Laporan KKL PT Bali Tangi [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

BAB I PENDAHULUAN



A. Sejarah Berdirinya Perusahaan Bali Tangi merupakan merek dagang dari PT. Bali Tangi yaitu perusahaan yang memproduksi produk SPA dengan bahan baku alami dalam bentuk lulur, masker, dan minyak pijat sebagai produk utama. PT. Bali Tangi resmi didirikan pada tanggal 28 September 2004 oleh Bapak Wayan Sukhana beserta istrinya Ibu Made Yuliani. Dimulai pada Tahun 2000, Bapak Wayan Sukhana beserta istrinya mulai menekuni usaha pembuatan lulur yang membuahkan hasil dan mulai menjual minyak pijat untuk tempat refleksi di daerah Sanur dan Kuta. Pada Tahun 2003, SPA mulai menjamur di Bali kemudian produk yang diproduksi mulai bertambah yaitu produk boreh Bali. Bali Tangi diresmikan oleh istri wakil wali kota Denpasar, Ibu Bintang Puspayoga sebagai Usaha Dagang (UD) dengan alamat pabrik di jalan Kebo Iwa Utara no. 168 Banjar Robokan, Denpasar Barat. Perusahaan ini memiliki nomor surat ijin usaha 183/22-09/PM/XII/2010, surat ijin usaha menengah 536/012/IUI.M/XII/2010, dan surat ijin tempat usaha 11/1663/8677DB/DP/2010. Berawal dari kehilangan pekerjaan di usia 52 tahun, I Wayan Sukhana bisa bangkit dengan membangun bisnis sendiri. Semua berawal dari kebangkrutan PT. Kresna Karya, perusahaan farmasi tempatnya bekerja, pada tahun 1998. Saat itu beliau terpaksa mundur sebagai salah satu pimpinan dengan pesangon Rp 6.000.000,- dan kejadian tersebut membuat Sukhana syok. Pada tahun 1999, I Wayan Sukhana memutuskan pulang ke Bali dan mulai merintis usaha



1



2



sendiri. Usaha pertama Sukhana adalah berjualan aksesori bando dan karet gelang buatan China, beliau mengedarkan produk tersebut ke beberapa swalayan di Denpasar. Akan tetapi bisnisnya tidak berjalan lancar lantaran banyak barang tidak laku, usahanya gulung tikar. Belajar dari bisnis pertamanya, I Wayan Sukhana mulai mencari peluang berbisnis barang yang lebih dibutuhkan masyarakat. Pilihan jatuh pada bisnis berjualan suvenir produk kesehatan tradisional seperti aroma terapi, sabun untuk pijat, tempat sabun dari batok kelapa, dan aroma terapi, termasuk dupa. Walaupun di Bali bisnis ini bukan hal baru dan banyak penjual produk ini, bedanya Sukhana menjual produk suvenir ini dalam satu paket sehingga lebih murah. Di awal usaha, pasutri ini bahu-membahu mencari bahan baku. Bermodalkan mobil Daihatsu Hijet 1000, mereka memunguti bunga kamboja kering, buah ketapang, dan buah camplung di sepanjang jalan raya di Denpasar. Kebetulan, pohon-pohon itu banyak ditanam sepanjang jalan. Setelah bersih, bunga dibungkus dan dijual ke toko atau pasar. Semangat pantang menyerah Sukhana dan istrinya menarik minat seorang pengusaha SPA. Tahun 2002 pemilik SPA di Sanur meminta mereka menyediakan produk lulur SPA untuk wisatawan Eropa, Jepang, dan Taiwan. Saat itu produk lulur SPA belum dikenal, orang baru mengenal aroma terapi. Sukhana mengiyakan tawaran ini. Tapi, lantaran tanpa modal pengetahuan, tiga kali produknya ditolak. Setelah tahu bagaimana mengolah, lulur ramuannya diterima pemilik SPA. Produk pertama yang dibuat adalah lulur alami dari tanah. Lalu Sukhana membuat produk scrub dari rempah-rempah dan bunga. Ia menggunakan referensi buku-buku panduan untuk membuatnya. Waktu itu satu kilogram



3



serbuk scrub dijual seharga Rp 25.000. Saat permintaan mulai meningkat, Sukhana memberi merek produknya Dupa Mutiara, lantas diubah menjadi Bali Tangi. Nama Tangi dipakai agar lebih diterima masyarakat sekaligus mengartikan kebangkitan Sukhana yang berwirausaha di usia 52 tahun. Pada Tahun 2005-2006 Bali Tangi mengawali keikutsertaannya dalam pameran di luar negeri, ternyata produk Bali Tangi laku di pasaran, kemudian produk mulai dijual di Mancanegara. Pada tahun 2009, didirikan rumah SPA di daerah Kuta dengan tinggi 2 lantai, lantai 1 digunakan untuk SPA pria dan lantai 2 untuk SPA wanita. Rumah SPA yang didirikan mengangkat tema Massage Jepun Tantra Bali Tangi yang berdasarkan yoga. Pada Tahun 2010, didirikanlah gedung produksi yang mengikuti Cara Pembuatan Kosmetika yang Baik (CPKB), dengan izin produksi kosmetika kelas A yang dikeluarkan oleh Kementrian Kesehatan RI nomor HK. 07. IKOS/V/531/12 tanggal 28 desember 2012. Untuk itu, UD Bali Tangi diubah menjadi perusahaan berbentuk PT (Perseroan Terbatas). Bali Tangi berkomitmen untuk melayani masyarakat, kini PT. Bali Tangi menjadi salah satu produsen produk SPA terbesar di Bali. B. Visi, Misi dan Penghayatan Perusahaan 1.



Visi Perusahaan Menjadi produsen kosmetika herbal terkemuka untuk menghasilkan produk kosmetika herbal yang aman, bermutu dan bermanfaat.



2. Misi Perusahaan a.



Menerapkan CPKB (Cara Pembuatan Kosmetik yang Baik) disetiap tahapan dalam proses produksi kosmetika.



4



b.



Melakukan notifikasi terhadap produk-produk kosmetika hasil produksi PT. Bali Tangi yang belum dinotifikasi.



c.



Mengembangkan produk baru dengan bahan alam atau herbal menjadi produk kosmetika yang baik, unggul serta bermanfaat, namun tetap aman bagi kesehatan konsumen.



d.



Melakukan promosi dengan mengajak masyarakat untuk senantiasa memanfaatkan dan mencintai produk-produk kosmetika yang berasal dari herbal dengan semboyan : “Back To Nature”.



e.



Meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan karyawan, dan khusus untuk karyawan bidang produksi tentang CPKB (Cara Pembuatan Kosmetik yang Baik) melalui pelatihan secara berkala dan berkesinambungan.



f.



Secara bertahap meningkatkan kemampuan laboratorium untuk melakukan pengujian mutu produk, sehingga dapat melakukan pengawasan mutu secara mandiri dan efisien.



g.



Meningkatkan pelayanan kepada pelanggan dengan memprioritaskan kepuasan



pelanggan,



menerima



keluhan



pelanggan



dan



menindaklanjuti dengan cepat. 3.



Penghayatan Visi dan Misi PT. Bali Tangi adalah pedoman , arah dan tujuan bersama, baik karyawan maupun pimpinan yang didasari semangat kerja bersama dengan hati tulus melayani masyarakat dunia dalam ikut serta dibidang perawatan kulit.



5



C. Struktur Organisasi Perusahaan Perusahaan Bali Tangi merupakan perusahaan berbentuk Perseroan Terbatas (PT), didirikan oleh para pendirian yang masing-masing memasukkan modal berdasarkan perjanjian. Modal tersebut terbagi dalam saham yang masing-masing mempunyai nilai yang secara keseluruhan menjadi modal perusahaan. Dalam struktur organisasi PT Bali Tangi terdiri dari pimpinan dan karyawan yang bekerja sesuai dengan bagian dalam perusahaan. Pimpinan bertanggung jawab penuh terhadap kelangsungan perusahaan. Pimpinan perusahaan akan memerikasa dan mengontrol segala sesuatu yang berhubungan dengan perusahaan secara umum dan mencari jalan keluar dan pemecahan atas masalah yang terjadi. Sedangkan karyawan bekerja sesuai dengan pembagian tugas yang ada antara lain bagian penggilingan, pencampuran (mixing), pengemasan, pemasaran, dan bagian pengawasan keamanan (control mutu).



6



GAMBAR 1 STRUKTURORGANISASI PT. BALI TANGI



7



Dalam struktur organisasi PT. Bali Tangi, tugas masing-masing bagian dapat diuraikan sebagai berikut : 1.



Direktur Utama Tugas pimpinan adalah sebagai berikut : a. Bertanggung



jawab



atas



kelangsungan



dan



kelancaran



perusahaan. b. Merencanakan, mengkoordinasikan, dan mengevaluasi secara terus menerus seluruh kegiatan perusahaan. c. Mengontrol kerja karyawan dan membina seluruh karyawan perusahaan sehingga secara kreatif mampu melaksanakan tugas sebagai karyawan yang bertanggung jawab. d. Menerima laporan seluruh kegiatan dan hal-hal yang terjadi dalam perusahaan. 2. Bagian Operasional Bertanggung jawab terhadap kegiatan operasional. 3. Bagian administrasi/HRD a. Melakukan penelitian dan analisa keuangan termasuk masalah pajak. b. Melakukan verifikasi ulang atas semua bukti kas, penerimaan dan pengeluaran kas. c. Melakukan verifikasi atas semua buku penjualan tunai, faktur penjualan dan nota pembelian serta bukti barang dari perusahaan ke konsumen.



8



d. Membuat perencanaan pegawai sesuai kebutuhan dari setiap departemen. e. Bertanggung jawab dalam memilih dan mendapatkan pegawai yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan. 4. Bagian Produksi Mengatur kegiatan-kegiatan yang diperlukan bagi terselenggarannya proses produksi. 5. Bagian Pemasaran a.



Merencanakan dan merumuskan kebijakan strategis yang menyangkut pemasaran.



b.



Memonitoring dan mengarahkan proses-proses pemasaran.



c.



Memberikan masukan pada direktur utama dalam memutuskan hal-hal yang berkaitan dengan pemasaran.



D. Kondisi Umum Perusahaan 1. Produk-produk yang dihasilkan Bali Tangi memproduksi berbagai macam produk-produk SPA dan kecantikan yang menggunakan bahan-bahan alami seperti beras merah, rempah-rempah, buah, bunga, batang, akar dan daun dari berbagai tumbuhan yang dijadikan produk herbal yang ramah lingkungan. Kemasan produk SPA Bali Tangi menggunakan bahan-bahan yang aman bagi lingkungan seperti kertas, dan juga kaca. Tulisan Traditional Natural Holistic dan juga komposisinya dicantumkan di depan kemasan untuk menginformasikan kepada konsumen bahwa produk-produk Bali Tangi merupakan produk-produk berbahan alami yang tidak akan merusak



9



lingkungan. Bali Tangi juga menyediakan jasa SPA treatment yang sudah banyak dikenal oleh masyarakat lokal bahkan tamu mancanegara yang sedang berkunjung ke Bali. Jenis Produk : a. Barang 1) Bali Tangi Soap a) Sabun Sereh Mempunyai manfaat untuk menghangatkan, mencegah gigitan nyamuk dan memberikan keharuman yang khas.



GAMBAR 2 SABUN SEREH PT. BALI TANGI b) Betel Soap Mempunyai beberapa macam aroma, yaitu Champaka, Frangipani, Rose, Lavender, Sandalwood, Lotus, Green Tea,



Jasmine,



Ylang-ylang,



keseluruhan



nya



dapat



digunakan untuk membersihkan, melembabkan kulit dan sebagai anti bakteri untuk mengurangi gatal-gatal, serta dapat digunakan untuk merawat dan membersihkan miss v dan juga aroma Gambas Soap Green Tea yang mempunyai manfaat



untuk



membersihkan,



menghaluskan,



10



melembabkan kulit  serta memberikan keharuman yang menyegarkan.



GAMBAR 3 BETEL SOAP PT. BALI TANGI c) Natural Soap Mempunyai beberapa macam aroma yaitu Champaka, Frangipani, Sandalwood, Lemon, JasmineYlang – Ylang Lavender, Lemongrass, Rose, Orange, Orima. Keseluruhan aroma tersebut mempunyai manfaat yang sama yaitu untuk membersihkan , melembabkan dan menghaluskan kulit serta menyegarkan kulit.



GAMBAR 4 NATURAL SOAP PT. BALI TANGI d) Transparan Soap Mempunyai beberapa macam aroma, antara lain sebagai berikut :



11



(1) Carrot Dapat



digunakan



untuk



membersihkan



serta



melembabkan kulit. Kandungan wortel baik untuk meremajakan kulit. (2) Orange Dapat



digunakan



melembabkan



serta



untuk



menghaluskan



membersihkan, kulit.



Aroma



jeruknya menyegarkan tubuh. (3)



Bengkuang Dapat



digunakan



untuk



membersihkan,



melembabkan serta menghaluskan kulit. Kandungan bengkuang yang dapat memutihkan kulit secara alami. (4)



Lemon Dapat



digunakan



untuk



membersihkan,



melembabkan serta menghaluskan kulit vitamin C dalam lemon dapat memutihkan kulit. (5)



Avocado Dapat digunakan



untuk membersihkan,



melembabkan serta menghaluskan kulit. Avocado baik untuk kulit kering dan cenderung keriput. (6)



Mango Dapat digunakan untuk membersihkan , melembabkan



serta



menghaluskan



mangganya menyegarkan tubuh.



kulit



Aroma



12



(7)



Jasmine Dapat



digunakan



untuk



membersihkan,



melembabkan, menghaluskan dan menyegarkan kulit. (8)



Rose Dapat digunakan untuk membersihkan, melembabkan serta menghaluskan kulit dan menyegarkan.



(9)



Cherry Dapat digunakan untuk membersihkan,melembabkan serta menghaluskan kulit dan menyegarkan.



(10) Papaya Dapat digunakan untuk membersihkan ,me lemabkan serta menghaluskan kulit  Mengurangi kadar minyak berlebih dan mencerahkan kulit. (11) Gardenia Dapat digunakan untuk membersihkan, melembabkan serta menghaluskan kulit dan menyegarkan. (12) Coconut Dapat digunakan untuk membersihkan, melembabkan serta menghaluskan kulit dan baik untuk kulit kering. (13) Frangipani Dapat digunakan untuk membersihkan, melembabkan serta menghaluskan kulit dan menyegarkan.



13



(14) Strawberry Dapat



digunakan



,melembabkan



serta



untuk



membersihkan



menghaluskan



kulit



dan



menyegarkan. (15) Champaka Dapat



digunakan



untuk



serta



menghaluskan



melembabkan



membersihkan, kulit



dan



menyegarkan. (16) Ylang-Ylang Dapat melembabkan



digunakan



untuk  membersihkan,



serta menghaluskan



kulit dan



menyegarkan. (17) Apple Dapat melembabkan



digunakan



untuk



serta



menghaluskan



membersihkan, kulit



menyegarkan.



GAMBAR 5 TRANSPARAN SOAP PT. BALI TANGI



dan



14



e) Scrub Soap Mempunyai beberapa macam aroma, antara lain sebagai berikut :



(1) Avocado Dapat



digunakan untuk



mengangkat sel kulit



mati, membersihkan, serta melembabkan kulit baik untuk kulit kering cenderung keriput.



(2) Bengkuang Dapat digunakan untuk mengangkat sel kulit mati,membersihkan, dan melembabkan kulit serta memutihkan kulit secara alami.



(3) Chocolate Dapat



digunakan



untuk mengangkat sel kulit



mati, membersihkan, dan melembabkan kulit serta mengandung antioksidan yang dapat mencegah kanker.



(4) Cinnamon Dapat digunakan untuk mengangkat sel kulit mati, membersihkan



dan



melembabkan



kulit



serta



memperlancar peredaran darah dan relaksasi kulit.



(5) Carrot Dapat digunakan untuk Mengangkat sel kulit mati, membersihkan dan melembabkan kulit kandugan Bcaroteen dan vitamin A membuat kulit sehat dan segar.



15



(6) Coffee Dapat digunakan untuk mengangkat sel kulit mati, membersihkan



dan



melembabkan



kulit



serta



memutihkan kulit secara alami, menghilangkan bau badan.



(7) Cucumber Dapat digunakan untuk mengangkat sel kulit mati, menetralisir kadar minyak berlebih meremajakan kulit serta menghindari kerusakan kulit akibat sniar UV.



(8) Frangipani Dapat digunakan untuk mengangkat sel kulit mati, membersihkan dan melembabkan kulit membuat kulit lebih bercahaya dan mencegah jerawat.



(9) Green Tea Dapat digunakan untuk mengangkat sel kulit mati, menghilangkan bau badan, memutihkan kulit mencegah kulit keriput, menghilangkan selulit.



(10) Ginger Dapat digunakan untuk mengangkat sel kulit mati, melembabkan kulit, ,menyegarkan, melemaskan otototot yang kaku.



16



(11) Lemongrass Dapat digunakan untuk mengangkat sel kulit mati, melembabkan kulit, meremajakan kulit mencegah penuaan dini.



(12) Papaya Dapat digunakan untuk mengangkat sel kulit mati, melembabkan kulit, memperlancar peredaran darah, dan memberikan keharuman yang khas.



(13) Rose Dapat digunakan untuk mengangkat sel kulit mati, melembabkan



kulit



mencerahkan



kulit,



dan



menyegarkan kulit.



(14) Sandalwood Dapat digunakan untuk mengangkat sel kulit mati, menghilangkan



bau



badan



,menghaluskan



serta



melembutkan kulit serta mencegah keriput.



(15) Strawberry Dapat digunakan untuk mengangkat sel kulit mati, melembabkan kulit, kandungan vitamin C mencerahkan kulit dan menyegarkan kulit.



(16) Tea



17



Dapat digunakan untuk mengangkat sel kulit mati, membersihkan, melembabkan serta menyembuhkan jerawat



GAMBAR 6 SCRUB SOAP PT. BALI TANGI 2) Bali Tangi Body Milk Mempunyai beberapa macam aroma yaitu, Avocado, Bengkuang, Chocolate, Carrot, Coffe, Cucumber, Frangipani, Green Tea, Ginger, Lemongrass, Papaya, Rose, Sandalwood, Strawberry, Tea. Keseluruhan aroma nya dapat digunakan untuk melembabkan kulit, melindungi kulit dari paparan sinar UV dan mencerahkan kulit.



GAMBAR 7 BALI TANGI BODY MILK 3) Bali Tangi Massage Oil



18



Mempunyai beberapa macam aroma yaitu , Lavender, Orange, Bengkuang, Lemon, Avocado, Night Queen, Jasmine, Rose, Coconut, Tea, Gardenia, Frangipani, Strawberry, Champaka, Sandalwood,



Ylang-Ylang,



Musk,



Pappermint,



Spice,



Eucalyptus, Ginger,



Bergamot, Lotus



yang



keseluruhan nya mempunyai manfaat untuk melemaskan otototot yang kaku, melembabkan kulit, dan aromatherapi nya untuk relaksasi, serta ada juga Anticellulite yang dapat mengurangi selulit. 4) Bali Tangi Body Scrub Mempunyai beberapa macam aroma, antara lain sebagai berikut : a) Green Tea Dapat digunakan untuk mengangkat sel kulit mati, menghilangkan bau badan, memutihkan



kulit



mencegah



antioksi



kulit



keriput,



mengandung



dan,



menghilangkan bekas jerawat flek-flek dan menghilangkan selulit. b) Rempah wangi Dapat digunakan untuk mengangkat sel kulit mati, menghilangkan bau badan, membersihkan kulit serta menjadikan kulit kuning langsat. c) Boreh



19



Dapat digunakan untuk engangkat sel kulit mati, menghilangkan nyeri pada otot, memperbaiki sirkulasi darah tepi, mencegah rematik, membuat kulit lebih elastis, aroma rempah yang menyegarkan juga baik untuk demam dan flu. d) Mud Dapat digunakan untuk mengangkat sel kulit mati, membersihkan kulit, meremajakan dan mencegah kulit keriput. e) Chocolate Dapat digunakan untuk mengangkat sel kulit mati, menjaga kelembaban, elastisitas, dan kesehatan  kulit, dengan antioksidan yang dapat mencegah kanker kulit. f) Coffee Dapat digunakan untuk mengangkat sel kulit mati, menghilangkan



bau



badan,



memberi



nutrisi



kulit



memperbaiki sirkulasi dan peredaran darah, menghilangkan lelah, peredaran darah lebih lancar dan memutihkan kulit. g) Milk Dapat digunakan untuk mengangkat sel kulit mati, menghilangkan melemaskan



bau



badan,



memberi



nutrisi



kulit yang kaku, memutihkan



kulit kulit,



memberikan kesegaran dan menjaga kelembaban kulit. h) Tea



20



Dapat digunakan untuk mengangkat sel kulit mati, menghilangkan bau badan, memberi nutrisi kulit menjaga kelembaban kulit, mencegah keriput, mencegah jerawat, kantung



mata,



komedo,



menghilangkan



selulit,



dan



menghilangkan noda hitam. i) Avocado Dapat digunakan untuk mengangkat menghilangkan



bau



badan,



memberi



sel kulit mati, nutrisi



kulit.



Komposisi lemak mineral merupakan kelembaban alami yang sempurna sangat baik untuk kulit kering cenderung keriput. j) Strawberry Dapat digunakan untuk mengangkat sel kulit mati, menghilangkan bau badan, memberi nutrisi kulit dan melembabkan kulit. k) Papaya Dapat digunakan untuk mengangkat sel kulit mati, banyak mengandung zat gizi vitamin dan mineral yang dapat meremajakan kulit, mencegah penuaan dini, menjaga kelembaban kulit. l) Carrot Dapat digunakan untuk mengangkat sel kulit mati, B caroteen dan vitamin A yang dapat membantu pembentukan



21



epitel kulit baru, memberikan kesegaran dan kesehatan alami kulit. m) Cucumber Dapat digunakan untuk mengangkat sel kulit mati, menetralisir kadar minyak berlebih pada kulit, meremajakan kulit, menghindari kerusakan akibat paparan sinar UV. n) Bengkuang Dapat digunakan untuk mengangkat sel kulit mati, membersihkan dan melembabkan kulit serta memutihkan kulit secara alami. o) Rose Dapat digunakan untuk mengangkat sel kulit mati, membersihkan, melembabkan kulit, serta mencerahkan kulit. p) Lavender Dapat digunakan untuk mengangkat sel kulit mati, membersihkan kulit, menjaga kelembaban kulit dan menyegarkan kulit. q) Jasmine Dapat digunakan untuk mengangkat sel kulit mati, membersihkan kulit, menjaga kelembaban kulit dan menyegarkan kulit. r) Frangipani



22



Dapat digunakan untuk mengangkat sel kulit mati, membersihkan kulit, menjaga kelembababan kulit kulit, dan menyegarkan kulit. s) Coconut Dapat digunakan untuk mengangkat



sel kulit mati,



membersihkan kulit, menjaga kelembababan kulit dan mencegah keriput. t) Sandalwood Dapat digunakan untuk mengangkat sel kulit mati, membersihkan



kulit,



menjaga



kelembaban



kulit



mengeringkan luka dan melemaskan otot-otot yang kaku u) Anticellulite Dapat digunakan untuk mengangkat sel kulit mati, membersihkan kulit, menjaga kelembaban kulit dan mengurangi selulite. v) Seaweed Dapat digunakan untuk mengangkat sel kulit mati, menghilangkan



bau



badan



,memberi



nutrisi



kulit



menghilangkan flek-flek, mencegah jerawat, menjadikan kulit lebih bercahaya. w) Lemongrass Dapat digunakan untuk mengangkat sel kulit mati, melembabkan



kulit,



memperlancar



peredaran



darah



23



menghangatkan, melemaskan otot-otot yang kaku dan memberikan keharuman yang khas.



GAMBAR 8 BALI TANGI BODY SCRUB 5) Bali Tangi Masker Mempunyai beberapa macam aroma, antara lain sebagai berikut :



a)



Green Tea Dapat digunakan untuk menutrisi kulit, menjaga kelembaban kulit, memutihkan kulit, mengandung antioksidan, menghilangkan bekas jerawat, flek-flek, dan menghilangkan selulit.



b) Rempah wangi Dapat digunakan untuk menutrisi kulit, menyejukan, menghaluskan kulit, membantu regenerasi kulit anti penuaan dini, dengan aroma relaksasi yang khas. 



c) Boreh Dapat digunakan untuk menghilangkan nyeri pada otot, memperbaiki sirkulasi darah tepi, mencegah



24



rematik, membuat kulit lebih elastis, aroma rempah yang baik untuk deman/flu.



d) Mud Dapat digunakan untuk mengencangkan kulit, mencegah keriput, memberi nutrisi dan mineral pada kulit, membersihkan kotoran pada pori-pori serta mencerahkan kulit.



e) Chocolate Dapat digunakan untuk menjaga kelembaban kulit, memberikan nutrisi pada kulit, dan elastisitas kulit kesehatan kulit,dengan antioksidan yang dapat mencegah kanker kulit.



f) Coffee Dapat digunakan untuk menghilangkan bau badan, memberi



nutrisi



kulit,



menghilangkan



lelah



memperlancar peredaran darah.



g) Milk Dapat digunakan untuk menutrisi kulit,memutihkan kulit, menjaga kelembaban kulit, mencegah keriput menghilangkan selulit, memberi protein pada kulit, melemaskan kulit kaku.



25



h) Tea Dapat digunakan untuk menyembuhkan jerawat , memberikan



nutrisi



pada



kulit,



regenerasi



kulit,



mencegah keriput, ,sangat cocok untuk kulit berminyak.



i) Avocado Dapat



digunakan



untuk  



kulit



kering



yang



cenderung keriput dengan komposisi lemak mineral memberi kelembaban alami yang sempurna.



j) Strawberry Dapat



digunakan



melembabkan



untuk menutrisi



kulit,



kulit,menjadikan kulit lebih sehat



dan bercahaya.



k) Papaya Dapat



digunakan



untuk  



menutrisi



kulit,



meremajakan kulit, mencegah penuaan dini, menetralisir minyak berlebih dan melembabkan kulit.



l) Carrot  Dapat digunakan untuk membantu pembentukan epitel kulit baru, memberikan kesegaran dan kesehatan kulit alami dengan kandungan B caroteen dan vitamin A.



m) Cucumber



26



Dapat digunakan untuk menentralisir minyak berlebih, menutrisi kulit, menjaga kelembaban kulit, meremajakan kulit.



n) Bengkuang Dapat digunakan untuk  memutihkan kulit secara alami, melembabkan kulit, menjadikan kulit lebih sehat, segar dan bercahaya.



o) Rose Dapat digunakan untuk menyegarkan kulit, memberikan nutrisi pada kulit, membuat kulit menjadi lebih bercahaya dan melembabkan kulit.



p) Lavender Dapat digunakan untuk menyehatkan dan menghaluskan kulit, memberikan nutrisi pada kulit, dapat mengatasi jerawat, menenangkan pikiran.



q) Jasmine Dapat digunakan untuk menyehatkan dan menghaluskan kulit, memberikan nutrisi pada kulit, melembabkan kulit,dan menyegarkan kulit.



r) Frangipani Dapat digunakan untuk menyehatkan dan menghaluskan kulit, memberikan nutrisi pada kulit, melembabkan kulit dan menyegarkan kulit.



27



s) Coconut Dapat digunakan untuk menutrisi kulit, melembabkan kulit, mencegah kulit keriput sangat baik untuk kulit kering cenderung keriput.



t) Sandalwood Dapat digunakan untuk menyehatkan dan menghaluskan kulit, memberikan nutrisi pada kulit, dapat mengatasi jerawat,menenangkan pikiran dan mengobati luka.



u) Anticellulite Dapat digunakan untuk menutrisi kulit, melembabkan



kulit,



menghilangkan



selulit



dan



menghilangkan noda hitam dikulit.



v) Seaweed  Dapat digunakan untuk menutrisi kulit, melembabkan kulit, menghilangkan noda hitam dikulit dan menjaga elastisitas kulit.



w) Lemongrass  Dapat kuliit,melembabkan



digunakan



kulit,



untuk



menghangatkan



menutrisi badan



28



memperlancar



peredaran



badan



dan



memberikan



keharuman yang khas.



GAMBAR 9 BALI TANGI MASKER 6) Bali Tangi Herbal Bath & Compress Mempunyai beberapa macam jenis, antara lain sebagai berikut : a) Standart , Feminim,  Maskulin, Romantic Dapat digunakan untuk menghilangkan pegal, peredaran



pegal-



melemaskan otot yang kaku, melancarkan darah,



menghilangkan



bau



badan 



dan



memberikan keharuman yang khas. b) Herbal compress Dapat digunakan untuk menghilangkan pegal-pegal, melemaskan otot-otot yang kaku melancarkan peredaran darah. c) Stone compress Dapat digunakan untuk menghilangkan pegal-pegal, melemaskan otot-otot yang kaku melancarkan peredaran darah. d) Face compress



29



Dapat digunakan untuk melancarkan peredaran darah diwajah membuat wajah tampak berseri. e) Eye compress Dapat digunakan untuk memperlancar peredaran darah disekitar mata, mengurangi kantung mata, mata lelah dan mata sembab.



GAMBAR 10 BALI TANGI HERBAL BATH & COMPRESS



7) Ratus For “ V “ Mempunyai beberapa macam jenis, antara lain sebagai berikut :



a) Garba wangi/ratus Dapat digunakan untuk membersihkan daerah miss v, mengilangkan keputihan bau tak sedap, dan mencegah kanker mulut rahim.



b) Ratus steam Dapat digunakan untuk membersihkan daerah miss v, menghilangkan keputihan.



c) Ratus rebus



30



Dapat digunakan untuk mengurangi bau tak sedap dan mencegah kanker mulut rahim.



GAMBAR 11 RATUS FOR “V” PT. BALI TANGI 8) Bali Tangi Salt Mempunyai dua rangkaian produk perawatan yaitu :



a) Salt scrub Dapat digunakan untuk mengangkat sel kulit mati, menghilangkan bau badan, memperlancar peredaran darah, menjaga kelembaban kulit, mencegah kulit keriput, mengembalikan fungsi otot.



b) Salt crystal Dapat digunakan untuk memperlancar peredaran darah, menghilangkan pembengkakan di kaki dan capekcapek. 9) Pout Poury Mempunyai beberapa macam aroma, antara lain sebagai berikut : a) Anti stress/ Pout poury gantung Green Tea



31



Dapat digunakan untuk merangsang semangat, menenangkan, menjernihkan pikiran, salah satu cara menetralisir polusi udara. b) Jasmine Dapat digunakan untuk menyejukkan, keseimbangan pikiran,



gairah



seksual,



kepekaan



kehangatan,



keterbukaan, relaksasi dan menghaluskan kulit. c) Sandalwood Dapat digunakan untuk stabilitas, kehangatan, keterbukaan,



kejujuran, sensualitas daya tahan,



antiseptik, regenerasi kulit, memperbaiki sirkulasi Oksigen dan peredaran  darah tepi, menyembuhkan memar pada kulit.



d) Lavender Dapat digunakan untuk menenangkan, rasa nyaman, keterbukaan, keyakinan, cinta kasih, mengurangi sakit kepala, stress, frustasi, kepanikan, histeria insomnia, menghaluskan kulit terbakar, bekas luka dan terkelupas. e) Rose Dapat digunakan untuk menenangkan, rasa cinta, romantis, kehangatan, rasa aman, mengurangi rasa marah, putus asa, kecemasan dan stress. f) Frangipani



32



Dapat digunakan untuk meningkatkan konsentrasi, semangat, gembira, percaya diri, relaxsasi mengurangi rasa takut, depreesi, panik, melemaskan otot dan kulit. g) Pepermint Dapat digunakan untuk vitalitas, konsentrasi, pikiran positif, percaya diri, sexualitas, mengurangi rasa lelah, histeria,



putus



asa,



membantu



penyembuhan



demam flu, melegakan nafas, relaxsasi. h) Refreshing Dapat digunakan untuk menyegarkan, relaxsasi, menghilangkan penat, stress.



i) Romantic Dapat digunakan untuk menenangkan, rasa cinta, romantis, kehangatan,rasa aman, mengurangi rasa marah, putus asa, kecemasan dan stress. j) Relaxing Dapat digunakan untuk menenangkan, menghilangkan penat, stress, relaksasi. 10) Aromatherapy Incense Stick Stick Mempunyai beberapa macam aroma, antara lain sebagai berikut :



33



a) Insence stick / Dupa Dapat digunakan untuk menenangkan pikiran, konsentrasi, meditasi, dll. b) Aromatherapy Dupa Nilam Dapat digunkan untuk menenangkan pikiran, konsentrasi, meditasi, aroma relaksasi. c) Pasepan Dapat digunkan untuk menghadirkan suasana tenang, hening, rasa damai, mempermudah konsentrasi juga dapat menghilangkan bau apek diruangan dan memberikan aroma yang khas.



GAMBAR 12 AROMATHERAPY INCENSE STICK 11) Hair & Face Refreshner Tersedia produk perawatan wajah dan rambut, antara lain sebagai berikut : a) Refreshing Face



34



Dapat



digunakan



untuk



menyegarkan



wajah,



mengecilkan pori-pori dan melembabkan wajah. b) Frangipani Dapat digunakan untuk menguatkan akar rambut, mencegah ketombe, memberi keharuman exotic atau ratus rambut. c) Champaka Dapat digunakan untuk menguatkan akar rambut, mencegah ketombe, memberi keharuman exotic. d) Sandalwood Dapat digunakan untuk menguatkan akar rambut, mencegah ketombe, memberi keharuman exotic. e) Hair Oil Gardenia Dapat digunakan untuk menguatkan akar rambut, mencegah ketombe,memberi keharuman exotic.



GAMBAR 13 HAIR & FRESH REFRESHNER b.



Jasa Pelayanan SPA dengan menggunakan teknik Massage Traditional Bali (Jepun Tantra) yang mengkombinasikan pijat



35



titik cakra dan pelemasan yoga. Perawatan yang disediakan antara lain pemijatan dan perawatan tubuh, wajah serta relaksasi. 2. Segmentasi Pasar a.



Segmentasi Pasar berdasarkan Geografi Pada segmentasi geografisnya, Produk SPA Bali Tangi memiliki wilayah Pemasaran produk yang cukup luas meliputi seluruh wilayah Indonesia dan juga beberapa Negara di Luar Negeri. Wilayah Indonesia berada di Denpasar, Jakarta, Surabaya, Lombok, Pekanbaru, Bandung, Kutai Kartanegara. Produk PT. Bali Tangi sudah Go International menembus pasar Eropa, Dubai, Asia hingga Amerika.



b.



Segmentasi Pasar berdasarkan Demografi Pada segmentasi demografi nya, Produk SPA PT. Bali Tangi menargetkan orang-orang di semua kalangan dan jenis kelamin. Produk SPA PT. Bali Tangi membidik konsumen lokal dan wisatawan domestik maupun mancanegara yang berkunjung ke Bali.



c.



Segmentasi Pasar berdasarkan Psikografi Pada segmentasi psikografisnya, Produk SPA PT. Bali Tangi ditujukan untuk semua golongan masyarakat, baik golongan menengah kebawah maupun golongan menengah keatas. Harga produk SPA yang ditawarkan oleh PT. Bali Tangi dipatok berkisar Rp 5.000,00 – Rp 125.000,00 per kg. Selain itu produk SPA PT. Bali Tangi diperuntukkan bagi orang-orang yang ingin memiliki hidup



36



sehat selaras dengan alam dalam hal pemenuhan kebutuhan perawatan tubuh. 3. Pangsa Pasar PT. Bali Tangi mempunyai pangsa pasar dalam Negeri dan Luar Negeri. Produk PT. Bali Tangi yang dipasarkan di dalam wilayah Indonesia berada di Denpasar, Jakarta, Surabaya, Lombok, Pekanbaru, Bandung, Kutai Kartanegara dst. Produk PT. Bali Tangi sudah Go International menembus pasar Eropa, Dubai, Asia hingga Amerika. Bahkan PT. Bali Tangi bekerja sama menjadi supplier produk SPA untuk tempat SPA di Australia dan Maladewa. Pangsa pasar nya secara khusus meliputi Hotel, Salon, SPA, dan Villa. 4. Pemasok Bali Tangi bekerja sama dengan petani-petani organik yang ada di Bali sebagai pemasok bahan baku nya supaya menjaga kualitas produknya, dan bekerja sama dengan Bali Organic Association. Selain berasal dari lahan rempah-rempah milik sendiri, PT. Bali Tangi juga mendapatkan bahan baku nya dari sejumlah petani di pelosok negeri misalnya dari perkebunan teh seperti contoh yang berada di Jawa Tengah yang belum tercemar polusi dan Perkebunan yang berada di Puncak tepatnya di Jawa Barat. 5. Distributor



37



PT Bali Tangi menjalin kerjasama dengan berbagai lembaga pemasaran untuk mendistribusikan produk-produknya. Di dalam wilayah Indonesia pemasaran produknya berada di Denpasar, Jakarta,



Bandung,



Surabaya,



Lombok,



Pekanbaru,



Kutai



Kartanegara, dst. Pemasaran Produk di Luar Wilayah Indonesia meliputi Singapura, Dubai, Hongkong, Thailand, Australia, Maladewa dan Negara-negara Timur Tengah. Cabang Jakarta ditunjuk sebagai distributor produk Bali Tangi ke seluruh wilayah Indonesia, sedangkan perwakilan Singapura untuk melayani distribusi Internasional. Saluran pemasaran PT Bali Tangi melibatkan beberapa lembaga pemasaran yaitu satu pedagang grosir (UD Rajawali) dan pedagang pengecer yang terdiri dari: salon SPA, hotel, villa, dan swalayan. Hingga saat ini, Bali Tangi sudah memiliki dua toko yang terletak di Kota Denpasar. Gerai pertama yang menjadi cikal bakal berdirinya Bali Tangi terletak di Jalan Kebo Iwa, sedangkan yang kedua terletak di Jalan Tukad Unda. Dalam menjangkau konsumennya, Bali Tangi tidak hanya memasarkan produknya melalui tokonya, namun juga melalui website dan berbagai media sosial seperti Blackberry Messenger (BBM), facebook, dan instagram. 6. Pesaing Utama Pesaing utama PT. Bali Tangi adalah PT. Bali Alus yang mempunyai produk favorit dan best selling yaitu Lulurnya. Lulur Bali  Alus  dibuat  dari  campuran  kacang  hijau  dan  beras 



38



dengan takaran yang pas, sehingga terasa sangat lembut di kulit dan daya angkat sel kulit matinya sangat baik. Bahan bakunya yang alami dan tanpa esens menjadikan produk ini  aman  dipakai di  wajah  (kecuali  varian  cendana  madu  dan  boreh), dapat digunakan anak-anak  dan aman bagi kulit. Kalau produk-produk laimenggunakan  esens,   Bali   Alus   menggunakan  buahnya   langsung,   sehingga produk  paling lama bertahan  sampai 6 bulan dengan  bantuan pengawet  makanan methylparaben. Kelebihan dari produk PT. Bali Alus adalah menggunakan sepenulmya  bahan-bahan 



alami



dan



asli



(bukan



sintesis)



untuk



produknya dan tanpa  pengawet.Demi menjaga keaslian dan kemur nian bahan baku, pemilik menanam  dan membudidayakan sendiri  tanaman  bahan serta dari sisi harganya mampu bersaing dengan produk-produk kompetitor lainnya. Sedangkan kelemahannya adalah kurangnya promosi    produk    ke   khalayak dan hanya    mengandalkan  agen distributor  dan reseller. 7. Tanggung Jawab Sosial CSR yang dilakukan oleh Bali Tangi adalah mengajak ibu-ibu korban bom Bali yang di PHK dan juga penyandang tuna netra untuk dilatih menjadi SPA therapist. Pelatihan ini dilakukan di showroom utama Bali Tangi yang berlokasi di Jalan Kebo Iwa. Setelah dilatih, mereka diberikan kebebasan untuk menjadi therapist lepas. Bali Tangi juga mengajak anak-anak difabel dari Yayasan Senang Hati untuk belajar membuat kerajinan tangan



39



berupa perlengkapan SPA seperti baju ratus dan kerajinan tangan khas Bali lainnya. Bali Tangi juga beberapa kali mengadakan kunjungan ke desa-desa, untuk mengajak ibu-ibu desa setempat belajar membuat minuman tradisional Bali atau yang lebih dikenal dengan nama jamu. Kunjungan itu juga dimanfaatkan Bali Tangi untuk membagi-bagikan bibit tanaman yang diberikan secara gratis kepada penduduk. Bali Tangi juga memiliki prinsip yadnya yang melandasi kegiatannya sehari-hari, yang berarti melayani sesama dengan tulus ikhlas, dan dibarengi dengan profesionalisme. 8. Proses Bisnis Proses produksi pada PT. Bali Tangi melalui berbagai macam tahapan, dimulai dari proses seleksi bahan baku yang tidak sembarangan, bahan baku yang diterima dari pemasok harus melalui proses uji mutu ketat oleh tim ahli bidang farmasi dan kimia. Mesin yang digunakan untuk penggilingan bahan baku lulur merupakan produksi lokal dan disesuaikan dengan kebutuhan Bali Tangi. Proses penanaman, pengambilan bahan, panen, pengeringan sampai dengan selesainya rangkaian pembuatan produk, dilakukan dengan memperhatikan keterjagaan lingkungan.Sebagai contoh, untuk pembuatan wewangian dari tumbuhan kering yang lazim disebut potpourri, bahan dasar yang digunakan adalah daun \, bunga, buah yang sudah rontok atau terlihat mati. Proses pengeringan



dilakukan



dengan



cara



konvensional,



tanpa



40



menggunakan



alat



atau



bahan



kimia



apapun.



Tempat



pengeringannya pun memanfaatkan lahan yang ada. 9. Identifikasi Strategi Strategi yang saat ini dilakukan oleh PT. Bali Tangi diidentifikasikan menggunakan versi Michael Porter yaitu 3 Strategi Generik Michael Porter yang terdiri dari : a.



Kepemimpinan Biaya (Cost Leadership)



b.



Diferensiasi



c.



Fokus (Focus)



( Differentiation)



Strategi Biaya Rendah (Cost Leadership) yang diterapkan oleh PT. Bali Tangi yaitu menawarkan berbagai macam produk SPA yang diberi label Traditional Natural Holistic yang mempunyai arti bahwa produk-produk Bali Tangi merupakan produk-produk berbahan alami yang tidak akan merusak lingkungan. Dengan menggunakan bahan-bahan alami sebagai bahan baku yang sangat mudah di dapat dari alam dan tentu nya tidak mengurangi kualitas produk dalam memproduksi produknya, selain itu PT. Bali Tangi juga memiliki lahan sendiri untuk memasok bahan baku nya sangat menguntungkan dari sisi biaya bahan baku dan pengolahan produk nya menjadi produk jadi tanpa menggunakan bahan-bahan kimia tentunya tidak membutuhkan biaya yang terlalu tinggi merupakan Strategi yang diterapkan dari sisi Cost Leadership. Dari sisi Strategi Pembedaan Produk yang diterapkan oleh PT. Bali Tangi dapat dilihat melalui produk SPA Bali Tangi yang



41



berupa jasa. Strategi untuk menarik minat beli konsumen di tunjukkan melalui keunikan produk jasa pelayanan SPA yaitu dengan menggunakan teknik Massage Traditional Bali (Jepun Tantra) yang mengkombinasikan pijat titik cakra dan pelemasan yoga. Tentunya hal tersebut sulit ditiru oleh pesaing, jika konsumen sudah tertarik dan merasa dipuaskan kebutuhan nya dengan produk yang ditawarkan tentunya tidak mempermasalahkan harga dalam pengambilan keputusannya untuk membeli produk tersebut, inilah yang diterapkan PT. Bali Tangi dari sisi Differentiation. PT. Bali Tangi memiliki lambang berupa bunga tangi yang memiliki tujuh kelopak bunga, dengan lingkaran diluarnya. Makna dari tujuh kelopak bunga ini adalah Bali Tangi bekerja tujuh hari melayani konsumen, sedangkan lingkaran memiliki makna bahwa Bali Tangi fokus dalam dedikasinya memberikan layanan yang terbaik bagi konsumen. Dengan adanya lambang tersebut sangat mempengaruhi dan menjadi dasar Bali Tangi dalam menjalankan usaha nya yaitu fokus terhadap pemenuhan kebutuhan konsumen dan akan terus berupaya mengajak semua orang untuk kembali menggunakan bahan alami dalam merawat tubuh dan juga kecantikan, inilah strategi fokus yang diterapkan oleh PT. Bali Tangi. Dalam pengaplikasian 3 strategi generic menurut Porter, PT. Bali Tangi lebih kearah strategi kepemimpinan biaya. PT. Bali Tangi tidak banyak menggunakan mesin dan alat-alat canggih



42



dalam pembuatan produknya, karena untuk menjaga keaslian produk



maka



semua



produk



dibuat



dengan



cara



yang



sederhana/tradisonal dan konvensional. Dengan logo perawatan seluruh tubuh dengan bahan dari alam yang tradisional menjadikan PT. Bali Tangi tetap menjaga keaslian produknya atau citra merk. Penggunaan bahan-bahan alami pada semua produk yang merupakan keunggulan utama PT. Bali Tangi merupakan strategi kepemimpinan biaya.



BAB II PERUMUSAN TUJUAN JANGKA PANJANG (GOAL) DAN IDENTIFIKASI KEY SUCCESS FACTORS (KSF)



A. Tujuan Jangka Panjang Setiap perusahaan mempunyai tujuan jangka panjang yang akan dicapai. Tujuan jangka panjang diperlukan perusahaan untuk mendukung pencapaian visi dan misi perusahaan. Yang menjadi tujuan jangka panjang PT Bali Tangi dituangkan dalam penghayatan yang disusun sejak awal bersama dengan penyusunan visi dan misi pada PT. Bali Tangi dengan maksud supaya ada tujuan yang akan dicapai dan menjadi tujuan bersama baik karyawan maupun pimpinan , yaitu melayani masyarakat dunia dalam ikut serta dibidang perawatan kulit yang didasari semangat kerja bersama dengan hati tulus. Salah satu kekuatan yang dapat mempengaruhi keberhasilan perusahaan untuk mencapai tujuan jangka panjang tersebut adalah keunggulan produk yang dimiliki oleh PT. Bali Tangi yaitu mengusung konsep produk SPA dengan bahan-bahan yang berasal dari alam atau “Back To Nature”, melalui produknya Bali Tangi mengajak semua orang untuk kembali menggunakan bahan alami dalam merawat tubuh dan juga kecantikan. Adapun salah satu penghambat tercapainya tujuan jangka panjang tersebut adalah kurangnya pengetahuan masyarakat terhadap produk herbal, masyarakat belum banyak memahami tentang produk herbal dan maraknya penggunaan produk-produk kecantikan yang



43



44



instant, sementara masyarakat lebih mengedepankan hasil yang cepat daripada proses yang alami. B. Key Success Factors (KSF) Key Success Factors merupakan implikasi dari proses me-matchkan



perusahaan



terhadap



lingkungannya



yang



digunakan



untuk



mengidentifikasi faktor internal perusahaan. KSF adalah area atau aspekaspek yang merupakan potensi untuk memperoleh competitive advantage dalam suatu industri tertentu, terutama dalam hal-hal yang penting bagi kemampuan perusahaan untuk bertahan dan berhasil dengan sepenuhnya memanfaatkan peluang yang ada dan menghindari tantangan yang dihadapi perusahaan. Kekuatan PT. Bali Tangi dalam memimpin pangsa pasar tentu tidak terlepas dari faktor kunci keberhasilan yang mereka lakukan. Berikut adalah Key Success Factors PT. Bali Tangi : 1. Bahan Baku Bahan Baku seluruh produk Bali Tangi diambil dari tumbuhtumbuhan asli Indonesia , seperti beras merah, rempah-rempah, buah, bunga, batang, akar dan daun dari berbagai tumbuhan yang sebagian besar dibudidayakan oleh petani lokal. Sebagai contoh, untuk produk pot poury yaitu pembuatan wewangian dari tumbuhan kering, bahan dasar yang digunakan adalah daun, bunga, buah yang sudah rontok atau terlihat mati. Proses pengeringan juga dilakukan dengan cara konvensional, tanpa menggunakan alat atau bahan kimia apapun. Tempat pengeringannya pun memanfaatkan lahan yang ada. Begitu



45



pula dengan produk lain seperti bedak dingin, lulur, sabun, boreh, dibuat dengan cara yang sengaja disederhanakan. 2. Pemasaran Untuk pemasaran produknya, PT. Bali Tangi mempunyai beberapa strategi promosi yaitu salah satu nya dengan mengikuti pameranpameran produk herbal baik dalam negeri maupun luar negeri. PT. Bali Tangi juga memiliki rumah SPA untuk memasarkan produknya yaitu Bali Tangi SPA yang menggunakan produk dari PT. Bali Tangi seperti lulur, masker, massage oil, herbal bath, eye compress, hair oil, dan lain sebagainya. Selain itu, PT. Bali Tangi juga memiliki jaringan distribusi yang luas di wilayah Indonesia dan luar negeri, karena merupakan pelopor produk SPA di Indonesia produknya pun sudah mendapat kepercayaan yang besar dari masyarakat. PT. Bali Tangi juga mempunyai beberapa mitra bisnis, seperti beberapa lembaga pemasaran yaitu pedagang grosir (UD Rajawali) dan pedagang pengecer yang terdiri dari: salon SPA, hotel, villa, dan swalayan. 3. Harga Harga yang ditawarkan PT. Bali Tangi menjangakau semua golongan masyarakat dari kalangan atas sampai menengah kebawah dengan kualitas produk yang baik dan aman tanpa efek samping. Harga yang ditawarkan berkisar dari Rp 5.000,00 – Rp 125.000,00 konsumen sudah dapat menikmati produk dari Bali Tangi. Hal ini menjadikan produk PT. Bali Tangi memiliki kesan tersendri bagi penikmatnya.



46



4. Brand Image PT. Bali Tangi berupaya menghadirkan produk SPA yang aman karena



adanya



kesadaran



akan



keramahan



lingkungan,



dan



membangun image atau citra perusahaan. Produk-produk yang tidak memberikan dampak merugikan lingkungan akan memiliki citra tersendiri di mata konsumen. Image (citra) yang baik merupakan hal yang paling utama serta diprioritaskan dan dijadikan acuan atau dasar penentuan pilihan yang dilakukan konsumen dalam melakukan pembelian. Dalam hal ini, PT. Bali Tangi memiliki brand image yang baik dimata masyarakat karena produk-produk Bali Tangi merupakan produk-produk berbahan alami yang tidak akan merusak lingkungan dan limbah hasil produksinya pun dapat dimanfaatkan sebagai pakan ternak.



BAB III GAMBARAN LINGKUNGAN MAKRO, INDUSTRI DAN SUMBER DAYA PERUSAHAAN



A. Gambaran Lingkungan Eksternal yang Dihadapi Perusahaan Lingkungan eksternal perusahaan merupakan faktor - faktor yang bersumber dari luar perusahaan dan biasanya tidak berhubungan dengan situasi operasional perusahaan. Lingkungan eksternal terdiri dari: 1. Faktor Politik dan Hukum Arah dan stabilitas dari faktor politik dan hukum merupakan pertimbangan utama bagi manajer dalam merumuskan struktur perusahaan. Faktor politik menentukan parameter hukum dan aturan dimana perusahaan harus beroperasi. Faktor politik yang berpengaruh kepada perusahaan berupa keputusan perdagangan, undang-undang anti monopoli, pengenaan pajak, penentuan upah minimum, penetapan harga, dan tindakan lain yang bertujuan untuk melindungi karyawan, konsumen, masyarakat, dan lingkungan. 2. Faktor Ekonomi Faktor ekonomi berkaitan dengan sifat dan arah perekonomian dimana perusahaan berada. Setiap perusahaan harus mempertimbangkan trend ekonomi pada segmen yang mempengaruhi industrinya karena pola konsumen dipengaruhi oleh kemakmuran relatif dari berbagai segmen pasar. Faktor ekonomi yang harus dipantau oleh manajer adalah



47



48



kecenderungan konsumsi, tingkat pendapatan bersih, tingkat inflasi serta trend pertumbuhan produk nasional bruto. 3. Faktor Sosial Faktor



Sosial



yang



mempengaruhi



perusahaan



meliputi



kepercayaan, nilai, sikap, opini, dan gaya hidup masyarakat yang berkembang dari kondisi budaya, ekologi, demografi, agama, pendidikan, dan etnis. Ketika sikap sosial berubah, permintaan akan berbagai jenis pakaian, hiburan, makanan dan bukupun berubah. Gaya hidup sehat masyarakat yang mencari produk alami dalam berbagai hal tanpa efek samping, mendorong PT. Bali Tangi melakukan perluasan produksi. Contohnya, PT. Bali Tangi yang mempunyai logo “Traditional Natural Holistic” yang berarti perawatan seluruh tubuh secara tradisional dan alami melakukan peningkatan jumlah dan kualitas hasil produksi nya melalui penganekaragaman produk agar dapat memenuhi kebutuhan gaya hidup sehat masyarakat untuk perawatan tubuh secara keseluruhan. Tidak hanya mengenai gaya hidup, bertambahnya jumlah pengangguran saat ini juga mengakibatkan PT. Bali Tangi melakukan terobosan dengan membuka lapangan pekerjaan, salah satunya adalah memperkerjakan masyarakat sekitar menjadi petani herbal untuk mengelola lahan perkebunan yang dimiliki PT. Bali Tangi serta memberdayakan masyarakat setempat untuk bekerja paruh waktu. Selain itu, kondisi Pulau Bali sebagai destinasi wisata yang mendunia yang dikenal, baik oleh turis lokal maupun mancanegara



49



membuat banyak tersediannya Hotel maupun Villa yang menyediakan jasa SPA, membuat permintaan produk SPA PT. Bali Tangi yang berbahan alami menjadi meningkat. 4. Lingkungan Hidup Bali Tangi mengutamakan aspek lingkungan hidup, antara lain dengan mengurangi penggunaan plastik dalam proses pengemasannya. B. Produk/Jasa yang Dihasilkan Berbagai produk yang dihasilkan pada industri perawatan kulit terdiri dari, sabun pencuci muka, sabun mandi, body scrub, toner, pelembab, tabir surya, pembersih wajah, penyegar wajah, krim wajah, lulur, body lotion, masker wajah, shampoo, dll. C. Pesaing-pesaing Utama Perusahaan Pesaing utama yang sangat familiar dalam menghasilkan produk-produk SPA berbahan alami yang mempunyai jenis dan karakteristik yang sama dengan produk SPA yang dhasilkan oleh PT. Bali Tangi ada dua yaitu, PT. Bali Alus dengan nama dagang yang terkenal adalah Bali Alus dan PT. Bali Sari yang meupakan produsen produk Bali Ratih yang namanya cukup dikenal oleh masyarakat. D. Pangsa Pasar Produk-produk SPA berbahan alami dan tradisional ditujukan untuk konsumen yang mencari produk “Back To Nature” dalam pemenuhan kebutuhan perawatan kulitnya. Baik untuk wanita maupun pria, yang rata-rata dimulai dari usia 17 tahun atau bisa dikatakan remaja mulai mencari produk



50



perawatan SPA. Pangsa pasar utamanya adalah Hotel, Villa, tempat-tempat SPA dan salon kecantikan. E. Segmen Pasar yang Dituju Untuk semua golongan masyarakat, baik golongan menengah kebawah maupun golongan menengah keatas dan untuk semua jenis kelamin. F. Struktur Pasar dan Struktur Persaingan 1. Struktur Pasar Dalam praktiknya sulit ditemukan kondisi pasar persaingan sempurna murni yang sesuai dengan teori ekonomi. Struktur pasar yang menggambarkan kondisi PT. Bali Tangi adalah pasar persaingan sempurna yaitu jumlah penjual dan pembeli sangat banyak, sehingga harga barang/jasa di pasar terbentuk bukan karena keinginan penjual/pembeli, melainkan murni akibat interaksi penawaran dan permintaan. Peran perusahaan dalam pasar persaingan sempurna adalah sebagai pengambil harga (price taker), dalam hal ini PT. Bali Tangi mendekati persaingan sempurna karena jumlah produsen yang menawarkan produk perawatan tubuh sangat banyak mulai dari klinik kecantikan, salon, SPA, dsb. Begitu pula dengan jumlah konsumen nya dari berbagai kalangan baik dari usia remaja



hingga dewasa, bahkan ada kecenderungan konsumen laki-laki



pun mulai menciptakan permintaan untuk pelayanan ini. Baik produsen maupun konsumen tidak dapat mempengaruhi harga perawatan. Selain itu, untuk masuk ke dalam pasar perawatan tubuh sangat mudah dan hampir tidak ada hambatan. Bila usaha perawatan tubuh rugi, tidak ada hambatan untuk keluar dari struktur pasar. Kemudian, dalam kaitannya dengan



51



barang yang dihasilkan bersifat homogen yang dirasakan konsumen dalam pasar persaingan sempurna adalah kesamaan dalam jenis pelayanannya, seluruh produk perawatan tubuh hampir dirasakan sama oleh konsumen, meskipun dalam kemasan yang berbeda. 2. Struktur Persaingan Posisi Persaingan PT. Bali Tangi adalah sebagai berikut : 1.



Leader PT. Bali Tangi menempati posisi sebagai Leader atau pemimpin pasar dalam struktur persaingan. Selain itu, Bali Tangi juga merupakan pelopor industri produk SPA di Bali, saat mendirikan PT. Bali Tangi belum ada perusahaan pembuat produk SPA dan kini banyak hotel berbintang di Bali yang memakai produk SPA Bali Tangi. Leader atau Pemimpin pasar memiliki pangsa pasar terbesar di pasar yang relevan. Penantang pasar menyerang pimpinan pasar dan pesaing lain secara agresif untuk memperbesar pangsa pasar.



2.



Challenger Penantang pasar (market challenger) adalah stretegi yang biasanya dilakukan oleh perusahaan-perusahaan yang terletak pada posisi ke dua atau ketiga, dimana perusahaan-perusahaan ini menyerang pemukaan dan pesaing-pesaing lain dengan tawaran yang agresif untuk memperoleh lebih banyak market share. Dalam hal ini yang menjadi penantang pasar adalah PT. Bali Sari yang menyediakan produk SPA herbal organik traditional asli Bali yaitu produsen merk Bali Ratih.



52



3.



Follower Pengikut pasar adalah perusahaan peringkat dua (dibelakang pimpinan pasar) yang ingin mempertahankan pangsa pasarnya dan tidak ingin menimbulkan gejolak. Pengikut dapat berperan sebagai pemalsu, pengklon, peniru, dan pengadaptasian. Dalam hal ini yang berperan sebagai follower adalah PT. Bali Alus.



4.



Nicher Market nicher yaitu industry yang menimbulkan atau melayani segmen-segmen pasar kecil yang tidak terlayani oleh industri yang lebih besar. Dalam hal ini yang berperan sebagai Market Nicher adalah Pusaka Ayu.



G. Analisis Five Forces Industry Competitiveness Menurut Porter, hakikat suatu persaingan industry dapat dilihat sebagai kombinasi atas lima kekuatan (R.David,2006:130) : 1.



Persaingan antara perusahaan sejenis PT. Bali Tangi memiliki pesaing pada perusahaan sejenis antara lain, Bali Alus, Altara, Pusaka Ayu, Bali Ratih dan masih banyak lagi yang mana masing-masing perusahaan bersaing secara kompetitif. Persaingan ini terjadi ditingkat harga, fasilitas, dan layanan, hal ini ditunjukan untuk menarik minat para konsumen agar mau membeli produknya masing-masing.



2.



Kemungkinan masuknya psaing baru Potensi masuknya pendatang baru dalam industri perawatan kulit ini sangat berpeluang besar, dimana banyak tempat perawatan SPA yang



53



semakin berkembang membuat poroduk SPA dari bahan-bahan tradisional dan ramah lingkungan. Selain itu, faktor tempat dimana Bali merupakan daerah wisata yang mendunia dan juga wisata SPA menjadi andalan dan daya tarik Bali, dimana Bali dikenal memiliki tempat SPA yang nyaman. Hal ini sangat memungkinkan banyak munculnya pesaing baru karena faktor tersebut. Contoh pendatang baru dalam bisnis ini diantaranya yaitu Bali Alus, Bali Ratih, Sekar Jagat dll. Dimana dengan semakin banyaknya pendatang baru dalam bisnis ini menandakan bahwa perusahaan memiliki ancaman posisi yang sangat kuat dalam industri perawatan kulit. 3.



Potensi pengembangan produk subtitusi Potensi ancaman produk pengganti dalam industri ini sangat banyak, konsumen dapat menemukan berbagai macam produk



dan



tempat SPA di Bali. Produk yang ditawarkan dalam merk yang berbedabeda mempunyai sedikit perbedaan dan hampir sejenis. Oleh karena itu yang perlu diperhatikan pada produk ini harga dan kualitasnya. Sebagai contoh, Lulur yang diproduksi oleh Bali Tangi dan lulur yang diproduksi oleh Bali Ratih sama-sama menggunakan bahan-bahan alami dalam proses pembuatannya dan pelanggan juga tidak sulit mendapatkan kedua merek ini dijual secara bersamaan. Oleh karena itu yang perlu diperhatikan pada masing-masing produk adalah harga dan kualitasnya. 4.



Kekuatan tawar menawar penjual/pemasok Kekuatan pemasok merupakan hal penting dalam pemenuhan bahan baku PT. Bali Tangi. Jika jumlah pemasoknya sedikit, maka



54



semakin penting produk yang dipasok, dan semakin kuat posisi tawarnya. Pada PT. Bali Tangi kekuatan pemasok menjadi hal yang utama karena pemenuhan bahan baku yang berasal dari rempah-rempah dan tumbuhan asli Indonesia yang didapatkan dari sejumlah petani di pelosok negeri membuat para pemasok mempunyai posisi tawar yang lebih tinggi karena terkadang sulitnya pemenuhan bahan baku dari perkebunan yang benarbenar memiliki kualitas tanaman rempah terbaik sesuai kebutuhan perusahaan. 5.



Kekuatan tawar menawar pembeli/konsumen. Konsumen pasti memilih produk dan jasa yang memiliki harga ekonomis, dengan kata lain daya tawar customer dalam bisnis yang dijalankan oleh Bali Tangi sangat tinggi. Hal ini dikarenakan, apabila konsumen ingin membeli produk yang sama diperusahaan yang berbeda, bukan sesuatu yang dapat dikendalikan oleh perusahaan. Hal yang sudah dilakukan PT. Bali Tangi dalam menghadapi tantangan tawar menawar pembeli dilakukan dengan pemberian diskon untuk setiap pembelian produk dan perawatan SPA. Selain itu, semakin tinggi tingkat kebutuhan konsumen akan produk perawatan SPA dengan kata lain semakin besar pembelian, dan semakin banyak pilihan yang tersedia bagi pembeli, pada umumnya akan membuat posisi pembeli semakin kuat.



H. Sumber Daya dan Kapabilitas Internal Perusahaan 1. Fungsi Pemasaran Sudiyono (2004) menyatakan bahwa fungsi-fungsi pemasaran yang dilaksanakan oleh lembaga-lembaga pemasaran bermacam-macam, pada



55



prinsipnya terdapat tiga tipe fungsi pemasaran yakni fungsi pertukaran, fungsi fisik, dan fungsi fasilitas. Berikut ini adalah pelaksanaan fungsifungsi pemasaran oleh masingmasing lembaga pemasaran. a.



PT Bali Tangi melaksanakan fungsi pertukaran, fungsi fisik, dan fungsi fasilitas.



b.



Pengecer (salon SPA, hotel villa, dan swalayan) melaksanakan fungsi pertukaran berupa fungsi pembelian dan penjualan serta fungsi fisik berupa fungsi penyimpanan.



c.



Pedagang grosir melaksanakan fungsi pemasaran berupa fungsi pertukaran berupa fungsi pembelian dan penjualan serta fungsi fisik berupa fungsi pengangkutan dan penyimpanan.



BAB IV ANALISIS/AUDIT LINGKUNGAN EKSTERNAL DAN INTERNAL, SERTA PENENTUAN STRATEGI



A. Identifikasi Lingkungan Eksternal 1. Peluang (Opportunities) a. Lokasi dari produk PT. Bali Tangi (Bali sebagai destinasi wisata yang mendunia). b. Tanaman herbal banyak ditemukan di Indonesia. c. Banyak konsumen golongan menengah ke atas yang mencari produk SPA herbal “Back To Nature”. d. Banyak tersedia hotel, villa, dan tempat perawatan SPA khususnya di Bali yang membutuhkan produk-produk SPA berbahan alami dan ramah lingkungan. e. PT. Bali Tangi banyak mengikuti pameran-pameran herbal, baik di dalam dan luar negeri sebagai peluang untuk memperkenalkan dan memasarkan produknya. f. Peluang mengembangkan pangsa pasar bagi produk Bali Tangi cukup luas. 2. Ancaman (Threats) a. Banyak brand lokal dengan jenis dan karakteristik yang sama dengan produk-produk PT. Bali Tangi. b. Maraknya beredar produk-produk perawatan kulit yang menjanjikan hasil yang instan.



56



57



c. Banyak pesaing yang memproduksi produk yang sama dengan harga yang relatif lebih murah. d. Munculnya produk subsitusi yang mengaku berbahan alami dan tradisional. e. Serbuan produk brand impor yang sudah jauh lebih terkenal namanya dan gerainya pun mudah ditemukan di pusat-pusat perbelanjaan. f. Dengan kondisi perekonomian yang tidak stabil saat ini akan mempengaruhi daya beli terhadap produk SPA karena masyarakat akan lebih memilih membeli produk lain yang lebih bermanfaat bagi kelangsungan hidupnya. (SPA bukan kebutuhan yang mendasar).



58



B. Matriks Evaluasi Faktor Eksternal (EFE) TABEL I EVALUASI FAKTOR EKSTERNAL Faktor Bobot Ranting Peluang Lokasi PT. Bali Tangi sebagai destinasi 0,15 4 wisata yang mendunia Tanaman herbal banyak ditemukan di 0,10 3 Indonesia Banyak konsumen golongan menengah ke atas mencari produk SPA “Back To 0,05 2 Nature” Banyak Hotel, Villa, dan Tempat SPA di Bali yang membutuhkan produk SPA 0.05 3 berbahan alami dan ramah lingkungan PT. Bali Tangi banyak mengikuti pameran herbal di dalam dan luar negeri 0.10 3 sebagai aktifitas promosi Peluang mengembangkan pangsa pasar 0,10 3 cukup luas Total Peluang 0,55 Ancaman Banyak brand lokal dengan jenis dan karakteristik yang sama dengan produk 0,15 3 PT. Bali Tangi Maraknya beredar produk perawatan 0,05 2 kulit yang menjanjikan hasil yang instan Banyak pesaing memproduksi produk 0,10 3 yang sama dengan harga lebih murah Munculnya produk subsitusi yang 0,05 3 mengaku berbahan alami dan tradisional Serbuan produk brand impor yang sudah terkenal namanya dan gerainya mudah 0,05 2 ditemukan di pusat perbelanjaan Kondisi ekonomi saat ini yang akan berpengaruh pada kemampuan daya beli 0,05 3 masyarakat terhadap produk SPA Total Ancaman 0,45 Total EFE 1,00



Nilai 0,60 0,30 0,10 0,15 0,30 0,30 1,75 0,45 0,10 0,30 0,15 0,10 0,15 1,25 3,00



59



Keterangan : 1. Bobot adalah besarnya pengaruh aspek tersebut terhadap usahanya. (ukurannya : 0,20 = sangat kuat ; 0,15= diatas rata-rata ; 0,10= ratarata ; 0,05 = dibawah rata-rata) 2. Rating adalah besarnya industri dalam menanggapi faktor-faktor tersebut. (ukurannya : 4 = sangat kuat , 3 = kuat , 2 = lemah , 1 = sangat lemah) C. Identifikasi Lingkungan Internal 1. Kekuatan (Strengths) a. Memiliki identitas logo yang kuat. b. Memiliki rumah SPA sendiri sehingga membantu penjualan produk PT. Bali Tangi secara langsung. c. PT. Bali Tangi menggunakan bahan baku dari bahan-bahan alami yang terjamin kualitasnya dan ramah lingkungan. d. Jenis produk dan varian produk yang beragam memberikan banyak pilihan untuk konsumen (inovatif). e. PT. Bali Tangi memiliki citra yang baik dimata masyarakat dan tercermin melalui tanggung jawab sosialnya. f. Bali Tangi menjadi pionir produk SPA di Indonesia. g. Memiliki jalur distribusi yang luas baik di dalam negeri maupun di luar negeri, sehingga produknya mudah di dapat.



60



2. Kelemahan (Weaknesses) a. Harga jual produk SPA PT. Bali Tangi cukup mahal karena berbahan dasar herbal dan tidak mengandung bahan kimia. b. Profesionalisme kepemimpinan PT. Bali Tangi kurang, karena bisnis dijalankan oleh anggota keluarga sendiri. c. Bahan baku yang diambil dari alam harus terus-menerus dibudidayakan untuk tetap menjaga kelestariannya. D. Matriks Evaluasi Faktor Internal (EFI) TABEL II EVALUASI FAKTOR INTERNAL Faktor Bobot Ranting Nilai Kekuatan Memiliki identitas logo yang kuat 0,10 3 0,30 Memiliki rumah SPA sendiri untuk membantu 0,15 4 0,60 penjualan produk secara langsung Bali Tangi menggunakan bahan-bahan alami 0,15 4 0,60 yang terjamin kualitasnya Jenis dan varian produk yang beragam (inovatif) 0,10 3 0,30 PT. Bali Tangi memiliki citra yang baik dimata 0,15 3 0,45 masyarakat Bali Tangi menjadi pionir produk SPA 0,10 3 0,30 Jalur distribusi yang luas baik di dalam maupun 0,10 3 0,30 luar negeri Total Kekuatan 0,85 2,85 Kelemahan Harga jual produk Bali Tangi cukup mahal 0,05 3 0,15 Kurangnya profesionalisme dalam 0,05 2 0,10 kepemimpinan PT. Bali Tangi Harus melakukan budidaya bahan baku secara 0,05 3 0,15 terus-menerus Total Kelemahan 0,15 0,40 Total EFI 1,00 3,25



61



Keterangan : 1. Bobot adalah besarnya pengaruh aspek tersebut terhadap usahanya. (ukurannya : 0,20 = sangat kuat ; 0,15= diatas rata-rata ; 0,10= rata-rata ; 0,05 = dibawah rata-rata). 2. Rating adalah besarnya industri dalam menanggapi faktor-faktor tersebut. (ukurannya : 4 = sangat kuat , 3 = kuat , 2 = lemah , 1 = sangat lemah). E. Matriks Eksternal-Internal (EI) Matriks Internal-Eksternal menempatkan perusahaan pada diagram skematik dan disebut sebagai analisis portfolio. Matriks Internal - Eksternal terdiri atas dua dimensi, yaitu : total skor dari EFI matriks pada sumbu X dan total skor dari EFE matriks pada sumbu Y. Total factor Internal-Eksternal dapat dilihat pada Gambar II.3. Perlu diingatkan kembali bahwa masingmasing SBU perusahaan harus membentuk EFI matriks dan EFE matriksnya. Pada sumbu X dari EFI matriks, skornya ada tiga, yaitu:skor 1,0-1,99 menyatakan bahwa posisi internal adalah lemah, skor 2,0-2,99 posisinya adalah rata-rata, dan skor 3,0-4,0 adalah kuat. Dengan cara yang sama, pada sumbu



Y



yang



dipakai



untuk



EFE



matriks,skor1,0-1,99



adalah



rendah,skor2,0-2,99 adalah sedang, dan skor 3,0-4,0 adalah tinggi (David, 2004).



62



TOTAL RATA-RATA TERTIMBANG EFE



TABEL III TOTAL FAKTOR INTERNAL - EKSTERNAL (DAVID, 2004) TOTAL RATA-RATA TERTIMBANG EFI Tumbuh Kuat Rata - rata Lemah danberkembang 3,0-4,0 2,0-2,99 1,0-1,99 Tinggi I II III 3,0-4,0 Menengah IV V VI 2,0-2,99 Rendah VII VIII IX 1,0-1,99 Jaga dan Tuai dan pertahankan investasikan



IE matriks memiliki tiga implikasi strategi yang berbeda, yaitu: sel I, II, IV yang merupakan daerah pertumbuhan. Strategi intensif seperti market penetration, market development, dan product development atau strategi terintegrasi seperti back ward integration,  forward integration, dan horizontal integration sangat tepat digunakan pada daerah ini.Sel III, V, VII merupakan daerah bertahan, dimana penetrasi pasar dan pengembangan produk adalah dua strategi yang sangat umum dikembangkan, sedangkan sel VI, VIII ,IX dapat menggunakan strategi harvest atau divestiture.



63



TOTAL RATA-RATA TERTIMBANG EFE



TABEL IV ANALISIS MATRIKS EKSTERNAL-INTERNAL TOTAL RATA – RATA TERTIMBANG TIPE STRATEGI FRED RDAVID TOTAL RATA-RATA TERTIMBANG EFI Tumbuh Kuat Rata - rata Lemah danberkembang 3,0-4,0 2,0-2,99 1,0-1,99 Tinggi I II III 3,0-4,0 Menengah IV V VI 2,0-2,99 Rendah VII VIII IX 1,0-1,99 Jaga dan Tuai dan pertahankan investasikan



Total skor: 1. Faktor eksternal: 3, 00 (tinggi) 2. Faktor internal : 3, 25 (tinggi) Analisa: Berdasarkan perhitungan bobot dan rating di EFE dan IFE menghasilkan total skor untuk EFE sebesar 3,00 yang berarti tergolong tinggi, yang dimaksud tinggi disini yaitu dalam hal menanggapi ancaman dan peluang yang ada. Dimana, PT. Bali Tangi sangat tinggi dalam memanfaatkan peluang dan tinggi dalam menghadapi ancaman yang ada sehingga PT. Bali Tangi bisa berkembang hingga saat ini. Sedangkan, total EFI nya yaitu sebesar 3,25 dimana ini berarti masuk dalam kategori tinggi. Disini dimaksudkan bahwa PT. Bali bisa memanfaatkan kekuatan dan



64



meminimalkan kelemahannya dalam kategori baik. Setelah itu total dari EFI dan EFI diplotkan ke dalam matriks Eksternal-Internal dan masuk kedalam kolom I. Dimana maksud dari posisi I ini adalah PT. Bali Tangi ini sedang berada di tahap Growth dan Build (tumbuh dan membangun). Ketika berada di posisi tersebut, PT. Bali Tangi bisa menggunakan strategi Fred R. David yaitu strategi intensif (Penetrasi Pasar, Pengembangan Pasar, dan Pengembangan Produk). seperti : 1. Penetrasi Pasar Strategi ini diperlukan untuk meningkatkan pangsa pasar dari produk dengan usaha pemasaran yang lebih besar. Penetrasi pasar mencakup usaha peningkatan jumlah sales person, perluasan barang-barang promosi penjualan, dan pengeluaran periklanan. 2. Pengembangan Pasar Strategi ini diperlukan PT. Bali Tangi untuk memperkenalkan produk saat ini ke area geografis yang baru. 3. Pengembangan Produk Strategi ini diperlukan PT. Bali Tangi untuk meningkatkan penjualan serta memodifikasi produk yang dijual. F. Matriks Profil Kompetitif (CPM) Untuk mengidentifikasi pesaing-pesaing utama PT. Bali Tangi serta kekuatan dan kelemahan khusus mereka dalam hubungannya dengan posisi strategis mereka, maka ditetapkan PT. Bali Alus dan PT. Bali Sari (selaku produsen Bali Ratih).



65



Analisisnya dapat dilihat pada tabel berikut ini : TABEL V MATRIKS PROFIL KOMPETITIF Faktor Penentu Keberhasilan Penggunaan Bahan Baku yang alami untuk setiap produk Jaringan distribusi yang luas dalam pemasaran produk Harga produk yang terjangkau Brand Image perusahaan Pangsa pasar msing-masing produk Layanan pelanggan Jumlah pelanggan produk SPA Jumlah



PT. Bali Tangi Bobo t 0,15



PT. Bali Alus



Peringkat Nilai



Bobot



PT. Bali Sari



Nilai Bobot



Nilai



4



0,60



3



0,45



3



0,45



0,15



4



0,60



3



0,45



3



0,45



0,10



3



0,30



3



0,30



4



0,40



0,15



3



0,45



2



0,30



3



0,45



0,15



3



0,45



2



0,30



3



0,45



0,15



3



0,45



2



0,30



4



0,60



0,15



4



0,60



3



0,45



3



0,45



1,00



3,45



2,55



3,25



Keterangan : 1. Bobot adalah besarnya pengaruh aspek tersebut terhadap usahanya. (ukurannya : 0,20 = sangat kuat ; 0,15= diatas rata-rata ; 0,10= ratarata ; 0,05 = dibawah rata-rata).



66



2. Rating adalah besarnya industri dalam menanggapi faktor-faktor tersebut. (ukurannya : 4 = sangat kuat , 3 = kuat , 2 = lemah , 1 = sangat lemah). Dari hasil matriks CPM diatas, dapat diketahui bahwa total skor PT. Bali Tangi adalah 3,45 sedangkan total skor untuk PT. Bali Alus adalah 2,55 dan PT. Bali Sari adalah 3,25. Hal tersebut menunjukkan bahwa posisi PT. Bali Tangi masih cukup baik bila dibandingkan dengan dua pesaing utamanya.



G. Matriks Grand Strategy Pada tahap ini merupakan tahap pencocokan dengan menggunakan Matriks Grand Strategy agar dapat mendapatkan hasil strategi yang tepat untuk PT. Bali Tangi. Matriks ini didasarkan pada dua dimensi evaluasi yaitu posisi kompetitif (CPM) dan pertumbuhan pasar (market growth). Internal factor dan external factor merupakan dasar untuk mengetahui strategi bisnis dengan menggunakan metode ini. Grand Strategy Matrix mempunyai empat kuadran yang mewakili keadaan suatu perusahaan yaitu :



67



GAM BAR 14 GRAND STRATEGY MATRIX



GAMBAR 15 MATRIKS GRAND STRATEGY Hasil Matriks Grand Strategy pada gambar menandakan bahwa posisi yang ditempati PT. Bali Tangi merupakan kuadran I. Ini berarti piliha n strategi yang diambil oleh perusahaan yaitu penetrasi pasar, pengembangan pasar dan pengembangan produk. Perusahaan memiliki peluang dan kekuatan sehingga dapat memanfaatkan peluang yang ada dan mampu memanfaatkan peluang eksternal dalam banyak bidang.



68



H. Matriks SWOT Untuk Mengembangkan Alternatif Strategi TABEL VI ANALISA MATRIKS SWOT Kekuatan (S)



Faktor Internal 1. 2. 3. 4. Faktor Eksternal



5. 6. 7.



Peluang (O) 1. 2. 3.



4.



5. 6.



Lokasi PT. Bali Tangi sebagai destinasi wisata Tanaman herbal banyak ditemukan di Indonesia Banyak konsumen golongan menengah ke atas mencari produk SPA “Back To Nature” Banyak hotel, Villa dan tempat SPA mencari produk SPA yang alami ramah lingkumgan PT. Bali Tangi banyak mengikuti pameran herbal di dalam dan luar negeri Peluang mengembangkan pangsa pasar cukup luas



1.



2.



3.



4.



Kelemahan (W)



Memiliki identitas logo yang kuat Memiliki rumah SPA sendiri untuk membantu penjualan Bali Tangi menggunakan bahan alami yang berkualitas Jenis dan varian produk beragam Memiliki citra yang baik dimata masyarakat PT. Bali Tangi menjadi pionir produk SPA Jalur distribusi yang luas baik di dalam maupun luar negeri Strategi (S – O) Meningkatkan jenis produk SPA dengan memanfaatkan tanaman herbal yang banyak ditemukan di Indonesia Memperluas pemasaran produk SPA dengan menjalin kerjasama yang saling menguntungkan dengan Hotel, Villa dan tempat SPA di Bali. Membuka lebih banyak rumah SPA untuk meningkatkan penjualan pada beberapa tempat wisata di Bali Mempertahankan kualitas produk dan menjaga citra baik perusahaan untuk meningkatkan respon yang baik dari masyarakat guna menambah jumlah pembeli.



1. 2.



1. 2. 3.



Harga jual produk PT. Bali Tangi cukup mahal Kurangnya profesionalisme dalam kepemimpinan PT. Bali Tangi Harus membudidayakan secara terus menerus bahan baku yang diambil dari alam.



Strategi (W – O) 1.



2.



3.



Mengadakan sosialisasi untuk produk SPA PT. Bali Tangi dengan tujuan untuk menginformasikan bahwa harga jual produk yang relatif mahal diimbangi dengan kualitas bahan baku organic yang terbaik. Mmeberikan beberapa promo untuk produk spa agar konsumen kelas menengah kebawah dapat menikmati produk PT. Bali Tangi. Meningkatkan kegiatan promosi melalui pameran-pameran Herbal agar produk PT. Bali Tangi dapat dikenal sebagai produk SPA unggulan dengan kualitas alami yang terbaik.



Grand Strategy : Pengembangan Pasar Pengembangan produk



69



Ancaman (T) 1.



2. 3.



4. 5.



6.



Banyak brand lokal dengan jenis dan karakteristik yang sama dengan produk Bali Tangi Maraknya beredar produkproduk perawatan kulit instan Banyak pesaing memproduksi barang yang sama dengan harga yang lebih murah Munculnya produk subsitusi Serbuan produk impor yang sudah terkenal dan gerai nya mudah ditemukan di pusat perbelanjaan. Kondisi ekonomi saat ini yang berpengaruh terhadap daya beli masyarakat pada produk SPA



Strategi (S – T) 1.



2.



3. 4.



Bahan baku yang alami dan proses pengolahan yang konvensional serta tanpa menggunakan bahan kimia harus tetap dipertahankan. Mwningkatkan aktivitas sosial yang tercermin dalam tanggung jawab sosial untuk memberi kesan yang berbeda kepada masyarakat Meningkatkan pelayanan distribusi yang lebih unggul dari pesaing Dengan adanya identitas logo yang kuat ,PT. Bali Tangi menjadi pionir produk SPA menjadikan Bali Tangi sebagai pilihan utama knsumen.



Strategi (W – T) 1.



2. 3.



Menjaga kualitas bahan baku dan proses pembuatan yang terhindar dari bahan kimia. untuk memenangkan persaingan harga di pasaran denganpesaing lain yang memproduksi produk yang sama. Membuka gerai penjualan di pusat perbelanjaan dengan harga yang dapat dijangkau oleh seluruh kalangan. Menciptakan keunikan dalam inovasi produk yang merupakan ciri khas Bali Tangi agar tidak mudah ditiru oleh pesaing.



I. Penjabaran Strategi Berdasarkan identifikasi pada matriks SWOT didapat poin-poin mengenai kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman dari PT. Bali Tangi. Kemudian, untuk memperoleh strategi, maka setiap faktor tersebut digabungkan. Seperti : 1. Kekuatan-Peluang (SO) Strategi yang dihasilkan pada kombinasi ini adalah memanfaatkan kekuatan atas peluang yang telah diidentifikasi. Strategi yang didapat dari penggabungan ini yaitu : a.



Meningkatkan jenis produk SPA dengan memanfaatkan tanaman herbal yang banyak ditemukan di Indonesia.



b.



Memperluas pemasaran produk SPA dengan menjalin kerjasama yang saling menguntungkan dengan Hotel, Villa, dan tempat-tempat SPA di Bali.



70



c.



Membuka lebih banyak rumah SPA dengan produk-produk SPA PT. Bali Tangi pada beberapa tempat wisata di Bali untuk meningkatkan penjualan.



d.



Mempertahankan kualitas produk dan menjaga citra baik perusahaan untuk meningkatkan respon yang baik dari masyarakat guna menambah jumlah pembeli.



2. Kekuatan-Ancaman (S-T) Strategi ini mencoba untuk mencari kekuatan yang dimiliki perusahaan yang dapat digunakan untuk mengurangi atau menangkal dampak ancaman yang datang dari pihak eksternal/pihak luar perusahaan. Strategi yang didapat dari penggabungan ini yaitu : a. Bahan baku yang alami dan proses pengolahan yang konvensional serta



tanpa



menggunakan



bahan-bahan



kimia



harus



tetap



dipertahankan. b. Meningkatkan aktivitas sosial yang tercermin dalam tanggung jawab sosial perusahaan untuk memberi kesan yang berbeda kepada masyarakat dengan perusahaan pesaing yang serupa. c. Meningkatkan pelayanan distribusi yang lebih unggul dari pesaing. d. Dengan adanya identitas logo yang kuat bahwa PT. Bali Tangi menggunakan bahan-bahan alami untuk semua produknya dan menjadi pionir produk SPA menjadikan Bali Tangi sebahgai pilihan utama konsumen. 3. Kelemahan-Peluang (WO)



71



Peluang internal yang ada dapat dimanfaatkan perusahaan untuk memperbaiki kelemahan eksternal yang selama ini dihadapi oleh perusahaan. Strategi yang didapat meliputi : a.



Mengadakan sosialisasi produk-produk SPA PT. Bali Tangi dengan tujuan untuk meginformasikan bahwa harga jual produk PT. Bali Tangi yang relatif mahal tersebut diimbangi dengan kualitas bahan baku organik yang terbaik.



b.



Memberikan beberapa promo untuk produk-produk SPA agar konsumen kelas menengah kebawah dapat menikmati produk PT. Bali Tangi.



c.



Meningkatkan kegiatan promosi melalui pameran-pameran herbal agar produk PT. Bali Tangi dapat dikenal sebagai produk SPA unggulan dengan kualitas alami terbaik.



4. Kelemahan-Ancaman (WT) Dalam situasi menghadapi ancaman dan sekaligus kelemahan intern, strategi yang umumnya dilakukan adalah “keluar” dari situasi yang terjepit tersebut. Keputusan yang diambil adalah mengalihkannya pada usaha lain yang lebih cerah. Siasat lainnya adalah mengadakan kerjasama dengan satu perusahaan yang lebih kuat, dengan harapan ancaman di suatu saat akan hilang. Strategi yang didapat dari gabungan kelemahan dan ancaman seperti : a.



Menjaga kualitas bahan baku dan proses pembuatan yang terhindar dari bahan-bahan kimia untuk memenangkan persaingan harga di



72



pasaran dengan pesaing lain yang memproduksi produk SPA yang sama dengan PT. Bali Tangi. b.



Membuka gerai penjualan khusus produk Bali Tangi di pusat-pusat perbelanjaan denga harga yang dapat dijangkau oleh seluruh kalangan.



c.



Menciptakan keunikan dalam inovasi produk yang merupakan ciri khas PT. Bali Tangi yang tidak mudah ditiru oleh pesaing yang memiliki jenis dan karakteristik produk yang sama dengan PT. Bali Tangi. Dari banyaknya poin strategi yang didapat dari penggabungan



strategi diatas, maka didapatlah strategi yang dirasa sangat tepat diterapkan di PT. Bali Tangi yaitu ada 2 point Grand Strategi yaitu : 1. Strategi Pengembangan Pasar (Market Development Strategy) Dalam strategi ini, PT. Bali Tangi memperkenalkan produk yang ada saat ini pada pasar baru (new market). Strategi pengembangan pasar pada PT. Bali Tangi dijalankan dengan memperluas area geografi yang baru, menambah segmen baru, mengubah dari yang bukan pemakai produk menjadi pemakai produk SPA PT. Bali Tangi dan menarik pelanggan pesaing. Strategi pengembangan pasar akan menjadi efektif jika PT. Bali Tangi membuat saluran distribusi baru yang lebih handal. Peluang yang dapat



dimanfaatkan



adalah



besarnya jumlah turis



mancanegara



menjadikan Bali sebagai etalase produk Indonesia untuk menembus pasar Internasional, ditambah dengan faktor bahwa produk-produk SPA di Bali diminati oleh pasar mancanegara membuat strategi pengembangan pasar



73



menjadi lebih efektif. Untuk merealisasikan strategi pengembangan pasar, yang telah dilakukan PT. Bali Tangi salah satunya adalah mengikuti pameran produk herbal di luar negeri seperti di Jepang, Dubai, dan masih banyak lagi. 2. Strategi Pengembangan Produk (Product Development Strategy) Pengembangan produk adalah nama yang diberikan kepada suatu strategi pertumbuhan di mana sebuah unit bisnis memperkenalkan produk baru ke pasar-pasar yang telah ada. Dalam rangka



menghadapi



persaingan dengan kompetitor, PT. Bali Tangi berusaha meningkatkan penjualan denga memperbaiki atau memodifikasi produk yang ada saat ini. PT. Bali Tangi harus melakukan inovasi secara terus-menerus terhadap produk SPA yang dihasilkan, yang memiliki keunikan tersendiri dan menjadi ciri khas produk PT. Bali Tangi. Sehingga para kompetitor tidak bisa mengabil celah dan meniru produk Bali Tangi. Strategi pengembangan produk yang telah dilakukan PT. Bali Tangi seperti; Mengembangkan produk SPA dengan beraneka macam varian dan mempunyai ciri khas pada aroma setiap jenis produk yang tidak mudah ditiru oleh pesaing. Inovasi lain yang dilakukan yaitu, mengembangkan produk dengan berbagai tumbuh-tumbuhan yang alami yang mempunyai manfaat untuk perawatan kulit ataupun sebegai obat pada beberapa produk SPA PT. Bali Tangi.



74



BAB V PENUTUP



A. Kesimpulan PT. Bali Tangi merupakan produsen produk SPA yang berasal dari Bali yang mengusung konsep produk SPA dengan bahan-bahan yang berasal dari alam dan tanaman asli Indonesia dan tentunya ramah lingkungan. Karena produk ini terbuat dari bahan-bahan alami yang ramah lingkungan, tentunya produk ini terhindar dari zat-zat kimia seperti alkohol dan pewangi buatan. Sebagai pionir produk SPA yang sudah banyak dikenal di pasar dalam negeri maupun mancanegara, PT. Bali Tangi terus mengusahakan agar produknya tetap menjadi produk unggulan dan menjaga eksistensi meskipun ada banyak pesaing dengan produk-produk SPA serupa dengan PT. Bali Tangi. Untuk memenangkan persaingan pada pasar produk-produk SPA, PT. Bali Tangi mempunyai strategi bersaing yaitu strategi intensif yang meliputi strategi pengembangan



pasar



(market



development



strategy)



dan



strategi



pengembangan produk (product development strategy). Hal tersebut dapat dibuktikan melalui beberapa analisis dari hasil pengolahan Matriks IE dan Grand Strategy Matrix, pada matriks Eksternal-Internal masuk kedalam kolom I. Dimana maksud dari posisi I ini adalah PT. Bali Tangi ini sedang berada di tahap Growth dan Build (tumbuh dan membangun). Ketika berada di posisi tersebut, PT. Bali Tangi bisa menggunakan strategi Fred R. David yaitu strategi intensif (Penetrasi Pasar, Pengembangan Pasar, dan



75



76



Pengembangan Produk). Hasil Matriks Grand Strategy juga menandakan bahwa posisi yang ditempati PT. Bali Tangi merupakan kuadran I. Ini berarti pilihan strategi yang diambil oleh perusahaan yaitu penetrasi pasar, pengembangan pasar dan pengembangan produk. Perusahaan memiliki peluang dan kekuatan sehingga dapat memanfaatkan peluang yang ada dan mampu memanfaatkan peluang eksternal dalam banyak bidang. B. Saran 1.



Untuk mendukung strategi intensif PT. Bali Tangi dituntut untuk terusmenerus atau secara intens mengusahakan inovasi produknya agar tetap dapat memenangkan persaingan antara perusahaan yang memproduksi produk yang memiliki jenis dan karakteristik yang sama dengan PT. Bali Tangi.



2.



Sebaiknya kegiatan promosi untuk memperkenalkan produk kepada masyrakat luas lebih lagi ditingkatkan, baik melalui mengikuti pameran herbal di dalam negeri ataupun mancanegara hal tersebut dapat berpengaruh pada perluasan pangsa pasar baru (new market).



3.



Bali Tangi sebagai salah satu perusahaan asli Bali yang menggunakan baha-bahan alami dalam memproduksi produknya diharapkan dapat meningkatkan image sebagai merek ramah lingkungan melalui promosi dengan kreatifitas yang mengedepankan klaim produk ramah lingkungan yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan konsumen saat ini dan di masa mendatang.