Naskah Ekma4478 Tugas3-Dikonversi [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

NASKAH TUGAS MATA KULIAH UNIVERSITAS TERBUKA SEMESTER: 2019/20.2 Fakultas : Ekonomi Program Studi : Manajemen Kode/Nama MK : EKMA4478/Analisis Kasus Bisnis Tugas :3 Penulis Soal/Institusi : Tamjuddin Penelaah Soal//Institusi : ... TIK : Struktur Pasar Pokok Bahasan : Strategi Penentuan Harga No



Soal



PT. UNICLEAN PT. Uniclean adalah perusahaan yang memproduksi berbagai macam produk kecantikan seperti shampoo, sabun mandi, pasta gigi, hand and body lotion serta berbagai jenis produk lainnya. Perusahaan berdiri sejak tahun 1995 dengan produk utamanya saat itu adalah sabun mandi merek Lembut. Seiring dengan pesatnya permintaan konsumen, perusahaan mulai memproduksi produk-produk lainnya yaitu shampoo merek Dimensi, pasta gigi merek Putihdent, dan hand and body lotion merek Marini. Jangka waktu lima belas tahun sejak berdiri, PT. Uniclean mampu membuktikan sebagai perusahaan yang dapat bertahan di tengah badai krisis ekonomi dan keuangan yang sempat melanda Indonesia di tahun 1998 dan 2008. Pada tahun 2008, tiga belas tahun setelah perusahaan berdiri, pihak manajemen berencana untuk mengembangkan satu produk perawatan wajah khusus wanita di atas usia 30 tahun karena pihak manajemen mulai membaca keinginan sebagian besar wanita Indonesia yang semakin peduli pada kecantikan wajah. Produk baru tersebut direncanakan akan diluncurkan pada tahun 2010, dua tahun sejak ide awal produk ditemukan. Tuan Henri Kusno sebagai presiden direktur PT. Uniclean menunjuk Tuan Adi Mulya selaku manajer pemasaran untuk membentuk tim yang akan merumuskan dan akhirnya memproduksi produk yang dimaksud. Sebagai langkah awal, Tuan Adi Mulya membentuk satu tim lintas divisi. Tim tersebut terdiri dari beberapa orang dari divisi marketing, divisi Research & Development, divisi finansial, serta divisi operasi. Hasil pertemuan awal tim tersebut menunjukkan bahwa langkah pertama yang harus dilakukan adalah melakukan survei keinginan konsumen. Tim akan mengadakan riset mengenai keinginan konsumen mengenai produk perawatan wajah yang aman. Survei dilakukan di lima kota besar di Indonesia yaitu Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, dan Medan. Survei dilakukan pada wanita diatas usia 30 tahun yang diharapkan menjadi target pasar utama produk yang akan dikembangkan. Survei dilakukan selama enam bulan dan hasil survei menunjukkan bahwa konsumen menginginkan produk yang murah, sehat, aman untuk daerah tropis, serta ampuh mengatasi keluhan wanita di usia tersebut, yaitu mampu menghilangkan noda hitam dan kerut di wajah. Hasil survei tersebut langsung ditindaklanjuti oleh divisi Research and Development dengan



Skor



mengembangkan formula sesuai dengan yang diinginkan konsumen. Setelah dilakukan berbagai macam percobaan dan uji laboratorium, divisi Research and Development akhirnya dapat mengembangkan satu produk yang berkualitas, aman, dan sesuai untuk daerah tropis. Divisi marketing selaku divisi yang cukup berperan dalam keberhasilan produk di pasar harus dapat menentukan harga yang sesuai, kemasan, serta strategi promosi yang dapat dilakukan. Produk yang baru tersebut diberi merek Maxwhite agar mudah diingat konsumen serta memberi kesan lebih eksklusif. Tepat pada awal tahun 2010, Maxwhite resmi diluncurkan di pasaran dengan wilayah pemasaran utama meliputi pulau Jawa, Bali, dan Sumatera. Pertumbuhan penjualan yang masih lambat di awal- awal penjualan produk merupakan tantangan utama yang harus dihadapi pihak manajemen. Agar Maxwhite dapat menarik minat konsumen yang peka terhadap harga, maka dilakukan strategi pemasaran yang memfokuskan pada kemasan dan harga yang terjangkau. Produk dibuat dalam dua macam kemasan, yaitu kemasan kecil seberat 5 gram dan kemasan besar seberat 15 gram. Untuk menerobos pasar dan untuk memperoleh pangsa pasar yang besar, divisi pemasaran melakukan strategi lebih memperkenalkan kemasan kecil dengan harga per unit yang murah diiringi dengan tingkat promosi yang tinggi. Survei pasar menunjukkan saat ini beberapa kategori perusahaan juga menawarkan produk yang sama. Promosi gencar dilakukan pada stasiun-stasiun televisi swasta serta beberapa majalah dan tabloid wanita untuk menghadapi persaingan yang kuat. Kemasan 5 gram dibuat dengan pertimbangan bahwa kemasan tersebut cukup untuk digunakan selama satu bulan, sehingga lebih ekonomis. Promosi gencar dilakukan untuk memperkenalkan produk Maxwhite dengan harga murah dan pas untuk penggunaan selama satu bulan. Berdasarkan Narasi di atas silahkan jawab pertanyaan ini 1. Jelaskan segmentasi apakah yang dipilih oleh PT. Uniclean untuk produk Maxwhite! Berikan alasan atas jawaban Saudara tersebut! 2. Jelaskan strategi pemasaran yang akan dilaksanakan oleh PT. Uniclean dan berikan alasannya Skor Total



50 50



100