Proposal Bahaya Merokok [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PENGABDIAN MASYARAKAT BAHAYA MEROKOK DI SLB KOTA BENGKULU



Ketua : Padila.,S.Kep.,Ners.,M.Kep Anggota : 1. Henni Febriawati, SKM., MARS 2. Ns. Liza Fitri Lina, S.Kep., M.Kep 3. Ns. Selvia Novitasari, S.Kep 4. Ns. Haifa Wahyu, S.Kep., M.Biomed 5. Ns. Deoni Vioneery., S.Kep., M.Kep 6. Tria Mandasari, S.Kep 7. Astaria Putri Suda, S.Kep 8. Nani Putri Susilawati, S.Kep



PROGRAM STUDI PROFESI NERS FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BENGKULU 2016



KATA PENGANTAR Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga kelompok dapat menyelesaikan proposal pemas dengan judul “Bahaya merokok”. Pemas ini dibuat untuk memenuhi Tridharma perguruan tinggi para dosen . Kami menyadari bahwa proposal ini masih jauh dari sempurna, untuk itu kritik maupun saran yang sifatnya membangun untuk perbaikan dan kesempurnaan kelompok ini sangat kami harapkan sebagai bahan koreksi bagi kelompok guna kesempurnaan dan perbaikan serta menambah referensi dimasa yang akan datang. Akhirnya kami mengharapkan semoga proposal ini dapat berguna dan dapat memberikan manfaat kepada anak-anak SLB Kota Bengkulu pada khususnya.



Bengkulu,



Tim Pemas



DAFTAR ISI ii



Maret 2016



HALAMAN JUDUL ............................................................................ ............................................................................ i KATA PENGANTAR ............................................................................ ............................................................................ ii DAFTAR ISI ............................................................................ ............................................................................ iii A. Latar belakang ..................................................................................... ..............................................................................................................1 B. Tujuan ................................................................................................. ..............................................................................................................2 C. Jadwal kegiatan .................................................................................... ..............................................................................................................3 D. Strategi kegiatan ................................................................................. ..............................................................................................................4 E. Anggaran dana...................................................................................... ..............................................................................................................5 A. Susunan kepanitian kegiatan ................................................................ ..............................................................................................................5 B. Evaluasi ................................................................................................ ..............................................................................................................5 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN



A. LATAR BELAKANG Merokok merupakan suatu masalah sosial yang sangat erat kaitannya iii dengan kehidupan masyarakat Indonesia. Dimana rokok memiliki dua sisi, satu sisi rokok merupakan sektor penyerap tenaga kerja terbesar di Indonesia dan sumber pemasukan pertama bagi pemerintah, satu sisi rokok merupakan salah satu sumber penyakit di Indonesia karena apa , tidak hanya mereka yang merokok secara aktif saja yang kesehatannya berbahaya tapi mereka yang secara tidak sengaja ikut menghirup ( perokok pasif ) asap rokok tersebut memiliki resiko yang lebih besar terkena penyakit pernafasan. Dikalangan remaja merokok dianggap sebagai sesuatu yang menunjukkan jati diri mereka dan jika mereka merokok maka mereka akan dianggap jantan hal itulah yang membuat angka kasus merokok pada kalangan remaja meningkat. Hal itu mungkin dikarenakan pengaruh dari iklan rokok yang terlalu berlebihan menampilkan produk-produk rokok mereka.



Sejarah



rokok



pada



mulanya



dimulai



oleh



Columbus



memperkenalkan tembakau pada masyarakat dunia Barat pada abad XVI. Sejak saat itu, ternyata tembakau sangat diminati, terutama oleh kaum pria, karena hanya dengan membakar dan menghisapnya dapat menghangatkan tubuh. Dalam perkembangannya hingga saat ini, bukan hanya kaum pria



yang menikmati kebiasaan menghisap gulungan daun tembakau tersebut, namun juga kaum wanita. Bahkan bukan hanya di dunia Barat saja, kebiasaan merokok telah melanda dunia Timur, seperti Asia dan termasuk Indonesia sendiri ( Mukmin, 2013). Indonesia menduduki peringkat ke-tiga negara perokok terbanyak di dunia setelah China dan India. Hal ini ironis karena memicu 500 ribu nyawa/tahun melayang. Lebih memprihatinkan lagi, dilihat dari profil perokok lebih dari sepertiganya (30%) adalah kalangan pelajar.”Rata-rata sebagian besar dari mereka memulai merokok saat usia di bawah 10 tahun,” ujar Menteri Kesehatan Endang Rahayu Setianingsih dalam sambutannya. Hingga kini tak kurang sekitar satu miliar warga dunia merupakan perokok, dengan 80% di antaranya disumbang dari negara berkembang. Khusus Indonesia, dari 50% keluarga ditemukan satu keluarga sebagai perokok, sehingga tak mengherankan lebih dari separuh penduduk Indonesiadiduga sebagai perokok. Dari jumlah itu, 1sekitar 40% berasal dari perokok laki-laki, sedangkan sisanya disumbangkan wanita ( Riskesdas, 2007 ) Data-data hasil penelitian di atas hanyalah segelintir fakta yang tercatat. Seperti fenomena gunung es, pada kanyataannya masih banyak terdapat remaja dan kalangan usia dewasa yang masih menjalani dan menjadikan aktivitas menghisap batang rokok sebagai salah satu gaya hidup. Kecenderungan-kecenderungan remaja menjadi perokok terjadi seiring dengan gencarnya promosi di berbagai media, serta kurangnya pemahaman dan pengertian yang cukup, tentang dampak negatif kebiasaan merokok bagi kesehatan. Adapun kecenderungan-kecenderungan tersebut dapat dibendung apabila remaja memperoleh apa yang mereka butuhkan, seperti pemahaman dan informasi yang cukup cermat dan tentu harus mampu mereka terapkan sehingga mereka mampu membentuk motivasi diri sendiri untuk terhindar dan terbebas dari kebiasaan merokok. Selain itu, remaja perlu diarahkan dan diberi alternatif solusi untuk memilih kegiatan dan aktivitas-aktivitas lain yang lebih positif, sehingga potensi yang mereka miliki dapat dikembangkan seoptimal mungkin. Melalui upaya penyuluhan kesehatan, diharapkan remaja mampu memahami pentingnya menghindari



lingkungan dan kebiasaan merokok, serta diharapkan terbentuk motivasi diri dan mampu menjadi kader pendidik sebaya bagi teman-temannya. Tentunya semua ini akan dapat diwujudkan dengan dukungan keluarga serta masyarakat, sehingga kecenderungan remaja untuk merokok dapat diminimalisasi dan bahkan dihilangkan ( Mukmin, 2013 ). B. TUJUAN 1. Tujuan umum Setelah mengikuti kegiatan penyuluhan diharapkan bagi peserta penyuluhan dapat mengerti tentang bahaya dari merokok bagi kesehatan tubuh. 2. Tujuan Khusus Setelah mengikuti kegiatan penyuluhan Bahaya Dari Merokok , diharapkan bagi peserta penyuluhan mampu 2 a. Menyebutkan kembali pengertian rokok b. Mengetahui bahaya dan penyakit yang ditimbulkan oleh rokok



C. JADWAL KEGIATAN 1. Persiapan a. Mengurus izin ke kepala Sekolah Luar Biasa (SLB) Dharma Wanita Bengkulu b. Menentukan waktu pelaksanaan kegiatan penyuluhan tentang bahaya merokok c. Menghubungi atau menginformasikan kepada seluruh siswa Sekolah Luar Biasa (SLB) Dharma Wanita Bengkulu d. Mempersiapkan konsep acara dan media yang akan digunakan 2. Pelaksanaan a. Setelah siswa berkumpul, acara dimulai pada pagi hari, pukul 09.00 WIB dilakukan presentasi dengan power point



b. Membagikan leaflet dan diperbanyak kepada peserta / audiens yang hadir. c. Acara selanjutnya, para peserta / audiens diberi kesempatan untuk bertanya sesuai dengan permasalahan yang meraka hadapi masingmasing. d. Acara sampai dengan selesai



TABEL KEGIATAN No



KEGIATAN



. A. 1. 2. 3. B. 1.



PERSIAPAN Pengurusan Izin Menyusun Rencana Mempersiapkan perlengkapan OPERASIONALISASI Melakukan penyuluhan dan



2. 4.



presentasi Membagikan leaflet Mengadakan sesi tanya jawab



C. 1. 2.



dengan peserta PELAPORAN Menyusun draf laporan Laporan kemajuan dan



3.



perbaikan Penggandaan laporan dan pengiriman.



3. Rencana Tindak Lanjut



3



1



2



HARI 3 4



KET. 5



a. Setiap siswa memahami dan mengetahui dampak negatif yang akan ditimbulkan akibat merokok b. Siswa yang telah diberikan pengarahan dan leaflet dapat mengingat dan mengerti bagaimana cara menghindari merokok



D. STRATEGI KEGIATAN 1. Peserta



4



Pesertanya adalah siswa Sekolah Luar Biasa (SLB) Dharma Wanita Provinsi Bengkulu 2. Waktu dan Tempat Acara dilaksanakan pada hari kamis tanggal 02 April 2016, di Sekolah Luar Biasa Dharma Wanita Bengkulu 3. Susunan Acara a. Pembukaan oleh MC b. Sambutan dari bapak Kepala Sekolah Luar Biasa Dharma Wanita Bengkulu c. Penyuluhan d. Pembagian leaflet e. Sesi tanya jawab f. Penutup. Garis Besar Materi : 1) Mengetahui pengertian merokok 2) Mengetahui bahaya dan penyakit yang timbul akibat merokok E. ANGGARAN DANA ( terlampir) Anggaran dana yang digunakan dalam kegiatan penyuluhan ini adalah sebesar Rp. 335.000,00.



F. SUSUNAN KEPANITIAN KEGIATAN ( terlampir ) G. EVALUASI 1. Persiapan kegiatan Materi dan media untuk kegiatan sesuai dengan konsep kegiatan. 2. Pelaksanaan kegiatan Kegiatan yang dilaksanakan sesuai dengan konsep yang telah dibuat. DAFTAR PUSTAKA Mukmin.



2013.



Sap



5 bahaya



Merokok.



Diakses



dari



http://mukmin93.blogspot.co.id/2013/09/sap-bahaya-merokok.html. diakses pada 13 maret 2016 Riskesda. 2007.



Lampiran I SUSUNAN KEPANITIAN KEGIATAN PENYULUHAN Bahaya Merokok Bagi Kesehatan Penanggung Jawab



: H. Ns. Panzilion, S.Kep,. MM



Ketua Panitia



: Ns. Padila., S.Kep,.M.Kep



Wakil Ketua



: Ns. Haifa Wahyu, S.Kep., M.Biomed



Sekretaris



: Ns. Deoni Vioneery, S.Kep.,M.Kep



Bendahara



: Ns. Selvia Novita Sari, S.Kep



Anggota



: Ns. Nurhayati, S.Kep Ns. Andry Sartika, S. Kep Ns. Juli Andri, S. Kep Ns. Fatsiwi Nunik A, S.Kep., M.Kep Ns. Liza Fitri Lina, S.Kep., M.Kep Tria mandasari, S.Kep Nani putri susilawati , S.Kep Hiroli Hartati, S.Kep Astaria Putri Suda , S.Kep Ii Yunita , S.Kep Tri Sutrisno, S. Kep



Bengkulu, 28 maret 2016 Ketua Panitia



Ns. Padila, S.Kep., M.Kep Lampiran II ANGGARAN DANA KEGIATAN PENYULUHAN No. 1



2



3 4



Jenis



Harga



Perlengkapan ATK (amplop, pena,map)



Rp. 15.000,00



Print proposal dan leaflet



Rp. 40.000,00



Potokopi leaflet Konsumsi



Rp. 120.000,00



Kue siswa



Rp. 190.000,00



Kue guru dan dosen Doorprize Biaya tak terduga Total



Rp. 200.000,00 Rp. 120.000,00 Rp. 150.000,00 Rp. 835.000,00



FAKULTAS ILMU KESEHATAN



JalanSalak Raya LingkarTimurTelp. 0736 – 342920 Bengkulu 38229 Website : www.umb.ac.id e-Mail : [email protected]



DAFTAR HADIR PESERTA PENYULUHAN “ BAHAYA MEROKOK” NO. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21 22 23 24 25



NAMA



TANDA TANGAN



KET.



26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42



Dikeluarkan di



: Bengkulu



Padatanggal



: 02 April 2016 Mengetahui



Kepala Sekolah SLB Dharma Wanita Bengkulu



(……………………………………..)



FAKULTAS ILMU KESEHATAN



JalanSalak Raya LingkarTimurTelp. 0736 – 342920 Bengkulu 38229 Website : www.umb.ac.id e-Mail : [email protected]



DAFTAR HADIR GURU DAN DOSEN NO. 1. 2.



NAMA



TANDA TANGAN



KET.



3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35



Dikeluarkan di



: Bengkulu



Padatanggal



: 02 April 2016 Mengetahui



Kepala Sekolah SLB Dharma Wanita Bengkulu



(……………………………………..)