5 0 536 KB
PENYIMPANAN OBAT EMERGENCY DALAM KOTAK EMERGENCY
KLINIK RAWAT INAP PKU MUHAMMADIYAH
SOP
KANIGORO
No. Dokumen
:
No. Revisi
:
Ditetapkan Oleh : Direktur
Tanggal Terbit : Halaman
dr. Irfan Rahmanto NBM. 1.070.676
:
1. Penyimpanan obat emergency dalam kotak emergency adalah kegiatan penyimpanan obat-obatan tertentu yang dibutuhkan pasien secara cepat, yang dilakukan pada unit tertentu di luar Instalasi Farmasi, serta
Pengertian
disimpan dalam kotak emergency. 2. Kotak emergency adalah wadah atau tempat disimpannya obat emergency. 1. Agar dapat menjamin ketersediaan dan keamanan penyimpanan obat emergency. Tujuan
2. Agar obat emergency dapat selalu tersedia saat dibutuhkan. 3. Memenuhi
kebutuhan
terapi/tindakan
pasien
yang
memerlukan
penanganan cepat di RSIA Puri Betik Hati Kebijakan Referensi Prosedur/LangkahLangkah
1. Siapkan obat yang akan disimpan dalam kotak emergency, sesuai dengan daftar obat emergency yang telah ditetapkan oleh rumah sakit. 2. Susun obat emergency dalam kotak emergency dengan susunan sesuai dengan SPO Penyimpanan PERBEKALAN Farmasi di rumah sakit anggota HHG (No. 013/JANGMED-Farmasi). 3. Kunci kotak emergency menggunakan kunci
disposible. Bila ada
penggunaan obat, buka kotak emergency dengan menggunting kunci disposible tersebut 4. Setelah petugas medis melakukan tindakan emergency maka obat emergency yang telah digunakan harus diganti, sesuai dengan jenis dan jumlah yang terpakai, dengan menginput PO (purchasing Order) dan menyerahkan formulir tersebut ke Instalasi Farmasi. 5. Pada saat pergantian shift, penanggung jawab pada kedua shift tersebut melakukan pemeriksaan terhadap emergency dengan mencocokan antara jenis dan jumlah obat yang tersedia dalam kotak emergency dengan Protap Tindakan Keperawatan
1
yang tercantum pada daftar obat emergency. 6. Jika terdapat kekurangan baik jumlah ataupun jenis obat emergency, segera lengkapi kekurangan tersebut dengan memberikan formulir PO yang mencantumkan nama dan jumlah obat yang telah digunakan kepada petugas Instalasi Farmasi. 7. Petugas farmasi menyiapkan obat yang tercantum pada PO untuk diletakkan dalam kotak emergency dan mengunci kembali kotak emergency yang telah terbuka tersebut dengan menggunakan kunci emergency baru. 8. Setiap minggu petugas instalasi farmasi melakukan pengecekan terhadap kesesuaian jenis dan jumlah obat emergency terhadap daftar obat emergency dengan memeriksa kondisi fisik, serta tanggal kadaluarsa. Diagram Alir (Jika Dibutuhkan) Unit Terkait
1. UGD 2. PETUGAS FARMASI
Protap Tindakan Keperawatan
2