E-Soal Batch November 2022 Psikiatri [PDF]

  • Author / Uploaded
  • dita
  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

e-SOAL UKMPPD BATCH NOVEMBER 2022 PSIKIATRI 1. Tn. Zack berusia 60 tahun dibawa keluarga ke RS dengan keluhan sering mengamuk di rumahnya sejak 1 hari yang lalu. Pasien tidak mau makan. Pasien sering berteriak-teriak dan berbicara sendiri. Diketahui sebelumnya pasien menderita penyakit gagal ginjal dan rutin cuci darah. Dalam 2 minggu terakhir pasien tidak dibawa cuci darah karena keluarga takut ke rumah sakit akibat pandemi. Pada pemeriksaan lab ditemukan hasil kreatinin 15 ureum 220. Diagnosis yang tepat pada kasus diatas adalah... a. Psikotik akut b. Demensia vaskular c. Skizofrenia paranoid d. Gangguan waham menetap e. Delirium 2. Tn Poland, usia 44 tahun di bawa ke IGD post KLL 1 jam SMRS. Ketika diobservasi di IGD pasien tiba tiba meronta-ronta, histeris, mengaku melihat almarhum ayahnya, kemudian pasien tampak lemas dan mengantuk lagi. Pada pemeriksaan fisik : kesadaran fluktuatif , TD 90/60mmHg, HR 102 kali/mnt RR 20 kali/mnt, T 37C. Diagnosis yang tepat pada pasien ini adalah... a. Gangguan mental organik b. Demensia Vaskular c. Delirium d. Stroke ICH e. Mild cognitive impairment 3. Tn. Zizi usia 60 tahun, diantar anaknya ke RS dengan keluhan sering lupa menaruh barang berulang kali. Pasien merasa kesal karena merasa otaknya sudah berkarat. Pasien memiliki riwayat stroke 1 tahun yang lalu dan pada hasil CT Scan ulang terdapat gambaran hipodens pada otak. Pasien memiliki riwayat Hipertensi sejak 10 tahun lalu. Tanda vital TD 140/90mmHg, HR 89 kali/mnt, RR 20 kali/mnt, suhu 36.7C. Diagnosis yang tepat pada pasien ini adalah... a. Demensia Alzheimer b. Demensia Vaskular c. Delirium d. Stroke ICH e. TIA 4. Ny. Lauren, berusia 62 tahun dibawa oleh keluarganya ke RS dengan keluhan s ering marah-marah, suka bicara sendiri dan bicara ngawur. Hal ini dirasakan oleh keluarganya sejak 2 tahun terakhir, dan semakin memberat. Akhirakhir ini pasien sudah mengalami kemunduran daya ingat sejak 6 bulan yang lalu, dan semakin memberat sehingga sekarang lupa terhadap nama anaknya. Hasil pemeriksaan tanda vital TD 130/80mmHg, HR 69 kali/mnt, RR 19 kali/mnt, T 36.7C Pada pemeriksaan neurologis didapatkan GCS 465, rangsangan meningeal (-), gerakan motorik tidak ada kelumpuhan, refleks fisiologi tidak meningkat dan refleks patologis tidak ditemukan. Tetapi refleks primitif positif dan ditemukan inkontinensia urine. Apa diagnosis pasien tersebut ? a. Huntington disease b. Demensia Vaskular c. Demensia Alzheimer d. Demensia Lewy body e. Frontotemporal Disease 5. Tn. Kumova, usia 36 tahun, dibawa keluarganya ke IGD dengan keluhan mata merah dan hidung berair sejak 2 jam yang lalu. Keluhan disertai pegal-pegal pada seluruh tubuh dan berkeringat dingin. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tanda vital TD 130/80mmHg, HR 115 kali/mnt, RR 25 kali/mnt, T 38C. Pupil midriasis (+/+), needle tracks marks pada kedua lengan (+). Diagnosis pada pasien ini adalah… a. Intoksikasi amfetamin b. Putus obat alkohol c. Intoksikasi opioid d. Putus obat opioid



e. Intoksikasi kanabis 6. Nn Santi usia 24 tahun, datang ke klinik dokter umum diantar orangtuanya dengan keluhan tampak lemas dan murung. Ibu pasien bercerita bahwa anaknya minum pil diet rekomendasi teman, setelah minum obat diet tersebut pasien terlihat semangat dan sering tidak tidur. Setelah berat badan pasien turun, pasien berhenti minum obat diet tersebut. Dari hasil pemeriksaan didapatkan mood disforik (+), terlihat mengantuk dan Lelah, nafsu makan meningkat. Apakah kemungkinan penyebab gejala yang dialami pasien tersebut? a. Putus obat amfetamin b. Putus obat kokain c. Putus obat opioid d. Putus obat methadone e. Putus obat kanabis 7. Tn Jony berusia 25 tahun dibawa warga ke IGD malam hari karena mendadak berteriak ketakutan dan menangis. Pasien yang merasa gelisah. Ia merasa ada orang mengejar dan ingin membunuhnya. Pemeriksaan tanda vital tekanan darah 120/70, nadi 110x/menit, pernafasan 24x/menit, T 37C. Pada pemeriksaan fisik didapatkan mulut kering dan injeksi konjungtiva, nystagmus (+). Laki-laki tersebut diketahui sehabis pesta narkoba dengan teman-temannya. Apa zat psikotropika yang dapat menyebabkan hal ini? a. Kokain b. Opioid c. Marijuana d. Alkohol e. Heroin 8. Tn. Dave, berusia 34 tahun dibawa ke IGD oleh temannya dengan keluhan penurunan kesadaran sejak 3 jam SMRS. Pasien sempat muntah-muntah sejak satu hari yang lalu. Pasien merasa sangat lelah, sering tertidur karena menggigil kedinginan sejak kemarin. Pasien diketahui telah mengonsumsi narkoba lima tahun terakhir. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah 70/50 mmHg, denyut nadi 50 kali/menit, frekuensi napas 12 kali/menit, temperatur 35,6C, diameter pupil 1 mm/ 1 mm. Tatalaksana yang tepat ? a. Clobazam 3 x 10 mg PO b. Flumazenil 0,2 mg IV c. Metadone 20-30mg IV d. Bromokriptin 2,5mg PO e. Naloxone 0,4 mg IV 9. Tn. Mark usia 28 tahun, datang diantar oleh keluarganya ke IGD dengan keluhan merasa lemah di seluruh tubuh dan nyeri di seluruh area persendian. Pasien terlihat cemas, berkeringat, bahkan gemetaran. Pasien mengatakan memiliki riwayat penggunaan obat-obatan sejak 1 tahun lalu dan terakhir menggunakan obat-obatan tersebut sejak 2 hari lalu. Pada pemeriksaan fisik ditemukan tekanan darah 130/70 mmHg, denyut nadi 102 kali/menit, frekuensi napas 22 kali/menit, temperatur 37,6C, pupil midriasis, tangan tremor, dan ditemukan rinorhea. Apakah diagnosis yang paling mungkin pada kasus diatas? a. Intoksikasi morvin b. Intoksikasi kokain c. Intoksikasi ganja d. Withdrawal heroin e. Withdrawal benzodiazepine 10. Ny. Hana, usia 38 tahun, dibawa ke IGD dengan keluhan penurunan kesadaran dan tidak merespon ketika ditepuk-tepuk oleh temannya. Menurut teman pasien, pasien ditemukan di atas kasur dan di sekitarnya didapatkan bungkus obat “Alprazolam” dalam jumlah yang sangat banyak. Pasien dalam kondisi berduka akibat ditinggal mati suaminya akibat kecelakaan mobil. Pada saat pemeriksaan didapatkan TD 80/50 mmHg, HR 52x/menit, RR 8x/menit, suhu afebris. Antidotum yang sesuai pada kasus di atas adalah...



a. b. c. d. e.



Natrium bikarbonat Natrium tiosulfat Naltrexone Flumazenil Metamfetamin



11. Tn. Frans, usia 31 tahun, dibawa keluarganya ke RS dengan keluhan sudah beberapa hari ini mudah mengamuk. Keluhan ini sudah terjadi sejak 10 hari yang lalu. Pasien merasa dirinya dijelek-jelekan oleh anggota keluarganya yang lain, bahkan pasien mendapat bisikan dari temannya yang bernama Tom bahwa anggota keluarganya ingin mengusirnya. Berdasarkan alloanamnesis, terdapat fakta bahwa pasien tidak memiliki teman bernama Tom. Pemeriksaan tanda vital TD 120/80mmHg, HR 69 kali/mnt, RR 20 kali/mnt, T 36.7C Diagnosis yang sesuai dengan kondisi pasien adalah? a. Skizoafektif b. Gangguan psikotik akut c. Gangguan waham menetap d. Skizofrenia simpleks e. Gangguan bipolar episode kini manik dengan gejala psikotik 12. Ny. Talia, usia 34 tahun, dibawa oleh keluarganya ke IGD dengan keluhan mengamuk dan menghancurkan perabotan rumah sejak 3 jam yang lalu karena melihat kedatangan pasukan Ratu kidul pantai selatan. Keluhan ini sudah berulang kali terjadi sejak 7 bulan yang lalu. Menurut keluarga, pasien sering mengaku bahwa dirinya adalah Ratu kebaikan. Pasien mengaku ditugaskan untuk membunuh Ratu kidul panytai selatan. Pasien diketahui sering berlarian di dalam rumah dengan posisi tangan di belakang tubuh sambil melompat dan melempar pisau dapur kepada orang yang dicurigainya pendukung Ratu Kidul. Pemeriksaan tanda vital TD 120/80mmHg, HR 69 kali/mnt, RR 20 kali/mnt, T 36.7C. Pemeriksaan psikiatri : halusinasi (+), waham (+). Apa diagnosis pada pasien ? a. Skizoafektif tipe mania b. Skizofrenia paranoid c. Psikotik akut d. Gangguan waham menetap e. Gangguan bipolar episode kini manik dengan gejala psikotik 13. Tn. Marco usia 24 tahun, datang dibawa keluarganya ke IGD RS dengan keluhan sering senyum senyum sendiri dikamarnya sejak satu bulan yang lalu. Pasien dikatakan sudah sering menyendiri, bahkan berhenti bekerja. Pasien juga sering tertawa-tawa cekikikan sendiri dan menunjukkan tatapan wajah yang menyeramkan. Keluhan disertai marah-marah hingga memukul orang-orang yang berada disekitarnya. Kelurga pasien mengatakan pasien bahkan sudah memiliki niat untuk membakar rum ah tetanganya sejak kemarin. Saat diajak bicara pasien bicara ngelantur dan dikatakan tidak memiliki penyakit fisik tertentu. Pemeriksaan fisik psikiatri dijumpai halusinasi visual. Tanda vital TD 130/70mmHg, HR 89kali/mnt, RR 23kali/mnt, suhu 37C. Diagnosis yang tepat adalah? a. Skizofrenia paranoid b. Skizofrenia hebefrenik c. Skizoafektif tipe mania d. Skizoafektif tipe campuran e. Gangguan afektif bipolar episode kini mania dengan gejala psikotik 14. Tn. Jerry usia 30 tahun, diantar orang tua ke poliklinik dengan keluhan marah – marah dan ketakutan sejak 2 jam yang lalu. Pasien merasa kalau tetangganya suka membicarakan dan selalu mengikuti kehidupannya. Keluhan muncul sejak 3 bulan yang lalu. Tanda vital TD 130/80mmHg, HR 89kali/mnt, RR 20kali/mnt, suhu 37.1C. Pada pemeriksaan psikiatri terdapat mood irritable, ilusi, curiga dan mudah marah. Pemeriksaan laboratorium dan EKG dalam batas normal. Kelainan yang dijumpai pada kasus diatas adalah? a. Delusion Of Control b. Delusion Of Influence c. Delusion Of Reference d. Thought of broadcasting e. Bizzare



15. Tn. Romi usia 34 tahun datang diantar keluarganya dengan keluhan sering mematung sejak kurang lebih 2 bulan terakhir. Jika berdiri atau duduk, pasien akan mempertahankan posisi atau tidak bergerak, bisa sampai 2 jam. Tanda vital tekanan darah 130/80mmHg, Nadi 99kali/menit, RR 22 kali/mnt, suhu 37C. Status psikiatri afek tidak serasi, bicara terbatas dan arus pikir irelevan. Diagnosis yang tepat untuk pasien ini adalah... a. Skizofrenia residual b. Skizofrenia hebefrenik c. Skizofrenia simpleks d. Skizofrenia paranoid e. Skizofrenia katatonik 16. Tn. Badley, usia 30 tahun diantar keluarga ke poli jiwa dengan keluhan diam, tidak mau diajak berbicara sejak satu bulan yang lalu. Pasien juga tidak mau makan dan tidak mau mengurus diri. Diketahui pasien dahulu sering mengamuk dan merupakan penderita schizofrenia dalam terapi sejak 1 tahun yang lalu. . Tanda vital TD 130/70mmHg, HR 89kali/mnt, RR 23kali/mnt, suhu 37C Apakah diagnosis yang paling tepat untuk pasien tersebut? a. Schizofrenia katatonik b. Schizofrenia residual c. Depresi post schizophrenia d. Skizophenia simpleks e. Schizoafektif tipe depresi 17. Ny. Selena, usia 30 tahun, dibawa ke klinik dokter umum dengan keluhan sering mengurung diri di kamar sejak 3 minggu lalu. Sebelumnya pasien hobi memasak, namun sekarang jarang dilakukan. Pasien terlihat tidak berminat mengerjakan hobinya, malas berbicara, dan beraktivitas. Apabila diajak berkomunikasi pasien mau menjawab sekadarnya saja dengan ekspresi dan intonasi datar. Pasien didiagnosis skizofrenia satu tahun yang lalu dan saat ini keluhan halusinasi sudah tidak ada. Pasien masih rutin mengonsumsi haloperidol hingga saat ini. Pemeriksaan tanda vital TD 120/80mmHg, HR 69 kali/mnt, RR 20 kali/mnt, T 36.7C Apa diagnosis pada pasien ? a. Skizoafektif b. Skizofrenia residual c. Skizofrenia simpleks d. Depresi pasca skizofrenia e. Gangguan bipolar episode kini depresi 18. Tn. Takur berusia 38 tahun dibawa oleh keluarganya ke UGD RS dengan keluhan suka merusak barang-barang sejak 2 hari yang lalu. Pasien dikatakan keluarganya memiliki penyakit gangguan jiwa sejak 3 bulan yang lalu. Dari heteroanamnesis pasien gelisah karena ada suara-suara yang menyuruhnya menyakiti istrinya. Pasien yakin istrinya bermaksud untuk meracuni dirinya dengan memberikan obat setiap hari. Pasien sudah 1 minggu tidak mau minum obat dari dokter. Tanda vital TD 130/80mmHg, HR 98 kali/mnt, RR 20 kali/mnt, T 36.7C, Pada pemeriksaan mental didapatkan ada halusinasi auditorik dan waham kejar. Pada pemeriksaan fisik dan penunjang tidak didapatkan kelainan. Apakah terapi rumatan yang paling tepat? a. Haloperidol oral 2 mg per 12 jam b. Haloperidol HCl IM 2 mg per 8 jam c. Haloperidol HCl IV 2mg per 8 jam dalam Nacl 0,9% d. Haloperidol dekanoat IM 10- 20 kali dosis PO sehari untuk 1 bulan e. Haloperidol dekanoat IV 100 mg dibagi 2 dosis 19. Ny Rara usia 40 tahun, di bawa oleh keluarganya ke Poli Jiwa dengan keluhan sering sering marahmarah tidak jelas ke tetangga sekitar rumahnya. Pasien bahkan melempar tetangganya dengan batu karena tidak tahan mendengar ejekan tetangganya padahal tidak pernah terjadi. Seminggu ini pasien tidak pernah mengurus diri, jarang mandi dan jarang makan. Sebelumnya pasien tidak ada gejala seperti ini. Hasil pemeriksaan fisik : Tanda vital TD 130/70mmHg, HR 89kali/mnt, RR 23kali/mnt, suhu 37C dan laboratorium tidak ditemukan kelainan. Terapi yang tepat adalah? a. alprazolam b. Risperidone c. Klobazam



d. Litium e. Fluoxetin 20. Ny. Hailee, usia 29 tahun dibawa oleh keluarganya ke UGD karena mengamuk tanpa sebab. Pasien merasa bahwa tetangganya berniat berbuat jahat kepadanya. Pasien mengalami perubahan perilaku sejak 1 tahun terakhir seperti sulit tidur, mudah tersinggung, kadang bicara sendiri, bila berbicara tidak nyambung dan merusak barang-barang. Riwayat kepatuhan minum obat jelek, tidak rutin kontrol. Pemeriksaan status mental pasien gaduh gelisah, hiperaktif, dengan waham curiga. Terapi yang tepat adalah? a. Chlorpromazin 2 x 100mg b. Risperidone 2 x 2 mg PO c. Olanzapine 3 x 15 mg PO d. Midazolam 15 mg IM e. Haloperidol lactate 5 mg IM 21. Tn. Devrim, usia 36 tahun, dibawa ke RS dengan keluhan merasakan gerak tubuhnya menjadi lebih lambat sejak meminum obat dari dokter 2 bulan yang lalu. Ia diberi obat tersebut karena ia mengamuk akibat mendengar suara-suara yang saat ini sudah tidak ia pernah dengar lagi. Namun, saat ini ia merasa tubuhnya kaku, tangannya juga gemetar terutama saat ia tidak melakukan apa-apa. Dari pemeriksaan fisik didapatkan tanda vital TD 120/80mmHg, HR 69 kali/mnt, RR 20 kali/mnt, T 36.7C, tangan dan kaki tidak berhenti bergerak karena gemetar. Ketika diminta berjalan, pasien tampak seperti mau jatuh. Diagnosis yang tepat untuk kasus tersebut adalah ? a. Akatisia b. Tardive dyskinesia c. Parkinsonism d. Distonia akut e. Sydenham’s chorea 22. Tn. Yovie, usia 41 tahun, merupakan pasien RS Jiwa dengan diagnosis skizofrenia. Pasien sudah menerima pengobatan haloperidol selama hampir 2 tahun. Saat dokter melakukan visitasi, didapatkan tanda vital TD 120/80mmHg, HR 68 kali/mnt, RR 20 kali/menit, T 36,7C, kondisi pasien sedang tremor dan wajahnya bergerak terus seolah sedang mengunyah lalu menjulurkan lidah. Kondisi ini terjadi berulang kali sehingga dokter memutuskan untuk mengganti obat. Diagnosis yang tepat untuk kasus tersebut adalah ? a. Akathisia b. Distonia c. Diskinesia d. Tardive diskinesia e. Sindrom neuroleptik maligna 23. Tn. Reyno usia 32 tahun, dibawa ke RS oleh keluarganya dengan keluhan leher pasien kaku, dan kedua mata melirik ke atas. Keluhan ini muncul setelah pasien meminum obat dari dokter psikiatri 2 hari yang lalu. Pasien diberi obat tersebut karena sebelumnya pasien tampak mengamuk-ngamuk, merusak barang dirumahnya, mendengar bisikan-bisikan yang menyuruhnya melakukan itu. Tanda vital TD 110/70mmHg, nadi 78kali/mnt, RR 20kali/mnt, suhu 36.9C diagnosis yang tepat sesuai kondisi pada pasien ini adalah ... a. Ataksia b. Distonia akut c. Tardive dyskinesia d. Pseudoparkinsonisme e. neuroleptic malignant syndrome 24. Tn. Aldino, usia 34 tahun, datang dibawa keluarganya ke RS dengan keluhan merasa sulit untuk diam tenang karena tangan dan kaki terasa harus bergerak. Pasien juga dikeluhkan sering duduk sambil menggoyangkan kaki dan berdiri dan sering berjalan bolak-balik tidak tentu arah. Pasien merupakan penderita skizofrenia tipe paranoid dan mendapat terapi neuroleptik. Pemeriksaan fisik, tekanan darah 110/70 mmHg, nadi 86 x / menit, frekuensi nafas 19 x/menit, suhu 36.7C Apakah diagnosis yang paling mungkin?



a. b. c. d. e.



Distonia akut Parkinsonism Akatisia akut Tardive dyskinesia Neuroleptik malignant syndrome



25. Ny. Olivia usia 40 tahun datang dibawa keluarga ke IGD dengan keluhan penurunan kesadaran sejak 4 jam lalu. Setelah dianamnesis dokter ternyata terdapat riwayat penyakit skizofrenia dan mendapat obat antipsikotik satu minggu yang lalu. KU somnolen, tanda vital TD 70/50 mmhg, Nadi 117x/m, RR 28x/m, Tax 39,8C. Ditemukan rigiditas otot meningkat dan gangguan otonom. Tatalaksana yang tepat sesuai kondisi pada pasien ini adalah? a. Paracetamol b. Metilfenidat c. Bromokriptin d. Donopezil e. Haloperidol 26. Tn. Gate, usia 29 tahun, dibawa ke RS oleh kakaknya dengan keluhan mendapati keanehan pada diri pasien. Selama satu tahun terakhir, pasien sering mengurung diri di ruangan kecil sambil bereksperimen menggunakan tabung reaksi dan air keran. Pasien meyakini telah berhasil mengubah air keran tersebut untuk mengobati HIV dan berencana mendaftarkan penemuannya ke WHO. Kakak pasien sudah mencoba meyakinkan bahwa air keran tersebut tidak akan bisa mengobati HIV namun pasien malah marah-marah. Kakak pasien mengatakan kekasih pasien meninggal 1,5 tahun lalu karena HIV, tepat 1 minggu sebelum rencana pernikahan mereka. Diagnosis pasien ini adalah.. a. Skizofrenia hebefrenik b. Skizofrenia paranoid c. Gangguan waham menetap d. Post-traumatic stress disorder e. Skizoafektif 27. Ny. Brithe, usia 41 tahun dibawa ke RS dengan keluhan mengamuk dan membanting barang di rumah sejak 1 jam SMRS. Pasien meyakini suami selingkuh dengan bidan setempat tempat suaminya bekerja. Pasien seringkali menelpon rekan kerja suaminya, bahkan operatir RS hanya untuk memastikan suaminya berada ditempat kerja dan tidak berselingkuh, bahkan suaminya telah menunjukkan jejak chat di ponsel, namun pasien tidak percaya. keyakinan tidak dapat digoyahkan. Keluhan ini sudah setahun berulang lebih kurang 6 bulan ini. Tatalaksana yang tepat … a. Diazepam 50 mg IV b. Haloperidol 3x20 mg PO c. Sertraline 1x50 mg PO d. Litium karbonat 3x500 mg PO e. Risperidone 2 x 2 mg 28. Tn. Caesar, usia 29 tahun datang diantar keluarganya ke RS dengan keluhan gaduh gelisah sejak 3 bulan yang lalu. Sebelumnya ada riwayat bertengkar dengan adik iparnya tanpa sebab yang jelas. Setelah kejadian itu pasien sering terlihat senyum, dan menangis sendiri. Pasien juga sering mondar mandir dan tidak tidur semalaman. Pasien merasa sebagai pembawa rahmat utusan tuhan. Tanda vital TD 120/80mmHg, HR 78 kali/mnt, RR 20 kali/mnt, T 36.7C, Pada pemeriksaan psikiatri ditemukan waham kebesaran, thougt of broadcasting, afek meningkat, bicara cepat. Apa diagnosis pada pasien ? a. Skizoafektif tipe mania b. Skizofrenia paranoid c. Psikotik akut d. Gangguan waham menetap e. Gangguan bipolar episode kini manik dengan gejala psikotik 29. Ny. Farah, usia 22 tahun dibawa keluarganya ke RS dengan keluhan pasien sering mengamuk dan melempari orang-orang sekitarnya sejak 2 minggu yang lalu. Keluhan terjadi ketika pasien dinasehati orang tuanya. Pasien sebelumnya tidak tidur, banyak bicara. Pasien suka berbelanja banyak dan



menghabiskan uang yang melebihi pendapatannya. Keluhan ini dialami sejak pasien dipecat dari pekerjaannya. Pasien sekarang tidak mengurus anak dan rumahnya lagi. Tanda vital didapatkan TD 120/80mmHg, HR 89kali/mnt, RR 20kali/mnt, suhu 37.1C. Pemeriksaan psikiatri didapatkan afek meningkat. halusinasi dan waham tidak dijumpai. Apakah diagnosis kasus tersebut? a. Mania b. Bipolar tipe 1 c. Siklotimia d. Gangguan bipolar episode kini manik tanpa gejala psikotik e. Skizoafektif tipe mania 30. Tn. Toygan, usia 40 tahun, dibawa istrinya ke RS dengan keluhan sering menyendiri sejak 2 bulan terakhir. Pasien juga tidak mau makan. Pasien terkadang bergumam bahwa dirinya memalukan dan tidak berguna. Istri pasien mengatakan pekerjaan pasien jadi terbengkalai karena pasien sudah satu minggu tidak ke kantor. Pada pemeriksaan didapatkan TD 120/80 mmHg, HR 74x/menit, RR 18x/menit, suhu afebris. pemeriksaan psikiatri didapatkan afek depresif. Apakah diagnosis yang tepat pasien diatas? a. Distimia b. Depresi ringan tanpa gejala psikotik c. Depresi sedang tanpa gejala psikotik d. Depresi berat tanpa gejala psikotik e. Gangguan afektif bipolar episode kini depresi 31. Tn. Meyer 37 tahun datang ke poli jiwa dibawa keluarga dengan keluhan selalu mengurung diri dalam kamarnya. Pasien selalu sedih dan tidak mau keluar rumah bahkan tidak bekerja lagi. Pasien merasa tidak punya harga diri, tidak nafsu makan dan merasa cepat lelah. Pasien merasa masa depannya suram dan tidak dapat tidur dengan nyenyak. Pemeriksaan vital sign TD 110/ 70, HR 89kali/mnt, RR 19kali/mnt, suhu 36.9C. Pemeriksaan fisik dalam batas normal, pemeriksaan psikiatri didapatkan afek depresif. Apakah diagnosis yang tepat pasien diatas? a. Distimia b. Depresi ringan tanpa gejala psikotik c. Depresi ringan tanpa gejala psikotik d. Depresi berat tanpa gejala psikotik e. Gangguan afektif bipolar episode kini depresi 32. Ny. Mika berusia 20 tahun dibawa keluarganya ke Puskesmas dengan keluhan mencuri uang keluarga lalu membagi-bagikan uang tersebut ke warung di sekitar rumahnya. Pasien akhir-akhir ini sering marah dan sudah 2 hari tidak tidur sama sekali. Pasien mulai mengalami perubahan perilaku sejak 3 bulan, dan pernah mengeluh sedih tidak bersemangat dan pasien sampai tidak mau beraktifitas seperti biasanya. Pasien mengatakan mulai mendengar suara-suara yang mengomentari dirinya sejak 1 hari yang lalu. Diketahui nenek pasien pernah mengalami keluhan serupa. Tanda vital didapatkan TD 120/80mmHg, HR 89kali/mnt, RR 20kali/mnt, suhu 37.1C. Apakah diagnosis kasus tersebut? a. Skizofrenia simpleks b. Gangguan bipolar episode kini manik dengan gejala psikotik c. Skizoafektif tipe mania d. Gangguan bipolar episode depresif e. Skizofrenia paranoid 33. Nn. Maddison, usia 20 tahun diantar orang tuanya ke puskesmas dengan keluhan sikap yang berubahubah sejak 2 tahun lalu. Terkadang pasien nampak bersemangat hingga tertawa sepanjang hari. Namun terkadang pasien murung dan sering mengurung diri di kamar. Terkadang pasien nampak kembali baik, namun beberapa hari kemudian berubah lagi menjadi semangat atau murung kembali. Tanda vital TD 110/70, HR 87kali/mnt, RR 23kali/mnt, T 36.6C, pemeriksaan psikiatri: halusinasi dan waham tidak ditemukan. Apakah diagnosis pasien? a. Gangguan bipolar tipe I b. Gangguan bipolar tipe II c. Siklotimia d. Distimia e. Depresi neurosis



34. Ny. Clara usia 29 tahun di bawa keluarganya ke RS dengan keluhan tidak tidur sudah selama 2 minggu terakhir. Pasien merasa tidak perlu tidur karena akan membuat suatu projek besar yang akan memberikan manfaat yang besar bagi dunia. Pasien akan selalu mengamuk dan memukuli keluarganya karena merasa dibatasi dan diganggu aktivitasnya selama ini. Keluarga mengatakan 6 bulan yang lalu pasien sering melamun dan sering mengurung diri di kamar serta sering menangis. Tanda vital TD 110/70, HR 87kali/mnt, RR 23kali/mnt, T 36.6C. Apakah diagnosis dari pasien ini? a. Distimia b. Siklotimia c. Gangguan Bipolar tipe 1 d. Gangguan Bipolar tipe 2 e. Skizofrenia Hebefrenik 35. Ny. Helen, usia 29 tahun, datang dibawa suaminya ke RS dengan keluhan mengurung diri di kamar sejak 1 bulan terakhir. Suami pasien mengatakan pasien tampak lesu, tidak bertenaga, dan tidak mau melakukan pekerjaan rumah sama sekali. Sekitar 4 bulan yang lalu, pasien pernah merasa sangat bersemangat dan didapati belanja baju hingga ratusan juta. Tanda vital TD 120/80mmHg, HR 69 kali/mnt, RR 20 kali/mnt, T 36.7C. Pada pemeriksaan status mental, riwayat melihat hal yang ganjil, mendengar suara aneh, maupun mendapat ide untuk mengakhiri hidupnya disangkal oleh pasien. Apakah tatalaksana yang tepat untuk pasien ini? a. Haloperidol 2 x 5 mg PO dan Fluoksetin 1 x 40 mg PO b. Sertralin 1 x 50 mg PO dan Litium karbonat 2 x 90 mg PO c. Fluoksetin 1 x 20 mg PO dan Litium karbonat 2 x 600 mg PO d. Litium karbonat 3 x 600 mg PO e. Haloperidol 2 x 5 mg PO dan Litium karbonat 2 x 500 mg PO 36. Ny Selena, usia 26 tahun, diantar keluarganya ke Poli Jiwa dengan keluhan bicara banyak sejak dua bulan yang lalu. Keluhan disertai bicara tidak nyambung, sangat aktif berjalan kesana kemari, dandanan menor. Menurut keluarga sudah 3 hari pasien tidak tidur. Sejak satu minggu yang lalu pasien mengatakan bahwa dirinya adalah titisan Tuhan yang akan mengantar manusia ke surga. Pemeriksaan psikiatri : afek meningkat, flight of ideas. Terapi yang tepat untuk pasien ini adalah... a. Haloperidol, lorazepam b. Risperidon, lorazepam c. As. Valproat, haloperidol d. As. Valproat, carbamazepin e. Carbamazepin, lorazepam 37. Nn Kiara usia 20 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan sering merasa cemas jika berbicara ataupun presentasi didepan umum. Pasien merasa orang lain akan berpikiran negatif mengenai dirinya. Ia sudah pernah beberapa kali mencoba memulai sebuah diskusi ketika berada dalam kelompok, namun selalu berakhir dengan berdebar dan tergagap. Hal ini menyebabkan pasien mengindar untuk mengutarakan pendapatnya di muka umum dengan baik sekalipun ia memiliki pemikiran yang baik. Apakah kemungkinan yang dialami oleh pasien tersebut? a. Kepribadian borderline b. Gangguan penyesuaian c. Agorafobia d. Fobia sosial e. Gangguan cemas menyeluruh 38. Ny. Salsa, berusia 25 tahun, datang ke klinik dokter untuk berkonsultasi mengenai sifat anehnya. Pasien mengatakan jika berada di dalam lift atau diruangan sempit, dirinya merasa ketakutan, berdebar-debar, berteriak, bahkan sempat pingsan hingga dibawa ke RS. Pasien mengatakan sudah sempat berobat ke dokter penyakit dalam dan dikatakan tidak ada keluhan, hingga terkadang konsentrasi pasien menjadi terganggu. Tanda vital TD 110/80, HR 87 kali/mnt, RR 22kali/mnt, T 37C. Apakah kemungkinan yang dialami oleh pasien tersebut? a. Acrofobia b. Serangan panik c. Agorafobia



d. Fobia spesifik e. Gangguan cemas menyeluruh 39. Ny. Selvy, berusia 32 tahun datang bersama suaminya ke praktik dokter umum dengan keluhan tidak nyaman sampai sesak apabila berada dalam keramaian hal ini membuat pasien lebih tenang dalam rumah sendirian. Tanda vital TD 110/80, HR 87 kali/mnt, RR 22kali/mnt, T 37C. Apakah kemungkinan yang dialami oleh pasien tersebut? a. Litium b. Risperidon c. Fluoxetin d. haloperidol e. buspirone 40. Tn. Murat, usia 30 tahun, datang ke klinik dokter umum dengan keluhan merasa cemas dan khawatir yang sangat mengganggu beberapa hari terakhir. Tadi pagi, ia tiba-tiba merasa sangat takut saat mengendarai mobil. Ia merasa lehernya tercekik, nafas tersengal, dada berdebar, pusing mendadak, bahkan takut akan meninggal di tempat. Hal ini sudah 3 kali dialami pasien dalam 1 bulan terakhir. Hasil pemeriksaan tanda vital TD 130/80mmHg, HR 69 kali/mnt, RR 19 kali/mnt, T 36.7C Apakah diagnosis pasien tersebut ? a. Gangguan cemas menyeluruh b. Gangguan panik c. Gangguan somatoform d. Reaksi stres akut e. Fobia spesifik 41. Nn. Anandita, usia 21 tahun datang ke klinik dokter umum dengan keluhan sering berdebar-debar dan takut mati secara tiba-tiba. Keluhan terkadang disertai dengan nyeri dada dan sesak seperti tercekik. Gejala hilang dan timbul secara mendadak seringkali selama beberapa menit. Keluhan muncul setiap kali pasien berjalan sendirian di pasar dekat rumahnya, sehingga pasien takut bepergian sendirian. Keluhan pertama kali muncul 3 bulan yang lalu. Apakah diagnosis yang tepat untuk pasien ini? a. Gangguan panik b. Gangguan fobia spesifik c. Gangguan kepribadian dependent d. Gangguan panik dengan agoraphobia e. Gangguan cemas menyeluruh 42. Tn. Adit, berusia 28 tahun datang ke IGD dengan keluhan jantung berdebar-debar, berkeringat dingin, dan sesak napas satu jam SMRS. Durasi sekitar 20 menit. Keluhan dirasakan hilang timbul sejak 3 bulan yang lalu. Tanda vital TD 110/70mmHg, HR 86 kali/mnt, reguler, RR 20 kali/mnt, T 36.7C. Pemeriksaan EKG dalam batas normal. Tatalaksana awal kasus diatas adalah… a. Carbamazepin 1x200 mg b. Alprazolam 1x1 mg c. Chlorpromazine 1x100 mg d. Natrium diclofenak 1x50 mg e. Fluoxetine 1x2 mg 43. Ny. Sheila, usia 40 tahun, dibawa suaminya ke poliklinik umum dengan keluhan dada terkadang berdebar sejak 6 bulan belakangan. Keluhan disertai dengan pusing, telapak tangan berkeringat, dan cemas. Keluhan dirasakan hampir setiap hari sehingga mengganggu pekerjaan dan aktivitas seharihari pasien. Pasien mengatakan bahwa dirinya takut terkena musibah di masa depan. Riwayat konsumsi zat tertentu disangkal.Hasil pemeriksaan tanda vital TD 130/80mmHg, HR 69 kali/mnt, RR 19 kali/mnt, T 36.7C. Pemeriksaan penunjang dalam batas normal. Apakah diagnosis pasien tersebut ? a. Gangguan cemas menyeluruh b. Gangguan panik c. Gangguan somatoform d. Reaksi stres akut e. Fobia spesifik



44. Nn. Elsa, usia 20 tahun, datang ke klinik dokter umum dengan keluhan seringkali merasa gelisah karena merasa tidak yakin dengan isi tasnya setiap kali akan pergi. Pasien berkali-kali mengecek bahwa dirinya telah membawa kunci mobil, kunci rumah, dompet, dan botol minum. Pasien merasa sangat terganggu dengan kondisinya. Tanda vital TD 120/80mmHg, HR 89kali/mnt, RR 20kali/mnt, suhu 37.1C 36.7C Apakah diagnosis pasien tersebut ? a. Gangguan cemas menyeluruh b. Gangguan panik c. Gangguan kepribadian obsesif kompulsif d. Obsesif kompulsif disorder e. Gangguan penyesuaian 45. Tn. Walt berusia 32 tahun, merupakan seorang pemiliki kedai kopi. Pasien diketahui sering memarahi dan memecat karyawannya. Menurut pasien karyawannya menyajikan kopi yang seringkali kelebihan 10-15 cc dan susunan bungkus kopi tidak sesuai abjad. Pasien merasa gelisah melihat hal tersebut. Tanda vital TD 120/80, HR 87 kali/mnt, RR 21kali/mnt, T 37C. Kondisi pasien tersebut adalah a. Symmetry b. Hoarding c. Checking d. Contamination e. Intrusive 46. Nn. Silvia, berusia 26 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan cemas akan terkontaminasi oleh kuman. Ia selalu membawa hand sanitizer yang digunakan setiap beraktivitas di dalam maupun di luar rumah. Pasien sadar hal tersebut tidak rasional, tetapi hal tersebut dilakukan untuk mengurangi kecemasannya. Pemeriksaan fisik : tanda vital TD 110/70, HR 87kali/mnt, RR 23kali/mnt, T 36.6C. Apakah neurotransmitter yang berpengaruh pada kelainan ini? a. Acth b. 5-HT c. Norepineprine d. Dopamine e. Histamin 47. Tn. Roxy, berusia 24 tahun, datang ke RS dengan keluhan takut apabila mendengar suara pesawat atau melihat pesawat. Pasien merasa berdebar-debar, berkeringat dingin, bahkan bisa berteriak-teriak. Keluhan ini terjadi sejak 3 bulan yang lalu setelah pasien dan istrinya mengalami kecelakaan pesawat di mana istri pasien meninggal dunia, dan pasien merupakan salah satu dari 3 korban yang selamat. Pasien juga mengaku peristiwa tersebut masih sering muncul dalam pikirannya, bahkan ke dalam mimpinya. Tanda vital TD 110/80, HR 78kali/mnt, RR 22 kali/mnt, T 37C. Pemeriksaan psikiatri : Halusinasi (-), waham (-). Apakah diagnosis yang tepat dari pasien ini? a. Gangguan Stres Pasca Trauma b. Gangguan Penyesuaian c. Gangguan Panik d. Reaksi Stres Akut e. Gangguan Cemas Menyeluruh 48. Tn. Robin berusia 22 tahun dibawa ke klinik dokter umum dengan keluhan merasa ketakutan hebat. Pasien nyaris dibunuh di training camp 2 hari yang lalu akibat seorang pembunuh yang dendam padanya dan teman-temannya. Seluruh temannya tewas dan dia satu-satunya yang selamat akibat polisi sempat datang. Meski pelaku sudah ditangkap, sejak kejadian pasien jadi sulit tidur karena merasa ketakutan, dan tidak berani sendirian, dan juga gemetaran dan berkeringat dingin bila berada di tempat yang sepi. Tanda vital TD 120/80, HR 107 kali/mnt, RR 21kali/mnt, T 37C. Diagnosis pada pasien ini adalah …. a. Panic attack b. Gangguan Penyesuaian c. Factitious Disorder d. Reaksi Stress Akut e. Post Traumatic Stress Disorder



49. Ny. Larisa usia 29 tahun datang ke RS dengan keluhan nyeri dada dan otot sering kaku. Keluhan ini sering muncul sejak 4 bulan terakhir dan memberat setiap kali pasien mengingat pekerjaan kantor. Diketahui bahwa sejak 6 bulan yang lalu pasien dipimpin oleh manager baru yang sering menuntut karyawan agar bekerja lebih maksimal. Pasien merasa cukup tertekan dengan kejadian ini. Tanda vital didapatkan TD 120/80mmHg, HR 89kali/mnt, RR 20kali/mnt, suhu 37.1C. Apakah diagnosis yang tepat dari pasien ini? a. Gangguan Stres Pasca Trauma b. Gangguan Penyesuaian c. Gangguan Panik d. Reaksi Stres Akut e. Gangguan Cemas Menyeluruh 50. Seorang perempuan berusia 60 tahun dibawa keluarganya ke dokter dengan keluhan nyeri kepala sejak 1 tahun yang lalu. Keluhan disertai dengan dada terasa panas, mual, nyeri sendi dan tangan kesemutan. Keluhan dirasakan hilang timbul dalam 2 tahun ini. Berdasarkan aloanamnesis diperoleh pasien telah berobat ke banyak dokter dan tidak mengalami perbaikan. Keluhan sering muncul bila pasien tidak diperhatikan oleh anak-anaknya. Pasien tinggal berdua dengan suaminya sedangkan anak pasien tinggal di luar kota. Pada pemeriksaan fisik diperoleh dalam batas normal. Berdasarkan status mental diperoleh sikap kooperatif, mood hipotim, afek terbatas, halusinasi (-). Apakah diagnosis yang paling mungkin? a. Gangguan disfungsi otonom b. Gangguan somatisasi c. Gangguan waham d. Gangguan nyeri somatoform menetap e. Gangguan hipokondriasis 51. Seorang perempuan berusia 50 tahun datang ke poliklinik umum RS bersama anaknya dengan keluhan nyeri dada sejak 6 bulan yang lalu. Keluhan disertai badan terasa pegal dan nyeri ulu hati, keluhan muncul sejak suaminya meninggal dunia. Pasien sudah beberapa kali datang ke beberapa dokter dan melakukan beberapa pemeriksaan namun tidak didapatkan adanya kelainan. Pada pemeriksaan fisik diperoleh tanda vital dalam batas normal. Berdasarkan pemeriksaan status mental diperoleh sikap kooperatif, mood hipotimia, afek terbatas, halusinasi (-), dan waham (-). Apakah tatalaksana farmakologi yang paling tepat? a. Klobazam 1 x 10 mg b. Risperidon 2 x 2 mg c. Alprazolam 2 x 0,5 mg d. Fluoxetin 1 x 50 mg e. Sertralin 1 x 50 mg 52. Seorang perempuan berusia 28 tahun datang ke poliklinik umum dengan keluhan jantung berdebar sejak 1 tahun yang lalu. Keluhan disertai nyeri ulu hati, nyeri sendi dan nyeri saat menstruasi. Pasien sudah periksa ke dokter dan menurut dokter dari hasil pemeriksaan tidak dijumpai penyakit berat apapun. Hasil pemeriksaan darah, EKG dan pemeriksaan penunjang lain semua dalam batas normal. Pasien tetap merasa khawatir ada yang tidak beres dengan dirinya. Pasien menyangkal adanya masalah yang dihadapi dirumah ataupun di tempat kerja. Apakah diagnosis kasus di atas? a. Gangguan cemas b. Gangguan cemas menyeluruh c. Gangguan somatisasi d. Gangguan konversi e. Gangguan depresi 53. Ny. Meltian, usia 30 tahun, datang dengan keluhan nyeri perut kiri atas sejak 1 minggu yang lalu. Keluhan ini disertai dengan beberapa keluhan lainnya seperti gatal-gatal pada wajah, nyeri kepala sisi kiri, nyeri pergelangan kaki, dan gatal-gatal pada punggung. Pasien sudah berobat ke berbagai macam dokter spesialis, hingga berobat herbal ke Malaysia. Pada pemeriksaan fisik, didapatkan TD 110/70mmHg, HR 78kali/mnt, RR 22kali/mnt, suhu 36.8C, seluruh pemeriksaan lainnya tidak ditemukan kelainan. Setelah keluarga dianamnesis, diketahui ternyata pasien mengalami masalah



dengan atasan di kantornya sehingga tidak ingin bekerja kembali di kantornya. Apakah diagnosis pada pasien? a. Gangguan konversi b. Factitious disorder c. Gangguan cemas menyeluruh d. somatisasi e. Gangguan malingering 54. Seorang perempuan berusia 30 tahun datang ke poliklinik umum RS dengan keluhan merasa nyeri kepala terus menerus sejak 1 bulan yang lalu. Pasien juga mengeluhkan nyeri punggung, nyeri saat buang air kecil, tangan kesemutan dan nyeri ulu hati. Keluhan semakin berat bila pasien dalam keadaan stress. Pasien bekerja di bagian keuangan dan saat ini pasien sedang tertekan karena pekerjaannya. Pemeriksaan tanda vital dan pemeriksaan fisik didapatkan dalam batas normal. Apakah diagnosis yang paling tepat? a. Gangguan hipokondriasis b. Gangguan konversi c. Gangguan somatisasi d. Gangguan anxietas e. Gangguan nyeri somatoform 55. Seorang laki-laki berusia 45 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan merasa nyeri ulu hati sejak 6 bulan yang lalu. Dokter memastikan bahwa dari hasil pemeriksaan laboratorium darah dan endoskopi tidak ada kelainan, tetapi pasien tidak mau mendengarnya dan yakin dirinya menderita kanker lambung. Pasien sudah berpindah-pindah dokter. Apakah diagnosis yang tepat untuk kasus tersebut ? a. Gangguan nyeri somatoform b. Gangguan hipokondrik c. Gangguan dismorfik tubuh d. Gangguan waham menetap e. Ganguan Somatisasi 56. Seorang laki-laki berusia 32 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan nyeri di daerah dada sebelah kiri sejak 8 bulan yang lalu. Ia sangat khawatir kalau mengalami serangan jantung. Pasien sudah mengunjungi beberapa rumah sakit, namun dari hasil pemeriksaan pasien dikatakan sehat. Pasien mengatakan bahwa pemeriksaan dokter tidak lengkap dan tetap meyakini penyakitnya. Keluhan ini dirasakan pasien sekitar 2 bulan yang lalu ketika gagal menikah karena pasangannya meninggal dunia secara tiba-tiba. Riwayat mendengar suara bisikan disangkal. Apakah pendekatan non farmakologis yang paling tepat? a. Hipnoterapi b. Family Therapy c. Group Therapy d. Cognitive Therapy e. Motivational Therapy 57. Seorang perempuan berusia 20 tahun dibawa ke poliklinik umum RS dengan keluhan nyeri dada sebelah kiri sejak 6 bulan yang lalu. Keluhan sering hilang timbul terutama jika tugas kuliah terlalu banyak. Pasien telah beberapa kali ke dokter dan tidak ditemukan adanya kelainan. Pasien tetap meyakini bahwa dia menderita penyakit jantung dan meminta pemeriksaan lainnya. Pada pemeriksaan fisik diperoleh tanda vital dalam batas normal. Berdasarkan status mental diperoleh sikap kooperatif, mood cemas, afek terbatas, halusinasi (-), dan waham (-). Apakah diagnosis yang paling mungkin? a. Gangguan panik b. Somatisasi c. Gangguan depresi d. Hipokondriasis e. Gangguan cemas 58. Tn. Noah, usia 33 tahun datang ke klinik dokter umum dengan keluhan masuk angin. Ketika dianamnesa pasien mengaku demam sejak 3 hari ini. Tidak ada riwayat minum obat sebelumnya. Saat



dilakukan pemeriksaan fisik didapatkan tanda vital TD 120/80mmHg, HR 67 kali/mnt, RR 20 kali/mnt, T 36,5C. Dokter menyampaikan ke pasien bahwa semua dalam batas normal. Namun pasien tetap mau dirawat dan disuntik paracetamol. Diagnosis yang tepat ? a. Observasi febris b. Hipokondriasis c. Malingering d. Somatisasi e. Factitious disorder 59. Seorang laki-laki berusia 30 tahun dibawa ke praktik dokter umum dengan keluhan sakit kepala sejak 4 bulan yang lalu. Pasien merasakan gejala-gejala adanya tumor di kepala dan pernah menjalani pemeriksaan CT scan dengan hasil dalam batas normal. Pasien sudah berobat ke beberapa dokter, namun keluhan tidak membaik. Pasien tidak bekerja dan merasa sedih dengan kondisinya. Pasien meminta dilakukan pemeriksaan CT scan ulang. Hasil pemeriksaan fisik dalam batas normal. Pemeriksaan status mental diperoleh sikap kooperatif, mood hipotim, afek terbatas, isi pikir preokupasi dengan penyakitnya, halusinasi (-). Apakah tatalaksana awal yang paling tepat? a. b. c. d. e.



Melakukan semua pemeriksaan penunjang yang diminta pasien Melakukan reassurance dan berempati Melakukan konfrontasi terhadap keluhan Melakukan rujukan ke psikiater Memberikan analgesik yang adekuat



60. Seorang perempuan berusia 19 tahun datang ke praktik dokter umum karena merasa penampilan tidak menarik. Pasien merasa rendah diri tiap berada di depan cermin, karena selalu merasa ada yang kurang pada dirinya. Pasien juga ingin mengubah bentuk hidungnya meskipun menurut dokter dan teman-temannya ia cukup mancung. Apakah diagnosis yang paling tepat? a. Gangguan konversi b. Gangguan depresi c. Gangguan penyesuaian d. Gangguan somatisasi e. Gangguan dismorfik tubuh 61. Seorang anak perempuan berusia 17 tahun diantar ibunya ke poliklinik RS karena menolak untuk sekolah sejak 1 bulan yang lalu. Pasien merasa wajahnya tidak cantik dan tubuhnya tidak menarik, sehingga pasien sering tidak percaya diri saat berpenampilan. Pasien menyesali dan marah kepada Tuhan karena lahir dengan tubuh kurang sempurna. Pasien banyak mengurung diri di kamar untuk mencari dokter kecantikan secara online, sehingga pasien sering lupa belajar, makan, dan tidur. Apakah terapi non farmakologi yang paling tepat ? a. Self-hipnotherapy b. Reward system c. Cognitive Behaviour Therapy d. Family Support e. Edukasi lingkungan sekitar 62. Ny. Ambren, usia 40 tahun, dibawa keluarganya ke RS dengan keluhan lumpuh mendadak sesaat setelah mendengar berita bahwa anaknya ternyata sudah hamil 2 bulan padahal belum menikah. Pada Pemeriksaan didapatkan TD 120/70 mmHg, HR 86x/menit, RR 20x/menit, suhu 36,8C. Pemeriksaan fisik lainnya dan pemeriksaan laboratorium dalam batas normal. Apakah diagnosis yang paling tepat untuk pasien ini? a. Hipokondriasis b. Gangguan malingering c. Gangguan konversi d. Gangguan factitious e. Gangguan somatisas 63. Seorang perempuan berusia 50 tahun dibawa keluarganya ke poliklinik dengan keluhan lengan kanan lumpuh sejak 1 bulan yang lalu. Pasien mengatakan tangan kananya tidak bisa digerakkan. Keluhan



muncul sejak pasien mengetahui anak perempuan tunggalnya menggunakan narkoba. Pasien merasa sedih dan kecewa dengan kondisi tersebut. Pada pemeriksaan status mental diperoleh mood hipotim, afek terbatas, halusinasi (-). Pemeriksaan tanda vital dan neurologis dalam batas normal. Apakah tatalaksana non farmakoterapi yang paling tepat? a. Psikoterapi suportif b. Token perilaku c. Re-assurance d. Psikoterapi dinamik e. Terapi kognitif perilaku 64. Ny. Ana, usia 27 tahun dibawa suaminya ke IGD karena sering berteriak-teriak, menjambak rambutnya, mengumpat dengan kata kotor 1 jam SMRS. Hal ini sering berulang dalam satu minggu ini. Bahkan terkadang pasien tertawa seram sambil mengunyah bunga mawar dan melati. Setelah beberapa saat, biasanya pasien akan sadar dan mengaku tidak mengingat apa yang telah ia lakukan. Apakah diagnosis pasien? a. Fugue disosiatif b. Depersonalisasi c. Trans disosiatif d. Skizofrenia hebefrenik e. Derealisasi 65. Ny. Anna, usia 30 tahun datang dibawa oleh keluarganya ke RS dalam kondisi mengamuk. Pasien adalah seorang sekretaris di PT. A yang berlokasi di kota Palembang. Pasien sempat menghilang sejak 3 minggu terakhir, dan baru ditemukan lagi oleh keluarganya di kota Bandung. Saat ditemukan, pasien mengaku bernama Ny. Laura dan sudah bekerja sebagai koki di kota Bandung sejak 8 tahun yang lalu. Apakah diagnosis yang tepat untuk pasien ini? a. Gangguan trans disosiatif b. Gangguan identitas disosiatif c. Gangguan fugue disosiatif d. Gangguan kepribadian ganda e. Gangguan amnesia disosiatif 66. Nn. Michele usia 18 tahun diabwa orang tuanya ke RS karena pasien merasa bahwa dirinya adalah perempuan paling cantik sedunia. Padahal, teman-temannya mengatakan penampilannya biasa-biasa saja. Pasien tidak senang bila ada yang memberikan kritik pada dirinya, apalagi bila ada yang memberikan pujian kecantikan pada perempuan lain. Menurutnya, tidak ada orang lain di dunia ini yang pantas untuk disebut cantik selain dirinya. Jenis gangguan kepribadian kasus diatas ? a. Gangguan kepribadian schizoid b. Gangguan kepribadian dependen c. Gangguan kepribadian skizotipal d. Gangguan kepribadian narsistik e. Gangguan kepribadian ambang 67. Tn. Danson usia 20 tahun, dibawa orang tuannya ke rumah sakit, dengan keluhan berkepribadian aneh. Pasien percaya kalau dia bisa bertelepati membaca pikiran orang karena punya kekuatan super. Pasien juga berpenampilan aneh seperti poni rambut dicat pink dan dibuat jabrik dengan jaket warna pink maroon, kutang biru laut dan celana putih dengan memakai kacamata satu mata berlensa hijau seperti orang inggris jaman dahulu. Pasien percaya dengan berpenampilan seperti itu , ia akan mendapatkan keuntungan. Kepribadian pada pasien ini adalah… a. Antisosial b. Skizoid c. Paranoid d. Skizofrenik e. Skizotipal 68. Nn. Kiara usia 18 tahun datang ke praktek dokter umum bersama orangtua dan temannya berkonsultasi. Ia digambarkan oleh teman-temannya sebagai seorang yang pendiam, suka menyendiri, dan sedikit aneh. Di dalam kelas ia juga kedapatan sering melamun. Hampir tidak ada teman akrab



yang dimilikinya karena ia lebih suka melakukan aktivitasnya sendiri. Tanda vital TD 130/80mmHg, HR 89kali/mnt, RR 20kali/mnt, suhu 37.1C. Pemeriksaan psikiatri tidak dijumpai waham maupun halusinasi. Jenis gangguan kepribadian kasus diatas ? a. Gangguan kepribadian schizoid b. Gangguan kepribadian paranoid c. Gangguan kepribadian skizotipal d. Gangguan kepribadian narsistik e. Gangguan kepribadian ambang 69. Nn. Kiara usia 28 tahun datang berkonsultasi ke praktik dokter umum. Dengan keluhan merasa tertekan dengan hidupnya saat ini. Saat melihat orang lalu lalang maupun berkumpul di dekatnya. Ia yakin bahwa orang tersebut menertawakannya, mencari kesalahan-kesalahan saya. Hal tersebut yang menyebabkan ia sulit tidur meskipun sudah mengantuk. Ia juga merasa memiliki banyak musuh dalam pergaulannya, terakhir ia juga curiga akan kesetiaan suaminya terhadapnya. Jenis gangguan kepribadian kasus diatas ? a. Gangguan kepribadian schizoid b. Gangguan kepribadian paranoid c. Gangguan kepribadian skizotipal d. Gangguan kepribadian narsistik e. Gangguan kepribadian ambang 70. Tn. Azam, usia 25 tahun, dilaporkan oleh beberapa orang karena tindak penganiayaan. Pelaku dan korban berselisih karena bersenggolan, lalu korban langsung dipukuli hingga sekarat oleh pelaku. Ternyata kejadian seperti ini bukan yang pertama kalinya. Menurut keterangan tetangga dan keluarga, mereka tidak mau bergaul dengan pelaku karena sifat angkuh dan mudah marah hingga menganiaya. Pelaku juga beberapa kali melanggar peraturan dan hukum namun tidak pernah menyesal atau bertobat, justru menantang penegak hukum. Gangguan yang dialami pasien sesuai dengan... a. Gangguan kepribadian skizoid b. Gangguan kepribadian dependen c. Gangguan kepribadian skizotipal d. Gangguan kepribadian anankastik e. Gangguan kepribadian antisosial 71. Tn. Runo, usia 28 tahun, datang ke RS untuk dilakukan pemeriksaan kesehatan rutin. Pasien merupakan seorang pemain sepak bola yang baru saja dibeli oleh klub papan atas. Pasien bercerita, waktu masa kecil, pasien tidak dapat duduk diam, sering berperilaku agresif, sangat lincah, lari kesana kemari hingga menyulitkan orangtuanya. Saat ini, pasien terkenal merupakan pemain dengan lari tercepat dan penguasaan bola terbaik. Tanda vital TD 110/70mmHg, HR 89kali/mnt, RR 20kali/mnt, suhu 36.8C. Mekanisme defensif pada pasien ini adalah… a. Proyeksi b. Sublimasi c. Displacement d. Supresi e. Introyeksi 72. Tn. Bisma, berusia 25 tahun, beberapa hari ini sangat benci dengan bosnya karena memotong gaji secara sepihak. Dia sering membicarakan keburukan bosnya kepada teman-teman kerjanya. Namun saat bosnya menghampiri, dia memuji bosnya dengan mengatakan bosnya adalah bos terbaik. Mekanisme defensif yang dilakukan Tn. Bisma adalah... a. Regresi b. Undoing c. Represi d. Formasi e. Splitting 73. Nn Raya, usia 20 tahun adalah seorang mahasiswa yang sedang tegang menunggu hasil ujian. Pasien memilih menyibukkan diri dengan membersihkan rumahnya hal tersebut dilakukan pasien untuk



menghindari pikiran yang mengganggu. Tanda vital TD 110/70mmHg, HR 89kali/mnt, RR 20kali/mnt, suhu 36.8C. Mekanisme defensif pada pasien ini adalah… a. Proyeksi b. Suppresion c. Displacement d. Sublimasi e. introyeksi 74. Ny. Zea, berusia 40 tahun, dibawa anaknya ke RS dengan keluhan sering murung setiap hari dan tidak nafsu makan. Pasien mendapati bahwa suaminya pernah selingkuh 2 minggu yang lalu. Kini pasien menjadi “alergi” terhadap laki-laki, mengganggap bahwa semua laki-laki tidak ada yang setia dan semua perempuan mudah dibohongi, sehingga pasien mendidik anak perempuannya untuk tidak boleh percaya kepada laki-laki. Padahal, ayah pasien sangat setia kepada ibu pasien dan tidak pernah selingkuh. Pemeriksaan tanda vital TD 120/80mmHg, HR 72 kali/mnt, RR 20 kali/mnt, T 36.7C Mekanisme defensif yang dilakukan pasien adalah... a. Reaksi formasi b. Obsesif kompulsif c. Undoing d. Isolasi e. Splitting 75. Ny Balinska usia 22 tahun, datang ke klinik dokter umum bersama suaminya yang berusia 28 tahun. Suami pasien mengeluhkan istrinya ketika diajak berhubungan seksual tidak mau. Tetapi pasien juga mengatakan suaminya seringkali memaksa dan akhirnya pasien mau. Hal ini sudah terjadi selama 1 tahun. Tanda vital TD 110/70 mmHg, HR 67 kali/mnt, RR 20 kali/mnt, T 36,5C. Diagnosis yang tepat ? a. Vaginismus b. Hypoactive sexual desire disorder c. Female sexual arousal disorder d. Dispareuni e. Sexual aversion disorder 76. Tn. Bimo, 27 tahun, datang ke dokter umum dengan keluhan mudah lelah dan tidak bertenaga ketika sedang berhubungan dengan istrinya sejak 1 tahun yang lalu. Pasien tidak dapat ejakulasi di dalam vagina meskipun sudah terjadi penetrasi penis lebih dari 30 menit. Namun dapat ejakulasi bila masturbasi atau oral seks. Pasien mengatakan memiliki trauma pernah menghamili mantan pacarnya sewaktu remaja. Pemeriksaan tanda vital TD 120/80mmHg, HR 72 kali/mnt, RR 20 kali/mnt, T 36.7C Diagnosis yang tepat... a. Gangguan seksual hipoaktif b. Gangguan aversi seksual c. Ejakulasi dini d. Dispareuni e. Delayed ejaculation 77. Ny. Katie usia 32 tahun datang diantar suaminya ke Klinik dokter umum dengan keluhan adanya masalah dalam hubungan suami istri sejak 5 bulan terakhir. Pasien selalu menolak setiap kali diajak berhubungan oleh suaminya. Bahkan kegiatan seksual yang sifatnya merangsang pun pasien memilih menghindar. Pasien mengatakan tidak menginginkan hubungan seksual dan sudah 2 minggu ini memilih tidak tidur bersama suaminya. Hal ini juga menimbulkan perasaan bersalah dan frustasi bagi pasien. Tanda vital TD 120/80, HR 87 kali/mnt, RR 21kali/mnt, T 37C. Apakah diagnosis yang dialami pasien? a. Hipoaktif seksual b. Aversi Seksual c. vaginismus d. Dispareuni e. Disfungsi organisme



78. Ny. Ganesh, 34 tahun, mengaku kesulitan mencapai kepuasan seksual. Pasien mengaku bahwa hanya akan merasa puas secara seksual jika dirinya diikat, dicambuk dengan sabuk kulit, kemudian kawat digesekkan pada kemaluannya hingga lecet, bahkan kadang hingga berdarah. Pemeriksaan tanda vital TD 120/80mmHg, HR 72 kali/mnt, RR 20 kali/mnt, T 36.7C Kelainan perilaku seksual manakah yang sesuai dengan kondisi pasien ? a. Sadisme b. Fetishisme c. Voyeurisme d. Masokisme e. Troilisme 79. Tn. Reno, usia 35 tahun, dibawa ke RS karena tertangkap sedang mengintip pasangan suami istri yang sedang berhubungan seksual di dalam rumah di kampungnya. Pasien diketahui sudah beberapa kali melakukan perbuatan tersebut. Pasien mengatakan sangat terangsang bila melakukan hal tersebut, dapat memenuhi gairah seksualnya. Apa diagnosis yang tepat untuk pasien ini? a. Ekshibisionisme b. Nymphomania c. Voyeurisme d. Nekrofilia e. Frotteurisme 80. Tn. Fatah, berusia 23 tahun, dibawa orang tuanya ke poliklinik jiwa dengan keluhan permintaan yang tidak wajar. Pasien meminta pada orang tuanya agar dirinya diijinkan menjalani operasi atau terapi hormon agar menjadi perempuan. Pasien merasakan lebih nyaman sebagai perempuan. Pasien juga diketahui memiliki banyak teman perempuan dan hampir tidak memiliki teman laki-laki. Pemeriksaan tanda vital TD 120/80mmHg, HR 72 kali/mnt, RR 20 kali/mnt, T 36.7C Kondisi yang dialami pasien disebut.. a. Transvestisme b. Transgender c. Transseksual d. Body dismorphic disorder e. Depersonalisasi 81. Tn. Darwin, usia 29 tahun dibawa orang tuanya ke klinik dokter umum dengan keluhan menyukai memakai pernak-pernik wanita. Ia sering ikut kegiatan fashion show bersama teman-teman perempuannya dengan memakai pakaian perempuan. Pasien merasa bahwa ia lebih nyaman dan menikmati memakai pakaian wanita. Gangguan yang dialami pasien adalah…… a. Transgender b. Transseksual c. Fetihistik d. Factitious disorder e. Transvetisme 82. An. Celia, usia 13 tahun, dibawa orangtuanya ke RS dengan keluhan mengalami kebotakan pada beberapa area kepalanya. Setelah dilakukan anamnesis ternyata hal ini disebabkan karena pasien sering mencabuti rambutnya. Kondisi ini sudah terjadi sejak 1 tahun terakhir. Hal ini dilakukan pasien bila merasa cemas dan gelisah, dan dengan mencabuti rambutnya pasien merasakan kelegaan dan kepuasan tersendiri. Diagnosis yang tepat? a. Gangguan cemas menyeluruh b. Gangguan panik c. Trikotilomania d. Piromania e. Kleptomania 83. Tn. Alfino usia 26 tahun, datang ke Puskesmas dengan keluhan hidupnya sangat terganggu karena ia mempunyai keinginan kuat untuk mencuri padahal barang tersebut tidak ia butuhkan. Keinginan ini selalu muncul saat berjalan-jalan di mall atau supermarket. Tanda vital didapatkan TD 120/80mmHg, HR 89kali/mnt, RR 20kali/mnt, suhu 37.1C, halusinasi (-). Apa kemungkinan diagnosis pasien?



a. b. c. d. e.



Piromania Trikotilomania Kleptomania Histeria Manik



84. Ny. Della usia 24 tahun datang ke dokter umum dengan keluhan mudah lelah dan lesu sejak 2 bulan yang lalu. Hal ini dikarenakan setiap malam pasien selalu terbangun–bangun saat tidur. Pasien merupakan mahasiswa kedokteran tingkat akhir yang akan mengikuti ujian UKMPPD sehingga pasien selalu tidak tenang saat tidurnya. Pemeriksaan fisik : Tanda vital didapatkan TD 120/80mmHg, HR 89kali/mnt, RR 20kali/mnt, suhu 37.1C, tidak ditemukan kelainan. Apakah diagnosa yang tepat? a. Sleep onset insomnia b. Sleep maintenance insomnia c. Late insomnia d. Gangguan psikosomatis e. Hipersomnia 85. Ny. Glenca, berusia 25 tahun datang ke klinik dokter umum dengan keluhan sering merasa mengantuk saat siang hari sejak 2 bulan yang lalu. Pasien merasa sulit untuk memulai tidur pada saat malam hari dan baru dapat tidur sekitar pukul 02.00, padahal pasien harus bangun dan bersiap-siap untuk berangkat kerja pada pukul 05.00. Riwayat mimpi buruk disangkal. Tanda vital didapatkan TD 120/80mmHg, HR 89kali/mnt, RR 20kali/mnt, suhu 37.1C. Apakah terapi yang sebaiknya diberikan pada pasien? a. Sertraline b. Fluoxetine c. Alprazolam d. Amitriptilin e. Estazolam 86. Ny. Clarissa usia 31 tahun datang ke RS dengan keluhan sulit tidur sejak 3 bulan terakhir. Pasien mengatakan mampu untuk tidur namun sering terbangun pada tengah malam dan tidak bisa tidur hingga pagi hari, sehingga pasien merasa kualitas tidurnya buruk. Tanda vital didapatkan TD 120/80mmHg, HR 89kali/mnt, RR 20kali/mnt, suhu 37.1C, halusinasi (-) Apakah terapi yang sebaiknya diberikan pada pasien? a. Sertraline b. Fluoxetine c. Bupropion d. Amitriptilin e. Clobazam 87. Tn. Darel, 25 tahun, datang ke klinik dokter umum dengan keluhan sering didapati temannya tertidur tiba-tiba saat sedang latihan basket. Pasien juga pernah terjatuh tiba-tiba saat sedang upacara karena tertidur. Pasien mengaku tidurnya nyenyak pada malam hari, dengan durasi 8-9 jam, dan tidak terdapat gangguan yang bermakna dalam tidurnya. Pasien juga mengaku segar ketika bangun di pagi harinya dan tidak pernah mengantuk saat pagi hingga siang hari. Tanda vital didapatkan TD 120/80mmHg, HR 89kali/mnt, RR 20kali/mnt, suhu 37.1C. Diagnosis pasien adalah.. a. Fugue disosiatif b. Hipersomnia c. Narkolepsi d. Insomnia e. Amnesia 88. Tn. Zico, berusia 30 tahun, datang ke klinik dokter umum dengan keluhan sudah 1 minggu ini tidak dapat tidur dengan nyenyak. Pasien mengatakan sering terbangun secara tiba-tiba karena mengalami mimpi yang amat menyeramkan. Pasien biasanya bangun dalam kondisi berdebar-debar dan berkeringat hingga pakaian basah. Pasien tidak dapat mengingat mimpi apa yang dirasakan. Tanda vital didapatkan TD 120/80mmHg, HR 89kali/mnt, RR 20kali/mnt, suhu 37.1C. Diagnosis pasien adalah..



a. b. c. d. e.



Nightmare Night terror Middle insomnia Somnambulisme Gangguan psikosomatik



89. An. Brams, usia 14 tahun dibawa ibunya ke praktik dokter umum dengan keluhan sering mengalami gangguan tidur sejak 2 minggu yang lalu. Pasien sering berjalan sendiri pada waktu tidur di malam hari, bahkan bisa keluar dari kamarnya. Pasien berjalan dalam keadaan tidur dan jika dibangunkan, ia tidak mengetahui bagaimana cara dan tujuannya berjalan. Pasien juga mengaku tidak bermimpi apaapa.Tanda vital TD 110/80, HR 87 kali/mnt, RR 22kali/mnt, T 37C. Diagnosis yang tepat adalah... a. Somnabulisme b. Pavor Nokturnus c. Night terror d. Nightmare e. Narkolepsi 90. An. Desta, usia 7 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan mata sering berkedip, dan bahu sering terangkat. Sifat gerakan cepat, tidak teratur, tidak bertujuan dan tidak berirama. Pada pemeriksaan HR 82 kali/mnt, RR 20 kali/mnt, T 36.5C. Pada pemeriksaan neurologis tidak didapatkan gangguan. Keluhan sudah berlangsung selama 3 bulan dan dikatakan keluhan bertambah parah setiap dimarahi oleh ibunya. Kemungkinan diagnosis pasien ini adalah … a. Gangguan tic motoric sementara b. Gangguan tic motorik kronik c. Gangguan tic vocal Sementara d. Gangguan tic vokal kronik e. Gangguan tic gabungan Motorik sensorik 91. Ny. Tasya, usia 29 tahun, dibawa berobat oleh suaminya ke klinik dokter umum dengan keluhan suami pasien merasa khawatir terhadap kondisi istrinya yang mengalami perubahan pola makan sejak 6 bulan ini. Pasien seringkali tidak makan dalam 1 hari, kalaupun makan hanya 2-3 sendok. Pasien melakukan ini karena takut gemuk dan menginginkan tubuh ideal. Tanda vital didapatkan TD 120/80mmHg, HR 89kali/mnt, RR 20kali/mnt, suhu 37.1C Pada Pemeriksaan fisik didapatkan data tinggi badan pasien 160 cm dan berat badan pasien 38 kg. Apa diagnosis yang sesuai untuk pasien ini? a. Anoreksia nervosa b. Body dysmorphic disorder c. Gangguan cemas menyeluruh d. Bulimia nervosa e. Binge-eating disorder 92. Ny. Gina, 23 tahun, dibawa keluarganya ke Praktek dokter umum dengan keluhan penurunan berat badan yang terjadi secara drastis selama 3 bulan terakhir ini. Setiap makan pasien sering memuntahkan makanan karena ingin kurus seperti artis dan pasien sangat takut berat badannya menjadi naik. Pasien juga mengeluhkan menstruasi tidak teratur dalam 3 bulan terakhir. Tanda vital TD 110/70, HR 78kali/mnt, RR 22 kali/mnt, T 37C Apa diagnosis yang sesuai untuk pasien ini? a. Body dysmorphic disorder b. Gangguan cemas menyeluruh c. Bulimia nervosa tipe purging d. Anoreksia nervosa tipe purging e. Gangguan kepribadian anakastik 93. Ny. Camelia, usia 25 tahun, dibawa berobat oleh suaminya karena khawatir terhadap kondisi istrinya yang selalu merasa gemuk setelah menikah. Pasien mengaku sangat suka makan, dapat makan dalam porsi yang sangat banyak, namun setelahnya selalu merasa bersalah kemudian pergi ke toilet untuk memuntahkannya. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tinggi badan pasien 160 cm dan berat badan pasien 55 kg. Tanda vital TD 110/70, HR 78kali/mnt, RR 22 kali/mnt, T 37C Apa diagnosis yang sesuai untuk pasien ini?



a. b. c. d. e.



Anoreksia nervosa tipe purging Body dysmorphic disorder Gangguan cemas menyeluruh Bulimia nervosa tipe purging Gangguan kepribadian anakastik



94. Ny. Lara, berusia 19 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan sering merasa sedih sejak 5 hari yang lalu. Pasien sering menangis dan meraung. Pasien mudah marah dan merasa ketakutan yang tidak beralasan. Pasien juga sulit tidur dan sering merasa kelelahan. Awal keluhan dialami sejak 1 minggu setelah melahirkan. Menurut keluarga, pasien cenderung tidak mengurus anaknya. Tanda vital TD 110/70mmHg, HR 86 kali/mnt, RR 20 kali/mnt, T 36.7C Diagnosis yang tepat terkait kondisi ini adalah… a. Baby blues syndrome b. Depresi pasca persalinan c. Episode depresi berat tanpa gejala psikotik d. Psikotik pasca persalinan e. Episode depresi sedang dengan gejala psikotik 95. Ny. Serra, usia 32 tahun, dibawa ke kantor polisi karena tertangkap oleh suaminya ketika sedang akan memasukkan bayinya ke dalam wadah berisi sup panas. Pasien pasca melahirkan anaknya 3 minggu yang lalu. Sejak melahirkan anaknya, pasien selalu tampak murung. Pasien tidak berminat menghabiskan waktu lama dengan anaknya, bahkan menganggap anaknya merupakan titisan iblis sehingga harus disingkirkan. Apa diagnosis yang tepat pada pasien ini? a. Post partum depression b. Baby blues syndrome c. Post partum psychosis d. Post partum bipolar disorder e. Post partum schizophrenia 96. An. Erkan, 6 tahun, dibawa ibunya ke poli tumbuh kembang anak dengan keluhan penurunan konsentrasi terutama saat membaca dan menulis. Menurut gurunya di sekolah, anak tidak pernah menyelesaikan tugasnya dan tidak pernah mendengarkan jika diberi nasihat. Anak sering lupa membawa tugas dan/atau buku pelajaran ke sekolah. Anak juga sulit untuk diam dan banyak berbicara hingga sering mengganggu temannya, bahkan beberapa kali berlaku agresif terhadap temannya. Di rumah, pasien juga terlihat memiliki gambaran yang serupa. Pada pemeriksaan HR 83 kali/mnt, RR 20 kali/mnt, T 36.5C Kemungkinan kondisi yang dialami pasien adalah… a. ADHD b. Rett syndrome c. Tic disorder d. Retardasi mental e. Autisme 97. An. Aldo, usia 9 tahun, datang dibawa oleh kedua orang tuanya ke praktek dokter umum dengan keluhan anak selalu mendapatkan nilai yang buruk di sekolahnya. Guru – guru di sekolahnya juga sering mengeluhkan bahwa anaknya selalu sibuk dengan urusan sendiri. Pasien juga sulit bergaul dan cenderung lebih agresif kepada teman-temannya. Pasien tidak bisa mengantre dan sering menyerobot. Tanda vital HR 80 kali/mnt, RR 20 kali/mnt,T 36,7C. Apakah diagnosa anak tersebut? a. ADHD tipe inatensi b. ADHD tipe hiperaktif c. Retardasi mental d. Autisme e. Sindrom rett 98. An. Gulvan, berusia 3 tahun, dibawa ke RS oleh orangtuanya dengan keluhan sering menyendiri dengan mainannya. Pasien juga terlihat tidak nyaman dengan keramaian. Jika mainannya diambil, anak akan marah-marah dan melempar barang di sekitarnya. Ketika berbicara, Bahasa sulit dimengerti dan anak terkesan tidak mau melihat orang yang mengajak bicara. Anak juga suka mengulang-ulang



gerakan tertentu. Pada pemeriksaan HR 92 kali/mnt, RR 20 kali/mnt, T 36.5C. Diagnosis pasien adalah… a. Sindrom Asperger b. Sindrom Tourette c. Gangguan pemusatan perhatian dan perilaku d. sindrom rett e. Autisme 99. An. Balqi, usia 7 tahun dibawa orang tuanya ke dokter dengan keluhan sulit berinteraksi dan bermain dengan teman seusianya. Namun saat anamnesis, pasien menunjukkan kemampuan Bahasa yang normal dan intelegensi melebihi anak-anak seusianya. Tanda vital HR 80 kali/mnt, RR 20 kali/mnt, T 36,7C. Apakah diagnosa anak tersebut? a. Sindrom Asperger b. ADHD c. Retardasi mental d. Autisme masa kanak e. Sindrom rett 100. An. Carla, berusia 8 tahun dikatakan orang tuanya tidak seperti anak pada umumya. Sering terlihat melamun dan hanya tiduran di kasur saja, sulit diajak komunikasi. Menurut orangtua dikatakan perkembangan anak terhambat, belum bisa berjalan juga. Tanda vital HR 67 kali/mnt, RR 20 kali/mnt, T 36,5C. Dokter memeriksa IQ anak tersebut dan didapatkan IQ 17. Diagnosis yang tepat ? a. Retardasi mental ringan b. Retardasi mental sedang c. Retardasi mental berat d. Retardasi mental sangat berat e. Autisme