16 0 125 KB
MAKALAH PENYEHATAN AIR “Fungsi dan Peranan Air Bagi Kehidupan”
DISUSUN OLEH: Mercy Falerin (191210624)
DOSEN PEMBIMBING : Sejati, SKM, M.Kes
PRODI SARJANA TERAPAN SANITASI LINGKUNGAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES RI PADANG JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN TAHUN AJARAN 2020/2021
KATA PENGANTAR Puji syukur penulis sampaikan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat rahmat dan hidayah-Nya sehingga makalah penyehatan air ini dapat disusun dengan baik. Makalah ini merupakan salah satu tugas mata kuliah penyehatan air di Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Padang. Dalam dan penulisan makalah ini, penulis banyak menerima dukungan dan masukan. Dalam penulisan makalah ini masih banyak terdapat kesalahan dan kekurangan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan masukan dan saran dari berbagai pihak, untuk perbaikan makalah ini. Semoga makalah ini dapat memberikan manfaat bagi semua pihak. Padang, 07 Agustus 2020
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................................i DAFTAR ISI. .........................................................................................................ii BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1 A. Latar Belakang.............................................................................................1 B. Rumusan Masalah…………………………………………………………2 C. Tujuan..........................................................................................................2 BAB II ISI................................................................................................................3 A. Pengertian Air……………………………………………………………...3 B. Fungsi dan Peranan Air Bagi Kehidupan…………………………………..3 BAB III PENUTUP.................................................................................................12 A. Kesimpulan...................................................................................................12 B. Saran..............................................................................................................12 DAFTAR PUSTAKA
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Air merupakan salah satu sumberdaya alam yang menjadi sumber kehidupan bagi seluruh mahluk hidup yang ada di bumi ini, tak ada yang bisa menyangkal, bahwa air merupakan elemen penting dalam kehidupan manusia, tidak saja untuk dikonsumsi, kebutuhan akan air juga menopang banyak aktivitas manusia. Menurut Kodoatie, (2005) “Air merupakan material yang membuat kehidupan terjadi di Bumi” Peranan air dalam kehidupan sangat besar karena air merupakan sumber kehidupan. Kehidupan tidak mungkin berfungsi tanpa adanya air. Air yang berasal dari hujan merupakan fenomena alam yang paling penting bagi kehidupan di bumi. Butiran hujan yang jatuh ke bumi tidak hanya membawa molekul air melainkan membawa materi yang penting bagi kehidupan, seperti material pupuk yang lengkap bagi tumbuhan sehingga tanpa air kehidupan di bumi akan mati. Mengingat pentingnya peran air, sangat diperlukan adanya sumber air yang dapat
menyediakan
air
yang
baik
dari
segi
kuantitas
dan
kualitasnya. Di Indonesia, umumnya sumber air minum berasal dari air permukaan (surface water), air tanah (ground water) dan air hujan ( Ricki . Mulia,2005 ). Oleh karena manusia sangat membutuhkan air untuk melanjutkan kehidupannya. Sebagian besar tubuh manusia juga mengandung air. Air tentunya berperan penting terhadap kesehatan manusia. Namun dewasa ini air menjadi masalah yang perlu mendapat perhatian. Untuk mendapatkan air yang bersih dan memenuhi standar merupakan hal yang langka karena air sudah banyak tercemar bermacam-macam limbah dari kegiatan manusia. Air yang tercemar dapat berpengaruh buruk terhadap kesehatan manusia.
B. Rumusan Masalah 1.
Apakah pengertian air?
2.
Apakah fungsi dan peranan air bagi kehidupan manusia?
C. Tujuan 1.
Untuk mengetahui pengertian air.
2.
Untuk mengetahui fungsi dan peranan air bagi kehidupan manusia.
BAB II ISI A. Pengertian Air Secara ilmu kimia air merupakan subtansi kimia dengan rumus H 2O yang merupakan satu molekul air tersusun atas dua atom hidrogen & oksigen (O). Dalam keadaan normal, air tidak berbau, tidak berwarna juga tidak berasa. Zat kimia yang terdapat pada air merupakan suatu pelarut, memiliki kemampuan untuk melarutkan banyak zat kimia lainnya, seperti garam, gula, asam, dan lainnya seperti jenis gas maupun molekul organik. Secara sederhana air juga dapat diartikan sebagai sumber kehidupan atau tanda kehidupan. Dikatakan sebagai sumber kehidupan karena tidak satupun yang dapat bertahan dibumi ini tanpa air, terlebih manusia lebih dari 70% tubuh manusia tersusun atas air. Jadi, Air merupakan senyawa yang berperan penting dalam segala hal bagi kehidupan makhluk hidup yang ada dimuka bumi ini. B. Fungsi dan Peranan Air Bagi Kehidupan 1.
Air untuk Proses Metabolisme Tubuh Manusia Air merupakan bagian penting untuk kehidupan, sebagian besar tubuh kita terdiri dari air, tanpa air manusia akan mengalami dehidrasi dan lebih cepat mati dibandingkan tanpa makanan. Air berfungsi untuk mentransportasi mineral, vitamin, protein dan zat gizi lainnya ke seluruh tubuh. Keseimbangan suhu tubuh akan sangat tergantung pada air, karena air merupakan pelumas jaringan tubuh sekaligus bantalan sendisendi , tulang, dan otot. Kebutuhan air untuk manusia dalam sehari minimal sebanyak 8 gelas, yang diperlukan untuk kelancaran proses metabolisme di dalam tubuh. Jika kecukupan konsumsi air tidak dipenuhi maka tubuh akan kekurangan air. Gejalanya antara lain berupa terasa kering di bagian tenggorokan. Pada anak kecil, hal ini bisa berakibat fatal. Dalam hal
kekurangan minum sedikit saja namun berlangsung dalam jangka panjang, fungsi ginjal dapat dapat terganggu sehingga suatu ketika terbentuk kristal atau batu ginjal. Kekurangan cairan juga dapat menyebabkan konstipasi, infeksi saluran urin, kelelahan, dan berbagai masalah seputar kulit, rambut dan kuku.
2.
Air dapat mencegah dan mengobati banyak penyakit Air digunakan untuk mengurangi demam serta membersihkan luka dan infeksi kulit. Meminum banyak air membantu mencegah dan mengobati diare, infeksi saluran kemih, batuk dan susah buang air. Mencuci tangan dengan sabun dan air setelah ke WC dan sebelum makan atau memegang makanan juga membantu mencegah banyak penyakit. Selain itu, para peneliti saat ini meyakini bahwa cairan atau tepatnya air dapat berperan aktif dalam mengurangi resiko terhadap beberapa penyakit seperti: batu ginjal, kanker saluran kencing, kanker kandung kemih, dan kanker usus besar (colon). Minum cukup air dapat pula menghindari sembelit.
3.
Air merupakan kebutuhan dasar makhluk hidup Untuk kelangsungan hidup, semua makhluk hidup, khususnya manusia, membutuhkan air untuk kelangsungan aktivitasnya. Salah satu kebutuhan dasarnya adalah air. Setiap aktivitas sehari – hari manusia tidak terlepas dari penggunaan air. Namun air yang disediakan untuk keperluan sehari-hari, termasuk untuk keperluan MCK, juga dapat memberikan
dampak
yang
merugikan
bagi
manusia
beserta
lingkungannya. Tentu saja hal ini terjadi jika air yang diberikan tidak memenuhi syarat kualitas sanitasi dan higiene yang dibutuhkan. Sehingga pemenuhan air harus selalu memadai untuk kebutuhan sehari – hari agar setiap aktivitas manusia bisa berjalan.
4. Air sebagai media untuk kehidupan mikroba
Air mempunyai peranan besar dalam penularan berbagai jenis penyakit menular. Besarnya peranan air dalam penularan penyakit adalah disebabkan keadaan air itu sendiri sangat membantu dan sangat baik untuk kehidupan mikrobiologi. Air dapat bertindak sebagai tempat berkembang biak mikrobiologi dan juga bisa sebagai tempat tinggal sementara (perantara) sebelum mikrobioogis berpindah kepada manusia.
5. Air sebagai penyebar mikroba patogen Penyakit menular yang disebabkan oleh air secara langsung seringkali dinyatakan sebagai penyakit bawaan air atau ‘water borne diseases’. Penyakit-penyakit ini hanya dapat menyebar apabila mikroba penyebabnya dapat masuk ke dalam sumber air yang dipakai masyarakat untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya. Jenis mikroba yang dapat menyebar lewat air, di antaranya virus, bakteri, protozoa, dan metazoan.
6.
Air sebagai Komponen Utama dalam Tubuh manusia Air adalah komponen utama dalam tubuh manusia, bahkan sekitar 55% berat tubuh kita adalah air. Tanpa air makhluk hidup tidak mungkin tumbuh dan berkembang, karena air sangat vital untuk reaksi kimia tubuh. Air harus dikonsumsi setiap hari karena tubuh tidak bisa membuatnya. Peningkatan konsumsi air juga terbukti dapat menurunkan risiko obesitas. Konsumsi air sebelum makan terbukti akan membuat kita menjadi lebih cepat merasa kenyang dan menurunkan jumlah kalori yang diserap oleh tubuh. Inilah yang menyebabkan konsumsi air minum sangat disarankan bagi orang-orang yang sedang menjalani diet ataupun program penurun berat badan tertentu.
7. Air yang digunakan untuk keperluan sehari-hari Selain untuk kebutuhan minum, air juga merupakan kebutuhan dasar manusia dalam melangsungkan aktivitas sehari-hari seperti
memasak, mandi, mencuci, kakus serta aktivitas kebersihan rumah tangga lainnya. Banyaknya air yang digunakan untuk kegiatan di dalam masyarakat sangat bervariasi, dipengaruhi oleh kualitas dan kuantitas air, sosial ekonomi masyarakat, harga air, iklim daerah serta karakteristik penduduk. Air yang dikonsumsi manusia harus berasal dari sumber yang bersih dan aman. Yang dimaksud bersih dan aman adalah memenuhi beberapa kriteria, antara lain air harus bebas dari kontaminasi kuman atau bibit penyakit. Air tidak boleh mengandung bahan kimia yang berbahaya maupun beracun. Air tidak berasa dan tidak juga berbau. Jumlah air cukup untuk memenuhi kebutuhan domestik dan rumah tangga. Air memenuhi standar yang ditentukan oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO) atau Departemen Kesehatan Republik Indonesia.
8. Air Sebagai Sarang Insekta Penyebar Penyakit Air dapat berperan sebagai sarang insekta yang menyebarkan penyakit pada masyarakat. Insekta tersebut disebut juga sebagai vektor penyakit yang dapat mengandung berbagai jenis penyebab penyakit. Penyebab penyakit di dalam tubuh vektor, dapat berubah bentuk, berubah fase pertumbuhan ataupun bertambah banyak, atau tidak mengalami perubahan apapun. Vektor yang bersarang di air dan umumnya penting di Indonesia adalah nyamuk dari berbagai genus/spesies.
9. Air mencegah terjadinya Dehidrasi Dehidrasi
dapat
menjadi
risiko
kesehatan
yang
serius,
menyebabkan gagal ginjal. Gejala termasuk gelap, urin kuning, sakit kepala, dan kekurangan energi. Bibir dan kulit mungkin menjadi kering, bersama dengan mulut kering. Pada saat seseorang merasa haus, dehidrasi mungkin sudah ada, yang dapat menghambat
konsentrasi dan kemampuan untuk melakukan tugas-tugas mental atau fisik.
10.
Air juga berperan dalam mengatur suhu tubuh manusia Air juga berperan dalam mengatur suhu tubuh manusia dan sumber ion yang dibutuhkan oleh tubuh manusia. Tanpa air, manusia tidak akan mampu bertahan dalam waktu yang lama. Selain itu, air di permukaan bumi juga menjadi tempat tinggal berbagai macam makhluk hidup lain. Ikan-ikan, baik di laut maupun di darat, dimanfaatkan oleh manusia sebagai sumber makanan yang kaya akan gizi. Air dapat menghasilkan panas, menyerap dan menghantarkan panas ke seluruh tubuh sehingga tubuh tetap stabil. Selain itu, juga membantu mendinginkan tubuh melalui penguapan dari paru dan permukaan kulit dengan membawa kelebihan panas keluar tubuh.
11. Air Sebagai Salah Satu Sumber Daya Alam Fungsi dan peran sumber daya alam dalam kehidupan manusia juga terlihat dari fungsi dan peran air sebagai salah satu sumber daya alam penting di Indonesia. Air merupakan elemen yang menutupi 2/3 dari luas permukaan bumi. Jenis air yang setiap hari kita manfaatkan ialah air tawar yang hanya 3% dari total volume air yang ada di dunia. Dari 3% tersebut, masih dibagi lagi menjadi: gletsyer (69%), air tanah (30%), air permukaan (0,3%), dan bentuk lainnya (0,9%). Air tanah dan air permukaan adalah jenis yang digunakan untuk ememnuhi kebutuhan kita sehari-hari, yaitu: untuk minum, mandi, mencuci, dan sebagainya. Berikut ini adalah macam–macam sumber daya air yang dapat digunakan; a. Air Laut
Air ini sifatnya asin karena mengandung garam NaCl. kadal garam Nacl dalam air laut 3% dengan keadaan ini maka air laut tidak memenuhi syarat untuk diminum. b. Air Hujan Cara menjadikan
air
hujan sebagai
air
minum
hendaknya jangan saat air hujan baru mulai turun, karena masih
mengandung
banyak
kotoran.
Air
hujan
juga
mempunyai sifat agresif terutama terhadap pipa-pipa penyalur maupun
bak-baik
reservoir
sehingga
hal
ini
akan
mempercepat terjadinya korosi atau karatan. Air hujan juga mempunyai sifat luna sehingga akan boros terhadap pemakaian sabun
c. Air Permukaan Air permukaan adalah air yang mengalir di perbukaan bumi, Pada umumnya air permukaan ini akan mendapat pengotoran selama pengalirannya, misalnya oleh lumpur, batang kayu, daun, kotoran industri dan lainnya. Untuk meminumnya harus melewati proses pembersihan yang sempurna. d. Air Tanah Air tanah adalah air yang berada di bawah tanah di dalam zone jenuh dimana tekanan hidrstatiknya sama atau lebih
besar
dari
tekanan
atmosfer
(Suryono,
1993:1). Penggunaan air tanah salah satu alternatif yang dilakukan manusia guna memenuhi kebutuhan akan air baik untuk kebutuhan rumah tangga maupun kebutuhan industri. karena disamping mudah diperoleh juga sangat ekonomis.
Pesatnya perkembangan teknologi yang diikuti dengan perkembangan
penduduk,
mengakibatkan
terjadinya
penyedotan air tanah secara besar-besaran yang berdampak permukaan air tanah lebih rendah dari permukaan air laut. Penyedotan air tanah secara terus menerus tanpa memperhitungkan
daya
dukung
lingkungannya
dapat
menyebabkan permukaan air tanah melebihi daya produksi dari suatu akifer yang dapat menimbulkan pengaruh negatif terhadap sumber air e. Mata Air Mata air adalah air tanah yang keluar dengan sendirinya ke permukaan tana dengan hampir tidak dipengaruhi oleh musim, sedangkan kualitasnya sama dengan air dalam. f. Sumber air sungai Di dunia ini, terdapat beribu-ribu sungai dengan panjang dan lebar yang beragam. Jika sungai terpanjang di dunia adalah Sungai Nil dengan panjang 6.650 km yang melewati sebelas negara di Afrika, yaitu: Tanzania, Uganda, Rwanda, Burundi, Republik Demokratik Kongo, Kenya, Ethiopia, Eritrea, Sudan Selatan, Sudan, dan Mesir. Maka, tahukah kalian sungai apakah yang terpanjang di Indonesia? Sungai terpanjang di Indonesia adalah Sungai Kapuas di Kalimantan Barat dengan panjang total mencapai 1.178 km. sungai ini mengalirkan air dari mata air Pegunungan Muller hingga muara sungai di Selat Karimata. Sungai adalah massa air yang secara alami mengalir melalui suatu lembah. Kebanyakan sungai, mengalir di permukaan bumi ke tempat yang lebih rendah dan sebagian
meresap di bawah permukaan tanah. Aliran sungai, tidak tetap. Kadang deras dan kadang lambat, tergantung pada kemiringan sungai. Alirannya mengikuti saluran tertentu, yang di kanan-kirinya dibatasi tebing yang curam.
BAB III PENUTUP A. Kesimpulan Dari pembahasan materi di atas dapat disimpulkan bahwa Air merupakan salah satu sumberdaya alam yang menjadi sumber kehidupan bagi seluruh mahluk hidup yang ada di bumi ini, tak ada yang bisa menyangkal, bahwa air merupakan elemen penting dalam kehidupan manusia, tidak saja untuk dikonsumsi, kebutuhan akan air juga menopang banyak aktivitas manusia dan berdasarkan 11 poin uraian diatas. B. Saran Pemanfaatan sumber daya air dalam peranannya terhadap kesehatan dan kehidupan manusia perlu di kelola secara baik dan benar, sehingga diharapkan peran dari berbagai pihak, seperti : 1. Kepada masyarakat agar lebih meningkatkan kemauan, kesadaran, dan kemampuan untuk menggunakan air dengan sebaik-baiknya, sesuai dengan pemanfaatannya. 2. Kepada pemerintah agar lebih memberikan perhatian kepada masyarakat mengenai kebijakan-kebijakan yang berhubungan sistem penyediaan air bersih bagi masyarakat.
DAFTAR PUSTAKA http://www.artikellingkunganhidup.com/8-manfaat-sumber-daya-air.html (diakses pada tanggal 9 Agustus 2020) http://endahpujiasih.blogspot.com/2012/03/macam-macam-penyakit-yangmenular.html (diakses pada tanggal 9 Agustus 2020) https://evinursyafitrisyamsul.blogspot.com/2015/12/fungsi-dan-peranan-air-bagikehidupan.html http://nurulfahmikesling.blogspot.com/2015/12/makalah-fungsi-dan-peranan-airbagi.html