Presentasi BST - Keratitis Pungtata [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Bed Side Teaching



Keratitis Pungtata Superfisialis Cici Octari Sonya Hardi



Tinjauan Pustaka Kornea  jaringan transparan yang ukuran dan strukturnya sebanding dengan kristal sebuah jarum tangan kecil. Kornea dewasa rata-rata mempunyai tebal 550µm di pusatnya; diameter horizontalnya sekitar 11,75mm dan vertikalnya 10,6mm.



Dari anterior ke posterior, kornea mempunyai lima lapisan yaitu :  lapisan epitel  lapisan Bowman  stroma  membran Descemet  lapisan endotel



Keratitis  peradangan pada kornea.



 Peradangan tersebut dapat terjadi di epitel, membran Bowman, stroma, membran Descemet, ataupun endotel. Peradangan juga dapat melibatkan lebih dari satu lapisan kornea.



Keratitis punctata  Peradangan pada kornea berupa bintik – bintik putih pada permukaan kornea. Dapat disebabkan oleh: - Infeksi virus - Infeksi bakteri - Infeksi jamur - Pajanan terhadap cahaya yg terang - Trauma akibat benda asing - Pemakaian lensa kontak - Kekeringan pada mata



Gambaran klinis:  Air mata yang berlebihan  Penurunan penglihatan  Radang pada kelopak mata  Mata merah  Sensitif terhadap cahaya



Presentasi Nama :D Jenis kelamin : Perempuan Umur : 24 tahun Negeri asal : sijunjung Anamnesis Keluhan utama: mata kanan merah sejak 1 mingguyang lalu Riwayat penyakit sekarang : ‒ Mata kanan merah sejak 1 minggu yang lalu ‒ Mata berair banyak sejak 1 minggu yang lalu ‒ Mata bersekret tidak terlalu banyak sejak 1 minggu yang lalu ‒ Pandangan kabur sejak 1minggu yang lalu dan dirasakan semakin bertambah kabur



‒ ‒ ‒ ‒ ‒ ‒ ‒



Mata dirasakan kesat sejak 1 minggu yang lalu Silau jika melihat cahaya sejak 1 minggu yang lalu Nyeri tidak ada Mata tidak gatal Demam tidak ada Nyeri tenggorokan tidak ada Pasien memakai obat tetes mata yang dibeli sendiri di apotik 1 minggu yang lalu tetapi tidak ada perbaikan ‒ Pasien tidak menggunakan lensa kontak ‒ Tidak ada riwayat mata terkena debu, pasir, atau benda asing lain ‒ Pasien tidak mengucek matanya



Riwayat penyakit dahulu :  Pasien tidak memakai kacamata  Tidak ada riwayat hipertensi dan DM Riwayat penyakit keluarga:  Keluarga tidak ada yang menderita penyakit seperti ini  Tidak ada keluarga yang menderita hipertensi dan DM



Status ophtalmikus



OD



OS



Visus tanpa koreksi Visus dengan koreksi Refleks fundus



5/15



5/5



Palpebra superior



Madarosis (-) Trikiasis (-) Edema (+)



Madarosis (-) Trikiasis (-) Edema (-)



Palpebra inferior



Edema (+)



Edema (-)



Margo palpebra



Tidak hiperemis



Tidak hiperemis



Superior: folikel (+) Inferior: folikel (+) kemosis (+)



Folikel (-) Kemosis (-)



Silia/supersilia



Aparat lakrimalis Konjungtiva tarsalis



Konjungtiva bulbi



Hiperemis (+) Injeksi siliar (+) Injeksi konjungtiva (+)



Hiperemis (-)



Sklera



putih



Putih



Kornea



Terdapat bercakbercak putih Sensibilitas kornea menurun



Bening Sensibilitas kornea normal



Cukup dalam



Cukup dalam



Coklat, rugae (+)



Coklat, rugae (+)



Pupil



Bulat Reflex langsung/tdk langsung +/+



Bulat Reflex langsung/tidak langsung +/+



Lensa



Bening



Bening



Camera oculi anterior Iris



Tekanan bulbus okuli Posisi bola mata



N (palpasi)



N (palpasi)



ortho



Ortho



Gerakan bulbus okuli Pemeriksaan lain



Bebas ke segala arah Flouresence (+)



Bebas ke segala arah



Gambar



Diagnosis kerja e.c infeksi viral



: keratitis pungtata superfisial OD



Diagnosis banding : keratitis numularis Anjuran terapi : - Air mata artifisial - Acyclovir salep - Vitamin Anjuran kepada pasien : - Memakai kaca mata - Meningkatkan imunitas



Terima Kasih