Hubungan Antara Tugas Perkembangan Dengan Aspek Perkembangan Dalam Standar Kompetensi Kemandirian Peserta Didik [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Hubungan antara Tugas Perkembangan dengan Aspek Perkembangan dalam Standar Kompetensi Kemandirian Peserta Didik (SKKPD) No Tugas Perkembangan Aspek Perkembangan dalam SKKPD 1 Landasan Hidup Religius Mencapai perkembangan diri sebagai remaja yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa 2 Mengenal sistem etika dan nilai-nilai bagi pedoman hidup Landasan Perilaku Etis sebagai pribadi, anggota masyarakat, dan minat manusia 3



Mengenal gambaran dan mengembangkan sikap tentang kehidupan mandiri secara emosional, sosial, dan ekonomi



Kematangan Emosi



4



Mengembangkan pengetahuan dan keterampilan sesuai dengan kebutuhannya untuk mengikuti dan melanjutkan pelajaran dan/atau mempersiapkan karier serta berperan dalam kehidupan masyarakat Memantapkan nilai dan cara bertingkah laku yang dapat diterima dalam kehidupan sosial yang lebih luas Mencapai pola hubungan yang baik dengan teman sebaya dalam peranannya sebagai pria atauwanita Mempersiapkan diri, menerima dan bersikap positif serta dinamis terhadap perubahan fisik dan psikis yang terjadi pada diri sendiri untuk kehidupan yang sehat Memiliki kemandirian perilaku ekonomis



Kematangan Intelektual



5 6 7 8 9 10



Mengenal kemampuan, bakat, minat, serta arah kecenderungan karier dan apresiasiseni Mencapai kematangan hubungan dengan teman sebaya



Kesadaran Tanggung Jawab Sosial Kesadaran Gender Pengembangan Pribadi Perilaku Kewirausahaan/ Kemandirian Perilaku Ekonomis Wawasan dan Kesiapan Karir Kematangan Hubungan dengan Teman Sebaya



Aspek-aspek perkembangan dalam SKKPD selanjutnya menjadi rumusan kompetensi yang dirujuk oleh guru bimbingan dan konseling atau konselor dalam mempersiapkan rancangan pelaksanaan dari berbagai kegiatan layanan bimbingan dan konseling. Rumusan kompetensi tersebut dikembangkan lebih rinci menjadi tugas-tugas perkembangan yang harus dicapai oleh peserta didik/konseli dalam berbagai tataran internalisasi tujuan, yaitu pengenalan, akomodasi, dan tindakan. Yang dimaksud dengan tataran internalisasi tujuan, yaitu: 1) pengenalan, untuk membangun pengetahuan dan pemahaman peserta didik/konseli terhadap perilaku atau standar kompetensi yang harus dipelajari dan dikuasai; 2) akomodasi, untuk membangun pemaknaan, internalisasi, dan menjadikan perilaku atau kompetensi baru sebagai bagian dari kemampuan dirinya; dan 3) tindakan, yaitu mendorong peserta didik/konseli untuk mewujudkan perilaku dan kompetensi baru itu dalam tindakan nyata sehari-hari. Rincian tugas-tugas perkembangan tersebut terdeskripsikan dalam Tabel 3berikut. Tabel 3. Aspek Perkembangan, Tahap Internalisasi dan Rincian Tugas Perkembangan



Aspek Perkembangan 1. Landasan Hidup Religius 2. Landasan Perilaku Etis 3. Kematangan Emosi 4. Kematangan Intelektual 5. Kesadaran Tanggung Jawab Sosial 6. Kesadaran Gender



7. Pengembangan Pribadi



Rincian Tugas Perkembangan Tahap Akomodasi Berminat mempelajari arti dan tujuan setiap bentuk ibadah. Mengenal alasan perlunya Memahami keragaman mentaati aturan/norma aturan/patokan dalam berperilaku. berperilaku alam konteks budaya. Mengenal cara-cara Memahami keragaman mengekspresikan perasaan ekspresi perasaan diri dan secara wajar. orang lain. Mempelajari cara-cara Menyadari adanya resiko pengambilan keputusan dari pengambilan dan pemecahan masalah. keputusan Tahap Pengenalan Mengenal arti dan tujuan ibadah.



Mempelajari cara-cara memperoleh hak dan memenuhi kewajiban dalam lingkungan kehidupan sehari-hari. Mengenal peran-peran sosial sebagailaki-laki atauperempuan. Mengenal kemampuan dan keinginan diri.



Menghargai nilai-nilai persahabatan dan keharmonisan dalam kehidupan sehari-hari. Menghargai peranan diri dan orang lain sebagai laki-laki atau perempuan dalam kehidupan seharihari. Menerima keadaan diri secara positif.



Tahap Tindakan Melakukan berbagai kegiatan ibadah dengan kemauan sendiri. Bertindak atas pertimbangan diri terhadap norma yang berlaku. Mengekspresikan perasaan atas dasar pertimbangan kontekstual. Mengambil keputusan berdasarkan pertimbangan resiko yang mungkin terjadi. Berinteraksi dengan orang lain atas dasar nilai-nilai persahabatan dan keharmonisan hidup. Berinteraksi dengan lain jenis secara kolaboratif dalam memerankan peran jenis. Menampilkam perilaku yang merefleksikan keragaman diri dalam lingkungannya.



Aspek Perkembangan 8. Perilaku Kewirausahaan (Kemandirian Perilaku Ekonomis) 9. Wawasan dan Kesiapan Karir



Rincian Tugas Perkembangan Tahap Pengenalan Tahap Akomodasi Mengenal nilai-nilai Menyadari manfaat perilaku hemat, ulet, perilaku hemat, ulet , sungguh-sungguh, dan sungguh-sungguh, dan kompetitif dalam kompetitif dalam kehidupan sehari-hari. kehidupan sehari-hari. Mengekspresikan ragam Menyadari keragaman pekerjaan, pendidikan dan nilai dan persyaratan dan aktivitas dalam kaitan aktivitas yang menuntut dengan kemampuan diri. pemenuhan kemampuan tertentu.



10. Kematangan Hubungan dengan Teman Sebaya



Mempelajari norma-norma pergaulan dengan teman sebaya yang beragam latar belakangnya.



Menyadari keragaman latar belakang teman sebaya yang mendasari pergaulan.



Tahap Tindakan Membiasakan diri hidup hemat, ulet , sungguhsungguh, dan kompetitif dalam kehidupan seharihari. Mengidentifikasi ragam alternatif pekerjaan, pendidikan dan aktivitas yang mengandung relevansi dengan kemampuan diri. Bekerjasama dengan teman sebaya yang beragam latar belakangnya.