17 0 386 KB
ASUHAN KEPERAWATAN AN “F” DENGAN DIAGNOSA MEDIS ACUTE MYELOID LEUKAEMIA (AML) DI RUANG HCU RSUD Dr.SAIFUL ANWAR MALANG JAWA TIMUR Nama Mahasiswa
: REZA SILVIA
NIM
: 016.02.0536
Ruangan
: HCU
Tanggal Pengkajian
: 14 MARET 2017
Jam
: 11.00 WIB
I. IDENTITAS a. Identitas Klien Nama
: An. “F”
Jenis Kelamin
: Laki-laki
Tgl. Lahir
: 9 Agustus 2015
Umur
: 1,5 tahun
Anak Ke
: 1 (satu)
Nama Ayah
: Tn. “B”
Nama Ibu
: NY. “M”
Pendidikan Ayah
: SD
Pendidikan Ibu
: SMA
Agama
: Islam
Suku/Bangsa
: Jawa /Indonesia
Alamat
: Panggul Trenggalek
Diagnosa Medis
: ACUTE MYELOID LEUKAEMIA (AML)
Sumber Informasi
: Ibu klien
b. Identitas Penanggung Jawab: Nama
: Tn. “B”
Alamat
: Panggul Trenggalek
Hubungan dengan klien
: Ayah
2. RIWAYAT KEPERAWATAN a. Keluhan Utama Ibu klien mengatakan anaknya batuk-batuk b. Riwayat Kesehatan Sekarang Sebelumnya keluarga klien mengatakan klien merupakan rujukan
dari
Puskesmas
Trenggalek
dan
RS
Trenggalek,
klien sebelumnya sudah pernah dirawat di RSUD Dr. Saiful Anwar 1 minggu operan dari UGD dengan keluhan kaki lebam ±
I
bulan,
klien
didiagnosa
panas
menderita
dingin
±
penyakit
1
minggu
AML.
dan
Setelah
klien
keadaan
membaik klien diizinkan pulang dan selang 3 minggu klien dianjurkan
untuk
dirawat
inap
kembali
untuk
menjalani
kemoterapi. Klien MRS yang kedua pada tanggal 02 Februari 2017 dan tidak terdapat keluhan panas dingin. klien dari poli
hematologi
pertama
dan
untuk
klien
melaksanakan
penatalaksanaan
ditempatkan
kemoterapi,
kemoterapi
di
kemoterapi
ruang
7B
yang untuk
dilaksanakan
pada
tanggal 6 Februari 2017 dengan terapi kemoterapi yaitu Doxonibicin dalam
2
25
jam
menggunakan
mg
diencerkan
(50
NaCl
tpm) 500
dengan
setelah
cc
(20
100
habis
tpm),
cc
NaCl
dispoel
cytarabin
drip
dengan 50
mg
diencerkan dengan 200 cc NaCl didrip dalam 3 jam (50 tpm) setelah habis dispoel dengan menggunakan NaCl 500 cc (20 tpm). Setelah dilakukan kemoterapi ternyata daya tahan tubuh klien kurang, klien lemas, mual sampe muntah, dan mencret. Klien dipindahkan ke ruang 7 HCU pada tanggal 7 februari
2017
dengan
sekarang
pada
tanggal
terapi
ceftriaxone
paracetamol 3x100 saat
ini
klien
tindakan 13
2x250
mg, dan
maret mg,
pengambilan 2017
darah
klien
gentamicin
diberikan 1x60
flukonazole 1x30 mg.
batuk-batuk,
dahak
tidak
dan
bisa
mg,
kluhan keluar
sampai suara serak, muncul sariawan selang 2 hari, kurang
nafsu makan dan daya tahan tubuh lemah dengan TTV: N: 90x/menit, RR: 24x/menit, S: 36,80c. c. Riwayat Kesehatan Dahulu 1) Prenatal Ibu klien mengatakan
Selama hamil ibu klien selalu
memeriksakan diri ke puskesmas ataupun posyandu setiap bulan. 2) Natal Ibu
klien
ditolong
mengatakan
oleh
bidan
saat
pada
melahirkan
usia
ibu
kehamilan
36
klien minggu
secara normal di puskesmas pada tanggal 9 agustus 2015. 3) Post Natal Ibu
klien
mendapatkan
mengatakan
imunisasi
HB0,
setelah dan
lahir
polio.
Klien
klien lahir
dengan persalinan normal dan langsung menangis dengan berat badan lahir 2,6 gram dan panjang badan lahir 48 cm. d. Riwayat Penyakit Dahulu Ibu klien mengatakan sebelumnya anaknya tidak pernah dibawa ke rumah sakit dengan keluhan yang sama. e. Riwayat kesehatan keluarga Ibu
mengatakan
tidak
ada
penyakit serupa dan tidak ada penyakit menular f. Genogram
keluarga
yang
mengalami
keluarga yang menderita
Keterangan: /
= perempuan/ laki-laki hidup = klien = tinggal serumah = garis perkawinan = garis keturunan
g. Riwayat Imunisasi No
Jenis Imunisasi Hri 1 2 1 HEPATITIS B 1 1 2 POLIO 1 1 3 BCG 1 4 DPT 1 5 CAMPAK h. Riwayat Sosial dan Lingkungan
3
Bulan 4 5 1
6 1 1
1
1
7
8
9
1
1) Yang mengasuh klien di asuh oleh ibu dan ayahnya sendiri. 2) Hubungan dengan anggota keluarga Ibu klien mengatakan klien sering bertemu dengan nenek kakek sanak keluarga. 3) Hubungan dengan teman sebaya Klien tetap bermain dengan teman sebaya saat dirumah. 4) Pembawaan secara umum klien sering menangis. 5) Lingkungan rumah Ibu klien mengatakan rumahnya cukup bersih, mempunyai halaman, pencahayaan rumah cukup terang. c. PEMERIKSAAN FISIK (Head to toe) 1. Keadaan umum Klien tampak lemah. 2. Kesadaran Kesadaran klien compomentis GCS
: E = 4
V = 5
M = 6
3. Vital sign N
: 90 x/menit
S
: 36,8 ° C
R
: 24 x/menit
a. Kepala 1) Inspeksi: Bentuk simetris, tidak terdapat luka, dan benjol. 2) Palpasi:
tidak
ada
nyeri
tekan,
pasien
tidak
menangis pada saat kepalanya di tekan, kulit kepala bersih dan rambut berwarna hitam. b. Mata Inspeksi:
konjungtiva
anemi,
tidak
ada
benjolan,
tidak ada lesi dan sclera berwarna putih. c. Telinga 1) Inspeksi: bentuk normal, telinga kanan dan telinga kiri simetris, dan tidak ada surumen, tidak ada benjolan maupun lesi. 2) Palpasi :tidak ada masa atau nyeri tekan. d. Hidung 1) Inspeksi:
tidak
ada
pernafasan
cuping
hidung,
tidak sianosis 2) Palpasi:
tidak
ada
nyeri
tekan
dan
tidak
ada
benjolan e. Mulut Inspekai: bentuk simetris, membrane mukosa kering, tidak ada perdarahan gusi. f. Tenggorokan 1) Inspeksi : tidak ada tonsilitis. 2) Palpasi
: tidak ada nyeri tekan
g. Leher 1) Inspeksi
:bentuk leher simetris
2) Palpasi
:terdapat nyeri tekan.
h. Dada dan Paru 1) Inspeksi : retraksi
bentuk
dinding
dan
pergerakan
dada,
terdapat
simetris, sekret
ada
dengan
konsistensi kental berwarna putih, frekuensi nafas 24 x/menit 2) Palpasi
: tidak terdapat massa dan nyeri tekan
3) Perkusi
: sonor pada lobus bagian kanan dan kiri
4) Auskultasi: a) Suara dasar
: vesikuler
b) Suara tambahan
: ronchi
c) Jantung Inspeksi: tidak terlihat iktus kordis Palpasi : teraba iktus kordis pada daerah intercosta ke 5 Auskultasi: bunyi jantung normal, S1 tunggal dan S2 split, tidak ada bunyi jantung tambahan atau bising jantung. d) Abdomen Inspeksi: perut simetris, tidak ada benjolan. Palpasi : tidak ada masa dan
tidak ada nyeri tekan.
Perkusi : suara pekak e) Genetalia Inspeksi: normal, bersih, tidak benjolan atau lesi dan klien menggunakan pampers. f) Ekstremitas 1) Atas: tangan
bentuk
normal,
normal,
tidak
jumlah ada
jari nyeri
normal, pada
kedua kedua
ekstremitas, tidak ada oedema terpasang infus di tangan sebelah kiri. 2) Bawah :
bentuk
normal,
jumlah
kaki normal, tidak ada oedema.
jari
normal,
kedua
g) Tingkat Perkembangan 1) Motorik Kasar Klien aktif pada saat bergerak. 2) Bahasa Klien sudah bisa berbicara. 3) Motorik halus Terdapat refleks memegang jari tangan ibunya. 4) Sosial Klien terkadang menangis. 4. KEADAAN KESEHATAN SAAT INI a. Dignosa Medis
: ACUTE MYELOID LEUKAEMIA (AML)
b. Status Nutrisi
:
klien
meminum
ASI
dan
susu
yang
diberikan dari RS 3 x 200 cc dan nasi TKTP 3x1 porsi. 1) BB lahir
: 2600 gram
2) BB sekarang: 10 3) PB
: 77 cm
4) LLA
: 13,8 cm
kg
c. Status gizi: BB 𝑇𝐵2 10 10 𝐼𝑀𝑇 = = = 16,9 2 0,77 0,59 𝐼𝑀𝑇 =
Gizi kurang yaitu -3SD -