15 0 87 KB
RSMM
Prosedur Tetap
RAWAT INAP BISMA PENATALAKSANAAN NAFAS DALAM No.Dokumen Tanggal terbit
No. Revisi
Halaman 1 dari 1 Ditetapkan Direktur Dr.Hj.Irwani Muthalib,Sp.KJ Nip. 140077810
1. Pengertian
Tarik napas dalam adalah suatu tindakan keperawatan yang berguna
untuk merilekskan kondisi tubuh yang sedang mengalami ketegangan 2.Tujuan
Klien mampu mengatasi ansietas yang dialami dengan menggunakan teknik napas dalam
3. Kebijakan
1. Pada pasien mengalami ansietas (kecuali pada pasien yang mengalami faktur iga) 1. Pelayanan Keperawatan 2. Pelayanan Medis 3. Penunjang Medis ( Instalasi Farmasi) 1. Persiapan pasien:
4. Ruang Lingkup 5. Prosedur
Informasikan terlebih dahulu mengenai teknik napas dalam meliputi definisi, manfaat dan cara melakukannya. 2. Persiapan alat: Kursi, bila tidak ada dapat menggunakan karpet atau matras. 3. Cara kerja a. Gunakan posisi yang nyaman, posisi setengah duduk. b.Tekuk lutut untuk meningkatkan kenyamanan.
c. Letakan satu atau kedua tangan di atas perut tepat dibawah tulang rusuk. d. Tarik napas melalui hidung, mulut tertutup. e. Tahan dan rasakan rongga dada dan perut penuh dengan udara. f. Keluarkan udara secara perlahan melalui mulut. Hitung sampai 7 6. Dokumen terkait 7. Sumber
1. Order terapi medis ( catatan medis) 2. Catatan keperawatan Keliat, B.A, dkk.( 2006). Modul IC CMHN: Manajemen kasus gangguan jiwa dalam keperawatan kesehatan jiwa komunitas, Jakarta: WHO-FIK UI. Potter, Anne Griffin Perry . (2005). Fundamentals of nursing: concept, proses and practice. Alih bahasa, Yasmin Asih et al, Buku ajar fundamental keperawatan: konsep, proses dan praktek. Edisi 1, Jakarta: EGC. Stuart, G.W., & Laraia M.T (2005). Principles and practice of psychiatric nursing, (8th ed), St. Louis: Mosby.
RSMM
RAWAT INAP BISMA PENATALAKSANAAN IMAGINARY GUIDANCE
Prosedur Tetap
No.Dokumen Tanggal terbit
No. Revisi
Halaman 1 dari 1 Ditetapkan Direktur Dr.Hj.Irwani Muthalib,Sp.KJ Nip. 140077810
1. Pengertian
Imaginary guidance merupakan suatu teknik pengalihan pikiran yang berguna untuk mengurangi ansietas imaginary guidance
2.Tujuan
Klien mampu mengatasi ansietas yang dialami dengan menggunakan tenik
3. Kebijakan
1. Pada pasien mengalami ansietas
4. Ruang Lingkup
1. Pelayanan Keperawatan 2. Pelayanan Medis 3. Penunjang Medis ( Instalasi Farmasi) 1. Persiapan pasien: Informasikan terlebih dahulu mengenai imaginary guidance meliputi definisi, manfaat dan cara melakukannya. 2. Persiapan alat: Tape, musik atau kaset instrumentalia yang dapat membantu menimbulkan imajinasi, kursi. 3. Cara kerja a. Duduk tegak, tangan dan kaki tidak disilangkan, badan lurus.Kalau mau duduk, posisi duduk bersila dengan badan tegak dan tangan diletakkan di atas paha.
5. Prosedur
b. Pejamkan mata, rileks dan kosongkan pikiran. c. Kemudian, bayangkan tempat terindah yang ingin kunjungi. Misalnya: Pantai
6. Dokumen terkait 7. Sumber
d. Bayangkan kita sekarang berjalan di pesisir pantai dengan menyentuh pasir putih dipantai, rasakan dinginnya pasir dan hembusan angin yang sepoisepoi. Kemudian dengarkan deburan ombak pantai, dengarkan suara kicauan burung diudara. e. Lihat indahnya matahari terbenam. Nikmati indahnya suasana pantai, lepaskan semua beban pikiran kita. f. Setelah itu, buka mata dan rasakan suasana baru pada diri kita. 1. Order terapi medis ( catatan medis) 2. Catatan keperawatan Davis, Marta (1995), Panduan relaksasi dan reduksi stres. Alih bahasa Budi Anna Keliat, Achir Yani, Jakarta: EGC. Keliat, B.A, dkk.( 2006). Modul IC CMHN: Manajemen kasus gangguan jiwa dalam keperawatan kesehatan jiwa komunitas, Jakarta: WHO-FIK UI. Stuart, G.W., & Laraia M.T (2005). Principles and practice of psychiatric nursing, (8th ed), St. Louis: Mosby.
RSMM
RAWAT INAP BISMA PENATALAKSANAAN AROMA TERAPI
Prosedur Tetap
No.Dokumen Tanggal terbit
No. Revisi
Halaman 1 dari 1 Ditetapkan Direktur Dr.Hj.Irwani Muthalib,Sp.KJ Nip. 140077810
1. Pengertian
Aromaterapi adalah teknik terapi dengan menggunakan minyak esensial tumbuhan. Bisa diminum, oles, pijat, serta dihirup
2.Tujuan
Merilekskan dan menyegarkan tubuh
3. Kebijakan 4. Ruang Lingkup
1. Pada pasien mengalami ansietas, nyeri 1. Pelayanan Keperawatan 2. Pelayanan Medis 3. Penunjang Medis ( Instalasi Farmasi)
5. Prosedur a. Persiapan alat Siapkan jenis minyak aromaterapi yang digunakan. Siapkan tempat yang kondusif untuk dilakukannya aromaterapi karena untuk emosi sebaiknya digunakan aromaterapi yang dihirup. b. Cara kerja
6. Dokumen terkait 7. Sumber
1.
Siapkan tempat yang akan digunakan
2.
Klien berada di posisi dapat duduk maupun tiduran.
3.
Taruh aromaterapi yang dipilih dekat dengan posisi klien tapi jangan terlalu dekat mata.Pejamkan mata sambil menikmati hirupan minyak aromaterapi. Memejamkan mata diperlukan untuk membantu membangun imajinasi untuk memaksimalkan kerja minyak esensial yang dipakai
1. Order terapi medis ( catatan medis) 2. Catatan keperawatan Davis, Marta (1995), Panduan relaksasi dan reduksi stres. Alih bahasa Budi Anna Keliat, Achir Yani, Jakarta: EGC Keliat, B.A, dkk.( 2006). Modul IC CMHN: Manajemen kasus gangguan jiwa dalam keperawatan kesehatan jiwa komunitas, Jakarta: WHO-FIK UI. Potter, Anne Griffin Perry . (2005). Fundamentals of nursing: concept, proses and practice. Alih bahasa, Yasmin Asih et al, Buku ajar fundamental keperawatan: konsep, proses dan praktek. Edisi 1, Jakarta: EGC. Stuart, G.W., & Laraia M.T (2005). Principles and practice of psychiatric nursing, (8th ed), St. Louis: Mosby.