6 0 467 KB
1 2 3 4 5
Nama Penyusun Identitas Sekolah Fase / Kelas Mata Pelajaran Elemen
6
Capaian Pembelajaran
6
Profil Pelajar Pancasila
7 8 9 10
Aspek Alokasi Waktu Sumber Belajar Pengetahuan/Keterampilan Prasyarat
11 12 13
Model Pembelajaran Metode Pembelajaran Sarana dan Prasarana
PERANGKAT AJAR
Endah Nugraheni, S.T., M.Pd. SMKN 1 Pungging Mojokerto E/X IPAS 1.Menjelaskan fenomena secara ilmiah 2.Menerjemahkan data dan bukti-bukti secara ilmiah 1.1 Peserta didik diharapkan dapat memahami pengetahuan ilmiah dan menerapkannya atau membuat prediksi sederhana diserta dengan pembuktiannya. 1.2 Peserta didik menjelaskan fenomena-fenomena yang terjadi di lingkungan sekitarnya dari aspek perilaku ekonomi dan kesejahteraan. 2.1 Peserta didik dapat menerjemahkan data dan bukti dari berbagai sumber untuk membangun sebuah argument serta dapat mempertahankannya dengan penjelasan ilmiah.Peserta didik diharapkan dapat mengidentifikasi kesimpulan yang benar diambil dari table hasil, grafik atau sumber data lain. Peserta didik merencanakan dan melaksanakan aksi sebagai tindak lanjut, mengkomunikasikan proses dan hasil pembelajarannya, melakukan refleksi diri terhadap tahapan kegiatan yang dilakukan. 1. Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berakhlak Mulia. 2. Mandiri Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan 18 JP (3 pertemuan) Buku paket, modul, internet dan lainnya 1. Peserta didik dapat menerapkan prediksi sederhana diserta dengan pembuktiannya. 2. Peserta didik dapat menerjemahkan data dan bukti dari berbagai sumber Project Based Learning Diskusi, Observasi, Penugasan, Percobaan 1. Komputer/laptop/HP, jaringan internet, data internet. 2. Alat Praktik: Terlampir (dalam setiap lembar kerja siswa). 3. Bahan Praktik: Terlampir (dalam setiap lembar kerja siswa).
Tujuan Pembelajaran 1. Peserta didik dapat menerapkan perilaku ekonomi. 2. Peserta didik dapat menerapkan peran ekonomi dalam mendukung kesejateraan. 3. Peserta didik mampu memprediksi dampak-dampak yang terjadi akibat perubahan ekonomi. 4. Peserta didik dapat menerjemahkan data dan bukti dari berbagai sumber. 5. Peserta didik m a m p u mengidentifikasi kekurangan atau kesalahan data. Pemahaman Bermakna Pemenuhan kebutuhan hidup merupakan motif yang tidak bisa ditawar lagi. Semua orang melakukan kegiatan ekonomi untuk memenuhi kebutuhan hidupnya dengan tujuan memperoleh sebuah kesejahteraan dalam kelangsungan hidupnya. Pertanyaan Pemantik 1. Pada saat belanja dipasar, apa yang anda beli pertama kali? Berapa banyak uang yang harus disediakan? Kegiatan Pembelajaran Pertemuan 1 No Durasi Kegiatan . 1 30 menit Pendahuluan: Apersepsi dan motivasi 1. Guru mengucap salam dan mengajak peserta didik untuk berdoa sebelum memulai kegiatan 2. Guru memimpin doa sebelum memulai pembelajaran
3. Guru menanyakan kabar peserta didik dan mengingatkan untuk mematuhi protokol kesehatan dan selalu menjaga kesehatan 4. Guru melakukan apersepsi dengan memberikan pertanyaan pemantik 5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran Pembiasaan Profil Pelajar Pancasila Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia 2
170 menit
Inti: Pertanyaan mendasar 1. Guru menayangkan video perekonomian suatu wilayah. 2. Peserta didik menyampaikan pertanyaan terkait hal-hal yang akan dilakukan dalam pembelajaran. Mendesain Perencanaan Produk 3. Peserta didik dibagi ke dalam beberapa kelompok. 4. Peserta didik berdiskusi menyusun rencana project pembuatan pasar sederhana. Menyusun Jadwal Pembuatan 5. Peserta didik berdiskusi menyusun jadwal penyelesaian projec, halhal yang diperlukan, serta pembagian tugas. 6. Peserta didik mencari nformasi tentang ekonomi masyarakat.
3
25 menit Penutup: 1. Peserta didik bersama dengan guru menyimpulkan materi yang telah dipelajari 2. Peserta didik bersama guru melakukan refleksi pembelajaran
Pertemuan 2 No. Durasi Kegiatan 1 30 menit Pendahuluan: Apersepsi dan motivasi 1. Guru mengucap salam dan mengajak peserta didik untuk berdoa sebelum memulai kegiatan 2. Guru memimpin doa sebelum memulai pembelajaran 3. Guru menanyakan kabar peserta didik dan mengingatkan untuk mematuhi protokol kesehatan dan selalu menjaga kesehatan 4. Guru melakukan apersepsi dengan memberikan pertanyaan pemantik 5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran Pembiasaan Profil Pelajar Pancasila Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia 2
170 menit
Inti: Memonitor Keaktifan dan Perkembangan Proyek 1. Peserta didik melakukan pengamatan pendataan makhluk hidup dengan panduan LKPD 1 2. Peserta didik mengisi tabel pengamatan 3. Guru mengecek kegiatan peserta didik 4. Peserta didik berdiskusi dan bertanya pada guru jika ada hal yang belum dipahami
3
25 menit Penutup: 1. Peserta didik bersama dengan guru menyimpulkan materi yang telah dipelajari
2. Peserta didik bersama guru melakukan refleksi pembelajaran. Pertemuan 3 No. Durasi Kegiatan 1 30 menit Pendahuluan: Apersepsi dan motivasi 1. Guru mengucap salam dan mengajak peserta didik untuk berdoa sebelum memulai kegiatan 2. Guru memimpin doa sebelum memulai pembelajaran 3. Guru menanyakan kabar peserta didik dan mengingatkan untuk mematuhi protokol kesehatan dan selalu menjaga kesehatan 4. Guru melakukan apersepsi dengan memberikan pertanyaan pemantik 5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran Pembiasaan Profil Pelajar Pancasila Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia 2
Inti: Memonitor Keaktifan dan Perkembangan Proyek 1. Peserta didik mempelajari tentang peranan ekonomi dan kesejahteraan. 2. Peserta didik berdiskusi menentukan peran peranan ekonomi dan kesejahteraan.
3
Penutup: 1. Peserta didik bersama dengan guru menyimpulkan materi yang telah dipelajari 2. Peserta didik bersama guru melakukan refleksi pembelajaran.
F.
Asesmen 1. Asesmen Diagnostik a. Asesmen Non-Kognitif Informasi apa saja yang ingin digali? Kondisi emosi siswa
Kegiatan dan kebiasaan siswa belajar dirumah
Perasaan anak ketika belajar
Pertanyaan kunci yang ingin ditanyakan 1. Apa yang akan kamu lakukan jika merasa jengkel dengan teman? 2. Bagaimana perasaanmu saat memasuki jam pelajaran? 3. Jam berapa kamu belajar di rumah? 4. Apa saja yang kamu lakukan untuk persiapan belajar? 5. Saat di rumah, kamu lebih suka belajar dimana? Di depan televisi, di kamar sendirian, atau di luar rumah? 6. Kamu lebih suka membaca, mendengarkan, atau praktek langsung? 7. Jika ada materi yang belum kamu pahami, apa yang kamu lakukan? 8. Pernahkah kalian ke bengkel? Alat apa saja yang kalian jumpai?
Langkah-langkah apa saja yang akan dilakukan? Persiapan: 1. Menyiapkan alat bantu berupa gambargambar yang mewakili emosi (senang, sedih, bersemangat, mengantuk, dll) 2. Menyiapkan instrumen pertanyaan / butir pertanyaan kunci Pelaksanaan: 1. Siswa diminta untuk menggambar suatu benda/emoticon yang sesuai dengan kondisi emosi yang dialami 2. Memberikan pertanyaan kepada siswa (jika luring bisa dengan teknik wawancara, jika daring bisa dengan teknik kuesioner online) 3. Melanjutkan pertanyaan kunci dengan sesi tanya jawab untuk menggali informasi lebih dalam lagi.
Alat bantu apa yang dibutuhkan? 1. Gambar-gambar emoticon 2. Daftar pertanyaan tertulis, form kuesioner online misal google form 3. Buku untuk mencatat hasil asesmen diagnostik
Tindak lanjut: 1. Mengidentifikasi siswa dengan ekspresi emosi negatif dan ajak berdiskusi empat mata. 2. Menentukan tindak lanjut dan mengkomunikasikan dengan siswa serta orang tua bila diperlukan. 3. Mengulangi pelaksanaan asesmen nonkognitif pada awal pembelajaran.
b. Asesmen Kognitif Waktu Asesmen
Materi yang akan diujikan
Sebelum pembelajaran
Pertanyaan
Durasi Asesmen
Kemungkinan Jawaban
Skor (Kategori)
10 menit
Rencana Tindak Lanjut
2. Asesmen Formatif a. Tugas/diskusi pada LKPD b. Sikap dan keaktifan dalam diskusi No 1.
Aspek Siswa aktif di dalam kelompok
Indikator 1. Siswa mengerjakan tugas yang diberikan tepat waktu 2. Siswa aktif mencari sumber informasi untuk menjawab pertanyaan dengan benar saat mengerjakan tugas 3. Siswa aktif berdiskusi dengan teman satu kelompok dalam menyelesaikan tugas 4. Siswa membantu teman satu kelompok yang belum berhasil menyelesaikan tugas
2.
Siswa mampu mencari sumber informasi tentang besaran dan satuan
3.
Siswa mengemukakan Pendapat
Skor 1. Berhasil mendapatkan informasi dengan benar 2. Berhasil menemukan informasi dengan waktu batas yang telah ditentukan 3. Menuliskan informasi dalam tempat yang disediakan 4. Menemukan informasi dengan kemampuan individu Skor 1. Mampu menggemukakan pendapat dengan baik dan benar 2. Pendapat merupakan hasil dari pengetahuannya sendiri (orisinil) 3. Miliki sikap sopan santun ketika mengemukakan pendapat
Kelompok:
Kelompok:
No
Aspek
Kelompok:
Indikator
Kelompok:
4. Berani dan percaya diri dalam menggemukakan pendapat Skor 3. Asesmen Sumatif
No.
Materi Pokok
1
Perilaku Ekonomi
2
3 4
5
Indikator Soal Disajikan narasi tentang perilaku ekonomi, peserta didik dapat membuat grafik perekonomian berdasarkan narasi. tersebut. Disajikan narasi tentang perilaku ekonomi, peserta didik dapat memprediksikan perkembangan perekonomian pada masa mendatang.
Perilaku Ekonomi
Level C4
Jenis perekonomian
Uraian
1
Uraian C5
Disajikan narasi tentang kesejahteraan, peserta didik dapat memberikan solusi untuk mengatasi penurunan perekonomian masyarakat. Disajikan gambar perilaku ekonomi , peserta didik dapat menentukan benar atau salah dari suatu pernyataan.
Kesejahteraan
Nomor Soal
Bentuk Soal
2 Uraian
C5
Disajikan macam-macam jenis kegiatan Kegiatan ekonomi ekonomi, peserta didik dapat menentukan langkah yang tepat menentukan jenis kegiatan ekonomi yang ada di masyarakat.
3
C4
Pilihan ganda
4
C4
Pilihan ganda
5
1. Perilaku Ekonomi Kebutuhan
manusia
cenderung
tidak
sementara
sumber
memiliki
pernah
sumber
daya
dengan
melakukan
merasa
daya
yang
sifat
yang
yang
puas
dan
dimilikinya
dimiliki
tersebut,
perilaku
ekonomi.
tidak
manusia
terbatas
selalu
karena
merasa
terbatas.
Dengan
berusaha
mengatasi
Perilaku
ekonomi
tidak
manusia
kekurangan keterbatasan masalah akan
itu
pernah
lepas dari kehidupan kita sehari-hari mulai dari hal kecil hingga besar. Manusia melakukan berbagai perilaku ekonomi dalam upaya untuk bertahan hidup.
Setiap
keluarga
individu
menerapkan
mampu
menjalankan
sebuah
keluarga
memiliki
perilaku kehidupan
melakukan
kebutuhan
ekonomi
pada
ekonomi perilaku
di
masing-masing. anak-anak
masa
ekonomi
sejak
datang. dengan
Dalam
sebuah
dini
agar
kelak
Seorang
ibu
dalam
mengatur
penghasilan
keluarganya. Ketika berbagai
mendapatkan
kebutuhan
keluarga
uang untuk
bulanan, satu
bulan
ibu
pasti
akan
membagi
ke
depan
dengan
melakukan
pengaturan
belanja
makanan
yang
dikonsumsi
oleh
keluarga
secara
rutin.
Perilaku ekonomi juga terjadi pada lingkup yang lebih luas misalnya saja pada sebuah
perusahaan
peralatan dalam
ingin
baru
untuk
perusahaan
itu
mendapatkan
meningkatkan juga
hasil
terjadi
ketika
keuntungan
dengan
membeli
produksinya.
Perilaku
ekonomi
perusahaan
tersebut
mempekerjakan
karyawan dan memberikan upah setiap bulannya.
Sumber: https://slideplayer.info/slide/12308586/ 2. Kesejahteraan Ekonomi mempersoalkan usaha manusia untuk meningkatkan kemakmurannya, baik
secara
perseorangan
maupun
secara
berkelompok
(keluarga,
bangsa
dan
masyarakat). Sebagai suatu ilmu, ekonomi tentunya memiliki objek material (apa yang
dipelajari)
ekonomi
dan
meliputi
objek
formal
produksi,
(bagaimana
distribusi,
mempelajarinya).
pembagian
kerja,
Objek
material
pembangunan,
sistem
moneter dan keuangan, perdagangan dan dunia usaha. Sedangkan objek formal ekonomi meliputi kemakmuran manusia di masa sekarang dan masa depan. Oleh karena itu kesejahteraan juga merupakan objek formal kajian dari ilmu ekonomi. konsumen yang
dibelanjakan
untuk
barang
dan
jasa
ini
diperoleh
dari
penjualan
faktor produksi yang dimilikinya. Sektor rumah tangga menawarkan faktor produksi yang
dimilikinya
perusahaan
(tanah,
dengan
tenaga
kerja,
imbalannya
kapital
sektor
dan
rumah
keterampilan) tangga
pada
sektor
menerima
uang
(pendapatan konsumen). Kesejahteraan adalah “hal atau keadaan sejahtera; keamanan, keselamatan, ketenteraman. keadaan makmur,
Sedangkan
yang
baik,
dalam
dihubungkan
kondisi
keadaan
dengan
menurut
wikipedia
manusia
sehat
keuntungan
dan
di
mana
damai.
benda.
sejahtera
orang-orangnya
Dalam
Sementara
istilah dalam
menunjukkan dalam
ekonomi, istilah
keadaan sejahtera
kesejahteraan
sosial
merujuk
pada
keterjangkauan
pelayanan
dalam
memenuhi
kebutuhan
masyarakat.
3. Kegiatan Ekonomi dalam Meningkatkan Kehidupan Masyarakat Kegiatan dan jenis perekonomian yang dilakukan masyarakat antara lain seperti contoh berikut: a. Pertanian Pertanian adalah jenis usaha yang mengolah tanah untuk ditanami suatu jenis atau berbagai jenis tanaman. Jenis usaha di bidang ini banyak terdapat di pedesaan, karena di desa masih banyak tanah pertanian yang dapat diolahuntuk usaha pertanian. Tanah yang subur di suatu desa dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya misalnya dengan ditanami padi, palawija, dan buah-buahan. Penduduk yang mengolah tanah untuk usaha pertanian disebut petani. b. Industri Industri adalah jenis usaha yang mengolah bahan mentah menjadi barang jadi. Selain itu ada pula industri yang mengolah bahan mentah menjadi bahan setengah jadi atau bahan setengah jadi menjadi barang jadi. Industri ada yang berskala kecil disebut industri kecil atau home industry dan berskala besar atau industri yang bermodal besar dan memiliki banyak tenaga kerja. c. Perdagangan Perdagangan adalah jenis usaha yang menjual barang-barang hasil produksi dari suatu perusahaan kepada pengusaha lain atau pemakai barang. Usaha perdagangan timbul karena perusahaan penghasil barang kadang kala tidak langsung menjual hasil produksinya sendiri tetapi dijual lewat perantara, yaitu pedagang. Jenis usaha perdagangan misalnya perdagangan beras, sandang, hewan, dan makanan. d. Jasa Jasa adalah jenis usaha yang tidak membuat/menghasilkan barang tetapi lebih menitikberatkan pada pelayanan terhadap konsumen. Jenis usaha ini lebih mengutamakan
keahlian atau ketrampilan. Walaupun begitu, ada juga jenis usaha jasa yang mengutamakan tenaga. Dilihat dari hasil kerjanya, jenis pekerjaan dibedakan menjadi dua yaitu pekerjaan yang menghasilkan barang dan pekerjaan yang menghasilkan jasa. a. Pekerjaan yang Menghasilkan Barang. Pekerjaan yang menghasilkan barang adalah pekerjaan yang menghasilkan sesuatu barang yang bisa ipergunakan oleh seseorang. dan contoh dari pekerjaan yang menghasilkan barang seperti penjual kue, petani, peternak dan masih banyak lagi pekerjaan yang menghasilkan barang untuk keperluan masyarakat banyak. b. Pekerjaan yang Menghasilkan Jasa Pekerjaan yang menghasilkan jasa adalah suatu pekerjaan dari hasil pekerjaanya bisa di nikmati dan di rasakan oleh orang lain. Pekerjaan yang menghasilkan jasa ini tidak menghasilkan barang. Contoh dari pekerjaan yang menghasilkan jasa ini seperti guru, dokter, tukang potong rambut, polisi, montir, sopir, pengacara, polisi tentara, jaksa, hakim, pegawai negeri, perias pengantin dan masih banyak lagi. Jenis pekerjaan ini menghasilkan jasa yang dibutuhkan oleh masyarakat.
Mojokerto, 14 Juli 2022
Mengetahui, Kepala SMK Negeri 1 Pungging
Guru Mata Pelajaran
Muharto, S.Pd., M.M. NIP. 19670510 199802 1 004
Endah Nugraheni, S.T.,M.Pd. NIP. 19720304 200604 2 016