PDGK450 Pengemb. Kur. & Pembel. Di Sd-Nurhasanah [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

BUKU JAWABAN UJIAN (BJU) UAS TAKE HOME EXAM (THE) SEMESTER 2020/21.2 (2021.2)



Nama Mahasiswa Nomor Induk Mahasiswa/NIM Tanggal Lahir Kode/Nama Mata Kuliah Kode/Nama Program Studi Kode/Nama UPBJJ Hari/Tanggal UAS THE



: NURHASANAH : 859150171 : 01/03/1983 : PDGK4502/ PENGEMB. KUR. & PEMBEL. DI SD : 119 / PGSD S1 (Masukan Sarjana ) Kurikulum Baru : 78 / MATARAM : KAMIS / 23 DESEMBER 2021



Tanda Tangan Peserta Ujian



Petunjuk 1. Anda wajib mengisi secara lengkap dan benar identitas pada cover BJU pada halaman ini. 2. Anda wajib mengisi dan menandatangani surat pernyataan kejujuran akademik. 3. Jawaban bisa dikerjakan dengan diketik atau tulis tangan. 4. Jawaban diunggah disertai dengan cover BJU dan surat pernyataan kejujuran akademik.



KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS TERBUKA



BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA



Surat Pernyataan Mahasiswa Kejujuran Akademik Yang bertanda tangan di bawah ini: Nama Mahasiswa



: NURHASANAH



NIM



: 859150171



Kode/Nama Mata Kuliah : PDGK4502/ PENGEMB. KUR. & PEMBEL. DI SD Fakultas Program Studi UPBJJ-UT



: FKIP (FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN) : 119 / PGSD S1 (MASUKAN SARJANA ) KURIKULUM BARU : 78 / MATARAM



1. Saya tidak menerima naskah UAS THE dari siapapun selain mengunduh dari aplikasi THE pada laman https://the.ut.ac.id. 2. Saya tidak memberikan naskah UAS THE kepada siapapun. 3. Saya tidak menerima dan atau memberikan bantuan dalam bentuk apapun dalam pengerjaan soal ujian UAS THE. 4. Saya tidak melakukan plagiasi atas pekerjaan orang lain (menyalin dan mengakuinya sebagai pekerjaan saya). 5. Saya memahami bahwa segala tindakan kecurangan akan mendapatkan hukuman sesuai dengan aturan akademik yang berlaku di Universitas Terbuka. 6. Saya bersedia menjunjung tinggi ketertiban, kedisiplinan, dan integritas akademik dengan tidak melakukan kecurangan, joki, menyebarluaskan soal dan jawaban UAS THE melalui media apapun, serta tindakan tidak terpuji lainnya yang bertentangan dengan peraturan akademik Universitas Terbuka. Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari terdapat pelanggaran atas pernyataan di atas, saya bersedia bertanggung jawab dan menanggung sanksi akademik yang ditetapkan oleh Universitas Terbuka. Bima, 23 Desember 2021 Yang Membuat Pernyataan



NURHASANAH



BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA



1. Penyelasaian a. Kurikulum merupakan suatu sistem, artinya kurikulum merupakan satu kesatuan atau totalitas yang terdiri dari berbagai komponen, dimana antara komponen satu dengankomponenlainnya saling berhunbungan dan saling memngaruhi dalamrangka pencapaian tujuan. Komponenkoponen tersebut adalah tujuan, isi/materi, strategi pembelajaran, dan evaluasi • Tujuan Tujuan kurikulum menggambarkan kualitas manusia yang diharapkan terbina dari suatu prose pendidikan. Tujuan memberikan petunjuk mengenai arah perubahan yang dicita-citakan dari suatu kurikulum. Tujuan yang jelas akan memberi petunjuk yang jelas pula terhadap pemilihan isi/bahan ajar, strategi pembelajaran, media, dan evaluasi. Tujuan juga dianggap sebagai dasar, arah, dan patokan dalam menentukan komponen-komponen kurikulum yang lainnya. • Isi/materi kurikulum merupakan pengetahuan ilmiah yang terdiri dari fakta, konsep, prinsip, nilai, dan keterampilan yang perlu diberikan kepada siswa. Pengetahuan ilmiah tersebut jumlahnya sangat banyak dan tidak mungkin semuanya dijadikan sebagai isi/materi kurikulum. Oeh karena itu, perlu diadakan pilihan-pilihan dengan menggunakan berbagai kriteria. • Strategi pembelajaran berkaitan dengan siasat, cara, atau sistem penyampaian isi kurikulum. Ada dua jenis strategi pembelajaran yaitu berorientasi kepada guru(teacher oriented) dan yang berorientasi kepada siswa (student oriented). Strategi pertama mencakup model ekpositori atau model informasi, sedangkan strategi kedua mencakup model inkuiri atau problem solving. Strategi yang digunakan atau dipilih dalam pelaksanaan kurikulum diserahkan sepenuhnya kepada pelaksana kurikulum dengan mempertimbangkan hakikat tujuan, sifat bahan/isi, dan kessesuaian dengan tingkat perkembangan siswa. • Komponen evaluasi ditujukan untuk menilai pencapaian tujuan kurikulum dan menilai proses implementasi kurikulum secara keseluruhan. Hasil evaluasi kurikulum dapat dijadikan umpan balik untuk mengadakan perbaikan dan penyempurnaan kurikulum. Selain itu, hasil evaluasi dapat dijadikan sebagai masukana dalam penentuan kebijakan-kebijakan pengambilan keputusan tentang kurikulum dan pendidikan. b. Prinsip khusus pengembangan kurikulum antara lain: • Prinsip yang berkenaan dengan tujuan Pendidikan Tujuan pendidikan mencakup tujuan yang bersifat umum atau jangka panjang, jangka menegah, dan jangka pendek (khusus). Perumusan tujuan pendidikan bersumber pada: a. Ketentuan dan kebijakan pemerintah, yang dapat ditemukan dalam dokumen-dokumen lembaga negara mengenai tujuan dan strategi pembangunan termasuk di dalamnya pendidikan. b. Survei mengenai persepsi orang tua/masyarakat tentang kebutuhan mereka yang dikrimkan melalui angket atau wawancara dengan mereka c. Survei tentang pandangan para ahli dalam bidang-bidang tertentu yang dihimpun melalui angket, wawancara, observasi, dan dari berbagai media massa d. Survei tentang manpower (sumber daya manusia/tenaga kerja) e. Pengalaman negara-negara lain dalam masalah yang sama, serta f. Penelitian







Prinsip yang berkenaan dengan pemilihan isi pendidikan Beberapa pertimbangan yang perlu dilakukan untuk menentukan isi pendidikan/kurikulum, yaitu sebagai berikut: a. Perlu penjabaran tujuan pendidikan/pengajaran ke dalam perbuatan hasil belajar yang khusus dan sederhana. Makin umum suatu perbuatan hasil belajar dirumuskan semakin sulit menciptakan pengalaman belajar. b. Isi bahan pelajaran harus meliputi segi pengetahuan, sikap, dan keterampilan c. Unit-unit kurikulum harus disusun dalam urutan yang logis dan sistematis. Ketiga ranah belajar, yaitu kognitif, sikap, dan keterampilan, diberikan secara simultan dalam urutan situasi belajar. Untuk hal tersebut diperlukan buku pedoman guru yang memberikan penjelasan tentang organisasi bahan dan alat pengajaran secara lebih mendetail







Prinsip berkenaan dengan pemilihan proses belajar mengajar Untuk menentukan kegiatan proses belajar-mengajar apa yang akan digunakan hendaknya meperhatikan hal-hal berikut: a. Apakah metode/tehnik tersebut dapat menciptakan kegiatan untuk mencapai tujuan kognitif, afektif, dan psikomotor? Untuk belajar keterampilan sangat dibutuhkan kegiatan belajar yang menekankan learning by doing disamping learning by seeing and knowing b. Apakah metode/teknik belajar-mengajar yang digunakan cocok untuk mengajarkan bahan pelajaran? c. Apakah metode/teknik tersebut memberikan kegiatan yang bervariasi sehingga dapat melayani perbedaan individual siswa? d. Apakah metode/tehnik tersebut dapat memberikan urutan kegiatan yang bertingkattingkat? e. Apakah tehnik/metode tersebut lebih mengaktifkan siswa atau mengaktifkan guru atau keduanya? f. Apakah tehnik/metode tersebut mendororng berkembangnya kemampuan baru? g. Apakah metode/tehnik tersebut menimbulkan jalinan kegiatan belajar di sekolah dan di rumah, juga mendororng penggunaan sumber belajar yang ada di rumah dan masyarakat?







Prinsip berkenaan dengan pemilihan media dan alat pengajaran Untuk mewujudkan proses belajar-mengajar yang baik perlu didukung oleh penggunaan media dan alat bantu pembelajaran yang tepat. Dibawah ini, beberapa prinsip yang dapat dijadikan pegangan untuk memilih dan menggunakan media dan alat bantu pembelajaran. a. Alat/media yang diperlukan? Apakah semuanya sudah tersedia? Bila alat tersebut tidak ada, apakah ada penggantinya? b. Kalau ada yang harus dibuat, hendaknya memperhatikan bagaimana membuatnya, siapa yang membuat, berapa pembeiayaannya, serta berapa lama waktu pembuatannya? c. Bagaimana pengorganisasian alat dalam bahan pelajaran, apakah dalam bentuk modul atau paket belajar? d. Bagaimana pengintegrasiannya dalam keseluruhan kegiatan belajar? Hasil yang terbaik akan diperoleh dengan menggunakan multimedia.







Prinsip yang berkenaan dengan penilaian Penilaian merupakan bagian yang tak terpisahkan dari pembelajaran. Setidaknya ada tiga fase yang harus diperhatikan ketika akan membuat alat penilaian, yaitu ketika merencanakan alat penilaian, dan mengelola hasil penilaian. Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam fase perencanaan penilaian, yaitu sebagai berikut: a. Bagaimanakah karakteristik kelas, usia, dan tingkat kemampuan kelompok yang akan dites? b. Berapa lama waktu yang diperlukan untuk pelaksanaan tes?



c. Apakah tes tersebut berbentuk uraian atau pilihan? d. Berapa banyak butir tes yang disusun? e. Apakah tes tersebut diadministrasikan oleh guru atau siswa? Beberapa prinsip yang harus diperhatikan dalam pengelolaan hasil penilaian adalah sebagai berikut: a. Norma penilaian apa yang akan digunakan dalam pengelolaan hasil tes? b. Apakah digunakan formula guessing? c. Bagaimana pengubahan skor mentah ke dalam skor masak? d. Standar apa yang akan diguakan? e. Untuk apakah hasil tes digunakan? 2. Jawaban a. Uraian pendekatan yang dapat dipilih dan diterapkan dalam pengembangan kurikulum Sekolah Dasar ! - Pendekatan yang diterapkan dalam pengembangan kurikulum sekolah dasar adalah pendekatan dari sudut pandang kebijakan pengembangan kurikulum. Dimana ada dua pendekatan yang dapat diterapkan dalam pengembangan kurikulum dari sudut pandang kebijakan , yaitu pendekatan administrasi (administrative approach) dan pendekatan akar rumpun (grassrooots approach) a. Pendekatan pertama adalah pendekatan pengembangan kurikulum dengan menggunakan sistem komando dari atas ke bawah, pendekatan ini di sebut pendekatan top-down karena pengembangan kurikulum muncul atas inisiatif dan gagasan para pemegang kebijkan pendidikan atau administrator pendidikan ditingkat pusat dengan mnggunakan prosedur administratif. b. Pendekatan kedua adalah pendekatan pengembangan kurikulum yang diawali dengan inisiatif dari bawah (guru dan sekolah) selanjutnya disebarluaskan pada tingkat yang lebih luas, pendekatan ini disebut juga pendekatan pengembangan kurikulum dari bawah keatas (bottom up) atau pendekatan akar rumput (grassroot) b. Uraikan konsep pendekatan pengembangan kurikulum masa depan yang dapat dilakukan dalam pengembangan kurikulum ditinjau dari sudut pandang kebijakan pengembangan kurikulum lebih mengarah pada penerapan pendekatan akar rumput (grassrooots approach), dari sudut pandang pengoranisasian isi kurikulum lebih mengarah pada penerapan pendekata terpadu (integrated curriculum). Dari sudut pandang orientasi penyusunan kurikulum nampaknya akan cukup bervariasi diarahkan pada pencapaian kompetensi-kompetensi yang dibutuhkan siswa untuk dapat hidup dala situasi global yang penuh dengan kompetensi antarnegara, penerapan kurikulum yang berbasis pada masyarakat (community-based curriculum),penggunaan filsafat dan teori kontriktivisme (constructive curriculum),dan pemanfaatan format-format belajar yang relevan, seperti pembelajran elektronik, pembelajaran terbuka, dan jarak jauh, pembelajran kuatum, pembelajaran kooperatif, pembelajran akselerasi dan formet-formet belajar modern lainnya. 3. Jawaban a. Ketersediaan materi dan media pembelajaran idealnya dirancang sesuai dengan kompetensi, sehingga diharapkan dapat menunjang pengalaman belajar peserta didik. Diketahui bahwa banyak jenis media yang dapat dipilih guru untuk digunakan dalam pembelajaran. Media pembelajaran apa yang tepat untuk pelaksanaan kegiatan pembelajaran jarak jauh di SD - Media pembelajaran yang tepat untuk pelaksanaan kegaitan pembelajaran jarak jauh di SD adalah Media AudioVisual merupakan jenis jenis media yang mengandung unsur audio dan visual. Pesan pembelajaran yang disampaikan melalui media ini dapat dipandang dan didengar oleh siswa sehingga media audiovisual biasanya disebut media pandang dengar. Program televisi merupakan salah satu contoh mediavisual. Selainitu, guru juga dapat



memanfaatkan slide suara, program vidio pembelajaran, dan program compact disk (CD) interaktif pembelajaran. Dengan menggunakan media audiovisual, guru dituntut menjadi fasilator untuk memberikan kemudahan pada siswa belajar. Dalam batas-batas tertentu, peran guru sebagai nara sumber dapat digantikan oleh media audiovisual. b. Analisis dan uraikan alasan penerapan kriteria dalam melakukan pemilihan dan penetapan materi pelajaran harus berdasarkan prinsip: 1) Relevansi, 2) Konsistensi, 3) Kecakupan 1) Prinsp relevansi menuntut materi pelajaran yang dipilih sesuai dengan kemampuan atau kompetensi yang diharapkan/dikuasai siswa 2) Prinsip konsistensi menuntut guru untuk menyediakan materi yang banyak sesuai dengan banyaknya indikator dari jabaran kompetensi dasar 3) Prinsip kecakupan menuntut guru untuk menyediakan meteri pelajaran yang cukup memadai dalam membantu siswa menguasai kompetensi yang telah ditetapkan . 4. Penyelesaian a. Berdasarkan analisis yang saya lakukan terhadap pembelajaran Blended Learning dalam hal kriteria pemilihan metode mengajar, Blended Learning lebih memfokuskan pembelajaran pada komunikasi dua arah yang bisa dilakukan baik secara tatap muka amupun online., sehingga siswa tidak merasa bosan dalam menerima pembelajaran. Dengan metode pembelajaran Blended Learning, siswa tentu akan memilki kesempatan untuk belajar mandiri karena tidak memusatkan proses mengajar dari pengajar saja, tetapi juga kepada banyak hal yang harus dijalani oleh siswa yang bersangkutan b. Alasan saya memilih metode Blended Learning karena metode ini lebih efektif dan menjadikan sistem belajar mengajar yang efektif dan efisien sehingga siswa tidak merasa jenuh atau bosan dalam kegiatan belajar mengajar. Selain itu dengan sistem pembelajaran ini pengajar tidak perlu melakukan tatap muka setiap hari. Tugas dan pembelajaran siswa dapat dikirim secara online.