Soal Dari Materi Perilaku Etika Dalam Profesi Akuntansi [PDF]

  • Author / Uploaded
  • ade
  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Soal Dari Materi Perilaku Etika Dalam Profesi Akuntansi 1. Bahasa yunani dari Etika (Etimologi) yaitu : a.



Ethos



b. Mos c.



Mores



d. Benar semua JAWABAN : A 2. Pengertian dari Etika Profesi Akuntansi yaitu : a.



Etika yang telah memperoleh izin dari mentri keuangan



b.



Etika yang memberikan pelayanan jasa pada masyarakat harus memiliki kode etik yang merupakan prinsip – prinsip moral yang mengatur tentang perilaku profesional



c.



Etika akuntan yang bekerja pada lembaga lembaga pemerintah



d. etika akuntan yang bertugas dalam pendidikan akuntansi 3.



JAWABAN : B profesi akuntan di indonesia terbagi menjadi 4 salah satunya yaitu :



a.



Akuntan perbankan



b.



Akuntan pajak



c.



Akuntan pemerintah



d. Akuntan manajemen 4.



JAWABAN : C Apa yang dimaksud dengan akuntansi pemerintah, yaitu :



a.



Akuntan yang telah memperoleh izin dari menteri keuangan untuk memberikan / menjual jasa kepada masyarakat unum, terutama dalam bidang pemeriksaan laporan keuangan.



b.



Akuntan yang bertugas dalam pendidikan akuntansi, melakukan penelitian dan pengembangan akuntansi, mengajar, menyusun kurikulum pendidikan akuntansi di perguruan tinggi



c.



Akuntan yang bekerja dalam suatu perushaan atau organisasi dan berpatisipasi dalam mengambil keputusan mengenai investasi jangka panjang.



d. Akuntan yang bekerja pada lembaga-lembaga pemerintah, misalnya dikantor badan pengawas keuangan dan pembangunan (BPKP), badan pengawas keuangn (BPK) dan intansi pajak 5.



JAWABAN : D Prinsip etika profesi akuntan menurut IAI yaitu :



a.



Tanggung jawab profesi



b.



Kepentingan publik



c.



Integritas



d. Benar semua JAWABAN : D



Soal Pilihan Ganda : 1. Kode etik profesi merupakan norma yang ditetapkan dan diterima oleh kelompok



profesi



merupakan



b.



pendapat



a. Bartnes



Soesilo



Soemardjan



c.



Sumaryono



d. Aristoteles 2. Menurut Sumaryono kode etik profesi perlu dirumuskan secara tertulis. Pilihlah



satu



jawaban



a.



sebagai



yang



benar



kesepakatan



b.



dibawah



:



masyarakat



sebagai



c.



ini



pengawasan



sebagai



adat



kebiasan



d. sebagai kontrol social 3. Menurut fakta yang terjadi dilapangan ternyata penerapan kode etik profesi mengalami banyak penyimpangan, sehingga kode etik tidak lebih hanya tulisan berbingkai a.



saja.



Kelemahan



Hal kode



b.



pengertian



c.



Keunggulan



ini



etik



merupakan



:



profesi



kode kode



etik



profesi



etik



profesi



d. sering menimbulkan konflik 4.



Titik



Kelemahan



Kode



Etik



Profesi



ada



pada



:



a. Idealisme Yang Tidak Sejalan dan Tidak dilengkapi dengan Sanksi Keras b.



Tidak



ada



aturan



yang



jelas



c. Kode Etik Profesi hanya berlaku bagi para profesi tertentu saja d. Sanksi yang diterapkan lemah dan tidak berdasar 5. Hal yang membedakan antara profesional dengan pekerja biasa (occupation) yaitu



:



a.



Jenjang



pendidikan



b.



Besar



pendapatan



c.



Semangat



pengabdian



d. Besar tunjangan



6JawabanSoalTerkaitEtikaProfesiAkuntansi 1. Apa sesungguhnya Etika itu? Mengapa Etika diperlukan? Jawab: Etika adalah keseluruhan norma dan penilaian yang dipergunakan olehmasyarakat untuk mengetahui bagaimana manusia seharusnya menjalankankehidupan. Etika diperlukan sebagai panduan, prinsip-prinsip moral dan sebagaikriteria untuk menilai benar salahnya suatu perbuatan. 2. Secara Umum Apa perbedaan antara seorang profesional dan nonprofesio nal? Jawab: SeorangProfesional adalah orang yang menjalani profesi dan karenanyamempunyai tanggung jawab yang tinggi untuk berkarya dengan standar kualitas tinggiyang dilandasi dengan komitmen moral yang tinggi pula.Non profesional adalahpegawai atau pekerja biasa dan dianggap kurang memiliki otonomi dan kekuasaanatau kemampuan profesional. 3. Apa yang dimaksud dengan etika profesi? Apa fungsinya? Jawab :Etika profesimerupakan suatu bidang etika terapan yang berkaitan dengankewajiban etis mereka yang menduduki suatu posisi tertentu.Fungsi EtikaProfesi adalah sebagai panduan bagi para profesional dalam menjalani kewajibanmereka memberikan dan mempertahankan jasa kepada masyarakat yang berstandartinggi. 4. Apa perbedaan etika profesi dan etika kerja ?



Jawab: Perbedaan etika profesi dengan etika kerja, etika profesi lazimnya dilakukanmengingat aktivitas para profesional berbeda dengan pekerjaan lain pada umumnya.Para Profesional memiliki karakteristik khusus dari segi pendidikan atau pelatihan,pengalaman, dsb. 5. Bagaimana perkembangan lingkungan mempengaruhi kemampuan etisak untan profesional ? Jawab: Lingkungan etika yang membatasi ruang gerak dalam menekuni profesinyadalam menjalankan tugas-tugasnya . Lingkungan ini meliputi organisasi bisnis dan nonbisnis yng merupakan sasaran jasa profesional 6. Apa yang dimaksud celah kredibilitas dan celah harapan? Contohkanbebe rapa kasus yang dapat mempengaruhi kredibilitas profesi akuntan? Jawab: Celah harapan adalah celah antara harapan pengguna jasa profesional akuntandan kinerja akuntan yang bersangkutan , sedangkancelah kredibilitasadalah celahantara kredibilitas pengguna jasa profesional akuntan dan kinerja akuntan yangbersangkutan Contohnya : Sejumlah akuntan publik Indonesia, misalnya dituduh bekerja samadengan bank-bank yang ternyata kemudian harus dilikuidasi, dan dengan para emitenbaik ketika akan maupun setelah go publik dalam hal merekayasa laporan keuangan.



1.Jelaskan pengertian profesi, profesional, profesionalisme dan ciriciriprofesi ! 2.Sebutkan dan jelaskan secara singkat 5 prinsip-prinsip Etika profesi ! 3.Sebutkan 6 faktor penyebab timbulnya kemiskinan di Indonesia ! 4.Sebutkan 5 solusi pemecahan masalah kemiskinan di Indonesia ! 5.Agar fungsi leading efektif, manajer harus mengetahui danmemperhatikan : Human being factor, motivation, leadership dancommunication. jelaskan secara singkat keempat faktor tersebut ! 6.Sebutkan dan jelaskan secara singkat 7 unsur dalam marketing MIX dalampemasaran jasa ! 7.Jelaskan 5 tujuan perlindungan kekayaan intelektual di Indonesia !8.Sebutkan 7 macam hak kekayaan intelektual dan jelaskan secara singkatpengertian dari masing-masing HKI tersebut !



9.Sebutkan filosofi sumber daya manusia ! 10.Pada saat pelamaran kerja ada beberapa tes atau ujian yang harusdihadapi, yaitu :a . t e s t e k n i k , s e s u a i b i d a n g m a s i n g masingb . p s i k o t e s c . t e s k e s e h a t a n d . w a w a n c a r a e . t r a i n i n g pada saat tes wawancara (d), anda ditanya beberapa hal yaitu : 1.bidang / background anda ? 2.latar belakang keluarga anda ? 3.alasan apa sehingga anda melamar di perusahaan / tempat kerja ini ? 4.tempat kerja apa yang anda inginkan ? 5.jelaskan beberapa sifat positif dan negatif dari diri anda ! 6.target anda beberapa (2-3) tahun setelah anda kerja ? jelaskan secara singkat 6 komponen tersebut, jawab secara jujur, adil,rasional, dan wajar



6 Jawaban Soal Terkait Etika Profesi Akuntansi



1. Apa sesunggu hnya Etika itu? Mengapa Etika d iperlukan? Jawab: Etika adalah keseluruhan norma dan penilaian yang



dipergunakan olehmasyarakat untuk mengetahui bagaimana manusia seharusn ya menjalankankehid upan. Etika diperlukan sebagai panduan,



prinsip-prinsip moral dan sebagaikriteri a untuk menilai benar salahnya suatu perbuatan. 2. Secara Umum Apa perbedaan antara seorang



profesional dan nonprofesional? Jawab: SeorangProfesion al adalah orang yang menjalani profesi dan karenanyame mpunyai



tanggung jawab yang tinggi untuk berkarya dengan standar kualitas tinggiyang dilandasi dengan komitmen moral yang tinggi pula.Non



profesional adalah pegawai atau pekerja biasa dan dianggap kurang memiliki otonomi dan kekuasaanatau kemampuan profesional.



3. Apa yang dim aksud dengan et ika profesi? Apa fungsinya? Jawab :Etika profesimerupakan suatu bidang etika terapan



yang berkaitan dengankewajiban etis mereka yang menduduki suatu posisi tertentu.Fu ngsi EtikaProfesi adala h sebagai panduan bagi



para profesional dalam menjalani kewajibanmereka memberikan dan mempertahankan jasa kepada masyarakat yang berstandartinggi. 4. Apa perbedaan etika profesi dan etika kerja ? Jawab: Perbedaan etika profesi dengan etika kerja, etika profesi lazimnya dilakukanmengingat aktivitas para profesional berbeda dengan pekerjaan lain pada umumnya.Para Profesional memiliki karakteristik khusus dari segi pendidikan atau pelatihan,pengalaman, dsb. 5. Bagaimana perkembangan lingkungan mempengaruhi kemampuan etisak untan profesional ? Jawab:



Lingkungan etika yang membatasi ruang gerak dalam menekuni profesinyadalam menjalankan tugas-tugasnya . Lingkungan ini meliputi organisasi bisnis dan nonbisnis yng merupakan sasaran jasa profesional 6. Apa yang dimaksud celah kredibilitas dan celah harapan? Contohkanbebe rapa kasus yang dapat mempengaruhi kredibilitas profesi akuntan? Jawab: Celah harapan adalah celah antara harapan pengguna jasa profesional akuntandan kinerja akuntan yang bersangkutan , sedangkancelah kredibilitasadalah celahantara kredibilitas pengguna jasa profesional akuntan dan kinerja akuntan yangbersangkutan Contohnya : Sejumlah akuntan publik Indonesia, misalnya dituduh bekerja samadengan bank-bank yang ternyata kemudian harus dilikuidasi, dan dengan para emitenbaik ketika akan maupun setelah go publik dalam hal merekayasa laporan keuangan.



Jawaban 10 soal tugas etika profesi akuntansi Tugas Kelompok Etika Profesi Anggota kelompok : Umi hasanah



Kelas 1.



:



Vincent Kurniadi Yudha 4EB07



Mengapa keprihatinan atas polusi menjadi begitu penting bagi para menajemen dan direktur? Manajemen dan direktur memiliki kehawatiran atas pencemaran yang disebabkan oleh pulusi udara, ang lama-kelamaan akan menjadi hujan asam yang menyebabkan adanya reaksi pemerintah terhadap polusi udara. Reaksi pemerintah ini akan menimbulkan beberapa peraturan dan larangan-larangan yang berfungsi untuk mengurangi pencemaran lingkungan. Contoh dari reaksi ini seperti pelarangan merokok ditempat umum.



2. Mengapa kita lebih peduli tentang perilaku yan adil terhadap karyawan dari pada orang tua kita atau pendahulu kita? Keberadaam kode etik keprofesan merupakan hal penting untuk diperhatikan. Hal ini terutama jika dikaitkan dengan besarnya tuntutan public terhadap dunia usaha yang



pada umumnya mengedepankan etika dalam menjalankan aktivitas bisnisnya Tuntutan ini kemudian direspon antaa lain membuat kode etik atau membuat kode prilaku . Schwartz (dalam Ludgido, 2007) menyebutkan kode etik sebagai dokumen formal yang tertulis yang membedakan yang terdiri dari standar moral untuk membantu mngerahkan perilaku karyawan dan organisasi sementara funsinya adalah sebagai alat untuk mencapai standar etis yang tinggi dalam bisnis (kavali, dkk, dalam Ludgido,2007), atau secara prinsip sebagai petunjuk atau pengingat untuk berperilaku secara terhormat dalam situasi-situasi tertentu. 3. Apa yang dapat dilakukan akuntan professional untuk mencegah berkembangnya jurang kredibilitas dan jurang harapan? untuk mencegah berkembangnya kesenjangan kredibilitas dan kesenjangan harapan, audit komite dan komite etika (akuntan profesional) telah melakukan perluasan kode prilaku perusahaan dan meningkatkan pelaporan keuangan perusahaan. Sensitivitas moral juga terlihat pada isu-isu internasional dan domestic, Kampanye untuk memboikot pembelian dan perusahaan—perusahaan yang terlibat dalam penggunaan tenaga kerja anak atau mempekerjakan tenaga kerja dan upah rendah dinegara-negara asing memberikan kesaksian yang cukup. Hal tersebut telah menghasilkan terciptanya kode etik praktik untuk para pemasok dan mekanisme-mekanisme untuk memastikan bahwa mereka mematuhi kode tersebut. 4.



Mengapa etika perilaku perusahaan memimpin dapat mendatangkan keuntungan yang lebih tinggi? Peningkatan persaingan membuat para akuntan publik dan profesi lain menjadi lebih sulit untuk berperilaku secara profesional. Meningkatnya persaingan membuat banyak kantor akuntan lebih berkepentingan untuk mempertahankan klien dan laba yang besar. Peningkatan persaingan juga menyebabkan banyak kantor akuntan menerapkan falsafah dan praktik yang sering disebut sebagai praktik bisnis yang disepurnakan. Hal ini meliputi penyempurnaan praktik penerimaan tenaga kerja dan personalia, manajemen kantor yang lebih baik, dan iklan yang lebih efektif. Alasan yang mendasari diperlukannya perilaku profesional yang tinggi pada setiap profesi adalah kebutuhan akan kepercayaan publik terhadap kualitas jasa yang diberikan profesi, terlepas dari yang dilakukan secara perorangan. Bagi akuntan publik, sangat penting untuk meyakinkan klien dan pemakai laporan keuangan akan kualitas audit dan jasa lainnya. Sebagian pemakai tidak memiliki kompetensi dan waktu untuk



melakukan evaluasi. Kepercayaan masyarakat tehadap kualitas jasa profesional meningkat jika profesi menunjukkan standar kerja dan perilaku yang tinggi. 5. Mengapa menjadi suatu faktor penting bagi klien agar akuntan profesional berperilaku etis? Etika dalam auditing sangat penting karena hal ini merupakan suatu prinsip untuk melakukan proses pengumpulan dan pengevaluasian bahan bukti tentang informasi yang dapat diukur mengenai suatu entitas ekonomi untuk menentukan dan melaporkan kesesuaian informasi yang dimaksud dengan kriteria-kriteria adalah yang dilakukan oleh seorang yang kompeten dan independen. Profesi akuntan memegang peranan yang penting dimasyarakat, sehingga menimbulkan ketergantungan dalam hal tanggung jawab akuntan terhadap kepentingan publik. Kepentingan Publik merupakan kepentingan masyarakat dan institusi yang dilayani anggota secara keseluruhan. Ketergantungan ini menyebabkan sikap dan tingkah laku akuntan dalam menyediakan jasanya mempengaruhi kesejahteraan ekonomi masyarakat dan negara. Profesi akuntan memegang peranan yang penting di masyarakat, sehingga menimbulkan ketergantungan dalam hal tanggung-jawab akuntan terhadap kepentingan publik. Dalam kode etik diungkapkan, akuntan tidak hanya memiliki tanggung jawab terhadap klien yang membayarnya saja, akan tetapi memiliki tanggung jawab juga terhadap publik. Kepentingan publik adalah kepentingan masyarakat dan institusi yang dilayani secara keseluruhan. Publik akan mengharapkan akuntan untuk memenuhi tanggung jawabnya dengan sebaik-baiknya serta sesuai dengan kode etik professional AKDA.



6. Bagaimana perusahaan memastikan bahwa karyawannya bersikap etis? Perusahaan dapat melihat dari kinerja karyawannya apakah telah melakukan tindakan yang bersifat etis atau tidak. Hal ini dapat ditinjau dari prilaku dan tindakan karyawan dan telah melaksanakan kode etik sebagai pakuntan professional. 7. Haruskah para eksekutif dan direktur ditahan (dikirim kepenjara) atas tindakan karyawan perusahaan mereka? Berdasarakn pada kesadaran masyarakat memberikan dampak politisi yang beraksi dengan menyiapkan undang-undang yang baru atau mengetatkan peraturan, Akibatnya banyak masalah membawa kesadaran masyarakat dalam penguatan kelembagaan dan kodifikasi pada hukum yang berlaku. Oleh sebab itu perlunya penelusuran terhadap



tindakan karyawan apabila tindakan karyawan tersebut berasal dari para perbuatan para eksekutif dan direktur . Tentu adanya undang-undang yang nantinya menyeret mereka kejalur hukum. Sanksi Pelanggaran Etika: 1. Sanksi Sosial : Sanksi ini diberikan oleh masyarakat sendiri, tanpa melibatkan pihak berwenang. Pelanggaran yang terkena sanksi sosial biasanya merupakan kejahatan kecil, ataupun pelanggaran yang dapat dimaafkan. Dengan demikian hukuman yang diterima akan ditentukan leh masyarakat, misalnya membayar ganti rugi dsb, pedoman yang digunakan adalah etika setempat berdasarkan keputusan bersama. 2. Sanksi Hukum : Sanksi ini diberikan oleh pihak berwengan, dalam hal ini pihak kepolisian dan hakim. Pelanggaran yang dilakukan tergolong pelanggaran berat dan harus diganjar dengan hukuman pidana ataupun perdata. Pedomannya suatu KUHP. 8. Mengapa harapan para pemangku kepentingan perusahaan penting untuk reputasi perusahaan dan profitabilitasnya? Harapan pemangku kepentingan tentu diperlukan dan penting bagi perusahaan karena setiap pemangku kepentingan perusahaan memegang nama dari tiapa perusahaan dan sebagai point yang menunjukkan kinerjaa perusahaan yang memperlihatkan reputasi dan kehebatan perusahaan yang nantinya dapat meningkatkan profitabilitan perusahaan. 9. Bagaimana sebuah perusahaan menunjukkan rasa hormat bagi para pemangku kepentingan perusahaan (perusahaan tersebut)? Keberhasilan masa depan tergantung pada sejauh mana bisnis dapat menyeimbangkan keuntungan dan interes pemangku kepentingan lainnya. Hal ini, selajutnya, akan mustahil untuk dikelola, kecuali sturktur pelaporan dan tata kelola baru muncul. Jika etika dan tujuan ekonomi tidak dapat diintegrasikan dan di diseimbangkan dengan sukses, dan interes dari pemegang saham secara terus-menerus secara tidak masuk akal akan mendominasi para pemangku kepentingan, ketegangan anara pemangku kepentingan bisnis dan masyarakat akan terus tumbuh. Untungnya, mandate untuk berbisnis telah berubah;, jadi, focus bergeser dari pandangan pemangku keberhasilan yang lebih luas mencangkup apa dan bagaimana suatu persentasi dicapai. Kerja berorientasi pemangku kepentingan yang luas, termasuk apa yang telah dicapai den bagaiman mencapainya.



10. Bagaimana konflik kepentingan diantara para pemangku kepentingan dapat diselesaikan oleh manajemen sebuah perusahaan? Konflik kepentingan merupakan sebuah konflik yang tentunya sulit diselesaikan, Terlebih lagi konflik terjadi didalam ruang lingkup perusahaan. Cara penyelesaian tentu lebih ditujukan melalui pihak ketiga yakni manajer perusahaan, Dimana seorang oknum yang paling memahami dan mengerti apa yang dikerjakan dan apa yang diperlukan oleh para pemangku kepentingan, sebagai mediasi yang dapat menyelesaikan konflik antara pemangku kepentingan