Laporan Uji Protein [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Laporan Praktikum Kimia Uji Asam Amino dan Protein dengan Biuret



Disusun oleh: Amalika Ari Anindya XII MIPA 3 02



SMAN 1 Sidoarjo Tahun Ajaran 2020/2021



DAFTAR ISI



HALAMAN JUDUL .................................................................................................................. i DAFTAR ISI.............................................................................................................................. ii BAB I



PENDAHULUAN



1.1 Judul ................................................................................................................................. 1 1.2 Latar Belakang ................................................................................................................. 1 1.3 Rumusan Masalah ............................................................................................................ 1 1.4 Tujuan............................................................................................................................... 1 BAB II



LANDASAN TEORI Landasan Teori............................................................................................................... 2



BAB III



RANCANGAN PRAKTIKUM



3.1 Alat ................................................................................................................................. 4 3.2 Bahan ............................................................................................................................. 4 3.3 Rangkaian Kerja............................................................................................................. 4 3.4 Langkah Kerja ................................................................................................................ 4 BAB IV



HASIL PRAKTIKUM DAN PEMBAHASAN



4.1 Hasil Praktikum ........................................................................................................................ 6 4.2 Analisis Data ............................................................................................................................. 6 BAB V



KESIMPULAN



5.1 Kesimpulan ..................................................................................................................... 7 LAMPIRAN .......................................................................................................................................... 8 DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................................ 9



BAB I PENDAHULUAN



1.1 Judul Uji Asam Amino dan Protein dengan Biuret



1.2 Latar Belakang Manusia merupakan makhluk hidup yang memiliki bermacam-macam aktivitas sepanjang hari. Untuk melakukan aktivitas tersebut, dibutuhkan energi. Energi sendiri bisa kita dapatkan salah satunya adalah dari makanan. Makanan yang kita makan memiliki berbagai jenis kandungan zat. Ada yang menyehatkan, ada juga yang malah merugikan tubuh. Salah satu zat yang memberi keuntungan bagi tubuh adalah protein. Protein sendiri bekerja sebagai penyuplai energi yang dapat membantu aktivitas seharihari manusia. Untuk mengetahui apakah suatu makanan memiliki kandungan zat protein, dapat dilakukan uji sederhana bernama uji biuret. Untuk lebih memahami tentang uji tersebut, dapat dilakukan percobaan uji biuret menggunakan sampel yang diketahui memiliki kandungan zat protein dengan yang tidak memiliki agar mengetahui perbedaannya.



1.3 Rumusan Masalah 1. Apakah dalam larutan sampel terdapat kandungan protein? 2. Bagaimana cara menguji adanya kandungan protein dari larutan sampel?



1.4 Tujuan 1. Mengetahui cara kerja uji biuret. 2. Mengetahui zat yang terkandung dalam larutan sampel. 3. Mengetahui adanya ikatan peptida dalam suatu sampel. 4. Membuktikan adanya zat protein atau asam amino dalam larutan sampel.



1



BAB II LANDASAN TEORI



Asam amino merupakan senyawa monomer penyusun protein, atau bisa disebut pula bagian terkecil dari struktur protein. Asam amino sendiri memiliki struktur sebagai berikut.



Protein atau polipeptida merupakan polimer atau gabungan dari asam amino yang berikatan dengan ikatan peptida. Ikatan peptida terbentuk antara dua molekul asam amino yang berikatan kovalen. Ikatan ini akan terbentuk ketika suatu atom karbon pada suatu molekul berikatan dengan atom nitrogen pada molekul lainnya. Ikatan peptida sendiri hanya dimiliki oleh protein.



2



Untuk menguji keberadaan ikatan peptida pada suatu sampel, dapat dilakukan suatu tes yang dikenal sebagai uji biuret atau uji Piotrowski. Pereaksi biuret sering disebut dengan reagen biuret. Reagen biuret terbuat dari campuran natrium hidroksida (NaOH) dan tembaga(II) sulfat (CuSO4). Larutan biuret memiliki warna asli biru. Apabila larutan biuret ditetesi ke sampel yang mengandung ikatan peptida, maka larutannya akan berubah menjadi warna ungu. Hal tersebut berhubungan dengan cara kerja biuret. Di mana warna ungu akan muncul di saat adanya reaksi antara Cu2+ pada larutan biuret dan N dari molekul ikatan peptida. Reaksi tersebut akan membentuk senyawa kompleks yang berwarna ungu. Semakin banyak kandungan proteinnya, maka warna ungunya akan semakin pekat.



3



BAB III RANCANGAN PRAKTIKUM



3.1. Alat 1. Pipet tetes 2. Tabung reaksi dan rak tabung reaksi 3. Gelas kimia 4. Gelas ukur 5. Piring pemanas



3.2. Bahan 1. Fenilalanin 2. Alanin 3. Susu 4. Albumin 5. Larutan biuret



3.3. Rangkaian Kerja



3.4. Langkah Kerja 1. Menyiapkan alat dan bahan 2. Memasukkan fenilalanin, alanin, albumin, dan susu sebanyak 2 mL ke dalam tabung reaksi yang berbeda 3. Menambahkan larutan biuret ke dalam semua tabung reaksi dengan pipet tetes sebanyak 2 mL 4. Menggoyangkan tabung reaksi hingga larutan di dalam tabung menjadi homogen 4



5. Mengamati perubahan warna yang terjadi 6. Memasukkan air ke dalam gelas kimia 7. Meletakkan gelas kimia di atas piring pemanas yang sudah dinyalakan 8. Memasukkan tabung reaksi berisi campuran larutan pada gelas beaker berisi air untuk dipanaskan selama 5 menit hingga terjadi perubahan warna 9. Mengamati perubahan warna yang terjadi 10. Mencatat hasil pengamatan 11. Membereskan alat dan bahan



5



BAB IV HASIL PRAKTIKUM DAN PEMBAHASAN



4.1. Hasil Pengamatan



4.2. Analisis Data Pada tabel tersebut, larutan pertama adalah albumin. Warna awal/asli dari albumin adalah bening/transparan. Ketika larutan albumin ditetesi larutan biuret dan dihomogenkan, warnanya berubah menjadi warna ungu. Setelah dipanaskan selama 5 menit dan digoyangkan lagi, warnanya berubah menjadi merah kecoklatan. Perubahan warna tersebut membuktikan bahwa albumin memiliki kandungan zat protein. Larutan kedua adalah susu. Warna asli dari susu adalah putih. Ketika ditetesi larutan biuret kemudian dihomogenkan, warna putih susu berubah menjadi warna merah muda. Setelah dipanaskan selama 5 menit dan diaduk, warnanya berubah menjadi merah kecoklatan. Perubahan warna tersebut membuktikan bahwa susu memiliki kandungan zat protein. Larutan ketiga dan keempat adalah alanin dan fenilalanin. Keduanya melewati perubahan warna yang sama persis. Warna awal kedua larutan tersebut adalah bening/transparan. Ketika ditetesi larutan biuret, warna larutan berubah menjadi warna biru muda, yaitu warna asli larutan biuret itu sendiri. Setelah dipanaskan selama 5 menit pun warnanya masih sama dan tidak ada perubahan warna sama sekali. Hal tersebut menunjukkan bahwa alanin dan fenilalanin tidak mengandung zat protein.



6



BAB V KESIMPULAN



5.1. Kesimpulan Berdasarkan percobaan di atas, dapat disimpulkan bahwa susu dan albumin mengandung zat protein. Sedangkan, alanin dan fenilalanin tidak mengandung zat protein. Hal tersebut ditunjukkan dari perubahan warna setelah larutan biuret diteteskan. Di mana warna susu berubah menjadi warna merah muda, larutan albumin berubah menjadi warna ungu, sedangkan alanin dan fenilalanin berubah menjadi warna biru muda di mana warna tersebut didapatkan dari warna larutan biuret itu sendiri.



7



LAMPIRAN



Sebelum ditetesi larutan biuret



Setelah ditetesi larutan biuret



Tabung reaksi berisi susu setelah dipanaskan



8



DAFTAR PUSTAKA



https://www.youtube.com/watch?v=BTMyRvBPhbQ Diakses pada 16 Februari 2021. https://www.ilmukimia.org/2015/06/ikatan-peptida.html Diakses pada 16 Februari 2021. https://id.wikipedia.org/wiki/Ikatan_peptida Diakses pada 16 Februari 2021. https://www.amongguru.com/pengertian-uji-biuret-fungsi-manfaat-dan-prosedurnya/ Diakses pada 16 Februari 2021. Maureen, Jane dkk. 2020. Kimia Untuk SMA/MA Peminatan Matematika dan Ilmu-Ilmu Alam Kelas XII. Yogyakarta: PT Penerbit Intan Pariwara.



9