5 0 118 KB
PROFIL/KAMUS INDIKATOR MUTU BANK DARAH RSU CUT MEUTIA KABUPATEN ACEH UTARA 1. Kejadian Reaksi Transfusi Darah 2. Pemenuhan Kebutuhan Darah Untuk Transfusi Darah 3. Persentase Permintaan Produk Darah Yang Tidak Terpakai
1. Kejadian Reaksi Transfusi Darah Judul Indikator
Kejadian Reaksi Transfusi Darah
Dasar pemikiran
Permenkes Nomor 91 Tahun 2015 tentang Standar Pelayanan Transfusi Darah
Dimensi Mutu
1. Efisiensi 2. Efektifitas 3. Aksesibilitas 4. Keselamatan
√
5. Fokuskepadapasien
√
6. Kesinambungan Tujuan
Tergambarnya manajemen risiko pada proses transfusi darah
Definisi Operasional
Reaksi transfusi adalah kejadian tidak diharapkan (KTD) yang terjadi akibat transfusi darah, dalam bentuk reaksi alergi, infeksi akibat transfusi, hemolisis akibat golongan darah tidak sesuai, atau gangguan sistem imun sebagai dampak pemberian transfusi darah. Kejadian reaksi karena transfuse darah dapat menghambat penatalaksanaan dan pengobatan selanjutnya pada pasien tersebut dan merupakan salah satu dari insiden keselamatan pasien.
Jenis Indikator
Struktur
Numerator (pembilang)
Jumlah pasien yang mengalami kejadian reaksi transfusi darah
Denominator (penyebut)
Jumlah seluruh pasien yang mendapatkan transfusi darah
Target
Proses √
Outcome
Proses & Outcome
2%
Kriteria: - Inklusi - Eksklusi
Semua pasien yang mendapat transfusi darah Pasien yang mengalami kejadian reaksi transfusi darah setelah keluar dari Rumah Sakit
Formula
Numerator .X 100% (menit) Denominator
Sumber data
Dokumen pencatatan kejadian reaksi transfusi darah
Frekuensi pengumpulan data
Bulanan
Periode analisis
Triwulan
Cara Pengumpulan Data
Restropektif
Sampel
Total Sampling
Rencana Analisis Data
Menggunakan Diagram garis
Instrumen Pengambilan Data
- Formulir Pengumpulan data kejadian reaksi transfusi darah - Formulir Rekapitulasi Bulanan
Penanggung Jawab
Kepala Unit Bank Darah
2. Pemenuhan kebutuhan darah untuk pelayanan transfusi diRumahSakit
Judul Indikator
Pemenuhan kebutuhan darah untuk pelayanan transfusi di Rumah Sakit
Dasar pemikiran
Permenkes Nomor 91 Tahun Pelayanan Transfusi Darah
Dimensi Mutu
2015
tentang
Standar
1. Efisiensi 2. Efektifitas 3. Aksesibilitas 4. Keselamatan
√
5. Fokuskepadapasien
√
6. Kesinambungan
√
Tujuan
Tergambarnya kemampuan Bank Darah Rumah Sakit dalam menyediakan kebutuhan darah.
Definisi Operasional
Pemenuhan kebutuhan darah untuk pelayanan transfusi di Rumah Sakit adalah kemampuan BDRS untuk memenuhi kebutuhan darah yang diperlukan oleh pasien yang dirawat di RSU Cut Meutia yang memerlukan transfusi darah dalam pengobatannya. Struktur
Proses
Outcome
Proses & Outcome √
JenisIndikator Numerator
Jumlah permintaan kebutuhan darah yang dapat dipenuhi
Denominator
Jumlah seluruh permintaan darah
Standar Kriteria: - Inklusi - eksklusi
100% Jika terjadi kekosongan stok darah di UTD PMI
Formula
Numerator .X 100% (menit) Denominator Dokumen pencatatan pemenuhan kebutuhan darah Bulanan
Sumber data Frekuensi pengumpulan data Periode analisis
Triwulan
Cara Pengumpulan Data
Retrospektif
Sampel
Total Sampel
Rencana Analisis Data
Diagram Garis
Instrumen Pengambilan Data
- Formulir Pengumpulan data pemenuhan kebutuhan darah - FormulirRekapitulasiBulanan
Penanggung Jawab
KepalaUnit Bank Darah
3. Persentase Permintaan Produk Darah Yang TidakTerpakai
Judul Indikator
Persentase Permintaan Produk Darah Yang Tidak Terpakai
Dasar pemikiran
Permenkes Nomor 91 Tahun 2015 Pelayanan Transfusi Darah 1. Efisiensi √
DimensiMutu
2. Efektifitas
tentang
Standar
√
3. Aksesibilitas 4. Keselamatan
√
5. Fokuskepadapasien 6. Kesinambungan Tujuan Definisi Operasional
Untuk meminimalkan jumlah produk darah yang tidak terpakai Setiap Jumlah permintaan produk darah yang tidak terpakai atau dibatalkan dengan alasan pasien meninggal, pulang paksa dan dirujuk atau darah untuk persiapan operasi yang tidak jadi dipakai Struktur
Proses
Outcome √ Proses & Outcome
JenisIndikator Numerator
Jumlah permintaan produk darah yang tidak terpakai
Denominator
Jumlah seluruh permintaan produk darah
Standar Kriteria: - Inklusi -Eksklusi
≤20 %
Formula
Numerator .X 100% (menit) Denominator Dokumen pencatatan permintaan darah yang tidak jadi dipakai Bulanan
Sumber data Frekuensi pengumpulan data
-
Periode analisis
Triwulan
Cara Pengumpulan Data
Retrospektif
Sampel
Total Sampel
Rencana Analisis Data
Diagram Garis
Instrumen Pengambilan Data
- Formulir Pengumpulan data permintaan darah yang tidak jadi dipakai - Formulir Rekapitulasi Bulanan Kepala Unit Bank Darah
Penanggung Jawab