Perbandingan Teori Behavior, Kognitif, Kognitif-Sosial [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Perbandingan Perspektif Teori-Behaviorisme, Kognitif dan Kognitif Sosial



Perbandingan Teori



Definisi belajar



Behavior Thorndike: belajar adalah peristiwa terbentuknya asosiasiasosiasi antara peristiwa-peristiwa yang disebut stimulus dan respon Skinner: hubungan antara stimulus dan respon yang terjadi melalui interaksi dengan lingkungannya, yang kemudian menimbulkan perubahan tingkah laku, Sebuah perubahan perilaku seseorang



Kognitif Piaget: mengatakan bahwa pemikiran logika abstrak mungkin relevan untuk mememahami pemikiran manusia. Vygotsky: mengatakan anak-anak lahir dengan fungsi mental yang relatif dasar seperti kemampuan untuk memahami dunia luar dan memusatkan perhatian.



Kognitif Sosial Bandura: manusia dapat berfikir dan mengatur tingkah lakunya sendiri, sehingga mereka bukan semata – mata bidang yang menjadi objek pengaruh lingkungan. Sifat kausal bukan dimiliki sendirian oleh lingkungan, karena orang dan lingkungan saling mempengaruhi.



Sebuah fenomena mental internal yang mungkin dan mungkin juga tidak tercermin dalam perilaku



Sebuah fenomena mental internal yang mungkin dan mungkin juga tidak tercermin dalam perilaku Perilaku dan proses kognitif yang terjadi dari dalam diri dan lingkungan sekitar (intreaksi dengan orang lain) Pengamatan orang atas orang –orang sekelilingnya memengaruhi perilaku dan proses – proses kognitif



Pengamatan berfokus pada



Stimulus-respon yang bisa diamati dari perilaku dan lingkungan



Proses-proses kognitif seseorang



Aplikasi Teori (prinsip pembelajaran )



Perilaku manusia dipengaruhi oleh stimuli lingkungan



Orang – orang memproses secara mental informasi yang mereka terima dan mengonstruksi pengetahuan dari pengalaman – pengalaman mereka



Pembelajaran dan perilaku dikontrol oleh



Terutama oleh kondisikondisi lingkungan individu



Terutama oleh prosesproses kognitif dalam diri individu



Sebagian oleh lingkungan dan sebagian lagi oleh proses kognitif (orang menjadi semakin selfregulating seiring waktu, dan karenanya kurang dikendalikan oleh lingkungan)



Konsekuensi perilaku



Harus dialami secara langsung jika dimaksudkan untuk memengaruhi pembelajaran Perilaku manusia



Bukan fokus pertimbangan utama



Dapat dialami baik secara langsung maupun secara vicarious



Orang – orang memproses



Pengamatan orang atas



Prinsip



Perbandingan Perspektif Teori-Behaviorisme, Kognitif dan Kognitif Sosial



pembelajaran menjelaskan bagaimana..



dipengaruhi oleh stimuli lingkungan



secara mental informasi yang mereka terima dan mengonstruksi pengetahuan dari pengalaman – pengalaman mereka



orang –orang sekelilingnya memengaruhi perilaku dan proses – proses kognitif



Dapat membantu siswa untuk



Belajar secara efektif dengan mengamati orang lain



Memproses informasi dengan cara – cara yang efektif dan mengonstruksi pengetahuan yang akurat dan lengkap tentang materi di kelas



Menguasai perilaku yang lebih produktif



Kelemahan



Jika diterapkan pada anak usia sekolah dasar , maka pendekatan pendidiakn dengan teori ini akan memaksa anak-anak berfikir secara abstrak sebelum waktunya.



Aplikasi dalam proses belajar tidak mudah. Susah untuk mempraktekkannya secara murni karena sebagai manusia kita sangat sulit untuk memahami struktur kognitif tersebut menjadi bagian-bagian yang jelas batasannya



Tidak akan optimal pelaksanaan pemodelan atau penirua jika tidak dijalankan bersama dengan pengkondisian (behaviorisme)



Kelebihan



Siswa diarahkan pada tujuan tertentu sehingga siswa tidak bebas untuk mengembangkan kreativitas dan berimajinasi Siswa belajar berdasarkan pengalamanpengalaman yang telah mereka alami sebelumnya.



Membiarkan siswa untuk merekonstruksi pemikiran mereka sendiri.



Dengan modeling maka tidak hanya perilaku baik yang dapat ditiru oleh anak tetapi juga perilaku negatif.



Menggabungkan antara teori behavioristik dan kognitif sehingga siswa belajar dengan kemampuan kognitif yang mereka miliki dan saling berinteraksi dengan orang lain