Rangkuman Kajian Lingkungan Hidup [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

RANGKUMAN KAJIAN LINGKUNGAN HIDUP



Indonesia menghadapi pembanganan yang berdampak pada masalah lingkungan dan bencana alam. beberapa masalah yang serius terkait dengan aspek lingkkungan hidup yaitu : 1. Kerusakan lingkungan hidup 2. Pengangguran dan kemiskinan 3. Pengaruh perubahan iklim global 4. Krisis air, pangan dan energi 5. Bencana alam dan konflik sosial Melihat kondisi diatas maka pemerintah mengeluarkan Undang Undang No. 23 Tahun 1997, tentang pengetahuan Lingkungan Hidup, yang dimaksud dengan pengelolaan lingkungan hidup adalah upaya terpadu untuk melestarikan fungsi lingkungan hidup yang meliputi kebijaksanaan penataan, pemanfaatan, pengembangan, pemeliharaan, pemulihan, pengawasan dan pengendalian hidup yang serasi dan seimbang untuk menunjang pembangunan berkesinambungan bagi peningkatan kesejahteraan manusia. Pengelolaan lingkungan merupakan usaha secara sadar untuk memelihara dan atau untuk memperbaiki mutu lingkungan agar kebutuhan dasar hidup dapat terpenuhi dengan sebaik-baiknya. Pendidikan mempunyai kompetisi yang terkait dengan pengelolaan lingkungan dan sumberdya sesuai dengan ciri keilmuan yang bersifat hubungan alam dengan kehidupan, maka guru dapat memberikan penyadaran dalam melestarikan fungsi lingkungan, yang dilakukan melalui beberapa cara yaitu : 1.         Memberikan masukan kebijakan kepada pemerintah dalam penanganan lingkungan hidup. 2.       Pendidikan, pelatihan, seminar, saresehan dibidang lingkungan hidup, masalah dan penanganannya. 3.       Pengabdian, penelitian dalam bidang lingkungan hidupuntuk berbagai kasus lingkungan. 4.       Pembinaan kelembagaan pengheloolaan lingkungan hidup. 5.       Aksi sosial bersama masyarakat untuk menangani lingkungan di



A. Pengertian Perusahaan adalah suatu unit kegiatan ekonomi yang diorganisasikan dan dijalankan sebagai organisasi produksi yang tujuannya untuk menggunakan dan mengkoordiniir sumber-sumber ekonomi dengan tujuan untuk menyediakan barang dan jasa yang bisa memuaskan kebutuhan dengan cara yang menguntungkan. 5 unsur penting perusahaan : 1. Organisasi Organisasi adalah sebuah lembaga sosial yang terdiri dari sekumpulan orang dengan pola interaksi yang ditetapkan dan secara sadar dibentuk dan dikoordinasikan dalam melaksanakan suatu kegiatan tertentu dengan tujuan untuk mencapai hasil-hasil yang ditentukan. 2. Produksi Produksi adalah suatu kegiatan untuk meningkatkan nilai guna barang dengan mengolah suatu bahan atau sumber-sumber ekonomi. Produksi terbagi dua, yaitu : 



Produksi langsung,



a. produksi langsung primer yang menggunakan bahan dari alam untuk diproduksi. b. produksi langsung sekunder yang menggunakan bahan yang sudah diolah untuk diproduksi kembali. 



Produksi tidak langsung, yaitu usaha produksi yang tidak menaikan nilai penggunaan dan tidak dari alam tapi member sumbangan jasa yg bermanfaat bagi masyarakat.



3. Sumber Ekonomi



Sumber-sumber ekonomi ini adalah yang menunjang pelaksanaan kegiatan perusahaan, sumber-sumber ekonomi ini dikelompokan menjadi : 



Sumber Ekonomi Alam (material dan bahan baku)







Sumber Ekonomi Manusia (tenaga kerja)







Sumber Ekonomi Modal (dana, mesin dan gedung)







Sumber Ekonomi Manajerial (keahlian mengelola)







Sumber Ekonomi Lingkungan (sosial dan budaya)



4. Kebutuhan Konsumen Kebutuhan konsumen terbagi dua, yaitu 



Bebas







Ekonomi, yaitu terdiri dari barang dan jasa.



Kebutuhan barang dan jasa tidak dapat dipenuhi oleh satu macam perusahaan saja melainkan harus ada keikutsertaan perusahaan lain. Dengan adanya iteraksi antara berbagai macam perusahaan dengan masyarakat sebagai konsumen maka menimbulkanya adanya kegiatan ekonomi yang bersifat bisnis. 5. Perolehan Laba / Keuntungan Laba adalah hasil penjualan di kurangi modal / pembelian. Laba ini adalah bukan tujuan akhir suatu perusahaan, melainkan hanya salah satu tujuan dari perusahaan yang harus di capai. Tujuan-tujuan perusahaan diantaranya adalah : 



Pencapaian laba maksimum







Kelangsungan hidup (survival)







Pertumbuhan perusahaan (growth)







Prestise







Kesejahteraan masyarakat







Kesejahteraan anggota perusahaan, dan sebagainya.



Dari unsur-unsur diatas dapat disimpulkan bahwa perusahaan adalah suatu sistem, dimana perusahaan ini berhubungan antara satu perusahaan dengan perusahaan lain dan dengan lingkungan perusahaan. Perusahaan sebagai sistem mempunyai sifat-sifat sebgai berikut : 1. Kompleks 2. Sebagai Satu Kesatuan 3. Bermacam-macam 4. Dinamis Dalam dunia usaha perusahaan berperan sebagai perantara sumber faktor produksi dengan konsumen sehingga kegiatan dunia usaha sangat membantu usaha-usaha bisnis yang dilakukan perusahaan dalam rangka pemenuhan kebutuhan konsumen yang meliputi semua aspek kegiatan untuk menyalurkan barang dari bahan mentah sampai menjual barang jadi. Dasar kegiatan bisnis meliputi : 1. Perdagangan 2. Penyimpanan 3. Pembelanjaan 4. Pemberian informasi, dan sebagainya Ada juga beberapa faktor yang mempengaruhi kegiatan bisnis yang harus di perhatikan, yaitu : 1. Inflasi 2. Pengangguran 3. Tabungan dan investasi 4. Pemerintah 5. Produktifitas



B. Bentuk-bentuk Perusahaan Pemilihan bentuk perusahaan harus disesuaikan dengan kegiatanyang akan dilakukan perusahaan yang akan dibentuk. Bentuk badan hukum (perusahaan) mana yang akan dipilih dipengaruhi oleh beberapa faktor diantaranya : 



Jumlah modal yang dimiliki para pendiri.







Jenis usaha yang dijalankan.







Sistem pengawasan perusahaan.







Batas-batas tanggung jawab terhadap hutang-hutang perusahaan.







Cara pembagian keuntungan.







Resiko yang dihadapi.







Jangka waktu pendirian perusahaan.







Peraturan pemerintah dan masyarakat, dan sebagainya.



Jika dilihat dari segi yuridis terbentuknya perusahaan dapat digolongkan sebagai berikut : 1. Perusahaan Perseorangan Perusahaan perseorangan adalah suatu bentuk perusahaan yang dikelola dan diawasi oleh satu orang, dimana seluruh hartanya dijadikan jaminan terhadapa hutang hutang perusahaan dan berkuasa penuh terhadap pengawasan perusahaan serta memiliki seluruh hasil keuntungan yang diperoleh perusahaan. 2. Firma (Fa) Firma adalah suatu persekutuan untuk menjalankan usaha antara dua orang atau lebih dengan satu nama untuk bersama dimana tanggung jawab anggota tak terbatas terhadap resiko dan hutang perusahaan dengan jaminan seluruh harta kekayaan yang dimiliki oleh masing-masing anggota tetapi jika mendapatkan keuntungan atau kerugian juga akan dibagi bersama.



3. Persekutuan Komanditer (CV) Persekutuan komanditer (Commanditer Vennootschoop) adalah merupakan persekutuan yg dilakukan 2 orang atau lebih, dimana sistem keanggotaannya sebagai berikut : 1. Sekutu komplementer (General Partner) dimana sekutu pemimpin atau anggota pengurus adalah anggota yang aktif duduk dalam kepengurusan. 2. Sekutu komanditer (Limited Partner) adalah anggota yang pasif. 4. Perseroan Terbatas (PT) Perseroan terbatas (Naanloze Vennootschaap) suatu badan dimana mempunyai kekayaan, hak dan kewajiban sendiri secara terpisah dari kekayaan pribadi masing-masing serta keanggotaan perseroan ditunjukan dengan jumlah kepemilikan saham perusahaan. 5. Perusahaan Negara (Perusahaan Terbatas Negara = Persero) Persero menurut Peraturan Pemerintah pengganti Undang-undang no: 1 Tahun1969 mendefinisikan sebagai berikut : Persero adalah semua perusahaan yg berbentuk PT dan diatur menurut Kotab Undangundang Hukum Dagang dalam mana seluruh atau sebagian saham-sahamnya dimiliki oleh Negara dan dipisahkandari kekayaan Negara. Syarat-syarat pendirian persero tercantum dalam Peraturan Pemerintah Republik Indinesia No 12 Tahun 1969 sebagai berikut : o Telah melakukan penyehatan. o Telah menyusun neracadan perkiraan rugi laba. o Telah melunasi hutang kepada kas umum Negara. o Ada harapan untuk mengembangkan usahanya lagi. Ada 3 bentuk pembedaan usaha Negara : o Perusahaan Jawatan (Perjan) o Perusahaan Perseroan (Persero) o Perusahaan Umum (Perum)



6. Koperasi Menurut Undang-undang Perkopersian No 12 Tahun 1969 koperasi Indonesia adalah oraganisasi ekonomi rakyat yang berwatak sosial, beranggotakan orang-orang atau badan hokum. Koperasi yang merupakantata susunan ekonomi sebagi usaha bersama berdasarkan atas asas kekeluargaan dankegotong-royongan. Koperasi dibagi menjadi dua bagian : a. Dilihat dari fungsi yang dilakukan, yaitu : o Koperasi Produksi o Koperasi Konsumsi o Koperasi Kredit b. Dilihat dari luas daerahnya, yaitu : o Koperasi Primer o Koperasi Pusat o Gabungan Koperasi o Induk Koperasi 7. Yayasan



C. Perbedaan Perusahaan dengan Badan Usaha Secara garis besar perbedaan perusahaan dengan badan usaha adalah sebagai berikut : 1. Perusahaan menghasilkan barang dan jasa sedangkan badan usaha menghasilkan untung atau rugi. 2. Perusahaan dapat berupa took, instansi, pabrik dan sebagainya sedangkan badan usaha dapat berupa CV, PT, Firma, Koperasi dan sebagainya. 3. Perusahaan merupakan alat badan usaha untuk menghasilkan barang dan jasa yang kemudian dapat menghasilkan keuntungan atau kerugian.



D. Kerjasama antar Perusahaan Kerjasama antar perusahaan timbul untuk mengurangi persaingan yang tidak sehat antar perusahaan, ditambah lagi karena pertumbuhan ekonomi yang pesat jumlah perusahaan pun bertambah kian pesat di dalam kegiatan perekonomian bisnis. Semakin banyaknya perusahaan ini bisa menimbulkan persaingan yang sehat maupun tidak sehat. Persaingan antar perusahaan dapat dibedakan menjadi : 1. Persaingan sempurna 2. Persaingan tidak sempurna Untuk mengurangi dampak negatif akibat adanya persaingan dapat diatasi dengan perjanjian atau kontrak kerjasama antar perusahaan yang telah disepakati bersama. Bentuk kerjasama antar perusahaan dapat berbentuk : 1. Kartel, adalah kerjasama yang terjadi antarbeberapa perusahaan yang sejenis di bawah perjanjian tetapi masing-masing perusahaan masih berdiri sendiri-sendiri dan masing-masing anggota kartel mempunyai kedudukan yang sama dan waktu perjanjian hanya bersifat terbatas. Ada beberapa jenis katel, yaitu : produksi, harga, daerah dan kondisi. 2. Sindikat, adalah bentuk kerjasama yang bersifat sementara. 3. Trust, Joint Venture dan Holding Company, ketiga kerjasama inilah yang paling menguntungkan adalah bentuk kerjasama joint venture.



E. Lokasi dan Lingkungan Perusahaan Lokasi perusahaan sangat penting karena lokasi adalah tempa melakukan kegiatan operasionalnya. Pertimbangan perusahan yang dipakai untuk memilihlokasi perusahaan dapat didasarkan pada : 1. Hubungan perusahaan dengan sumber-sumber ekonomi. 2. Hubungan perusahaan dengan sejarah. 3. Hubungan perusahaan dengan pemerintah.



Sebagaimana dengan lokasi, lingkungan pun sangat penting. Lingkungan perusahaan terbagi, yaitu : 1. Lingkungan khusus yang sangat berhubungan dengan produksi atau menghasilkan barang yang akan dijual, karena lingkungan khusus mencakup bagaimana perusahaan mendapatkan bahan mentah dan mengelolanya tergantung teknologi produksi perusahaan dengan mempertimbangkan selera pasar. 2. Lingkungan umum yang diluar kontrol perusahaan, apakah politik perekonomian, kebijaksanaan moneter, kebudayaan, penduduk, pendidikan, sumber daya alam maupun keadaan perekonomian itu sendiri. 3. A. PERHATIAN TERHADAP PEMBANGUNAN EKONOMI 4. Perhatian terhadap masalah pembangunan ekonomi terutama masalah Pertumbuhan ekonomi dan investasi secara serius dimulai sejak berakhirnya perang dunia kedua (PD II).. Para penjajah merasa tidak perlu untuk memikirkan secara serius mengenai masalah pembangunan daerah jajahan mereka. Mereka mencari daerahdaerah jajahan hanya untuk menciptakan kkeuntungan bagi mereka, jadi bukan untuk meningkakan tingkat kesejahteraan daerah-daerah jajahannya tersebut. 5. B. CAKUPAN BAHASAN EKONOMI PEMBANGUNAN 6. Usaha-usaha pembangunan yang banyak dilakukan berbagai NSB pasca PD II dalam pelaksanaannya banyan mengalami kegagalan dalam memecahkan masalahmasalah pembangunan, Sejak itu aspek-aspek yang berkaitan dengan pembangunan ekonomi telah menjadi titik pusat perhatian banyak dan sering dibahas para ekonom. Pandangan-pandangan para ekonom mengenai aspek yang berkaitan dengan masalah pembangunan di NSB itulah yang disebut sebagai ekonomi pembangunan. 7. C. EVOLUSI MAKNA PEMBANGUNAN 8. Beberapa ahli menganjurkan bahwa pembangunan suatu daerah haruslah mencakup tiga inti nilai : 1. Ketahanan : kemampuan untuk memenuhi kebutuhan pokok untuk mempertahankan hidup.



2. Harga diri: pembangunan haruslah memanusiakan orang. Dalam arti luas pembangunan suatu daerah haruslah meningkatkan kebanggaan sebagai manusia yang berada di daerah itu. 3. Freedom from servitude: kebebasan bagi setiap individu suatu negara untuk berpikir, berkembang, berperilaku, dan berusaha untuk berpartisipasi dalam pembangunan. 9. D. PEMBANGUNAN EKONOMI DAN PERTUMBUHAN EKONOMI 10. Pembangunan ekonomi pada umumnya didefinisikan sebagai suatu proses yang menyebabkan pendapatan per kapita penduduk suatu Negara meningkat dalam jangka panjang. 11. Pembangunan ekonomi mempunyai tiga sifat penting : 1) suatu proses yang bearti perubahan yang terjadi terus menerus 2) usaha untuk manaikkan pendapatan per kapita 3) kenaikan pendapatan per kapita itu harus berlangsung dalam jangka panjang 12. jadi pembangunan ekonomi harus dipandang sebagai suatu proses agar saling keterkaitan dan saling mempengaruhi antara faktor-faktor yang menghasilkan pembangunan ekonomi tersebut dapat dilihat dan dianalisis. Oleh karena itu ekonom membedakan pengertian pembangunan ekonomi dengan Pertumbuhan ekonomi. Pembangunan ekonomi sebagai : 1) peningkatan pendapatan per kapita masyarakat yaitu tingkat pertambahan GDP/GNP pada suatu tahun tertentu adalah melebihini tinggkat pertambshsn penduduk, atau 2) perkembangan GDP/GNP yang terjadi dalam suatu Negara dibarengi oleh perombakan dan modernisasi struktur ekonominya. 13. E. NEGARA BERKEMBANG 14. Berdasarkan pada tingkat kesejahteraan masyarakat,negara-negara di dunia sekarang ini biasanya dibedakan dalam dua kelompok besar: Negara-negara maju dan Negara-negara sedang berkembang.



15. Karakteristik Negara Berkembang : 1. tingkat kehidupan yang rendah 2. tingkat produktivitas rendah 3. tingkat Pertumbuhan penduduk dan beban tangguan yang tinggi 4. tingginya tingkat perkembangan pengangguran dan pengangguran semu 5. ketergantungan terhadap produksi pertanian dan ekspor produk primer 6. kekuasaan, ketergantungan, dan vulnerability dalam hubungan-hubungan internasional 16. secara umum negara berkembang adalah sebuah negara dengan rata-rata pendapatan yang rendah, infrastruktur yang relatif terbelakang A. PENGERTIAN KELANGSUNGAN HIDUP              Kita ketahui bahwa tidak ada makhluk hidup di muka bumi yang mampu bertahan hidup tanpa mengalami kematian, karena setiap makhluk hidup memiliki waktu kehidupan atau umur yang terbatas. Bagaimanapun sempurnanya perawatan suatu tanaman, jika tnaman tersebut sudah mencapai batas usia maksimal maka akan mati bukan? coba kalian amati pohon pisang, setelah berbuah bisa dipastikan akan segera mati. Namun, sebelum berbuah dan akhirnya mati, pohon pisang tersebut menumbuhkan tunas baru pada bagian bonggolnya. Tumbuhnya tunas tersebut mengakibatkan tetap terjaganya kelangsungan hidup pohon pisang meskipun induknya telah mati. Jadi, Kelangsungan hidup dapat dikatakan sebagai upaya makhluk hidup untuk mempertahankan hidupnya dengan cara berkembang biak atau dengan cara lainnya. B. ADAPTASI        1. PENGERTIAN     Adaptasi adalah kemampuan makhluk hidup untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan hidupnya. Cara menyesuaikannyapun beragam ada yang dengan penyesuaian bentuk organ tubuh,penyesuaian kerja organ tubuh dan tingkah laku dalam menanggapi perubahan lingkungan. Ada 3 macam bentuk adaptasi yaitu: a. Adaptasi fisiologi b. Adaptasi tingkah laku c. Adaptasi morfologi.



 2. JENIS JENIS ADAPTASI a. Adaptasi fisiologi       Adaptasi fisiologi adalah penyesuaian diri makhluk hidup melalui fungsi kerja organ organ tubuh supaya dapat bertahan hidup. Adaptasi ini sulit diamati karena berlangsung di dalam tubuh. contoh adaptasi fisiologi adalah: 1. Pada Hewan, sapi kambing,kerbau dan domba merupakan hewan herbivora yang dapat mencerna zat makanan di lambung 2. Pada Tumbuhan, bau yang khas pada bunga dapat mengdang serangga untuk membantu penyerbukan. 3. Pada Manusia, ketika di tempat gelap,maka pupil kita akan membuka lebar sebaliknya di tempat terang pupil kita akan menyempit. Melebar dan menyempitnya pupil mata pada manusia adalah upaya untuk mengatur intensitas cahaya. b. Adaptasi Tingkah Laku       Adaptasi tingkah laku adalah penyesuaian diri terhadap lingkungan dengan mengubah tingkah laku supaya dapat mempertahankan kelangsungan hidupnya. Adaptasi tingkah laku dapat berupa hasil belajar maupun insting/naluri sejak lahir. Terdapat dua macam tingkah laku, 1)



yaitu Tingkah



laku



sosial,



sebagai untuk



hewan



yang



berikut. hidup



berkelompok.



2) Tingkah laku untuk perlindungan. Contohnya babi hutan akan menggali lubang persembunyian dengan kukunya ketika melihat singa, trenggiling akan menggulung tubuhnya bila bertemu musuh. Contoh lain adalah kamuflase, misalnya pada bunglon dan gurita.



 C. SELEKSI ALAM          Dalam kehidupan sehari-hari, seleksi berarti 'pemilihan' dan alam berarti segala sesuatu yang ada di sekitr makhluk hidup. Jadi, seleksi alam adalah pemilihan makhluk hidup yang dapat hidup terus dan tidak dapat hidup terus yang dilakukan secara alamiah. Seleksi Alam ditentukan oleh beberapa faktor yaitu: 1. Suhu Lingkungan 2. Makanan 3. Cahaya Matahari.



D. CARA PENGEMBANGBIAKAN MAKHLUK HIDUP       Makhluk hidup dapat berkembang biak dengan dua cara, yaitu vegetatif dan generatif. 1. Pengembangbiakan Vegetatif       Pengembangbiakan secara vegetatif adalah perkembangbiakan yang tidak melibatkan sel kelamin atau tidak terjadi perkawinan. Perkembangbiakan ini disebut perkembaniakan aseksual. Ada 2 macam perkembangbiakan vegetatif, yaitu vegetatif alami dan vegetatif buatan.   a. Vegetatif Alami         perkembangbiakan ini terjadi apabila berlangsung sewajarnya tanpa campur tangan manusia , alat reproduksi vegetatif alami adalah: 1. Tunas, tempat tumbuhan muda yang baru tumbuh di ujung batang atau ketiak daun. Ada 2 tunas yaitu tunas adventif dan tunas biasa. Tunas Adventif adalah tunas yang keluar selain dari ujung batang atau ketiak daun. Sedangkan tunas biasa adalah tuas yang tumbuh pada ketiak daun dan ujung batang. 2. Umbi, tempat untuk menyimpan makanan. selain itu, umbi juga dapat digunakan sebagai alat pengembangbiakan. 3. Rhizoma, batang yang menjalar di bawah permukaan tanah. Contohnya laos,kencur dan jahe. 4. Stolon adalah batang yang menjalar di atas permukaan tanah. Contohnya pegagan,arbei dan rumput teki. b. Vegetatif Buatan       Vegetatif buatan sering dilaksanakan untuk membudidayakan tanaman. Misalnya mencangkok,merunduk dan menyambung. 1. Pengembangbiakan Secara Generatif      Perkembangbiakan ini dapat disebut juga dengan pengembangbiakan seksual, karena melibatkan sel-sel kelamin. Perkembangbiakan dimulaidengan peleburan sel kelamin jantan dan sel kelamin betina yang kemudian menghasilkan zigot.