Laporan Akhir PBK Ayu Wandira [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

LAPORAN KEGIATAN PEMBINAAN PROGRAM KEPEMUDAAN MEMBUAT CEMILAN RINGAN SARANG BURUNG DI RT 06 / RW 01 KELURAHAN TEMPELAN, KABUPATEN BLORA



DISUSUN OLEH : NAMA



: DYAH SEYLA SAFIRA PURI



NIM



: 857715941



MATA KULIAH



: PEMBELAJARAN BERWAWASAN KEMASYARAKATAN



KELAS



: PGSD AKPMM



SEMESTER



: 1 (Satu)



POKJAR



: BLORA



UNIT PROGRAM BELAJAR JARAK JAUH (UPBJJ) UNIVERSTAS TERBUKA SEMARANG TAHUN 2021



LEMBAR PENGESEHAN LAPORAN KEGIATAN PEMBINAAN PROGRAM KEPEMUDAAN Dengan Judul : Pelatihan Pembuatan Makanan Ringan Sarang Burung di RT 06 RW 01 Kelurahan Tempelan, Kabupaten Blora



Oleh : Dyah Seyla Safira Puri NIM 857715941 Telah disetujui dan disahkan Pada Hari, tgl bln tahun



Tempelan,..........................2021 Diketahui Kepala Desa Tempelan



Mahasiswa



JUMIRAN, SE NIP. 196306231 199110 1 001



DYAH SEYLA SAFIRA PURI



Mengetahui Dosen Pembimbing



Drs. Sri Widodo, MM NIP. 19600303 198603 1 016



ii



KATA PENGANTAR



Puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala rahmat, karunia, serta ridho-Nya, sehingga dapat menyusun laporan pelatihan ketrampian membuat Makanan Ringan Sarang Burung bagi Pemuda Kelurahan Tempelan, Kecamatan Blora, Kabupaten Blora berjalan dengan baik dan benar. Laporan ini disusun sebagai tugas mata kuliah Pembelajaran Berwawasan Kemasyarakatan (PBK). Dalam tugas mata kuliah Pembelajaran Berwawasan Kemasyarakatan saya akan mengadakan pelatihan ketrampilan membuat camilan Makanan ringan sarang burung bagi pemuda di Kelurahan Tempelan, Kecamatan Blora, Kabupaten Blora. Pemuda di Kelurahan Tempelan ini adalah generasi bangsa yang perlu digali potensinya supaya menjadi pemuda yang terampil dan berkualitas bagi dirinya dan masyarakat sekitar. Melalui ketrampilan ini, pemuda dapat mengembangkan ketrampilannya dalam membuat makanan kecil yaitu Sarang burung bagi yang berminat mengembangkan ketrampilan ini, pemuda dapat menjadikan Sarang burung menjadi makanan kecil yang memiliki nilai jual. Dalam menyusun laporan ini tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak. Oleh karena itu saya mengucapkan terima kasih kepada yang terhormat : 1. Bapak Drs. Sri Widodo, M.M. Selaku dosen pembimbing yang mengarahkan penulis selama kegiatan berlangsung 2. Bapak selaku Kepala Desa yang telah memberikan ijin dan kesempatan saya untuk melaksanakan tugas Program Pembinaan. 3. Pemuda dan pemudi Kelurahan Tempelan, Kecamatan Blora, Kabupaten Blora yag telah membantu terlaksananya Program Pembinaan Kepemudaan. 4. Rekan-rekan yang tidak dapat disebutkan penulis satu persatu yang telah memotivasi dan membantu terlaksananya program ini. Saya menyadari dalam penulisan ini masih belum sempurna, karena keterbatasan pengetahuan, pengalaman, dan waktu. Oleh karena itu, segala kritik dan saran yang sifatnya membangun, saya harapkan dari semua pihak Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi saya dan pembaca.



DAFTAR ISI Halaman Judul...................................................................................................................1 Lembar Pengesahan...........................................................................................................2 Kata Pengantar...................................................................................................................3 Daftar Isi............................................................................................................................4 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang.................................................................................................5 B. Maksud dan Tujuan.........................................................................................5 C. Hasil Kegiatan.................................................................................................6 BAB II PELAKSANAAN PROGRAM A. B. C. D. E. F. G.



Tempat dan Waktu Pelaksanaan......................................................................7 Materi Pelatihan/ Kegiatan..............................................................................8 Strategi dan Deskripsi Jalannya Kegiatan.......................................................9 Sumber Daya Manusia.....................................................................................9 Dana...............................................................................................................10 Narasumber....................................................................................................10 Sarana dan Prasarana.....................................................................................10



BAB III TEMUAN DAN HASIL A. B. C. D.



Temuan dan Hasil Evaluasi Produk...............................................................11 Pembahasan...................................................................................................11 Gambaran Keaktifan Peserta.........................................................................11 Hambatan.......................................................................................................12



BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan....................................................................................................13 B. Saran..............................................................................................................13 C. Tindak Lanjut................................................................................................13 Daftar Pustaka..................................................................................................................14 Lampiran-Lampiran : 1. 2. 3. 4. 5.



Surat Keterangan dari Kepala Desa Identifikasi Kebutuhan Kegiatan 7 Warga Binaan Daftar Hadir Kegiatan Pembinaan Daftar Penilaian Dokumentasi Kegiatan Praktek Pembinaan



BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Saat ini tingkat pengangguran di kalangan pemuda sangat memprihatinkan. Oleh karena itu, untuk mengurangi dampak tersebut maka dibutuhkan kerja sama antara semua pihak untuk mengatasinya. Salah satunya dengan cara melakukan gerakan pembinaan kepemudaan. Dengan kegiatan tersebut diharapkan mereka melakukan bakat dan minat untuk melakukan kegiatan yang positif yang berguna untuk diri mereka sendiri dan orang lain. Adapun karakteristik para pemuda yang mengikuti kegiatan sebagai berikut : 1. Warga binaan masih ada yang sekolah 2. Berstatus ibu rumah tangga dan tidak bekerja 3. Memiliki tempat tinggal sederhana dari ekonomi menengah kebawah 4. Banyak yang masih pengangguran dan belum berpenghasilan tetap 5. Masih ada yang mengandalkan kedua orang tua dalam mencari pendapatan Untuk membantu para pemuda agar terus meningkatkan segala potensi dan kemampuan yang dimilikinya maka diperlukan konsep yang tepat dalam lembaga kepemudaan agar termotivasi untuk maju. Program-program yang dapat diciptakan guna meningkatkan partisipasi pemuda dapat berupa ketrampilan dan kewirausahaan. Dengan adanya Kegiatan Kepemudaan ini diharapkan para pemuda dapat berperan dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia tidak hanya pada jalur formal tetapi juga melalui jalur non formal. Dengan melihat potensi para pemuda di Kelurahan Tempelan, maka saya akan mengadakan Pembinaan Kepemudaan melalui pelatihan membuat Sarang burung, yang bertujuan untuk mengoptimalkan lembaga kepemudaan yang ada di Kelurahan Tempelan. B. Maksud dan Tujuan Dengan diadakannya proges pembinaan kepemudaan ketrampilan membuat Makanan Ringan Sarang Burung. Diharapkan para pemuda lebih bisa kreatif dan lebih kompetitif dalam era globalisasi. Adapun tujuan umum yang diadakan program pembinaan kepemudaan di Kelurahan Tempelan adalah sebagai berikut : 1. Meningkatkan kualitas pemuda sebagai sumber daya manusia yang unggul. 2. Memiliki pengetahuan dan ketrampilan yang dapat dikembangkan untuk berwirausaha. 3. Agar pemuda mendapatkan bekal berwirausaha dan mengurangi tingkat pengangguran. 4. Agar pemuda dapat meningkatkan kreativitas dalam berperan aktif dalam meningkatkan taraf hidup masyarakat. 5. Sebagai bekal untuk menjadi Pemuda yang berpikir jenih, inovatif, dan produktif serta untuk melatih sikap mandiri, bekerjasama, kebersamaan, dan kekeluargaan.



C. Hasil Kegiatan Secara Umum Setelah dilatih selama tujuh hari sekitar 85% dari anggota sudah sesuai dengan apa yang diharapkan dan hasinya cukup memuaskan, mereka benar-benar berusaha untuk dapat menguasai keterampilan. Dalam Laporan ini rumusan hasil yang hendak dicapai adalah sebagai berikut : 1. Peran aktif pemuda binaan dalam pembangunan desa meningkat, 2. Menciptakan lapangan pekerjaan bagi para pemuda. 3. Pemuda binaan mampu menciptakan contoh positif dalam kegiatan keterampilan berwirausaha di desa dan masyarakat luas pada umumnya. 4. Pemuda binaan mampu menjadi tutor sebaya bagi pemuda lain yang tidak berkesempatan memperoleh pembinaan, sehingga pada gilirannya secara kuantitas di desa akan terciptanya pemuda-pemuda yang berkualitas.



BAB II PELAKSANAAN A. Tempat Dan Waktu Pelaksanaan 1. Tempat Pelaksanaan Kegiatan Tempat pelaksanaan kegiatan pembinaan program kepemudaan tentang “Pembuatan Sarang Burung” diadakan dirumah Naning Herliya Widyastuti yang beralamat di RT.06 RW.01 Kelurahan Tempelan, Kecamatan Blora, Kabupaten Blora. 2. Waktu Pelaksanaan Kegiatan Jadwal kegiatan pelaksanaan pelatihan ketrampilan membuat Sarang Burung sebagai berikut: No 1.



Hari/Tanggal Senin, 12 April 2021 Selasa, 13 April 2021 Rabu, 14 April 2021 Kamis, 15 April 2021



Waktu 09.00 WIB-Selesai



5.



Jumat , 16 April 2021



10.00 WIB-Selesai



6.



Senin, 19 April 2021



10.00 WIB-Selesai



7.



Selasa, 20 April 2021



10-00 WIB-Selesai Pelaksanaan praktek pembuatan Sarang Burung dengan masyarakat



8.



Rabu, 21 April 2021



10-00 WIB-Selesai Kegiatan evaluasi mengenai produk yang dibuat.



2. 3. 4.



09.00 WIB-Selesai 13.00 WIB-Selesai 10.00 WIB-Selesai



Materi Program Koordinasi ijin Kepala Desa Kelurahan Tempelan Identifikasi anggota kepemudaan Pemberiaan materi kepada anggota kepemudaan Penyiapan bahan-bahan dengan kelompok pemuda. Penyiapan alat-alat yang dibutuhkan dengan anggota kepemudaan Penyiapan tempat yang diperlukan.



B. Materi Pembinaan Kegiatan Materi yang akan disampaikan adalah pengenalan Sarang Burung, Cara pembuatan Sarang Burung (pemilihan bahan-bahan yang memiliki kualitas baik).  Mengenal Stik Bawang Sarang burung merupakan jajanan yang dijual ditempat tertentu. Tidak disemua tempat ada yang menjual Sarang Burung. Jajanan yang satu ini merupakan salah satu kreasi lain dari tahu. Adanya telur puyuh di bagian tengah dan bentuknya yang menyerupai sarang burung menjadi asal mula tahu ini diberi nama Tahu Sarang Burung. Sarang burung banyak disukai aneka kalangan baik anak-anak sampai dengan orang tua. Peluang bisnis Sarang Burung ini menguntungkan sesuai untuk dicoba, Modal yang dibutuhkan tidak terlalu besar sehingga siapa pun bisa mencobanya.



Berikut bahan-bahan dan alat-alat yang digunakan, serta cara pembuatannya : Bahan-bahan yang digunakan :             



Tahu putih 15 Biji Wortel 2 buah. Daun bawang 2 ikat. Ebi udang secukupnya, Bawang merah 5 Bawang putih 4. Kemiri 1 buah. Lada bubuk 2 sendok makan. Bihun secukupnya. Royco / kaldu jamur lebih nikmat . Garam 1 sdt. Telur puyuh 10 buah. Telur 7 butir.



Alat-alat yang digunakan :  Cetakan kecil  Baskom  Talenan  Pisau  Parutan Gobet  Dandang kukus  Wajan  Kompor  Susuk penggorengan  Saringan Pengorengan



Langkah-langkah pembuatan :



2.



1. Hancurkan tahu putih, rendam bihun potong kecil2, parut wortel, iris tipis daung bawang, lalu haluskan bamer dan baput (sisihkan). Jika semua bahan sudah ready bisa dicampurkan semua, dan tambahkan kaldu jamur atau royco. 3. Masukan 7 butir telur, aduk rata hingga adonan agak lembek, dan cetak dalam wadah lalu beri topping. 4. Panaskan kukusan,lalu kukus adonan kurang lebih 4-5 menit (dinginkan). 5. Kocok telur lalu masukan adonan yg telah di kukus dan lumuri dengan kocokan telur (note: sarang burung yg telah di kukus bisa di jadikan frozen food dgn di kemas di plastik ziplock atau bowl dan simpan dalan frezzer tahan hingga 2 minggu, jangan di lumuri kuning telur jika belum mau di goreng). 6. Panaskan minyak dalam wajan, lalu goreng adonan yg telah di lumuri telur tadi hingga kuning keemasan, sarang burung ini cocok untuk isian snack box atau lauk juga, jika sudah jadi hidangkan hangat2 dengan cabai rawit hijau



C. Strategi Dan Deskripsi Jalannya Kegiatan  Strategi Pelaksanaan Kegiatan a) Kegiatan dilaksanakan sesuai dengan minat pemuda di lingkungan sekitar. b) Waktu pelaksanaan kegiatan di musyawarahkan bersama dengan peserta pelatihan. c) Agar peserta pelatihan tertarik mengikuti pelatihan ini kita memberikan gambaran tentang usaha Sarang Burung. d) Memberikan pengarahan kepada Peserta latihan apabila mempunyai ketrampilan maka bisa menghasilkan uang sendiri dan bisa lebih mandiri. e) Adanya kesadaran dan semangat tinggi dari pemuda, terbukti dari setiap kedatangan mereka disetiap hari.  Deskripsi Jalannya Kegiatan Sebelum kegiatan kami melakukan koordinasi ijin Kepala Desa Kelurahan Tempelan. Setelah mendapatkan ijin Kepala Desa kemudian kami mengidentifikasi anggota pemuda yang akan mengikuti pelatihan kepemudaan. Setelah mendapatkan pemuda yang dibina kami melakukan pemberian materi kepada anggota kepemudaan. Karena anggota kepemudaan telah menerima materi kegiatan selanjutnya kami menyiapkan bahan dan alat yang akan kami gunakan dalam kegiatan pembuatan Sarang burung. Setelah bahan dan alat sudah lengkap kami menyiapkan tempat yang nyaman guna melaksanakan kegiatan pembuatan sarang burung. Setelah persiapan yang diperlukan sudah terlengkapi kemudian kami melakukan praktek pembuatan sarang burung dengan anggota yang kita bina. Untuk mengetahui produk yang kita hasilkan memuaskan atau tidak selanjutnya kami melakukan kegiatan evaluasi produk. D. Sumber Daya Manusia Dalam rangka meningkatkan sumber daya manusia yang ada di kelurahan tempelan, Kecamatan Blora, Kabupaten Blora. Salah satu ketrampilan yang dapat dikembangkan dalam menambah penghasilan keluarga adalah hasil kewirausahaan misalnya pembuatan Sarang burung. Program ini akan membina 7 (tujuh) orang yang berada di Kelurahan Tempelan, Kecamatan Blora, Kabupaten Blora. NO 1 2 3 4 5 6 7



NAMA PEMUDA



JENIS KELAMIN Naning Herlya W Perempuan Rahmadya Anissa Perempuan Hernanda Luki Laki-laki Dini Lestari Perempuan Leni Perempuan Yulia Herti Perempuan Etika Hera Perempuan



IDENTITAS USIA 42 17 25 38 42 36 32



MINAT PENDIDIKAN KEGIATAN S1 SMA S1 SMA SMA S1 S1



Wirausaha Pelajar Guru Wirausaha Wirausaha Guru Guru



CITACITA Pengusaha Pengusaha Guru Pengusaha Pengusaha Guru Guru



E. Dana Dalam pelaksanaan pelatihan Ketrampilan membuat stik bawang di Kelurahan Tempelan, Kecamatan Blora, Kabupaten Blora diperlukan biaya sebagai berikut : No 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13.



Bahan Tahu putih Wortel Daun bawang Ebi udang Bawang merah Bawang putih Kemiri Lada bubuk Bihun jagung Royco / kaldu jamur Garam Telur puyuh. Telur Jumlah



Satuan 15 biji 2 buah 2 ikat Secukupnya Secukupnya Secukupnya 2 buah 2 sdm 2 pack Secukupnya



Harga 10.000 3000 2000 5000 7000 5000 2000 2000 6000 2000



Secukupnya Secukupnya 7 butir.



2000 10.000 12.000 Rp. 68.000



F. Narasumber Dalam kegiatan ini penulis sendiri yang akan menjadi narasumber dan pembina. Semoga menambah semangat dan gairah bagi para warga binaan untuk menambah ilmu. Ketrampilan dan pengalaman secara langsung dari penulis di bidang pembuatan sarang burung. Harapan lain semoga pelatihan dapat berjalan dengan lancar dan sukses. G. Sarana dan Prasarana Sarana yang digunakan antara lain : No 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10.



Nama Alat Cetakan kecil Baskom Talenan Pisau Parutan Gobet Dandang kukus Wajan Kompor Susuk penggorengan Saringan Pengorengan



Jumlah Secukupnya 2 Buah 1 Buah 1 Buah 1 Buah 1 Buah 1 Buah 1 Buah 1 Buah 1 Buah



BAB III TEMUAN DAN HASIL A. Temuan/hasil evaluasi produk Kegiatan pembinaan kepemudaan membuat Sarang burung ini hasilnya cukup memuaskan, pada dasarnya para pemuda sangat berminat dalam ketrampilan ini , maka dalam ketrampilan membuat Sarang burung ini tidak begitu sulit, mereka cepat memahami.Hasil pelaksanaan kegiatan secara umum sudah berhasil dengan baik, dilihat dari kualitas yang didemonstrasikan. Namun dari kegiatan pelatihan ini pastinya ada beberapa kendala untuk mencapai tujuan yang diinginkan antara lain saat pelaksanaan ada warga binaan yang tidak bisa mengikuti kegiatan dikarenakan ada yang sekolah, bekerja, dan mempunyai kepentingan keluarga. Dampak positif dari pelatihan ini diantaranya beberapa pemuda berkeinginan untuk membuka usaha sendiri dan menciptakan lapangan kerja sendiri B. Pembahasan



Dalam proses pembuatan Sarang burung bahan dasar yang digunakan adalah Tahu & Bihun. Prmbuatan Sarang Burung memerlukan waktu 2 jam. Mulai dari tahap persiapan sampai dengan selesainya pembuatan Sarang burung, para pemuda mampu mempraktekkan pembuatan Sarang burung ini dengan urut dan hasilnya memuaskan. C. Gambaran keaktifan Dalam mengikuti kegiatan ketrampilan membuat Sarang burung terdapat 6 warga belajar yang cukup aktif dan responsive, sedangkan 1 warga belajar kurang aktif. Tabel gambaran keaktifan : NO NAMA IDENTITAS NILAI PERTEMUAN PEMUDA KELAMIN 1 2 3 4 5 6 7 8 1 Naning Herlya Perempuan B B A A A A A A W 2 Perempuan A A A B A A A A Rahmadya Anissa 3 Hernanda Luki Laki-laki A B A A A A B A 4 Dini Lestari Perempuan B A B A A B C B 5 Leni Perempuan A A A B A A B A 6 Yulia Herti Perempuan A B B C B A A B 7 Perempuan B B B C C C C B Etika Hera



KETERANGAN



Keterangan : A : Aktif, Trampil, Berbakat B : Aktif dan Terampil C : Aktif D : Pasif  Dari ketujuh pemuda tersebut, Rahmadya selalu aktif datang tetapi kurang merespon kegiatan , Naning Herlya juga aktif datang tetapi kalau kurang jelas dia tidak mau bertanya, dan hernanda, dini, leni, dan yulia, mereka berempat memahami materi, namun Rahmadya lah yang paling aktif dalam kegiatan ini sedangkan etika hera kurang aktif.



Aktif Aktif Aktif Aktif Aktif Aktif Pasif



D. Hambatan Hambatan dalam pembuatan Sarang burung yaitu : 1. Dalam proses pembuatan sarang burung para pemuda kesulitan dalam menakar / mencetak isi sarang burung, sehingga terkadang ada ukuran lebih kecil dan ada juga ukuran besar. 2. Kehadiran para pemuda yang tidak lengkap dikarenakan adanya kepentingan pribadi masing-masing anggota. Dalam hal ini solusi agar para pemuda mengikuti program pelatihan kepemudaan dengan baik maka bisa dilakukan pembagian tugas misal jika pemuda tidak dapat mengikuti proses membuat bumbu / mencetak sarang burng, pemuda mendapatkan tugas melakukan penggorengan sarang burung.



BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan Demikian laporan program pembinaan ini saya buat, semoga meningkatkan pengetahuan, ketrampilan, dan keahlian pemuda binaan untuk membentuk usaha mandiri dan dapat menyerap tenaga yang ada di Kelurahan Tempelan, Kecamatan Blora, Kabupaten Blora, sehingga dapat membantu mengurangi angka pengangguran dan menigkatkan taraf hidup masyarakat. Tidak hanya itu diharapkan juga dengan kegiatan ini dapat meningkatkan kualitas pemuda sebagai sumber daya manusia yang unggul, kreatif dan mempunyai pola pikir yang inovatif. Dan semoga dapat mencapai masyarakat indonesia yang lebih sejahtera, adil, dan makmur. B. Saran Perlu diadakannya pembinaan secara continue agar inovasi dan pola pikir pemuda desa Jomblang semakin berkembang dan inovatif, sehingga dapat membuat produkproduk baru yang lebih inovatif sesuai dengan perkembangan zaman. C. Tindak Lanjut Dilihat dari keberhasilan yang telah dicapai dari kegiatan kepemudaan ini, maka diharapkan ada tindak lanjut agar tujuan dilaksanakannya kegiatan tersebut benar-benar dapat dicapai baik dalam masa jangka pendek maupun jangka panjang, Tindak lanjut yang dapat dilakukan antara lain dengan menganalisa dampak kegiatan ini dibagi para pemuda, serta menyusun dan merencanakan kegiatan yang lebih baik dari kegiatan sebelumnya pembina hendaknya harus lebih memperdalam materi yang akan diberikan dengan banyak membaca , bertanya dengan sang ahli dan juga berlatih agar bisa maksimal memberikan pelatihan. Adanya pengembangan jumlah anggota serta kelompok agar dapat mencangkup keseluruh pemuda yang belum terbina. Diadaknnya hubungan dengan instansi atau lembaga dan segala pihak yang dapat membantu terlaksananya kegiatan pelatihan kepemudaan ini. Adanya dukungan dan perhatian serta motivasi dari orang tua dan masyarakat terhadap kegiatan ini, sehingga para pemuda lebih bersemangat untuk mengikuti kegiatan .



DAFTAR PUSTAKA



LAMPIRANLAMPIRAN



DAFTAR PENILAIAN PEMBINAAN KEPEMUDAAN MEMBUAT STIK BAWANG DESA JOMBLANG RT 02 RW 01 KECAMATAN JEPON KABUPATEN BLORA



NO NAMA 1 Dika Maya 2



Siti Jumrotun



3



Dewi Asih



4



Widyaningrum



5



Yuliana



6



Susanti



7



Isma



1. 2. 3. 1. 4. 1. 5. 1. 6. 1. 7. 1. 8. 1.



PENILAIAN Penguasaan Materi Teknik pembuatan stik bawang Penguasaan Materi Teknik pembuatan stik bawang Penguasaan Materi Teknik pembuatan stik bawang Penguasaan Materi Teknik pembuatan stik bawang Penguasaan Materi Teknik pembuatan stik bawang Penguasaan Materi Teknik pembuatan stik bawang Penguasaan Materi Teknik pembuatan stik bawang



KETERANGAN 82 78 85 81 81 79 89 80 84 82 86 79 88 80



DAFTAR PENILAIAN PEMBINAAN KEPEMUDAAN MEMBUAT STIK BAWANG DESA JOMBLANG RT 02 RW 01 KECAMATAN JEPON KABUPATEN BLORA



NO NAMA 1 Dika Maya 2



Siti Jumrotun



3



Dewi Asih



4



Widyaningrum



5



Yuliana



6



Susanti



7



Isma



1. 2. 1. 2. 1. 2. 1. 2. 1. 2. 1. 2. 1. 2.



PENILAIAN Penguasaan materi Teknik pembuatan stik bawang Penguasaan materi Teknik pembuatan stik bawang Penguasaan materi Teknik pembuatan stik bawang Penguasaan Materi Teknik pembuatan stikbawang Penguasaan Materi Teknik pembuatan stikbawang Penguasaan Materi Teknik pembuatan stikbawang Penguasaan Materi Teknik pembuatan stikbawang



KETERANGAN 82 78 85 81 81 79 89 80 84 82 86 79 88 80



DOKUMENTASI