Tugas Individu Matematika Ekonomi [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Tugas Matematika Ekonomi



Dosen Pengampu EKA JIHADAH SYASPAHBANDAH , S.Pd. , M.Pd.



TUGAS 1 INDIVIDU



Disusun Oleh : Vinda Adelia Putri 12170321969 Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial S1 Akuntansi Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Khasim Pekanbaru 2021 M / 1443 H



DATA MAHASISWI



Nama



: VINDA ADELIA PUTRI



NIM



: 12170321969



Fakultas



: Ekonomi dan Ilmu Sosial



Prodi



: S1 Akuntansi



Semester



: 1 (satu)



Tempat , Tgl Lahir



: Solok , 20 Mei 2002



Alamat



: Jorong Pasir Jaya III KOTO



Email



: [email protected]



TUGAS INDIVIDU



1. Jelaskan keterkaitan Ekonometrika , Statistika Ekonomi dan Matematika Ekonomi 2. Jelaskan keuntungan dan kekurangan pendekatan matematika dengan ekonomi 3. Jelaskan perbedaan matematika ekonomi dan ekonometrika 4. Jelaskan kegunaan ilmu matematika untuk analisis ekonomi 5. Jelaskan kegunaan symbol pada analisis matematika ekonomi 6. Jelaskan perbedaan antara variable bebas dengan variable terikat 7. Tuliskan pernyataan – pernyataan berikut dengan menggunakan simbol – symbol matematika a. Andin lebih tinggi dari lilian b. Biaya promosi yang dikeluarkan tidaklah melebihi dari RP 1 M c. Fenny sekurangnya menghabiskan uang RP. 150.000 / hari



8. Tulislah 10 Variabel ekonomi dan bisnis yang saudara ketahui .



1.



Keterkaitan ekonometrika , statistika ekonomi dan matematika ekonomi Ekonometrika merupakan perpaduan dari teori ekonomi, matematika dan statistika, yang dapat digunakan untuk memecahkan persoalan ekonomi yang bersifat kuantitatif, secara empiris. Teori ekonomi berfungsi untuk mengidentifikasi variabel-variabel yang terlibat dalam suatu gejala ekonomi dan atau teori ekonomi yang akan dianalisis, beserta banyaknya hubungan antarvariabel. Matematika berfungsi untuk merumuskan hubungan antarvariabel tersebut dalam bentuk persamaan matematis, agar dapat diuji keberlakuannya secara empiris. Sedangkan statistika berfungsi untuk menentukan nilai koefisien daripada variabel-variabel ekonomi beserta tingkat keeratan hubungan dan pengaruh antar variabelnya. Sebagai perpaduan dari teori ekonomi, matematika dan statistika, ekonometrika dapat diartikan sebagai bidang studi yang mempelajari gejala ekonomi dan atau teori ekonomi yang bersifat kuantitatif, secara empiris, berdasarkan rumusan matematis dan analisis statistika. Sehingga sangat berguna dalam merumuskan model, menganalisis data empiris untuk menguji keberlakuan suatu teori ekonomi dan atau memecahkan persoalan yang terdapat dalam suatu gejala ekonomi, serta untuk menarik kesimpulan yang sangat bermanfaat dalam penentuan kebijakan, dan meramalkan gerak perubahan nilai variabel. Karena itu, di dalam Ekonometrika ketiga ilmu ini saling mempunyai hubungan satu dengan yang lainnya. Dimulai dari Ilmu Ekonomi yang membahas teori-teori ekonomi. Pada ilmu ekonomi terdapat hubungan kualitatif dimana permintaan (D) memiliki fungsi negatif dari harga (P). Hal tersebut berdasarkan hukum permintaan “Apabila tingkat harga naik maka permintaan akan turun dan sebaliknya apabila tingkat harga turun maka permintaan akan naik.” Kemudian yang kedua ada ilmu Matematika, dimana ilmu matematika ini berfungsi mambantu untuk membentuk model kuantitatif dari hubungan kualitatif yang sebelumnya. Jadi, ilmu matematika ini mengubah teori-teori ekonomi yang ada menjadi bentuk simbol-simbol yang dapat dihitung kuantitasnya.



Contohnya : D = a + bP



Dan yang ketiga ada ilmu Statistika, dimana ilmu ini berfungsi mengolah data. Jadi, di dalam statistik ada yang disebut pengumpulan data yang termasuk dalam komponen model kuantitatif.



Masing-masing data yang dikumpulkan tersebut akan dilakukan penyelesaian. Untuk mempermudah cara kerja dan menyingkat waktu kerja maka diolah data-data tersebut dengan menggunakan ilmu statistika. Dengan ketiga ilmu tersebut kita bisa melakukan ujia hipotesis tentang teori ekonomi secara empiris.



2.



keuntungan dan kekurangan pendekatan matematika dengan ekonomi Matematika Ekonomi disajikan sebagai peralatan dalam upaya membahas persoalan permasalahan ekonomi yang mencakup pengertian - pengertian, dalil - dalil, dan rumus matematika ekonomi (mathematical economics) dipergunakan untuk memformalkan (yaitu, menggambarkan dalam bentuk persamaan) model ekonomi yang dipostulatkan oleh teori ekonomi. Ekonometri (econometrics) kemudian menerapkan peralatan statistik(terutama analisis regresi) pada data dunia nyata untuk mengestimasi model yang dipostulatkan oleh teori ekonomi dan untuk peramalan (forecasting). (Dominick Salvatore, 2005:5)



Matematika ekonomi merupakan pendekatan untuk analisis ekonomi yang menggunakan simbolsimbol matematis untuk menyatakan permasalahan dan menggunakan dalil-dalil matematis untuk membantu dalam menyelesaikan dan membahas permasalahan. Matematika ekonomi dapat digunakan dalam teori ekonomi mikro, ekonomi produksi, ekonomi produksi, riset operasi dan ekonometrika. Secara khusus matematika ekonomi digunakan untuk menjelaskan kasus-kasus matematis seperti matriks, kalkulus diferensial dan integral, dan persamaan diferensial. (http://elearning.unsyiah.ac.id/) Analisis ekonomi tidak berbeda jika menggunakan pendekatan matematis dibanding dengan tanpa pendekatan matematis. (R. Sihotang)



Keuntungannya pendekatan matematis : a. Dengan pendekatan matematis, persoalan atau pokok bahasan menjadi sederhana. b. Dengan pendekatan matematis, berarti mengaktifkan logika dengan asumsi-asumsinya.



c. Dapat memakai sebanyak n variabel dalam menggambarkan sesuatu (hubungan antar variabel) Misalnya : Qd = f(Pr, Inc, Pi, … ), Pr = harga komoditi ybs Inc = pendapatan, Pi = harga kom. Substitusi



Kelemahannya pendekatan matematis: 1.



Bahasa matematis tidak selalu mudah dimengerti oleh ahli ekonomi sehingga sering menimbulkan kesukaran.



Contoh Y = f (x), dalam ilmu ekonomi bagaimana mengartikan persamaan matematis



tersebut,



misal dalam: permintaan, produksi, pendapatan nas, dll. sehingga ahli ekonomi sulit memetik keuntungan dari matematika. 2. Seorang ahli ekonomi yang memiliki pengetahuan dasar matematika, ada kecenderungan: (a) membatasi diri dengan hanya memecahkan persoalan secara matematis (b)



membuat beberapa asumsi yang kurang tepat demi memudahkan pendekatan



matematis atau statistis. Artinya,lebih banyak berbicara matematika dan statistika dari pada prinsip/ teori ekonomi.



Matematika Ekonomi merupakan pendekatan matematis yang merupakan pembawa pemikiran kepada kesimpulan dengan model singkat untuk membantu dalam menyelesaikan dan membahas permasalahan.



3. Perbedaan Matematika ekonomi dengan Ekonometrika



a. Pengertian Matematika ekonomi adalah cabang ilmu ekonomi yang biasanya digunakan dalam teori ekonomi mikro, teori ekonomi makro, keuangan dalam negara, ekonomi perkotaan, metode kuantitatif dan sebagainya. Para ahli ekonomi yang menganalisis menggunakan pendekatan



matematika ekonomi ini, menyatakan permasalahan ekonomi dengan simbol-simbol serta dalildalil matematis. Sedangkan ekonometrika adalah gabungan ilmu dari teori ekonomi, matematika dan statistika yang bergabung menjadi satu kesatuan.



b. Penggunaan Matematika ekonomi berfungsi sebagai alat bantu untuk menganalisis model-model ekonomi terutama masalah ekonomi bisnis yang dihadapi saat ini serta menunjang pertumbuhan perekonomian bangsa menggunakan model matematika. Lain halnya dengan ekonometrika yang digunakan untuk memecahkan permasalahan ekonomi yang bersifat kuantitatif, secara empiris. Selain itu, juga berfungsi untuk menguji kebenaran teorema-teorema teori ekonomi berupa hubungan antarvariabel ekonomi dengan data empirik.



c. Disiplin ilmu Untuk melakukan pendekatan analisis ekonomi, matematika ekonomi biasanya menggunakan simbol-simbol matematis dalam menyatakan permasalahan dan dalil-dalil matematis. Asumsi dan kesimpulannya tidak dinyatakan dalam pesamaan-persamaan atau kalimat-kalimat melainkan simbol-simbol matematis. Sedangkan pada ekonometrika, gabungan ketiga ilmu ini memiiki fungsi yang berbeda. Teori ekonomi akan mengidentifikasi variable-variabel dalam gejala ekonomi serta menjelaskan banyaknya hubungan variabel. Matematika berfungsi untuk merumuskan hubungan antar variabel ke dalam persamaan matematis. Dan statistika bertugas untuk menentukan nilai koefisien bukan pada variabel ekonomi dengan tingkat keeratan hubungan dan pengaruh antarvariabelnya. d. Tujuan Tujuan dari penggunaan matematika ekonomi, antara lain : 



Menyediakan dalil-dalil matematis untuk mempermudah ekonomi menyatakan dalam simbol-simbol







Lebih mudah menggunakan variabel apabila akan dituangkan dalam bentuk matematika







Sebagai penguji teori ekonomi







Menghitung gerak perkembangan nilai variabel ekonomi







Menghasilkan model ekonomi







Merumuskan hubungan variabel ekonomi ke dalam bentuk matematis







Menyajikan masalah ekonomi dengan lebih akurat







Media analisis ekonomi yang menyajikan data dengan kompleks dan lugas







Sedangkan tujuan dari penggunaaan ekonometrika, diantaranya :







Sebagai analisis struktual, yakni menunjukkan struktur hubungan pada variabel ekonomi sehingga perilaku fenomena ekonomi dapat tergambar serta menganalisis teori ekonomi dengan data yang lebih empiris







Sebagai alat peramalan, yakni ekonometrika digunakan sebagai alat peramalan variabel ekonomi dengan model-model yang valid







Sebagai alat evaluasi kebijakan, yakni digunakan untuk mengevaluasi serta merencanakan suatu kebijakan.



e. Hasil teori ekonomi Pada matematika ekonomi, teori ekonomi dinyatakan dalam bentuk matematis atau persamaan (model) dengan tidak memperhatikan keterukuran atau verifikasi empiris yang ada dalam teori tersebut. Hal ini berbeda dengan ekonometrika, teori ekonomi akan membuat pernyataan atau hipotesis secara kualitatif. Misalnya, teori ekonomi yang menyatakan kenaikan atau penyebab kelangkaan harga barang dan jasa tidak akan menyatakan ukurannya dalam bentuk angka perihal kuat dan lemahnya hubungan diantara variabel tersebut tetapi akan menyajikan berapa banyak permintaan barang atau jasa adalah sebagai akibat dari adanya perubahan dari barang dan jasa itu sendiri.



Dari perbedaan-perbedaan diatas, secara sederhana, matematika ekonomi dan ekonometrika berbeda dalam pengukuran data ekonominya. Matematika ekonomi menyajikan penerapan matematis pada teoritis murni dan analisis ekonomi tanpa memperhatikan statistik seperti



kesalahan pengukuran variabel. Sedangkan pada ekonometrika, pembahasan observasi empiris menggunakan metode statistik dan hipotesis.



4.



Kegunaan ilmu matematika untuk analisis ekonomi



Matematika di bidang ekonomi memiliki peran yang sangat penting , dalam mempelajari ilmu yang digunakan sebagai pendekatan dalam menganalisis ekonomi dan masih banyak lagi ilmu lain seperti, ekonomi makro ,mikro ,metode kuantitatif dan lain-lain yang masih membutuhkan matematika.



Seperti yang dilansir berikut beberapa fungsi, tujuan, dan kegunaan matematika ekonomi.



Fungsi Matematika Ekonomi



1.



Memberikan pemahaman tentang matematika sebagai alat bantu menganalisis model model ekonomi



2.



Mengelola dan menilai rencana bisnis dengan tepat



3.



Menyusun alternatif sasaran sehingga memudahkan dalam perhitungannya



Kegunaan Fungsi Matematika Ekonomi



1.



memberikan pengetahuan, wawasan dan kemampuan dalam memanfaatkan teori atau konsep matematika dalam analisis ekonomi



2.



dapat menggunakan pemahaman fungsi untuk menyelesaikan persoalan dalam bisnis dan ekonomi



3.



Memudahkan dalam menghitung indikator dan prediksi ekonomi



Tujuan Matematika Ekonomi



1.



Mencirikan dan menggambarkan bentuk fungsi permintaan dan penawaran dari suatu barang/jasa dan menentukan titik keseimbangan pasar yang terjadi



2.



Menghitung besarnya pajak yang ditetapkan terhadap suatu barang/jasa



3.



Menghitung besarnya subsidi yang ditetapkan terhadap suatu barang/jasa



4.



Menghitung besarnya utilitas(kepuasan, kegunaan) yang diperoleh seseorang dari mengkonsumsi suatu barang/jasa. (Nuva)



5.



Kegunaan simbol pada analisis matematika ekonomi 



untuk menentukan suatu pernyataan







kegunaannya adalah sebagai penanda







Mencirikan dan menggambarkan bentuk fungsi permintaan dan penawaran dari suatu barang/jasa dan menentukan titik keseimbangan pasar yang terjadi







Menghitung besarnya pajak yang ditetapkan terhadap suatu barang/jasa







Menghitung besarnya subsidi yang ditetapkan terhadap suatu barang/jasa







Menghitung besarnya utilitas(kepuasan, kegunaan) yang diperoleh seseorang dari mengkonsumsi suatu barang/jasa. (Nuva)



6.



Perbedaan antara variabel bebas dengan variabel terikat Variabel adalah unsur pembentuk fungsi yang melambangkan atau mewakili faktor tertentu. Contoh : f(x) = 5 + 0.2 x . maka x tersebut merupakan sebuah variabel.



Variabel Bebas dan variabel terikat



Variabel bebas (variabel X) adalah variabel yang memberikan pengaruh pada variabel yang lain, sedangkan variabel terikat (variabel Y) adalah variabel yang dikenai pengaruh dari variabel bebas. variabel bebas (independent variable) adalah variabel yang nilainya tidak tergantung pada variabel lain .variabel bebas bisa juga dianggap sebagai masukan / input bagi suatu sistem yang diambil sembarang nilai secara bebas variabel terikat (dependent variable) adalah variabel yang nilanya bergantung pada variabel lain. nilai-nilainya akan berubah sebagai dampak dari perubahan dari nilai-nilai lainnya yang mempengaruhi. contoh : y = f(x) , f(x) = 10x – 5 dimana f(x) merupakan variabel bebas dan “y” adalah variabel terikat. karena nanti nilai y dipengaruhi oleh nilai dari variabel f(x)



7.



Tuliskan pernyataan – pernyataan berikut dengan menggunakan simbol – simbol matematika



a) Andin lebih tinggi dari lilian



Andin = x lilian = y tinggi andin > tinggi lilian = x > y A) Biaya promosi yang dikeluarkan tidaklah melebihi dari RP 1M Biaya promosi yang dikeluarkan = x RP. 1M x < Rp 1M B) Fenny sekuragnya menghabiskan uang Rp. 150.000 / hari x > Rp. 150.000 / hari x = uang yang dikeluarkan fenny perhari



8.



Tulislah 10 variabel ekonomi dan bisnis yang saudara ketahui



1. pendapatan nasional, 2. kesempatan kerja 3. tingkat pengangguran, 4. jumlah uang beredar, 5.



laju inflasi,



6.



pertumbuhan ekonomi,



7.



pertumbuhan neraca



8.



pembayaran internasional.



9.



Pendapatan rumah tangga



10. Kekayaan rumah tangga 11. Jumlah barang konsumsi tahan lama 12. Tingkat bunga 13. Perkiraan dalam masa depan



Sumber referensi 



(https://dosenekonomi.com/ilmu-ekonomi/perbedaan-matematika-ekonomi-danekonometrika)







https://brainly.co.id/tugas/21498602







https://hamdipasisingi.blogspot.com/2011/09/tugas-kuliah-keuntungan-dankelemahan.html







https://massofa.wordpress.com/2008/02/05/teori-ekonomi-matematika-dan-statistika/







https://brainly.co.id/tugas/17422054







wikipedia