Pengelolaan Perusahaan Digital [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

BAB I Pengelolaan Perusahaan Digital Perusahaan digital adalah perusahaan yang semua hubungan bisnis yang signifikan seperti pelanggan, pemasok dan tenaga kerja dapat dimediasi dan dihubungkan secara digital. Didalam perusahaan digital, informasi sekecil apapun yang diperlukan untuk mendukung keputusan bisnis dapat tersedia kapanpun dan dimanapun pada perusahaan tersebut. Daya rasa dan respons perusahaan digital terhadap lingkungannya jauh lebih cepat dilakukan dibandingkan dengan perusahaan tradisional, sehingga secara fleksibel ia mampu bertahan dalam suasana yang bergolak. ●  Indikator Perusahaan Digital Untuk membentuk suatu perusahaan digital tidak hanya sekedar melakukan komputerisasi di bagian penjualan, pembelian, persediaan barang atau keuangan saja. Ada 4 indikator yang harus dipenuhi dalam perusahaan digital yaitu 1. Sistem Pengelolaan Rantai Pasokan Sistem ini berarti melakukan otomatisasi terhadap sistem yang mengalirkan informasi dari perusahaan kepada pemasoknya dan sebaliknya. Otomatisasi itu dilakukan dalam usaha untuk mengoptimalkan perencanaan, persediaan bahan baku, produksi, pengiriman produk dan jasa. 2. Sistem Pengelolaan Relasi Pelanggan Perusahaan tidak dapat menjaga kelangsungan hidupnya tanpa adanya pelanggan, maka pelanggan merupakan faktor penting yang harus dikelola dengan baik. Untuk membangun hubungan yang terintegrasi antara perusahaan dengan pelanggan, maka harus dibentuk suatu sistem informasi yang dapat memfasilitasi komunikasi dan hubungan antara kedua belah pihak. Penyelenggaraan fasilitas chatting atau e-mail bahkan suatu sitem database untuk menampung umpan balik dari pelanggan merupakan suatu bentuk minimal yang perlu disediakan, sehingga informasi itu dapat mengalir dengan lancar. 3. Sistem Perusahaan Ada perusahaan yang sudah lengkap mendigitalkan sistem perusahaannya, namun juga banyak yang melakukan secara parsial, bagian per bagian secara bertahap.  Kunci keberhasilan dari proses komputerisasi ini terletak pada kemampuan pimpinan perusahaan dalam merumuskan suatu rencana induk pembangunan sistem informasi yang terpadu antar bagian manajemen perusahaan tersebut.



4. Sistem Pengelolaan Pengetahuan Indikator keempat merupakan puncak dari gelombang inovasi teknologi informasi dalam suatu perusahaan digital, yaitu dengan membangun sistem yang mendukung untuk menciptakan kreasi solusi, mencatat, menyimpan dan menyebarkan pengetahuan dan keahlian. ● Tantangan dalam Mengelola Bisnis Digital Memang tidak mudah dalam membangun perusahaan digital. Beberapa tantangaan menghadang perusahaan-perusahaan dalam usaha transformasi dari manual menuju digital. 1) Penciptaan Strategi Bisnis merupakan tantangan pertama untuk dapat menggunakan teknologi sebagai keunggulan kompetitif. Bukan sebaliknya, justru menjadi beban investasi yang sangat berat. 2) Gelombang globalisasi Memicu lahirnya tuntutan standarisasi baik sistem perusahaan, maupun produk dan jasa yang dihasilkannya. 3) Perancangan infrastruktur dan arsitektur informasi di dalam perusahaan Rancangan yang harus bisa menjawab sejumlah kondisi, khususnya perubahan cepat di bidang teknologi informasi. Selain itu, para ahli komputer juga harus mampu menentukan nilai bisnis dari pembangunan sistem informasi itu. Jangan sampai pembangunan sistem itu tidak memberikan keuntungan bagi perusahaan. 4) Kontrol dan respon Dua hal ini sering diremehkan, sehingga kurang mendapatkan perhatian, padahal sangat penting untuk menentukan keberhasilan sistem.



BAB II Berkompetisi dengan memanfaatkan Teknologi Informasi



Sistem informasi berperan penting di dalam keberhasilan persaingan organisasi dengan strategi yang mereka gunakan untuk bersaing. Strategi persaingan bisnis berbasis teknologi informasi harus memiliki keselarasan dengan bisnis yang dijalankan oleh suatu perusahaan. Dalam menjalankan penyelarasan tersebut, perusahaan harus melakukan petimbangan arah strategi bisnis yang jelas seperti perlu adanya komunikasi, komitmen dan integrasi masing-masing dari perusahaan tersebut. Penyelarasan strategi bisnis ini digunakan oleh perusahaan untuk meningkatkan efisiensi, mengurangi biaya, meningkatkan hubungan dengan suplier/pemasok, menciptakan hambatan untuk pendatang baru, dan untuk menciptakan produk dan solusi bisnis. Ada banyak contoh cara organisasi telah menggunakan teknologi informasi secara kreatif untuk mendapatkan keunggulan bersaing. Perusahaan bersaing dengan produk atau pelayanan pesaing dimana akan memberikan nilai yang lebih kepada pelanggan yang berarti persaingan telah dilakukan. Bagaimana sistem informasi dapat digunakan sebagai keunggulan strategis dalam persaingan bisnis? Untuk mengetahui hal tersebut maka perlu di ketahui terlebih dahulu strategi apa yang digunakan supaya sistem informasi tersebut dapat digunakan dalam persaingan bisnis. A.  Strategi Persaingan Bisnis Ada 6 strategi yang digunakan suatu perusahaan, akan tetapi strategi tersebut dibagi lagi menjadi 2 bagian, yaitu: 1. Mengatasi tekanan bersaing dengan teknologi informasi • Meningkatkan operasional bisnis. Perubahan proses bisnis dan operasional yang efisien dapat membuat biaya menjadi rendah sehingga konsep lowercost leadership strategis dapat terlaksana. Bagaimanapun juga suatu perusahaan justru memutuskan untuk menggunakan operasional yang efisien untuk meningkatkan kualitas dan pelayanan dengan pilihan suatu produk strategi differensiasi. •Promosi inovasi bisnis. Investasi dalam teknologi sistem informasi dapat mengembangkan suatu produk yang unik dalam pelayanan atau proses. Disini dapat menciptakan suatu peluang bisnis baru dan suatu perusahaan mampu untuk berkembang masuk ke dalam pasar yang baru atau ke dalam segment baru dari pasar yang ada. •Mengikat supplier dan pelanggan atau berhubungan dengan pelanggan dan supplier.



2. Membangun keintiman dengan pelanggan. •Meningkatkan barries to entry. Manfaat yang diperoleh dari strategi ini adalah meningkatnya market share. Dengan melakukan investasi dalam teknologi informasi untuk meningkatkan operasi atau untuk menyebarkan inovasi, perusahaan juga membangun halangan untuk menunda perusahaan lainnya untuk memasuki pasar. •Membangun strategis dengan platform teknologi informasi. Maksudnya perusahaan membangun strategi perusahaan dengan menggunakan dan memanfaatkan teknologi informasi, seperti Leverage investment sistem informasi, manusia, hardware, software dan jaringan dari penggunaan operasional sampai pada aplikasi strategis. •Membangun strategi berbasis informasi. Strategi ini digunakan dengan menggunakan teknologi informasi untuk mendukung perusahaan dalam keunggulan bersaing. Adapun strategi lainnya yang dapat digunakan dalam keunggulan suatu sistem informasi yaitu: 1. Mengembangkan suatu sistem informasi antar perusahaan yang kenyamanan dan efisiensinya dapat meniciptakan biaya perpindahan yang akan mengunci para pelanggan dan pemasok di dalamnya. 2. Lakukan investasi besar dalam aplikasi TI canggih yang dapat membangun halangan pihak luar untuk masuk ke industri tersebut. 3. Masukkan berbagai komponen TI dalam produk dan jasa untuk membuat pengganti dari produk atau jasa sejenis menjadi lebih sulit. 4. Dorong investasi untuk ahli-ahli sistem informasi, hardware, software, database, dan jaringan dari penggunaan operasional menjadi aplikasi strategis. B. Dampak Sistem Informasi Bagi Manajer dan Organisasi Sistem informasi bagi manajer sangatlah penting baik untuk perusahaan kecil maupun perusahaan besar. Manajer harus mengidentifikasi jenis-jenis sistem yang dapat dijadikan keunggulan strategis dalam bisnisnya. Sistem informasi dapat mempengaruhi aktivitas bisnis suatu perusahaan secara menyeluruh sehingga dapat membantu perusahaan dalam persaingan bisnis yang dijalankannya dengan perusahaan lainnya. Dengan adanya aplikasi teknologi informasi, perusahaan dapat meningkatkan kinerja operasional dan manajemen untuk memperoleh keunggulan kompetitif, dan memenuhi tujuan strategis perusahaan lainnnya.