lingkungan fisik dalam pelayanan kebidanan Prinsip dalam pencegahan infeksi dan personal hygiene Kebutuhan oksigenasi



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



1



1 1



2 2



2 1 2



2



2



2



2 1



41



2,977



1



3



3



12



3



8.



9.



Bahasa Indonesia



Farmakologi



KL (Wajib Nasional)



KL



Kebutuhan nutrisi, istirahat, seksualitas konsep dasar eliminasi serta tata laksana gangguan eliminasi pada kehamilan, persalinan dan nifas Pengambilan spesimen urine dan feces dan urinalysis Plebotomi, venapunkture terapi IV Transfuse darah Hidrasi dan rehidrasi



2



Injeksi (jenis, mekanisme penyimpanan, macammacam injeksi, dll) Peran bidan dalam perawatan luka Basic Life Support Basic Life Saving Resusitasi infant dan dewasa Pertolongan pertama; tersedak, tidak bernafas, perdarahan, luka bakar, terkena racun, cedera kepala dan leher, korban tenggelam Kedudukan Bahasa Indonesia Sejarah Bahasa Indonesia Bahasa Negara dan Bahasa Persatuan Penggunaan bahasa untuk keperluan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni Fungsi dan Peran Bahasa Indonesia dalam Pembangunan Bangsa Menulis Karya Ilmiah Literacy Ilmiah Membaca untuk Menulis Berbicara untuk Keperluan Akademik Konsep dasar dan prinsip



3



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



3



2



3 3 3



2 2 2 3 3



2



26



1,888



2



27



1,961



2



2 2 3



2



4 4 4 3 2



12



(AIPKIND)



10.



Dokumentasi Kebidanan



KL (AIPKIND)



farmakologi Farmakodinamika Farmakokinetika Klasifikasi obat Pertimbangan farmakologi dalam pemberian terapi intravena, intramuscular, intrakutan, oral, dan rektal Prinsip pemberian obat Cara mengatasi efek samping obat Pengelolaan obat (mekanisme penyimpanan, prinsip pemberian, kode obat, pembuangan obat/ vaksin, dll) Peraturan tentang penggunaan obat dalam praktik kebidanan termasuk obat-obat yang lazim digunakan dalam pelayanan kebidanan Etika pemberian obat Terapi komplementer Konsep dan teknik dokumentasi kebidanan Model dan metode dalam dokumentasi kebidanan Sistem pengumpulan data rekam medik dan sistem dokumentasi pelayanan Undang-undang yang berkaitan dengan dokumentasi kebidanan Teori dan model konseptual asuhan kebidanan serta menerapkan teori kebidanan dalam midwifery practice Manajemen kebidanan sebagai metodologi pemecahan masalah dalam praktik kebidanan Aplikasi dokumentasi



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



2 2 2 3



3 3



3



2



2 3 2



27



1,961



2 2



1



2



3



3



12



2



asuhan kebidanan pada kehamilan Aplikasi dokumentasi asuhan kebidanan pada persalinan dan bayi baru lahir



3



Aplikasi dokumentasi 3 asuhan kebidanan pada ibu nifas Aplikasi dokumentasi 3 asuhan kebidanan pada pelayanan keluarga berencana dan kesehatan reproduksi



11.



Psikologi ibu dan anak



KL (AIPKIND)



Aplikasi dokumentasi asuhan kebidanan pada kegawatdaruratan maternal dan neonatal Perubahan normal dan faktor yang mempengaruhi emosi selama kehamilan, persalinan dan nifas Adaptasi menjadi orang tua Bonding attachment; bonding attunement; simbling rivalry Definisi kesehatan mental pada perinatal tantangan kesehatan mental dalam periode kehamilan, persalinan, dan nifas Deteksi gangguan psikologi pada kehamilan, persalinan dan nifas Peran bidan dalam mempromosikan kesehatan mental yang baik/ positif pada perempuan dalam masa reproduksi Kebidanan asuhan pada perempuan dengan gangguan kesehatan mental baik lokal, nasional dan



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



3



2



40



2,905



2 2



1 2



2



2



2



12



3



internasional, Hal-hal yang beresiko mempengaruhi kesehatan mental; kekerasan perhadap perempuan, pengawasan terhadap perempuan, penyalahgunaan obat dan kelemahan-kelemahan, kabar duka Komunikasi dengan perempuan disabilitas Depresi dan kecemasan perinatal Dukungan pada pengasuhan dan peran menjadi orang tua



12



Peran dan jawab tanggung bidan me mberikan dukungan terhadap kesehatan mental perempuan dan menghadapi kekrasan maternal Peran dan tanggung jawab pasangan dan keluarga terhadap kesehatan mental perempuan Eksplorasi dampak adaptasi psikologis dalam ikatan kasih sayang (bonding attachment), pola pengasuhan anak sejak dini, dan keluarga Adaptasi psikologis perempuan sepanjang daur kehidupan Adaptasi psikologis anak sesuai tahap perkembangan Pengelolaan perubahan psikologi Gizi dalam siklus KL Konsep dasar ilmu gizi dan reproduksi perempuan (AIPKIND) hubungannya dengan kesehatan reproduksi Ruang lingkup ilmu gizi



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



2



2 3 3



3



2



3



2



2



3 2



27



1,961



2



12



2



13



Pengantar Asuhan KL Kebidanan Kehamilan, (AIPKIND) Persalinan, Nifas dan Bayi Baru Lahir



Fungsi zat gizi Pengelompokan zat gizi menurut kebutuhan Mikronutrienmakronutrien



2 2



Kebutuhan gizi sepanjang siklus kehidupan (gizi bayi, anak, remaja, ibu hamil, ibu nifas dan menyusui, dewasa dan usia lanjut) Masalah dan gangguan gizi dalam siklus reproduksi perempuan Evidance based gizi dalam siklus reproduksi perempuan Pencegahan dan penanganan masalah gizi dalam siklus reproduksi perempuan



3



4



4



4



4



Adaptasi sistem 3 reproduksi dalam kehamilan Adaptasi sistem 3 kardiovaskular dalam kehamilan Adaptasi sistem 2 hematologi dalam kehamilan Adaptasi sistem respirasi 2 dalam kehamilan Adaptasi sistem urinari 2 dalam kehamilan Adaptasi sistem 2 gastrointestinal dalam kehamilan Adaptasi sistem 2 endokrinologi dalam kehamilan Perubahan payudara 2 selama kehamilan Fisiologi plasenta 3 Adaptasi anatomi 3 dan fisiologi organ reproduksi dalam persalinan Adaptasi fetus dalam 3



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



68



4,938



12



5



persalinan Hormon yang berpengaruh dalam persalinan Kontraksi dalam persalinan Fetal positioning Fetal skull Mekanisme persalinan presentasi vertex (oksiput anterior kanan dan kiri) Mekanisme persalinan presentasi vertex (oksiput posterior kanan dan kiri) Mekanisme persalinan presentasi bokong (sacrum anterior kiri) Mekanisme persalinan presentasi bokong (sacrum posterior kiri) Mekanisme persalinan presentasi muka (mento anterior kiri) Fisiologi dan fungsi nyeri



2



3 3 3 3



3



3



2



2



2



pada persalinan



14.



Ketrampilan Dasar Praktek Kebidanan II



KL (AIPKIND)



Adaptasi anatomi dan fisiologi pada masa nifas Perubahan sistem reproduksi dan sistem lainnya pada masa nifas Anatomi payudara dan fisiologi laktasi Adaptasi intra dan ekstrauterin, masa transisi neonates dan fisiologi BBL Adaptasi fisiologi bayi baru lahir dan asuhan segera BBL Anamnesis; pengkajian riwayat kesehatan dan obstetric; ketrampilan dalam komunikasi Pemenuhan kebutuhan oksigenasi pada pasien Pemenuhan kebutuhan nutrisi, istirahat serta



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



2 3



2 4



4



4



28



2,033



3 3



12



2



15



Siaga Bencana



KL (AIPKIND)



posisi yang nyaman untuk pasien Injeksi (jenis, mekanisme penyimpanan, macammacam injeksi, dll), terapi IV, dan transfusi darah Personal hygiene Basic life support dan Basic Life Saving Hidrasi dan rehidrasi Pertolongan pertama; tersedak, tidak bernafas, perdarahan, luka bakar, terkena racun, cedera kepala dan leher, korban tenggelam Manajemen Bencana Konsep Siaga Bencana Mitigasi bencana alam (banjir, gempa bumi, gunung berapi, tsunami, tanah longsor, kekeringan, angin putting beliung)



4



3 3 4 4



4 2 3



Upaya penanggulangan pasca bencana alam(banjir, gempa bumi, gunung berapi, tsunami, tanah longsor, kekeringan, angin putting beliung)



3



Manajemen Bencana alam (banjir, gempa bumi, gunung berapi, tsunami, tanah longsor, kekeringan, angin putting beliung) Mitigasi bencana non alam (kebakaran, kecelakaan transportasi, KLB/ Wabah) Upaya penanggulangan pasca bencana non alam (kebakaran, kecelakaan transportasi, KLB/



4



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



26



1,888



3



3



12



2



16



17



Kewarganegaraan



Fisika



Kesehatan



KL (Wajib Nasional )



dan



KL



Wabah) Manajemen Bencana non alam (kebakaran, kecelakaan transportasi, KLB/ Wabah) Pancasila sebagai kebenaran ilmiah filsafati Peristiwa sejarah dan nilai-nilai budaya bangsa untuk menggalang Persatuan Indonesia Integrasi nasional sebagai salah satu parameter persatuan dan kesatuan bangsa Hak dan Kewajiban Negara dan warga negara dalam demokrasi kedaulatan rakyat Persoalan-persoalan sosial politik dalam perspektif yuridis kenegaraan Dinamika historis konstitusional, sosialpolitik, kultural serta konteks kontemporer penegakan hukum yang berkeadilan Integrasi nasional sebagai salah satu parameter persatuan dan kesatuan bangsa UUD 1945 dan Rencana Pembangunan Nasional sebagai landasan pembangunan nasional Hakikat instrumentasi dan praktis demokrasi Indonesia berdasarkan Pancasila dan UUD Wawasan nusantara sebagai konsepsi dan pandangan kolektif kebangsaan Indonesia dalam konteks pergaulan dunia Konsep termodinamika



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



4



3



26



1,888



2



28



2,033



2



2



2



2



2



4



4



2



2



3



3



12



Biokimia dalam Praktek Kebidanan



18.



Pengantar praktek Kebidanan



(AIPKIND)



KL (AIPKIND)



dan dampaknya pada manusia Fenomena tekanan dalam tubuh manusia Besaran vector dan gaya dalam tubuh manusia Biomekanika dan dampaknya dalam tubuh manusia Prinsip dan cara kerja elektrikal dalam praktik kebidanan Aplikasi fisika kesehatan dalam praktik kebidanan Pengantar biokimia Karbohidrat Protein Lemak Enzim Vitamin Mineral Biokimia, hormone pada kehamilan, persalinan dan nifas Penggunaan pendekatan biokimia pada tubuh manusia Aplikasi biokimia dalam praktik kebidanan Atribut bidan profesional Peran bidan sebagai praktisi yang otonom, teori otonomi, akuntabilitas, regulasi Transisi dari mahasiswa ke otonom, bidan yang akuntable dan pengembangan profesional berkelanjutan dan rencana belajar sepanjang hayat; keterampilan belajar mandiri Mengkaji kembali tanggung jawab bidan dalam berbagai tatanan pelayanan kesehatan, lingkup praktik legislasi



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



2 2 2



2



2 1 2 1 1 1 1 1 2



2



3 2



27



1,961



2



2



2



12



2



19. Etika dan Kesehatan



hukum



KL (AIPKIND)



Teori kepemimpinan dan manajemen Pengembangan kapasitas ketahanan diri (resilience) intelegensi emosional dalam praktik kebidanan, budaya kebidanan Penggunaan sosial media Praktik berdasarkan bukti Bioetik dan aplikasinya pada praktik kebidanan Mencari literature dan penelitian; pengenalan pada metodologi penelitian kebidanan dan metodologi konsep penelitian, publikasi dan dieminasi terkait dengan profesionalisme bidan Pentingnya refleksi kritis Pengenalan politik pada pelayanan kebidanan Pengantar etika dan hukum terkait kebidanan Pengantar teori etika dan dilema Kerangka legislatif dalam kebidanan Prinsip-prinsip hukum dan etika yang diterapkan bidan dalam praktek sehari-hari Sistem hukum di Indonesia dan badan hukum yang relevan yang mempengaruhi kebijakan terhadap praktik kebidanan Nilai dan prinsip etika kode etik profesi yang memandu praktek profesional bidan Consent and Refusal Record Keeping Supervisi dan monitoring bidan



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



2 2



2 3 3 3



3 1 2



27



1,961



2 2 2



2



2



2 3 3



12



2



20.



Profesionalisme Kebidanan



KL (AIPKIND)



Isu kebidanan ditinjau dari perspektif etika dan hukum (aborsi, sunat perempuan/ FGM, episiotomi, SC, surrogacy) Isu professional dalam perspektif hukum; malpractice, misconduct and negligence, whistleblowing and complaints Evidance based midwifery Sejarah perkembangan pelayanan kebidanan Peran dan tanggung jawab bidan pada berbagai tatanan pelayanan kesehatan, promosi kesehatan Peran bidan di pelayanan kesehatan primer termasuk kesehatan masyarakat dan lingkup praktik bidan Budaya/ tradisi dalam pelayanan kebidanan Kajian gender dalam pelayanan kebidanan Model praktik dalam konteks nasional dan global serta pengukuran kualitas mutu asuhan Isu professional dalam praktik kebidanan Seni dalam praktik kebidanan dan konsep berubah



3



Keilmuan kebidanan, definisi normal childbirth (kehamilan, persalinan dan nifas), standar ICM Hubungan bidan-ibu dan keterampilan komunikasi efektif dalam pelayanan Media sosial dan profesionalisme Rujukan dan record keeping nya



3



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



4



4 2



54



3,921



3



2



2 2 2



3



3



3



3 3



12



4



21.



Asuhan Kebidanan KL Kesehatan Reproduksi (AIPKIND) (remaja, pra nikah, pra konsepsi dan perimenopause



Etik biomedis dan aplikasinya dalam praktik kebidanan Model asuhan dan peran professional kesehatan lain dalam memberikan asuhan yang berkualitas Perkembangan professional berkelanjutan (continuous professional development) dan pentingnya belajar sepanjang hayat



3



Pengantar kepemimpinan dalam kebidanan Pengenalan pada politik dalam pelayanan kebidanan dan medical model dalam pelayanan obstetrik



2



Bidan yang berkarakter Kajian perempuan; sejarah perjuangan perempuan (lokal, nasional, internasional), serta kajian perempuan dalam multi sektoral Prinsip partnership dalam promosi kesehatan; interprofessional, interagency dan intersektor Perubahan anatomi dan fisiologi pada pubertas Konsep kesehatan reproduksi remaja Konsep perencanaan keluarga



2 2



Konsep dasar kesehatan reproduksi dan keluarga berencana Pemeriksaan fisik pada remaja dan anamnesis riwayat menstruasi Melakukan promosi dan edukasi dalam bidang kesehatan reproduksi remaja



2



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



3



3



2



2



2



47



3,413



2 2



2



3



12



3



Evidance based terkait asuhan remaja KIE persiapan kehamilan Skrining pranikah dan prakonsepsi Pemeriksaan tambahan untuk fertilisasi; penilaian hasil pemeriksaan semen, lembaran kurva temperature basal, instruksi penilaian hasil, pemeriksaan mucus serviks, tes fern, uji pasca couitus Menilai hasil pemeriksaan darah rutin, urine rutin, TORCH, hepatitis, HIVAIDS, TBC dan Malaria Evidance based terkait dengan asuhan pranikah Konsep fertilisasi dan infertilitas Persiapan dan perencanaan kehamilan Psikologi perempuan dan keluarga dalam persiapan kehamilan Kajian psikologis tentang perkembangan perempuan dan keluarga dalam persiapan kehamilan sehat dan kesiapan menjadi orang tua Konseling persiapan kehamilan Jarak ideal antar kehamilan Evidance based terkait dengan asuhan prakontrasepsi



2 1 1 2



1



2 2 2 2



2



2 1 1



Fisiologi menopause 2 Ketidaknyamanan umum 1 pada masa perimenopause Masalah yang mungkin 1 terjadi pada masa perimenopause



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



12



22. Asuhan Kebidanan pada kehamilan



KL (AIPKIND)



Skrining dan pencegahan Ca. Serviks dan Ca. Mammae pada perempuan diseluruh rentang usia Merencanakan pelayanan kesehatan kepada remaja, pra nikah, dan perempuan perimenopause pada saat bencana Mencegah meningkatnya kesakitan dan kematian remajadan perempuan perimenopause pada saat bencana Menyusun KIT sesuai kebutuhan remaja dan perempuan perimenopause logisti Penyediaan k khusus bagi remaja perempuan dan perempuan perimenopause (kebutuhan p ersonal hygiene, pemenuhan nutrisi, perlindungan dan support keluarga) Konsep dasar asuhan kebidanan pada kehamilan Diagnosis kehamilan Komponen dalam ANC Skrining risiko maternal selama kehamilan dan kesejahteraan janin Ketidaknyamanan umum pada kehamilan dan perilaku serta perubahan Kebutuhan nutrisi Drug in Pregnancy Etika, kewenangan dan lingkup praktik bidan dalam asuhan kehamilan



1



Manajemen asuhan pada kehamilan Penyusunan birth plan Skrining risiko



2



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



2



2



2



2



2



58



4,212



2 3 2



3



3 2 3



3 3



12



4



23.



Pemeriksaan penunjang KL dan prosedur diagnostik (AIPKIND)



Manajemen dan administrasi obat yang digunakan dalam asuhan kehamilan Risk Asessment Tools Asuhan antenatal pada ibu dengan kebutuhan kompleks Patient safety pada asuhan antenatal Pembelajaran interprofesional dan bekerja interdisiplin, refleksi praktik klinik, penurunan risiko dan promosi kesehatan dalam antenatal Upaya preventif terkait dengan asuhan kebidanan pada kehamilan Evidance Based dalam asuhan kehamilan serta kajian jurnal Merencanakan pelayanan kesehatan pada ibu hamil pada saat bencana Mencegah meningkatnya kesakitan dan kematian ibu hamil pada saat bencana Menyusun KIT bagi ibu hamil Penyediaan logistik khusus bagi ibu hamil (kebutuhan personal hygiene, pemenuhan nutrisi, perlindungan dan support keluarga) Konsep dasar diagnostic kebidanan Konsep pemeriksaan, persiapan dan diagnostic pemeriksaan USG Konsep pemeriksaan diagnostic yang diperlukan untuk pemeriksaan fungsi rahim



3



konsep



2



pemeriksaan



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



3 3



4 3



3



3



2



2



2 2



2



27



1,961



3



3



12



2



24



Mikrobiologi parasitologi



dan



diagnostic yang diperlukan untuk pemeriksaan fungsi hormonal Jenis-jenis pemeriksaan diagnostic yang menegakkan diagnose kehamilan Cara kerja masing masing pemeriksaan diagnostic kehamilan cara membaca hasil pemeriksaan diagnostic Jenis-jenis pemeriksaan,cara kerja dan cara membaca diagnostic yang diperlukan pada masa persalinan (pemeriksaan kontraksi, pemeriksaan djj janin, pemeriksaan jantung ibu, pendeteksi kemajuan persalinan) Jenis-jenis, cara kerja dan cara membaca pemeriksaan diagnostic yang diperlukan pada masa neonatal Jenis-jenis, cara kerja dan cara membaca pemeriksaan diagnostic yang diperlukan pada masa bayi/balita Deteksi dini kanker payudara KL Bentuk dan sifat dan (AIPKIND) karakteristik mikro organisme Pengendalian pergerakan mikroorganisme berbahaya Konsep dasar mikrobiologi dan parasitologi Bakteriologi dasar Konsep pencegahan dan pengendalian infeksi Keragaman mikroorganisme Konsep dasar virology



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



3



2



3 3



2



2



2 1



28



2,033



2



1



1 3 1 1



12



2



25.



Ilmu Kesehatan Anak



KL (AIPKIND)



Konsep dasar mikologi Metabolisme mikroorganisme Nutrisi dan kultur mikroorganisme Pemeriksaan mikrobiologi Flora normal mikroorganisme penyebab infeksi pada persalinan, nifas, bayi dan anak (KPP, ISK, infeksi puerperium) Pengantar parasitologi dan epidemiologi penyakit parasite pada kehamilan dan anak Pendahuluan protozoology dan pengendalian vector Tricomonas vaginalis pada IMS Malaria dalam kehamilan Toxoplasma dalam kehamilan Keadaan kesehatan bayi dan balita di Indonesia Konsep Tumbuh Kembang bayi balita Menganalisa konsep tumbuh kembang bayi balita Penilaian dan stimulasi tumbuh kembang Imunisasi Perubahan fisiologis yang terjadi pada BBL Pemeriksaan fisik bayi dan balita Penyakit yang lazim terjadi dan penatalaksanaanya Pemberian obat pada bayi dan balita sesuai kewenangan Pertolongan pertama pada kecelakaan



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



1 1 2 1 1 3



2



1



2 2 2 2



27



1,961



2 2



3



3 2 2 2



2



2



12



2



26.



27.



Obstetri Ginekologi



Asuhan kebidanan pada persalinan dan bayi



3



KL (AIPKIND)



Manajemen Terpadu Balita sakit (MTBS) System rujukan Patofisiologi Ginekologi



2



KL (AIPKIND)



Obstetric, serta komunikasi pada kehamilan dan persalinan yang umum terjadi Pengkajian asuhan dengan kebutuhan yang kompleks meliputi pengkajian risiko dan alur epidemiologi, faktor risiko dan sosial yang berkontribusi pada kondisi ibu dan bayi yang buruk serta kesakitan dan kematian Lingkup praktik bidan pada kasus kompleks Pengambilan keputusan klinis dan kasus kompleks Profesionalisme dalam kasus kompleks Isu etik dan legal berhubungan dengan kondisi kompleks Komunikasi pada perempuan dengan disabilitas (fisik maupun mental), menyampaikan keadaan buruk, pilihan, informed consent dan pemberian informasi Bekerja dalam tim interdisiplin (IPE) Alur rujukan dan rencana asuhan pada kasus kompleks Peran bidan dalam memberikan asuhan dengan kebutuhan yang kompleks sebagai bagian dari tim interdisiplin Konsep normal dalam persalinan



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



2 2 2



27



1,961



2



89



6,463



6



2



3 2 2



2



2



3 3



2



1



12



baru lahir



Asuhan dan pendekatan pada persalinan normal Pengetahuan dan keterampilan klinik kebidanan dalam persalinan dan kelahiran yang normal dan kondisi kompleks



2



Peran bidan sebagai pendamping dan pelindung dalam persalinan dan kelahiran (advocate) Asuhan sayang ibu dan pelayanan kebidanan yang responsive Kesiapan dan ketahanan emosi dalam persalinan Konsep dan penilaian kemajuan persalianan Meningkatkan hasil kelahiran melalui promosi dan advokasi contohnya pada gentle dan active birth Mendampingi ibu bersalin Mempertahankan kenormalan persalinan (termasuk analisis pendekatan gentle birth dan asuhan holistik dalam kehamilan) Perubahan psikologis dan dampaknya selama persalinan Faktor 5P dalam persalinan; Sinkronisasi dan harmonisasi faktor 5P dalam proses persalinan Asuhan pada Kala I persalinan Asuhan pada Kala II persalinan asuhan pada Kala III persalinan Asuhan kebidanan pada kala III persalinan Keterampilan pertolongan persalinan normal



2



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



2



2



1 2 2



3 2



1



2



3 3 3 3 5



12



Keterampilan pertolongan persalinan patologis Keterampilan pertolongan persalinan dengan ekstraksi vakum pada kepala didasar panggul pada kasus kegawatdaruratan



4



Keterampilan melakukan manual plasenta pada kasus retensio plasenta Keterampilan komunikasi efektif termasuk dalam pengkajian dan dokumentasinya (SBAR) Lingkup praktik bidan dalam asuhan persalinan dan BBL Manajemen dan administrasi obat yang digunakan dalam asuhan persalinan Risk Asessment Tools Asuhan pada ibu bersalin dan bayi dengan kebutuhan kompleks Patient savety pada asuhan persalinan dan bayi baru lahir Menilai penyebab dan manajemen trauma perineal Pengendalian infeksi dan perawatan luka Asuhan bayi baru lahir normal Pembelajaran interprofesional dan bekerja interdisiplin, refleksi praktik klinik, penurunan risiko dan promosi kesejahteraan pada persalinan dan BBL Upaya-upaya promotif, preventif terkait dengan asuhan persalinan dan bayi baru lahir Evidance Based dalam asuhan persalinan dan



2



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



2



3



2



1



2 3



3



2



2 3 3



3



4



12



bayi baru lahir serta kajian jurnal Merencanakan pelayanan kesehatan pada ibu bersalin dan bayi baru lahir pada saat bencana Mencegah meningkatnya kesakitan dan kematian maternal neonatal pada saat bencana



28.



Asuhan kebidanan pada bayi, balita dan anak pra sekolah



KL (AIPKIND)



Menyusun KIT bagi ibu bersalin dan bayi baru lahir Penyediaan logistik khusus bagi ibu selama proses melahirkan (kebutuhan personal hygiene, pemenuhan nutrisi, perlindungan dan support keluarga) Psikologi pertumbuhan dan perkembangan bayi baru lahir, balita dan anak prasekolah Konsep psikologi perkembangan manusia sebelum lahir (prenatal – 9 bulan) Konsep psikologi perkembangan manusia sebelum lahir (0 – 2 minggu) Konsep psikologi perkembangan manusia sebelum lahir (early childhood) 2 – 6 tahun Konsep psikologi perkembangan manusia sebelum lahir (later childhood) 12 tahun Gangguan minor pada bayi baru lahir, bayi, balita dan anak prasekolah minor disorder of baby, children and preschool children Neonatus dengan kondisi khusus; Kuning/ jaundice,



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



3



2



3



3



1



59



4,285



1



1



1



1



1



2



12



4



infeksi, RDS, dll Penyediaan nutrisi sehat bagi bayi, anak dan balita usia prasekolah Upaya promotif dan preventif pada bayi dan balita Teknik pengumpulan data fokus melalui pemeriksaan fisik pada bayi dan anak balita Pemberian Imunisasi pada bayi dan balita



2



2



2



3



Mengkaji resiko tinggi pada bayi, balita dan penatalaksanaannya Mengkaji masalah yang lazim pada bayi dan balita serta pnatalaksanaannya Pemberian obat pada bayi dan balita sesuai kewenangan dan standar Pengasuhan ideal orang tua terhadap bayi, anak balita dan anak usia prasekolah Stimulasi dan deteksi dini pertumbuhan dan perkembangan anak



2



Intervensi dini gangguan tumbuh kembang anak dan balita Anticipatory guidance untuk mencegah dan menurunkan SIDS Lingkungan aman untuk bayi dan anak Evaluasi parent education Pemeriksaan bayi saat dan pemeriksaan seharihari Prinsip pemberian nutrisi pada bayi baru lahir Asuhan rutin bayi baru lahir normal Mobilisasi dan menggendong bayi



2



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



2



2



2



2



2



2 2 3



3 2 2



12



dengan aman Evidance Based dan kajian jurnal dalam asuhan neonatus, bayi, balita dan anak prasekolah Merencanakan pelayanan kesehatan pada bayi dan anak balita pada saat bencana Mencegah meningkatnya kesakitan dan kematian bayi dan balita pada saat bencana pada ibu pasca melahirkan Menyusun KIT bagi bayi



3



3



2



3



dan balita



29.



30.



Teknologi Informasi



Pendidikan Budaya Anti Korupsi



Penyediaan logistik khusus bagi bayi dan balita (kebutuhan personal hygiene, pemenuhan nutrisi, perlindungan dan support keluarga) Peranan komputer dalam sistem informasi kesehatan Microsoft office Sistem komputer dan pemeliharaannya Sistem pengolahan kata, angka dan data Aplikasi komputer di sistem informasi kesehatan Penggunaan internet Akses jurnal kesehatan Evidance based sistem komputer dalam kebidanan Pemanfaatan IT dalam upaya promotif dan preventif dalam kebidanan Pengertian korupsi Ciri pola dan modus korupsi



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



3



3



27



1,961



2



31



2,251



2



2 3 3 3



3 3 3



4



5 2



12



31.



Bahasa Inggris I Prodi



Korupsi dalam berbagai perspektif (budaya, agama, hokum) Factor-faktor umum penyebab korupsi Factor-faktor internal dan eksternal penyebab korupsi Dampak korupsi terhadap ekonomi, pelayanan kesehatan, sosial dan kemiskinan masyarakat dan birokrasi pemerintahan



2



Dampak korupsi terhadap politik dan demokrasi, penegakan hukum, pertahanan keamanan dan pelestariam lingkungan Konsep dan strategi pemberantasan korupsi Pemberantasan korupsi melaluli Upaya pencegahan, penindakan dan kerjasama international dalam pemberantasan korupsi Nilai dan prinsip antikorupsi Sejarah Korupsi sejak dahulu sampai sekarang dan Jenis-jenis korupsi Peraturan perundangundangan terkait korupsi dan berdirinya lembaga penegak hukum, pemberantasan dan pencegahan korupsi. Peran mahasiswa dalam gerakan anti korupsi Introduction Class Expression Fungtional Grammar Descriptive Text Listening Writing Narrative Text Repremending



3



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



2 2



2



3 2



2 2



2



2 2 2 3 2 3 3 3



27



1,961



12



2



32.



33.



Sosio antropologi



Evidance



KL (AIPKIND)



Based



Prodi



Apologize Midwifery Tools Evidance Based of Midwifery Konsep Ilmu Sosial Antropologi Manusia sebagai makhluk budaya Manusia sebagai individu dan makhluk social Manusia, keragaman dan kesetaraan Manusia, nilai, moral dan hukum Manusia, sains teknologi dan seni Manusia dan lingkungan



3 3 3



Perkembangan nilai budaya terhadap individu dan keluarga dan masyarakat Perkembangan budaya transkultural dan multikultural Aspek kehidupan, perkembangan dan masalah masyarakat pedesaan dan perkotaan Aspek-aspek sosial yang mempengaruhi perilaku sehat dan kaitan status kesehatan ibu, bayi dan balita dan keluarga Pendekatan sosial, budaya dalam praktik kebidanan Konsep motivasi, perilaku sosial dan cultural awareness Sensitivitas sosial Interaksi sosial Norma dan nilai sosial Struktur sosial, konflik sosial dan perubahan sosial Metode yang umum digunakan dalam pelayanan kebidanan; desain, sampel,



1



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



1



27



1,961



2



54



3,921



4



1 1 1 1 1 1



2



2



2



3 2



2 2 2 2



3



12



Kebidanan



pengumpulan data dan analisis Penelitian kuantitatif dan kualitatif Evaluasi hasil penelitian (evidence) dari berbagai macam metode Menerapkan metode penelitian dalam setting praktik pelayanan kebidanan Publikasi dan diseminasi hasil penelitian Konsep dan Model EBP Penelusuran dan review literature Data collection and analysis method Quality appraisal of research



Ethical considerations of research Dissemination strategies Midwifery knowledge Evidance based clinical decision making and scope of practice The application of knowledge to midwifery practice Evidance for hospital based care Hasil penelitian terbaik Implikasi dan pentingnya EBP dalam praktik kebidanan Prinsip aplikasi hasil penelitian dalam praktik kebidanan Prinsip dan langkah dalam evidence based midwifery care Kekuatan dan kelemahan EBP Biomedical ethics and there application to



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



2 2



2



2 2 2 2 2



2 2 2 2



2



2 2 2



2



2



2 1



12



34.



35.



Kepribadian Bidan



Asuhan kebidanan pada dan masa nifas



Prodi



KL



midwifery practice Aplikasi evidence dalam praktik kebidanan melalui standard guideline Teknik komunikasi dalam menyampaikan evidanvce dalam memperhatikan prinsip women-centered care Tantangan dalam penerapan evidance based Pemberian informasi sesuai evidance based (kenyataan) Asuhan berpusat pada pasien Kepakaran Klinis (Clinical Expertise) Pengertian kepribadian Pengembangan diri menjadi bidan profesional Faktor yang mempengaruhi terbentuknya kepribadian Faktor penghambat dan pendukung pengembangan kepribadian Kepribadian bidan profesional Sesuai kode etik Kepribadian bidan profesional sesuai etika profesi Kepribadian bidan profesional bertanggung jawab dan mempertanggung jawabkan setiap tindakan/ keputusan Kepribadian bidan profesional sesuai dengan profesi bidan tanggung jawab dan akuntabilitas Adaptasi dan manajemen fisiologi nifas dan bayi



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



2



2



2



2



3 1 2 3



27



1,961



2



53



3,849



3



3



3



3



3



4



4



2 2



12



menyusui



(AIPKIND)



(serta ketidaknyamanan yang terjadi pada masa nifas) Aspek psikososial dan kultural pada nifas (Menganalisis dimensi sosial dan kutural yang berhubungan dengan nutrisi dan laktasi serta memperkuat pengetahuan dan keterampilannya untuk mendukung perempuan dalam membuat pilihan memberikan nutrisi pada bayi, laktasi dan menyusui sesuai dengan kode etik praktik bidan) Kebutuhan dasar ibu nifas Patient safety dan pencegahan infeksi dalam asuhan nifas Masalah yang umum terjadi pada postpartum; berduka dan kehilangan Manajemen nifas (dukungan dalam menyusui, konseling tentang perawatan diri); upaya promotif dan preventif yang perlu dilakukan untuk ibu nifas dan menyusui Manajemen laktasi; peralatan dan teknologi pada breastfeeding Deteksi dini penyulit atau komplikasi dalam nifas dan menyusui (31% penyumbang kematian ibu) Asuhan kebidanan, nifas dan menyusui secara holistik dengan pendekatan evidence based, problem solving, crithical thinking serta dengan menerapkan metode manajemen kebidanan



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



3



2 1



2



4



2



2



3



12



Asuhan kebidanan pada ibu dengan kondisi khusus; post SC; mastitis, perinatal dengan gangguan mood dan kecemasan, postpartum endometritis, perdarahan postpartum, peurperium abnormal Konsep home visit, edukasi dan pengaturan jarak kehamilan pada masa nifas Manajemen dan administrasi obat yang digunakan dalam asuhan nifas Risk Asessment Tools Asuhan postnatal pada ibu dengan kebutuhan kompleks Pembelajaran interprofesional dan bekerja interdisiplin, refleksi praktik klinik, penurunan risiko dengan promosi kesehatan postpartum



3



Dokumentasi asuhan kebidanan; laporan khusus individu; dan ketrampilan melakukan pencatatan serta pembuatan surat rujukan Merencanakan pelayanan kesehatan pada ibu nifas dan menyusui pada saat bencana Mencegah meningkatnya kesakitan dan kematian maternal neonatal pada saat bencana pada ibu pasca melahirkan Menyusun KIT bagi ibu nifas dan menyusui Mencegah pelecehan seksual pasca melahirkan Penyediaan logistik khusus bagi ibu pasca



2



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



3



1



2 3



3



3



3



3 3 3



12



36.



Pelayanan Keluarga Berencana dan Pelayanan Kontrasepsi



KL (AIPKIND)



melahirkan (kebutuhan personal hygiene, pemenuhan nutrisi, perlindungan dan support keluarga) Perspektif kebidanan pada kontrasepsi dan KB Evidance based terkait dalam KB Jenis metode kontrasepsi dan mekanisme kerja kontrasepsi hormonal atau non-hormonal skrining awal prakontrasepsi dan Pengambilan keputusan dalam ber-KB Upaya-upaya promotif dan preventif terkait dengan perencanaan keluarga dan kontrasepsi Menganalisis kriteria kelayakan penggunaan metode kontrasepsi, termasuk jangka waktu yang sesuai dalam penggunaan kontrasepsi Metode kontrasepsi sederhana, barrier, steroid, mekanik, kimia, dan pembedahan, termasuk cara kerja, indikasi, manfaat dan risiko Konseling kontrasepsi dengan metode sederhana, alami, modern, dan kontrasepsi darurat Memberikan pelayanan kontrasepsi dengan metode sederhana, alami, modern, dan kontrasepsi darurat Pelayanan kontrasepsi pasca aborsi (kondom, pil, suntik)



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



3



40



2,905



3 4



2



4



4



3



3



3



3



12



3



37.



Manajemen dalam Reproduksi



Bencana Kesehatan



Penciri



Membuat permintaan obat kontrasepsi darurat; menyimpan dan memberikan kontrasepsi darurat sesuai kewenangan, kebijakan lokal, protokol, peraturan dan hukum Pencatatan dan pelaporan dalam kontrasepsi Pelayanan kontrasepsi dalam situasi krisis atau bencana konsep dasar penanganan bencana alam



3



kerangka kerja untuk memandu pelaksanaan penyusunan program kesehatan dalam situasi darurat bencana assessment, monitoring dan evaluasi terhubung disepanjang penyelenggaraan layanan yang berkelanjutan dan pengelolaan program Prinsip dasar dalam penyusunan program kesehatan reproduksi dalam situasi darurat bencana Paket Pelayanan Awal Minimum (PPAM) pendekatan kesehatan



4



reproduksi remaja yang efektif di situasi bencana layanan kesehatan reproduksi terkait dengan kebutuhan, metode, efektivitas dan kesesuaian layanan KB di situasi darurat Layanan kesehatan maternal dan neonatal komprehensif di kondisi bencana



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



3 2



3



54



3,921



4



3



4 4



5



5



12



4



38.



Kewirausahaan



KL (AIPKIND)



layanan perawatan abortus yang legal dan aman serta rujukan ke layanan serupa hingga batas yang diijinkan oleh hukum Konsekuensi kesehatan dari kekerasan berbasis gender. Pendekatan kesehatan masyarakat yang efektif untuk mengurangi penularan IMS. Pencegahan, perawatan dan pengobatan HIV yang komprehensif sebagai bagian dari respon kemanusiaan pemenuhan kebutuhan psikologis (rasa nyaman dan kasih sayang) pada anak-anak pada kondisi bencana penanganan perubahan psikologis perempuan di kondisi bencana (kehilangan dan kedukaan) pemenuhan kebutuhan nutrisi dan kebutuhan dasar lainya perempuan pada keadaan krisis dan bencana Konsep dan Jiwa Kewirausahaan Bentuk-bentuk Kewirausahaan Menentukan Jenis Usaha



3



Negoisasi, Komunikasi dan Persuasi Bisnis Manajemen Kewirausahaan Aspek Pasar Aspek Organisasi Aspek Produksi Aspek Keuangan Pemasaran Sosial dan Jasa



2



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



3



3



4



3



3



3



2



27



1,961



3 2



3 2 2 2 2 3



12



2



39.



Kebidanan Komunitas



KL (AIPKIND)



Aplikasi Kewirausahaan Konsep pelayanan kebidanan komunitas Asuhan kebidanan bebasis komunitas Program terkait kesehatan ibu, anak dan kesehatan reproduksi Pelayanan kebidanan di komunitas Analisis sosial dan analisis situasi di komunitas Diagnosis komunitas Pengelolaan masalah komunitas Advokasi, negoisasi dan membangun kemitraan di komunitas Pencatatan dan pelaporan di komunitas (Kohort dan PWS-KIA) Pemberdayaan pelayanan kebidanan di komunitas dan menggerakkan peran serta masyarakat Evidance based dalam pelayanan kebidanan di komunitas Upaya promotif dan preventif terkait dengan asuhan kebidanan komunitas Asuhan Kebidanan kehamilan dikomunitas pada situasi bencana Asuhan Kebidanan Persalinan dan BBL dikomunitas pada situasi bencana



4 2



Asuhan Kebidanan Nifas dan menyusui dikomunitas pada situasi bencana Asuhan Kebidanan Neonatus Bayi balita dikomunitas pada situasi bencana Asuhan Kebidanan KB dan



3



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



67



5 4



4 5 4 4 5



5



4



4



3



3



3



3



3



12



4,866



5



40.



Kegawatdaruratan maternal dan neonatal



KL (AIPKIND)



Kespro dikomunitas pada situasi bencana Pencatatatan dan pelaporan di komunitas Konsep Kegawatdaruratan Maternal dan Neonatal Kegawatdaruratan Maternal (Perdarahan Ante-partum, Retensio Plasenta, Atonia Uteri, Ruptur Uteri, Perdarahan Post-partum, Preeklamsia dan Eklamsia, Simphisiolosis, HNP) Penilaian kondisi klien dengan kegawatdaruratan pada kehamilan muda dan lanjut Penanganan awal kegawatdaruratan pada ibu hamil Penilaian kondisi klien dengan kegawatdaruratan pada masa persalinan Penanganan awal kegawatdaruratan pada masa persalinan Penilaian kondisi klien dengan kegawatdaruratan pada masa nifas Penanganan awal kegawatdaruratan pada masa nifas Stabilisasi pasien Kegawatdaruratan Neonatal (AsfiksiaResusitasi, Presentasi dan Prolaps Tali Pusat, Kejang, Tetanus Neonatorum) Penanganan awal kegawatdaruratan pada



3 2



54



3,921



5



4



4



4



4



4



4



3 4



4



Bayi Baru Lahir Kolaborasi dan Sistem Rujukan Patient safety dan pencegahan infeksi dalam



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



3 3



12



4



41.



Mutu Kebidanan



Layanan



asuhan kegawatdaruratan maternal neonatal Pendokumentasian dalam kasus kegawatdaruratan maternal neonatal dengan metode SOAP dan termasuk dokumentasi rujukan Pelayanan kegawatdaruratan pada kondisi krisis dan bencana untuk mengurangi angka kematian maternal neonatal Konsep dasar mutu pelayanan kesehatan dan kebidanan Standar pelayanan kebidanan dan quality assurance dalam pelayanan kebidnana Pencapaian mutu layanan kebidanan berdasarkan stada operational prosedur (SOP) Menyusun SOP standar pelayanan kebidanan Menyusun dan mempublikasikan SOP standar pelayanan kebidanan Penilaian mutu layanan kebidanan Konsep penilaian PDCA dan teknik observasi, wawancara, dokumentasi Implementasi Penilaian mutu pelayanan kebidanan berdasarkan daftar tilik yang dikembangkan Masalah pelayanan kebidanan ditingkat pelayanan primer



3



3



2



27



1,961



2



3



3 3



3



3



2



monitoring dan 2 mengevaluasi mutu pelayanan kebidanan Monev terhadap mutu 2



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



12



2



42. Kebijakan dalam Pelayanan Kebidanan



pelayanan kebidanan Pengukuran kualitas dan mutu asuhan dan layanan kebidanan Konsep dasar kebijakan kesehatan Dimensi kebijakan Macam-macam kebijakan kesehatan Isu-isu a kebijakan pad kebidanan Isu-isu pelayanan kebidanan baik individu komunitas pada mempertimb nilai maupun budaya dengan keberagaman angkan nilaidan Kebijakan pelayanan kebidanan dan analsiisnya Kajian lesson learn terhadap sejarah pelayanan kebidanan dan situasi perempuan pada multiperiode di Indonesia (termasuk juga rekonstruksi budaya dan penguatan identitas budaya setempat) Analisis kebijakan global tentang pelayanan kebidanan Teknik lobi dan negoisasi Regulasi dan peraturan dalam pelayanan kebidanan Evaluasi kebijakan pelayanan kesehatan Sistem kesehatan di Indonesia termasuk pendanaan, pelaksanaan dan evaluasinya Jejaring sistem pelayanan rujukan di RS dan fasilitas primer Strategi kesehatan masyarakat dalam



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



2



3



54



3,921



4 4 4



3



5 5



5



5 4



2 2



2



2



12



4



pelayanan kebidanan



43.



Manajemen dan Kepemimpinan dalam Pelayanan Kebidanan



KL (AIPKIND)



Perbandingan sistem kesehatan di Indonesia dan negara lainnya Reformasi sistem kesehatan dan kesehatan pada kelompok masyarakat bawah Kepemimpinan dalam setting pelayanan dan model asuhan Tangung jawab dan akuntabilitas dalam asuhan kebidanan Etika professional, nilai dan dukungan HAM Kerahasiaan informasi klien; informed choice dan informed consent Analisis dampak dari praktik professional yang bisa mengurangi dan merendahkan identitas budaya atau kesejahteraan individu atau masyarakat



2



Pengembangan kompetensi dan profesionalisme Standar global untuk kompetensi bidan Kompetensi esensial kebidanan Indonesia Kode etik bagi bidan Pengembangan profesionalisme Pengembangan karir bidan Manajemen dalam pelayanan kebidanan Unsur-unsur pokok Studi kasus dan praktik advokasi Advokasi dan negoisasi dalam praktik kebidanan Manajemen pelayanan dalam kebidanan; prinsip,



2



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



2



3



54



3,921



3



3 2



4



3



2 2 3 2 2 2 3 2 3



12



4



langkah, aplikasi dan penjaminan mutu dalam pelayanan kebidanan



44.



45



Epidemiologi



Pelayanan Kebidanan dalam system Pelayanan Kesehatan



KL (AIPKIND)



KL (AIPKIND)



mengatasi masalah pelayanan kebidanan Manajemen konflik dan problem solving Definisi, karakteristik, nilai dan skema model pada Midwifery L & D care (Labour and Delivery Care) Tujuan dan pentingnya Midwifery L & D care Evidance terkait asuhan kebidanan Konsep dasar epidemiologi Konsep dasar timbulnya penyakit Upaya pencegahan penyakit Epidemiologi penyakit menular dan non menular Studi dalam epidemiologi Ukuran mordibitas dan mortalitas epidemiologi dalam pelayanan kebidanan Aplikasi ukuran asosiasi dalam kebidanan (RR, OR, PR) Surveilan Surveilan maternal Aplikasi skrining tes dalam kebidanan Epidemiologi dalam pelayanan kebidanan Penyelidikan wabah dan KLB Strategi dalam meningkatkan kesehatan masyarakat; faktor determinan dalam kesehatan Pelayanan kesehatan primer dalam sistem pelayanan kesehatan



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



3 3 2



2 3 2



27



1,961



2



54



3,921



4



2 2 2 4



2



2 3 2 3 3 3



2



12



Promosi kesehatan dan 3 pencegahan penyakit Perkembangan kesehatan 2 masyarakat; promosi pelayanan kebidanan sebagai pelayanan primer



Peran bidan dalam pelayanan kesehatan primer Sistem pelayanan kesehatan primer (pelayanan ibu dan anak oleh bidan dan dokter umum) Peran dan tanggung jawab bidan dalam membangun kesehatan ibu dan anak Model pelayanan kesehatan di pelayanan kesehatan primer dan praktik kolaboratif termasuk konsultasi dan rujukan Konsep kesehatan masyarakat Teori dan teknik memotivasi dan interview Peran bidan dalam kesehatan masyarakat (the public health role of the midwifery) Strategi kesehatan masyarakat dalam pelayanan kebidanan Skrining dan support kasus kekerasan pada perempuan, ibu dan anak Prioritas kesehatan masyarakat dalam konteks kebidanan; penyakit non communicable; alkohol, merokok dan penanggulangan obat terlarang, kekerasan dalam kelompok rentan Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



2



3



2



3



2 3 3



2



3



3



12



46



47



Biostatistik



Promosi Kesehatan



KL (AIPKIND)



KL (AIPKIND)



Konsep determinan kesehatan Penilaian kualitas pelayanan kesehatan Kebijakan di Indonesia tentang pelayanan kebidanan



2



Alur rujukan bidan pada pelayanan kebidanan tingkat lanjutan Aturan yang terkait batas kewenangan bidan pada setiap setting pelayanan Studi kasus rujukan dan penanganannya Kerjasama lintas sektor dan lintas disiplin/ program Konsep biostatistik, ruang lingkup dan fungsi biostatistik Data, Variabel, Populasi dan Sampel serta Alat Ukur Teknik Pengumpulan Data Teknik Pengolahan Data Analisa Teknik Penyajian Data Statistik Deskriptif dan Statistik Inferensial Statistik Parametrik dan Non-Parametrik Penyusunan Kelas Interval Ukuran Pemusatan Ukuran Penyebaran Probabilitas Uji Chi-Square Uji Korelasi Uji Regresi Uji Beda Rerata Teori Dasar promosi Kesehatan Persepsi dalam promosi kesehatan Motivasi dalam promosi



3



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



2 2



3



2 4



2



27



1,961



2



40



2,905



3



2



2 2 2 2 2 1 2 1 1 1 2 2 1 2 2 2 2



12



kesehatan Lingkup Promosi Kesehatan dan praktek kebidanan menurut sasarannya Upaya promosi kesehatan Upaya kesehatan dalam pelayanan kebidanan Metode need assessment untuk identifikasi masalah kesehatan di komunitas



48 Penelitian Kebidanan



dalam



Pendekatan promosi kesehatan Strategi berdasarkan Otawa Charter Pendekatan medical Perubahan perilaku Pemberdayaan masyarakat dan indicator keberhsailannya Prinsip perubahan perilaku Peran bidan dalam promosi kesehatan Komunikasi kesehatan Advokasi kesehatan Peran bidan dalam pelayanan kebidanan (based of health problem and need assessment) Konsep penyuluhan kesehatan masayarakat Langkah-langkah merencanakan penyuluhan Media promosi kesehatan KL Paradigma, Jenis, Tujuan (AIPKIND) Penelitian Kebidanan Prinsip-prinsip dalam Penelitian Kebidanan Validitas dan Reliabilitas dalam Metode Penelitian Kebidanan Etika Penelitian Kebidanan Riset dan Praktik Berbasis Evidance



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



2



2 2 2



2 2 2 2 2



2 2 2 2 2



2 2



2 3



54



3,921



4 4



3 4



12



4



49



Bahasa Inggris II Profesi Prodi



Keterampilan Belajar dan Riset Medis (Kajian Literatur) Keselamatan Pasien dalam Penelitian Desain Penelitian Kebidanan Latar Belakang Penelitian Rumusan Masalah dan Tujuan Penelitian Kerangka Konsep Penelitian Hipotesis Penelitian Variabel Penelitian



4



Populasi, Sampel dan Besar Sampel Penelitian Prosedur dan Pengambilan Sampel Data Penelitian Uji Validitas dan Reliabilitas Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif Pengumpulan Data dan Metode Analisis Penilaian Kualitas Penelitian Pertimbangan Etik dalam Riset Hirarki of Evidance Epidemologi Klinis Asking basics question Taking notes Reading skill; scanning a case history Writing Skill; describe the expectation of life Conversation to the patients; asking about system dan symptoms, communication therapeutic Reading skill; noting information from textbook Writing skill; write a paragraph describing the



2



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



2 2 2 2 2 2 2



2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2



27



1,961



2 4



2



2



12



2



data Examining a pastient Giving instruction Examining a pastient; Understanding diagnose and document, reading skill, using a pharmacology reference, wrtiting case report, packing the data in correct order Instructing, explaining and reassuring Rephrasing, encouraging, and prombing Explaining and discussing investigation



50



51



Peminatan (Kerumah Prodi sakitan/Kebidandesaan)



Penunjang Skripsi



Prodi



2 3



2 1 1



Using medical document



2



Peran dan fungsi bidan



4



Kode Etik pelayanan di Rumah Sakit dan di desa Interprofesional kolaboration di Rumah Sakit Pembedayaan masyarakat dalam meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat Asuhan Kebidanan Di Rumah Sakit Asuhan kebidanan di komunitas Kemampuan kolaboratif bidan di Rumah sakit Kemampuan kolaboratif dan rujukan bidan di komunitas Komunikasi kesehatan Reporting recording Menemukan masalah penelitian Menentukan dasar-dasar penelitian Merumuskan masalah Dimensi Model Komunikasi



4



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



27



1,961



2



40



2,905



3



4



4



4



3 4 5 5 4 4



12



52



Skripsi



Wajib Nasional



Format Laporan Persyaratan Fisik Laporan Penyusunan Daftar Pustaka Penyusunan Lampiran Presentase Lisan Powerpoint dalam Presentasi Penelusuran dan Review Literature Kemampuan berfikir kritis Membuat Proposal Penelitian Mendapatkan Akses dan Persetujuan Partisipan Memahami sensitif budaya dalam melakukan penelitian Memahami etik dalam melaksanakan penelitian dan kelompok rentan dalam penelitian Melaksanakan Penelitian Menyusun Laporan Penelitian Strategi Diseminasi Publikasi Hasil Penelitian



4 4 4 4 3 3 6



54



3,921



4



6 6 4 4



4



6 6 6 6



E. PENETAPAN STASE PROFESI KEBIDANAN BERDASARKAN BAHAN KAJIAN Tabel 2.3 Penetapan SKS Stase sesuai dengan Bahan Kajian pada Program Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan NO 1



MATA KULIAH Ketrampilan Dasar Kebidanan



BAHAN KAJIAN



KD



TOTA L KD



KD X KL



JML SKS



34



2,99



3



Pemeriksaan fisik umum 3 Kebutuhan dasar manusia Kebutuhan personal hygiene Kebutuhan perawatan diri Kebutuhan oksigenasi Kebutuhan nutrisi



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



3 3 3 3



12



Kebutuhan aktualisasi diri, reward dan punishment Support pada klien yang kehilangan dan berduka Persiapan dan pemeriksaan diagnostik yang berhubungan dengan praktik kebidanan Obat - obatan dan pemberian cairan yang digunakan dalam praktik kebidanan Perawatan luka dalam praktik kebidanan Asuhan pada pasien pre dan pasca bedah pada kasus kebidanan 2



Praktik Kebidanan Holistik Kehamilan (Pra Konsepsi dan Kehamilan)



3



136



3 19,42 8571 4



3



3 3 4



3 Pengkajian pada kehamilan dengan pendekatan holistic data pada kehamilan dengan pendekatan holistic Perencanaan asuhan kehamilan dengan pendekatan holistic Penatalaksanaan asuhan kehamilan denganpendekatan holistic Evaluasi asuhan kehamilan dengan holistic Pedokumentasian asuhan kehamilan dengan pendekatan holistic Kajian kasus - kasus kehamilan reflektiv praktik Massage Endorphine pada ibu hamil Yoga Prenatal Akupresure dan Hipnostery (Hipnosis dalam Kebidanan)



Praktik Kebidanan Fisiologis Holistic Persalinan



3



3 3 3 4



37



3 4 5



136 19,42 857



3 3 3



3 Pengkajian pada persalinan dengan pendekatan holistik Analisa data pada persalinan dengan pendekatan holistic Perencanaan pertolongan



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



3,256 723



3 3



12



5



persalinan dengan pendekatan holistic Pertolongan persalinan dengan pendekatan holistic Asuhan BBL dengan pendekatan holistic Evaluasi asuhan persalinan dan BBL dengan pendekatan holistic Pendokumentasian petolongan persalinan dan asuhan BBL dengan pendekatan holistic



3



30



4



Praktik Kebidanan Fisiologis holistic Masa



4



3 4



136



3 19,42 8571 4



5 Reflektive praktik Akupresure dan Hipnostery (Hipnosis dalam Kebidanan) Pengkajian pada nifas dengan pendekatan holistic



2,640 5868



3



3



Nifas Analisa data pada nifas dengan pendekatan holistic Perencanaan asuhan nifas dengan pendekatan holistic Implementasi asuhan nifas dengan pendekatan holistic Evaluasi asuhan nifas dengan pendekatan holistic Pendokumentasian asuhan nifas dengan pendekatan holistic Asuhan kebidanan komplementer Reflektive praktik Yoga post natal Post natal Treatment Akupresure dan Hipnostery (Hipnosis dalam Kebidanan) 5



Praktik Kebidanan holistik Fisiologis Neonatus, Bayi dan Balita



Pengkajian pada neonatus bayi dan balita dengan pendekatan holistik



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



3 37



3,256 7237 2



3



3 3



136



3 19,42 8571 4



4 4 5 3 3 3



3 39



12



3,432 7628 4



3



Analisa data pada neonatus bayi dan balita dengan pendekatan holistic Perencanaan asuhan neonatus bayi dan balita dengan pendekatan holistic Implementasi asuhan neonatus bayi dan balita dengan pendekatan holistic Evaluasi asuhan neonatus bayi dan balita dengan pendekatan holistic Pendokumentasian asuhan neonatus bayi dan balita dengan pendekatan holistic Kajian kasus-kasus neonatus bayi dan balita Asuhan kebidanan komplementer Reflektive praktik pijat bayi baby SPA Hipnostery (Hipnosis dalam Kebidanan) 6



Praktik Kebidanan fisiologis holistik KB dan Kespro



Pengkajian pada KB dengan pendekatan holistik



3



3 136 3 19,42 8571 4



3



3 3 4 5 3 3 3



3 30



Analisa data pada KB dengan pendekatan holistic Perencanaan asuhan KB dengan pendekatan holistic Implementasi asuhan KB dengan pendekatan holistic Evaluasi asuhan KB dengan pendekatan holistic Pendokumentasian asuhan KB dengan pendekatan holistic Kajian kasus-kasus KB Reflektive praktik Hipnostery (Hipnosis dalam Kebidanan) Pengkajian kespro dengan pendekatan holistik Analisa data kespro dengan



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



2,640 5868



3 3



136



3 19,42 8571 4



3 4 4 4 3 4



30



3



12



2,640 5868



3



pendekatan holistic Perencanaan asuhan kespro dengan pendekatan holistic Implementasi asuhan kespro dengan pendekatan holistic Evaluasi asuhan kespro dengan pendekatan holistic Pendokumentasian asuhan kespro dengan pendekatan holistic Kajian kasus-kasus kespro Reflektive praktik Hipnostery (Hipnosis dalam Kebidanan) 7



Praktik Kebidanan kegawatdarurat an maternal neonatal



3



136



3 19,42 8571 4



3 3 4 4 3



Pengkajian pada kasus-kasus kegawatdaruratan obstetric



4



Analisa data pada kasus-kasus



3



28



2,464 5476 8



2



kegawatdaruratan obstetric Perencanaan kebutuhan tindakan segera pada kasus-kasus kegawatdaruratan obstetric Penanganan awal pada kasus-kasus kegawatdaruratan obstetric maternal (clinical setting) Rujukan dan kolaburasi pada kasus kegawatdaruratan obstetrik maternal (clinical setting) Dokumentasi terkait kasus kegawatdaruratan obstetrikmaternal Kajian kasus-kasus kegawatdaruratan maternal Reflektive praktik Hipnostery (Hipnosis dalam Kebidanan) 8



Praktik Asuhan Kebidanan Pathologi



Pengkajian pada kasus-kasus Pathologi Kebidanan Analisa data pada kasus-kasus Pathologi Kebidanan Perencanaan kebutuhan tindakan segera pada kasus-kasus Pathologi Kebidanan



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



90,66 6666 7



3



3



3



12,95 2381



3 3 3 3 3 28 3 3



12



2,464 5476 8



2



Perencanaan kebutuhan tindakan segera pada kasus-kasus Pathologi Kebidanan Penanganan awal pada kasus-kasus Pathologi Kebidanan (clinical setting) Rujukan dan kolaburasi pada kasus Pathologi Kebidanan Dokumentasi terkait kasus Pathologi Kebidanan Reflektive praktik 9



Praktik Asuhan Kebidanan Komunitas



Pengkajian pada kebidanan komunitas Analisa masala kebidanan komunitas Prioritas masalah kebidanan komunitas Perencanaan kebidanan komunitas termasuk Penyusunan POA,



90,66 6666 7



3



3 12,95 2381



3 3 4 3 54



4,753 05



4



3 226,6 66



3 3



pelaksanaan dan evaluasi Praktik Penggerakan masyarakat dalam lingkup kesehatan ibu dan anak Spotmap sasaran pelayanan kebidanan Masyarakat dusun/desa Asuhan kebidanan pada keluarga di masyarakat Pencatatan dan pelaporan kebidanan komunitas pijat bayi baby SPA Massage Endorphine pada ibu hamil Yoga Prenatal



10



Manajemen



3 3 4 4 4 3 3 3 3



Yoga post natal



3



Post natal Treatment



3



Akupresure



3



Hipnostery (Hipnosis dalam Kebidanan) Pengkajian kebutuhan organisasi



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



32,38 0952 4



3 4



32 12



2,816



4



pelayanan Kebidanan



Analisa kebutuhan manajemen pelayanan kebidanan Perencanaan manajemen pelayanan Pengorganisasian pelayanan kebidanan



11



Kesehatan Reproduksi dalam situasi b encana



6259 2



pelayanan kebidanan 4 4 4



Pengelolaan pelayanan kebidanan



4



Evaluasi pelayanan kebidanan,



4



Manajemen Pelayanan kebidanan komplementer Hambatan-hambatan yang terjadi dalam manajemen pelayanan kebidanan Menjelaskan konsep Dasar Penyusunan program kesehatan ibu dan anak serta kualitas pelayanan



136



19,42 8571 4



4 4



4 3



Menjelaskan konsep dasar kesehatan reproduksi saat terjadi bencana. Mampu menyusun Paket Pelayanan Awal Minimum (PPAM) untuk memenuhi. Mampu Mengidentifikasi kebutuhan kebutuhan kesehatan reproduksi penduduk pada permulaan suatu keadaan darurat. Melaksanakan Pendekatan kesehatan reproduksi remaja yang efektif di situasi bencana. Mampu menyediakan layanan kesehatan reproduksi terkait dengan kebutuhan, metode, efektivitas dan kesesuaian layanan KB di situasi darurat Perbedaan Gender pada saat bencana



4



3



3



3



4



Pencegahan, perawatan dan



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



12



pengobatan HIV yang komprehensif sebagai bagian dari respon kemanusiaan 409



36 233,1 4285 7 hari 38,8 571



Tota l kd



F. PENYUSUNAN MATA KULIAH DALAM STRUKTUR KURIKULUM Tabel 2.4 Susunan Mata Kuliah dalam Struktur Kurikulum Akademik TAHUN I NO 1.



2.



3. 4. 5.



BLOK



NO MATA KULIAH 1. Pendidikan Agama Keilmuan wajib perguruan 2. Pendidikan Pancasila tinggi 3. Bahasa Indonesia 4. Konsep Asuhan Kebidanan 5. Biomedik dasar Keilmuan dasar Kebidanan 6. Anatomi dan fisiologi manusia 7. Farmakologi 8. Pengantar Asuhan Kebidanan Kehamilan, Persalinan, Nifas dan Bayi Baru Lahir 9. Komunikasi efektif dalam praktik Komunikasi efektif dalam kebidanan praktik kebidanan 10. Dokumentasi Kebidanan Keilmuan dan seni dalam 11. Gizi Dalam Siklus Reproduksi kebidanan Perempuan Psikologi dalam Kebidanan 12. Psikologi ibu dan anak



6.



13.



7.



Ketrampilan dalam Kebidanan



14.



Siaga Bencana



15.



Keterampilan Kebidanan I Keterampilan Kebidanan II Siaga Bencana



SKS 2 2 2 3 4 4 2 5



2 2 2 3



Dasar



Praktik



3



Dasar



Praktik



2 2



TAHUN II NO 1. 2.



BLOK Keilmuan wajib perguruan tinggi Keilmuan dasar Kebidanan



NO 16.



MATA KULIAH Kewarganegaraan



17.



Fisika Kesehatan Biokimia dalam praktik



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



SKS 2 dan



2



12



3.



18. 19. 20. 21.



Keilmuan dan seni dalam kebidanan



4.



Ketrampilan dalam Kebidanan



5.



Profesionalisme dalam Kebidanan



22. 23. 24. 25. 26. 27.



6.



Asuhan Kebidanan 28. 29.



30. 7.



Evidance Based Kebidanan



31.



kebidanan Mikrobiologi dan parasitologi Ilmu Kesehatan Anak Tehnologi Informasi Obstetri dan Ginekologi



2 2 2 2



Bahasa Inggris I Pengantar praktik Kebidanan Pemeriksaan Penunjang dan Prosedur Diagnostik Etika Hukum Kesehatan



2 2 2



Profesionalisme dalam kebidanan Asuhan Kebidanan Kesehatan Reproduksi (Remaja, Pra Nikah, Pra Konsepsi, dan Perimenaupause) Asuhan Kebidanan pada kehamilan Asuhan Kebidanan pada Persalinan dan Bayi Baru Lahir Asuhan Kebidanan pada Bayi, Balita dan Anak Prasekolah Pendidikan Anti Korupsi



2



2



3



6 6



4 2



TAHUN III NO 1. 2. 3. 4.



BLOK Keilmuan dasar kebidanan Keilmuan dan seni dalam kebidanan Profesionalisme dalam Kebidanan Asuhan Kebidanan



NO 32.



MATA KULIAH Sosio Antropologi



33.



Epidemiologi



2



34.



Kepribadian Bidan



2



35.



Asuhan Kebidanan pada Masa Nifas dan Menyusui Keluarga Berencana dan Pelayanan Kontrasepsi Kebidanan Komunitas Kegawatdaruratan maternal dan neonatal Evidance Based dalam kebidanan



3



Kewirausahaan Mutu layanan Kebidanan Manajemen dan Kepemimpinan dalam Pelayanan Kebidanan



4 2 4



36. 37. 38. 5.



Evidance Based dalam kebidanan



39. 40. 41. 42.



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



SKS 2



3 5 4 4



12



6.



Kebijakan dalam Kebidanan



7.



Siaga Bencana



43.



Kebijakan dalam Pelayanan Kebidanan



4



44.



Peminatan (Kerumahsakitan/Kebidandesaan) Manajemen Bencana dalam Kesehatan Reproduksi



2



45.



4



TAHUN IV NO 1. 2.



BLOK Keilmuan dasar kebidanan Keilmuan dan seni dalam kebidanan



3.



NO 46. 47.



MATA KULIAH Biostatistik Bahasa Inggris Profesi II



SKS 2 2



48.



Pelayanan Kebidanan dalam Sistem Pelayanan Kesehatan Promosi Kebidanan Penelitian dalam Kebidanan Penunjang skripsi Skripsi



4



Ketrampilan dalam Kebidanan 4. Penelitian dalam Kebidanan



49. 50. 51. 52.



3 4 3 4



TAHUN V BLOK Ketrampilan dalam Kebidanan



NO 1. 2.



3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.



MATA KULIAH KDPK Praktik Kebidanan Fisiologis Holistik Kehamilan (Pra Konsepsi dan Kehamilan) Praktik Kebidanan Fisiologis Holistik Persalinan dan Bayi baru lahir Praktik Kebidanan Fisiologis Holistik Nifas Praktik Kebidanan Fisiologis Holistik Neonatus, bayi dan Balita Manajemen Pelayanan Kebidanan Praktik Kebidanan Fisiologis Holistik KB Dan Kesehatan Reproduksi Praktik Kebidanan Kegawatdaruratan Maternal Neonatal Asuhan Kebidanan IV (Patologi) Asuhan Kebidanan V (Komunitas) Kesehatan Reproduksi dalam Situasi Bencana Kebidanan Komprehensif



TOTAL SKS



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



SKS 3 4



4 3 4 3 3 3 3 4 3 3 40



12



G. DESKRIPSI MATA KULIAH 1.



Deskripsi Mata Kuliah Tahapan Akademik Tabel 2.5Deskripsi Mata Kuliah Tahapan Akademik dalam Struktur Kurikulum



NO



Blok Mata Kuliah



Deskripsi



1



Keilmuan wajib Perguruan Tinggi



Blok mata kuliah ini memuat mata kulih yang diwajibkan oleh kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia dan sesuai Standar Nasional Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. Di dalamnya ada mata kuliah pendidikan agama, pendidikan pancasila, pendidikan kewarganegaraan dan bahasa indonesia yang wajib didapatkan oleh mahasiswa selama menempuh pendidikan sarjana kebidanan dan pendidikan profesi bidan.



2



Keilmuan dasar kebidanan



Blok mata kuliah ini memuat tentang anatomi dan fisiologi tubuh manusia termasuk didalamnya sistem rangka, otot, kardiovaskuler, pernafasan, pencernaan, perkemihan, saraf, integumen, endokrin dan sistem reproduski. Karakteristik anatomi pada berbagai ras di Indonesia, biologi reproduksi (laki-laki dan perempuan) perubahan anatomi dan fisiologi pada masa pubertas, kehamilan, persalinan dan nifas serta diagnosisnya, genetika dan imunologi, mikobiologi dan parasitologi serta farmakologi. Dalam blok mata kuliah ini terdapat pengenalan pada filosofi asuhan kebidanan dasar ilmu kesehatan anak dan tehnologi informasi.



3



Komunikasi efektif dalam praktik kebidanan



Blok mata kuliah ini memuat tentang konsep teori komunikasi non verbal, tulisan, verbal dan komunikasi interprofesional dan aplikasinya pada pelayanan



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



12



kebidanan dalam berbagai situasi; informed consent; analisis kritis terhadap kejadian (critical incident analysis), konseling berpusat pada individu (personcentered councelling), pemberian informasi vs konseling; empati dan sentuhan; hubungan ibu – bidan; pentingnya hubungan terapeutik yang bermakna, tantangan komunikasi dalam keadaan spesifik (berduka dan kehilangan, abuse, keadaan klinis akut, kelompok minoritas); teknik komunikasi serta patient safety; teknologi informasi dan sistem informasi kesehatan. Konsep psikososial yang relevan sebagai bentuk kasih sayang dan empati serta aplikasinya secara individual berdasarkan asuhan berbasis bukti dari pengalaman perempuan dalam kehamilan dan kelahiran normal 4



Keilmuan dan seni dalam kebidanan



Blok mata kuliah ini memuat tentang gizi dalam kesehatan reproduksi, adaptasi fisiologi dalam kehamilan dan persalinan termasuk kepala janin; trauma pada pelvis dan perineum; fisiologi dan fungsi nyeri pada persalinan; serta pendekatan dan asuhan kebidanan pada persalinan normal



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



12



5



Psikologi dalam praktik kebidanan



Blok mata kuliah ini memuat peran bidan dalam mempromosikan kesehatan mental dalam masa perinatal. Blok mata kuliah ini juga memuat faktor yang dapat mempengaruhi perubahan normal emosi selama kehamilan, persalinan dan nifas, psikologi dalam persfektif pembelajaran hidup, peran bidan dalam kesehatan masyarakat dalam konteks mempromosikan kesehatan mental yang baik/ positif pada perempuan dalam masa reproduksinya, mendeskripsikan berbagai macam gangguan mental yang umum terjadi, eksplor kebijakan asuhan pada perempuan dengan gangguan kesehatan mental baik lokal, nasional dan internasioanal, mendiskusikan faktor resiko seperti: kekerasan terhadap perempuan, pengawasan terhadap perempuan, penyalahgunaan obat, dan kelemahan-kelemahan, memyampaikan kabar duka; komunikasi dengan perempuan dengan disabilitas (fisik dan mental), mempraktikkan keterampilan berkomunikasi yang efektif dan membangun hubungan profesional yang berarti, bekerja interprofesional dengan memperhatikan keselamatan pasien.



6



Keterampilan dalam praktik kebidanan



Blok mata kuliah ini memuat tentang asuhan berbasis bukti dan keterampilan klinis kebidanan termasuk dokumentasi; peran bidan dan lingkup praktik; budaya kebidanan; kajian gender; praktik berdasarkan bukti, memperkenalkan pengambilan keputusan klinis, membuat keputusan klinis bersama, asuhan kebidanan dan kepemimpinan; pengenalan



budaya



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



kebidanan;



12



asuhan kebidanan yang penuh kasih sayang; refleksi pada praktik; keselamatan pasien. Keterampilan anamnesis; pengkajian tanda vital ibu dan bayi; pemeriksaan dasar pada kehamilan, persalinan, nifas, bayi baru lahir, bayi dan anak; pemberian obat (oral, injeksi, dan transfusi) dalam praktik kebidanan; basic life support, berlatih keterampilan komunikasi. SBAR, komunikasi interprofesional, pengendalian infeksi. 7



Profesionalisme dalam kebidanan



Blok mata kuliah ini memuat profesionalisme dalam kebidanan, kepribadian bidan dan peran dan tanggung jawab bidan pada berbagai tatanan pelayanan kesehatan, promosi kesehatan, peran bidan di kesehatan, masyarakat, lingkup praktik bidan, budaya/ tradisi dalam kebidanan, kajian gender, legislasi, politik asuhan maternitas, otonomi dan “coldkeeping, etik biomedis dan aplikasinya dalam praktik kebidanan, ective autonomy”, keilmuan kebidanan, defenisi normal chilbirth, (kehamilan, persalinan, nifas), standar ICM, pengambilan keputusan klinik berdasarkan bukti, hubungan bidan dan ibu dan keterampilan komunikasi efektif, media sosial dan profesionalisme, intelegensi emosional, dan pengambilan keputusan, rujukan, record, model asuhan dan peran profesional kesehatan laindalam memberikan asuha yang berkualitas; pengembangan profesional berkelanjutan (continuous profesional development) dan pentingnya belajar sepanjang hayat, kepemimpinan dalam kebidanan, pengenalan pada politik dalam pelayanan kebidanan dan medical



model dalam playanan kebidanan



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



12



8



Evidance Based dalam Praktik Blok mata kuliah ini memuat Kebidanan tentang EBP dalam kebidanan, pemberian informasi berbasis bukti, proses penelitian, pencarian dan review literatur, metodologi penelitian kualitatif, pengumpulan data dan metode analisis, telaah kualitas penelitian, pertimbangan etik dalam penelitian, strategi diseminasi, pengetahuan kebidanan, pengambilan keputusan klinis berbasis bukti, bekerja dan belajar interprofesional, pengembangan profesional berkelanjutan dan perencanaan karir, aplikasi pengetahuan pada praktik kebidanan, model asuhan kebidanan, evidance pada asuhan dirumah sakit, pelayanan kebidanan, budaya/tradisi kebidanan, kajian gender, peran bidan dalam kesehatan masyarakat dan promosi kesehatan



9



Siaga bencana



Blok mata kuliah ini memuat tentang kesiapsiagaan bencana, mitigasi bencana, PPAM, pemulihan psikis pada korban bencana.



10



Asuhan Kebidanan



Blok mata kuliah ini memuat tentang pengetahuan dan keterampilan klinis kebidanan normal; mulai dari masa kehamilan, persalinan dan kelahiran yang kompleks; pendampingan dan perlindungan (advokat); nifas dan menyusui, neonatus, bayi dan balita serta anak balita dan usia pra sekolah. Di dalam blok memuat keterampilan dalam komunikasi efektif termasuk pengkajian dan pendokumentasian; lingkup praktik kebidanan; manajemen dan pemberian obat; instrumen pengkajian resiko; menentukan keadaan janin dengan alat monitoring; inisiasi dan dukungan pemberian ASI; asuhan pada



kehamilan, persalinan, nifas pada ibu dan bayi dengan kebutuhan



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



12



kompleks; keselamatan pasien; manajemen kegawatdaruratan obstetric; mengkaji penyebab dan manajemen trauma perineal; pengendalian infeksi dan perawatan luka; pembelajaran interprofesional dan bekerja interdisiplin; refleksi pada praktik klinik; penurunan resiko dan promosi kesehatan 11



Kebijakan dalam kebidanan



Blok mata kuliah ini memuat tentang politik pada asuhan kebidanan, framework aspek legal dan regulasi kebidanan, aturan asuhan kebidanan saat ini dan datang, pengorganisasian pelayanan kebidanan oleh pemerintah, model asuhan kebidanan dari persfektif lokal, nasional dan internasional, perkembangan penduduk dunia danimplikasi pada peraturan pelayanan kesehatan, SDGs, teori social misalnya pemberdayaan, pariarki, feminisme dan tradisi/budaya kebidanan. konstruksi sosial pada kehamilan, persaliann, nifas, medikalisasi, dan pilihan pelayanan. konsep informed choice, politik pada breastfeeding, politik dan hukum kelompok termarginal pada komunitas dan akses pada pelayanan kebidanan. sebagai tambahan modul ini menelaah ulang peran bidan sebagai praktisi yang otonom, teori otonomi, akuntabilitas, regulasi profesional, record keeping, pemberian informasi dan mendapatkan informed consent; transisi mahasiswamenjadi otonom, bidan yang akuntabel; perencanaan karir dan pentingnya pengembangan profesional berkelanjutan dalam mempertahankan pengetahuan dan



keterampilan. Tanggung jawab bidan dalam berbagai setting pelayanan kesehatan, lingkup Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



12



praktis, regulasi. teori kepemimpinan dan manajemen; atribut profesional bidan; praktik berbasis bukti, etik biomedik dan model asuhan dan aplikasinya pada praktik kebidanan; politik pada pelayanan keidanan, bekerja interdisiplin 12



Penelitian dalam kebidanan



Blok mata kuliah ini memuat tentang patofisiologi dari kondisi medis, ginekologi dan obstetric serta komplikasi pada kehamilan, persalinan yang umum terjadi; pengkajian asuhan dengan kebutuhan yang kompleks meliputi pengkajian risiko dan alur epidemiologi, faktor resiko dan sosial yang berkontribusi pada kondisi ibu dan bayi yang burukserta kesakitan dan kematian; pengenalan asuhan bayi baru lahir pada masa transisi. lingkup praktik bidan; komunikasi pada perempuan dengan disabilitas, kondisi rentan pada perempuan dan annak, menyampaikan keadaan buruk, pilihan, informed consent dan pemberian informasi; bekerja dalam tim interdisiplin; alur rujukan dan rencana asuhan. peran bidan dalam memberikan asuhan dengan kebutuhan yang kompleks sebagai bagian dari tim interdisiplin



13



Praktik kebidanan



Blok mata kuliah ini memuat tentang pengetahuan dan keterampilan kebidanan pada kehamilan, persalinan dan nifas normal pada seting komunitas dan rumah sakit. mengkaji ulang anatomi dan fisiologi kehamialn, persalinan dan kelahiran dan menaplikasikan pada praktik normal kebidanan, praktik keterampuilan komunikasi, record keping, SBAR dan bagaimana mengembangkan hubungan teraupetis bidan-ibu, tempat bersalin. enjadi pendamping dan



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



12



pelindunng untuk perempuan termasuk peningkatan keterampilan komunikasi efektif; peran bidan meriview ulangg manajemen dan pemberian obat; mengkaji efektifitas penggunaan tools, pengkajian resiko; menentukan kesejahteraan janin selama kehamilan dan persalinan termasuk penggunaan fetal monitoring, pengkajian kehamilana, diagnosis banding, dan alur rujukan inisiasi menyusui dini dan menyusui ASI , antenatal. asuhan ibu dan bayi pada masa intrapartum, danpost natal tanpa komplikasi; posisi optimal menyusui,mnciptakan lingkungan bersalin optimal, hubungan bidanibu, expectant kala 2 persalinan, fisiologi kala 3, analgesia dengan metode nonfarmakologi, menilai penyebabdan manajemen trauma perineum pada praktik klinik. pengambilann keputusan bersama ; informed consent; model asuhan edical dan promosi hamil, bersalin dan nifas normal; refleksi praktik, refleksi termasuk analisis dan patient safety



14



Penelitian dalam kebidanan



Blok mata kuliah ini memuat tentang evidance based dalam kebidanan, proses penelitan; penelusuran dan review literatur; metode penelitian kuantitatif dan kualitatif yang uum digunakan, pengumpulan data dan metode analisis; penilaian kualitas penelitian ; pertimbangan etik dan riset; strategi diseminasi, pengetahuan/paradigma kebidanan, pengambilan keputusan klinik berdasarkan evidance dan lingkup praktik; menentukan riset dan praktik berbasis evidance; bagaimana menulis riset/ skripsi; mendapatkan akses dan persetujuan partisipan; keterampilan belajar dan riset clinical reasoning dan pengambilan



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



12



keputusan hierarcy of evidance; riset medis; keselamatan pasien, mendisain penelitian kebidanan.



2.



Deskripsi Mata Kuliah Tahapan Profesi Tabel 2.6 Deskripsi dan Area Kompetensi Stase Tahapan Profesi dalam Struktur Kurikulum



KOMPETENSI STASE I KETERAMPILAN DASAR PRAKTIK KEBIDANAN 1) Mampu melakukan keterampilan dasar praktik kebidanan yang didukung kemampuan berfikir kritis, rasionalisasi klinis, dan reflektif. 2) Mampu melakukan manajemen pengelolaan pencegahan infeksi, pasien safety dan upaya bantuan hidup dasar. KOMPETENSI STASE II PRAKTIK KEBIDANAN FISIOLOGIS HOLISTIK KEHAMILAN (PRA KONSEPSI DAN KEHAMILAN) 1) Mampu melakukan asuhan kebidanan pada pranikah dan prakonsepsi secara holistik, komprehensif dan berkesinambungan yang didukung kemampuan berfikir kritis, rasionalisasi klinis dan reflektif. 2) Mampu melakukan deteksi dini, konsultasi, kolaborasi dan rujukan, didukung kemampuan berfikir kritis dan rasionalisasi klinis sesuai lingkup asuhan kebidanan. 3) Mampu melakukan KIE, promosi kesehatan dan konseling tentang kesehatan reproduksi. 4) Mampu melakukan pendokumentasian asuhan dan pelaporan pelayanan kebidanan sesuai dengan kode etik profesi (pranikah dan prakonsepsi). 5) Mampu melakukan KIE, promosi kesehatan dan konseling tentang kesehatan reproduksi, kehidupan berkeluarga sehat antara lain; perilaku reproduksi sehat, perencanaan keluarga, persiapan menjadi orangtua, pemenuhan hak asasi manusia, keadilan dan kesetaraan gender. 6) Mampu melakukan asuhan kebidanan pada kehamilan secara holistik, komprehensif dan berkesinambungan yang didukung kemampuan berfikir kritis, rasionalisasi klinis dan reflektif. 7) Mampu melakukan deteksi dini, konsultasi, kolaborasi dan rujukan, didukung kemampuan berfikir kritis dan rasionalisasi klinis sesuai lingkup asuhan kebidanan. 8) Mampu melakukan penanganan kegawatdaruratan maternal sesuai dengan standar mutu yang berlaku. 9) Mampu melakukan pendokumentasian asuhan dan pelaporan pelayanan kebidanan sesuai dengan kode etik profesi. 10) Mampu melakukan KIE, promosi kesehatan dan konseling tentang kesehatan reproduksi, kehidupan berkeluarga sehat, persiapan menjadi orangtua dan pengasuhan anak, dan pandangan tentang kehamilan sebagai proses fisiologis. 11) Mampu melakukan upaya pemberdayaan perempuan sebagai mitra untuk meningkatkan kesehatan perempuan, ibu dan anak, perencanaan keluarga sehat, dan antisipasi masalah, pencegahan komplikasi dan kegawatdaruratan. 12) Mampu melakukan upaya pemberdayaan perempuan sebagai mitra untuk



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



12



meningkatkan kesehatan perempuan. 13) Mampu membuat keputusan secara tepat dalam pelayanan kebidanan berdasarkan pemikiran logis, kritis, inovatif sesuai dengan kode etik. KOMPETENSI STASE III PRAKTIK KEBIDANAN FISIOLOGIS HOLISTIK PERSALINAN (INC) 1) Mampu melakukan asuhan kebidanan pada persalinan secara holistik, komprehensif dan berkesinambungan yang didukung kemampuan berfikir kritis, rasionalisasi klinis dan reflektif. 2) Mampu mengelola pertolongan persalinan fisiologis atas tanggung jawab sendiri. 3) Mampu melakukan deteksi dini, konsultasi, kolaborasi dan rujukan, didukung kemampuan berfikir kritis dan rasionalisasi klinis sesuai lingkup asuhan kebidanan. 4) Mampu melakukan penanganan awal kegawatdaruratan maternal neonatal sesuai standar mutu yang berlaku. 5) Mampu melakukan manajemen pengelolaan infeksi, pasien safety dan upaya bantuan hidup dasar. 6) Mampu melakukan pendokumentasian asuhan dan pelaporan pelayanan kebidanan sesuai dengan kode etik profesi. 7) Mampu melakukan KIE, promosi kesehatan dan konseling tentang persalinan sebagai proses fisiologis. 8) Mampu melakukan upaya pemberdayaan perempuan sebagai mitra untuk meningkatkan kesehatan perempuan, ibu dan anak, dan antisipasi masalah, pencegahan komplikasi dan kegawatdaruratan. 9) Mampu membuat keputusan secara tepat dalam pelayanan kebidanan berdasarkan pemikiran logis, kritis, inovatif sesuai dengan kode etik. KOMPETENSI STASE IV PRAKTIK KEBIDANAN FISIOLOGIS HOLISTIK NIFAS (PNC) 1) Mampu melakukan asuhan kebidanan pada nifas secara holistik, komprehensif dan berkesinambungan yang didukung kemampuan berfikir kritis, rasionalisasi klinis dan reflektif. 2) Mampu melakukan deteksi dini, konsultasi, kolaborasi dan rujukan, didukung kemampuan berfikir kritis dan rasionalisasi klinis sesuai lingkup asuhan kebidanan. 3) Mampu melakukan penanganan kegawatdaruratan maternal sesuai dengan standar mutu yang berlaku. 4) Mampu melakukan pendokumentasian asuhan dan pelaporan pelayanan kebidanan sesuai dengan kode etik profesi. 5) Mampu melakukan KIE, promosi kesehatan dan konseling tentang kesehatan reproduksi, kehidupan berkeluarga sehat, persiapan menjadi orangtua dan pengasuhan anak. 6) Mampu melakukan upaya pemberdayaan perempuan sebagai mitra untuk meningkatkan kesehatan perempuan, ibu dan anak, perencanaan keluarga sehat, dan antisipasi masalah, pencegahan komplikasi dan kegawatdaruratan. 7) Mampu membuat keputusan secara tepat dalam pelayanan kebidanan berdasarkan pemikiran logis, kritis, inovatif sesuai dengan kode etik. KOMPETENSI STASE V ASUHAN KEBIDANAN IV (PATOLOGI)



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



12



1) Mampu melakukan asuhan kebidanan patologi baik pada ibu hami, bersalin, nifas BBL, bayi dan balita secara holistik, komprehensif dan berkesinambungan yang didukung kemampuan berfikir kritis, rasionalisasi klinis dan reflektif. 2) Mampu melakukan deteksi dini kasus patologi, konsultasi, kolaborasi dan rujukan, didukung kemampuan berfikir kritis dan rasionalisasi klinis sesuai lingkup asuhan kebidanan. 3) Mampu melakukan penanganan awal kegawatdaruratan maternal sesuai standar mutu yang berlaku. 4) Mampu melakukan manajemen pengelolaan infeksi, pasien safety dan upaya bantuan hidup dasar. 5) Mampu membuat keputusan secara tepat dalam pelayanan kebidanan berdasarkan pemikiran logis, kritis, inovatif sesuai dengan kode etik. KOMPETENSI STASE VI PRAKTIK KEBIDANAN FISIOLOGIS HOLISTIK NEONATUS, BAYI DAN BALITA. 6) Mampu melakukan asuhan kebidanan pada BBL, bayi dan abalita secara holistik, komprehensif dan berkesinambungan yang didukung kemampuan berfikir kritis, rasionalisasi klinis dan reflektif. 7) Mampu melakukan deteksi dini, konsultasi, kolaborasi dan rujukan, didukung kemampuan berfikir kritis dan rasionalisasi klinis sesuai lingkup asuhan kebidanan. 8) Mampu melakukan penanganan awal kegawatdaruratan maternal sesuai standar mutu yang berlaku. 9) Mampu melakukan manajemen pengelolaan infeksi, pasien safety dan upaya bantuan hidup dasar. 10) Mampu membuat keputusan secara tepat dalam pelayanan kebidanan berdasarkan pemikiran logis, kritis, inovatif sesuai dengan kode etik. KOMPETENSI STASE VII PRAKTIK KEBIDANAN FISIOLOGIS HOLISTIK KB DAN KESPRO 1) Mampu melakukan asuhan kebidanan pada akseptor KB dan kesehatan reproduksi secara holistik, komprehensif dan berkesinambungan yang didukung kemampuan berfikir kritis, rasionalisasi klinis dan reflektif. 2) Mampu melakukan deteksi dini, konsultasi, kolaborasi dan rujukan, didukung kemampuan berfikir kritis dan rasionalisasi klinis sesuai lingkup asuhan kebidanan. 3) Mampu melakukan pelayanan kontrasepsi alamiah, sederhana, hormonal, dan jangka panjang (AKDR dan AKBK) dan konseling kontrasepsi mantap sesuai dengan standar dan memperhatikan aspek budaya setempat. 4) Mampu melakukan manajemen pengelolaan infeksi, pasien safety dan upaya bantuan hidup dasar. 5) Mampu melakukan pendokumentasian asuhan dan pelaporan pelayanan kebidanan sesuai dengan kode etik profesi. 6) Mampu melakukan KIE, promosi kesehatan dan konseling tentang kesehatan reproduksi, perencanaan keluarga dan keluarga berencana (KB). 7) Mampu melakukan upaya pemberdayaan perempuan sebagai mitra untuk meningkatkan kesehatan perempuan, ibu dan anak, dan perencanaan keluarga sehat. 8) Mampu membuat keputusan secara tepat dalam pelayanan kebidanan berdasarkan pemikiran logis, kritis, inovatif sesuai dengan kode etik.



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



12



1)



2)



3)



4)



5)



6)



7)



1) 2)



1)



2)



3) 4)



5)



6)



KOMPETENSI STASE VIII ASUHAN KEBIDANAN V (KOMUNITAS) Mampu melakukan asuhan kebidanan pada komunitas (masyarakat luas dalam 1 wilayah desa) secara holistik, komprehensif dan berkesinambungan yang didukung kemampuan berfikir kritis, rasionalisasi klinis dan reflektif. Mampu melakukan asuhan kebidanan pada remaja dan perimenopause secara holistik, komprehensif dan berkesinambungan yang didukung kemampuan berfikir kritis, rasionalisasi klinis dan reflektif. Mampu melakukan deteksi dini, konsultasi, kolaborasi dan rujukan, didukung kemampuan berfikir kritis dan rasionalisasi klinis sesuai lingkup asuhan kebidanan. Mampu melakukan KIE, promosi kesehatan dan konseling tentang kesehatan reproduksi, kehidupan berkeluarga sehat antara lain; perilaku hidup bersaih dan sehat, perilaku reproduksi sehat, perencanaan keluarga, keadilan dan kesetaraan gender. Mampu melakukan manajemen kebidanan komunitas termasuk upaya negosiasi, advokasi, dan kolaborasi interpersonal dalam upaya meningkatkan status kesehatan ibu dan anak.. Mampu melakukan upaya pemberdayaan perempuan sebagai mitra untuk meningkatkan kesehatan perempuan, ibu dan anak, perencanaan keluarga sehat, dan antisipasi masalah, pencegahan komplikasi dan kegawatdaruratan. Mampu membuat keputusan secara tepat dalam pelayanan kebidanan berdasarkan pemikiran logis, kritis, inovatif sesuai dengan kode etik. KOMPETENSI STASE IX MANAJEMEN PELAYANAN KEBIDANAN Mampu membuat keputusan secara tepat dan pelayanan kebidanan berdasarkan pemikiran logis, kritis, inovatif sesuai dengan kode etik. Mampu mengelola pelayanan kebidanan ditempat praktik mandiri bidan dan di fasilitas pelayanan kesehatan lainnya dalam lingkup tanggung jawabnya KOMPETENSI STASE X PRAKTIK KEBIDANAN KEGAWATDARURAT AN MATERNAL NEONATAL Mampu melakukan asuhan kebidanan pada kegawatdaruratan maternal dan neonatal secara holistik, komprehensif dan berkesinambungan yang didukung kemampuan berfikir kritis, rasionalisasi klinis dan reflektif. Mampu melakukan deteksi dini, konsultasi, kolaborasi dan rujukan, didukung kemampuan berfikir kritis dan rasionalisasi klinis sesuai lingkup asuhan kebidanan. Mampu melakukan pendokumentasian asuhan dan pelaporan pelayanan kebidanan sesuai dengan kode etik profesi. Mampu melakukan KIE, promosi kesehatan dan konseling tentang pandangan tentang kegawatdaruratan maternal dan neonatal sebagai wewenang bidan Mampu melakukan upaya pemberdayaan perempuan sebagai mitra untuk meningkatkan kesehatan perempuan, ibu dan anak, perencanaan keluarga sehat, dan antisipasi masalah, pencegahan komplikasi dan kegawatdaruratan. Mampu membuat keputusan secara tepat dalam pelayanan kebidanan



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



12



1)



2)



3)



4)



1) 2)



3)



4)



berdasarkan pemikiran logis, kritis, inovatif sesuai dengan kode etik. KOMPETENSI STASE XI MANAJEMEN PELAYANAN KEBIDANAN SIAGA BENCANA DALAM KESEHATAN REPRODUKSI Mampu menyusun kerangka kerja untuk memandu pelaksanaan penyusunan program kesehatan reproduksi, KB darurat, konsekuensi kesehatan dari kekerasan gender, mengurangi penularan IMS dalam situasi darurat bencana serta pencegahan, perawatan dan pengobatan HIV yang komprehensif sebagai bagian dari respon kemanusiaan Mampu melakukan assessment, monitoring dan evaluasi terhubung disepanjang penyelenggaraan layanan yang berkelanjutan dan pengelolaan program. Mampu melakukan upaya pemberdayaan perempuan sebagai mitra untuk meningkatkan kesehatan perempuan, ibu dan anak, perencanaan keluarga sehat, dan antisipasi masalah, pencegahan komplikasi dalam situasi bencana Mampu membuat keputusan secara tepat dalam pelayanan kebidanan berdasarkan pemikiran logis, kritis, inovatif sesuai dengan kode etik KOMPETENSI STASE XII PRAKTEK KLINIK KEBIDANAN KOMPREHENSIF Mampu menyusun kerangka kerja untuk memandu pelaksanaan penyusunan program kebidanan komprehensif. Mampu melakukan assessment, monitoring dan evaluasi terhubung di sepanjang penyelenggaraan layanan yang berkelanjutan dan pengelolaan program secara komprehensif. Mampu melakukan upaya pemberdayaan perempuan sebagai mitra untuk meningkatkan kesehatan perempuan, ibu dan anak, perencanaan keluarga sehat, dan antisipasi masalah, pencegahan komplikasi dalam situasi bencana secara komprehensif Mampu membuat keputusan secara tepat dalam pelayanan kebidanan berdasarkan pemikiran logis, kritis, inovatif sesuai dengan kode etik



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



12



H. PETA KOMPETENSI PENDIDIKAN SARJANA KEBIDANAN DAN PROFESI BIDAN Peta kompetensi Pendidikan Sarjana Kebidanan dan Profesi Bidan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Estu Utomo dibuat berdasarkan Piramida Kompetensi dari Miller (Miller's Pyramid of Professional Competence).



Kurikulum Program Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



98



Proses pencapaian kompetensi profesi bidan mengacu pada Piramida Miller tersebut yang diterapkan di STIKES Estu Utomo adalah sebagai berikut:



Kurikulum Program Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



99



I. DISTRIBUSI MATA KULIAH 1.



Distribusi Mata Kuliah Tahapan Akademik Semester I No



Kode MK



Mata Kuliah



1 2 3 4



5010100 5010200 5020100 5020200



5



5020300



6



5021100



7



5020800



Pendidikan Agama Pancasila Konsep Asuhan Kebidanan Biomedik Dasar Anatomi dan Fisiologi Manusia Komunikasi Efektif dalam Praktik Kebidanan Keterampilan Dasar Praktik Kebidanan I Total SKS



Mata Kuliah



T



P



K



2



0



0



2



0



0



2



1



0



3



1



0



Bobot SKS 2 2 3 4



2



2



0



4



1



1



0



2



2



1



0



3



14



6



0



20



T



P



K



Semester II No



Kode MK



1



5010400



Bahasa Indonesia



2



0



0



Bobot SKS 2



2



5020500



Farmakologi



1



1



0



2



3 4



5021200 5021300



1 2



1 1



0 0



2 3



5



5021400



1



1



0



2



6



5022100



3



2



0



5



7



5020900



0



0



2



2



8



5030600



Dokumentasi Kebidanan Psikologi Ibu dan Anak Gizi Dalam Siklus Reproduksi Perempuan Pengantar Asuhan Kebidanan Kehamilan, Persalinan, Nifas dan Bayi Baru Lahir Keterampilan Dasar Praktik Kebidanan II Siaga Bencana Total SKS



1 11



1 7



0 2



2 20



Semester III No



Kode MK



Mata Kuliah



T



P



K



1



5010300



2



0



0



2



5020400



1



1



0



2



3 4



5021000 5021700



Kewarganegaraan Fisika Kesehatan dan Biokimia dalam praktik kebidanan Pengantar Praktik Kebidanan Etika dan Hukum Kesehatan



Bobot SKS 2



1 2



1 0



0 0



2 2



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



12



5 6



5021800 5022100



7



5022300



8



5023100



Profesionalisme Kebidanan Asuhan Kebidanan Kesehatan Reproduksi (Remaja, Pra Nikah, Pra Konsepsi, dan Perimenaupause) Asuhan Kebidanan pada Kehamilan Pemeriksaan Penunjang dan Prosedur Diagnostik Total SKS



Mata Kuliah



2 2



2 1



0 0



4 3



2



1



1



4



1



1



0



2



13



7



1



21



T



P



K



Bobot SKS



1



0



2



0 0



0 0



2 2



1



2



6



1



1



4



1



0



2



1



0



2



1 6



0 3



2 22



Semester IV No 1



Kode MK



2 3



5020600 5021500 5021600



4



5022400



5



5022500



6



5030300



7 8



5030400 5030100



Mikrobiologi dan 1 Parasitologi Ilmu Kesehatan Anak 2 Obstetri Ginekologi 2 Asuhan Kebidanan pada Persalinan dan Bayi Baru 3 Lahir Asuhan Kebidanan pada Bayi, Balita dan Anak 2 Prasekolah Teknologi Informasi 1 Pendidikan Budaya Anti 1 Korupsi Bahasa Inggris I 1 Total SKS 13



Semester V No



Kode MK



Mata Kuliah



T



P



K



1 2 3



5020700 5021900 5022000



2 3 1



0 1 1



0 0 0



4



5022600



1



1



1



3



5



5022700



1



1



1



3



6



5030700



2



2



0



4



7



5030500



Sisio- Antropologi Evidence Based Kebidanan Kepribadian Bidan Asuhan Kebidanan pada Masa Nifas dan Menyusui Pelayanan Keluarga Berencana dan Pelayanan Kontrasepsi Manajemen Bencana dalam Kesehatan Reproduksi Kewirausahaan Total SKS



Bobot SKS 2 4 2



1 11



1 7



0 2



2 20



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



12



Semester VI No



Kode MK



1



5022800



2



5022900



3



5023500



4



5023300



5



5023400



6



5023700



Mata Kuliah Kebidanan Komunitas



T



P



K



Bobot SKS



2



1



2



5



2



1



1



4



1



1



0



2



3



1



0



4



Kegawatdaruratan Maternal dan Neonatal Mutu Layanan Kebidanan Kebijakan dalam Pelayanan Kebidanan Manajemen dan Kepemimpinan dalam Pelayanan Kebidanan Epidemiologi Total SKS



3



1



0



4



2 13



0 5



0 3



2 21



Mata Kuliah



T



P



K



Bobot SKS



2



2



0



4



1



1



0



2



1



0



2



2



0



1



1



0



2 3 4 2



Semester VII No



Kode MK



1



5023200



2 3 4 5



5023600 5023800 5023900 5030200



6



Pelayanan Kebidanan dalam Sistem Pelayanan Kesehatan Biostatistik Promosi Kesehatan Penelitian dalam Kebidanan Bahasa Inggris II (Profesi) Peminatan (Kerumahsakitan/Bidan Desa) Total SKS



2



0



0



2



10



7



0



17



Semester VIII



2.



Bobot SKS 3 4 7



No



Kode MK



Mata Kuliah



T



P



K



1 2



5024000 5024100



Penunjang Skripsi Tugas Akhir (Skripsi) Total SKS



1 0 1



2 0 2



0 4 4



T



P



K



0



0



3



Bobot SKS 3



0



0



5



5



Distribusi Mata Kuliah Tahapan Profesi Semester I NO 1. 2.



KODE MK



MATA KULIAH



60.03.01.01 KDPK Praktik Kebidanan 60.03.02.01 Fisiologis Holistik Kehamilan (Pra Konsepsi



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



12



3.



60.03.03.01



4.



60.03.04.01



5.



60.03.05.01



6.



60.03.06.01



dan Kehamilan) Praktik Kebidanan Fisiologis Holistik Persalinan (INC) Praktik Kebidanan Fisiologis Holistik Nifas (PNC) Asuhan Kebidanan IV (Patologi) Praktik Kebidanan Fisiologis Holistik Neonatus, Bayi Dan Balita.



Total SKS



0



0



2



2



0



0



3



3



0



0



2



2



0



0



3



3



0



0



18



18



T



P



K



Bobot SKS



Semester II NO



KODE MK



MATA KULIAH



Praktik Kebidanan 60.03.07.01 Fisiologis Holistik KB Dan 0 0 3 3 Kespro Asuhan Kebidanan V 2. 60.03.08.01 0 0 2 2 (Komunitas) Manajemen pelayanan 3. 60.03.09.01 0 0 4 4 kebidanan Praktik Kebidanan 4. 60.03.10.01 Kegawatdaruratan 0 0 2 2 Maternal Neonatal Manajemen Pelayanan Kebidanan Siaga Bencana 5. 60.03.11.01 0 0 3 3 dalam Kesehatan Reproduksi Praktek Klinik Kebidanan 6. 60.03.12.01 0 0 2 2 Komprehensif Total SKS 0 0 16 16 3. Distribusi Mata Kuliah yang Terintegrasi dengan keunggulan prodi pada tahap Sarjana Kebidanan NO KODE MK MATA KULIH BOBOT SKS 1. 5030600 Siaga Bencana 2 2. 5022100 Asuhan Kebidanan Kesehatan 0,6 Reproduksi (remaja, pra nikah, pra konsepsi dan perimenopause) 3. 5022300 Asuhan Kebidanan pada kehamilan 0,6 4. 5022400 Asuhan kebidanan pada persalinan 0,8 dan bayi baru lahir 5. Asuhan kebidanan pada bayi, balita 0,8 5022500 dan anak pra sekolah 6. 5022600 Asuhan kebidanan pada masa nifas 1,1 1.



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



12



7.



5022700



8.



5030700



9. 10.



5022800 5022900



dan menyusui Pelayanan Keluarga Berencana dan Pelayanan Kontrasepsi Manajemen Bencana dalam Kesehatan Reproduksi Kebidanan Komunitas Kegawatdaruratan maternal dan neonatal



0,1 4 1,1 0,1



TOTAL BOBOT SKS



11,04



J. DAFTAR TARGET MINIMUM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN PROFESI BIDAN



PENGALAMAN



Tabel 2.7 Daftar Target Minimun pada Pendidikan Profesi Bidan Komponen



Sarjana ( simulasi, observasi, partrisipasi, reflektif)



Profesi Partisipasi



Total



Mandiri dibawah supervisi



KDPK Praktik Kebidanan Fisiologis Holistik Kehamilan (Pra Konsepsi dan Kehamilan) Praktik Kebidanan Fisiologis Holistik Persalinan (INC) Praktik Kebidanan Fisiologis Holistik Nifas (PNC) Asuhan Kebidanan IV (Patologi) Praktik Kebidanan Fisiologis Holistik Neonatus, Bayi Dan Balita. Praktik Kebidanan Fisiologis Holistik KB Dan Kespro Asuhan Kebidanan V (Komunitas) Manajemen pelayanan kebidanan



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



12



Praktik Kebidanan Kegawatdaruratan Maternal Neonatal Manajemen Pelayanan Kebidanan Siaga Bencana dalam Kesehatan Reproduksi Praktek Klinik Kebidanan Komprehensif



BAB III IMPLEMENTASI KURIKULUM A. BEBAN DAN MASA STUDI Rincian beban dan masa studi pada program studi sarjana kebidanan dan pendidikan profesi bidan adalah sebagai berikut: 1.



Tahap Sarjana : Beban studi 148 SKS (8 semester), dengan masa studi paling lama 7 tahun akademik



2.



Tahan Profesi : Beban studi 34 SKS (2 semester), dengan masa studi paling lama 3 tahun akademik



B. KUALIFIKASI DOSEN DAN INSTRUKTUR Tenaga pendidik merupakan tenaga yang bertugas merencanakan, melaksanakan,



dan



menilai



hasil



pembelajaran,



melakukan



pembimbingan serta melakukan kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat. Tenaga pendidik terdiri dari dosen dan pembimbing praktik/perseptor. 1.



Dosen Dosen adalah seseorang yang berdasarkan pendidikan dan keahliannya diangkat sebagai dosen dengan melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Dosen terdiri dari dosen tetap dan tidak tetap. Dosen tetap adalah dosen yang diangkat sebagai tenaga pendidik tetap di STIKes Estu Utomo. Dosen tidak tetap adalah dosen tamu di STIKes Estu Utomo



2.



Pembimbing Praktik/Perseptor Pembimbing praktik/preseptor adalah tenaga yang membimbing dalam kegiatan pembalajaran praktik, yang berasal dari STIKes Estu



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



12



Utomo dan dari wahana praktik. Pembimbing bertugas untuk mendukung pencapaian tujuan belajar peserta didik. C. METODE PEMBELAJARAN Metode pembelajaran dilaksanakan sesuai dengan karakteristik mata kuliah untuk mencapai kemampuan tertentu yang ditetapkan dalam mata kuliah dalam rangkaian pemenuhan capaian pembelajaran. Metode pembelajaran yang dapat dipilih untuk pelaksanaan mata kuliah meliputi: 1.



Diskusi kelompok



2.



Simulasi



3.



Studi kasus



4.



Pembelajaran kolaboratif



5.



Pembelajaraan kooperatif



6.



Pembelajaran berbasis proyek



7.



Pembelajaran reflektif



8.



Pembelajaran berbasis masalah atau metode pembelajaran lain yang dapat secara efektif memfasilitasi pemenuhan capaian pembelajaran.



D. BENTUK PEMBELAJARAN Bentuk pembelajaran yang diterapkan pada program studi sarjana kebidanan dan pendidikan profesi bidan berupa: 1.



Kuliah



2.



Responsi dan tutorial



3.



Seminar



4.



Praktikum, praktik lapangan



5.



Penelitian



6.



Perancangan



7.



Pengembangan



8.



Pengabdian Masyarakat



E. WAHANA PRAKTIK



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



12



Wahana praktik yang digunakan mendukung proses pembelajaran dalam penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi/ IPTEK kebidanan serta memiliki pembimbing praktik/ perseptor/ mentor dengan kualifikasi yang relevan. Wahana praktik yang digunakan dalam proses pembelajaran real teaching/ klinik/ lapangan maupun secara umum merupakan



wahana



praktik



kebidanan



meliputi:



Rumah



Sakit,



Puskesmas, Rumah Bersalin, Klinik Bersalin, Bidan Praktik Mandiri, Keluarga, Kelompok dan Masyarakat. F. KALENDER AKADEMIK Kalender Akademik merupakan rencana kegiatan pembelajaran selama 1 (satu) tahun yang terdiri dari: 1.



Penerimaan Peserta Didik



2.



Registrasi



3.



Pengenalan Program studi (PPS)



4.



Pengisian KRS



5.



Perkuliahan dan praktik



6.



Praktik KDPK



7.



Pelaksanaan Evaluasi



8.



Praktik Komprehensif fisiologis



9.



Praktik Komprehensif Pathologi



10. Program KKN atau Komunitas 11. Yudisium 12. Libur Jumlah minggu efektif antara 16 – 19 minggu kuliah atau kegiatan terjadwal, termasuk 2 sampai 3 minggu kegiatan penilaian. G. PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Penyelenggaraan Pendidikan Program studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan mengacu pada Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SNPT). Pada kegiatan Proses Belajar Mengajar meliputi perencanaan pembelajaran,



pelaksanaan pembelajaran,



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



12



penilaian hasil pembelajaran dan pengawasan pembelajaran (monitor dan evaluasi). 1.



Perencanaan Proses Pembelajaran Sesuai dengan Permendikbud Nomor 49 tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi, pasal 1 menyatakan bahwa Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. RPS berisi: a. Nama Program studi, nama dan kode mata kuliah, sks, nama dosen pengampu b. Capaian pembelajaran lulusan yang dibebankan pada mata kuliah c. Kemampuan



akhir



yang



direncanakan



pada



tiap



tahap



pembelajaran untuk memenuhi capaian pembelajaran lulusan d. Bahan kajian yang terkait dengan kemampuan yang akan dicapai e. Metode pembelajaran f. Waktu yang disediakan untuk mencapai kemampuan pada tiap tahap pembelajaran g. Pengalaman belajar mahaisswa yang diwujudkan dalam deskripsi tugas yang harus dikerjakan oleh mahaisswa selama satu semester h. Kriteria, indikator dan bobot penilaian i. Daftar referensi yang digunakan 2. Pelaksanaan Proses Pembelajaran a. Proses pembelajaran dapat dilakukan di kelas, laboratorium, dan klinik. Dalam pelaksanaan pembelajaran terdapat beragam metode pembelajaran yang dapat digunakan untuk Student Centre



Learning (SCL), di antaranya adalah: (1) Small Group Discussion; (2) Role-Play & Simulation; dan (3) Case Study; b. Proses Pembelajaran di laboratorium dapat menggunakan metode demonstrasi,



simulasi



dan



tutorial



dan



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



lain-lain.



Proses



12



Pembelajaran di klinik dapat dilakukan dengan pendekatan model Perseptorship dan Mentorship, dengan metode pembelajaran



prepost conference dan bedside teaching, 3. Penilaian Pembelajaran Penilaian dalam pembelajaran merupakan penilaian proses dan hasil belajar yang diantaranya menggunakan instrumen rubrik dan



portofolio. Standar penilaian pembelajaran merupakan kriteria minimal tentang penilaian proses dan hasil belajar mahaiasswa dalam rangka



pemenuhan



capaian



pembelajaran



lulusan.



Proses



pengumpulan informasi mengenai pembelajaran mahasiswa, di analisis dan di interpretasikan serta di dokumentasikan terkait dengan pengukuran pengetahuan, keterampilan, sikap yang dapat di ukur dari mahasiswa mengacu pada capaian pembelajaran. Penilaian sikap dapat menggunakan teknik penilaian observasi. Penilaian



penguasaan



pengetahuan,



keterampilan



umum



dan



keterampilan khusus dilakukan dengan uji tes tertulis, tes lisan, partisipasi, dan ujian praktikum. Penilaian hasil belajar semester dilakukan setelah seluruh kegiatan belajar pada semester yang bersangkutan telah dilaksanakan. Strategi penilaian pembelajaran utuk mendukung tercapainya visi misi prodi dikembangkan sebagai berikut: a. Strategi penilaian terdiri dari: a) penilaian awal, b) penilaian formatif, c) penilaian tugas tengah semester, d) penilaian ujian tengah semester, e) penilaian tugas akhir semester, f) penilaian ujian akhir semester b. Pedoman penilaian distandarkan pada pedoman penilaian teori dan praktik (tes dan non tes) 4. Pelaporan nilai Pelaporan nilai dilaksanakan setelah semua pelaksanaan program pembelajaran telah selesai. Nilai dari pengampu mata kuliah disampaikan ke koordinator mata kuliah. Setelah nilai diolah oleh koordinator matakuliah selanjutnya nilai dilaporkan ke ketua program



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



12



studi. Setelah semua nilai terkumpul sesauai dengan batas waktu, selajutnya nilai dikonsultasikan ke pembantu ketua I bidang akademik. Jika telah mendapatkan persetujuan dari pembantu bidang ajademik nilai segera diyudisiumkan sesuai dengan waktu yang direncanakan. Bentuk pelaporan penilaian sebagai berikut: Tabel Konfersi Penilaian Angka Dicatat >. 80 70 – 79 60 – 69 50 – 59 < 50



Nilai Huruf A B C D E



Nilai Mutu 4 3 2 1 0



Arti Baik Sekali Baik Cukup Kurang Sangat Kurang



Hasil penilaian diumumkan kepada mahasiswa setelah satu tahap pembelajaran sesuai dengan rencana pembelajaran. Hasil penilaian capaian pembelajaran lulusan di tiap semester dinyatakan dengan Indeks Prestasi Semester (IPS), sedangkan hasil penilaian capaian pembelajaran lulusan pada akhir program studi dinyatakan dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK). Mahasiswa dinyatakan lulus apabila telah menempuh seluruh beban belajar yang ditetapkan dan memiliki capaian pembelajaran lulusan yang ditargetkan oleh Program Studi dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) lebih besar atau sama dengan 3,00 (tiga koma nol). 5. Kelulusan mahasiswa Kelulusan mahasiswa dinyatakan dengan predikat memuaskan, sangat memuaskan atau dengan pujian dengan kriteria : a. Mahasiswa dinyatakan lulus dengan predikat memuaskan apabila mencapai IPK 3,00 (tiga koma nol) sampai dengan 3,25 (tiga koma dua lima); b. Mahasiswa dinyatakan lulus dengan predikat sangat memuaskan apabila mencapai IPK 3,26 (tiga koma dua enam) sampai dengan 3,50 (tiga koma lima nol) atau;



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



12



c. Mahasiswa dinyatakan lulus dengan predikat dengan pujian apabila mencapai IPK lebih dari 3,51 (tiga koma lima satu) sampai dengan 4,00 (empat koma nol). d. Mahasiswa yang dinyatakan lulus berhak memperoleh ijazah, gelar atau sebutan dan



surat keterangan pendamping ijazah



sesuai dengan peraturan perundangan. BAB IV PENUTUP Karakteristik program studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan adalah pendidikan vokasional yang mempersiapkan untuk memiliki peserta didik yang memiliki kemampuan dalam melaksanakan pekerjaan yang bersifat rutin, secara mandiri dalam pelaksanaan tanggung



jawab pekerjaannya. Lulusan Pendidikan Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan mendapatkan gelar Sarjana (S.Keb) dan Bidan (Bd) untuk program profesi. Beban studi 148 SKS (8 semester) untuk program sarjana dan 36 sks untuk program profesi (2 semester), berdasarkan pada deskripsi level 7 (tujuh) Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) sesuai Perpres Nomor 8 Tahun 2012 dan Permendikbud No. 44 tahun 2015 tentang SN-Dikti. Untuk mengantisipasi perkembangan global tersebut telah diadakan perubahan-perubahan yang bersifat inovasif, reorientatif dan reformatif dalam penyusunan kurikulum pendidikan kebidanan. Penyusunan kurikulum ini merujuk pada misi diknas untuk menciptakan



insan indonesia yang



cerdas, kompetitif dan koprehensif serta berakhlak mulia dengan mempertimbangkan kebutuhan pemangku kepentingan (stakeholder) dan tuntutan



dari



organisasi



profesi.



Kurikulum



yang



disusun



lebih



menitikberatkan pada proses pembelajaran yang berorientasi pada mahasiswa student centered learning (SCL) dan berorientasi kepada kompetensi yang harus dimiliki lulusan, sehingga kurikulum yang disusun adalah Kurikulum mengacu KKNI. Tersusunnya Kurikulum



Program Studi Sarjana Kebidanan dan



Pendidikan Profesi Bidan pada STIKes Estu Utomo tahun 2019 dapat



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



12



dijadikan pedoman dalam penyelenggaraan pendidikan kebidanan sehingga kualitas lulusan terjamin dan berdaya saing global.



Kurikulum P rogram Studi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan



12