Soal Ujian Dasar - Dasar Kesehatan Ternak [PDF]

Citation preview

PEMERINTAH PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR DINAS PENDIDIKAN UPT WILAYAH 7 (MANGGARAI,MANGGARAI BARAT,MANGGARAI TIMUR) SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) NEGERI 1 KOTA KOMBA ALAMAT: BETONG TOROK,DS.RANA KOLONG,KEC.KOTA KOMBA EMAIL : [email protected]



`



SOAL UJIAN SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Mata pelajaran : Dasar-Dasar Kesehatan Ternak Kelas/Program : X/ATR Pililah jawaban yang paling tepat dibawah ini!



1. Gejala sakit yang diketahui pada saat ternak masih hidup disebut... a. Gejala klinis umum d. Depresi b. Gejala klinis khusus e. Steres c. Gejala klinis 2. Gejala yang timbul karna reaksi tubuh terhadap segala penyakit yang diderita saperti nafsu makan tiba- tiba menurun dan suhu badan melebihi suhu normal disebut... a. Gejala klinis umum d. Depresi b. Gejala klinis khusus e. Steres c. Gejala klinis 3. Secara umum ternak yang sakit memperlihatkan gejala-gejala seperti... a. Selaput lendir mata tidak pucat d. Tidak ada/kurangnya nafsu b. Kulit halus dan mengkilat makan c. Suhu tubuh normal e. Frekuensi suhu tubu normal 4. Ciri atau tanda-tanda ternak yang sehat adalah... a. Mata tidak bersinar/sayup d. Kulit halus dan mengkilat b. Depresi dan stress e. Bulu kusam dan kasar c. Kurang nafsu makan 5. Pemeriksaan kesehatan ternak dengan menggunaka indra mata secara langsung atau dengan bantuan lup untuk memperbesar pengelihatan disebut... a. Inspeksi c. Perkusi e. stetoskop b. Palpasi d. Auskultasi 6. Pemeriksaan kesehatan ternak dengan perabaan bagian tubuh luar maupun dalam menggunaka tangan secara langsung disebut... a. Inspeksi c. Perkusi e. Stetoskop b. Palpasi d. Auskultasi 7. Pemeriksaan kesehatan ternak yang dilakukan dengan menggunaka alat pengentuk untuk mengetahui adanya gangguan penyakit pada organ dalam tubuh ternak disebut... a. Inspeksi c. Perkusi e. Stetoskop b. Palpasi d. Auskultasi 8. Pemeriksaan kesehatan ternak dengan menggunaka indra mata secara langsung atau dengan bantuan lup untuk memperbesar pengelihatan disebut... a. Inspeksi c. Perkusi e. stetoskop b. Palpasi d. Auskultasi 9. Alat bantu untuk melakukan pemeriksaan kesehatan ternak degan cara auskultasi (mendengar) disebut... a. Vaginoscope d. Thermometer e. Thermometer b. Laryngoscope suhu rectal c. Stestoscope 10. Proses pengambilan udara (O2) pada waktu bernafas disebut... a. Inspirasi c. Krepitasi e. Evaporasi b. Ekspirasi d. Eksitasi 11. Proses pengeluarann udara (CO2) pada waktu bernafas disebut... a. Inspirasi c. Krepitasi e. Evaporasi b. Ekspirasi d. Eksitasi 12. Alat kesehatan ternak yang biasa digunakan untuk pengukuran suhu tubuh melalui rectal disebut... a. Vaginoscope b. Laryngoscope c. Stestoscope



d. Thermometer suhu e. Thermometer rectal



13. Alat kesehatan ternak yang biasa digunakan untuk untuk pemeriksaan daerah vagina pada ternak disebut... a. Vaginoscope d. Thermometer suhu b. Laryngoscope e. Thermometer rectal c. Stestoscope 14. Alat kesehatan ternak yang biasa digunakan untuk pemeriksaan daerah larink disebut... a. Vaginoscope d. Thermometer suhu b. Laryngoscope e. Thermometer rectal c. Stestoscope 15. Ternak tergolong hewan berdarah panas yang artinya... a. Suhu tubuh ternak tidak tergantung pada suhu lingkungan b. Suhu tubuh ternak tergantung pada suhu lingkungan c. Suhu tubuh ternak sangat tergantung pada suhu lingkungan d. Suhu tubuh ternak terpengaruh oleh suhu lingkungan e. Suhu tubuh ternak dapat berubah-ubah sesuai degan suhu lingkungan 16. Berikut ini merupakan suatu cara pemeriksaan klinis yang dilakukan dalam mendiagnosa suatu penyakit adalah... a. Pemeriksaan mata d. Keadaan air susu b. Menelusuri riwayat kejadian penyakit e. Mengenal kelainan kelainan c. Keadaan feses 17. Yang bukan merupakan cara pemeriksaan secara fisik adalah... a. Cara palpasi d. Inspeksi pendengaran b. Inspeksi visual e. Semua jawaban salah c. Inspeksi penciuman 18. Memeriksa jantung dan paru-paru dengan cara mendengarkan suaranya disebut... a. Perkusi d. Perkusi hamer b. Inspeksi e. Auskultasi c. Palpasi 19. Berikut ini merupakan contoh penyakit yang tidak menular adalah.... a. Pneumonia d. Penyakit ingusan b. PMK e. Penyakit Salmonella c. Haemonchiansis 20. Yang bukan merupakan program pencegahan penyakit menular pada ternak,yaitu.... a. Menjaga lingkungan kandang tetap bersih d . Jumlah dan kualitas pakan yang memadai b. Melakukan pengobatan pada ternak yang e. Memilih bibit ternak yang sakit terbebas dari penyait menular c. Isolasi terhadap ternak yang sakit 21. Virus Cellassociated dapat menyebabkan penyakit.... a. Radang paha d. IBR b. Anthrax e. Ingusan c. PMK 22. Penyakit ketosis disebabkan oleh gangguan metabolisme karbohidrat atau oleh tidak efisiennya fungsi kelenjar adrenal Penyakit ini dapat diobati dengan.... a. Penyuntikan amilase d. Penyuntikan kalsium glukonate b. Penyuntikan ACTH e. Mencampurkan antibiotik dalam a c. Memberikan makanan yang banyak Ransumnya mengandung karbohidra 23. Berikut ini merupakan penyakit yang disebabkan oleh keracunan .... a. Botulisme b. Prolapsus uteri c. Ketosis d. Diplasia e. Coccidiosis 24. Penyuntikan yang dilakukan dengan cara mendeposisi kan obat didalam jaringan daging disebut.... a. Penyuntikan secara intramuskuler d. Penyuntikan secara sub cutan b. Penyuntikan secara Intradermal dan e. Penyuntikan secara intra vena Intracutan c. Penyuntikan secara epidural 25. Berikut ini yang bukan merupakan beberapa kemungkinan yang akan terjadi akibat vaksinasi yaitu.... a. Sepsis b. Abses c. Udema d. Concurrrent disease e. Defisiensi 26. Penyuntikan yang dilakukan dengan cara mendeposisi kan obat dibawah kulit disebut.... a. Penyuntikan secara intramuskuler d. Penyuntikan secara sub cutan b. Penyuntikan secara Intradermal dan e. Penyuntikan secara intra vena



Intracutan c. Penyuntikan secara epidural 27. Penyuntikan yang dilakukan dengan cara mendeposisi kan obat langsung kedalam pembuluh darah disebut.... a. Penyuntikan secara intramuskuler d. Penyuntikan secara sub cutan b. Penyuntikan secara Intradermal dan e. Penyuntikan secara intra vena Intracutan c. Penyuntikan secara epidural 28. Penyuntikan atau pemasukan suatu material kedalam tubuh ternak untuk memperoleh daya tahan tubuh terhadap suatu penyakit disebut a. vaksinasi d. Inspeksi b. vasektomi e. Semua jawaban salah c. injeksi 29. Suatu senyawa kimia yang berguna untuk memutuskan daur hidup cendawan/jamur disebut... a. Desinfektan d. Insektisida b. Antiseptik e. Herbisida c. Injeksi 30. Suatu senyawa kimia yang berguna untuk memutuskan daur serangga disebut... a. Desinfektan d. Insektisida b. Antiseptik e. Herbisida c. Injeksi 31. Pengikatan vas defferens (pembuluh buah zakar) disebut.... a. Vasektomi d. Secallpel b. Pengebirian e. Insulator c. Injeksi 32. suatu senyawa kimia yang berguna untuk memutuskan daur hidup gulma/rumput disebut... a. Desinfektan d. Herbisida b. Antiseptik e. Insektisida c. Fungisida 33. Penyakit yang disebabkan oleh faktor dari dalam tubuh ternak (intrisik) seprti.... a. Gangguan metabolisme, gangguan d. Avitaminosis/ kekurangan hormonal dan degenerasi tubuh vitamin b. Trauma/ kerusakan yang disebabkan oleh e. Defisiensi zat pakan gen luar c. Penyakit kudis 34. Suatu proses dimana mikroorganisme masuk kedalam tubuh ternak dan menyebabkan gangguan pada salasatu fungsi kerja alat tubuh disebut... a. Infeksi b. Masa inkubasi c. defisiensi d. Palpasi e. Inkubasi 35. Waktu sejak masuknya jasad renik kedalam tubuh sampai timbulnya gejala penyakit disebut... a. Infeksi b. Masa inkubasi c. defisiensi d. Inkubasi e. Semua benar 36. Pengurangan stuktur/ fungsi dalam proses evolusi suatu individu menjadi lebih sederhana disebut... a. Degenerasi b. Generasi c. Evolusi d. Ekosistem e. Inkubasi 37. Binatang yang hidup pada bagian luar tubuh ternak baik untuk mencari makan dan menetap disebut.. a. Parasit luar d. Bakteri b. Parasit dalam e. Protozoa c. Virus 38. Penyakit yang disebabkan oleh parasit luar yaitu... a. Scabies b. Antraks c. Brusselosis d. Parakeratosis e. Tuberklosis 39. Proses pemusnahan hama penyakit disebut.... a. Desinfestasi a. Bio-security b. Desinfeksi b. Sanitasi c. Vaksinasi 40. Yang termasuk Penyakit Epidermis dan Dermis : a. Impetigo d. Oedema angioneurotik b. Urtikaria e. Biduren c. Sela karang