13 0 151 KB
LEMBAR PENILAIAN EVALUASI TETES HIDUNG KELOMPOK 5
1. ORGANOLEPTIK Cara Kerja
Parameter
: Cara Kerja yaitu uji organoleptik dilakukan secara visual dan dilihat secara langsung warna, bau dan tekstur, dari tetes hidung yang dibuat. : Parameternya warna tetes hidung, tidak menimbulkan rasa perih dan terbakar serta bebas dari mikroorganisme (Ansel, 2008: 562)
ORGANOLEPTIK
NO.
NAMA
1.
ROSNIDAR SUMARDI
Warna
(70100116020) 2.
RISKIANA RUSBIAHYANTI (701001160
3.
)
FITRIL IMANI (701001160 )
4.
SITI FATMAWATI REANGEN (701001160 )
5.
JASMIN KAIMUDDIN (701001160
)
Bau
Tekstur
2. UJI PH Cara Kerja Parameter
NO.
: diambil beberapa larutan tetes hidung kemudian di cek menggunakan PH universal/PH meter : Parameternya tetes hidung pH target 5,5 – 6,5 (Lachman, 2012)
NAMA
PH SEDIAAN
MEMENUHI YA
1.
ROSNIDAR SUMARDI (70100116020)
2.
RISKIANA RUSBIAHYANTI (701001160
3.
)
FITRIL IMANI (701001160 )
4.
SITI FATMAWATI REANGEN (701001160 )
5.
JASMIN KAIMUDDIN (701001160
)
TIDAK
3. UJI KEJERNIHAN Cara Kerja
: Pemeriksaan kejernihan di lakukan secara visual dibawah cahaya dengan menggunakan latar belakang hitam dan putih kemudian amati apakah terdapat partikel di dalamnya
Parameter
: Parameternya tetes hidung harus benar - benar bebas dari partikel yang dapat di lihat dari mata yakni partikel yang berukuran 30 - 40 mikron dan lebih dari itu (Lachman, : 1355)
NO.
NAMA JERNIH
1.
ROSNIDAR SUMARDI (70100116020)
2.
RISKIANA RUSBIAHYANTI (701001160 )
3.
FITRIL IMANI (701001160 )
4.
SITI FATMAWATI REANGEN (701001160 )
5.
JASMIN KAIMUDDIN (701001160 )
TIDAK JERNIH
4. VISKOSITAS Cara kerja : viskositas berpengaruh terhadap waktu harian formulasi yang terkait dengan tingkat penyerapan obat melalui mukosa hidung. Viskositasnya diukur melalui brokfield viskometer (spindle no. 518 pada 100 rpm) Parameter : harus seimbang dengan viskositas mucus hidung agar silia hidung tidak terganggu. Larutan yang sangat encer/kental dapat menyebabkan iritasi mukosa hidung
No
NAMA
MEMENUHI
1
ROSNIDAR SUMARDI (70100116020)
2.
RISKIANA RUSBIAHYANTI (701001160
3.
)
FITRIL IMANI (701001160 )
4.
SITI FATMAWATI REANGEN (701001160 )
5.
JASMIN KAIMUDDIN (701001160
)
TIDAK MEMENUHI
5. UJI HOMOGENITAS Cara kerja : Diambil beberapa larutan tetes hidung, diletakkan pada gelas arloji, diamati secara visual apakah tidak pemisahan atau tidak adanya partikel-partikel padat yang tidak melarut. Parameter : Sediaan tetes hidung tercampur homogen, tidak terdapat partikel-partikel padat yang tidak melarut.
NO. 1.
NAMA
YA ROSNIDAR SUMARDI (70100116020)
2.
RISKIANA RUSBIAHYANTI (701001160 )
3.
FITRIL IMANI (701001160 )
4.
SITI FATMAWATI REANGEN (701001160 )
5.
HOMOGEN
JASMIN KAIMUDDIN (701001160 )
TIDAK
6. UJI VOLUME SEDIAAN Cara kerja : Dituang semua isi larutan tetes hidung ke dalam gelas ukur, kemudian dilihat berapa ukuran volume yang terdapat pada gelas ukur. Parameter : jumlah volume sediaan harus sesuai dengan yang tertera pada etiket.
NO. 1.
NAMA
Volume sediaan
YA ROSNIDAR SUMARDI (70100116020)
2.
RISKIANA RUSBIAHYANTI (701001160
3.
)
FITRIL IMANI (701001160 )
4.
SITI FATMAWATI REANGEN (701001160 )
5.
MEMENUHI
JASMIN KAIMUDDIN (701001160
)
TIDAK