5 0 213 KB
MODUL PROJEK 1 PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA (P5)
“AL – QUR’AN” PEDOMAN HIDUP SELAMAT DUNIA DAN AKHIRATKU
TIM PENYUSUN GURU PROJEK 1 SMP ISLAM BATANG 2022 Bab. I
VII
Projek 1
TAHFIDZUL QUR’AN I.
Tujuan Bersama para pemerhati Al Quran mengajak peserta didik untuk kembali kepada Al quran yang dimulai dari kecintaan membaca dan menghafal Al Quran.
II.
Informasi Umum A. Identitas Nama Penyusun
Penanggung Jawab : Drs. H. Akhmad Shidiq Koordinator Projek : Faela Nadhifatu Ulfa, S.Pd Fasilitator Projek : 1. A. Hanifudin, S.Pd 2. Eni Sadaria, S.T 3. Untung Raharjo, S.Si 4. Susiyanti, S.Pd 5. Dwi Purwaningrum, S.Pd 6. Suntoro, S.S.Fil
Sekolah Tahun Ajaran Jenjang Fase / Kelas Alokasi Waktu Sarana dan Prasarana
SMP ISLAM BATANG 2022 / 2023 SMP D / 7 (Tujuh) 4 x 40 Menit - Al-Qur’an - Jilid (Qiroati/ Iqro/ Fashohati) - Kartu Prestasi peserta didik - Kartu Catatan Hafalan Peserta Didik Peserta didik Mampu membaca dan Hafal pada Juz 30 (Juz Amma) Tema : Kearifan Lokal Topik : Tahfidzul Qur’an Fokus : Akhlak kepada Mannusia Beriman , bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia dengan berakhlak terhadap diri sendiri dan orang lain.
Target Peserta Didik B. C. D. E.
Relevansi Tema dan Topik Projek untuk satuan Pendidikan Dimensi
Bab II
KOMPETENSI INTI I.
Deskripsi Projek
II.
Dimensi dan Sub Elemen Tema : Kearifan Lokal Topik : Tahfidzul Qur’an Profil Sub-elemen Profil Target Dimensi Profil Elemen Peserta didik Pelajar Pancasila Pencapaian di Pelajar Pancasila Pancasila akhir Fase D terkait
Menuntut ilmu menjadi kewajiban bagi ummat islam dan mendapat penekanan yang cukup intens dari Rasulullah Nabi Muhamad Shalallahu alaihiwasasalam. Beberapa hadist yang cukup sering kita dengar membuktikan hal itu “Tuntutlah ilmu dari buaian sampai liang lahat...”,“yang terbaik diantara kamu adalah orang yang mempelajari Al Quran dan kemudian mengajarkan nya”. Rumah tahfidz qur’an mengambil satu bidang pendidikan yang sangat fundamental bagi umat islam yaitu AlQuran. Al-Quran merupakan kitab suci dan petunjuk hidup ummat islam. Bagian hal terpenting adalah mempelajari bagaimana cara membacanya dengan benar dan tartil. Karena ayat-ayat AlQuran senantiasa kita baca dalam setiap kesempatan ibadah yang diperintahkan oleh allah subhanahu wata’ala, terutama pada saat beribadah sholat lima waktu, membaca ayat-ayat Al-Quran secara tartil menjadi kewajiban yang harus kita pelajari. “Bacalah Al-Quran dengan tartil.” ( QS, Almuzammil : 4). Dari Aisyah Radhiallahu anha, ia berkata : “Rasulullah shalallahu alaihiwasalam bersabda : “Orang yang membaca Al-Quran sedangkan ia mahir , maka ia bersama para malaikat yang mulia dan taat, dan orang yang membaca Al-Quran sedangkan dia terbata bata dan merasa kesulitan, ia mendapat dua pahala.” (HR. Bukhari Muslim). Berdasarkan pentingnya mempelajari memabaca AlQuran secara benar dan tartil, kemudian kenyataan yang didapati pada saat ini bahwa masih belum banyak yang ikut berkecimpung dalam penyelenggaraan pendidikan tahsin dan tahfidz Al-Quran, maka kami terasa terpanggil untuk ikut terlibat di dalam nya, sehingga kami berharap masyarakat akan terbebas dari buta huruf Al-Quran , dapat membaca Al-Quran dengan benar benar tartil, dan ikut menjaga kelestarian Al-Quran dengan menghafalkannya.
Beriman, Akhlak kepada bertaqwa kepada manusia Tuhan YME, dan berakhlak mulia Mandiri Perorangan
Memahami membaca menghafal AlQur’an Melaksanakan hafalan
Aktivitas terkait
(SMP, 12 – 15 tahun ) cara Membaca dan Setoran dan menghafal Juz 30 juz 30 kewajiban setoran hafalan tiap individu minimal satu pekan sekali
III.
Tujuan Spesifik
IV.
Alur pengembangan dimensi Kearifan Lokal (Tahfidzul Qur’an)
V.
Assesmen Assesmen Diagnostik
hafalan
Setoran hafalan beberapa surat pendek minimal 3 macam surat
Peserta didik mampu membaca Alquran dan menghafal Al-Quran. ( Juz 30 ) dengan benar.
Sub-elemen : Membaca dan Menghafal Al-Qur’an Fase Paud : Mengenali huruf-huruf hijaiyah dan mengucapkannya dengan benar. Fase A : Membaca gabungan huruf hijaiyah, dan membaca surat-surat Pendek ( QS. An Naas s.d. QS. Al Kafirun ) dengan fasih. Fase B : Membaca surat-surat pendek ( QS. Al Kautsar s.d. QS. An Naba ) dengan fasih. Fase C : Membaca dan menghafal Juz 30 Fase E : Membaca Al Qur’an dan memahami maknanya.
Tahap Pengenalan: Sosialisasi Projek, pembagian kartu prestasi, pembagian kelompok peserta berdasarkan kelas dan pengampunya. Tahap Kontekstualisasi: Proses setoran hafalan juz 30 sesuai kemampuan peserta didik (boleh melebihi target minimal) Tahap Aksi: Setoran Hafalan Binadlor dan Penilaian secara keseluruhan hafalan Juz 30 Tahap Refleksi dan Tindak Lanjut: Penampilan peserta didik yang paling bagus hafalannya di Pagelaran Pentas Tahfidz Peran Assesmen Diagnostik, Formatif dan Sumatif dalam Projek. Assesmen Assesmen Formatif Diagnostik Waktu Penggunaan ⮚ Pemberian format berkelanjutan selama kontrak belajar projek Berkala, Pihak yang Assesmen Pendidik peserta didik secara memberikan Pendidik pribadi (self-assesmen), sesama peserta didik (peerassesmen), mitra satuan pendidikan dalam projek (misal nya: orangtua, narsum projek) dalam pelaksanaan setoran hafalan. Contoh bentuk Format Isian Umpan balik dari Assesmen pengampu dengan menggunakan kartu prestasi Manfaat untuk Tim ⮚ Menciptakan ⮚ Mengawasi Fasilitasi Projek baseline dengan pembelajaran memetakan peserta peserta didik didik selama projek ⮚ Memastikan perkembangan kompetensi peserta didik sesuai dengan sub-elemen Profil Pelajar Pancasila yang disasar. ⮚ Mengecek pemahaman mengenai isu projek Manfaat untuk ⮚ Memahami ⮚ Membantu peserta peserta didik performa di awal didik memperbaiki dan projek mengembangkan diri ⮚ Membantu peserta didik mendapatkan hasil belajar yang lebih baik dalam asesmen sumatif di akhir. ⮚ Mengoptimalkan dampak projek
Assesmen Sumatif Sidang Tahsis pada semester 2 Pendidik
Penilaian juz 30
⮚ Mengukur apakah peserta didik sudah mengembangka n kompetensi dari subelemen dari elemen dan dimensi Profil Pelajar Pancasila sesuai fase yang disasar ⮚ Menyusun projek selanjutnya
⮚Memahami performa di akhir projek ⮚Memahami apakah mereka sudah memenuhi capaian projek dan sejauh mana sudah mencapai fase perkembangan sub-
elemen dari dimensi Profil Pelajar Pancasila yang disasar Alur Assesmen 1. Menentukan Tujuan Pembelajaran. Mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian melalui kegiatan Tahfidzul Qur’an yang berkualitas dalam menjadikan Al Quran sebagai pedoman hidup dan sumber kebahagiaan ummat. 2. Merancang indikator ( memastikan kedalaman tujuan, membuat indikator yang mencakup aspek kognisi, sikap dan ketrampilan ). ⮚ Mampu mempraktikkan hafalan juz 30 ⮚ Mampu menunjukkan sikap religius sebagai dampak positif dari hafalan juz 30 3. Menyusun strategis asesmen ⮚ Bentuk asesmen Setoran hafalan per surat dari juz 30 ⮚ Instrumen asesmen Kartu prestasi, Jurnal dan lembar ceklis. 4. Mengolah hasil asesmen dan bukti pencapaian peserta didik untuk membuat inferensi (kesimpulan) mengenai pencapaian peserta didik terhadap tujuan pembelajaran ⮚ Dari hasil jurnal dan ceklis, peserta didik sudah dapat menunjukkan kemampuan menghafal juz 30 5. Menyusun laporan Setelah mengolah hasil asesmen dan bukti pencapaian peserta didik berada pada fase “Berkembang sesuai harapan”. Hal tersebut teramati dari kemampuannya yang sudah optimal dalam menghafal juz 30 dan menunjukkan sikap religius sebagai dampak positif dari hafalan juz 30 dalam kehidupan sehari-hari.
RUBRIK EVALUASI IMPLEMENTASI AKSI PROJEK
RUBRIK PENILAIAN KESESUAIAN ANTARA INDIKATOR DENGAN PERNYATAAN SETELAH PERBAIKAN A. No 1
Program Tahfidh Indikator Mendengar bacaan al-
Pernyataan 1. Setiap kali kaset
Qur’an secara berulang-
murattal diputar, apakah
ulang (peserta didik yang
kamu mendengarkan
mendengar bacaan al-
bacaannya
Qur’an secara berulang-
2. Apakah kamu mampu
ulang akan mampu
mengikuti bacaan
menghafal dengan
alQur’an yang
sendirinya)
dilantukan melalui kaset murattal 3.
Apakah kamu sibuk bermain saat kaset murattal diputar
2
Terbiasa mendengarkan bacaan al-Qur’an (terbiasa mendengarkan bacaan al-Qur’an, bacaannya akan terasa dekat dan akrab dengan otak, sehingga akan lebih mudah dalam menghafalnya)
4.
Apakah setiap hari kamu mendengarkan bacaan
al-Qur’an
melalui kaset murattal
5. Apakah kamu merasa
mudah dalam menghafal Juz‘Amma sesuai terget.
Penilaian 1
2
3
4
Masukan
3
Qur’an (sebelum
1. Apakah kamu lebih suka mendengarkan lagu-lagu daripada mendengarkan murotal al-quran melalui handphone kamu? 7. Apakah kamu merasa kesulitan dalam menghafal Juz‘Amma 1. Apakah kamu membaca al- Qur’an sesuai bimbingan dari guru ngaji
memulai menghafal al-
2. Apakah kamu
Menghindari kesalahan dalam membaca al-
Qur’an, terlebih dahulu memperbaiki bacaannya, karena jika sudah salah
10. Apakah setiap
hari bacaanmu dibenarkan oleh guru ngaji
maka akan susah diluruskan) 4
mengalami kemajuan dalam membaca alQur’an
Membuat
hafalan 11. Apakah kamu sudah menghafal menjadi lebih baik (jika Juz‘Amma dengan hafalan baik maka akan baik dan lancar semakin terekam
kuat
terekam dalam ingatan dan tertanam kuat dalam hati
12. Ketika ka mu
membaca hafalanmu di depan wali kelas, apakah masih banyak kesalahan 5
Mematangkan menguatkan
dan 13. Apakah ada hafalan
pengulangan hafalan
dan
al-Qur’an setiap hari
(mematangkan menguatkan
hafalan
dapat
dilakukan
dengan
mengulang-
yang dilakukan bersama-sama.
ulang bacaan, sehingga bacaan
akan
melekat
dengan baik dalam otak sehingga tidak
mudah
lupa dan juga memindahkan
surat-
surat yang telah dihafal dari otak kiri ke otak kanan 14.
Apakah
kamu
mampu melafalkan kembali ayat yang kamu hafal minggu yang lalu 6
Mengetahui kesalahan bacaan
(untuk
15. Setiap
wali kelas
mengetahui kesalahan
menunjukkan
bacaan
kesalahan
maka
perlu
memperdengarkan hafalan
dihadapan
bacaanmu, apakah kamu
guru
agar
guru
akan
menunjukkan kesalahan dan
memperbaiki-nya
akan
mengoreksinya 16. Ketika
wali kelas mengoreksi bacaanmu, apakah kamu mengabaikanya
B.
Motivasi menghafal Juz’amma
No. 1
Indikator Minat
Penilaian
Pernyataan 17.
Tanpa
1
ada
yang
(suatu rasa suka dan
menyuruh,
rasa keterkaitan pada
kamu tetap menghafal
suatu hal atau
Juz ‘Amma
aktivitas, tanpa ada yang menyuruh)
apakah
18. Apakah kamu merasa
senang
saat
kegiatan
ada
menghafal
Juz ‘Amma 19. Ketika
guru
tidak
menyuruhmu menghafal
Juz
‘Amma, apakah kamu juga
tidak
akan
menghafalkanya 20. Apakah kamu akan
menghafalkan ‘Amma
Juz dengan
sungguh-sungguh
2
3
4
Masukan
2
Cita-cita
21. Apakah
(dengan adanya cita-
memiliki
cita,
untuk
maka
akan
mendorong seseorang
kamu keinginan menjadi
penghafal al-Qur’an
untuk selalu belajar 22. Apakah kamu ingin demi
mewujudkan
mewujudkan keinginanmu menjadi
cita-citanya
penghafal al-Qur’an 3
Ganjaran
23. Apakah kamu tertarik
(ganjaran
merupakan
alat
pendidikan
represif yang bersifat positif
yang
dijadikan
bisa alat
motivasi)
adanya hadiah dalam hafalan Juz ‘Amma ini 24. Dengan
adanya
pemberian
hadiah,
apakah kamu bersemangat untuk menghafal Juz ‘Amma 25. Karena
merasa
sulit
menghafal Juz ‘Amma, apakah ingin hadiah
kamu tidak mendapatkan
26. Ketika ada temanmu diberi pujian oleh guru karena
berhasil
menghafal Juz ‘Amma, apakah
kamu
menginginkan hal itu
4
Kompetisi adanya peserta
(dengan 27. Ketika ada perlombaan kompetisi
didik
akan
lebih giat belajar agar tidak kalah bersaing dengan temannya)
teman-
menyambung apakah berusaha
surat,
kamu
akan
agar
bisa
menghafal Juz ‘Amma
5
28. Apakah kamu senang
Kisah teladan (menceritakan
kisah
teladan dapat menarik perhatian
dan
menimbulkan tarik
bagi
daya peserta
didik
untuk
mengikutinya membangkitkan berbagai
kesan
perasaan mempengaruhi emosionalnya)
ketika guru mencerikan kisah teladan 29. Ketika
guru
menceritakan
kisah
teladan, apakah kamu ingin seperti yang ada di dalam kisah itu
dan 30. Apakah kamu pernah bosan
dan yang
mendengarkan
cerita dari guru
Kategori penilaian 4 = Sangat Baik 3 = Baik 2 = Tidak Baik 1 = Sangat Tidak Baik PERTANYAAN PEMANTIK Apakah kamu tahu keutamaan hafalan al-Qur’an Apakah tahfidzul Qur’an masih eksis di tengah perkembangan dunia yang sudah semakin maju dan modern PENGAYAAN DAN REMIDIAL Pengayaan Kegiatan tambahan yang diberikan kepada peserta didik yang telah memenuhi target pembelajaran, yaitu menjadi tutor sebaya untuk mengecek kejelasan dan kelancaran lafal huruf-huruf hijaiyah dan tanda bacanya peserta didik lain yang belum. Remidial Kegiatan perbaikan hasil belajar peserta didik yang belum lancar (belum memenuhi target) melafalkan huruf-huruf hijaiyah, dibantu oleh tutor sebaya di bawah bimbingan guru dan melakukan penilaian kembali. REFLEKSI PESERTA DIDIK Nama : ....................................... Aktivitas Aku aktif dalam projek ini Suasana projek membuatku bersemangat untuk menyelesaikan hafalan Aku nyaman untuk menghafalkan surat-surat pendek dalam juz 30
Sangat setuju
Fasilitator : .............................................. Setuju
Tidak setuju
Sangat tidak setuju
13
Proses setoran hafalan dalam projek ini membekaliku sebagai peserta didik yang baik Waktu projek memadai untuk melakukan setoran hafalan Fasilitator pada projek ini membuatku semangat dalam belajar dan berproses Metode yang digunakan pada projek ini memudahkanku dalam menghafal surat-surat pendek atau juz 30 Ketrampilanku bertambah pada projek ini Masukan/pendapat lain untuk projek ini : Berikan tiga kata yang menggambarkan projek ini : REFLEKSI PENDIDIK No 1
PERTANYAAN Apa sajakah tujuan dari
JAWABAN Di SMP ISLAM ini ada target hafalan Qur’an
program tahfidz Qur’an?
tujuannya untuk membentuk anak-anak menjadi ahli Qur’an, membentuk kepribadaian Islami dan hafal ayat-ayat Al-Qur’an yaitu Juz 30 dan 29 (Surat Pilihan).
14
2
Tujuan manakah yang paling
Menjadikan pribadi anak lebih Islami dan
mudah dicapai oleh program
terbiasa untuk beribadah. Kalo untuk yang
tahfidz Qur’an? dan tujuan
belum dapat tercapai yaitu kita lagi
manakah yang beum dapat
mengusahakan agar semakin tahun anak- anak
tercapai?
semakin banyak yang mencapai target yaitu hafal Juz 30 dan 29 (Surat pilihan) dengan baik bacaan Qur’annya maupun lancar dalam menghafalnya.
3
Siapa saja yang mendukung
Alhamdulillah disini semua guru mendukung
program tahfidz Qur’an ini
karna disini semua guru- gurunya juga hafalan,
sehingga pembelajaran dapat
kepala sekolah dan bapak yayasan juga.
berlangsung dengan baik?
Termasuk orang tua murid pun mendukung walaupun ada dari mereka yang menyerahkan sepenuhnya kesekolah tetapi mereka tetap mendukung, salah satunya dengan memasukkan anakanya ke ekskul tahfidz. Itu menjadi sebuah dukungan juga walau mereka tidak mendukung langsung.
4
Adakah kegiatan lain yang
Ada program tahsin. Karna jika menghfalan
mendukung program tahfidz
Al-Qur’an itu bacaannya pun harus benar itu
dan bagaimana pengaruhnya
kita ada pelajaran tersendiri tahsin lebih kepada
terhadap pengembangan
pendalaman tajwidnya.
program? 5
Dalam satu minggu berapa
Pertemuannya 3 kali dalam 1 minggu dan 5
kali pertemuan pada
jam.
program pembelajaran tahfidz Qur’an? 6
Metode apa yang digunakan
Kalo kelas enam itu masuk muroja’ah 10 menit
dalam menghafal Al-
setelah itu mereka langsung menghafal, tetapi
Qur’an? Dan apa yang
kalo dari kelas tujuh yang ditekankan ya
ditekankan pada program
pastinya hafalan Qur’annya, selain itu
pembelajaran tahfidz Qur’an
tajwidnya, dan kelancarnya.
ini? 15
7
Berapa
lama
proses
1 jam nya 35 menit.
pembelajaran tahfidz Qur’an berlangsung? 8
Apa yang dilakukan agar
Kadang kita harus dengan main-main, karna
pembelajaran program
anak-anak jika menghafal terus kan jenuh.
tahfidz Qur’an berjalan
Tetapi kita liat juga dari anak- anaknya jika
kondusif?
dilihat mereka semua sudah siap ya kita langsung saja mulai pembelajaran tahfidznya, atau diselingi oleh kuis menghafalnya.
9
Bagaimana
proses
Alhamdulillah sesuai dengan jadwal. Cuman
pelaksanaan program tahfidz
terkadang memang ada waktu- waktu yang
Qur’an? apakah pelaksanaan
meleset seperti seharusnya anak-anak yang
program sesuai dengan
kurang hafalannya sudah selesai tetapi ternyata
dengan jadwal yang telah
belum selesai.
ditentukan? 10
Apakah peserta didik
Ya anak-anak menyetorkan hafalan langsung
menyetorkan hafalan pada
pada saat jam pembelajarannya, terkadang jika
saat jam pembelajaran
waktu habis mereka bisa
tahfidz
lanjut setoran hafalan di ekskul tahfidz .
Qur’an berlangsung? 11
Bagaimanakah kemampuan
Alhamdulillah bagus. Orang tua mereka pun
peserta didik dalam
sebagaian sebesar itu mengawasi hafalan
menghafal Al-Qur’an?
anaknya. Dan mungkin sekitar dua puluh lima persen anak-anak yang tertinggal hafalanya.
16
12
13
Bagaimana
Seperti ini ada anak yang belum selesai
metode
dalam menghadapi
hafalannya biasanya kita jadikan satu
perbedaan kemampuan
kelompok biar mereka muroja’ahnya bareng-
peserta didik dalam
bareng. Karana ada anak yang jika ia
menghafal Al- Qur’an?
mendengar justru cepat hafal.
Kapan evaluasi tahfidz
Kalo evaluasinya perkelas, biasanya setoran
Qur’an dilakukan? Dan
hafalan nah itu kita langsung evaluasi perhari
bagaimana cara yang
yang dibuat evaluasi batas sampai mana anak-
dilakukan
anak hafalan.
dalam
mengevaluasi? 14
Hambatan atau kendala
Tahfidz Qur’an itu harus fokus dengan anak-
apakah yang dijumpai
anak jadi dalam satu kelas ada 30 anak dan dua
saat berlangsungnya
guru fasilitator itu menurut saya kurang efektif
proses pembelajaran
seharusnya ada tiga guru agar bisa lebih fokus
tahfidz Qur’an?
lagi menghendel anak-anak. Terutama dikelas yang memang hafalan suratnya sudah panjangpanjang.
15
16
Bagaimana cara guru
Kita muroja’ah biasanya 10-15 menit disitu
memberikan motivasi
kadang saya menyelipkan motivasi kepada
kepada peserta didik agar
mereka. Kita beritahu apa manfaatnya
tetap semangat dan tetap
menghafal Al-Qur’an, bagaimana kehidupan
berusaha dalam
seorang penghafal Qur’an, terkadang kita kasih
menghafalkan Al- Qur’an?
liat video yang bisa membangkitkan semangat mereka untuk menghafal.
Jika ada siswa yang tidak
Anaknya dikasih nilai C dirapot.
dapat menyelesaikan hafalan, apakah ada konsekuensi yang diterima oleh siswa? 17
Apakah seluruh peserta
Belum ada yang belum. Saya yakin
didik
disetiap sekolah pasti ada saja anak yang
telah memenuhi
syarat
Kelulusan atau mencapai
belum mencapai target hafalan. Kira-kira
target hafalan yang telah
di SMP ISLAM lima belas sampai
ditentukan?
duapuluh persen yang belum mencapai target.
19
Langkah-langkah apa saja
Langkahnya itu ketika liburan anak-anak
yang dilakukan untuk
disuruh kesekolah, alhamdulilah banyak yang
perbaikan setelah diadakan
datang ketika lagi remidi itu anak- anak setor .
evaluasi program tahfidz Qur’an?
20
Bagaimana dampak pada
Dampaknya itu rata-rata hafalan Qur’an anak-
perkembangan prestasi
anak yang tinggi itu dampak ke
hafalan peserta didik
pembelajarannya yang lainnya itu bagus.
setelah diterapkannya
Selanjutnya anak-anak lebih dekat dengan Al-
program tahfidz Qur’an?
Qur’an, rajin membacanya juga.
21
Fasilitas apakah yang
Audio murottal, masjid, diperbolehkan
diberikan sekolah untuk
menggunakan masjid karan tidak semua
menunjang (Mendukung)
pembelajaran diperbolehkan menggunakan
program tahfidz Qur’an?
masjid, ada buku kendali tahfidz juga.
22
Apa saja unsur-unsur yang
Yang pertama hafalannya, selanjutnya
menjadi
bacaannya dan kelancarannya.
kriteriadalam
penilaian program tahfiz AlQur’an? 23
Adakah saran bagi program
Jika dari saya, saya harap semua orang tua bisa
tahfiz Al-Qur’an di SMP
semuanya terlibat dalam proses program
ISLAM Harapan Bangsa
tahfidz Qur’an ini. Karna ada anak yang
untuk kedepannya?
semangat menghafal tetapi kurang bimbingan dari orang tuanya dirumah karna jika hanya disekolah itu terkadang masih kurang waktunya.
LAMPIRAN : 1. Lembar kerja peserta didik (kartu prestasi) 2. Bahan bacaan pendidik dan peserta didik (juz ‘Amma) 3. Glossarium Tahfiz : hafalan Juz amma : kumpulan surat juz ke 30 dalam Al-Qur’an
Kartu prestasi : kerta tebal bebentuk persegi panjang untuk keperluan menulis hasil yang telah dicapai Setoran : apa apa yang disetorkan Hafalan : hasil yang dihafalkan Jurnal : buku catatan harian 4. Daftar pustaka Sufyadi, Susanti dkk. 2021. Panduan Pengembangan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah (SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA). Jakarta: Pusat Asesmen dan Pembelajaran Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Lajnah Pentashih Mushaf Al Quran. 2020. Quran Kemenag. Jakarta : Kementerian Agama RI, dalam https://Qur’an.kemenag.go.id
Lampiran 01 BUKU CATATAN PRESTASI SISWA P5 TEMA DIMENSI
: KEARIFAN LOKAL : BERIMAN, BERTAQWA KEPADA TUHAN YANG MAHA ESA DAN BERAKHLAK MULIA
Tgl
Nama Siswa
Catatan Prestasi Alquran Nilai Hal / Jilid A/B/C/D
Nama Guru Fasilitator
TTD Fasilitator