22 0 264 KB
LK – 6a : Pemetaan Kemampuan Awal Siswa (Entering Behavior) NO
1
2
NAMA PESERTA DIDIK
AMELIA REZEKI ANANDA
AMALIA FADILAH HUSAIN
HASIL ASESMEN AWAL
LATAR BELAKANG KELUARGA
1. Kuesioner gaya belajar 1. Sikap Motivasi Terhadap a. Suka menggunakan gambar Pendidikan dan tulisan dalam belajar Orang tua yang memiliki sikap b. lebih memahami informasi positif terhadap pendidikan dengan melihat contoh atau cenderung mendorong anak mendengarkan penjelasan mereka untuk belajar dengan giat verbal 2. Tingkat Pendidikan Orang Tua c. lebih efektif belajar sendiri Tingkat pendidikan orang tua atau dalam kelompok bersangkutan mempengaruhi 2. Aktivitas observasi harapan mereka terhadap anak a. Berbicara agak cepat mereka dalam hal pencapaian b. Lebih suka membaca sendiri akademik. daripada dibacakan 3. Nilai-nilai dan budaya keluarga c. Tidak mudah terganggu Nilai-nilai dan budaya yang dengan keramaian ditanamkan dalam keluarga dapat 3. Aktivitas kreatif mempengaruhi pandangan anak a. Suka membuat poster/ mind terhadap pendidikan. Jika mapping pendidikan dianggap penting dan b. lebih nyaman dan sukses dihargai dalam lingkungan dalam mengungkapkan ide keluarga, anak cenderung melalui media visual memiliki motivasi yang lebih tinggi untuk belajar. 1. Kuesioner gaya belajar 1. Sikap Motivasi Terhadap a. Suka menggunakan gambar Pendidikan dan tulisan dalam belajar Orang tua yang memiliki sikap b. lebih memahami informasi positif terhadap pendidikan dengan melihat contoh atau cenderung mendorong anak mendengarkan penjelasan mereka untuk belajar dengan giat verbal 2. Tingkat Pendidikan Orang Tua c. lebih efektif belajar sendiri Tingkat pendidikan orang tua atau dalam kelompok bersangkutan mempengaruhi 2. Aktivitas observasi harapan mereka terhadap anak a. Berbicara agak cepat mereka dalam hal pencapaian b. Lebih suka membaca sendiri akademik. daripada dibacakan 3. Nilai-nilai dan budaya keluarga
POTENSI YANG MENONJOL / HAMBATAN ANAK PRESTASI PESERTA DIDIK DALAM BELAJAR SEBELUMNYA 1. Memiliki kemampuan kuat dalam 1. Tidak memiliki motivasi memvisualisasikan informasi, yang cukup, sulit bagi seperti melihat gambar, grafik, bersangkutan untuk fokus atau diagram. dan terlibat dengan materi 2. Kemampuan untuk memahami belajar. dan mengingat informasi melalui 2. Kesulitan memahami penjelasan lisan atau pendengaran. materi dalam gaya 3. Potensi dalam berbicara dan pembelajaran tertentu berbicara dengan baik, dengan 3. Metode pembelajaran yang kemampuan untuk tidak sesuai atau kurang mengungkapkan ide dan cocok dengan gaya belajar mengemukakan argumentasi individu yang menghambat secara lisan. pemahaman dan retensi 4. Mudah mengikuti penjelasan lisan informasi. dan diskusi dalam kelas.
1. Memiliki kemampuan kuat dalam 1. Tidak memiliki motivasi memvisualisasikan informasi, yang cukup, sulit bagi seperti melihat gambar, grafik, bersangkutan untuk fokus atau diagram. dan terlibat dengan materi 2. Kemampuan untuk memahami belajar. dan mengingat informasi melalui 2. Kesulitan memahami penjelasan lisan atau pendengaran. materi dalam gaya 3. Potensi dalam berbicara dan pembelajaran tertentu berbicara dengan baik, dengan 3. Metode pembelajaran yang kemampuan untuk tidak sesuai atau kurang mengungkapkan ide dan cocok dengan gaya belajar mengemukakan argumentasi individu yang menghambat secara lisan. pemahaman dan retensi
c. Tidak mudah terganggu dengan keramaian 3. Aktivitas kreatif a. Suka membuat poster/ mind mapping b. lebih nyaman dan sukses dalam mengungkapkan ide melalui media visual
3
AUDIA SRI REZEKI
1. Kuesioner gaya belajar a. lebih efektif belajar sendiri atau dalam kelompok 2. Aktivitas observasi a. Berbicara agak lambat b. Tidak mudah terganggu dengan keramaian c. Tidak bisa duduk diam dalam waktu lama 3. Aktivitas kreatif a. Suka membuat poster/ mind mapping
1.
2.
3.
4
FITRIA SANTIKA
1. Kuesioner gaya belajar 1. a. lebih efektif belajar sendiri atau dalam kelompok 2. Aktivitas observasi a. Berbicara agak lambat b. Tidak mudah terganggu dengan keramaian c. Tidak bisa duduk diam dalam
2.
Nilai-nilai dan budaya yang ditanamkan dalam keluarga dapat mempengaruhi pandangan anak terhadap pendidikan. Jika pendidikan dianggap penting dan dihargai dalam lingkungan keluarga, anak cenderung memiliki motivasi yang lebih tinggi untuk belajar. Sikap Motivasi Terhadap Pendidikan Orang tua yang memiliki sikap positif terhadap pendidikan cenderung mendorong anak mereka untuk belajar dengan giat Tingkat Pendidikan Orang Tua Tingkat pendidikan orang tua bersangkutan mempengaruhi harapan mereka terhadap anak mereka dalam hal pencapaian akademik. Nilai-nilai dan budaya keluarga Nilai-nilai dan budaya yang ditanamkan dalam keluarga dapat mempengaruhi pandangan anak terhadap pendidikan. Jika pendidikan dianggap penting dan dihargai dalam lingkungan keluarga, anak cenderung memiliki motivasi yang lebih tinggi untuk belajar. Sikap Motivasi Terhadap Pendidikan Orang tua yang memiliki sikap positif terhadap pendidikan cenderung mendorong anak mereka untuk belajar dengan giat Tingkat Pendidikan Orang Tua Tingkat pendidikan orang tua
4. Mudah mengikuti penjelasan lisan dan diskusi dalam kelas.
informasi.
1. Memperoleh pemahaman melalui 1. Tidak memiliki motivasi pengalaman langsung dan yang cukup, sulit bagi percobaan.Kemampuan untuk bersangkutan untuk fokus memahami dan mengingat dan terlibat dengan materi informasi melalui penjelasan lisan belajar. atau pendengaran. 2. Kesulitan memahami materi dalam gaya pembelajaran tertentu 3. Metode pembelajaran yang tidak sesuai atau kurang cocok dengan gaya belajar individu yang menghambat pemahaman dan retensi informasi.
1. Memperoleh pemahaman melalui 1. Tidak memiliki motivasi pengalaman langsung dan yang cukup, sulit bagi percobaan.Kemampuan untuk bersangkutan untuk fokus memahami dan mengingat dan terlibat dengan materi informasi melalui penjelasan lisan belajar. atau pendengaran. 2. Kesulitan memahami materi dalam gaya pembelajaran tertentu
waktu lama 3. Aktivitas kreatif a. Suka membuat poster/ mind mapping 3.
5
6
HELVI HARMIDAYANI
JILE SHABIRA
1. Kuesioner gaya belajar a. Suka menggunakan gambar dan tulisan dalam belajar b. lebih memahami informasi dengan melihat contoh atau mendengarkan penjelasan verbal c. lebih efektif belajar sendiri atau dalam kelompok 2. Aktivitas observasi a. Berbicara agak cepat b. Lebih suka membaca sendiri daripada dibacakan c. Tidak mudah terganggu dengan keramaian 3. Aktivitas kreatif a. Suka membuat poster/ mind mapping b. lebih nyaman dan sukses dalam mengungkapkan ide melalui media visual
1.
2.
3.
1. Kuesioner gaya belajar 1. a. lebih efektif belajar sendiri atau dalam kelompok
bersangkutan mempengaruhi harapan mereka terhadap anak mereka dalam hal pencapaian akademik. Nilai-nilai dan budaya keluarga Nilai-nilai dan budaya yang ditanamkan dalam keluarga dapat mempengaruhi pandangan anak terhadap pendidikan. Jika pendidikan dianggap penting dan dihargai dalam lingkungan keluarga, anak cenderung memiliki motivasi yang lebih tinggi untuk belajar. Sikap Motivasi Terhadap Pendidikan Orang tua yang memiliki sikap positif terhadap pendidikan cenderung mendorong anak mereka untuk belajar dengan giat Tingkat Pendidikan Orang Tua Tingkat pendidikan orang tua bersangkutan mempengaruhi harapan mereka terhadap anak mereka dalam hal pencapaian akademik. Nilai-nilai dan budaya keluarga Nilai-nilai dan budaya yang ditanamkan dalam keluarga dapat mempengaruhi pandangan anak terhadap pendidikan. Jika pendidikan dianggap penting dan dihargai dalam lingkungan keluarga, anak cenderung memiliki motivasi yang lebih tinggi untuk belajar. Sikap Motivasi Terhadap Pendidikan Orang tua yang memiliki sikap
3. Metode pembelajaran yang tidak sesuai atau kurang cocok dengan gaya belajar individu yang menghambat pemahaman dan retensi informasi.
1. Memiliki kemampuan kuat dalam 1. Tidak memiliki motivasi memvisualisasikan informasi, yang cukup, sulit bagi seperti melihat gambar, grafik, bersangkutan untuk fokus atau diagram. dan terlibat dengan materi 2. Kemampuan untuk memahami belajar. dan mengingat informasi melalui 2. Kesulitan memahami penjelasan lisan atau pendengaran. materi dalam gaya 3. Potensi dalam berbicara dan pembelajaran tertentu berbicara dengan baik, dengan 3. Metode pembelajaran yang kemampuan untuk tidak sesuai atau kurang mengungkapkan ide dan cocok dengan gaya belajar mengemukakan argumentasi individu yang menghambat secara lisan. pemahaman dan retensi 4. Mudah mengikuti penjelasan lisan informasi. dan diskusi dalam kelas.
1. Memperoleh pemahaman melalui 1. Tidak memiliki motivasi pengalaman langsung dan yang cukup, sulit bagi percobaan.Kemampuan untuk bersangkutan untuk fokus
2. Aktivitas observasi a. Berbicara agak lambat b. Tidak mudah terganggu dengan keramaian c. Tidak bisa duduk diam dalam waktu lama 3. Aktivitas kreatif a. Suka membuat poster/ mind mapping
2.
3.
7
KHAIRUNISA
1. Kuesioner gaya belajar a. Suka menggunakan gambar dan tulisan dalam belajar b. lebih memahami informasi dengan melihat contoh atau mendengarkan penjelasan verbal c. lebih efektif belajar sendiri atau dalam kelompok 2. Aktivitas observasi a. Berbicara agak cepat b. Lebih suka membaca sendiri daripada dibacakan c. Tidak mudah terganggu dengan keramaian 3. Aktivitas kreatif a. Suka membuat poster/ mind mapping b. lebih nyaman dan sukses dalam mengungkapkan ide
1.
2.
3.
positif terhadap pendidikan cenderung mendorong anak mereka untuk belajar dengan giat Tingkat Pendidikan Orang Tua Tingkat pendidikan orang tua bersangkutan mempengaruhi harapan mereka terhadap anak mereka dalam hal pencapaian akademik. Nilai-nilai dan budaya keluarga Nilai-nilai dan budaya yang ditanamkan dalam keluarga dapat mempengaruhi pandangan anak terhadap pendidikan. Jika pendidikan dianggap penting dan dihargai dalam lingkungan keluarga, anak cenderung memiliki motivasi yang lebih tinggi untuk belajar. Sikap Motivasi Terhadap Pendidikan Orang tua yang memiliki sikap positif terhadap pendidikan cenderung mendorong anak mereka untuk belajar dengan giat Tingkat Pendidikan Orang Tua Tingkat pendidikan orang tua bersangkutan mempengaruhi harapan mereka terhadap anak mereka dalam hal pencapaian akademik. Nilai-nilai dan budaya keluarga Nilai-nilai dan budaya yang ditanamkan dalam keluarga dapat mempengaruhi pandangan anak terhadap pendidikan. Jika pendidikan dianggap penting dan dihargai dalam lingkungan keluarga, anak cenderung
memahami dan mengingat dan terlibat dengan materi informasi melalui penjelasan lisan belajar. atau pendengaran. 2. Kesulitan memahami materi dalam gaya pembelajaran tertentu 3. Metode pembelajaran yang tidak sesuai atau kurang cocok dengan gaya belajar individu yang menghambat pemahaman dan retensi informasi.
1. Memiliki kemampuan kuat dalam 1. Tidak memiliki motivasi memvisualisasikan informasi, yang cukup, sulit bagi seperti melihat gambar, grafik, bersangkutan untuk fokus atau diagram. dan terlibat dengan materi 2. Kemampuan untuk memahami belajar. dan mengingat informasi melalui 2. Kesulitan memahami penjelasan lisan atau pendengaran. materi dalam gaya 3. Potensi dalam berbicara dan pembelajaran tertentu berbicara dengan baik, dengan 3. Metode pembelajaran yang kemampuan untuk tidak sesuai atau kurang mengungkapkan ide dan cocok dengan gaya belajar mengemukakan argumentasi individu yang menghambat secara lisan. pemahaman dan retensi 4. Mudah mengikuti penjelasan lisan informasi. dan diskusi dalam kelas.
melalui media visual
8
9
MAHARANI AISAH
NAILA AILSA RHAIHANA
1. Kuesioner gaya belajar 1. a. lebih efektif belajar sendiri atau dalam kelompok 2. Aktivitas observasi a. Berbicara agak lambat b. Tidak mudah terganggu dengan keramaian 2. c. Tidak bisa duduk diam dalam waktu lama 3. Aktivitas kreatif a. Suka membuat poster/ mind mapping 3.
1. Kuesioner gaya belajar 1. a. lebih efektif belajar sendiri atau dalam kelompok 2. Aktivitas observasi a. Berbicara agak lambat b. Tidak mudah terganggu dengan keramaian 2. c. Tidak bisa duduk diam dalam waktu lama 3. Aktivitas kreatif a. Suka membuat poster/ mind mapping 3.
memiliki motivasi yang lebih tinggi untuk belajar. Sikap Motivasi Terhadap Pendidikan Orang tua yang memiliki sikap positif terhadap pendidikan cenderung mendorong anak mereka untuk belajar dengan giat Tingkat Pendidikan Orang Tua Tingkat pendidikan orang tua bersangkutan mempengaruhi harapan mereka terhadap anak mereka dalam hal pencapaian akademik. Nilai-nilai dan budaya keluarga Nilai-nilai dan budaya yang ditanamkan dalam keluarga dapat mempengaruhi pandangan anak terhadap pendidikan. Jika pendidikan dianggap penting dan dihargai dalam lingkungan keluarga, anak cenderung memiliki motivasi yang lebih tinggi untuk belajar. Sikap Motivasi Terhadap Pendidikan Orang tua yang memiliki sikap positif terhadap pendidikan cenderung mendorong anak mereka untuk belajar dengan giat Tingkat Pendidikan Orang Tua Tingkat pendidikan orang tua bersangkutan mempengaruhi harapan mereka terhadap anak mereka dalam hal pencapaian akademik. Nilai-nilai dan budaya keluarga Nilai-nilai dan budaya yang ditanamkan dalam keluarga dapat
1. Memperoleh pemahaman melalui 1. Tidak memiliki motivasi pengalaman langsung dan yang cukup, sulit bagi percobaan.Kemampuan untuk bersangkutan untuk fokus memahami dan mengingat dan terlibat dengan materi informasi melalui penjelasan lisan belajar. atau pendengaran. 2. Kesulitan memahami materi dalam gaya pembelajaran tertentu 3. Metode pembelajaran yang tidak sesuai atau kurang cocok dengan gaya belajar individu yang menghambat pemahaman dan retensi informasi.
1. Memperoleh pemahaman 1. Tidak memiliki motivasi melalui pengalaman langsung yang cukup, sulit bagi dan percobaan.Kemampuan bersangkutan untuk fokus untuk memahami dan dan terlibat dengan materi mengingat informasi melalui belajar. penjelasan lisan atau 2. Kesulitan memahami pendengaran. materi dalam gaya pembelajaran tertentu 3. Metode pembelajaran yang tidak sesuai atau kurang cocok dengan gaya belajar individu yang menghambat pemahaman dan retensi informasi.
10
11
NAILA ANGGISA AFNI
NAPIZAHMUFTIAH
1. Kuesioner gaya belajar a. Suka menggunakan gambar dan tulisan dalam belajar b. lebih memahami informasi dengan melihat contoh atau mendengarkan penjelasan verbal c. lebih efektif belajar sendiri atau dalam kelompok 2. Aktivitas observasi a. Berbicara agak cepat b. Lebih suka membaca sendiri daripada dibacakan c. Tidak mudah terganggu dengan keramaian 3. Aktivitas kreatif a. Suka membuat poster/ mind mapping b. lebih nyaman dan sukses dalam mengungkapkan ide melalui media visual
1.
1. Kuesioner gaya belajar a. Suka menggunakan gambar dan tulisan dalam belajar b. lebih memahami informasi dengan melihat contoh atau mendengarkan penjelasan verbal c. lebih efektif belajar sendiri atau dalam kelompok 2. Aktivitas observasi
1.
2.
3.
2.
mempengaruhi pandangan anak terhadap pendidikan. Jika pendidikan dianggap penting dan dihargai dalam lingkungan keluarga, anak cenderung memiliki motivasi yang lebih tinggi untuk belajar. Sikap Motivasi Terhadap Pendidikan Orang tua yang memiliki sikap positif terhadap pendidikan cenderung mendorong anak mereka untuk belajar dengan giat Tingkat Pendidikan Orang Tua Tingkat pendidikan orang tua bersangkutan mempengaruhi harapan mereka terhadap anak mereka dalam hal pencapaian akademik. Nilai-nilai dan budaya keluarga Nilai-nilai dan budaya yang ditanamkan dalam keluarga dapat mempengaruhi pandangan anak terhadap pendidikan. Jika pendidikan dianggap penting dan dihargai dalam lingkungan keluarga, anak cenderung memiliki motivasi yang lebih tinggi untuk belajar. Sikap Motivasi Terhadap Pendidikan Orang tua yang memiliki sikap positif terhadap pendidikan cenderung mendorong anak mereka untuk belajar dengan giat Tingkat Pendidikan Orang Tua Tingkat pendidikan orang tua bersangkutan mempengaruhi harapan mereka terhadap anak
1. Memiliki kemampuan kuat dalam 1. Tidak memiliki motivasi memvisualisasikan informasi, yang cukup, sulit bagi seperti melihat gambar, grafik, bersangkutan untuk fokus atau diagram. dan terlibat dengan materi 2. Kemampuan untuk memahami belajar. dan mengingat informasi melalui 2. Kesulitan memahami penjelasan lisan atau pendengaran. materi dalam gaya 3. Potensi dalam berbicara dan pembelajaran tertentu berbicara dengan baik, dengan 3. Metode pembelajaran yang kemampuan untuk tidak sesuai atau kurang mengungkapkan ide dan cocok dengan gaya belajar mengemukakan argumentasi individu yang menghambat secara lisan. pemahaman dan retensi 4. Mudah mengikuti penjelasan lisan informasi. dan diskusi dalam kelas.
1. Memiliki kemampuan kuat dalam 1. Tidak memiliki motivasi memvisualisasikan informasi, yang cukup, sulit bagi seperti melihat gambar, grafik, bersangkutan untuk fokus atau diagram. dan terlibat dengan materi 2. Kemampuan untuk memahami belajar. dan mengingat informasi melalui 2. Kesulitan memahami penjelasan lisan atau pendengaran. materi dalam gaya 3. Potensi dalam berbicara dan pembelajaran tertentu berbicara dengan baik, dengan 3. Metode pembelajaran yang kemampuan untuk tidak sesuai atau kurang
a. Berbicara agak cepat b. Lebih suka membaca sendiri daripada dibacakan c. Tidak mudah terganggu dengan keramaian 3. Aktivitas kreatif a. Suka membuat poster/ mind mapping b. lebih nyaman dan sukses dalam mengungkapkan ide melalui media visual
12
13
NAYLA DESRIYANI HASINA
NAZWA ANISA
3.
1. Kuesioner gaya belajar 1. a. lebih efektif belajar sendiri atau dalam kelompok 2. Aktivitas observasi a. Berbicara agak lambat b. Tidak mudah terganggu dengan keramaian 2. c. Tidak bisa duduk diam dalam waktu lama 3. Aktivitas kreatif a. Suka membuat poster/ mind mapping 3.
1. Kuesioner gaya belajar 1. a. lebih efektif belajar sendiri atau dalam kelompok 2. Aktivitas observasi a. Berbicara agak lambat
mereka dalam hal pencapaian akademik. Nilai-nilai dan budaya keluarga Nilai-nilai dan budaya yang ditanamkan dalam keluarga dapat mempengaruhi pandangan anak terhadap pendidikan. Jika pendidikan dianggap penting dan dihargai dalam lingkungan keluarga, anak cenderung memiliki motivasi yang lebih tinggi untuk belajar. Sikap Motivasi Terhadap Pendidikan Orang tua yang memiliki sikap positif terhadap pendidikan cenderung mendorong anak mereka untuk belajar dengan giat Tingkat Pendidikan Orang Tua Tingkat pendidikan orang tua bersangkutan mempengaruhi harapan mereka terhadap anak mereka dalam hal pencapaian akademik. Nilai-nilai dan budaya keluarga Nilai-nilai dan budaya yang ditanamkan dalam keluarga dapat mempengaruhi pandangan anak terhadap pendidikan. Jika pendidikan dianggap penting dan dihargai dalam lingkungan keluarga, anak cenderung memiliki motivasi yang lebih tinggi untuk belajar. Sikap Motivasi Terhadap Pendidikan Orang tua yang memiliki sikap positif terhadap pendidikan cenderung mendorong anak
mengungkapkan ide dan mengemukakan argumentasi secara lisan. 4. Mudah mengikuti penjelasan lisan dan diskusi dalam kelas.
cocok dengan gaya belajar individu yang menghambat pemahaman dan retensi informasi.
1. Memperoleh pemahaman 1. Tidak memiliki motivasi melalui pengalaman langsung yang cukup, sulit bagi dan percobaan.Kemampuan bersangkutan untuk fokus untuk memahami dan dan terlibat dengan materi mengingat informasi melalui belajar. penjelasan lisan atau 2. Kesulitan memahami pendengaran. materi dalam gaya pembelajaran tertentu 3. Metode pembelajaran yang tidak sesuai atau kurang cocok dengan gaya belajar individu yang menghambat pemahaman dan retensi informasi.
1. Memperoleh pemahaman 1. Tidak memiliki motivasi melalui pengalaman langsung yang cukup, sulit bagi dan percobaan.Kemampuan bersangkutan untuk fokus untuk memahami dan dan terlibat dengan materi mengingat informasi melalui belajar.
b. Tidak mudah terganggu dengan keramaian c. Tidak bisa duduk diam dalam waktu lama 3. Aktivitas kreatif a. Suka membuat poster/ mind mapping
14
NINA RAHMIDA
1. Kuesioner gaya belajar a. Suka menggunakan gambar dan tulisan dalam belajar b. lebih memahami informasi dengan melihat contoh atau mendengarkan penjelasan verbal c. lebih efektif belajar sendiri atau dalam kelompok 2. Aktivitas observasi a. Berbicara agak cepat b. Lebih suka membaca sendiri daripada dibacakan c. Tidak mudah terganggu dengan keramaian 3. Aktivitas kreatif a. Suka membuat poster/ mind mapping b. lebih nyaman dan sukses dalam mengungkapkan ide melalui media visual
mereka untuk belajar dengan giat 2. Tingkat Pendidikan Orang Tua Tingkat pendidikan orang tua bersangkutan mempengaruhi harapan mereka terhadap anak mereka dalam hal pencapaian akademik. 3. Nilai-nilai dan budaya keluarga Nilai-nilai dan budaya yang ditanamkan dalam keluarga dapat mempengaruhi pandangan anak terhadap pendidikan. Jika pendidikan dianggap penting dan dihargai dalam lingkungan keluarga, anak cenderung memiliki motivasi yang lebih tinggi untuk belajar. 1. Sikap Motivasi Terhadap Pendidikan Orang tua yang memiliki sikap positif terhadap pendidikan cenderung mendorong anak mereka untuk belajar dengan giat 2. Tingkat Pendidikan Orang Tua Tingkat pendidikan orang tua bersangkutan mempengaruhi harapan mereka terhadap anak mereka dalam hal pencapaian akademik. 3. Nilai-nilai dan budaya keluarga Nilai-nilai dan budaya yang ditanamkan dalam keluarga dapat mempengaruhi pandangan anak terhadap pendidikan. Jika pendidikan dianggap penting dan dihargai dalam lingkungan keluarga, anak cenderung memiliki motivasi yang lebih tinggi untuk belajar.
penjelasan pendengaran.
lisan
atau 2. Kesulitan memahami materi dalam gaya pembelajaran tertentu 3. Metode pembelajaran yang tidak sesuai atau kurang cocok dengan gaya belajar individu yang menghambat pemahaman dan retensi informasi.
1. Memiliki kemampuan kuat dalam 1. Tidak memiliki motivasi memvisualisasikan informasi, yang cukup, sulit bagi seperti melihat gambar, grafik, bersangkutan untuk fokus atau diagram. dan terlibat dengan materi 2. Kemampuan untuk memahami belajar. dan mengingat informasi melalui 2. Kesulitan memahami penjelasan lisan atau pendengaran. materi dalam gaya 3. Potensi dalam berbicara dan pembelajaran tertentu berbicara dengan baik, dengan 3. Metode pembelajaran yang kemampuan untuk tidak sesuai atau kurang mengungkapkan ide dan cocok dengan gaya belajar mengemukakan argumentasi individu yang menghambat secara lisan. pemahaman dan retensi 4. Mudah mengikuti penjelasan lisan informasi. dan diskusi dalam kelas.
15
16
NURGITA MULIA SARI Br TOMPUL
NURHAMIDA RISVANA
1. Kuesioner gaya belajar a. Suka menggunakan gambar dan tulisan dalam belajar b. lebih memahami informasi dengan melihat contoh atau mendengarkan penjelasan verbal c. lebih efektif belajar sendiri atau dalam kelompok 2. Aktivitas observasi a. Berbicara agak cepat b. Lebih suka membaca sendiri daripada dibacakan c. Tidak mudah terganggu dengan keramaian 3. Aktivitas kreatif a. Suka membuat poster/ mind mapping b. lebih nyaman dan sukses dalam mengungkapkan ide melalui media visual 1. Kuesioner gaya belajar a. lebih efektif belajar sendiri atau dalam kelompok 2. Aktivitas observasi a. Berbicara agak lambat b. Tidak mudah terganggu dengan keramaian c. Tidak bisa duduk diam dalam waktu lama 3. Aktivitas kreatif a. Suka membuat poster/ mind mapping
1. Sikap Motivasi Terhadap Pendidikan Orang tua yang memiliki sikap positif terhadap pendidikan cenderung mendorong anak mereka untuk belajar dengan giat 2. Tingkat Pendidikan Orang Tua Tingkat pendidikan orang tua bersangkutan mempengaruhi harapan mereka terhadap anak mereka dalam hal pencapaian akademik. 3. Nilai-nilai dan budaya keluarga Nilai-nilai dan budaya yang ditanamkan dalam keluarga dapat mempengaruhi pandangan anak terhadap pendidikan. Jika pendidikan dianggap penting dan dihargai dalam lingkungan keluarga, anak cenderung memiliki motivasi yang lebih tinggi untuk belajar. 1. Sikap Motivasi Terhadap Pendidikan Orang tua yang memiliki sikap positif terhadap pendidikan cenderung mendorong anak mereka untuk belajar dengan giat 2. Tingkat Pendidikan Orang Tua Tingkat pendidikan orang tua bersangkutan mempengaruhi harapan mereka terhadap anak mereka dalam hal pencapaian akademik. 3. Nilai-nilai dan budaya keluarga Nilai-nilai dan budaya yang ditanamkan dalam keluarga dapat mempengaruhi pandangan anak terhadap pendidikan. Jika
1. Memiliki kemampuan kuat dalam 1. Tidak memiliki motivasi memvisualisasikan informasi, yang cukup, sulit bagi seperti melihat gambar, grafik, bersangkutan untuk fokus atau diagram. dan terlibat dengan materi 2. Kemampuan untuk memahami belajar. dan mengingat informasi melalui 2. Kesulitan memahami penjelasan lisan atau pendengaran. materi dalam gaya 3. Potensi dalam berbicara dan pembelajaran tertentu berbicara dengan baik, dengan 3. Metode pembelajaran yang kemampuan untuk tidak sesuai atau kurang mengungkapkan ide dan cocok dengan gaya belajar mengemukakan argumentasi individu yang menghambat secara lisan. pemahaman dan retensi 4. Mudah mengikuti penjelasan lisan informasi. dan diskusi dalam kelas.
1. Memperoleh pemahaman 1. Tidak memiliki motivasi melalui pengalaman langsung yang cukup, sulit bagi dan percobaan.Kemampuan bersangkutan untuk fokus untuk memahami dan dan terlibat dengan materi mengingat informasi melalui belajar. penjelasan lisan atau 2. Kesulitan memahami pendengaran. materi dalam gaya pembelajaran tertentu 3. Metode pembelajaran yang tidak sesuai atau kurang cocok dengan gaya belajar individu yang menghambat pemahaman dan retensi informasi.
17
18
SALSABILA HUMAYRAH
SAPINATUN NAZA
1. Kuesioner gaya belajar 1. a. Suka menggunakan gambar dan tulisan dalam belajar b. lebih memahami informasi dengan melihat contoh atau mendengarkan penjelasan verbal 2. c. lebih efektif belajar sendiri atau dalam kelompok 2. Aktivitas observasi a. Berbicara agak cepat b. Lebih suka membaca sendiri daripada dibacakan 3. c. Tidak mudah terganggu dengan keramaian 3. Aktivitas kreatif a. Suka membuat poster/ mind mapping b. lebih nyaman dan sukses dalam mengungkapkan ide melalui media visual 1. Kuesioner gaya belajar a. Suka menggunakan gambar dan tulisan dalam belajar b. lebih memahami informasi dengan melihat contoh atau mendengarkan penjelasan verbal c. lebih efektif belajar sendiri atau dalam kelompok 2. Aktivitas observasi a. Berbicara agak cepat b. Lebih suka membaca sendiri
1.
2.
pendidikan dianggap penting dan dihargai dalam lingkungan keluarga, anak cenderung memiliki motivasi yang lebih tinggi untuk belajar. Sikap Motivasi Terhadap Pendidikan Orang tua yang memiliki sikap positif terhadap pendidikan cenderung mendorong anak mereka untuk belajar dengan giat Tingkat Pendidikan Orang Tua Tingkat pendidikan orang tua bersangkutan mempengaruhi harapan mereka terhadap anak mereka dalam hal pencapaian akademik. Nilai-nilai dan budaya keluarga Nilai-nilai dan budaya yang ditanamkan dalam keluarga dapat mempengaruhi pandangan anak terhadap pendidikan. Jika pendidikan dianggap penting dan dihargai dalam lingkungan keluarga, anak cenderung memiliki motivasi yang lebih tinggi untuk belajar. Sikap Motivasi Terhadap Pendidikan Orang tua yang memiliki sikap positif terhadap pendidikan cenderung mendorong anak mereka untuk belajar dengan giat Tingkat Pendidikan Orang Tua Tingkat pendidikan orang tua bersangkutan mempengaruhi harapan mereka terhadap anak mereka dalam hal pencapaian akademik.
1. Memiliki kemampuan kuat dalam 1. Tidak memiliki motivasi memvisualisasikan informasi, yang cukup, sulit bagi seperti melihat gambar, grafik, bersangkutan untuk fokus atau diagram. dan terlibat dengan materi 2. Kemampuan untuk memahami belajar. dan mengingat informasi melalui 2. Kesulitan memahami penjelasan lisan atau pendengaran. materi dalam gaya 3. Potensi dalam berbicara dan pembelajaran tertentu berbicara dengan baik, dengan 3. Metode pembelajaran yang kemampuan untuk tidak sesuai atau kurang mengungkapkan ide dan cocok dengan gaya belajar mengemukakan argumentasi individu yang menghambat secara lisan. pemahaman dan retensi 4. Mudah mengikuti penjelasan lisan informasi. dan diskusi dalam kelas. 5. Peraih Peringkat akademik pada jenjang sebelumnya
1. Memiliki kemampuan kuat dalam 1. Tidak memiliki motivasi memvisualisasikan informasi, yang cukup, sulit bagi seperti melihat gambar, grafik, bersangkutan untuk fokus atau diagram. dan terlibat dengan materi 2. Kemampuan untuk memahami belajar. dan mengingat informasi melalui 2. Kesulitan memahami penjelasan lisan atau pendengaran. materi dalam gaya 3. Potensi dalam berbicara dan pembelajaran tertentu berbicara dengan baik, dengan 3. Metode pembelajaran yang kemampuan untuk tidak sesuai atau kurang mengungkapkan ide dan cocok dengan gaya belajar mengemukakan argumentasi individu yang menghambat
daripada dibacakan c. Tidak mudah terganggu dengan keramaian 3. Aktivitas kreatif a. Suka membuat poster/ mind mapping b. lebih nyaman dan sukses dalam mengungkapkan ide melalui media visual
19
20
SARIFAH AINI
SITI ALYA NADIRA HASIBUAN
1. Kuesioner gaya belajar a. Suka menggunakan gambar dan tulisan dalam belajar b. lebih memahami informasi dengan melihat contoh atau mendengarkan penjelasan verbal c. lebih efektif belajar sendiri atau dalam kelompok 2. Aktivitas observasi a. Berbicara agak cepat b. Lebih suka membaca sendiri daripada dibacakan c. Tidak mudah terganggu dengan keramaian 3. Aktivitas kreatif a. Suka membuat poster/ mind mapping b. lebih nyaman dan sukses dalam mengungkapkan ide melalui media visual 1. Kuesioner gaya belajar a. Suka menggunakan gambar dan tulisan dalam belajar b. lebih memahami informasi dengan melihat contoh atau mendengarkan penjelasan verbal
3. Nilai-nilai dan budaya keluarga Nilai-nilai dan budaya yang ditanamkan dalam keluarga dapat mempengaruhi pandangan anak terhadap pendidikan. Jika pendidikan dianggap penting dan dihargai dalam lingkungan keluarga, anak cenderung memiliki motivasi yang lebih tinggi untuk belajar. 1. Sikap Motivasi Terhadap Pendidikan Orang tua yang memiliki sikap positif terhadap pendidikan cenderung mendorong anak mereka untuk belajar dengan giat 2. Tingkat Pendidikan Orang Tua Tingkat pendidikan orang tua bersangkutan mempengaruhi harapan mereka terhadap anak mereka dalam hal pencapaian akademik. 3. Nilai-nilai dan budaya keluarga Nilai-nilai dan budaya yang ditanamkan dalam keluarga dapat mempengaruhi pandangan anak terhadap pendidikan. Jika pendidikan dianggap penting dan dihargai dalam lingkungan keluarga, anak cenderung memiliki motivasi yang lebih tinggi untuk belajar. 1. Sikap Motivasi Terhadap Pendidikan Orang tua yang memiliki sikap positif terhadap pendidikan cenderung mendorong anak mereka untuk belajar dengan giat 2. Tingkat Pendidikan Orang Tua
secara lisan. 4. Mudah mengikuti penjelasan lisan dan diskusi dalam kelas. 5. Peraih peringkat akademik pada jenjang sebelumnya
pemahaman informasi.
dan
retensi
1. Memiliki kemampuan kuat dalam 1. Tidak memiliki motivasi memvisualisasikan informasi, yang cukup, sulit bagi seperti melihat gambar, grafik, bersangkutan untuk fokus atau diagram. dan terlibat dengan materi 2. Kemampuan untuk memahami belajar. dan mengingat informasi melalui 2. Kesulitan memahami penjelasan lisan atau pendengaran. materi dalam gaya 3. Potensi dalam berbicara dan pembelajaran tertentu berbicara dengan baik, dengan 3. Metode pembelajaran yang kemampuan untuk tidak sesuai atau kurang mengungkapkan ide dan cocok dengan gaya belajar mengemukakan argumentasi individu yang menghambat secara lisan. pemahaman dan retensi 4. Mudah mengikuti penjelasan lisan informasi. dan diskusi dalam kelas. 5. Peraih peringkat akademik pada jenjang sebelumnya
1. Memiliki kemampuan kuat dalam 1. Tidak memiliki motivasi memvisualisasikan informasi, yang cukup, sulit bagi seperti melihat gambar, grafik, bersangkutan untuk fokus atau diagram. dan terlibat dengan materi 2. Kemampuan untuk memahami belajar. dan mengingat informasi melalui 2. Kesulitan memahami penjelasan lisan atau pendengaran. materi dalam gaya
c. lebih efektif belajar sendiri atau dalam kelompok 2. Aktivitas observasi a. Berbicara agak cepat b. Lebih suka membaca sendiri daripada dibacakan c. Tidak mudah terganggu dengan keramaian 3. Aktivitas kreatif a. Suka membuat poster/ mind mapping b. lebih nyaman dan sukses dalam mengungkapkan ide melalui media visual
21
ZAHRA AL MUNAWARAH
4. Kuesioner gaya belajar a. Suka menggunakan gambar dan tulisan dalam belajar b. lebih memahami informasi dengan melihat contoh atau mendengarkan penjelasan verbal c. lebih efektif belajar sendiri atau dalam kelompok 5. Aktivitas observasi a. Berbicara agak cepat b. Lebih suka membaca sendiri daripada dibacakan c. Tidak mudah terganggu dengan keramaian 6. Aktivitas kreatif a. Suka membuat poster/ mind mapping b. lebih nyaman dan sukses dalam mengungkapkan ide melalui media visual
3.
4.
5.
6.
Tingkat pendidikan orang tua bersangkutan mempengaruhi harapan mereka terhadap anak mereka dalam hal pencapaian akademik. Nilai-nilai dan budaya keluarga Nilai-nilai dan budaya yang ditanamkan dalam keluarga dapat mempengaruhi pandangan anak terhadap pendidikan. Jika pendidikan dianggap penting dan dihargai dalam lingkungan keluarga, anak cenderung memiliki motivasi yang lebih tinggi untuk belajar. Sikap Motivasi Terhadap Pendidikan Orang tua yang memiliki sikap positif terhadap pendidikan cenderung mendorong anak mereka untuk belajar dengan giat Tingkat Pendidikan Orang Tua Tingkat pendidikan orang tua bersangkutan mempengaruhi harapan mereka terhadap anak mereka dalam hal pencapaian akademik. Nilai-nilai dan budaya keluarga Nilai-nilai dan budaya yang ditanamkan dalam keluarga dapat mempengaruhi pandangan anak terhadap pendidikan. Jika pendidikan dianggap penting dan dihargai dalam lingkungan keluarga, anak cenderung memiliki motivasi yang lebih tinggi untuk belajar.
3. Potensi dalam berbicara dan pembelajaran tertentu berbicara dengan baik, dengan 3. Metode pembelajaran yang kemampuan untuk tidak sesuai atau kurang mengungkapkan ide dan cocok dengan gaya belajar mengemukakan argumentasi individu yang menghambat secara lisan. pemahaman dan retensi 4. Mudah mengikuti penjelasan lisan informasi. dan diskusi dalam kelas. 5. Peraih peringkat akademik pada jenjang sebelumnya
6. Memiliki kemampuan kuat dalam 4. Tidak memiliki motivasi memvisualisasikan informasi, yang cukup, sulit bagi seperti melihat gambar, grafik, bersangkutan untuk fokus atau diagram. dan terlibat dengan materi 7. Kemampuan untuk memahami belajar. dan mengingat informasi melalui 5. Kesulitan memahami penjelasan lisan atau pendengaran. materi dalam gaya 8. Potensi dalam berbicara dan pembelajaran tertentu berbicara dengan baik, dengan 6. Metode pembelajaran yang kemampuan untuk tidak sesuai atau kurang mengungkapkan ide dan cocok dengan gaya belajar mengemukakan argumentasi individu yang menghambat secara lisan. pemahaman dan retensi 9. Mudah mengikuti penjelasan lisan informasi. dan diskusi dalam kelas. 10. Peraih peringkat akademik pada jenjang sebelumnya
22
ZAHRA AULIA
1. Kuesioner gaya belajar 1. Sikap Motivasi Terhadap a. lebih efektif belajar sendiri Pendidikan atau dalam kelompok Orang tua yang memiliki sikap 2. Aktivitas observasi positif terhadap pendidikan a. Berbicara agak lambat cenderung mendorong anak b. Tidak mudah terganggu mereka untuk belajar dengan giat dengan keramaian 2. Tingkat Pendidikan Orang Tua c. Tidak bisa duduk diam dalam Tingkat pendidikan orang tua waktu lama bersangkutan mempengaruhi 3. Aktivitas kreatif harapan mereka terhadap anak a. Suka membuat poster/ mind mereka dalam hal pencapaian mapping akademik. 3. Nilai-nilai dan budaya keluarga Nilai-nilai dan budaya yang ditanamkan dalam keluarga dapat mempengaruhi pandangan anak terhadap pendidikan. Jika pendidikan dianggap penting dan dihargai dalam lingkungan keluarga, anak cenderung memiliki motivasi yang lebih tinggi untuk belajar.
1. Memperoleh pemahaman 1. Tidak memiliki motivasi melalui pengalaman langsung yang cukup, sulit bagi dan percobaan.Kemampuan bersangkutan untuk fokus untuk memahami dan dan terlibat dengan materi mengingat informasi melalui belajar. penjelasan lisan atau 2. Kesulitan memahami pendengaran. materi dalam gaya pembelajaran tertentu 3. Metode pembelajaran yang tidak sesuai atau kurang cocok dengan gaya belajar individu yang menghambat pemahaman dan retensi informasi.
Aceh Tenggara, 01 Juli 2023 Mahasiswa
MUHAMMAD SAHRAN
LK-6b : Pemetaan Kebutuhan Belajar dalam Penguasaan Materi NO
PENGUASAAN MATERI
NAMA PESERTA DIDIK
HASIL ASESMEN AWAL GAYA BELAJAR -
1
AL-QUR’AN ADALAH WAHYU ALLAH ( Pengertian Al-Qur`an menurut pendapat para ulama )
-
AMELIA REZEKI ANANDA
- Visual - Auditori
-
2
AL-QUR’AN ADALAH WAHYU ALLAH ( Pengertian Al-Qur`an menurut pendapat para ulama )
-
AMALIA FADILAH HUSAIN
- Visual - Auditori
-
3
AL-QUR’AN ADALAH WAHYU ALLAH ( Pengertian Al-Qur`an menurut pendapat para ulama )
-
AUDIA SRI REZEKI
- Kinestetik -
4
AL-QUR’AN ADALAH WAHYU ALLAH ( Pengertian Al-Qur`an menurut pendapat para ulama )
-
FITRIA SANTIKA
- Kinestetik -
5
AL-QUR’AN ADALAH WAHYU ALLAH ( Pengertian Al-Qur`an menurut pendapat para ulama )
HELVI HARMIDAYANI
- Visual - Auditori
-
MINAT Memahami Konsep dan Materi secara visual melalui Gambar/Diagram/Peta Konsep Eksperimen dengan cara Kokurikuler ( kunjungan Perpustakaan ) Berdiskusi dalam proses pemahaman informasi Mendengarkan ceramah atau presentasi penjelasan materi secara terstruktur Memahami Konsep dan Materi secara visual melalui Gambar/Diagram/Peta Konsep Eksperimen dengan cara Kokurikuler ( kunjungan Perpustakaan ) Berdiskusi dalam proses pemahaman informasi Mendengarkan ceramah atau presentasi penjelasan materi secara terstruktur Menulis dan memahami materi sambil bergerak atau diiringi music Membaca dan memahami serta mengulangi materi dengan berjalan di sekitar ruangan kelas atau luar ruangan kelas Belajar melalui permainan yang melibatkan gerakan fisik Menulis dan memahami materi sambil bergerak atau diiringi music Membaca dan memahami serta mengulangi materi dengan berjalan di sekitar ruangan kelas atau luar ruangan kelas Belajar melalui permainan yang melibatkan gerakan fisik Memahami Konsep dan Materi secara visual melalui Gambar/Diagram/Peta Konsep Eksperimen dengan cara Kokurikuler ( kunjungan Perpustakaan ) Berdiskusi dalam proses pemahaman informasi
-
6
AL-QUR’AN ADALAH WAHYU ALLAH ( Pengertian Al-Qur`an menurut pendapat para ulama )
-
JILE SHABIRA
- Kinestetik -
7
AL-QUR’AN ADALAH WAHYU ALLAH ( Pengertian Al-Qur`an menurut pendapat para ulama )
-
KHAIRUNISA
- Visual - Auditori
-
8
AL-QUR’AN ADALAH WAHYU ALLAH ( Pengertian Al-Qur`an menurut pendapat para ulama )
-
MAHARANI AISAH
- Kinestetik -
9
AL-QUR’AN ADALAH WAHYU ALLAH ( Pengertian Al-Qur`an menurut pendapat para ulama )
-
NAILA AILSA RHAIHANA
- Kinestetik -
10
AL-QUR’AN ADALAH WAHYU ALLAH ( Pengertian Al-Qur`an menurut pendapat para ulama )
-
NAILA ANGGISA AFNI
- Visual - Auditori
-
Mendengarkan ceramah atau presentasi penjelasan materi secara terstruktur Menulis dan memahami materi sambil bergerak atau diiringi music Membaca dan memahami serta mengulangi materi dengan berjalan di sekitar ruangan kelas atau luar ruangan kelas Belajar melalui permainan yang melibatkan gerakan fisik Memahami Konsep dan Materi secara visual melalui Gambar/Diagram/Peta Konsep Eksperimen dengan cara Kokurikuler ( kunjungan Perpustakaan ) Berdiskusi dalam proses pemahaman informasi Mendengarkan ceramah atau presentasi penjelasan materi secara terstruktur Menulis dan memahami materi sambil bergerak atau diiringi music Membaca dan memahami serta mengulangi materi dengan berjalan di sekitar ruangan kelas atau luar ruangan kelas Belajar melalui permainan yang melibatkan gerakan fisik Menulis dan memahami materi sambil bergerak atau diiringi music Membaca dan memahami serta mengulangi materi dengan berjalan di sekitar ruangan kelas atau luar ruangan kelas Belajar melalui permainan yang melibatkan gerakan fisik Memahami Konsep dan Materi secara visual melalui Gambar/Diagram/Peta Konsep Eksperimen dengan cara Kokurikuler ( kunjungan Perpustakaan ) Berdiskusi dalam proses pemahaman informasi Mendengarkan ceramah atau presentasi penjelasan materi secara terstruktur
-
11
AL-QUR’AN ADALAH WAHYU ALLAH ( Pengertian Al-Qur`an menurut pendapat para ulama )
-
NAPIZAHMUFTIAH
- Visual - Auditori
-
12
AL-QUR’AN ADALAH WAHYU ALLAH ( Pengertian Al-Qur`an menurut pendapat para ulama )
-
NAYLA DESRIYANI HASINA
- Kinestetik -
13
AL-QUR’AN ADALAH WAHYU ALLAH ( Pengertian Al-Qur`an menurut pendapat para ulama )
-
NAZWA ANISA
- Visual - Auditori
-
14
AL-QUR’AN ADALAH WAHYU ALLAH ( Pengertian Al-Qur`an menurut pendapat para ulama )
-
NINA RAHMIDA
- Kinestetik -
15
AL-QUR’AN ADALAH WAHYU ALLAH ( Pengertian Al-Qur`an menurut pendapat para ulama )
NURGITA MULIA SARI Br TOMPUL
- Visual - Auditori
-
Memahami Konsep dan Materi secara visual melalui Gambar/Diagram/Peta Konsep Eksperimen dengan cara Kokurikuler ( kunjungan Perpustakaan ) Berdiskusi dalam proses pemahaman informasi Mendengarkan ceramah atau presentasi penjelasan materi secara terstruktur Menulis dan memahami materi sambil bergerak atau diiringi music Membaca dan memahami serta mengulangi materi dengan berjalan di sekitar ruangan kelas atau luar ruangan kelas Belajar melalui permainan yang melibatkan gerakan fisik Memahami Konsep dan Materi secara visual melalui Gambar/Diagram/Peta Konsep Eksperimen dengan cara Kokurikuler ( kunjungan Perpustakaan ) Berdiskusi dalam proses pemahaman informasi Mendengarkan ceramah atau presentasi penjelasan materi secara terstruktur Menulis dan memahami materi sambil bergerak atau diiringi music Membaca dan memahami serta mengulangi materi dengan berjalan di sekitar ruangan kelas atau luar ruangan kelas Belajar melalui permainan yang melibatkan gerakan fisik Memahami Konsep dan Materi secara visual melalui Gambar/Diagram/Peta Konsep Eksperimen dengan cara Kokurikuler ( kunjungan Perpustakaan ) Berdiskusi dalam proses pemahaman informasi Mendengarkan ceramah atau presentasi penjelasan materi secara terstruktur
-
16
AL-QUR’AN ADALAH WAHYU ALLAH ( Pengertian Al-Qur`an menurut pendapat para ulama )
-
NURHAMIDA RISVANA
- Kinestetik -
17
AL-QUR’AN ADALAH WAHYU ALLAH ( Pengertian Al-Qur`an menurut pendapat para ulama )
-
SALSABILA HUMAYRAH
- Visual - Auditori
-
18
AL-QUR’AN ADALAH WAHYU ALLAH ( Pengertian Al-Qur`an menurut pendapat para ulama )
-
SAPINATUN NAZA
- Visual - Auditori
-
19
AL-QUR’AN ADALAH WAHYU ALLAH ( Pengertian Al-Qur`an menurut pendapat para ulama )
-
SARIFAH AINI
- Visual - Auditori
-
20
AL-QUR’AN ADALAH WAHYU ALLAH ( Pengertian Al-Qur`an menurut pendapat para ulama )
-
SITI ALYA NADIRA HASIBUAN
- Visual - Auditori
-
Menulis dan memahami materi sambil bergerak atau diiringi music Membaca dan memahami serta mengulangi materi dengan berjalan di sekitar ruangan kelas atau luar ruangan kelas Belajar melalui permainan yang melibatkan gerakan fisik Memahami Konsep dan Materi secara visual melalui Gambar/Diagram/Peta Konsep Eksperimen dengan cara Kokurikuler ( kunjungan Perpustakaan ) Berdiskusi dalam proses pemahaman informasi Mendengarkan ceramah atau presentasi penjelasan materi secara terstruktur Memahami Konsep dan Materi secara visual melalui Gambar/Diagram/Peta Konsep Eksperimen dengan cara Kokurikuler ( kunjungan Perpustakaan ) Berdiskusi dalam proses pemahaman informasi Mendengarkan ceramah atau presentasi penjelasan materi secara terstruktur Memahami Konsep dan Materi secara visual melalui Gambar/Diagram/Peta Konsep Eksperimen dengan cara Kokurikuler ( kunjungan Perpustakaan ) Berdiskusi dalam proses pemahaman informasi Mendengarkan ceramah atau presentasi penjelasan materi secara terstruktur Memahami Konsep dan Materi secara visual melalui Gambar/Diagram/Peta Konsep Eksperimen dengan cara Kokurikuler ( kunjungan Perpustakaan ) Berdiskusi dalam proses pemahaman informasi Mendengarkan ceramah atau presentasi penjelasan materi secara terstruktur
-
21
AL-QUR’AN ADALAH WAHYU ALLAH ( Pengertian Al-Qur`an menurut pendapat para ulama )
-
ZAHRA AL MUNAWARAH
- Visual - Auditori
-
22
AL-QUR’AN ADALAH WAHYU ALLAH ( Pengertian Al-Qur`an menurut pendapat para ulama )
-
ZAHRA AULIA
- Kinestetik -
Memahami Konsep dan Materi secara visual melalui Gambar/Diagram/Peta Konsep Eksperimen dengan cara Kokurikuler ( kunjungan Perpustakaan ) Berdiskusi dalam proses pemahaman informasi Mendengarkan ceramah atau presentasi penjelasan materi secara terstruktur Menulis dan memahami materi sambil bergerak atau diiringi music Membaca dan memahami serta mengulangi materi dengan berjalan di sekitar ruangan kelas atau luar ruangan kelas Belajar melalui permainan yang melibatkan gerakan fisik
Aceh Tenggara, 01 Juli 2023 Mahasiswa
MUHAMMAD SAHRAN