Manual Liga Aafi Tahun 2021 [PDF]

Citation preview

ASOSIASI AKADEMI FUTSAL INDONESIA



0



(AAFI)



MANUAL LIGA AAFI 2021



1



ASOSIASI AKADEMI FUTSAL INDONESIA (AAFI)



MANUAL LIGA AAFI TAHUN 2021 I.



UMUM A. MAKSUD DAN TUJUAN 1. Buku manual ini diterbitkan dengan tujuan untuk menyamakan metode pelaksanaan dan pertandingan dalam rangka pembinaan futsal usia dini di liga wilayah AAFI. 2. Buku manual liga ini sebagai pedoman pihak penyelenggara wilayah ataupun anggota AAFI selaku peserta liga sehingga harmonisasi penyelenggaraan liga menjadi lebih baik, serta memberikan wadah liga yang sesuai demi kemajuan Atlet futsal, sehingga kedepannya menjadi Atlet futsal Nasional yang handal.



MANUAL LIGA AAFI 2021



ASOSIASI AKADEMI FUTSAL INDONESIA



2



(AAFI)



B. NAMA EVENT 1. Nama event Liga AAFI wilayah/regional musim terkait, Tahun 2021 2. Penyelenggara dengan sponsor atau pendukung penyelenggara, boleh atau bisa menjadikan Liga AAFI Piala Pemerintah setempat dan Piala sesuai Sponsor. Kami memberikan Hak penuh kepada penyelenggara wilayah untuk penamaan piala Liga di wilayah/regional AAFI. 3. Event ini adalah pertandingan futsal antar Akademi Futsal yang memiliki pemain dalam rentang usia 9 – 16 Tahun. 4. Kelompok yang dipertandingkan : a. Kelompok Usia 9 – 10 Tahun (Tidak Ada Grand Champion). b. Kelompok Usia 11 – 13 Tahun c. Kelompok Usia 14 – 16 Tahun.



MANUAL LIGA AAFI 2021



3



ASOSIASI AKADEMI FUTSAL INDONESIA (AAFI)



II.



PENYELENGGARAAN LIGA WILAYAH AAFI 1. Penyelenggara Liga Wilayah AAFI adalah penyelenggara yang ditunjuk langsung oleh pengurus AAFI berdasarkan Memory Of Understanding (MOU) bersama, antara penyelenggara beserta dengan pengurus AAFI dan manager atau pelatih peserta liga di wilayah regional terkait. a. Penyelenggara (Operator) wilayah yang Independen bekerja sesuai Manual Liga dan mempunyai hak penuh mencari sponsor dan kepentingan liga lainnya sehingga dapat terlaksana dengan baik liga tersebut. b. Kelayakan event adalah tanggung jawab penyelenggara (Operator) sepenuhnya, termasuk surat ijin keramaian maupun medis pertolongan pertama, panitia, dan lain sebagainya. c. Penyelenggara wajib memberi surat kepemilikan lapangan atau surat kerjasama dengan lapangan yang menyatakan bahwa lapangan tersebut dijadikan tempat pelaksanaan liga AAFI wilayah sampai akhir pelaksanaan liga, dibuat pada saat Technical Meeting (TM). d. Manual Liga AAFI sebagai pedoman peserta (AAFI) dalam mengikuti liga AAFI. e. Keuntungan dan kerugian pelaksanaan liga AAFI nantinya adalah sepenuhnya tanggung jawab penyelenggara. f. Melaporkan/Mendaftarkan wilayahnya ke AAFI Pusat, sebagai tanda bahwa regional tersebut adalah anggota AAFI.



MANUAL LIGA AAFI 2021



4



ASOSIASI AKADEMI FUTSAL INDONESIA (AAFI)



III.



WAKTU PELAKSANAAN 1. Liga Wilayah/Regional Dilaksanakan rentang waktu dari Bulan Januari 2021 sampai dengan September 2021. 2. Play off Antar Regional Dilaksanakan Bulan Oktober 2021 3. Grand Chamipons Dilaksanakan rentang waktu dari November sampai dengan Desember 2021



IV.



PESERTA 1. Peserta liga yaitu Akademi Futsal atau Sekolah Futsal yang merupakan Anggota Akademi AAFI 2. Calon peserta Liga bisa mendaftar di liga wilayah lain diluar domisili akademi calon peserta. 3. Peserta adalah pemain yang berusia 9 – 16 Tahun berdasarkan tahun kelahiran. 4. Pemain tidak diperkenankan memperkuat 2 (dua) klub di wilayah yang sama ataupun di wilayah yang berbeda. 5. Pelatih dan Official tidak diperkenankan memperkuat 2 (dua) klub di wilayah yang sama ataupun di wilayah yang berbeda. 6. Tim tidak diperkenankan mengirimkan 2 (dua) klub di wilayah yang sama ataupun di wilayah yang berbeda. 7. Bila Tim/Pelatih/Official/Pemain terbukti melakukan pelanggaran, maka pemain akan di kenakan sanksi oleh pihak penyelenggara / pengurus liga sesuai kesepakatan.



MANUAL LIGA AAFI 2021



5



ASOSIASI AKADEMI FUTSAL INDONESIA (AAFI)



V.



KELAYAKAN PEMAIN 1. Screening Setiap pemain yang boleh bermain harus sudah melalui proses Screening yang dilakukan oleh Panitia penyelenggara Liga AAFI wilayah. Adapun syarat proses Screening harus memperlihatkan Data sebagai berikut : a. Akte Kelahiran Asli (Wajib) b. NISN (Wajib) c. Kartu Keluarga (Wajib) d. Ijazah Asli (Wajib) e. Raport (Optional) f. Pas Photo 3 X 4 (Berwarna) 3 Lembar. g. Batasan Umur untuk Putra maupun Putri : •



Usia 16 Tahun (Kelahiran 2005)



•



Usia 13 Tahun (Kelahiran 2008)



•



Usia 10 Tahun (Kelahiran 2011)



h. Menghadirkan Calon Pemain Data tersebut akan diperiksa oleh petugas Screening kemudian akan ditentukan layak atau tidaknya calon pemain tersebut. •



Calon pemain yang lolos akan diberikan kartu anggota pemain



•



Keabsahan data pemain menjadi tanggung jawab pengurus Akademi dan Orang Tua pemain.



MANUAL LIGA AAFI 2021



6



ASOSIASI AKADEMI FUTSAL INDONESIA (AAFI)



VI.



PENDAFTARAN TIM DAN OFFICIAL 1. Mengisi formulir pendaftaran a. Data Team •



Nama Team



•



Logo Team



•



Home Base



•



Profil Singkat



•



Warna Kostum Kandang & Tandang



b. Data Personal •



Nama, Tanggal Lahir, Posisi Bermain dan Foto Pemain



•



Nama, Tanggal Lahir dan Foto Pelatih



•



Nama, Tanggal Lahir dan Foto Official



•



Seluruh data team dan official dari setiap akademi yang mengikuti liga AAFI wajib menyerahkan data tersebut ke email [email protected] atau melalui Google Drive AAFI Nasional. Kemudian dikirim oleh pengurus regional atau operator liga wilayah.



•



Datang langsung ke kantor penyelenggara liga AAFI wilayah.



MANUAL LIGA AAFI 2021



7



ASOSIASI AKADEMI FUTSAL INDONESIA (AAFI)



VII.



BIAYA PENDAFTARAN 1. Pendaftaran ± sebesar Rp. 2.000.000 permusimnya, kesepakatan antara AAFI Regional dan Operator Liga diwilayahnya masing-masing. 2. Biaya pendaftaran harus dibayarkan full atau lunas sebelum pertandingan liga dimulai. Berdasarkan kesepakatan pengurus AAFI wilayah/regional, penyelenggara dan peserta.



VIII. LIGA WILAYAH AAFI 1. Setiap tim akan mengikuti babak Liga wilayah AAFI dengan sistem kompetisi penuh pada tiap wilayahnya. 2. Syarat penyelenggara mengadakan Liga wilayah memliki minimal 6 (Enam) akademi dan maksimal 16 (Enam Belas) akademai. Bila lebih dari 12 Tim maka harus dibagi menjadi 2 grup, dan disetiap grupnya full kompetisi (kandang tandang), 2 terbaik disetiap grupnya lolos ke babak final four untuk menentukan juara liga AAFI diwilayah. Atau boleh menggunakan sistem 8 besar untuk putaran selanjutnya, bila dibagi menjadi 2 grup atau lebih dari 12 Tim. 3. Sistem pertandingan a. Babak wilayah menggunakan sistem putaran penuh kompetisi (Kandang – Tandang) b. Sistem kandang – tandang dapat menggunakan satu lapangan yang sama (dapat menggunakan operator yang berbeda, sesuai kebutuhan dan kesepakatan diregional masing-masing). c. Peringkat terbaik ditentukan berdasarkan poin yang dikumpulkan. 4. Ketentuan diatas berlaku untuk semua kelompok usia 5. Setiap regional dapat menentukan berdasarkan kebutuhan yang ada di regional masing-masing



MANUAL LIGA AAFI 2021



8



ASOSIASI AKADEMI FUTSAL INDONESIA (AAFI)



IX.



PERATURAN UMUM 1. UMUM (Semua Kelompok Usia) a. Dalam setiap pertandingan semua kelompok umur dengan menggunakan peraturan terbaru (Standard Fifa Law of The Game) seperti : a. Goal Clearen tidak boleh dilempar ke depan b. Kick off boleh ke arah mana saja, apabila di shooting langsung ke arah garang dan terjadi gol maka dianggap sah, tetapi tidak berlaku diukuran lapangan tidak standar internasional (lapangan kecil). c. Kick in kaki boleh masuk kedalam area lapangan dan bola diatas garis. d. Setiap tim wajib memainkan seluruh pemain yang terdaftar di Line Up pada setiap pertandingan. e. Daftar Line Up setiap akademi minimal 7 (Tujuh) pemain dan maksimal 14 (Empat Belas) pemain. f. Peserta akan di kenakan sanksi apabila memainkan pemain yang tidak terdaftar di Line Up, akademi di nyatakan kalah walk out (WO) g. Apabila jadwal pertandingan sudah mulai dan peserta tidak hadir maka akademi tersebut di nyatakan kalah walk out (WO), sanksi : kalah 3 (tiga) point dan 3 (tiga) gol. h. Semua pemain wajib di beri kesempatan bermain. i.



Sanksi akan diberikan kepada pelatih yang tidak memainkan semua pemain yang terdaftar dalam susunan pemain / Line Up dan dilarang mendampingi akademi sebanyak sekali pertandingan.



j. Pemain wajib menunjukkan kartu identitas kepada pengawas pertandingan. k. Official tim menunjukkan kartu identitas kepada pengawas pertandingan. l. Official tim terdiri dari manajer, Head Coach, Assisten Coach dan Official. 2. Setiap tim mendaftarkan pemain sesuai kuota yaitu 20 pemain per akademi.



MANUAL LIGA AAFI 2021



9



ASOSIASI AKADEMI FUTSAL INDONESIA (AAFI)



3. Pergantian / Perpindahan pemain hanya dapat dilakukan pada saat putaran kedua Liga wilayah AAFI. 4. Jumlah pergantian / perpindahan pemain sebanyak 5 (Lima) pemain. 5. Perpindahan / Pergantian pemain antar akademi pada saat kompetisi berjalan melalui prosedur yang ditetapkan oleh panitia menggunakan surat permohonan perpindahan pemain yang dilakukan / disetujui oleh kedua belah pihak akademi dan mengetahui ketua AAFI regional setempat dan operator liga setempat. ➢ Contoh 1 : Ketika putaran awal, akademi hanya mendaftarkan hanya 14 pemain, maka putaran kedua boleh menambahkan pemain baru sebanyak 5 (lima) orang. ➢ Contoh 2 : Ketika putaran awal, akademi mandaftarkan 17 pemain, maka putaran kedua hanya dapat menambah 3 (tiga) pemain baru dan mengganti 2 pemain yang sudah terdaftar di awal liga dan maksimal akademi mendaftarkan 20 (dua puluh) pemain. 6. Pemain yang sudah bermain full kompetisi di wilayahnya tidak dapat mengikuti pertandingan di wilayah lain ketika masuk putaran kedua.



X.



INFORMASI DAN TEKNOLOGI 1. Pendataan pemain dan system scoring kegiatan pertandingan Liga AAFI 2. Setiap wilayah bertanggung jawab penuh terhadap keaslian data pemain. 3. Harus memiliki database pemain disetiap regional, baik yang sudah berbasis media IT (Aplikasi, website dll). 4. Dalam pendataan pemain dan penggunaan system scoring, Volunteer yang telah menjalani kegiatan training system diharapkan menginformasikan hasil pertandingan dan klasemen kepada peserta.



MANUAL LIGA AAFI 2021



ASOSIASI AKADEMI FUTSAL INDONESIA



10



(AAFI)



XI.



PENENTUAN POIN DAN KLASEMEN 1. Perhitungan poin pada babak Liga wilayah dan putaran Nasional. Menang mendapatkan 3 Poin dan kalah 0,bila terjadi draw atau seri maka akan diadakan adu Penalty dengan ketentuan penendang penalty sebanyak 5 pemain dan bila terjadi draw kemabli maka akan dilakukan pengundian koin. Adapun untuk pembagian point yaitu ➢



Menang



: 3 Point



➢



Menang Adu Penalty



: 2 Point



➢



Kalah Adu Penalty



: 1 Point



➢



Kalah



: 0 Point



2. Penentuan Klasemen pada Babak Kompetsi Regional dan Putaran Nasional adalah berdasarkan urutan sebagai berikut : •



Jumlah Poin



•



Selisih Gol



•



Selisih Produktivitas Gol



•



Head To Head



•



Fairplay



•



Play Off



MANUAL LIGA AAFI 2021



11



ASOSIASI AKADEMI FUTSAL INDONESIA (AAFI)



XII.



PAKAIAN DAN ATRIBUT 1. Setiap tim wajib memiliki 2 (Dua) Jersey berwarna gelap dan terang (Home & Away) 2. Setiap pemain wajib menggunakan nomor punggung yang sama hingga liga berakhir. 3. Warna jersey penjaga gawang (Kiper) harus berbeda dengan jersey pemain. 4.



Tim yang menggunakan pemain “Power Play” wajib menggunakan jersey dengan warna yang sama dengan penjaga gawang (kiper) dan memakai nomor punggung yang sama.



5. Bagi tim yang menggunakan pemain “Power Play” wajib memberikan informasi berapa jumlah pemain dan nomor punggung pemain tersebut. 6. Pada babak Liga wilayah, nama pemain dipunggung jersey tim tidak diwajibkan. 7. Setiap tim yang berlaga wajib menempel emblem logo akademi di dada sebelah kiri dan emblem logo aafi di lengan sebelah kanan. 8. Setiap pemain wajib menggunakan pelindung kaki / shin guard, pemain yang melanggar tidak diperkenankan bermain dan mendapatkan kartu kuning.



XIII. LAPANGAN DAN GAWANG 1. Menggunakan lapangan standar minimal panjang 25 M dan lebar 15 M dan maksimal panjang 42 M dan lebar 25 M. 2. menggunakan jenis lapangan futsal (vinyl / parkit / floor / teraflex) untuk babak penyisihan. 3. Ukuran Gawang Lebar 3,16M x Tinggi 2M.



MANUAL LIGA AAFI 2021



12



ASOSIASI AKADEMI FUTSAL INDONESIA (AAFI)



XIV. WAKTU PERMAINAN 1. Kategori Usia 9 – 13 Tahun, menggunakan waktu 2 X 15 menit kotor. 2. Kategori Usia 14 – 16 Tahun, menggunakan waktu 2 X 20 menit kotor.



XV.



PELANGGARAN KARTU 1. Akumulasi terkena 2 (dua) kali kartu kuning dalam 1 (satu) pertandingan mendapat hukuman dilarang bermain 1 (satu) kali pertandingan. 2. Terkena kartu merah langsung dalam satu pertandingan mendapat hukuman dilarang bermain sebanyak 2 (dua) pertandingan. 3. 2 Kali mendapat kartu kuning dipertandingan yang berbeda dikenakan sanksi 1 kali dilarang bermain 4. Biaya kartu kuning / merah ditentukan setiap wilayah dan hasil biaya kartu kuning / merah dikelola langsung penyelenggara setiap wilayah.



XVI. WASIT 1. Kompetisi menggunakan wasit – wasit yang berpengalaman yang ditunjuk langsung oleh penyelenggara wilayah. 2. Jersey wasit harus berbeda dengan kedua tim yang bertanding maupun penjaga gawang kedua tim. 3. Perlengkapan wasit meliputi : Kartu Kuning, Kartu Merah, Sumpritan, Alat Tulis, Timer Watch dll. 4. Jumlah Wasit terdiri dari 3 (tiga) orang setiap pertandingan.



MANUAL LIGA AAFI 2021



13



ASOSIASI AKADEMI FUTSAL INDONESIA (AAFI)



XVII. ETIKA PROTES 1. Protes hanya dapat dilakukan oleh Kapten dari masing-masing tim akademi tanpa campur tangan pemain lain disaat pertandingan berjalan dalam lapangan. 2. Protes yang berlebihan oleh salah satu akademi pada saat pertandingan, Wasit punya wewenang penuh untuk memberi hukuman. 3. Protes dapat dilakukan akademi secara tertulis / lisan apabila ada ketidakpuasan pada saat pertandingan. 4. Protes secara tertulis / lisan dapat dilakukan sebelum atau sesudah pertandingan. 5. Wasit maupun penyelenggara yang telah berdiskusi berhak untuk mendiskualifikasi apabila ada akademi yang tidak sopan dalam bentuk apapun kepada perangkat pertandingan maupun kepada penyelenggara.



XVIII. ETIKA TIM KANDANG DAN TANDANG 1. Tim yang disebut pertama dalam jadwal pertandingan berlaku sebagai Tuan Rumah. 2. Tim Tamu berada disebelah kanan pengawas pertandingan. 3. Jika terjadi kesamaan seragam maka tim yang harus mengganti jersey ialah tim tuan rumah. 4. Seluruh anggota tim diwajibkan saling bersalaman sebelum dan sesudah pertandingan. 5. Seluruh anggota tim (pemain dan official) wajib menjaga kebersihan.



MANUAL LIGA AAFI 2021



14



ASOSIASI AKADEMI FUTSAL INDONESIA (AAFI)



XIX. PENGHARGAAN DALAM PERTANDINGAN 1. Untuk kategori usia 9 – 10 Tahun, Liga AAFI menggunakan kartu hijau, sebagai bentuk penghargaan terhadap salah satu pemain karena yang telah menjunjung tinggi nilai-nilai sportifitas 2. Detail kartu hijau akan dijelaskan oleh wasit saat Technical meeting pada saat liga akan berlangsung pada setiap regionalnya. 3. Kartu hijau ini berlaku hanya untuk kategori usia 9 – 10 Tahun di Liga AAFI



XX.



PENGHARGAAN DAN SERTIFIKAT 1. Penghargaan pada babak Liga Wilayah : •



1st Champion



: 15 Bola Futsal + 18 Jersey Player + 1 Lusin Rompi Latihan + Cones + 2 Jersey Goal



Keeper + Piala. •



2nd Runner Up



: 10 Bola Futsal + Cones + 18 Jersey Player + 2 Jersey GoalKeeper + Piala.



•



3rd Place



: 10 Bola Futsal + Cones + 1 Lusin Rompi Latihan + Piala.



2. Semua penghargaan pada Liga AAFI musim permusimnya merupakan tanggung jawab penyelenggara liga (Operator). 3.



Sertifikat keikutsertaan diberikan ke seluruh anggota peserta (Pemain, Official dan Tim) yang di design oleh AAFI Pusat (Penyeragaman Perangkat AAFI), ditanda tangani oleh Ketua AAFI Pusat dan AAFI Wilayah dan diterbitkan oleh penyelenggara wilayah. Boleh juga ditandatangani Oleh Ketua AAFI Pusat dan AAFI Wilayah serta Asosiasi Futsal (AFK/AFKab/AFP) Wilayah Setempat.



4. Sertifikat Penghargaan diberikan kepada peringkat 1, 2 dan 3.



MANUAL LIGA AAFI 2021



ASOSIASI AKADEMI FUTSAL INDONESIA



15



(AAFI)



XXI. GRAND CHAMPIONS 1. Hal – hal mengenai grand champions akan dibahas oleh semua ketua-ketua AAFI wilayah dan pengurus pusat pada saat Rakernas dibulan Februari di setiap Tahunnya, dan semua kesepakatan akan diterbitkan diregulasi Grand Champions, termasuk penunjukan tuan rumah dan penyelenggara Grand Champions, yang bertanggung jawab penuh akan penyelenggaraan Grand Champions. 2. Regional yang bermasalah dalam pelaksanaan dan perpindahan pemain, maka regional tersebut tidak bisa mengirim perwakilannya untuk ke jenjang selanjutnya. 3. Catatan : Bila kondisi masih situasi pandemi Covid-19, maka Grand Chanpion akan di bahas kembali sesuai situasi yang sedang berlangsung.



XXII. PENUTUP Bila ada ketentuan khusus atau tambahan, dan bila memang diperlukan, maka dapat dimusyawarahkan berdasarkan kesepakatan bersama diregional masing-masing.



MANUAL LIGA AAFI 2021