Modul Pengantar Psikologi Industri Dan Organisasi [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

MODUL PSIKOLOGI



PSIKOLOGI INDUSTRI DAN ORGANISASI WHAT IS ORGANIZATIONAL AND INDUSTRY PSYCHOLOGY Fakultas



Program Studi



Fakultas Psikologi



Psikologi



Tatap Muka



01



Kode MK



Disusun Oleh Dian Din Astuti Mulia S.Psi., M.A



Abstract



Kompetensi



Materi berisi Pengenalan Mata Kuliah Psikologi Industri dan Organisasi Latar Belakang dan tata cara (sistem) pengajaran serta membuat dan menyepakati kontrak belajar



Mahasiswa mampu memahami konsep dasar seperti sejarah, definisi dan aspek aspek pokok dari psikologi industri dan organisasi.



Pengantar Psikologi Industri dan Organisasi Course Objectives and Example Learning Objectives Berdasarkan laporan the United States Bureau of Labor Statistics (American Time Use Survey, 2009), rata rata pekerja akan menghabiskan sekitar 104,000 jam melakukan kegiatan yang berhubungan dengan pekerjaan hingga usia mencapai 65 tahun. Hal ini jelas menunjukkan bahwa pekerjaan memegang peranan penting dalam kehidupan manusia sehari-hari. Selanjutnya, fenomena tersebut tentunya merepresentasikan domain domain unik yang berkaitan pada pengalaman psikologis manusia selama bekerja. Persepsi mengenai pekerjaan adalah sebuah hal yang tidak dapat disangkal dari susunan budaya manusia. Selain itu bidang psikologi industri dan organisasi



merupakan



sebuah



disiplin



ilmu



yang



mengkombinasikan



penggunaan berbagai metodologi penelitian dan aplikasi praktis untuk fokus pada pertanyaan dasar yaitu : “How do the emotions, behaviors, thoughts, and motivations of individuals at work contribute to their overall performance and quality of life as well as the effectiveness and efficiency of the organizations they work for?” Modul ini di desain untuk menjelaskan kepada anda mengenai topik pokok yang relevan dengan dinamika perilaku manusia di dunia kerja dari mereka mulai masuk kedunia kerja hinga pensiun. Modul ini fokus menjawab pertanyaan antara bagaimana memahami prinsip dasar psikologi dalam hal perilaku di tempat kerja dan memahami perilaku organisasi untuk menciptakan hubungan yang selaras antara karakteristik pekerja dan tuntutan kerjanya. Selama mata kuliah ini, kita akan mempelajari topic pokok yang terdiri dari personnel selection, placement, training, work motivation, job satisfaction, leadership, teamwork, dan



organizational development and consumer



behavior 2016



2



Teori Kepemimpinan Dian Din Astuti Mulia S.Psi., M.A



Pusat Bahan Ajar dan eLearning http://www.mercubuana.ac.id



Course Objectives and Example Learning Objectives Terdapat beberapa tujuan pokok dalam mempelajari mata kuliah ini yaitu : 1.



Kami ingin menjelaskan kepada anda mengenai konsep, metodologi, dan penemuan penemuan penting yang menjelaskan pendekatan manakah dalam bidang psikologi industri dan organisasi yang digunakan dalam dunia kerja dan organisasi. Such as “Which of the following describes a task-oriented approach to conducting a job analysis?” you will be able to choose the most accurate definition or factual statement.



2. Kami akan meningkatkan kapasitas berpikir anda mengenai organisasi dan pekerja secara ilmiah dan kritis dengan menggunakan prinsip prinsip psikologi industri dan organisasi. Given an empirical article pertaining to I/O psychology, you will be able to translate those findings into a practical application that directly addresses a specific, work-relevant problem or area of interest



2016



3



Teori Kepemimpinan Dian Din Astuti Mulia S.Psi., M.A



Pusat Bahan Ajar dan eLearning http://www.mercubuana.ac.id



Definisi Psikologi Industri dan Organisasi What is I-O Psychology Menurut Landy & Conte (2013), psikologi industri dan Organisasi merupakan disiplin ilmu yang menggunakan prinsip, teori, dan metodologi penelitian dalam bidang psikologi dalam mempelajari perilaku manusia ditempat kerja. Kalimat “tempat kerja” tidak diartikan hanya melihat perilaku manusia selama bekerja dikantor atau perusahaan namun sejatinya dinamika psikologi yang berkaitan dengan dunia kerja juga menjadi suatu hal yang dianalisa, cont5ohnya factor factor yang berkaitan dengan tanggung jawab keluarga, pengaruh budaya, employment-related legislation, dan non-work events (seperti contohnya, pada kasus penyerangan teroris pada 11 september 2001, yang banyak mempengaruhi working life dari banyak manusia). Selain itu, Riggio (2013) menambahkan definisi psikologi industri dan organisasi adalah bagian dari ilmu psikologi yang fokus mempelajari perilaku manusia dalam dunia kerja. Perilaku manusia didunia kerja memiliki definisi yang sangat luas, kita dapat membayangkan bahwa begitu rumitnya masalah yang berkaitan dengan pekerjaan yang mencakup mental dan motor skill. Organisasi kerja atau work organizations merupakan hal yang begitu luas dan juga kompleks yang mencakup ratusan bahkan ribuan pekerja yang harus beristeraksi dan berkoordinasi dalam mencapai target kerja, menghasilkan banyak produk, pelayanan, dan informasi. Selain itu fenomena diabad ke 21 ini juga menggambarkan bagaiamana teknologi mengubah budaya kerja, dimana aktivitas kerja tidak harus ditempat kerja namun dengan jaringan online pekerjaan dapat diselesaikan sesuai target.



2016



4



Teori Kepemimpinan Dian Din Astuti Mulia S.Psi., M.A



Pusat Bahan Ajar dan eLearning http://www.mercubuana.ac.id



Sejarah Psikologi Industri dan Organisasi



Gambar 1. Important dates in evolution of I-O Psychology (Landy & Conte, 2013) 1876-1930 Asal muasal dari psikologi industri dan organisasi dimulai dari berdirinya psikologi sebagai ilmu sains. Wilhem Wund mendirikan laboratorium psikolog pertama di tahun 1876 di Leipzig, Germany. Selama 10 tahun melakukan berbagai percobaan ilmu psikologi dengan dasar ilmu kimia, fisika, dan biologi. Dipertengahan 1880an, Wundt merekrut dan



melatih



dua



psikolog



yang



kemudian



banyak



memberikan kontribusi di bidang psikologi industri dan organsasi yaitu Hugo Munsterberg dan James McKeen Cattel (Landy, 1997; Sokal, 1982). Musterberg meningalkan Jerman dank e Amerika pada tahun 1892 dan menjadi direktur Laboratorium Psikologi di Harvard University. Pertama-tama, dia melakukan eksperimen psikologi untuk mengukur kepamampuan pekerja



yang kemudian banyak ditentang



dalam aplikasi psikologi di tempat kerja (Benjamin, 2006). Kemudian, dia menunjukkan potensi dari ilmu psikologi dalam berbagai macam masalah di abad ke 20. Buku pertama yang ditulisnya mengenai psikologi industri dan organisasi ditulis ditahun 1912 dan diterjemahkan dari bahasa german ke inggris di tahun 1913.



2016



5



Teori Kepemimpinan Dian Din Astuti Mulia S.Psi., M.A



Pusat Bahan Ajar dan eLearning http://www.mercubuana.ac.id



Hugo Munsterberg



Cattell melakukan metode obyektif eksperimental, pengujian mental, dan penerapan psikologi dibidang bisnis , industri dan iklan James Mcken cattel dibawah bimbingan Wundt melakukan penelitian yang terlalu fokus terhaap general laws of behavior dan kurang memperhatikan perbedaan individu. Setelah menetap di Inggris, Cattell kemudian bergabung di universitas Pennsylvania di tahun 1888, dan kemudian ke Columbia University 1893, dan pensium di tahun 1917. James Mckeen Cattell



Walter Dill Scott dan Walter Van Dyke Singham di Carnegie Institute, dua pelopor IO psikologi lainnya yang melakukan pengembangan metode selection dan training sales personel. Ketika Amerika Serikat mengalami Perang Dunia I di tahun 1917, Scoot dan Singham menjadi relawan untuk melakukan testing & placement terhadap ribuan calon tentara. Bersama degan ahli psikologi lainnya mereka mengadaptasi well-know intelligence test (The Stanford Binet test, didesain untuk pengetesan individual pada waktu itu) yang kemudian digunakan dalam group yang lebih besar. Form baru ini kemudian disebut sebagai the Army Alpha. Kemudian setelah perang berakhir proses test yang berhasil digunakan untuk tentara ini di gunakan di setting pekerjaan atau industri. Dalam bidang akademisi Lillian Gilbreth merupakan Doctoral PhD pertama di bidang Psikologi Industri dan Organisasi di Brown University dengan meneliti “Scientific Management principles of Frederick W. Taylor di institusi pendidikan. Scientifict Management didasarkan pada prinsip time and motion study.



2016



6



Teori Kepemimpinan Dian Din Astuti Mulia S.Psi., M.A



Pusat Bahan Ajar dan eLearning http://www.mercubuana.ac.id



Tahun 1911, Harry Hollingworth, seorang praktisi psikolog termuda, di minta oleh Coca-Cola untuk membantu perusahaan mereka untuk membujuk pemerintahan bahwa kafein yang merupakan resep utama pada minuman, tidaklah berbahaya bagi pencernaan. Sementara Pemerintah menantang bahwa kafein mengganggu kinerja motorik dan efektifitas mental manusia (Benjamin, 2003 dalam Landy dan Conte, 2013). Hollingworth kemudian berhasil melakukan penelitian yang pada akhirnya Coca Cola dapat secara bebas menggunakan kafein pada resep mereka. Selain penelitian tersebut Hollingworth kemudian banyak diminta untuk menjadi konsultan di perusahan (beberapa masalah yang dipecahkan adalah adalah interview farmers, effect of perfume on emotions, the hours of the day when advertising was most effective, the correct height for work benches, the best color for a railroad to paint boxcars, the legibility of traffic signs, the differences in buying habits of men and women, the value of ausitory versus visual channels for advertising, the selection of clerks, the legibility of typeface). 1930-1964



Industrial



psychology



mengalami



sebuah



perubahan ketika Elton mayo, seorang psikolog dari Australia tiba ke Amerika Serikat di tahun 1924 (Griffin, Landy& Mayocchi, 2002 dalam Landy dan Conte, 2013) dan kemudian memulai penelitian pada emosi pekerja. Mayo tertarik dengan sebuah kemungkinan bahwa pekerjaan merupakan factor penyebab pekerja mengalami pathology. Mayo mengusulkan bahwa terdapat sebuah mental state yang disebut “revery obsession” disebabkan oleh mindnumbing, repetitive, dan kesulitan bekerja yang banyak mucul pada pekerja pabrik. Yang tentunya membuat pekerja menjadi tidak bahagia dan mengalami kebosanan setiap kali bekerja.



2016



7



Teori Kepemimpinan Dian Din Astuti Mulia S.Psi., M.A



Pusat Bahan Ajar dan eLearning http://www.mercubuana.ac.id



Mayo kemudian melakukan penelitian di Hawthorne, Illionis, pabrik di Western Electric Corporation. Penelitian klasik ini, disebut dengan Hawthorne studies. Hasil dari penelitian ini kemudian mengawali dasar dari Human Relation Movement yang pada akhirnya banyak meneliti mengenai emosi dan teori motivasi yang lebih kompleks seperti penelitian terhadap job satisfaction. Mayo melakan metode wawancara untuk mengumpulkan data untuk menggali stress kerja dan ketidak bahagiaan pekerja. Pada Perang Dunia kedua, terjadi masalah besar khususnya pada Angkatan Udara. Para angkatann udara harus menyesuaikan



perubahan



yang



terjadi



pada



system



penerbangan hal ini menyebabkan terjadinya banyak kecelakaan. Psikolog merancang beberapa komponen dari pesawat terbang agar menjadi lebih ergonomis. Salah satu contohnya adalah membuat landing gear control dibentuk seperti sebuah roda atau ban. Selain hal tersebut dimasa ini Assesement Center pertama kali diperkenalkan dalam mengukur kompetensi atau kemampuan para militer. OSS (The Office of Strategic Services yang merupakan sebuah departemen pemerintahan membiayai proses pengumpulan dan analisis military intelligence



yang



mana



para



kandidat



nya



dikirim



Washington DC untuk dilakukan assesement center yang tidak hanya diberikan paper pencil test namun juga dilakukan pengukuran “exercises”.



2016



8



Teori Kepemimpinan Dian Din Astuti Mulia S.Psi., M.A



Pusat Bahan Ajar dan eLearning http://www.mercubuana.ac.id



Selain itu konsentrasi terhadap masalah kelelahan bekerja dan kinerja mulai banyak diminati (seperti di United Kingdom dan The United States). Sebaliknya di tahun 1930, seleksi karyawan menjadi begitu banyak dibutuhkan karena pasca Perang dunia berakhir terjadi bom industri dimana para pekerja berbondong bondong untuk masuk ke dunia kerja. Tahun 1950, para pekerja menyadari bahwa bakat, minat, attitude dan personality, memiliki kontibusi besar dalam mendorong



produktivitas.



Berdasarkan



hal



tersebut



kemudian disusunlah sebuah test baru dalam menyeleksi, kemudian dikenal dengan The Civil Right Act of 1964. Dengan Seiring waktu pada tahun 1982, SIOP (Society of Industry and Organizational Psychology) kemudian didirikan di Amerika Serikat.



2016



9



Teori Kepemimpinan Dian Din Astuti Mulia S.Psi., M.A



Pusat Bahan Ajar dan eLearning http://www.mercubuana.ac.id



Ruang Lingkup Psikologi industri dan Organisasi



Table 1. Common Areas of Concentration for I-O Psychologists (SIOP, 2012 dalam Landy and Conte, 2013)



2016



10



Teori Kepemimpinan Dian Din Astuti Mulia S.Psi., M.A



Pusat Bahan Ajar dan eLearning http://www.mercubuana.ac.id



Gambar 2. Persentase Karir dari lulusan Psikologi Industri dan Organisasi (SIOP, 2011 dalam Landy dan Conte, 2013)



Table 2. Common Job Title for I-O Psychologicts (Landy and Conte, 2013)



2016



11



Teori Kepemimpinan Dian Din Astuti Mulia S.Psi., M.A



Pusat Bahan Ajar dan eLearning http://www.mercubuana.ac.id



Daftar Pustaka Landy, F.J. & Conte, J.M. (2013) Work in the 21st Century: An Introduction to Industrial and Organizational Psychology. Second Edition. Malden, MA: Blackwell Publishing Riggio, R.E. (2013). Introduction to Industrial /Organizational Psychology. Sixth Edition. United States of America; Pearson Education, Inc.



2016



12



Teori Kepemimpinan Dian Din Astuti Mulia S.Psi., M.A



Pusat Bahan Ajar dan eLearning http://www.mercubuana.ac.id