Makalah Germas - Kelompok 6 [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

GERMAS (GERAKAN MASYARAKAT HIDUP SEHAT) Makalah disusun untuk memenuhi tugas pada mata kuliah PHC



Oleh : Amrina Rosyada



(0432950119021)



Astri Annisa Fitri



(0432950119016)



Dicky Ahmad Rizaldi (0432950119004) Eka Sandra Dian Sari (0432950119005) Jamilah



(0432950119009)



Dosen Pengampu : Ns.Indah Puspitasari,M.Kep



JURUSAN D-III KEPERAWATAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BANI SALEH BEKASI 2021



i



KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kehadiran Allah S.W.T yang telah memberikan limpahan dan nikmat iman, serta kesempatan sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah PHC yang berjudul “Gerakan Masyarakat Hidup Sehat” Adapun maksud dan tujuan dari penyusunan makalah ini dengan baik, selain untuk menyelesaikan tugas yang diberikan oleh dosen juga untuk memperluas pengetahuan. Maka penulis mengucapkan terima kasih banyak kepada



dosen



pembimbing;



Ns.Indah



Puspitasari,M.Kep,



selaku



dosen



pembimbing pada mata kuliah PHC. Penulis telah berusaha untuk dapat menyusun makalah ini dengan baik, namun penulis pun menyadari bahwa memiliki kekurangan, karena penulis hanya manusia biasa. Oleh karena itu jika didapati adanya kesalahan-kesalahan baik dari segi tekhnik penulisan maupun dari isi, maka penulis memohon maaf. Sangat diharapkan oleh penulis untuk dapat menyempurnakan makalah ini.



Bekasi, 07 Oktober 2021



Penulis



ii



DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL............................................................................................. i KATA PENGANTAR......................................................................................... ii DAFTAR ISI.........................................................................................................iii BAB I PENDAHULUAN......................................................................................1 1.1 Latar Belakang.................................................................................................1 1.2 Rumusan Masalah............................................................................................2 1.3 Tujuan.............................................................................................................. 2 BAB II PEMBAHASAN........................................................................................3 2.1 Pengertian dari gerakan masyarakat hidup sehat..............................................3 2.2 Sejarah/peraturan yang mendasari germas.......................................................4 2.3 Indicator capaian yang diharapkan germas......................................................5 2.4 Area perubahan pada germas............................................................................5 2.5 Peran Perawat pada germas..............................................................................6 2.6 Langkah 7 Pilar germas...................................................................................7 BAB III PENUTUP..............................................................................................10 3.1 Kesimpulan.................................................................................................... 11 3.2 Saran...............................................................................................................12 DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ iv



iii



BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kondisi yang sehat akan meningkatkan produktivitas masyarakat dan menurunkan biaya yang dikeluarkan masyarakat untuk berobat. Undang- Undang No. 36 Tahun 2009 menjelaskan bahwa: “Kesehatan adalah keadaan sehat, baik secara fisik, mental, spritual maupun sosial yang memungkinkan setiap orang untuk hidup produktif secara sosial dan ekonomi” Menurut hasil survei medical trends around the world 2016, biaya pengobatan di Indonesia termasuk tertinggi di Asia mengalahkan Cina dan Singapura. Menindaklanjuti hal ini maka bagian Hukormas (Hukum, Organisasi, dan Hubungan Masyarakat) dalam website resmi kementrian kesehatan Indonesia menulis bahwa, pada upacara hari kesehatan nasional yang dilaksanakan tanggal 14 November 2016 menteri kesehatan Indonesia menetapkan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) yang bertujuan agar masyarakat berperilaku sehat. Anjuran GERMAS sebagai salah satu program menteri kesehatan Indonesia adalah, melakukan aktivitas fisik minimal 30 menit per hari, mengkonsumsi sayur dan buah setiap hari, tidak merokok, tidak 2 mengkonsumsi alkohol, memeriksakan kesehatan secara rutin, membersihkan lingkungan dan menggunakan jamban. Merujuk pada definisi kesehatan dan program kementrian kesehatan dapat disimpulkan bahwa kesehatan itu penting. Selain itu pepatah kuno “Mens sana in corpore sano”, yang berarti di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat, menghimbau agar menjaga kesehatan. Salah satu cara menjaga kesehatan yaitu melalui pola makan. Pemerintah melakukan kampanye 4 sehat 5 sempurna untuk mengatur gizi dan pola makan agar masyarakat mengetahui bahwa, pola makan merupakan salah satu upaya menjaga kesehatan. Pendidikan kesehatan dapat dijadikan sebagai salah satu upaya masyarakat untuk menciptakan perilaku akan kesadaran dalam menjaga kesehatan, mencegah hal-hal yang



1



merugikan kesehatan, dan mengetahui tempat mencari pengobatan atau pelayanan kesehatan 1.2 Tujuan 1. Untuk mengetahui dan memahami pengertian gerakan masyarakat gerakan hidup sehat 2. Untuk mengetahui dan memahami sejarah/peraturan yang mendasari 3. Untuk mengetahui dan memahami indikator capaian yang diharapkan 4. Untuk mengetahui dan memahami area perubahan 5. Untuk mengetahui dan memahami peran perawat 1.3 Rumusan Masalah 1. Apa pengertian gerakan masyarakat hidup sehat? 2. Apa itu sejarah/peraturan yang mendasari germas? 3. Apa saja indikator capaian yang diharapkan germas? 4. Apa saja area perubahan pada germas? 5. Bagaimana peran perawat pada germas?



2



BAB II PEMBAHASAN 2.1 Pengertian Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) merupakan suatu tindakan sistematis dan terencana yang dilakukan secara bersama – sama oleh seluruh komponen bangsa dengan kesadaran, kemauan dan kemampuan berperilaku sehat untuk meningkatkan kualitas hidup (Kemenkes RI, 2016). Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) adalah sebuah gerakan yang bertujuan untuk memasyarakatkan budaya hidup sehat serta meninggalkan kebiasaan dan perilaku masyarakat yang kurang sehat. Aksi GERMAS ini juga diikuti dengan memasyarakatkan perilaku hidup bersih sehat dan dukungan untuk program infrastruktur dengan basis masyarakat. Dengan melakukan program CERDIK, yaitu : 1. Cek kesehatan 2. Enyahkan asap rokok 3. Rajin berolahraga dan aktivitas fisik 4. Diet seimbang 5. Istirahat cukup 6. Kelola stress Gaya hidup sehat akan memberi banyak manfaat, mulai dari peningkatan kualitas kesehatan hingga peningkatan produktivitas seseorang. Hal penting lain yang boleh dilakukan dari gaya hidup sehat adalah lingkungan yang bersih dan sehat serta berkurangnya resiko terkena penyakit mematikan yang dapat membuang lebih banyak uang untuk biaya berobat ketika sakit. Program ini memiliki beberapa fokus seperti membangun akses untuk memenuhi kebutuhan air minum, instalasi kesehatan masyarakat serta pembangunan pemukiman yang layak huni. Ketiganya merupakan infrastruktur dasar yang menjadi pondasi dari gerakan masyarakat hidup sehat.



3



2.2 Sejarah/peraturan yang mendasari germas Saat ini, Indonesia tengah menghadapi tantangan besar yakni masalah kesehatan triple burden, karena masih adanya penyakit infeksi, meningkatnya penyakit tidak menular (PTM) dan penyakit-penyakit yang seharusnya sudah teratasi muncul kembali. Pada era 1990, penyakit menular seperti ISPA, Tuberkulosis dan Diare merupakan penyakit terbanyak dalam pelayanan kesehatan. Namun, perubahan gaya hidup masyarakat menjadi salah satu penyebab terjadinya pergeseran pola penyakit (transisi epidemiologi). Tahun 2015, PTM seperti Stroke, Penyakit Jantung Koroner (PJK), Kanker dan Diabetes justru menduduki peringkat tertinggi. Sebuah pembelajaran berharga di era jaminan kesehatan nasional (JKN), anggaran banyak terserap untuk membiayai penyakit katastropik, yaitu: PJK, Gagal Ginjal Kronik, Kanker, dan Stroke. Selain itu, pelayanan kesehatan peserta JKN juga didominasi pada



pembiayaan kesehatan di tingkat lanjutan



dibandingkan di tingkat dasar. Fakta ini perlu ditindaklanjuti karena berpotensi menjadi beban yang luar biasa terhadap keuangan negara. Meningkatnya PTM dapat menurunkan produktivitas sumber daya manusia, bahkan kualitas generasi bangsa. Hal ini berdampak pula pada besarnya beban pemerintah karena penanganan PTM membutuhkan biaya yang besar. Pada akhirnya, kesehatan akan sangat mempengaruhi pembangunan sosial dan ekonomi. Penduduk usia produktif dengan jumlah besar yang seharusnya memberikan kontribusi pada pembangunan, justru akan terancam apabila kesehatannya terganggu oleh PTM dan perilaku yang tidak sehat, tutur Menteri Kesehatan RI, Nila Farid Moeloek, dalam sambutannya dalam rangka Hari Kesehatan nasional (HKN) ke-52 tahun 2016 di Jakarta (14/11). Oleh karena itu, Kementerian Kesehatan RI secara khusus mengingatkan masyarakat untuk menjaga kesehatan melalui gerakan masyarakat hidup sehat (GERMAS) guna mewujudkan Indonesia sehat



4



2.3 Indikator capaian yang diharapkan Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan masyarakat untuk berperilaku sehat dalam upaya meningkatkan kualitas hidup, danmemiliki tujuan khusus untuk meningkatkan partisipasi dan peran serta masyarakat untuk hidup sehat, meningkatkan produktivitas masyarakat dan mengurangi beban biaya kesehatan. Gerakan ini juga merupakan gerakan bersama yang memiliki beberapa tujuan mulaidari menurunkan beban penyakit menular dan penyakit tidak menular, baik kesakitan, kematian maupun kecacatan, menghindarkan



terjadinya



penurunan



produktivitas,



menurunkan



beban



pembiayaan pelayanan kesehatan karena meningkatnya penyakitdan pengeluaran kesehatan. Perbaikan lingkungan dan perubahan perilaku ke arah yanglebih sehat perlu dilakukan secara sistematis dan terencana oleh semua komponen bangsa, untuk itu Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) menjadi sebuah pilihan dalam mewujudkan derajat kesehatan masyarakat yang lebih baik. Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) merupakan gerakan nasional yang diprakarsai oleh Presiden RI dalam mengoptimalkan upaya promotif dan preventif, tanpa mengesampingkan upaya kuratif-rehabilitatif sebagai payung besar tercapainya hidup sehat, dan penurunan prevalensi penyakit.



5



2.4 Area perubahan pada germas Ada 8 area perubahan pada GERMAS: 1. Manajemen perubahan 2. Penguatan sistem pengawasan 3. Penguatan akuntabilitas kinerja 4. Penguatan kelembagaan 5. Penguatan tatalasana 6. Penguatan sistem manajemen SDM ASN 7. Penguatan peraturan perundang-undangan 8. Peningkatan kualitas pelayanan publik



6



2.5 Peran perawat pada germas Peran Perawat Puskesmas a)



Persiapan 



Menyusun perencanaan program dan anggaran operasional Germas ke dalam PoA Puskesmas







Melakukan koordinasi dengan jejaring UKBM







Menyediakan sarana dan prasarana serta alat pendukung di puskesmas



b)



Pelaksanaan 



Mempromosikan kegiatan Germas dalam pengembangan puskesmas dan fasilitas UKMB terkait



 c)



Melaksanakan agenda Germas dengan melibatkan masyarakat Evaluasi







Melaporkan hasil pelaksanaan Germas ke provinsi







Menyusun tindak lanjut terkait dengan pelaksanaan Germas berikutnya



Secara umum, ada banyak peran perawat yang sesuai dengan buku panduan yang dikeluarkan oleh Kementerian Kesehatan RI, seperti berikut ini. 1. Pemberi asuhan (care provider) Ini adalah peran perawat yang utama, yakni memberi pelayanan perawatan pada pasien yang membutuhkan sesuai dengan prinsip dan etika perawat. Sebagai care provider, perawat dapat memberi bantuan fisik maupun psikologis bagi pasien, agar kondisi kesehatannya membaik. 2. Pemimpin komunitas (community leader) Peran perawat ini berhubungan dengan lingkungan kerjanya. Kadang kala, perawat juga berperan sebagai pemimpin dalam sebuah komunitas maupun menjadi kepala manajemen keperawatan dalam menangani pasien dengan keluhan tertentu.



7



3. Pendidik (educator) Perawat bukan hanya bertugas untuk membantu kesehatan pasien, tapi juga memberi pendidikan kepada pasien maupun keluarga dan lingkungannya. Peran perawat ini diharapkan mampu mengubah gaya hidup pasien atau keluarganya menjadi lebih sehat, agar gangguan kesehatan tidak sering terjadi di masa depan. 4. Pembela (advocate) Peran perawat ini dimaksudkan untuk membela hak-hak pasien atau komunitas sesuai pengetahuan dan kewenangannya. Peran in juga memungkinkan perawat untuk menjadi jembatan antara pasien dengan dokter maupun tenaga kesehatan lain, menyampaikan pendapat tentang perawatan yang diberikan. 5. Peneliti (researcher) Dengan kompetensi dan kemampuan intelektualnya, perawat juga diharapkan mampu melakukan penelitian sederhana di bidang perawatan. Perawat sebisa mungkin harus mengembangkan ide dan rasa ingin tahu, serta mencari jawaban terhadap fenomena yang terjadi pada pasien di komunitas maupun tempatnya bekerja.



8



2.6 Langkah 7 Pilar Germas (Gerakan Masyarakat Hidup Sehat) Setidaknya terdapat 7 langkah penting dalam rangka menjalankan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat. Ketujuh langkah tersebut merupakan bagian penting dari pembiasaan pola hidup sehat dalam masyarakat guna mencegah berbagai masalah kesehatan yang beresiko dialami oleh masyarakat Indonesia. Berikut ini 7 langkah GERMAS yang dapat menjadi panduan menjalani pola hidup yang lebih sehat : 1. Melakukan Aktivitas Fisik Perilaku kehidupan modern seringkali membuat banyak orang minim melakukan aktivitas fisik; baik itu aktivitas fisik karena bekerja maupun berolah raga. Kemudahan – kemudahan dalam kehidupan sehari – hari karena bantuan teknologi dan minimnya waktu karena banyaknya kesibukan telah menjadikan banyak orang menjalani gaya hidup yang kurang sehat. Bagian germas aktivitas fisik merupakan salah satu gerakan yang diutamakan untuk meningkatkan kualitas kesehatan seseorang. 2. Budaya Konsumsi Buah dan Sayur Keinginan untuk makan makanan praktis dan enak seringkali menjadikan berkurangnya konsumsi sayur dan buah yang sebenarnya jauh lebih sehat dan bermanfaat bagi kesehatan. Beberapa jenis makanan dan minuman seperti junk food dan minuman bersoda sebaiknya dikurangi atau dihentikan konsumsinya. Menambah jumlah konsumsi buah dan sayur merupakan contoh GERMAS yang dapat dilakukan oleh siapapun. 3.Tidak Merokok Merokok merupakan kebiasaan yang banyak memberi dampak buruk bagi kesehatan. Berhenti merokok menjadi bagian penting dari gerakan hidup sehat dan akan berdampak tidak pada diri perokok; tetapi juga bagi orang – orang di sekitarnya. Meminta bantuan ahli melalui hipnosis atau metode bantuan berhenti



9



merokok yang lain dapat menjadi alternatif untuk menghentikan kebiasaan buruk tersebut. 4. Tidak Mengkonsumsi Minuman Beralkohol Minuman beralkohol memiliki efek buruk yang serupa dengan merokok; baik itu efek buruk bagi kesehatan hingga efek sosial pada orang – orang di sekitarnya. 5. Melakukan Pemeriksaan Kesehatan Secara Berkala Salah satu bagian dari arti germas sebagai gerakan masyarakat hidup sehat adalah dengan lebih baik dalam mengelola kesehatan. Salah satunya adalah dengan melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin dan tidak hanya datang ke rumah sakit atau puskesmas ketika sakit saja. Langkah ini dapat memudahkan mendeteksi penyakit atau masalah kesehatan lebih dini. 6. Menjaga Kebersihan Lingkungan Bagian penting dari germas hidup sehat juga berkaitan dengan meningkatkan kualitas lingkungan; salah satunya dengan lebih serius menjaga kebersihan lingkungan. Menjaga kebersihan lingkungan dalam skala kecil seperti tingkat rumah tangga dapat dilakukan dengan pengelolaan sampah. Langkah lain yang dapat dilakukan adalah menjaga kebersihan guna mengurangi resiko kesehatan seperti mencegah perkembangan vektor penyakit yang ada di lingkungan sekitar. 7. Menggunakan Jamban Aspek sanitasi menjadi bagian penting dari gerakan masyarakat hidup sehat; salah satunya dengan menggunakan jamban sebagai sarana pembuangan kotoran. Aktivitas buang kotoran di luar jamban dapat meningkatkan resiko penularan berbagai jenis penyakit sekaligus menurunkan kualitas lingkungan.



10



BAB III PENUTUP 3.1 Kesimpulan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) adalah sebuah gerakan yang bertujuan untuk memasyarakatkan budaya hidup sehat serta meninggalkan kebiasaan dan perilaku masyarakat yang kurang sehat. Program ini memiliki beberapa fokus seperti membangun akses untuk memenuhi kebutuhan air minum, instalasi kesehatan masyarakat serta pembangunan pemukiman yang layak huni. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan masyarakat untuk berperilaku sehat dalam upaya meningkatkan kualitas hidup, dan memiliki tujuan khusus untuk meningkatkan partisipasi dan peran serta masyarakat untuk hidup sehat, meningkatkan produktivitas masyarakat dan mengurangi beban biaya kesehatan.Setidaknya terdapat 7 langkah penting dalam rangka menjalankan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat, yaitu : 1. Melakukan Aktivitas Fisik 2. Budaya Konsumsi Buah dan Sayur 3. Tidak Merokok 4. Tidak Mengkonsumsi Minuman Beralkohol 5. Melakukan Pemeriksaan Kesehatan Secara Berkala 6. Menjaga Kebersihan Lingkungan 7. Menggunakan Jamban 3.2 Saran Semoga apa yang telah kami susun dalam makalah ini dapat memberi manfaat kepada para pembaca. Kesalahan dan juga kekurangan dalam makalah ini mohon dimaklumi, saran dari kami pihak penulis yaitu perbanyak membaca sumber



11



referensi untuk menambah wawasan dan pengetahuan terkhusus mengenai gerakan masyarakat



12



DAFTAR PUSTAKA Kementerian Kesehatan. 1 Desember 2017. Gerakan Masyarakat Hidup Sehat. http://promkes.kemkes.go.id/germas Kementerian Kesehatan.15 November 2016. GERMAS wujudkan Indonesia sehat. http://www.depkes.go.id/article/view/16111500002/germas-wujudkan-indonesiasehat.html Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo.15 Januari 2019. Apa itu GERMAS ?. https://dinkes.gorontaloprov.go.id/apa-itu-germas/ Kementerian Kesehatan RI. http://bppsdmk.kemkes.go.id/pusdiksdmk/wpcontent/uploads/2017/08/Konsep-dasar-keperawatan-Komprehensif.pdf Depkes



RI.



2015. GERMAS



Wujudkan



iv



Indonesia



Sehat.