10 0 224 KB
LAPORAN PENDAHULUAN ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PADA KELUARGA Tn A DENGAN HIPERTENSI DAN GASTRITIS
Oleh ELIN DAMAYANTI 21220167
PROGRAM STUDI NURSE SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN PERTAMEDIKA TAHUN 2021
LAPORAN PENDAHULUAN Minggu
:1
Nama : Elin Damayanti
Kunjungan
: 1, 2 & 3
Nim
Tanggal
:26, 27, 28 Mei 2021
: 21220167
I. Latar belakang 1. Karakteristik Keluarga : Keluarga merupakan sebuah kelompok kecil yang terdiri dari individu-individu yang memiliki hubungan erat satu sama lain, saling tergantung dan diorganisir dalam satu unit tunggal dalam rangka mencapai tujuan tertentu (Padila, 2012). Keluarga Tn A (35 th) merupakan keluarga nuclear family. Saat ini Tn A tinggal bersama istri dan kedua anaknya. Tn. A memiliki riwayat penyakit hipertensi danHipertensi semenjak 1 tahun yang lalu dan selalu minum obat hipertensi (amlodipine 5 mg) dan istri Tn A (Ny. L) ada riwayat sakit gastritis sering minum obat Nucral syrup dan Omeprazole. Sedangkan karateristik rumah Tn A memiliki teras dan memiliki tanaman, terdapat ventilasi rumah pada ruangan depan, pencahayaan yang masuk ke dalam rumah sedang, sehingga cahaya yang masuk dikatakan cukup, dikamar tidur terdapat jendela. Penerangan yang di pakai adalah lampu listrik dengan cahaya cukup, lantai rumah menggunakan keramik.
Lampiran 1 FORMAT PENGKAJIAN KELUARGA I.
Data Umum 1. Nama Keluarga (KK)
: Tn A (35 Thn)
2. Alamat dan Telpon
: Jl. Kopral Toya No. 117 Kel. Pasar II Kota Prabumulih, Sumatera Selatan
3. Komposisi Keluarga No
Nama
:
1.
Ny L
Jenis Kelamin P
Hub. Dengan KK Istri
Umur
Pendidikan
32 th
SMA
2.
An T
P
Anak
5 th
-
3.
An Z
L
Anak
3 th
-
Genogram:
X Tn A 34 th
Ny L 32 th
An. T 5 th
An. Z 3 th
4. Tipe Keluarga
: Keluarga Tn A tipe keluarga inti (nuclear family)
5. Suku
: Palembang
6. Agama
: Islam
7.Status Sosek Keluarga
: Pendapatan Tn A per bulan sebagai wiraswasta Rp. 5.000.000, 00. Istrinya sebagai ibu rumah tangga. Pengeluaran keluarga cukup untuk makan, membeli pakaian, serta untuk kebutuhan yang lainnya
8. Aktivitas Rekreasi Keluarga : nonton tv di rumah II. Riwayat dan Tahap Perkembangan Keluarga 9. Tahap perkembangan keluarga saat ini : a. Memenuhi kebutuhan Anggota keluarga b. Membantu anak bersosialisasi c. Mempertahan perkawinan yang memuaskan d. Membagi waktu individu, pasangan dan Anak e. Merencanakan kegiatan dan waktu stimulasi tumbuh kembang anak 10. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi : a. Mempertahankan hubungan perkawaninan yang memuaskan b. Membagi waktu individu, pasangan dan anak 11. Riwayat keluarga inti : Tn A dan istri menikah pada tahun 2014 dan memiliki anak pertama di tahun 2015 12. Riwayat penyakit keturunan: Keluarga Tn A mengetahui bahwa Tn A menderita hipertensi
13. Riwayat kesehatan masing-masing anggota keluarga No.
1.
Nama
Tn A
Umur
34 th
BB
53 kg
Keadaan
Imunisasi
Masalah
kesehatan
(BCG/Polio/DP
kesehatan
Tidak Sehat
T /HB/Campak) Lengkap
Pusing,
(Hipertens)
Tindaan yang telah dilakukan
Minum obat (amlodipin 5mg) -
2.
Ny L
34 th
40 kg
Sehat
Lengkap
Nyeri ulu hati
Minum obat (bnucral syrup dan omeprazole)
3.
An T
5 th
20 kg
Sehat
Lengkap
-
-
4
An Z
3 th
10 kg
Sehat
Lengkap
-
-
14. Sumber pelayanan kesehatan yang dimanfaatkan Puskesmas Mangga Besar
15. Riwayat keluarga sebelumnya Tn A memiliki keturunan dari orang tuanya yang menderita penyakit darah tinggi III.
Lingkungan 16. Rumah dengan jenis bangunan permanen, memiliki teras dan memiliki tanaman, terdapat ventilasi rumah pada ruangan depan, pencahayaan yang masuk ke dalam rumah sedang, sehingga cahaya yang masuk dikatakan cukup, dikamar tidur terdapat jendela. Penerangan yang di pakai adalah lampu listrik dengan cahaya cukup, lantai rumah menggunakan keramik.
Dapur ruang makan
kamar
wc
Ruang tamu
kamar
kamar
Halaman Rumah
17. Karakteristik tetangga dan komunitas RW: Tetangga ramah, dan peduli dengan sesama. Jarak rumah antar tetangga tidak terlalu berdekatan dan teratur 15. Mobilitas geografis keluarga: Tn A mengatakan sudah tinggal dirumahnya selama ± 5 th, Tn A pernah berpindah-pindah rumah. Tn A mengatakan tetangganya ramah, dan peduli dengan sesama. Jarak rumah berdekatan, padat penduduk dan teratur
16. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat
:
Tn A mengikuti IKL (ikatan keluarga lingkungan) dan kumpul dengan keluarga setiap hari. Setiap hari Ny L selalu berkumpul dengan tetangga. 17. Sistem pendukung keluarga
:
Semua anggota keluarga Tn A dengan kondisi sehat, keluarga saling pengertian satu sama lain. Jika keluarga ada masalah bisa diselesaikan dengan musyawarah bersama. Begitu pula keluarga berhubungan baik dengan saudara, masyarakat, maupun teman. IV.
Struktur Keluarga
18. Pola komunikasi keluarga
:
Keluarga Tn A selalu terbuka jika ada masalah dan memusyawarahkannya. 19. Struktur kekuatan keluarga
:
Dalam pengambilan keputusan dalam keluarga di pegang oleh Tn A dan Ny L. 20. Struktur peran
:
Sudah sesuai dengan peran dan fungsi keluarga 21. Nilai dan norma budaya
:
Keluarga Tn A tidak mempunyai keyakinan nilai dan
norma yang
bertentangan dengan kesehatan V.
Fungsi Keluarga 22. Fungsi afektif
:
keluarga telah menjalankan fungsi kasih sayang dengan baik, kebutuhAn anak-anak lebih diutamakan. 23. Fungsi Sosialisasi
:
Keluarga Tn A selalu berinteraksi dan bersosialisasi dengan tetangga
Kerukunan hidup dalam keluarga: Keluarga Tn A hidup rukun dengan sesama anggota keluarga lainnya
Interaksi dan hubungan dalam keluarga:
Saling berkomunikasi dengan keluarga
Anggota keluarga yang dominan dalm pengambilan keputusan: Tn A
Kegiatan keluarga waktu senggang: Mendiskusikan tentang anak-anak mereka.
Partisipasi dalam kegiatan sosial: Berpartisipasi dalam kegiatan IKL.
24. Fungsi perawatan kesehatan keluarga: (TERLAMPIR) 25. Fungsi Reproduksi:
Perencanaan jumlah anak: Tn A dan istri merencanakan memiliki 1 anak lagi.
26. Fungsi ekonomi
Upaya pemenuhan sandang pangan: kepala keluarga bekerja sebagai karyawan swasta dan dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
Pemanfaatan sumber di masyarakat: Tn A mengatakan beliau dan Tnggota keluarganya mempunyai kartu BPJS, Jika sakit keluarga berobat menggunakan BPJS
VI.
Stress dan Koping Keluarga 25. Stressor jangka pendek
:
Keluarga Tn A selalu memikirkan kebutuhan membeli pampers dan kebutuhan sehari-hari. 26. Stressor jangka panjang
:
Tidak ada 27. Kemampuan keluarga berespon terhadap masalah
:
Jika ada masalah di dalam keluarga Tn A langsung dibicarakan bersama dan di cari jalan keluarnya. 28. Strategi adaptasi disfungsional
:
Tidak ada strategi adaptasi yang menyimpang
VII.
Harapan Keluarga Keluarga senang dengan kehadiran mahasiswa untuk mengkaji masalah yang terjadi di keluarga Tn A, keluarga Tn A berharap mahasiswa dapat membantu untuk memecahkan masalah kesehatan yang terjadi di keluarganya.
Komponen
Tn. E
Ny L
An T
An Z
(kepala keluarga) VIII. Pemeriksaan Fisik Riwayat penyakit saat ini Keluhan yang dirasakan Tanda dan gejala Riwayat penyakit
Hipertensi Sering pusing, Kepala sakit dan sering pusing Hipertensi
Gastritis Tidak ada Gastritis
Tidak ada keluhan -
Tidak ada keluhan -
sebelumnya Tanda-tanda vital
TD: 150/100mmHg
TD: 110/70 mmHg
N : 100x/menit
N : 110x/menit
N: 84x/Menit
N: 74x/Menit
Rr : 20x/menit
Rr : 22x/menit
Rr: 18x/Menit
Rr: 18x/Menit
T : 36,2 ºC
T : 36,4 ºC
T: 36,4ºC
T: 36,5ºC
GDS : 200 mg/dL Rambut dan kulit kepala bersih,
Rambut dan kulit kepala
Bentuk simetris, warna
Bentuk simetris, warna
warna hitam dan sedikit warna
bersih, warna hitam dan
kulit sama dengan kulit
kulit sama dengan kulit
rambut putih. Distribusi menyebar
putih, lurus, cepak.
sekitarnya, tidak terdapat
sekitarnya, tidak terdapat
rata, Tidak terab1 benjolan pada
Distribusi menyebar rata
lesi atau cairan, mukosa
lesi atau cairan, mukosa
kepala, tidak tampak. Pada wajah
Tidak teraba benjolan
hidung lembab, terdapat
hidung lembab, terdapat
Kepala
tampak simetris dan tidak ada
pada kepala, tidak
bulu hidug, uji
bulu hidug, uji
luka
tampak. Pada wajah
penciuman baik (N I)
penciuman baik (N I)
tampak simetris dan tidak ada luka Mata
Hidung
Telinga
Isokor, bola mata dapat mengikuti
Isokor, bola mata dapat
Isokor, bola mata dapat
Isokor, bola mata dapat
arah gerakan tangan pemeriksa,
mengikuti arah gerakan
mengikuti arah gerakan
mengikuti arah gerakan
tidak ada nyeri tekan, pupil mata
tangan pemeriksa, tidak
tangan pemeriksa, tidak
tangan pemeriksa, tidak
+2 mm, reaksi cahaya +/+,
ada nyeri tekan, pupil
ada nyeri tekan, pupil
ada nyeri tekan, pupil
konjungtiva anemis, sclera an
mata +2 mm, reaksi
mata +2 mm, reaksi
mata +2 mm, reaksi
ikterik
cahaya +/+, konjungtiva
cahaya +/+, konjungtiva
cahaya +/+, konjungtiva
anemis, sclera an ikterik
anemis, sclera an ikterik
anemis, sclera an ikterik
Bentuk simetris, warna kulit sama
Bentuk simetris, warna
Bentuk simetris, warna
Bentuk simetris, warna
dengan kulit sekitarnya, tidak
kulit sama dengan kulit
kulit sama dengan kulit
kulit sama dengan kulit
terdapat lesi atau cairan, mukosa
sekitarnya, tidak terdapat
sekitarnya, tidak terdapat
sekitarnya, tidak terdapat
hidung lembab, terdapat bulu
lesi atau cairan, mukosa
lesi atau cairan, mukosa
lesi atau cairan, mukosa
hidug, uji penciuman baik (N I)
hidung lembab, terdapat
hidung lembab, terdapat
hidung lembab, terdapat
bulu hidug, uji
bulu hidug, uji
bulu hidug, uji
penciuman baik (N I)
penciuman baik (N I)
penciuman baik (N I)
Daun telinga simetris kiri
Daun telinga simetris kiri
Daun telinga simetris kiri
Daun telinga simetris kiri dan
Mulut
Leher dan tenggorokkan
kanan, bersih, tidak ada benjolan,
dan kanan, bersih, tidak
dan kanan, bersih, tidak
dan kanan, bersih, tidak
tidak bengkak, tidak ada nyeri
ada benjolan, tidak
ada benjolan, tidak
ada benjolan, tidak
tekan pada mastoideus, tidak ada
bengkak, tidak ada nyeri
bengkak, tidak ada nyeri
bengkak, tidak ada nyeri
serumen. Klien dapat mendengar
tekan pada mastoideus,
tekan pada mastoideus,
tekan pada mastoideus,
dengan baik
tidak ada serumen. Klien
tidak ada serumen. Klien
tidak ada serumen. Klien
dapat mendengar dengan
dapat mendengar dengan
dapat mendengar dengan
baik
baik
baik
Bibir simetris, mukosa lembab,
Bibir t simetris, mukosa
Bibir simetris, mukosa
Bibir simetris, mukosa
lidah simetri, dapat bergerak ke
lembab, lidah simetri,
lembab, lidah simetris,
lembab, lidah simetris,
kiri dan ke kanan (N XII), tidak
dapat bergerak ke kiri
dapat bergerak ke kiri
dapat bergerak ke kiri
pucat, lidah dapat meraskAn
dan ke kanan (N XII),
dan ke kanan (N XII),
dan ke kanan (N XII),
Tsam, asin, dan manis dengan
tidak pucat, lidah dapat
tidak pucat, lidah dapat
tidak pucat, lidah dapat
baik, gigi putih, karang gigi (-)
meraskAn Tsam, asin,
meraskAn Tsam, asin,
meraskAn Tsam, asin,
dan manis dengan baik,
dan manis dengan baik,
dan manis dengan baik,
Tidak ada kesulitan menelan,
gigi putih, karang gigi (-) Tidak ada kesulitan
gigi putih, karang gigi(-) Tidak ada kesulitan
gigi putih, karang gigi (-) Tidak ada kesulitan
pembesaran kelenjar getah bening
menelan, pembesaran
menelan, pembesaran
menelan, pembesaran
(-), distensi vena jugularis (-),
kelenjar getah bening
kelenjar getah bening
kelenjar getah bening
tidak ada tanda radang
(-), distensi vena
(-), distensi vena
(-), distensi vena
jugularis (-), tidak ada
jugularis (-), tidak ada
jugularis (-), tidak ada
Dada
Sistem kardiovaskuler
Sistem GI Tract
Sistem Persyarafan
Sistem muskulo skeletal
Bentuk dada simetris, tidak ada
tanda radang Bentuk dada simetris,
tanda radang Bentuk dada simetris,
tanda radang Bentuk dada simetris,
distress pernapasan dan tidak ada
tidak ada distress
tidak ada distress
tidak ada distress
edema
pernapasan dan tidak ada
pernapasan dan tidak ada
pernapasan dan tidak ada
Bunyi jantung: lup dup, tidak ada
edema Bunyi jantung: lup dup,
edema Bunyi jantung: lup dup,
edema Bunyi jantung: lup dup,
distensi vena jugularis, CTR