MAKALAH Perekonomian Indonesia [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

MAKALAH PEREKONOMIAN INDONESIA YANG TIDAK MERATA



DOSEN PENGAMPU : Drs. H.Rustam Effendi, M.Si



Di susun oleh : SITI NUR AFNI - 18622010985



PROGRAM STUDI AKUNTANSI UNIVERSITAS ANTAKUSUMA



Kata Pengantar Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayahNya sehingga saya dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul PEREKONOMIAN INDONESIA YANG TIDAK MERATA ini tepat pada waktunya. Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas dari Drs.H.Rustam Effendi, M.Si pada MATA KULIAH PEREKONOMIAN INDONESIA . Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk menambah wawasan bagi para pembaca dan juga bagi penulis. Saya mengucapkan terima kasih kepada Dosen saya Drs.H.Rustam Effendi, M.Si yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan sesuai dengan bidang studi yang saya tekuni. Saya menyadari, makalah yang saya tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun akan saya nantikan demi kesempurnaan makalah ini. Sukamara, September 2020



Penyusun



Daftar Isi BAB I : PENDAHULUAN  o Latar belakang o Rumusan masalah o Tujuan makalah BAB II : PEMBAHASAN  o Definisi perekonomian Indonesia o Penghambat perekonomian di Indonesia o Pendorong pertumbuhan perekonomian Indonesia BAB III : PENUTUP  o Kesimpulan Dafar Pustaka



BAB I PENDAHULUAN



 LATAR BELAKANG Belum meratanya pertumbuhan ekonomi yang hanya terfokus di Jawa dan Sumatera, Direktur Eksekutif Institute for Development of Economics and Finance (Indef) mengatakan hal ini karena adanya ketimpangan. Belum meratanya pertumbuhan ekonomi karena adanya ketimpangan pembangunan infrastruktur, ketimpangan kualitas SDM, dan ketimpangan sumber energi yang masih terpusat di Jawa dan Sumatera. Bahkan, untuk perputaran uangnya sendiri, adanya sekitar 70 persen berkutat di wilayah Jabodetabek. Tidak meratanya pertumbuhan ekonomi, Enny juga menilai karena banyaknya sumber daya alam yang belum tereksploitasi di Kalimantan dan Sulawaesi, baik yang berada di atas dan di dalam perut bumi. Ia menambahkan, terbatasnya pembangunan infrastruktur di luar Jawa menyebabkan pertumbuhan ekonomi menjadi tidak merata. Sumber energi seperti batu bara dan gas kan banyak di luar jawa tapi semua pengolahan di Jawa. Seperti lumbung-lumbung minyak di Kalimantan Timur, tapi justru disana pasokan listriknya yang tidak baik. Menanggapi sejumlah proyek infrastruktur Jokowi, hal tersebut tergantung fokus pembangunan infrastruktur apakah sesuai atau tidak dengan kebutuhan dan potensi ekonomi daerah. Katakanlah misalnya bebrapa tahun terakhir banyak daerah yang membangun dermaga tapi pembangunan dermaga tadi tidak disesauikan dengan potensi daerah jadi banyak dermaga yang nganggur. Ia menilai pembangunan infrastruktur harus disertai dengan studi kelayakan mengenai pemetaan potensi daerah. Ketika potensi daerah sudah dipetakan, artinya potensi daerah dengan apa jenisnya ini akan memengaruhi kebutuhan infrastruktur apa yang harus dibangun. Jangan sampai, lanjutnya, pembangunan hanya akan memperlancar arus perdagangan internasional daripada perdagangan antara pulau



Pembangunan adalah semua proses perubahan yang dilakukan melalui upaya-upaya secara sadar dan terencana untuk memperbaiki berbagai aspek kehidupan masyarakat. Pembangunan yang berkeadilan dan demokratis serta dilaksanakan dengan cara yang bertahap, berkesinambungan, dan merata. Tetapi pada kenyataannya pembangunan di Indonesia masih jauh dari kemerataan yang diharapkan.  Sampai saat ini, pembangunan di Indonesia masih berkonsentrasi di daerah pusat kita saja, baik itu di ibu kota Negara itu ataupun di daerah yang berada disekitarnya. Keadaan inilah yang dibilang masih jauh dari apa yang dicita-citakan dalam tujuan awal, yaitu tujuan nasional kita yang menginginkan kemerataan dalam pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah. pembangun yang kurang merata di Indenesia tentu sudah banyak terjadi contoh saja di desa yang masih tertinggal yang jauh dari perkotaan tentu saja memberi ketidaknyaman bagi masayrakat ditempat tesebut tentu akan mengahambat aktivitas masyarakat contoh saja belum masuk listrik di desa-desa kemudian jalan yang  jelek tentu sangat menghambat aktivatas masyarakat didaerah tersebut serta  pendapatan negarapun bisa dikatakan kurang maksimal,  Indonesia juga belum dapat memanfaatkan wilayah-wilayah daerah pedesaan yang memiliki potensi yang cukup besar untuk membantu membangun perekonomian Negara yang dikarena pembangunan yang tidak merata itu menyababkan kurang adanya pemanfaatan yang maksimal pada sumber-sumber daya dari daerah yang memiliki potensi ekonomi yang baik untuk jangka waktu ke depan.  Apa saja yang menyebabkan pembangunan di Indosesia yang belum merata yaitu dikarenakan pemerintah yang hanya menyediakan fasilitas yang sifatnya kompelks untuk daerah perkotaan, sehingga bagi masyarakat yang letaknya di daerah terpencil butuh waktu yang lama untuk menikmati dan mengakses fasilitas-fasilitas tersebut. 



 RUMUSAN MASALAH 1. Bgaimana karakteristik system ekonomi Indonesia ? 2. Bagaimana penerapan system ekonomi di Indonesia?



 TUJUAN MAKALAH Maksud dan tujuan pembuatan makalah ini adalah memberi penjelasan tentang maksud penulisan makalah dan tujuan berisi tentang hal yang diinginkan sesuai konteks permasalahan yang akan di bahas. Tujuan lainya yaitu untuk mendeskripsikan suatu teks penulisan secara umum dan dari pandangan penulis sendiri, serta menuangkan gagasan dan pikiran.



BAB II PEMBAHASAN 1. DEFINISI PEREKONOMIAN INDONESIA Apa yang dimaksud dengan perekonomian Indonesia? Indonesia adalah ekonomi pasar di mana perusahaan milik negara (BUMN) dan kelompok usaha swasta besar (konglomerat) memainkan peran penting. Ada ratusan kelompok swasta yang terdiversifikasi yang berbisnis di Indonesia (namun mereka merupakan sebagian kecil dari jumlah total perusahaan yang aktif di Indonesia). Sedangkan ekonomi modern adalah bahwa dari segala macam bentuk dari perusahaan raksasa kemudian memiliki sebuah bentuk akan kekuatan guna untuk melakukan penghilangan pada sebuah harga akan kompetisi yang dimana berada pada ekonomi yang dimiliki oleh Amerika itu sendiri dan kemudian ke dalam sebuah pasar bebas itu sendirilah maka orang-orang akan memiliki kemampuan untuk melakukan pengontrolan terhadp harga dari sebuah barang. Kemudain dari hal itu sendiri tidak akan berbeda jauh dengan pengertian daripada ekonomi klasik yang dimana akan melakukan penekanan



pada sebuah harga yang ada di dalam sebuah perekonomian. Pengertian daripada ekonomi modern dan juga ekonomi tradisional itu sendiri memiliki sebuah keterkaitan diantara yang satu dengan yang lainnya dan masing-masing dari mereka memiliki sebuah kontribusi tehradap perubahan perekonomian yang ada.



2. PENGHAMBAT PEREKONOMIAN INDONESIA Faktor apa saja yang menghambat pertumbuhan ekonomi?  Sementara itu, ada beberapa faktor yang membuat pertumbuhan ekonomi itu melambat. Apa saja?



1. Rendahnya akses kesehatan dan pendidikan  Di Indonesia sendiri, masih banyak kelompok masyarakat yang sulit mendapatkan akses kesehatan dan pendidikan yang memadai. Padahal kesehatan dan pendidikan salah satu faktor yang bisa meningkatkan produktivitas masyarakat. Oleh sebabnya, kelompok ini sangat sulit untuk bekerja lebih produktif, karena keterbatasan akses tersebut. Pemerintah sendiri telah mengeluarkan berbagai kebijakan untuk memberikan fasilitas kesehatan dan pendidikan yang adil bagi semua orang, salah satunya lewat BPJS Kesehatan dan Bantuan Operasional Sekolah.



2. Kurangnya infrastruktur yang diperlukan Inilah salah satu faktor yang menyebabkan pertumbuhan ekonomi di daerah di Indonesia mengalami ketimpangan. Sebut saja, Jawa lebih maju ketimbang daerah Indonesia Timur, karena Jawa merupakan pusat pemerintahan dan memiliki infrastruktur yang memadai. Sementara di Timur sana, infrastruktur baru mulai dikebut beberapa tahun belakangan ini. Padahal sumber daya alam di sana sangatlah melimpah dan bisa dimanfaatkan dengan baik untuk menggejot pertumbuhan ekonomi Indonesia.



3. Tidak adanya kepastian investasi 



Investasi bisa membantu pertumbuhan ekonomi suatu negara. Tapi sayangnya, investor ogah mengalokasikan asetnya ke negara yang tidak bisa memberikan keuntungan di masa depan bagi mereka.



4. Kondisi politik yang tidak stabil  Kondisi politik yang tidak stabil juga menimbulkan ketakutan bagi para investor. Contohnya seperti pertarungan politik antara oposisi dan koalisi yang terjadi secara terus-menerus bisa menimbulkan ketidakpastian iklim investasi.



5. Korupsi  Korupsi apalagi yang melibatkan keuangan negara jelas sangat menghambat pertumbuhan ekonomi suatu negara. Maraknya kasus korupsi juga membuat iklim investasi menjadi tidak stabil.



3. PENDORONG PEREKONOMIAN INDONESIA 1. Sumber daya alam  Pertumbuhan ekonomi bisa menunjukkan sisi positifnya bila suatu negara memiliki sumber daya alam yang memadai dan dibutuhkan oleh banyak negara. Indonesia sendiri memiliki banyak sumber daya alam yang bermanfaat, seperti misalnya mulai dari gas, minyak, timah, dan lain-lain. Total kekayaan sumber daya alam di Indonesia sendiri diperkirakan mencapai lebih dari Rp 200 ribu triliun! Asalkan mampu menjaga keseimbangan antara ketersediaan dan permintaan sumber daya alam, pertumbuhan ekonomi suatu negara akan bergerak positif.



2. Infrastruktur  Pemerintahan Jokowi di periode 2014-2019 kemarin sangat mementingkan pembangunan infrastruktur. Jalan tol, pelabuhan, sampai bandara baru dibangun guna menunjang aktivitas kegiatan ekonomi. Semakin bagus infrastrukturnya, maka semakin rendah biaya produksi yang akan dikeluarkan oleh sektor industri. Misalnya dengan adanya Tol Jawa yang membentang



dari ujung Jawa Barat sampai Jawa Timur telah membantu mempercepat sektor industri dalam proses pendistribusian barang.



3. Sumber daya manusia  Bukan cuma sumber daya alam saja, sumber daya manusia juga menjadi faktor penentu pertumbuhan ekonomi suatu negara. Negara bisa menggenjot peningkatan kualitas sumber daya manusia agar lebih terampil dan terlatih. Kualitas sumber daya manusia yang terampil dan terlatih akan berguna untuk mendongkrak produktivitas bisnis. Jika banyak bisnis berkembang, tentu pertumbuhan ekonomi juga akan terdongkrak.



4. Teknologi Sekarang zaman sudah semakin canggih, teknologi pun menjelma menjadi faktor yang menentukan bagi pertumbuhan ekonomi. Dengan kehadiran teknologi, sektor industri menjadi lebih mudah untuk meningkatkan produktivitas mereka, bahkan ketika tenaga kerjanya tak memadai.



5. Hukum dan kebijakan  Faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi selanjutnya tentu saja hukum dan kebijakan suatu negara. Contohnya. pertumbuhan ekonomi bisa bergerak positif bila didukung dengan kebijakan yang ramah industri.



BAB III PENUTUP



 KESIMPULAN Berdasarkan UUD 1945 pasal 33 Sistem Ekonomi Indonesia memiliki beberapa karakteristik, seperti: 1.



Kerja Sama



2. 3. 4.



Gotong Royong Kekeluargaan Keadilan Indonesia adalah sebuah negara yang luas dan terdiri dari beragama suku, agama, ras dan adat istiadat. Untuk mencegah terjadinya konflik di masyarakat, Indonesia menerapkan UUD 1945 sebagai landasan konstitusional dalam bernegara. Sistem perekonomian indonesia diatur dalam UUD 1945 pasal 33 yang berbunyi:



   







Ayat 1: Perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasar atas azas kekeluargaan. Ayat 2: Cabang-cabang produksi yang penting bagi negara dan yang menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh negara. Ayat 3: Bumi, air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat. Ayat 4: Perekonomian nasional diselenggarakan berdasar atas demokrasi ekonomi dengan prinsip kebersamaan, efisiensi berkeadilan, berkelanjutan, berwawasan lingkungan, kemandirian, serta dengan menjaga keseimbangan kemajuan dan kesatuan ekonomi nasional. Ketentuan lebih lanjut mengenai pelaksanaan pasal ini diatur dalam undangundang. Dari pasal diatas dapat ditarik beberap kesimpulan tentang karakteristik sistem perekenomian Indonesia, seperti:



1. 2. 3. 4. 5.



Kegiatan ekonomi merupakan kegiatan bersama atau gotong royong dengan mengedapankan kekeluargaan. Cabang-cabang atau sumber daya alam yang untuk kepentingan orang banyak dikuasai oleh negara Alasan Pemerintah menguasai sumber daya alam untuk kemakmuran rakyat Indoenesia menggunaka sistem ekonomi campuran yang dinamakan sistem ekonomi pancasila Kegiatan ekonomi yang dilakukan memiliki prinsip berkelanjutan dan ramah lingkungan.



6.



Pemerintah juga memberikan kepada pengusaha-pengusaha swasta agar tidak dapat merugikan rakyat dan lingkungan. Hal ini juga untuk menciptakan hukum yang tertib dan adil dimasyarakat.



Sistem ekonomi demokrasi: suatu sistem ekonomi dimana rakyat merupakan pelaku utama dalam kegiatan ekonomi di negara tsb  Sistem ekonomi pancasila: suatu sistem ekonomi yang memposisikan rakyat sebagai pelaku utama, memperhatikan sektor koperasi, dan mengembangkan kekuatan moral masyarakat  Sistem ekonomi kerakyatan: suatu sistem ekonomi dimana rakyat tetap berperan sebagai pelaku utama, namun kegiatan ekonominya banyak didasarkan pada mekanisme pasar.  Ketiga sistem ini cocok dengan kepribadian Indonesia yang mempunyai dasar ideologi Pancasila. Jika sistem ekonomi tersebut dilaksanakan dengan baik dan jujur, Indonesia pasti akan menjadi negara yang mempunyai tingkat ekonomi yang baik. Namun, dalam pelaksanaannya, terkadang para pelaku ekonomi mengabaikan nilai-nilai yang terkandung dalam sistem ekonomi tsb, sehingga sistem ekonomi di Indonesia tidak terselenggara dengan baik.



DAFTAR PUSTAKA  



www.academia.edu lifepal.co.id