11 Wahyuningsih [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PERMINTAAN, PENAWARAN, PASAR DAN HARGA SEKOLAH



: SMP



MATA PELAJARAN



: ILMU PENGETAHUAN SOSIAL



KELAS/SEMESTER



: VII/II



MATERI POKOK



: AKTIVITAS MANUSIA DALAM MEMENUHI KEBUTUHAN



BAB 3



SUB MATERI POKOK : PERMINTAAN, PENAWARAN, PASAR DAN HARGA



ALOKASI WAKTU



: 6 JAM PELAJARAN



KD



IPK



Menganalisis konsep interaksiantara manusia dengan ruang sehingga menghasilkan berbagai kegiatan ekonomi(produksi, distribusi, konsumsi, penawaran, permintaan)dan interaksi antarruang untuk keberlangsungan hidup ekonomi, sosial dan budaya Indonesia.



Menghubungkan kaitan antara permintaan, penawaran pasar dan harga keseimbangan.



TUJUAN Setelah mengikuti serangkaian kegiatan pembelajaran, peserta didik dapat mengkorelasi permintaan : 1. Menyebutkan pengertian permintaan dengan tepat 2. Mengidentifikas faktor-faktor yang mempengaruhi perintaan dengan tepat 3. Mengidentifikasi jenis-jenis permintaan dengan benar 4. Menjelaskan hukum permintaan dengan benar 5. Menyebutkan pengertian penawaran dengan tepat 6. Mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi penawaran dengan tepat 7. Mengidentifikasi jenis-jenis penawaran dengan benar 8. Menjelaskan hukum penawaran dengan benar 9. Menjelaskan tentang harga keseimbangan dengan tepat



Nilai karakter yang Dikembangkan   



Rasa Ingin Tahu kerjasama Menghargai tanggung jawab Permintaan, Penawaran, Pasar dan Harga Kreatif peduli



PETA KONSEP



PEMBELI



PENJUAL



PERMINTAAN



PENAWARAN



PASAR



HARGA



Permintaan, Penawaran, Pasar dan Harga



A.



PERMINTAAN DAN PENAWARAN BARANG DAN JASA



Dalam suatu pasar selain terdapat barang yang dijual, ada transaksi antara penjual dengan pembeli. Pada transaksi tersebut terjadi tawar-menawar yang dilakukan oleh penjual dan pembeli. Hal inidapat dipengaruhi oleh ketersediaan barang yang ada dengan jumlah permintaan dari pembeli. Semakin sedikit jumlah barang yang ada, maka semakin tinggi harga yang ditawarkan. Dari hasil permintaan dan penawaran tersebut dapat di ketahui harga keseimbangannya. Maka akan terbentuklah harga pasar. Untuk dapat mengenal lebih dalam, pada modul ini akan dibahas mengenai penawaran dan permintaan. 1.



Permintaan a. Pengertian dan Faktor yang mempengaruhi Permintaan Permintaan dan penawaran dalam ilmu ekonomi merupakan suatu penggambaran atas hubungan-hubungan di pasar, antara para calon pembeli dan penjual terhadap suatu barang. Permintaan ( demand ) adalah jumlah barang dan jasa tertentu yang diminta (dibeli) pada berbagai kemungkinan tingkat harga dan dalam waktu tertentu. Permintaan tercipta apabila pembeli memiliki keinginan untuk membeli barang dan jasa yang disertai oleh kemampuan untuk membayarnya. Permintaan pembeli terhadap barang dan jasa yang ditawarkanakan selalu mengalami perubahan adakalanya naik atau turun.



Apa saja faktor yang mempengaruhi Permintaan 1) 2) 1)



2)



3)



4)



Harga barang dan jasa Salah satu faktor yang mempengaruhi permintaan adalah harga barang. Jika harga barang dan jasa naik, maka permintaan akan turun dan jika harga barang dan jasa turun, maka permintaan akan naik. Penghasilan masyarakat/konsumen Pendapatan/uang yang dimiliki akan mempengaruhi permintaan permintaan barang. Jika pendapatan konsumen naik, maka permintaan akan naik dan jika pendapatan konsumen turun, maka permintaan akan turun. Intensitas kebutuhan konsumen Apabila suatu barang sangat dibutuhkan dan mendesak, maka permintaan terhadap barang tersebut akan naik. Tetapi jika barang tersebut tidak terlalu dibutuhkan dan tidak mendesak maka permintaan terhadap barang tersebut cenderung turun. Harga barang/jasa pengganti (substitusi) Jika harga barang/jasa pengganti naik, maka permintaan terhadap barang dan jasa akan naik dan jika harga barang/jasa pengganti turun maka, permintaan terhadap barang dan jasa akan turun.



Permintaan, Penawaran, Pasar dan Harga



5)



6)



7)



b.



Harga barang/jasa pelengkap (komplementer) Jika harga barang komplementer naik, maka permintaan akan turun dan jika harga barang komplementer turun maka permintaan akan naik. Selera Jika selera seseorang terhadap barang dan jasa tinggi, maka permintaan akan tinggi dan jika selera seseorang terhadap barang dan jasa rendah maka permintaan akan rendah. Perkiraan harga di masa datang Jikaharga barang dan jasa pada masa yang akan datang diperkirakan naik, maka permintaan akan mengalami kenaikan. Tetap ijika harga barang dan jasa pada masa yang akan datang diperkirakan mengalami penurunan, maka permintaan akan mengalami penurunan.



Jenis dan Contoh Permintaan Permintaan dapat dibedakan menjadi beberapa jenis, antara lain permintaan berdasarkan daya beli dan jumlah subjek pendukung. Berdasarkan daya belinya, permintaan dibagi menjadi tiga jenis, yaitu permintaan efektif, permintaan potensial, dan permintaan absolut. 1)



2)



3)



Permintaan efektif adalah permintaan masyarakat terhadap suatu barang atau jasa yang disertai dengan daya beli atau kemampuan membayar. Contohnya: Nisa membeli baju yang ia sukai dengan harga mahal karena Nisa memiliki uang banyak. Permintaan potensial adalah permintaan masyarakat terhadap suatu barang dan jasa yang sebenarnya memiliki kemampuan untuk membeli, tetapi belum melaksanakan pembelian barang atau jasa tersebut. Contohnya Pak Maksum sebenarnya mempunyai uang yang cukup untuk membeli kulkas, namun ia belum mempunyai keinginan untuk membeli kulkas. Permintaan absolut adalah permintaan konsumen terhadap suatu barang atau jasa yang tidak disertai dengan daya beli. Pada permintaan absolut konsumen tidak mempunyai kemampuan (uang) untuk membeli barang yang diinginkan. Contohnya Andro ingin membeli sepatu olahraga. Akan tetapi uang yang dimiliki Andro tidak cukup untuk membeli sepatu olahraga. Oleh karena itu keinginan Andro untuk membeli sepatu olahraga tidak bisaterpenuhi.



Permintaan efektif Permintaan, Penawaran, Pasar dan Harga



Sedangkan permintaan menurut subjek pendukungnya dibagi menjadi dua jenis, yaitu individual dan kolektif/pasar.



Individu •permintaan yang dilakukan oleh seorang pembeli terhadap barang dan jasa yang akan digunakan untu memenuhi kebutuhannya. c.



kolektif/pasar •Permintaan kolektif/pasar yaitu permintaan yang dilakukan oleh konsumen secara keseluruhan di dalam pasar



Hukum Permintaan Seperti telah dijelaskan sebelumnya, bahwa salah satu faktor yang mempengaruhi jumlah barang yang diminta adalah harga barang itu sendiri, maka dapat dikatakan antara harga dengan jumlah barang yang diminta mempunyai hubungan yang erat. Untuk melihat bagaimana hubungan antara harga barang dengan jumlah barang yang diminta perlu dibuat asumsi bahwa faktor-faktor lain yang memengaruhi permintaan tidak berubah atau harus ceteris paribus. Bunyi hukum permintaan yaitu: “Jika harga suatu barang meningkat, maka jumlah barang yang diminta akan turun. Sebaliknya, jika harga suatu barang turun, maka jumlah barang yang akan diminta akan meningkat (Cateris Paribus)”



d.



Kurva Permintaan Hubungan antara berbagai harga dengan jumlah barang yang diminta dapat digambarkan dalam suatu grafik yang disebut dengan kurva permintaan. Kurva permintaan adalah grafik yang menggambarkan sifat hubungan antara jumlah permintaan barang atau jasa dengan harga dalam berbagai kondisi. Hubungan antara harga dengan jumlah barang yang diminta dapat kita lihat dalam suatu daftar di bawah ini dan selanjutnya kita buat dalam bentuk grafik.



Permintaan, Penawaran, Pasar dan Harga



Tabel permintaan



Kurva Permintaan



2.



Penawaran a. Pengertian dan Faktor yang mempengaruhi Penawaran Penawaran adalah keseluruhan jumlah barang yang bersedia ditawarkan pada berbagai tingkat harga tertentu dan waktu tertentu. Jika harga naik, jumlah barang yang ditawarkan bertambah. Begitu juga ketika harga turun, maka jumlah barang yang ditawarkan juga turun atau semakin sedikit. 1) Apa saja faktor yang mempengaruhi Penawaran 2) 1)



Harga Barang itu Sendiri Apabila harga barang yang ditawarkan mengalami kenaikan, maka jumlah barang yang ditawarkan juga akan meningkat. Sebaliknya jika barang yang ditawarkan turun jumlah barang yang ditawarkan penjual juga akan turun. Misalnya jika harga sabun mandi meningkat dari Rp1.500,00 menjadi Rp2.000,00, maka jumlah sabun mandi yang penjual tawarkan akan meningkat pula.



Permintaan, Penawaran, Pasar dan Harga



2)



3)



4)



5)



6)



b.



Harga Barang Pengganti Apabila harga barang pengganti meningkat maka penjual akan meningkatkan jumlah barang yang ditawarkan. Penjual berharap, konsumen akan beralih dari barang pengganti ke barang lain yang ditawarkan, karena harganya lebih rendah. Contohnya harga kopi meningkat menyebabkan harga barang penggantinya yaitu teh lebih rendah, sehingga penjual lebih banyak menjual teh. Biaya Produksi Biaya produksi berkaitan dengan biaya yang digunakan dalam proses produksi, seperti biaya untuk membeli bahan baku, biaya untuk gaji pegawai, biaya untuk bahan-bahan penolong, dan sebagainya. Apabila biaya-biaya produksi meningkat, maka harga barangbarang diproduksi akan tinggi. Akibatnya produsen akan menawarkan barang produksinya dalam jumlah yang sedikit. Hal ini disebabkan karena produsen tidak mau rugi. Sebaliknya jika biaya produksi turun, maka produsen akan meningkatkan produksinya. Dengan demikian penawaran juga akan meningkat. Kemajuan Teknologi Kemajuan teknologi sangat berpengaruh terhadap besar kecilnya barang yang ditawarkan. Adanya teknologi yang lebih modern akan memudahkan produsen dalam menghasilkan barang dan jasa.. Pajak Pajak yang merupakan ketetapan pemerintah terhadap suatu produk sangat berpengaruh terhadap tinggi rendahnya harga. Jika suatu barang tersebut menjadi tinggi, akibatnya permintaan akan berkurang, sehingga penawaran juga akan berkurang. Perkiraan Harga di Masa Depan Perkiraan harga di masa datang sangat memengaruhi besar kecilnya jumlah penawaran. Jika perusahaan memperkirakan harga barang dan jasa naik, sedangkan penghasilan masyarakat tetap, maka perusahaan akan menurunkan jumlah barang dan jasa yang ditawarkan. Misalnya pada saat krisis ekonomi, harga-harga barang dan jasa naik, sementara penghasilan relatif tetap. Akibatnya perusahaan akan mengurangi jumlah produksi barang dan jasa, karena takut tidak laku.



Jenis-Jenis penawaran: 1) Penawaran sub marginal : Penawaran yang dilakukan oleh penjual yang mampu menjual dibawah harga pasar 2) Penawaran marginal : Penawaran yang dilakukan oleh penjual yang mampu menjual sama dengan harga pasar. 3) Penawaran super marginal : Penawaran yang dilakukan oleh penjual yang menjual produknya diatas harga pasar 4) Penawaran individu : Penawaran yang dilakukan oleh satu individu 5) Penawaran pasar : Penawaran yang dilakukan oleh banyak penjual dipasar



Permintaan, Penawaran, Pasar dan Harga



c.



Hukum Penawaran Bunyi hukum penawaran: “Apabila harga barang naik, maka jumlah barang yang ditawarkan naik dan apabila harga turun maka jumlah barang yang ditawarkan turun” atau penawaran terhadap suatu barang berbanding lurus dengan harga barang yang ditawarkan . Sebagaimana hukum permintaan, hukum penawaran tidak berlaku mutlak. Hukum penawaran hanya merupakan kecenderungan dan dapat berlaku secara ceteris paribus yang artinya hukum penawaran hanya berlaku jika faktor yang mempengaruhi penawaran selain harga barang adalah tetap.



d.



Kurva Penawaran Bagaimana hubungan antara harga dengan jumlah barang yang ditawarkan? Hubungan antara harga dengan penawaran dapat dilihat dari bunyi hukum penawaran “Jika harga barang ditawarkan naik, maka jumlah barang yang ditawarkan pun akan bertambah dan sebaliknya, jika harga barang turun, maka jumlah barang yang ditawarkan pun berkurang.”Antara harga dengan penawaran terdapat suatu hubungan lurus dimana harga berbanding lurus dengan penawaran. Untuk lebih jelasnya coba lihat tabel berikut : Tabel Penawaran



Dari tabel tersebut dapat dibuat suatu grafik yang disebut dengan kurva penawaran. Pengertian kurva penawaran adalah grafik yang menggambarkan sifat hubungan antara harga suatu barang dengan jumlah barang yang ditawarkan pada waktu tertentu dan tempat tertentu. Kurva Penawaran



Permintaan, Penawaran, Pasar dan Harga



B.



PASAR



Dalam pengertian yang paling sederhana, pasar merupakan tempat bertemunya penjual dan pembeli untuk melakukan transaksi jual-beli.Pada era globalisasi saat ini transaksi tidak hanya terjadi di pasar akan tetapi dapat pula melakukan transaksi melalui sms atau jual beli secara online. Oleh karena itu pengertian pasar tidak terbatas pada tempat bertemunya penjual dan pembeli, melainkan adanya transaksi jual beli barang dan jasa yang disepakati oleh penjual dan pembeli. Dari uraian tersebut jelas bahwa pengertian pasar secara luas merupakan sarana bertemunya penjual dan pembeli, baik secara langsung maupun tidak langsung untuk melakukan jual beli atau proses terjadinya interaksi antara penjual dan pembeli untuk mencapai kesepakatan harga dan jumlah barang atau jasa yang diperjualbelikan. Ada unsur penting yang harus dipenuhi dalam membentuk suatu pasar, antara lain 1. adanya barang yang diperjualbelikan walaupun hanya berupa sampel 2. adanya penjual dan pembeli walau tidak bertemu langsung, ada kesepakatan antara penjual dan pembeli, 3. dan adanya media komunikasi antara penjual dan pembeli.



Pasar tradisional dan pasar modern



Permintaan, Penawaran, Pasar dan Harga



Pasar memiliki fungsi sebagai berikut:



Fungsi Distribusi



•Fungsi distribusi pasar dimaksudkan untuk memperlancar distribusi barang dari produsen ke konsumen.Melalui transaksi jual-beli produsen dapat memasarkan barangnya baik secara langsung maupun melalui perantara.Melalui pasar inilah konsumen dapat memperoleh barang yang diinginkan secara mudah dan cepat.Lancarnya distribusi barang dan jasa menunjukkan berfungsinya pasar secara baik.



• pasar mewujudkan kesepakatan harga antara penjual dan pembeli.Transaksi penjual dan



Fungsi Pembentuk Harga



pembeli pada mulanya melakukan tawar-menawar dan akhirnya terjadi kesepakatan harga. Tawar-menawar ini dilakukan agar terjadi kesepakatan harga antara penjual dan pembeli.Pembeli biasanya membeli barang dengan memperhitungkan manfaat atau kegunaan dari barang, sedangkan pedagang biasanya memperhitungkan laba yang diinginkan.Hal inilah yang menimbulkan perbedaan sehingga terjadi tawar- menawar harga. Tawar-menawar harga biasanya terjadi di pasar tradisional



•Promosi artinya memperkenalkan hasil produksi kepada masyarakat, melalui fungsi ini pasar menjual barang sekaligus memperkenalkan hasil produksinya kepada masyarakat.Barang dagangan biasanya di pajang di tempat yang terlihat oleh konsumen. Dengan memajang barang hasil produksi tersebut diharapkan dapat menarik minat konsumen untuk membelinya. Fungsi Promosi Fungsi promosi ini sangat menentukan omzet penjualan apalagi ditunjan dengan kualitas barang bagus dan harga murah



Pasar banyak macamnya dan pada dasarnya pasar dapat dibedakan menurut beberapa kriteria, antara lain sebagai berikut. 1.



Macam Pasar Menurut Wujudnya a. Pasar konkrit adalah pasar nyata atau pasar yang unsur-unsur pasarnya, seperti penjual, pembeli, dan barang yang diperjualbelikan ada disitu. Contoh dari pasar ini yaitu pasar yang setiap hari kita kunjungi untukmembeli barang kebutuhan sehari-hari. Barang yang kita beli dapat langsung kita lihat dan dipilih, sehingga tahu kualitas dari barang tersebut. Selain itu antara penjual dan pembeli langsung melakukan transaksi di pasar tersebut. b. Pasar abstrak, yaitu pasar yang antara penjual dan pembeli dan barang yang diperjualbelikan tidak dapat bertemu langsung di dalam pasar akan tetapi transaksi dilaksanakan melalui alat komunikasi dan barang yang diperjualbelikan sudah diketahui betul oleh pembeli. Seperti kalau kalian ingin pesan Pizza hanya melalui telepon dan barang akan diantarkan ke alamat kita.



Pasarmodal Permintaan, Penawaran, Pasar dan Harga



2.



Menurut Jenis Barang yang Diperdagangkan a. Pasar barang konsumsi,yaitu pasar yang memperjualbelikan barang-barang keperluan sehari-hari Contoh, pasar ikan, pasar buah-buahan, dan supermarket atau mall. b. Pasar barang produksi,yaitu pasar yang menyediakan keperluan faktor-faktor produksi. Contoh pasar ini antara lain ; pasar tenaga kerja yang merupakan tempat tenaga kerja mencari lapangan pekerjaan, dan pasar modal.



3.



Menurut Luas Jaringan Distribusi a. Pasar setempat,yaitu pasar yang digunakan oleh masyarakat di wilayah sekitar dan melibatkan penjual dan pembeli di sekitar daerah tersebut. Bentuk dan jenis barang yang diperdagangkan sangat dipengaruhi oleh lingkungan sosial budaya setempat. Seperi pasar Klewer di Solo atau pasar Bringharjo di Yogjakarta yang menjual batik hasil daerah tersebut. Penjual pada pasar ini memakai kain batik untuk melestarikan budaya sehingga permintaan batik pada daerah ini sangat banyak dan ini berbeda dengan permintaan batik di daerah lain. b. Pasar nasional,yaitu pasar yang cakupan pembelinya dalam wilayah suatu negara. Penjual dan pembeli dari berbagai daerah di wilayah negara tersebut. Produk yang dijual dibutuhkan oleh masyarakat negara tersebut. c. Pasar regional yaitu pasar yang daerah pemasarannya meliputi beberapa negara yang berada dalam suatu kawasan. Pasar ini biasanya dibawah suatu organisasi yang berada dalam wilayah kawasan tersebut. d. Pasar international yaitu pasar yang menyediakan komoditas barang dagangan untuk rakyat seluruh dunia. Biasanya komoditi yang dijual merupakan produk-produk yang dibutuhkan oleh seluruh masyarakat.



4.



Menurut Waktu Penyelenggaraan a. Pasar harian,yaitu pasar yang melakukan kegiatan setiap hari dan menjual barang-barang kebutuhan pokok sehari-hari. Contoh pasar ini antara lain, pasar induk yang terdapat di sekitar daerah kalian. b. Pasar mingguan yaitu pasar yang yang dilaksakan seminggu sekali. Contoh pasar ini antara lain pasar hewan yang hanya buka seminggu sekali. c. Pasar bulanan yaitu pasar yang kegiatannya sebulan sekali. Pasar ini dapat kita temukan di daerah industri atau kantor pos. Pasar ini dibuka pada saat karyawan pabrik gajian atau pembayaran pensiunan pegawai pos. d. Pasar tahunan yaitu pasar yang diadakan setahun sekali. Pasar ini bersifat nasional maupun internasional. Penyelenggaraan pasar ini sebagai ajang promosi untuk produk-produk tertentu ataupun produk baru. Contohnya antara lain : PRJ (Pekan Raya Jakarta), dan Pasar malam sekatenan di solo.



Permintaan, Penawaran, Pasar dan Harga



5.



C.



Menurut Organisasi/Strukturnya a. Pasar persaingan sempurna, yaitu pasar di dalamnya banyak terdapat penjual dan pembeli yang sama-sama telah mengetahui siatuasi pasar. Barang yang diperjualbelikan homogen (sejenis), penjual dan pembeli tidak bebas menentukan harga karena harga ditentukan oleh kekuatan pasar. Contoh pasar ini antara lain, pasar sayur-mayur, pasar buahbuahan, dan pasar tekstil di Tanah Abang. b. Pasar persaingan tidak sempurna, yaitu pasar penjual dan pembeli memiliki kebebasan dalam menentukan harga dan jumlah barang yang diperjualbelikan. Dalam pasar ini penjual dan pembeli dapat mempengaruhi harga.



HARGA KESEIMBANGAN



Dalam membeli barang atau jasa yang diinginkan, umumnya pembeli atau konsumen lebih suka membayar dengan harga lebih murah. Sedangkan penjual atau produsen lebih suka menjual dengan harga yang lebih tinggi. Bisakah keinginan yang berbeda itu saling bertemu? Kapan itu bisa terjadi?Inilah yang dibahas dalam keseimbangan harga sebagai berikut. 1.



Pengertian Harga



Harga merupakan salah satu variabel yang harus dikendalikan secara benar, karena harga akan sangat berpengaruh terhadap beberapa aspek kegiatan perusahan, baik menyangkut kegiatan penjualan maupun aspek keuntungan yang ingin dicapai oleh perusahaan. Maka daripada itu beberapa para ahli mengemukakan definisi harga. Salah satu pendapat para ahli mengatakan bahwa harga adalah jumlah uang (kemungkinan ditambah beberapa barang) yang dibutuhkan untuk memperoleh beberapa kombinasi sebuah produk dan pelayanan yang menyertainya. 2.



Pengertian Harga Pasar/ Keseimbangan Harga



Harga Keseimbangan (Harga Pasar) merupakan harga yang terjadi sebagai akibat interaksi permintaan dan penawaran terjadi di pasar, maka harga keseimbangan disebut harga pasar.Kecenderungan pembeli ialah menginginkan harga murah dengan kualitasbarang yang bagus, sedangkan penjual mempunyai kecenderungan untuk mendapatkan keuntungan banyak. Kecenderungan berlawanan ini tidak akanmenghasilkan transaksi jika tidak ada kesepakatan harga.Kesepakatan harga pasar terbentuk melalui tawar menawar antara pembelidan penjual. Hasil tawar menawar antara pembeli dengan penjual dinamakanharga pasar, dalam ilmu ekonomi disebut harga keseimbangan atau equilibrium. Jadi, pengertian harga keseimbangan adalah harga kesepakatan antara penjual dan pembeli yang tercipta melalui proses tawar menawar.



Permintaan, Penawaran, Pasar dan Harga



Terbentuknya harga pasar dipengaruhi oleh faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan dan penawaran. Masing-masing faktordapat menyebabkan bergesernya jumlah permintaan dan jumlah penawaran. Dengan bergesernya permintaan dan penawaran akan mengakibatkan bergesernya tingkat harga keseimbangan. Perhatikan tabel berikut dan amati perubahannya. Titik keseimbangan (Equilibrium Price) akan mengalami pergeseran akibat dari naik turunnya akibat perubahan penawaran/permintaan. Ada empat pergeseran harga keseimbangan (Equilibrum Price), yaitu a. b. c. d.



Pergeseran titik keseimbangan yang disebabkanbertambahnya jumlah permintaan Pergeseran titik keseimbangan yang disebabkan berkurangnyajumlah permintaan Pergeseran titik keseimbangan yang disebabkanbertambahnya jumlah penawaran Pergeseran titik keseimbangan yang disebabkan berkurangnya jumlah penawaran.



Pendekatan matematis kita gunakan dalam mencari harga dan jumlah keseimbangan apabila data yang kita miliki berbentuk fungsi permintaan dan fungsi penawaran. Untuk mencari harga dan jumlah keseimbangan dari kedua fungsi tersebut, kita menggunakan rumus syarat keseimbangan berikut:



Dimana: Qd = jumlah yang diminta Pd = harga yang diminta Qs = jumlah yang ditawarkan Ps = harga yang ditawarkan.



Permintaan, Penawaran, Pasar dan Harga



Contoh Harga keseimbangan



STUDI KASUS Kenaikan harga menjelang Ramadhan dan Lebaran (Idul Fitri) adalah fenomena berulang yang seolah tak terhindarkan bagi rakyat Indonesia. Sesuai hukum ekonomi, fenomena ini sebenarnya wajar, di mana ada peningkatan permintaan, maka harga pun melonjak. Pedagang pun tak mau kehilangan kesempatan untuk mengambil untung lebih besar. Tapi tak urung hal ini meresahkan masyarakat, terutama mereka yang berpenghasilan minim



Analisis: Dari kasus diatas analisislah penyebab terjadinya kenaikan harga bahan pokok menjelang Lebaran (Idul Fitri).



Permintaan, Penawaran, Pasar dan Harga



LATIHAN SOAL



I.



Pilihlah Jawaban yang paling Tepat! 1. Jumlah barang dan jasa yang akan dibeli pada berbagai tingkat harga tertentu dan waktu tertentu disebut ... . A. Penawaran B. Permintaan C. hukum penawaran D. hukum permintaan 2.



Hukum permintaan menyatakan bahwa jumlah permintaan berbanding ... . A. lurus dengan harga barangnya B. lurus dengan jumlah barangnya C. terbalik dengan harga barangnya D. terbalik dengan jumlah barangnya



3.



Perhatikan pernyataan berikut ini! 1) Biaya produksi 2) pendapatan 3) Kemajuan teknologi 4) Perkiraan harga dimasa depan 5) Harga barang itu sendiri 6) Intensitas kebutuhan Berdasarkan pernyataan tersebut, yang merupakan faktor-faktor yang mempengaruhi penawaran adalah ... . A. 1, 2, 6 B. 1, 3, 4 C. 2, 4, 5 D. 3, 5, 6



4.



Pernyataan yang merupakan contoh dari selera masyarakat bisa menjadi faktor yang mempengaruhi permintaan adalah ... . A. Sepeda motor mengalami penurunan permintaan karena Harganya terlalu mahal B. Budi memilih HP produksi Korea karena kualitasnya bagus C. Penjualan mobil berwarna hitam sedang meningkat D. Ali menambah belanjanya karena sedang naik gaji



5.



Ketika terjadi kenaikan gaji rata-rata dari masyarakat, akan mengakibatkan…. A. kurva permintaan dan penawaran sama-sama bergerak keatas B. kurva permintaan dan penawaran sama-sama bergeser ke bawah C. kurva permintaan bergerak ke atas dan penawaran bergerak ke bawah D. kurva permintaan bergeser ke atas dan kurva penawaran bergeser ke bawah



Permintaan, Penawaran, Pasar dan Harga



6.



Permintaan yang dilaksanakan oleh masyarakat banyak atau pada umumnya disebut permintaan …. A. pasar B. umum C. lembaga D. kelompok



7.



Ketika terjadi kesepakatan pada suatu harga antara penjual dan pembeli maka saat itu pasar mempunyai fungsi … . A. promosi B. distribusi C. pembentukan harga D. tawar-menawar harga



8.



Perhatikan gambar berikut!



Tentukan harga barang jika jumlah barang yang dibeli adalah 500 unit... A. Rp 100 B. Rp 200 C. Rp 300 D. Rp 400 9.



Perhatikan gambar berikut!



Tentukan harga barang jika jumlah barang yang dibeli dan dijual adalah 12 unit... A. Rp 2500 B. Rp 2000 C. Rp 1500 D. Rp 500 Permintaan, Penawaran, Pasar dan Harga



10.



II.



Perhatikan tabel berikut ini! I II III Supermarket Pasar online Pasar uang Pasar modal Pasar modal Pasar tradisional Pasar online Pasar uang Pekan Raya Jakarta Yang merupakan pasar abstrak terdapat pada kolom ... . A. I B. II C. III D. IV



IV Supermarket Pasar Uang Pasar Online



Uraian 1. Perhatikan tabel berikut! TABEL PERMINTAAN DAN PENAWARAN TELUR HARGA / KG JUMLAH LEMBAR KERTAS JUMLAH LEMBAR KERTAS YANG DIMINTA YANG DITAWARKAN Rp 50.000.00 1000 5000 Rp 40.000.00 2000 4000 Rp 30.000.00 3000 3000 Rp 20.000.00 4000 2000 Rp 10.000.00 5000 1000 A. Buatlah kurva permintaan dan penawaran berdasarkan tabel tersebut! B. Tentukan harga pasarnya! 2. 3. 4. 5.



Deskripsikan menurut pendapatmu, apa yang akan terjadi terhadap permintaan jika pendapatan masyarakat naik? Apakah yang dimaksud dengan ceteris paribus? Apakah harga pasar selalu terbentuk dari proses tawar-menawar? Jelaskan menurut pendapat kalian! Jelaskan peranan pemerintah dalam pembentukan haga di pasar!



Jawaban: 1.



Permintaan, Penawaran, Pasar dan Harga



2.



3. 4.



5.



Jika pendapatan masyarakat meningkat, secara otomatis permintaan akan barang dan jasa juga ikut meningkat. Salah satu faktor yang mempengaruhi permintaan adalah pendapatan/penghasilan Citeris paribus adalah faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan tidak berubah Salah satu unsur terjadinya pasar adalah adanya proses tawar menawar antara pembeli dan penjual. Oleh sebab itu untuk memperoleh harga pasar perlu adanya kesepakatan harga antara pembeli dan penjual. Peranan pemerintah dalam menentukan harga pasar adalah Peran pemerintah dalam pembentukan harga dapat dilakukan dengan dua cara yaitu intervensi secara langsung dan secara tidak langsung. Intervensi secara langsung terdiri dari penetapan harga minimum dan harga maksimum, sedangkan intervensi secara tidak langsung meliputi penetapan pajak dan pemberian subsidi. 1. Intervensi Pemerintah secara Langsung a. Penetapan Harga Minimum (floor price) Harga minimum atau harga dasar merupakan batas seberapa rendah harga dapat dikenakan pada suatu produk melalui kesepakatan bersama atau ketentuan pemerintah. Penetapan harga minimum atau harga dasar yang dilakukan oleh pemerintah bertujuan untuk melindungi produsen, terutama untuk produk dasar pertanian. Kebijakan harga dasar dapat biasa digunakan pada saat ditemukan kapasitas produksi di pasar terlalu sedikit sehingga kuantitas barang beredar di pasar lebih rendah dari permintaan pasar, hal ini dikarenakan terlalu rendah nya harga jual yang ada di pasar, sehingga selisih harga produksi dengan harga jual pasar terlalu kecil. Hal ini menyebabkan produsen takut untuk memperbanyak kapasitas produksi dikarenakan harga jual yang rendah dan supplier cenderung menyimpan barang mereka menunggu harga pasar pulih kembali. Oleh karena itu dalam situasi seperti ini pemerintah biasanya menetapkan harga dasar. Harga dasar yang ditetapkan akan berada di atas harga equilibrium pasar. Konsumen akan diberatkan pada naiknya harga suatu produk yang dikenakan harga dasar tersebut sehingga mereka harus membayar lebih mahal. Sebaliknya, dari sisi produsen atau pun supplier, mereka akan mendapatkan jaminan atas harga yang lebih tinggi dari sebelumnya, sehingga ada keamanan untuk meningkatkan kapasitas produksi. Misalnya harga gabah kering terhadap harga pasar yang terlalu rendah. Hal ini dilakukan supaya tidak ada tengkulak (orang/pihak yang membeli dengan harga murah dan dijual kembali dengan harga yang mahal) yang membeli produk tersebut diluar harga yang telah ditetapkan pemerintah. Jika pada harga tersebut tidak ada yang membeli, pemerintah akan membelinya melalui BULOG (Badan Usaha Logistik) kemudian didistribusikan ke pasar. b. Penetapan Harga Maksimum (ceiling price) Harga maksimum merupakan perubahan tertinggi yang diperbolehkan terhadap suatu harga barang yang telah ditetapkan dalam suatu kontrak dalam suatu masa perdagangan sesuai dengan aturan perdagangan yang ada. Harga pasar yang terkena harga maksimum tidak diperbolehkan untuk menaikkan harga di atas harga maksimum yang telah ditetapkan. Kebijakan harga maksimum biasanya diberlakukan pada saat harga pasar yang ada tidak mengalami kenaikan yang cenderung berarti dalam kurun waktu yang singkat sedangkan suatu permintaan pasar terhadap produk meningkat. hal ini akan memicu produsen atau supplier untuk menaikkan harga. Dalam situasi seperti ini kebijakan harga maksimum perlu diberlakukan untuk menjaga stabilitas harga pasar supaya kenaikan harga yang ditetapkan oleh produsen tidak terlalu tinggi dan tidak membani produsen. Penetapan harga maksimum atau Harga Eceran Tertinggi (HET) yang dilakukan Permintaan, Penawaran, Pasar dan Harga



pemerintah bertujuan untuk melindungi konsumen. Kebijakan HET dilakukan oleh pemerintah jika harga pasar dianggap terlalu tinggi diluar batas daya beli masyarakat (konsumen). Penjual tidak diperbolehkan menetapkan harga diatas harga maksimum tersebut. Contoh penetapan harga maksimum di Indonesia antara lain harga obat-obatan diapotek, harga BBM, dan tarif angkutan atau transportasi seperti tiket bus kota, tarif kereta api dan tarif taksi per kilometer. Seperti halnya penetapan harga minimum, penetapan harga maksimum juga mendorong terjadinya pasar gelap. 2. Intervensi Pemerintah secara Tidak Langsung a.



Penetapan Pajak Kebijakan penetapan pajak dilakukan oleh pemerintah dengan cara mengenakan pajak yang berbeda-beda untuk berbagai komoditas. Misalnya untuk melindungi produsen dalam negeri, pemerintah dapat meningkatkan tarif pajak yang tinggi untuk barang impor. Hal tersebut menyebabkan konsumen membeli produk dalam dalam negeri yang harganya relatif lebih murah. Pengaruh pajak terhadap pembentukan harga adalah sebagai berikut: Pajak yang dikenakan atas penjualan suatu barang menyebabkan harga jual barang tersebut naik. Sebab setelah dikenakan pajak, produsen akan berusaha mengalihkan sebagian beban pajak tersebut kepada konsumen, yaitu dengan menawarkan harga jual yang lebih tinggi, artinya harga penawaran bertambah. Akibatnya harga keseimbangan yang tercipta dipasar menjadi lebih tinggi dan jumlah keseimbangan lebih rendah. b. Pemberian Subsidi Pemerintah dapat melakukan intervensi atau campur tangan dalam pembentukan harga pasar yaitu melalui pemberian subsidi. Subsidi biasanya diberikan pemerintah kepada perusahaan-perusahaan penghasil barang kebutuhan pokok. Subsidi juga diberikan kepada perusahaan yang baru berkembang untuk menekan biaya produksi supaya mampu bersaing terhadap produk-produk impor. Kebijakan ini ditempuh pemerintah dalam upaya pengendalian harga untuk melindungi produsen maupun konsumen sekaligus untuk menekan laju inflasi. Pengaruh subsidi terhadap harga pasar adalah sebagai berikut: Subsidi yang diberikan atas produksi suatu barang menyebabkan harga jual barang tersebut turun, karena biaya produksi menjadi lebih rendah. Subsidi dapat dinikmati oleh produsen dan konsumen, sebab dengan biaya produksi lebih rendah maka harga beli konsumen juga lebih murah, artinya harga penawaran berkurang. Akibatnya harga keseimbangan yang tercipta dipasar menjadi lebih rendah dan jumlah keseimbangan lebih tinggi.



;



Permintaan, Penawaran, Pasar dan Harga



Daftar Pustaka



A.M. Sardiman.dkk. 2017.Pembelajaran IPS 3.Solo:PT Tiga Serangkai Pustaka Mandiri Hermanto.Ferdy.2018. Modul PPG.Jakarta:Kementrian Riset Teknologi dan Pendidikan Setiawan.Iwan.dkk.2016.Ebook IPS kelas7 Kurikulum 2013.Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud Suparno.N.dkk.2018.Mandiri IPS Terpadu.Jakarta: PT Erlangga -------------------.2018.Ilmu Pengetahuan Sosial untuk SMP/MTS kelas IX.Jakarta: PT Erlangga Supriatna.Nana.dkk.2018.Ilmu Pengetahuan sosial untuk SMP/MTS kelas IX.Bandung.Garafindo Media Pustaka



Permintaan, Penawaran, Pasar dan Harga