FORM-03 Merencanakan Dan Mengembangkan Asesmen Sean [PDF]

  • Author / Uploaded
  • wahyu
  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

(FORM-03 : RENCANA ASESMEN Nama Pese rta



:



Wahyu Destria Kurniawan, Amd. Kep



Tanggal/Waktu



: 21 Juni 2016



Asesor



:



Rini Ekowati, S. Kep



Tempat



: RS Bhayangkara



1. Pendekatan asesmen Karakteristik Peserta



:



Perawat Klinik PK 1



Tujuan asesmen



:







Acuan pembanding/ benchmark



:



RPL ( Recognatio n of Prior Learning )







Pencapai an Proses pembelajaran







RCC (Recognation Current Competencies )



 Sertifika







si



Lainn ya: ……………… ……



Standar kompetensi dan SOP, Lain-lain :



KES.PG02.037.01 Memfasilitasi Pemenuhan Kebutuhan Cairan Dan Elektrolit SOP pengukuran tensi, suhu, nadi, Respirasi KES.PG02.035.01 Memfasilitasi pemenuhan kebutuhan oksigen SOP pemasangan oksigen KES.PG02.045.01 Melakukan perawatan luka SOP Perawatan luka



2. Rencana asesmen Kode Unit



:



KES.PG02.037.01



Judul Unit



:



Memfasilitasi Pemenuhan Kebutuhan Cairan Dan Elektrolit



Elemen



Kriteria Unjuk Kerja



Bukti-bukti ( Bukti Lang sung (L), Bukti Tidak Lang sung ( TL))



Metoda A s e s m e n



Perangk at Asesme n



Alat dan Bahan



1. Mengidentifikasi klien/ pasien yang mempunyai risiko gangguan kesimbangan cairan dan elektrolit



2. Menyiapkan klien/ pasien sebelum melakukan tindakan pemenuhan kebutuhan cairan dan elektrolit



1.1 Data dan status keseimbangan cairan dan elektrolit diidentifikasi: berat badan, tanda-tanda vital, Skin turgor, stabilitas localmuscular, review hasil lab, akibat/efek obatobat tertentu, proses penyakit tertentu terkait dengan FVD atau FVE. 1.2 Data dan informasi yang diidentifikasi dianalisa. 1.3 Kemungkinan alergik diidentifikasi.



2.1 Klien/pasien dan keluarga diberikan informasi tentang beberapa cara pemberian cairan dan elektrolit. 2.2 Pasien alergik atau tidak ditentukan. 2.3 Posisi pasien diatur secara dependen/beba s.



3. Menyiapkan bahan dan peralatan sesuai dengan jenis dan jumlah dan teknik pemberian



4. Melaksanakan berbagai tindakan dan teknik keperawatan pemberian cairan dan elektrolit, nutrisi dan darah



3.1 Order dokter diteliti. 3.2 Macam dan jenis cairan dan elektrolit disiapkan. 3.3 Tempat cairan yang sesuai disiapkan. 3.4 Peralatan dan cairan/elektrolit ditentukan : 3.4.1 Per oral 3.4.2 Intravena 3.4.3 CVP 3.4.4 Implantab le venous access device 3.4.5 NGT 3.5 Kebersihan dan sterilitas dijaga. 3.6 Kulit pasien dibersihkan 4.1 Jenis dan teknik pemberian diidentifikasi. 4.2 Tindakan dan prosedur keperawatan ditentukan, antara lain pengaturan dan pengendalian cairan, perubahan diet. 4.3 Infeksi lokal dicegah. 4.4 Teknik dan prosedur pemberian cairan dan elektrolit dilaksanakan berdasarkan SOP. 4.5 Tetesan dan aliran cairan diatur. 4.6 Kondisi dan keluhan serta respon pasien diobservasi/ dipantau.



5. Mengevaluasi efektifitas tindakan keperawatan



6. Mendokumentasika n kegiatan intervensi keperawatan



5.1 Data implementasi digunakan, antara lain: 5.1.1 Turgor kulit 5.1.2 Cairan masuk dan keluar 5.1.3 Tandatanda vital 5.1.4 Berat badan 5.2 Hasil yang dicapai diidentifikasi. 5.3 Respon dan keluhan klien/pasien dan tanda-tanda klinis klien/pasien diteliti/dipantau. 5.4 Pemberian cairan/elektrolit diobservasi. 5.5 Hasil pemeriksaan penunjang dicek/ dibandingkan dan dilaporkan. 5.6 Keadaan emergensi (kritis) dalam pemberian cairan, dilaporkan kepada dokter. 6.1 Hasil pengkajian dicatat. 6.2 Aktifitas tindakan keperawatan dicatat dan dilaporkan pada saat diserah terimakan. 6.3 Respon dan perkembangan klien/pasien ditentukan. 6.4 Jumlah cairan dan alat yang dipakai dicatat. 6.5 Dokumen ditandatangani.



2. Rencana asesmen Kode Unit



:



KES. PG02.035.01



Judul Unit



:



Memfasilitasi Pemenuhan Oksigen



Elemen



1. Mengidentifikasi pemenuhan oksigen



Kriteria Unjuk Kerja



1.1 Gejala kebutuhan oksigen diidentifikasi dengan tepat 1.2 Data yang teridentifikasi dianalisis 1.3 Kebutuhan oksigen dikolaborasikan



2. Mempersiapkan pasien yang akan diberikan oksigen



2.1 Tujuan dan prosedur pemberian oksigen dijelaskan 2.2 Kemungkinan hambatan dijelaskan 2.3 Indikator keberhasilan dijelaskan kepada pasien



3. Mempersiapkan alat sesuai teknik yang direkomendasikan



3.1 Daftar kebutuhan alat pemberian oksigen diidentifikasi sesuai standar 3.2 Fungsi dan kegunaan alat dijelaskan 3.3 Kemungkinan bahaya kecelakaan kerja dihindari 3.4 Aspek keamanan ( bersih,steril) dijaga



Bukti-bukti ( Bukti Langsu ng (L), Bukti Tidak Langsu ng ( TL))



Metoda A s e s m e n



Perangk at Asesme n



Alat dan Bahan



4.1 Jalan



4. Melaksanakan



nafas



yang



bersih



tindakan



dipertahankan



pemenuhan



( jalan nafas paten )



oksigen



4.2 Posisi



semi



fowler/fowler dilakukan 4.3 Pembersihan nafas



jalan



dilakukan



sesuai SOP 4.4 Teknik



pemberian



oksigen



dipilih



sesuai 5. Mengevaluasi hasil tindakan



kebutuhan oksigen 5.1 Repon fisik diobservasi, meliputi sesak



pemenuhan



tingkat



berkurang,



pasien tenang



oksigen



5.2 Respon



psikologis



diobservasi,keluhan berkurang,



pasien



dapat istirahat 5.3 Tindak dilakukan 6. Mendokumentasika n pelaksanaan



lanjut sesuai



evaluasi 6.1 Data Hasil dicatat 6.2 Respon



pasien



dicatat



tindakan



6.3 Tindak lanjut dicatat



pemenuhan oksigen



2. Rencana asesmen Kode Unit



:



KES.PG02.045.01



Judul Unit



:



Melakukan perawatan luka



Elemen



Kriteria Unjuk Kerja



Bukti-bukti ( Bukti Langsun g (L), Bukti Tidak Langsun g ( TL))



Metoda A s e s m e n



Perangk at Asesme n



Alat dan Bahan



1. Mengidentifikasi



1.1



Tingkat nyeri



pemenuhan



berhubungan



akan perawatan



dengan penggantian



luka



balutan diidentifikasi 1.2



Resiko tanda-tanda infksi pada luka diidentifikasi



1.3



Proses penyembuhan diidentifikasi



1.4



Jenis perawatn yang diperlukan (oklusif, non oklusif, non ordhering, basah kering ) diidentifikasi



1.5



Kebutuhan balutan seperti bandage diidentifikasi



2. Mempersiapkan



2.1



pasien yang akan menerima perawatan luka



Tujuan dan prosedur dijelaskan



2.2



Rasa nyeri yang mungkin dialami dijelaskan



2.3



Cara – cara untuk mengurangi rasa nyeri saat penggantian balutan dijelaskan



3. Mempersiapkan



3.1



alat dan bahan



Daftar alat kebutuhan perawatan diidentifikasi sesuai kebutuhan



3.2



Jenis bahan dan obat order antiseptik sesuai order ditentukan



3.3



Fungsi dan kegunaan alat diidentifikasi



3.4



Kondisi peralatan diperiksa dan saiap pakai



3.5



Kemungkinan bahaya kecelakaan kerja diidentifikasi



3.6



Aspek steril diajaga dengan ketat



4. Melakukan



4.1



ketat



tindakan merawat luka



Prinsip



sterilitas saat



ganti



balutan dijaga 4.2



Penggantian balutan secara



steril



dilakukan



sesuai



SOP 4.3



Bila



ada



drainase,



perawatan dengan dilakukan



luka drainase sesuai



SOP 4.4



Jika



indikasi



Seventenus Binder ( semacam khusus



bandage untuk



daerah abdomen ) dipasang sesuai SOP 4.5



Jika irigasi dilakukan



diperlukan luka



5. Melakukan



5.1



Terjadinya granulasi jaringan



evaluasi



dan



penyembuhan dievaluasi 5.2



Drainase



dan



luka



diobservasi



dan



dinilai 5.3



Suction (



Bila



memovae memakai



)



dijaga 5.4



Scultenus



bindai



penyanggah abdomen 6. Melakukan dokumentasi respon pasien



bila



dijaga Semua



6.1



ada hasil



pengkajian dicatat 6.2



dan tindakan



Respon



pasien



seperti



granulasi



kulit,



yang dilakukan



tidak



ada



drainase/normal drainase dicatat 6.3



Tindakan perawatan luka dicatat



Catatan : *) L = Bukti langsung, TL = Bukti tidak langsung, T = Bukti tambahan



Metoda – metoda yang digunakan dalam Asesmen /Uji Kompetensi : 1.



Asesmen sendiri



7.



Pemeriksaan produk



13.



Bermain Peran



2.



Interview



8.



Laporan orang lain



14.



Jawaban singkat



3.



Demonstrasi



9.



Proyek



15.



Pilihan ganda



4.



Portofolio



10.



Jurnal



16.



______________



5.



Aktivitas praktek



11.



Studi kasus



17.



______________



6.



Observasi



12.



Simulasi



18.



______________



3. Pengkajian metoda dan perangkat asesmen Kriteria :



Memenuhi ?



Validitas Apakah aktifitas asesmen memenuhi seluruh bagian dari acuan pembanding?



Ya



Reliabilitas - Apakah aktifitas secara konsisten mengukur apa yang seharusnya diukur? - Apakah instruksi-instruksi yang disediakan untuk kandidat memastikan penerapan yang konsisten dari aktifitas-aktifitas? - Dapatkah aktifitas-aktifitas digunakan oleh asesor yang berbeda pada situasi yang berbeda dengan kandidat yang berbeda untuk mencapai hasil yang konsisten?



V



V



V V



Tidak



Prinsip-prinsip asesmen Aturan-aturan Bukti



Fleksibilitas Apakah aktifitas memenuhi kebutuhan kandidat dan organisasi?



V



Keadilan Apakah aktifitas memenuhi kebutuhan dan karakteristik kandidat? Apakah aktifitas bebas dari bias dan apakah dapat diadaptasikan untuk mencegah hambatan-hambatan pada individu dengan kebutuhan khusus?



V V



Validitas Apakah bukti diarahkan pada seluruh bagian dari acuan pembanding?



V



Terkini Apakah bukti terkini? Kecukupan Apakah cukup bukti untuk memenuhi seluruh bagian acuan pembanding? Keaslian Apakah bukti yang dikumpulkan merupakan pekerjaan kandidat sendiri?



V V V



v Catatan :



Peserta : Wahyu Destria Kurniawan, Amd. Kep



Nama Tanda tangan/Tanggal Asesor



:



Nama No. Reg. Tanda tangan/Tanggal



Rini Ekowati, S. Kep