12 0 3 MB
SKRIPSI PENGARUH LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI RUMAH SAKIT ISLAM SITI AISYAHMADIUN TAHUN 2019
Oleh :
TETIANA OVIA RAHAYU 201503045
STIKES BHAKTI HUSADA MULIA MADIUN PROGAM STUDI S1 KESEHATAN MASYARAKAT PEMINATAN ADMINISTRASI KEBIJAKAN KESEHATAN TAHUN 2019
i
PENGARUH LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI RUMAH SAKIT ISLAM SITI AISYAHMADIUN TAHUN 2019
Diajukan untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam mencapai gelar Sarjana Kesehatan Masyarakat (S.KM)
Oleh :
TETIANA OVIA RAHAYU 201503045 STIKES BHAKTI HUSADA MULIA MADIUN PROGAM STUDI S1 KESEHATAN MASYARAKAT PEMINATAN ADMINISTRASI KEBIJAKAN KESEHATAN TAHUN 2019
iii
iv
PERSEMBAHAN
Bismillahirohmanirrohim Dengan Rahmat Allah SWT yang Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang Saya persembahkan skripsi ini kepada :
1. Allah SWT, karena hanya atas izin dan karunia-Nya maka skripsi ini dapat dibuat dan selesai pada waktunya. 2. Ibu dan Bapak tercinta, sebagai tanda bakti, hormat, yang selalu membuat saya termotivasi dan selalu memberikan kasih sayang, mendoakan, menasehati menjadi lebih baik dan rasa terimakasih yang tiada terhingga. Semoga ini menjadi langkah awal untuk membuat Ibu dan Bapak bahagia. 3. Keluarga yang selalu memberi support, doa dan dukungan kepada saya. 4. Sahabat tercinta (Shanty, Fitra, Chairunisa dan Diah) yang selalu menguatkan saya dan selalu memberikan semangat tiada henti. 5. Teman-Teman Kesehatan Masyarakat angkatan 2015 seperjuangan, sepenanggungan, terimakasih atas motivasi dan bantuannya.
v
LEMBAR PERNYATAAN
Yang bertanda tangan dibawah ini : Nama : Tetiana Ovia Rahayu NIM 201503045 Dengan ini menyatakan bahwa skripsi ini adalah hasil pekerjaan saya sendiri dan di dalamnya tidak terdapat karya yang pernah diajukan dalam memperoleh gelar Sarjana Kesehatan Masyarakat (S.KM) di suatu perguruan tinggi dan lembaga pendidikan lainnya. Pengetahuan yang diperoleh dari hasil penerbitan baik yang sudah maupun belum atau tidak dipublikasikan, sumbernya dijelaskan dalam tulisan dan daftar pustaka.
Madiun, 31 Agustus 2019
Tetiana Ovia Rahayu NIM. 201503045
vi
RIWAYAT HIDUP
Nama
: Tetiana Ovia Rahayu
Jenis Kelamin
: Perempuan
TTL
: Madiun, 01 Juni 1996
Agama
: Islam
Alamat
: Jln. Agung No. 712, RT/RW 17/04, Kecamatan Maospati, Kabupaten Magetan.
Email
: [email protected]
Riwayat Pendidikan : 1. TK Dharma Wanita Maospati 2. SDN 02 Maospati 3. SMPN 1 Maospati 4. SMAN 1 Maospati
vii
KATA PENGANTAR
Segala puji syukur kepada Allah SWT karena berkat rahmat dan hidayahNya, penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Pengaruh Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun Tahun 2019” ini dapat terselesaikan dengan baik. Penyusunan skripsi ini tentunya tidak lepas dari bimbingan, sarana, dan dukungan moral kepada saya, untuk itu saya sampaikan terimakasih kepada: 1. Ibu Dr.Hj. Rini Krisnawati, MARS selaku Direktur Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun yang telah memberikan ijin untuk melakukan penelitian di Rumah Sakit Islam Siti Aiysah Madiun. 2. Bapak Zaenal Abidin, SKM., M.Kes selaku ketua STIKES Bhakti Husada Mulia Madiun. 3. Ibu Avicena Sakufa Marsanti, SKM.,M.Kes selaku Ketua Progam Studi Kesehatan Masyarakat STIKES Bhakti Husada Mulia Madiun yang telah memberikan sarana dan prasarana untuk melaksanakan penelitian. 4. Bapak Sugeng Harijanto, S.KM., M.PH selaku Ketua Dewan Penguji yang senantiasa mendampingi dan membantu kelancaran sidang Proposal Skripsi. 5. Ibu Retno Widiarini, SKM.,M.Kes selaku Dosen Pembimbing I yang telah membina, menyediakan waktu, tenaga dan pikiran untuk membimbing penulis dalam menyusun skripsi sehingga dapat selesai tepat waktu.
viii
6. Bapak Suhadi Prayitno, S.KM., MM selaku Dosen Pembimbing II yang telah membina, menyediakan waktu, tenaga dan pikiran untuk membimbing penulis dalam menyusun skripsi sehingga dapat selesai tepat waktu. 7. Seluruh pihak manajemen Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun yang telah mengijinkan dan membantu penulis dalam melakukan penelitian. 8. Teman-teman angkatan 2015 Prodi S1 Kesehatan Masyarakat STIKES Bhakti Husada Mulia Madiun yang telah memberikan masukan, saran, penjaman buku dan semangat kepada penulis. Skripsi ini telah penulis susun seoptimal mungkin, namun penulis menyadari bahwa masih terdapat kekurangan dalam laporan ini. Demi perbaikan skripsi ini, maka diharapkan adanya kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat Skripsi membangun.
Madiun, 31 Agustus 2019
Penyusun
ix
PROGAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT STIKES BHAKTI HUSADA MULIA MADIUN ABSTRAK Tetiana Ovia Rahayu Pengaruh Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun 95 halaman + 36 tabel + 3 gambar + 13 lampiran Berdasarkan data sekunder RSI Siti Aisyah Madiun, peningkatan dan banyaknya karyawan yang mendapatkan nilai kurang pada tahun 2016 sebesar 1,53% dan pada tahun 2017 sebesar 2,56% serta absensi keterlambatan masuk kerja bulan oktober–desember 2018 rerata sebesar 20%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun, Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini adalah seluruh karyawan RSI Siti Aisyah Madiun sebanyak 253 karyawan. Sampel yang diperoleh sebanyak 72 responden. Teknik sampling menggunakan proporsional random sampling. Data yang digunakan adalah data primer berupa kuesioner lingkungan kerja dan kinerja, kemudian dianalisis menggunakan Uji Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar karyawan RSI Siti Aisyah Madiun memiliki lingkungan kerja cukup dengan kinerja cukup. Hasil uji ChiSquare menunjukkan p value 0,001 < α 0,05 yang menunjukkan bahwa ada pengaruh signifikan antara lingkungan kerja terhadap kinerja. Lingkungan kerja menunjukkan hasil nilai cukup dengan persentase 48,5 %. Saran dari peneliti ini adalah RSI Siti Aisyah Madiun dapat meningkatkan lingkungan kerja dan kinerja karyawan dengan cara menciptakan lingkungan kerja yang kondusif (lingkungan kerja fisik maupun non fisik) sehingga dapat meningkatkan kinerja karyawan. Kata Kunci : Karyawan Kapustakaan
Lingkungan Kerja, Kinerja :2008-2017
x
PUBLIC HEALTH PROGRAM STIKES BHAKTI HUSADA MULIAMADIUN ABSTRACT Tetiana Ovia Rahayu The Effect of the Work Environment on Employee Performance at Siti Aisyah Madiun Islamic Hospital 95 pages + 36 tables + 3 pictures + 13 attachments Based on secondary data from RSI Siti Aisyah Madiun, the increase and the number of employees who received less value in 2016 amounted to 1.53% and in 2017 amounted to 2.56% and the absence of late coming to work in OctoberDecember 2018 averaged 20%. This study aims to determine the effect of the Work Environment on Employee Performance at Siti Aisyah Madiun Islamic Hospital, This type of research was quantitative research with cross sectional approach. The population of this study were all 253 employees of RSI Siti Aisyah Madiun. Samples obtained were 72 respondents. The sampling technique uses proportional random sampling. The data used are primary data in the form of a work environment and performance questionnaire, then analyzed using the ChiSquare Test. The results showed that most employees of Siti Aisyah Madiun Hospital had a sufficient work environment with sufficient performance. Chi-Square test results showed p value 0.001 0,279), maka dapat diketahui hubungan positif sebesar 0,81 antara lingkungan kerja terhadap kinerja paramedis, sehingga dapat dikatakan bahwa lingkungan kerja berpengaruh terhadap kinerja paramedis. Penelitian ini sejalan dengan penelitian yang akan dilakukan oleh peneliti yaitu untuk mengetahui pengaruh variabel independent lingkungan kerja kerja terhadap kinerja karyawan.
4
Selanjutnya berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh A. Aji Tri Budianto (2015) dengan judul “Pengaruh Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Pegawai pada PT Perusahaan Gas Negara Jakarta”, menunjukan bahwa koefisien korelasi antara lingkungan kerja dengan kinerja 0,66% dan koefisien determinasi 43,56% hal ini menyatakan adanya hubungan yang sangat kuat dan positif (signifikan) antara lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai dan diperoleh hasil t hitung = 0,69 dengan ttabel pada tarif signifikan 5%, maka diperoleh hasil ttabel 0,284 atau 6,09> 0,284. Dapat disimpulkan adanya pengaruh yang sangat kuat dan positif (signifikan) antara lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai. Dengan demikian, penelitian tersebut berkaitan dengan penelitian yang akan dilakukan oleh peneliti untuk mengetahui adanya pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan. Berdasarkan penelitian Nella Pima Rahmawati (2014) dengan judul “Pengaruh Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Kantor Pelayanan Pajak Malang Utara”, didapatkan hasil bahwa lingkungan kerja fisik berpengaruh terhadap kinerja karyawan dengan nilai signifikansi t 0,000 Mean + 1 SD = Baik 2. Jika (Mean – 1 SD) < X ≤ (Mean + 1 SD) = Cukup 3. Jika X ≤ (Mean – 1 SD) = Kurang
50
pekerjaan. 4. Kehadiran, kehadiran karyawan dalam bekerja. 5. Kemampuan kerja sama, kemampuan bekerja sama dalam rekan sekerja lainnya.
(riwikdikdo, 2009)
51
4.6 Instrumen Penelitian Instrumen
penelitian
adalah
alat-alat
yang
akan
digunakan
untuk
mengumpulkan data (Notoadmodjo, 2013). Dalam penelitian ini, instrumen penelitian variabel lingkungan kerja dan kinerja karyawan menggunakan data primer berupa kuesioner. Kuesioner dalam penelitian ini menggunakan skala likert 3point scaleyang berisikan sejumlah pertanyaan-pertanyaan tentang objek penelitian yang diungkap. Penggunaan skala likert menurut Sugiyono (2013) adalah “skala likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial”. Menurut Sugiyono (2013) mengemukakan bahwa “macam-macam skala pengukuran dapat berupa : skala nominal, skala ordinal, skala interval dan skala rasio, dari skala pengukuran itu akan diperoleh data nominal, ordinal, interval dan rasio” Dalam penelitian ini format yang dipakai kuesioner adalah format skala likert pada variabel independent yaitu lingkungan kerja dan variabel dependent yaitu kinerja karyawan dengan skala nilai 1-3. Sebelum kuesioner digunakan untuk mengumpulkan data dilapangan, terlebih dahulu harus diuji tingkat validitas dan reabilitasnya. 4.6.1 Uji Validitas Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui apakah alatukur yang digunakan mengukur apa yang perlu diukur. Suatu alat ukuryang validitasnya tinggi akan mempunyai tingkat kesalahan kecil, sehingga data terkumpul merupakan data
52
yang memadai. Validitas menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur itu mengukur apa yang ingin diukur. Nursalam (2013) menyatakan bahwa validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat-tingkat kevalidan dan kesahihan suatu instrumen. Sebuah instrumen
dikatakan
valid
apabila
mampu
mengukur
apa
diinginkan.Pengujian dilakukan dengan menggunakan software SPSS
yang for
Windows dengan teknik product moment. Dalam penelitian ini uji validitas pada kuesioner variabel lingkungan kerja dan variabel kinerja karyawan yang dilakukan di Rumah Sakit Paru Dungus dengan jumlah 12 responden. Adapun kriteria pengambilan keputusan yang digunakan pada uji validitas adalah jika sig < 0,05 maka dinyatakan valid, sedangkan jika sig > 0,05 maka dinyatakan tidak valid. Dapat diketahui bahwa hasil uji validitas kuesioner lingkungan kerja dengan 9 pertanyaan dinyatakan valid karena nilai signifikan < 0,050. Dan hasil uji validitas kuesioner kinerja dengan 14 pertanyaan dinyatakan valid karena nilai signifikan < 0,050. Tabel 4.3 Hasil Uji Validitas Variabel Lingkungan Kerja SOAL NILAI SIGNIFIKAN 1 0,029 2 0,006 3 0,002 4 0,002 5 0,059 6 0,029 7 0,003 8 0,059 9 0,006 Sumber : Data Primer, 2019
KEPUTUSAN Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid
53
Berdasarkan tabel diatas dapat disimpulkan bahwa dari 9 item soal dinyatakan valid semua. Item soal yang valid disertakan dikuesioner karena sudah memenuhi syarat validitas. Tabel 4.4 Hasil Uji Validitas Kinerja Karyawan SOAL NILAI SIGNIFIKAN 1 0,067 2 0,030 3 0,037 4 0,007 5 0,067 6 0,067 7 0,007 8 0,037 9 0,022 10 0,037 11 0,007 12 0,030 13 0,037 14 0,037 Sumber : Data Primer, 2019
KEPUTUSAN Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid
Berdasarkan tabel diatas dapat disimpulkan bahwa dari 14 item soal dinyatakan valid semua. Item soal yang valid disertakan dikuesioner karena sudah memenuhi syarat validitas. 4.6.2 Uji Reliabilitas Reliabel menunjukkan pada suatu pengertian bahwa instrumen cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data karena instrumen tersebut sudah baik. Instrumen yang tidak baik akan bersifat tendesus mengarahkan responden untuk memilih jawaban-jawaban tertentu.Instrumen yang reliabel berarti instrumen yang dapat dipercaya (Arikunto, 2013). Uji reabilitas dapat dilihat pada nilai Cronbach’s Alpha, jika nilai Cronbach’s Alpha> 0,60 maka reliabel.
54
Tabel 4.5 Hasil Uji Reabilitas Kuesioner Lingkungan Kerja Nilai Cronbach’s r Tabel Keterangan Alpha 0,0777 0,060 Reliabel Sumber : Data primer 2019
Berdasarkan tabel 4.3 dapat diketahui bahwa hasil uji reabilitas kuesioner lingkungan kerja adalah reliabel karena nilai signifikan > 0,060. Tabel 4.6 Hasil Uji Reabilitas Kinerja Karyawan Nilai Cronbach’s r Tabel Alpha 0,0762 0,060
Keterangan Reliabel
Sumber : Data primer 2019
Berdasarkan tabel 4.4 dapat diketahui bahwa hasil uji reabilitas kuesioner lingkungan kerja adalah reliabel karena nilai signifikan > 0,060. 4.7 Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun yang bertempat di Jalan Mayjend Sungkono Nomer 38 Madiun, Nambangan Lor , Mangunharjo, Madiun 63129. Waktu penelitian dilakukan pada bulan Juli Agustus.
55
Tabel 4.7 Jadwal waktu penelitian Pengaruh Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun. No
Kegiatan
1. 2.
Pengajuan Judul Skripsi Penyusunan dan Konsultasi Proposal Skripsi Ujian Proposal Skripsi Revisi Proposal Skripsi Penelitian (Pengumpulan data dan Analisis Data) Penyusunan Hasil dan Konsultasi Skripsi Seminar Hasil Skripsi Revisi Skripsi
3. 4. 5. 6. 7. 8.
0
1
2
3
Bulan 4 5
6
7
8
4.8 Prosedur Pengumpulan Data 4.8.1 Data Primer Data primer pada penelitian ini diperoleh melalui kuesioner atau angket tentang lingkungan kerja dan kinerja karyawan RSI Siti Aisyah Madiun yang diberikan kepada responden untuk mendapatkan data kuantitatif. Data primer adalah data yang diperoleh secara langsung dari sumber data dengan observasi langsung (Sugiyono, 2014). 4.8.2 Data Sekunder Data sekunder adalah data pendukung yang diperoleh dari sumber lain yang atau lewat perantara lain yang berkaitan dengan penelitan (Sugiyono, 2014). Data Sekunder dari penelitian ini adalah : 1.
Data Absensi Karyawan RSI Siti Aisyah Madiun dari bulan OktoberDesember 2018.
56
2.
Data IKI (Indikator Kinerja Individu) RSI Siti Aisyah Madiun tahun 2016-2017.
3.
Data Jumlah Seluruh Karyawan RSI Siti Aisyah Madiun tahun 2018.
4.9 Pengolahan Data Menurut
Notoatmodjo
(2012),
Pengolahan
data
dilakukan
dengan
menggunakan komputer dengan progam Sistem Pengolahan Data Komputer. Adapun langkah-langkah pengolahan data dilakukan sebagai berikut : 1.
Editing Merupakan upaya untuk memeriksa kembali kebenaran data yang diperoleh atau dikumpulkan. Editing dilakukan pada tahap pengumpulan data atau setelah data terkumpul. Peneliti akan memeriksa kebenaran dan kelengkapan data berupa kuesioner kecemasan dan dikumpulkan oleh responden.
2.
Coding Peneliti memberikan kode numerik (angka) terhadap data yang terdiri atas beberapa kategori. Pemberian kode ini sangat penting
apabila
pengelolaan dan analisa data menggunakan komputer. 3.
Scoring Hasil kuesinoer pada penelitian berasal dari pertanyaan positif dan negatif dilakukan scoring. Hal ini bertujuan untuk memudahkan peneliti untuk memasukkan data penilaian ke progam SPSS for Windows.
4.
Data Entry
57
Peneliti memasukkan data yang telah dikumpulkan kedalam tabel atau database komputer, kemudian membuat distribusi frekuensi sederhana. Data atau jawaban dari masing-masing responden yang dalam bentuk kode numerik dimasukkan kedalam progam SPSS for windows. 5.
Tabulating Data
yang
diubah
menjadi
“kode”
kemudian
disusun
dan
dikelompokkan ke dalam tabel-tabel oleh peneliti. Proses tabulasi dilakukan dengan cara memasukkan data ke dalam tabel distribusi frekuensi. 4.10 Teknik Analisis Data 1. Analisa Univariat Analisa univariat dilakukan pada suatu variabel dari hasil penelitian, yang bertujuan untuk menjelaskan atau mendeskripsikan karakteristik setiap variabel penelitian. Pada umumnya dalam analisis ini hanya menghasilkan distribusi dan persentase dari tiap variabel yang diteliti (Notoadmodjo, 2010). 1. Analisis Bivariat Analisis bivariat yang dilakukan terhadap dua variable yang diduga berhubungan atau berkolerasi (Notoadmodjo, 2010). Dalam penelitian ini analisis bivariat dilakukan untuk mengetahui pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan, uji statistik yang digunakan adalah Chi-square bertujuan untuk menguji pengaruh satu variabel dependen dan satu variabel independent (Sujawerni, 2015). Pembuktian uji Chi-square menurut (Riyanto, 2009) : 1.
Mencari Chi-square dengan rumus :
58
Keterangan : X2: : nilai Chi-square fo
:
frekuensi yang diobservasi
fe
:
frekuensi yang diharapkan
2.
Mencari nilai X2 tabel dengan rumus :
dk = (k-1) (b-1) Keterangan : k = banyaknya kolom b = banyaknya baris Adapun kegunaan dari uji Chi-square, adalah : 1.
Ada tidaknya asosiasi antara 2 variabel (independent test)
2.
Apakah suatu kelompok homogen atau tidak (homogenity test)
Dalam analisis bivariat ini dilakukan beberapa tahap, antara lain : a.
Analisis proporsi atau presentase, dengan membandingkan distribusi silang antara dua variabel yang bersangkutan.
b.
Analisis dari uji statistik, dari uji statistik ini dapat disimpulkan adanya hubungan dua variabel tersebut bermakna atau tidak bermakna.
c.
Analisis keeratan hubungan antara dua variabel tersebut, dengan melihat nilai sig. Dalam penelitian ini menggunakan uji Chi-square, karena variabel berdata
nominal dan nominal. Untuk mengetahui kebermaknaan dari hasil pengujian tersebut dilihat dari value, value kemudian dibandingkan dengan nilai α = 5% atau 0,05 % dengan ketentuan :
59
1.
Jika value ≥ nilai α = 0,05 maka H0 diterima, tidak ada pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan RSI Siti Aisyah Madiun.
2.
Jika value < nilai α = 0,05 maka H0 ditolak, ada pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan RSI Siti Aisyah Madiun.
4.11 Etika Penelitian Menurut Saryono dalam Maloeng (2013), agar studi alamiah benar-benar dapat terjadi dan peneliti tidak mendapatkan persoalan masalah etik maka ada beberapa yang harus dipersiapkan oleh peneliti antara lain yaitu : 1.
Meminta izinpada penguasa setempat dimana penelitian akan dilaksanakan sekaligus memberikan penjelasan tentang maksud dan tujuan penelitian
2.
Menempatkan orang-orang yang ditelitin bukan sebagai objek melainkan orang yang derajatnya sama dengan penelitian.
3.
Menghargai, menghormati, dan patuh semua peraturan, norma, nilai masyarakat, kepercayaan, adat-istiadat dan kebudayaan yang hidup didalam masyarakat tempat penelitian dilakukan.
4.
Memegang segala rahasia yang berkaitan dengan informasi yang diberikan.
5.
Informasi tentang subjek tidak dipublikasikan bila subjek tidak menghendaki, termasuk nama subjek tidak akan dicantumkan dalam laporan penelitian.
6.
Penelitian dalam merekrut partisipan terlebih dahulu, memberikan informed consent, yaitu member tah secara secara jujur maksud dan tujuan terkait dengan tujuan penelitian pada sampel dengan sejelas-jelasnya.
7.
Selama dan sesudah penelitian (privasi) tetapdijaga, semua partisipan diperlakukan sama, nama partisipan diganti dengan nomor (anonymity),
60
peneliti akan menjaga kerahasiaan informasi yang diberikan dan hanya digunakan untuk kegiatan penelitian serta tidak akan dipublikasikan tanpa izin partisipan. 8.
Selama pengambilan data peneliti memberi kenyamanan pada partisipan dengan mengambil tempat wawancara sesuai dengan keinginan partisipan. Sehingga partisipan dapat leluasa tanpa ada pengaruh lingkungan untuk mengungkapkan masalah yang dialami.
BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN
5.1 Hasil 5.1.1
Gambaran Umum Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun
5.1.1.1 Sejarah Singkat Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun adalah rumah sakit islam pertama di Kota Madiun yang berdiri pada tanggal 31 Agustus 1962. Sejarah Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun bermula ketika didirikannya Balai Pengobatan Muhammadiyah pada tahun 1960. Balai pengobatan Muhammadiyah berkembang dengan bertambahnya BKIA pada bulan Agustus tahun 1962. Seiring dengan berkembangnya sarana dan prasarana daari tahun ke tahun yang dilalui dengan berbagai permasalahan, penelitian dan pengembangan (Research and Development) kini Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun telah mampu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dengan 152 TT (Tempat Tidur), 4 dokter spesialis organik, peralatan kesehatan canggih yang sesuai dengan standar WHO, tenaga kesehatan berkomprten dan profesional serta lingkungan kerja yang memberikan kenyaman untuk pasien dan tenaga kesehatan Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun. Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun telah terakreditasi KARS Paripurna, mendapatkan penetapan kelas C dari Kemenkes RI (Republik Indonesia) dan bekerjasama dengan BPJS, lembaga asuransi swasta dan perusahaan lainnya serta telah melayani trauma center. Dengan titik koordinat
61
62
111.30,45,3 BT dan 07.37.58,0 LS dan terdiri dari 3 lantai. Letak greografis/ batas wilayah dari Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun adalah : Sebelah Timur
: Kecamatan Taman
Sebelah Selatan
: Kecamatan Geger
Sebelah Barat
: Kecamatan Jiwan
Sebelah Utara
: Kecamatan Mangunharjo
Sumber daya manusia di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun dalam rangka mendukung upaya pelayanan kesehatan masyarakat terdapat 253 pegawai termasuk tenaga medis dan non medis. 5.1.1.2 Visi Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun Dalam memberikan pelayanan jasa kesehatan, Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun memiliki visi yaitu, “Menjadi Rumah Sakit pilihan utama masyarakat madiun dan sekitarnya dengan memberikan pelayanan kesehatan yang berfokus pada pasien, Islami serta mengutamakan mutu dan keselamatan pasien”. 5.1.1.3 Misi Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun Untuk mencapai visi organisasi, Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun, mempunyai misi sebagai berikut : a. memberikan pelayanan kesehatan yang berfokus pada pasien dengan mengutamakan mutu dan keselamatan pasien, b. mengembangkan sumber daya insasi sesuai standart profesi, bermutu dan mempunyai komitmen yang tinggi terhadap rumah sakit dan persyarikatan, c. mengembangkan dakwah dengan pelayanan yang islami, d. menciptakan
lingkungan
kerja
yang
sehat
dan
harmonis
63
5.1.1.4 Motto Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun Motto Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun adalah “Layananku Ibadahku”. Motto ini diterapkan dalam tujuh langkah pelayanan islami rumah sakit. Tujuh langkah pelayanan tersebut adalah : a. Budayakan senyum, sapa dan salam b. Informasikan setiap rencana pelayanan c. Awali setiap tindakan dengan basmallah dan akhiri dengan hamdallah d. Layanilah pasien dan keluarganya seperti keluarga sendiri e. Bekerjalah dengan ikhlas, ramah, santun dan disiplin f. Ajaklah pasien dan keluarganya untuk selalu berdoa dan beristigfar g. Budayakan sholat berjamaah 5.1.1.5 Tujuan Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun a. Terciptanya sumber daya insani sesuai standar profesi, bermutu, dan mempunyai komitmen yang tinggi terhadap rumah sakit dan persyarikatan muhammadiyah. b. Terciptanya pelayanan total care dan islami. c. Menjadi rumah sakit yang tumbuh dan berkembang dengan memberikan pelayanan yang bermutu dan terjangkau. 5.1.1.6 Strategi pengembangan Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun Strategi pengembangan Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun, meliputi : a)
Corporate Culture Menjadikan 7 langkah pelayanan islami: 1. Sebagai pedoman pelayanan yang harus dilaksanakan
64
2. Sebagai pedoman perilaku sehari-hari di RSI Siti Aisyah Madiun 3. Sebagai alat kontrol peningkatan karir di RSI Siti Aisyah Madiun b)
Quality Culture Menjadikan budaya mutu sebagai: 1. Pedoman pelayanan
2.
Budaya Kerja 3.
Etika profesi 4. Upaya perbaikan pelayanan terus-menerus (continue improvement) 5. Pebaikan standar prosedur operasional 6. Pijakan untuk mendapatkan akreditasi pola
c)
Loyality Culture Membudayakan loyalitas sebagai: 1. Komitmen bersama di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun 2. Menyamakan gerak langkah menuju kemajuan bersama 3. Kebulatan tekad untuk mewujudkan visi misi rumah sakit
5.1.1.7 FasilitasRumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun a) Unit Rawat Inap dengan 147 TT ( VVIP 26 TT, VIP 17 TT, Kelas I 12 TT, Kelas 2 16 TT, Kelas 3 47 TT) b) Pelayanan Rawat Jalan 1. IGD 24 jam 2. Klinik Umum 3. Klinik Gigi Dan Mulut 4. Klinik Fisioterapi
65
5. Pelayanan TB DOTS 6. Klinik Spesialis Bedah Umum 7. Klinik Spesialis Penyakit Dalam 8. Klinik Spesialis Anak 9. Klinik Spesialis Saraf 10. Klinik Spesialis Mata 11. Klinik Spesialis THT Kepala dan Leher 12. Klinik Spesialis Jantung 13. Klinik Spesialis Urologi 14. Klinik spesialis Bedah Orthopaedi (Bedah Tulang) 15. Klinik Spesialis Bedah Plastik 16. Klinik Spesialis Obstretri Ginekologi 17. Klinik Spesialis Paru 18. Klinik Spesialis Bedah Syaraf c. Unit Penunjang Lain 1.
Pelayanan Hospital Online BRI 24 Jam 7 Hari Seminggu
2.
Mobil Antar Jemput Pasien Rawat Jalan & Rawat Inap
3.
Melayani Home Care (Perawatan di Rumah)
4.
Khitan Islam dengan Elektrik Counter
5.
Masjid
6.
Koperasi Karyawan, Kantin,
7.
Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL)
8.
Pelayanan Bimbingan Rohani Bagi Pasien Rawat Inap
66
9.
ATM
5.1.1.8 Sumber Daya Manusia Sumber daya manusia adalah aset terpenting di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun yang perlu diperhatikan dengan baik dalam seluruh proses/ siklus yang ada. Untuk memperoleh sumber daya manusia yang berkualitas dilakukan melalui serangkaian proses yang terus dikelola dan dikembangkan. Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun sebagai rumah sakit swasta memiliki kewenangan dan kebebasan dalam menentukan jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan. Tabel 5.1 Data Ketenagaan Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun Tahun 2019 No Keterangan Jumlah 1 Tenaga Medis 10 2 Tenaga Keperawatan 104 No Keterangan Jumlah 4 Tenaga Kebidanan 9 5 Tenaga Kefarmasian 14 6 Tenaga Gizi 2 7 Tenaga Lingkungan 1 8 Tenaga Keterapian Fisik 13 8 Tenaga Lain-lain 102 Total 253 Sumber: Profil Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun Tahun 2019
Berdasarkantabel 5.1 Ketenagaan Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun tahn 2019 terdapat 114 orang tenaga medis dan 139 orang non medis. 5.1.1.9 Jumlah Tempat Tidur (TT) Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun Tahun 2018 Kelengkapan fasilitas merupakan kebutuhan utama dalam mendirikan sebuah rumah sakit. Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun sebagai rumah sakit swasta memiliki manajemen yang baik dan berhasil memberikan pelayanan yang memuaskan kepada pasien. Salah satu fasilitas yang telah dimiliki rumah sakit yaitu tempat tidur untuk pelayanan rawat inap di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah
67
Madiun sudah cukup banyak dan layak. Berikut adalah tabel jumkah tempat tidur yang dimiliki oleh Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun: Tabel 5.2 Jumlah Tempat Tidur Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun Tahun 2018 Kelas Jumlah TT % VVIP Graha VIP Kelas I Kelas II Kelas III Isolasi Unit Stroke Ruang Bayi ICU Recovery Room Total
1 25 17 12 16 47 7 5 8 5 3 147
0.68 18.37 10.20 8.16 14.29 29.93 5.44 3.40 5.44 3.40 0.68 100.00
Sumber : Profil Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun 2018
5.1.2 Karakteristik Responden 5.1.2.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun Hasil distribusi frekuensi responden menurut jenis kelamin dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel 5.3 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun No Jenis Kelamin Jumlah Persentase (%) 1 Laki – laki 27 37,5 2 Perempuan 45 62,5 Total 72 100,0 Sumber : Data Primer, 2019
Pada tabel 5.3 menunjukkan bahwa dari 72 responden, terdapat responden laki-laki sebanyak responden (37,5%) dan responden perempuan sebanyak responden (62,5%).
68
5.1.2.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia Di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun Hasil distribusi frekuensi responden menurut jenis kelamin dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel 5.4 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Usia Produktif Kerja di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun No Umur Jumlah Persentase (%) 1 18-25 tahun 12 16,7 2 26-35 tahun 35 48,6 3 36-45 tahun 17 23,6 4 45-55 tahun 8 11,1 Total 72 100,0 Sumber : Data Primer, 2019
Pada tabel 5.4 mengenai usia responden berdasarkan usia produktif kerja menunjukkan bahwa dari 72 responden, responden yang berusia 26-35 tahun menempati porposi tertinggi yaitu terdapat 35 responden (48,6%) dan berusia 4555 tahun menempati proporsi terendah yaitu terdapat 8 responden (11,1%). 5.1.2.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Masa Kerja Di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun Hasil distribusi frekuensi responden menurut masa kerja dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel 5.5 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Masa Kerja di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun No Masa Kerja Jumlah Persentase (%) 1 25-30 tahun 8 11,1 3 >30-40 tahun 0 0 4 >40 tahun 0 0 Total 72 100,0 Sumber : Data Primer, 2019
69
Pada tabel 5.5 menunjukkan bahwa dari 72 responden, terdapat responden dengan masa kerja < 25 tahun menempati proporsi tertinggi yaitu 64 responden (88,9%) dan masa kerja > 25-30 tahun sebanyak 8 responden (11,1%). 5.1.2.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan Di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun Hasil distribusi frekuensi responden menurut tingkat pendidikan dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel 5.6 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun No Tingkat Pendidikan Jumlah Persentase (%) 1 Tingkat Pendidikan Menengah 19 26,4 2 Tingkat Pendidikan Tinggi 51 70,8 3 Tingkat Pendidikan Magister 2 2,8 Total 72 100,0 Sumber : Data Primer, 2019
Pada tabel 5.6 menunjukkan bahwa dari 72 responden, terdapat responden dengan tingkat pendidikan menengah sebanyak 19 responden (26,4%), responden dengan tingkat pendidikan tinggi sebanyak 51 responden (70,8%), responden dengan tingkat pendidikan magister sebanyak 2 responden (2,8%). 5.1.3
Hasil Distribusi Frekuensi Lingkungan Kerja di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun Hasil distribusi frekuensi responden menurut lingkungan kerja dapat
dilihat pada tabel berikut ini : Tabel 5.7 Distribusi Frekuensi Persepsi Responden Tentang Lingkungan Kerja di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun No Lingkungan Kerja Jumlah Persentase (%) 1 Kurang 26 36,1 2 Cukup 35 48,6 3 Baik 11 15,3 Total 72 100,0 Sumber : Data Primer, 2019
Berdasarkan tabel 5.7 menunjukkan bahwa responden di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun memiliki lingkungan kerja cukup dengan persentase 48,6%, kurang dengan persentase 36,1%, sedangkan kategori baikdengan persentase 15,3%. 5.1.3.1 Hasil Distribusi Frekuensi Lingkungan Kerja Dengan Suasana Kerja Di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun Berdasarkan hasil distribusi frekuensi lingkungan kerja dengan suasana kerja dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel 5.8 Distribusi Frekuensi Persepsi Responden Dengan Indikator Suasana Kerja di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun No Suasana Kerja Jumlah Persentase (%) 1 Kurang 19 24,6 2 Cukup 46 63,9 3 Baik 7 9,7 Total 72 100,0 Sumber : Data Primer, 2019
Berdasarkan tabel 5.8 menunjukkan bahwa responden di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun memiliki suasana kerja cukupdengan persentase 63,9%, sedangkan kategori kurang dengan persentase 24,6%. 5.1.3.2 Hasil Distribusi Frekuensi Lingkungan Kerja Dengan Hubungan antar Karyawan Di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun Berdasarkan hasil distribusi frekuensi lingkungan
kerja
dengan
hubungan antar karyawan dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel 5.9 Distribusi Frekuensi Persepsi Responden Dengan Indikator Hubungan antar Karyawan di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun. No Hubungan Karyawan Jumlah Persentase (%) 1 Kurang 15 20,8 2 Cukup 49 68,1 3 Baik 8 11,1 Total 72 100,0
71
Berdasarkan tabel 5.9 menunjukkan bahwa responden di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun memiliki hubungan antar karyawan cukup dengan persentase68,1%, sedangkan kategori kurang dengan persentase 20,8%. 5.1.3.3 Hasil Distribusi Frekuensi Lingkungan Kerja Dengan Fasilitas Kerja Di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun Berdasarkan hasil distribusi frekuensi lingkungan kerja dengan fasilitas kerja dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel 5.10 Distribusi Frekuensi Persepsi Responden Dengan Indikator Fasilitas Kerja di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun. No Fasilitas Kerja Jumlah Persentase (%) 1 Kurang 21 29,2 2 Cukup 41 56,9 3 Baik 10 13,9 Total 72 100,0 Sumber : Data Primer, 2019
Berdasarkan tabel 5.10 menunjukkan bahwa responden di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun memiliki fasilitas kerja cukupdengan persentase 56,9%, sedangkan kategori kurangdengan persentase 29,2%. 5.1.3.4 Hasil Distribusi Frekuensi Lingkungan Kerja Dengan Kejelasan Deskripsi Pekerjaan Di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun Berdasarkan hasil distribusi frekuensi lingkungan kerja dengan kejelasan deskripsi pekerjaan dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel 5.11 Distribusi Frekuensi Persepsi Responden Dengan Indikator Kejelasan Deskripsi Pekerjaan di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun. No Kejelasan Deskripsi Jumlah Persentase (%) 1 Kurang 10 13,9 2 Cukup 49 68,1 3 Baik 13 18,1 Total 72 100,0 Sumber : Data Primer, 2019
72
Berdasarkan tabel 5.11 menunjukkan bahwa responden di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun memiliki kejelasan deskripsi cukupdengan persentase 68,1%, sedangkan kategori baik dengan persentase 18,1%. 5.1.3.5 Hasil Distribusi Frekuensi Lingkungan Kerja Dengan Ketersediaan Alat Pekerjaan Di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun Berdasarkan hasil distribusi frekuensi lingkungan kerja dengan ketersediaan alat pekerjaan dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel 5.12 Distribusi Frekuensi Persepsi Responden Dengan Indikator Ketersediaan Alat Pekerjaan di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun. No Ketersediaan Alat Kerja Jumlah Persentase (%) 1 Kurang 13 18,1 2 Cukup 47 65,3 3 Baik 12 16,7 Total 72 100,0 Sumber : Data Primer, 2019
Berdasarkan tabel 5.12 menunjukkan bahwa responden di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun memiliki ketersediaan alat pekerjaaan cukupdengan persentase 65,3%, sedangkan kategori kurang dengan persentase18,1%. 5.1.3.6 Hasil Distribusi Frekuensi Lingkungan Kerja Dengan Kelengkapan Alat Pekerjaan Di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun Berdasarkan
hasil
distribusi
frekuensi
lingkungan
kerja
denganKelengkapan Alat Pekerjaan dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel 5.13 Distribusi Frekuensi Persepsi Responden Dengan Indikator Kelengkapan Alat Pekerjaan di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun. No Kelengkapan Alat Pekerjaan Jumlah Persentase (%) 1 Kurang 15 20,8 2 Cukup 49 68,1 3 Baik 8 11,1 Total 72 100,0
73
Berdasarkan tabel 5.13 menunjukkan bahwa responden di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun memiliki kelengkapan alat pekerjaan cukupdengan persentase 68,1%, sedangkan kategori baik dengan persentase 20,8%. 5.1.3.7 Hasil Distribusi Frekuensi Lingkungan Kerja Dengan Kualitas Alat Pekerjaan Di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun Berdasarkan hasil distribusi frekuensi lingkungan kerja dengan Kualitas Alat Pekerjaan dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel 5.14 Distribusi Frekuensi Persepsi Responden Dengan Indikator Kualitas Alat Pekerjaan di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun. No Kualitas Alat Pekerjaan Jumlah Persentase (%) 1 Kurang 11 15,3 2 Cukup 54 75,0 3 Baik 7 9,7 Total 72 100,0 Sumber : Data Primer, 2019
Berdasarkan tabel 5.14 menunjukkan bahwa responden di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun memiliki kualitas alat pekerjaan cukupdengan persentase 75,0%, sedangkan kategori kurangdengan persentase 15,3%. 5.1.3.8 Hasil Distribusi Frekuensi Lingkungan Kerja Dengan Kenyamanan Tempat Kerja Di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun Berdasarkan hasil distribusi frekuensi lingkungan kerja dengan kenyamanan tempat kerja dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel 5.15 Distribusi Frekuensi Persepsi Responden Dengan Indikator Kenyamanan Tempat Kerja di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun. No Kenyamanan Tempat Kerja Jumlah Persentase (%) 1 Kurang 16 22,2 2 Cukup 48 66,7 3 Baik 8 11,1 Total 72 100,0 Sumber : Data Primer, 2019
74
Berdasarkan tabel 5.15 menunjukkan bahwa responden di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun memiliki kenyamanan tempat kerja cukupdengan persentase 66,7%, sedangkan kategori kurangdengan persentase 22,2%. 5.1.3.9 Hasil Distribusi Frekuensi Lingkungan Kerja Dengan Jaminan Keamanan Di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun Berdasarkan hasil distribusi frekuensi lingkungan kerja dengan jaminan keamanan dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel 5.16 Distribusi Frekuensi Persepsi Responden Dengan Indikator Jaminan Keamanan di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun. No Jaminan Keamanan Jumlah Persentase (%) 1 Kurang 11 15,3 2 Sedang 50 69,4 3 Baik 11 15,3 Total 72 100,0 Sumber : Data Primer, 2019
Berdasarkan tabel 5.16 menunjukkan bahwa responden di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun memiliki jaminan keamanan cukup dengan persentase 69,4%, sedangkan kategori kurangdengan persentase 15,3%. 5.1.3.10 Hasil Distribusi Frekuensi Indikator Lingkungan Kerja di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun Berdasarkan hasil keseluruhan distribusi frekuensi indikator lingkungan kerja dapat dilihat pada tabel berikut ini :
75
Tabel 5.17 Distibusi Frekuensi Indikator Lingkungan Kerja di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun Kategori (%) No Indikator Lingkungan Kerja Kurang Cukup Baik 1 Suasana Kerja 24,6 63,9 9,7 2 Hubungan Antar Karyawan 20,8 68,1 11,1 3 Fasilitas Pekerjaan 29,2 56,9 13,9 4 Kejelasan Deskripsi Pekerjaan 13,9 68,1 18,1 5 Ketersediaan Alat pekerjaan 18,1 65,3 16,7 6 Kelengkapan Alat Pekerjaan 20,8 68,1 11,1 7 Kualitas Alat Pekerjaan 15,3 75,0 9,7 8 Kenyamanan Tempat Kerja 22,2 66,7 11,1 9 Jaminan Keamanan 15,1 69,4 15,3 Berdasarkan tabel 5.17 menunjukkan bahwa responden di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiunmayoritas memiliki lingkungan kerja cukup, namun masih terdapat lingkungan kerja kurang dan dominan pada indikator suasana kerja (24,6%), fasilitas pekerjaan (29,2%) dan kenyamanan tempat kerja (%). 5.1.4 Hasil Distribusi Frekuensi Kinerja di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun Hasil distribusi frekuensi kinerja responden dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel 5.18 Distribusi Frekuensi Kinerja Respondendi Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun No Kinerja Jumlah Persentase (%) 1 Kurang 23 32,0 2 Cukup 35 48,6 3 Baik 14 19,4 Total 72 100,0 Sumber : Data Primer, 2019
Berdasarkan tabel 5.18 menunjukkan bahwa responden di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun memiliki kinerja cukupdengan persentase 48,6%, kategori kurang dengan persentase 32% sedangkan kategori baik dengan persentase 19,4%.
76
5.1.4.1 Hasil Distribusi Frekuensi Kinerja Karyawan Dengan Jumlah Pekerjaan di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun Hasil distribusi frekuensi kinerja karyawan dengan jumlah pekerjaan dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel 5.19 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Indikator Jumlah Pekerjaan di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun No Jumlah Pekerjaan Jumlah Persentase (%) 1 Kurang 16 22,2 2 Cukup 44 61,1 3 Baik 12 16,7 Total 72 100,0 Sumber : Data Primer, 2019
Berdasarkan tabel 5.19 menunjukkan bahwa responden di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun memiliki jumlah pekerjaan cukup dengan persentase 61,1%, sedangkan kategori kurangdengan persentase 22,2%. 5.1.4.2 Hasil Distribusi Frekuensi Kinerja Dengan Kualitas Pekerjaan di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun Hasil distribusi frekuensi kinerja dengan kualitas pekerjaan dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel 5.20 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Indikator Kualitas Pekerjaan di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun No Kualitas Pekerjaan Jumlah Persentase (%) 1 Kurang 15 20,8 2 Cukup 48 66,7 3 Baik 9 12,5 Total 72 100,0 Sumber : Data Primer, 2019
Berdasarkan tabel 5.20 menunjukkan bahwa responden di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun memiliki kualitas pekerjaan cukup dengan persentase 66,7%, sedangkan kategori kurang dengan persentase 20,8%.
77
5.1.4.3 Hasil Distribusi Frekuensi Kinerja Dengan Ketepatan Waktu di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun Hasil distribusi frekuensi kinerja dengan ketepatan waktu dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel 5.21 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Indikator Ketepatan Waktu di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun No Ketepatan Waktu Jumlah Persentase (%) 1 Kurang 20 27,8 2 Cukup 43 59,7 3 Baik 9 12,5 Total 72 100,0 Sumber : Data Primer, 2019
Berdasarkan tabel 5.21 menunjukkan bahwa responden di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun memiliki ketepatan waktu cukup dengan persentase 59,7%, sedangkan kategori kurangdengan persentase 27,8%. 5.1.4.4 Hasil Distribusi Frekuensi Kinerja Dengan Kehadiran di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun Hasil distribusi frekuensi kinerja dengan kehadiran dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel 5.22 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Indikator Kehadiran di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun No Kehadiran Jumlah Persentase (%) 1 Kurang 17 23,6 2 Cukup 46 63,9 3 Baik 9 12,5 Total 72 100,0 Sumber : Data Primer, 2019
Berdasarkan tabel 5.22 menunjukkan bahwa responden di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun memiliki kehadiran cukup dengan persentase 63,9%, sedangkan kategori kurangdengan persentase 23,6%.
78
5.1.4.5 Hasil Distribusi Frekuensi Kinerja Dengan Kemampuan Kerjasama di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun Hasil distribusi frekuensi kinerja dengan kemampuan kerja sama dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel 5.23 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Indikator Kemampuan Kerja Sama di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun No Kemampuan Kerjasama Jumlah Persentase (%) 1 Kurang 14 19,4 2 Cukup 50 69,4 3 Baik 8 11,1 Total 72 100,0 Sumber : Data Primer, 2019
Berdasarkan tabel 5.23 menunjukkan bahwa responden di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun memiliki kemampuan kerja sama cukup dengan persentase 69,4%, sedangkan kategori kurangdengan persentase 19,4%. 5.1.4.6 Hasil Distribusi Frekuensi Indikator Kinerja Karyawan Di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun Tabel 5.24 Distibusi Frekuensi Indikator Kinerja Karyawan di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun Kategori (%) No Indikator Kinerja Karyawan Kurang Cukup Baik 1 Jumlah Pekerjaan 22,2 61,1 16,7 2 Kualitas Pekerjaan 20,8 66,7 12,5 3 Ketepatan Waktu 27,8 59,7 12,5 4 Kehadiran 23,6 63,9 12,5 5 Kemampuan Kerjasma 19,4 69,4 11,1 Berdasarkan tabel 5.24menunjukkan bahwa responden di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiunmayoritas memiliki kinerja karyawan cukup, namun masih terdapat kinerja karyawan kurang dan dominan pada indikator jumlah pekerjaan (22,2%), ketepatan waktu (27,8%) dan kehadiran (23,6%).
79
5.1.5
Tabulasi Silang Berdasarkan hasil tabulasi antara lingkungan kerja terhadap kinerja
karyawan dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel 5.25 Tabulasi silang antara Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun No Kinerja Karyawan Lingkungan Total P Kerja Kurang Cukup Baik Value n % n % N % N % 1 Kurang 13 50,0 9 34,6 4 15,4 26 100 0,001 2 Cukup 3 8,6 24 68,6 8 22,9 35 100 3 Baik 7 63,6 2 18,2 2 18,2 11 100 Total 23 31,9 35 48,6 14 19,4 72 100 Sumber : Data Primer, 2019
Berdasarkan tabel 5.25 dapat diketahui bahwa dari 72 responden didapatkan fakta menarik bahwa yang mempunyai lingkungan kerja kurang dengan kinerja karyawan baik sebanyak 4 orang dengan presentase 15,4%. Sedangkan karyawan yang mempunyai lingkungan kerja baik dengan kinerja karyawan kurang baik sebanyak 7 orang dengan presentase 63,6%. 5.1.6 Analisis Bivariat Analisis Bivariat dalam penelitian ini diperoleh dari data kuesioner tentang lingkungan kerja yang dihubungkan dengan kinerja karyawan di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun. Analisis Bivariat ini dilakukan dengan menggunakan Uji Chi-Square dengan progam SPSS for Windows untuk mengetahui ada tidaknya hubungan yang signifikan antara variabel independent yaitu lingkungan kerja dan variable dependent yaitu kinerja, dugunakan p value< 0,05 % dengan tingkat kesalahan (α) yaitu 0,05 atau 5%. Apabila p value ≥ 0,05 maka H0 diterima yang
80
berarti tidak ada pengaruh yang signifikan antara variabel independent dan variabel dependen. Berdasarkan Uji Chi-Square yang dilakukan terhadap karyawan tentang Pengaruh Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun ditemukan nilai p value 0,001 yang berarti < α 0,05 maka H0 ditolak dan H1 diterima. Sehingga menunjukkan bahwa ada pengaruh yang signifikan antara lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan. Sehingga menunjukkan bahwa ada pengaruh signifikan antara lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun. 5.2 Pembahasan 5.2.1 Lingkungan Kerja Karyawan di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan pada karyawan di RSI Siti Aisyah Madiun tentang lingkungan kerja dengan menggunakan
sembilan
indikator yaitu suasana kerja, hubungan antar karyawan, fasilitas kerja, kejelasan deskripsi pekerjaan, ketersediaan alat-alat yang dibutuhkan dalam pekerjaan, kelengkapan alat-alat yang dibutuhkan dalam pekerjaan, terjaminnya kualitas alatalat yang dibutuhkan dalam pekerjaan, kenyamanan tempat kerja, jaminan keamanan dalam bekerja. Dapat diketahui dari 72 responden karyawan yang memiliki presepsi lingkungan kerja dengan kategori kurang sebanyak 26 responden (36,1%), dan lingkungan kerja dengan kategori cukupsebanyak 35 responden (48,6%), serta lingkungan kerja dengan kategori baik sebanyak 11 responden (15,3%).
81
Persepsi lingkungan kerja kategori kurang di RSI Siti Aisyah Madiun didukung hasil perhitungan tiep item indikator lingkungan kerja.Terdapat tiga indikator yang menunjukkan bahwa karyawan memiliki persepsi lingkungan kerja kurang yaitu indikator suasana kerja, fasilitas kerja, dan kenyamanan tempat kerja. Untuk usia responden yang memiliki persepsi lingkungan kerja kurang adalah responden yang berusia 36-45 tahun sebanyak 14 orang (53,8%). Untuk responden yang memiliki persepsi lingkungan kerja kurang dengan lama bekerja< 25 tahun sebanyak 23 orang (88,5%). Serta untuk responden memiliki persepsi lingkungan kerja kurang paling banyak berjenis kelamin perempuan sebanyak 15 orang (57,7%). Lingkungan kerja merupakan salah satu komponen terpenting dalam karyawan menyelesaikan pekerjaannya. Lingkungan kerja adalah segala sesuatu yang berada di sekitar para pekerja yang berperan penting dan dapat mempengaruhi diri pekerja tersebut dalam menjalankan tugas-tugas yang di berikan. (Nitisemo dalam Nuraini, 2013). Lingkungan kerja mencakup hubungan kerja yang terbentuk antara sesama karyawan dan hubungan kerja antara bawahan dan atasan serta lingkungan kerja fisik tempat karyawan bekerja (Sedarmayanti, 2013). Menurut peneliti, lingkungan kerja di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun
mayoritas
termasuk
dalam
kategori
cukup,
namun
masih
tedapatlingkungan kerja dalam ketegori kurang. Untuk mendukung tercapainya lingkungan kerja yang baik karyawan Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun menyediakan lingkungan kerja secara nyaman yang mampu memberikan
82
kepuasan kepada karyawan terhadap pekerjaan yang dilakukan dan memberikan rasa kesan yang mendalam bagi karyawan yang pada akhirnya karyawan akan mempunyai kinerja yang baik. Indikator yang menunjukkan bahwa lingkungan kerja di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun memiliki kinerja kurang yaitu : a.
Indikator Suasana Kerja Berdasarkan hasil penelitian menunujukkan indikator suasana kerja sebagian besar karyawan memiliki persepsi suasana kerja kategori cukup sebanyak responden (63,9%) dan kategori kurang sebanyak responden (24,6%). Hal ini didukung berdasarkan satu pertanyaan yang diberikan kepada responden yang memiliki hasil tertinggi yaitu pertanyaan kurang dan baik karyawan mengenai suasana kerja sebanyak 64 responden (88,9%). Setiap karyawan selalu menginginkan suasana kerja yang menyenangkan, suasana kerja yang nyaman meliputi cahaya atau penerangan yang jelas, suara yang tidak bising dan tenang, serta keamanan didalam bekerja (Septiano, 2010) Menurut pendapat peneliti suasana kerja yang nyaman akan bepengaruh pada kinerja karyawan karena suasana kerja berhubungan dengan kenyamanan karyawan dalam bekerja. Untuk menciptakan suasana kerja yang nyaman sebaiknya Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun memperhatikan sirkulasi udara, suhu ruangan dan penerangan agar dalam menyelesaikan pekerjaannya karyawan merasa
83
nyaman.Sehingga apabila suasana kerja baik maka kinerja karyawan akan baik dan sebaliknya. b.
Indikator Fasilitas Kerja Berdasarkan hasil penelitian menunujukkan indikator fasilitas kerja sebagian besar karyawan memiliki persepsi fasilitas kerja kategori cukup sebanyak responden (56,9%) dan kategori kurang sebanyak responden (29,2%). Hal ini didukung berdasarkan satu pertanyaan yang diberikan kepada responden yang memiliki hasil tertinggi yaitu pertanyaan kurang dan baik karyawan mengenai fasilitas kerja sebanyak 60responden (83,3%). Fasilitas kerja merupakan suatu bentuk pelayanan perusahaan terhadap karyawan agar menunjang kinerja dalam memenuhi kebutuhan karyawan, sehingga dapat meningkatkan kinerja karyawan. Adanya fasilitas kerja yang disediakan oleh perusahaan sangat mendukung karyawan dalam bekerja. Fasilitas tersebut sebagai alat atau sarana prasarana untuk membantu karyawan agar lebih mudah menyelesaikan pekerjaannya dan karyawan akan bekerja lebih produktif. (Husnan, 2002) Menurut pendapat peneliti fasilitas kerja yang memadai dapat memudahkan karyawan dalam menyelesaikan pekerjaannya, misalnya fasilitas pelayanan penunjang medis adalah pelayanan dalam transfusi darah dan laboraturium serta fasilitas pelayanan penunjang non medis adalah pengelolaan sampah rumah sakit. Sehingga perlu adanya
84
fasilitaskerja yang lengkap dan memadai dalam menyelesaikan pekerjaannya agar dapat meningkatkan dan menunjang kualitas dan kuantitas para karyawan di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun. c.
Indikator Kenyamanan Tempat Kerja Berdasarkan hasil penelitian menunujukkan indikator kenyamanan tempat kerja sebagian besar karyawan memiliki persepsi kenyamanan tempat kerja kategori cukup sebanyak responden (73,6%) dan kategori kurang baik sebanyak responden (13,9%). Hal ini didukung berdasarkan satu pertanyaan yang diberikan kepada responden yang memiliki hasil tertinggi yaitu pertanyaan kurang dan baik karyawan mengenai kenyamanan tempat kerja sebanyak 64 responden (89%). Menurut Satwiko (2009) Kenyamanan dan perasaan nyaman adalah penilaian komprehensif seorang terhadap lingkungannya. Kenyamanan tempat kerja sangat tergantung persepsi karyawan terhadap tempat kerja. Penilaian tentang nyaman tidaknya tempat kerja bersifat subyektif dari sisi karyawan. Namun demikian, seyogyanya tempat kerja memenuhi syarat-syarat tempat kerja yang baik yaitu ventilasi yang cukup, penerangan cahaya yang memenuhi syarat, sanitasi yang baik dan suhu udara yang memenuhi syarat (Suma’mur, 1993). Tempat kerja yang tidak nyaman membuat karyawan tidak betah bekerja ditempat tersebut dan mempengaruhi kinerjanya. Menurut pendapat peneliti, kenyamanan tempat kerja di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun masih terdapat kategori kurang. Sama
85
halnya dengan suasana kerja, kenyamanan juga akan berpengaruh terhadap kinerja karyawan. Karena kenyamanan kerja yang kondusif akan menciptakan lingkungan kerja yang baik. Salah satunya dengan cara menciptakan suasana kerja yang baik sehingga karyawan yang merasakan nyaman dalam bekerja akan menghasilkan pekerjaan yang maksimal. 5.2.2 Kinerja Karyawan Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun Berdasarkan peneliti yang dilakukan pada karyawan Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun tentang kinerja karyawan dengan menggunakan indikator jumlah pekerjaan, kualitas pekerjaan, ketepatan waktu, kehadiran, dan kemampuan kerja. Dapat diketahui dari 72 responden karyawan yang memiliki kinerja karyawan dengan kategori kurang sebanyak 23 responden (31,9%), dan kinerja karyawan dengan kategori cukup bsebanyak 35 responden (48,6%), serta kinerja karyawan dengan kategori baik sebanyak 14 responden (19,4%). Kinerja karyawan kategori kurang baik di RSI Siti Aisyah Madiun didukung hasil perhitungan tiep item indikator kinerja. Terdapat tiga indikator yang menunjukkan kinerja karyawan kurang yaitujumlah pekerjaan, ketepatan waktu dan kehadiran. Untuk usia responden yang memiliki kinerja kurang adalah responden yang berusia 36-45 tahun sebanyak 10 orang (43,5%). Untuk responden yang memiliki kinerja kurang dengan lama bekerja < 25 tahun sebanyak 19 orang (82,6%). Serta untuk responden memiliki kinerja kurang paling banyak berjenis kelamin perempuan sebanyak 15 orang (65,2%).
86
Kinerja merupakan hasil kerja karyawan dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang diukur menurut kualitas dan kuantitas (Mangkunegara, 2013). Untuk meningkatkan kinerja karyawan salah satunya adalah dengan memperhatikan faktor lingkungan kerja. Penyediaan lingkungan kerja secara nyaman akan mampu memberikan kepuasan kepada karyawan terhadap pekerjaan yang dilakukan dan memberikan rasa kesan yang mendalam bagi karyawan yang pada akhirnya karyawan akan mempunyai kinerja yang baik. Menurut peneliti kinerja karyawan di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun mayoritas dengan nilai cukup, namun masih terdapat nilai kurang. Untuk mendukung tercapainya kinerja yang baik Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun perlu meningkatkan kemampuan dalam menyelesaikan pekerjaan, memanajemen waktu karyawan supaya dalam menyelesaikan pekerjaannya tepat pada waktunya serta memperhatikan kehadiran masuk dan pulang kerja pada jam yang telah ditentukan. Kemudian meningkatkan kemampuan kerjasama karena pada umumnya seseorang yang memiliki tingkat berdikusi yang tinggi dalam melakukan pekerjaannya, akan berpengaruh pada hasil akhir serta kualitas pekerjaannya. Sehingga akan berpengaruh pada kinerja karyawan di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun. Indikator yang menunjukkan bahwa karyawan Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun memiliki kinerja kurang yaitu : a.
Indikator Jumlah Pekerjaan Berdasarkan hasil penelitian menunujukkan indikator jumlah pekerjaan
sebagian
besar
karyawan
memiliki
persepsi
jumlah
87
pekerjaankategori cukup sebanyak responden (61,1%) dan kategori kurang sebanyak responden (22,2%). Hal ini didukung berdasarkan tiga pertanyaan yang diberikan dan terdapat satu pertanyaan yang memiliki hasil tertinggi yaitu pertanyaan kurang dan baik karyawan mengenai tanggung jawab dalam menyelesaikan tugas sebanyak 61 responden (84,8%). Menurut Bangun Wilson (2012)Dimensi ini menunjukkan jumlah pekerjaan yang dihasilkan individu atau kelompok sebagai persyaratan yang menjadi standar pekerjaan. Setiap pekerjaan memiliki persyaratan yang berbeda persyaratan
sehingga
tersebut
menuntut
baik
karyawan
pengetahuan,
harus
keterampilan
memenuhi maupun
kemampuan yang sesuai. Berdasarkan persyaratan pekerjaan tersebut dapat diketahui jumlah karyawan yang dibutuhkan untuk dapat mengerjakannya, atau setiap karyawan dapat mengerjakan beberapa unit pekerjaan. Menurut pendapat peneliti. karyawan memiliki tanggung jawab dalam menyelesaikan tugas dalam kurun waktu tertentu sehingga satu persatu pekerjaan akan terselesaikan. Karena tanggung jawab berperan penting dalam menyelesaikan jumlah pekerjaan yang telah dibebankan pada karyawan sehingga jumlah pekerjaan dapat terselesaikan dengan optimal.
88
b. Ketepatan waktu Berdasarkan hasil penelitian menunujukkan indikator jumlah pekerjaan sebagian besar karyawan memiliki persepsi ketepatan waktu kategori cukup sebanyak responden (59,7%) dan kategori kurang sebanyak responden (27,8%). Hal ini didukung berdasarkan tiga pertanyaan yang diberikan dan terdapat satu pertanyaan yang memiliki hasil tertinggi yaitu pertanyaan kurang dan baik karyawan mengenai ketepatan waktu dalam menyelesaikan tugas sebanyak 67 responden (93,0%). Setiap pekerjaan memiki karakteristik yang berbeda, untuk jenis pekerjaan tertentu harus diselesaikan tepat waktu, karena memiliki ketergantungan atau pekerjaan lainnya. Jadi, bila pekerjaan pada suatu bagian tertentu tidak selesai tepat waktu akan menghambat pekerjaan pada bagian lain, sehingga mempengaruhi jumlah dan kualitas hasil pekerjaan (Bangun Wilson, 2012) Menurut pendapat peneliti di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun ketepatan waktu karyawan dalam bekerja tergolong dalam kategori kurang. Karyawan sepintar mungkin harus dapat meminutes waktu supaya pekerjaan terselesaikan tepat pada waktunya, selain itu ketepatan kehadiran waktu juga akan menentukan kedisiplinan dalam menyelesaikan pekerjaan sehingga pekerjaan yang dihasilkan tepat waktu akan berdampak positif terhadap pelayan di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun.
89
c. Kehadiran Berdasarkan hasil penelitian menunujukkan indikator kehadiran sebagian besar karyawan memiliki persepsi kehadiran kategori cukup sebanyak responden (63,9%) dan kategori kurang sebanyak responden (23,6%). Hal ini didukung berdasarkan satu pertanyaan yang diberikan kepada responden yang memiliki hasil tertinggi yaitu pertanyaan kurang dan baik karyawan mengenai kehadiran masuk dan pulang kerja sebanyak 63 responden (87,5%). Menurut Bangun Wilson (2012)Suatu jenis pekerjaan tertentu menuntut kehadiran karyawan dalam mengerjakannya sesuai waktu yang ditentukan. Ada tipe pekerjaan yang menuntut kerhadiran karyawan selama delapan jam sehari untuk lima hari kerja seminggu. Sehingga kinerja karyawan ditentukan oleh tingkat kehadiran karyawan dalam mengerjakannya. Menurut pendapat peneliti karyawan harus memperhatikan kehadiran masuk dan pulang kerja sesuai jam operasional yang telah ditentukan. Karena kehadiran mencerminkan ketaatan para karyawan untuk dapat memperhatikan jam operasional kerja dengan baik, sehingga kehadiran berpengaruh dalam ketepatan menyelesaikan pekerjaan. 5.2.3 Pengaruh Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun Dari hasil penelitian yang telah dilakukan padakaryawan di Rumah Sakit sakit Islam Siti Aisyah Madiun dapat diketahuibahwa dari 72 responden yang
90
mempunyai lingkungan kerja kurang dengan kinerja kurang sebanyak 13 orang dengan presentase 50,0%. Karyawan yang mempunyai lingkungan kerja kurang dengan kinerja karyawan cukup sebanyak 9 orang dengan presentase 34,6%. Karyawan yang mempunyai lingkungan kerja kurang dengan kinerja karyawan baik sebanyak 4 orang dengan presentase 15,4%. Selain itu terdapat karyawan yang mempunyai lingkungan kerja cukup dengan kinerja karyawan kurang sebanyak 3 orang dengan presentase 8,6%. Karyawan yang mempunyai lingkungan kerja cukup dengan kinerja karyawan cukup sebanyak 24 orang dengan presentase 68,6%. Karyawan yang mempunyai lingkungan cukup dengan kinerja karyawan baik sebanyak 8 orang dengan presentase 22,9%. Sedangkan karyawan yang mempunyai lingkungan kerja baik dengan kinerja karyawan kurang sebanyak 7 orang dengan presentase 63,6%. Karyawan yang mempunyai lingkungan kerja baik dengan kinerja karyawan cukup sebanyak 2 orang dengan presentase 18,2%. Karyawan yang mempunyai kinerja baik dengan kinerja karyawan baik sebanyak 2 orang dengan presentase 18,2%. Berdasarkan Uji Chi-Square yang dilakukan terhadap karyawan tentang Pengaruh Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun ditemukan nilai p value 0,001 yang berarti < α 0,05 maka H0 ditolak dan H1 diterima. Sehingga menunjukkan bahwa ada pengaruh yang signifikan antara lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan. Sehingga menunjukkan bahwa ada pengaruh signifikan antara lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun.
91
Lingkungan kerja merupakan salah satu komponen terpenting dalam karyawan menyelesaikan pekerjaannya. Lingkungan kerja adalah segala sesuatu yang berada di sekitar para pekerja yang berperan penting dan dapat mempengaruhi diri pekerja tersebut dalam menjalankan tugas-tugas yang di berikan. (Nitisemo dalam Nuraini, 2013). Lingkungan kerja mencakup hubungan kerja yang terbentuk antara sesama karyawan dan hubungan kerja antara bawahan dan atasan serta lingkungan kerja fisik tempat karyawan bekerja (Sedarmayanti, 2013). Hal tersebut didukung dengan hasil penelitian yang menunjukkan terdapat pengaruh lingkungan kerja berpengaruh terhadap kinerja yaitu berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Deliana N. Nainggolan 2015 tentang ”Pengaruh Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Paramedis Rumah Sakit Indrya Husada Sumatra Utara”,didapatkan hasil dari persamaan regresi Y= 10,63 + 1,28 X. Dan pada perhitungan koefisien didapat hasil r sebesar 0,81. Dari hasil tersebut, dapat diketahui bahwa terdapat pengaruh positif antara lingkungan kerja terhadap kinerja paramedis yaitu sebesar 0,81. Untuk harga r tabel
dengan taraf kesalahan
5% menggunakan n = 50 diperoleh hasil 0,279. Karena r hitung lebih besar dari rtabel dengan taraf kesalahan 5% (0,81 > 0,279), maka dapat diketahui hubungan positif sebesar 0,81 antara lingkungan kerja terhadap kinerja paramedis, sehingga dapat dikatakan bahwa lingkungan kerja berpengaruh terhadap kinerja paramedis. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa lingkungan kerja yang baik akan berdampak pada kinerja yang baik pula. Lingkungan kerja yang baik akan mendorong karyawan untuk melakukan pekerjaannya sebaik mungkin dan bekerja
92
dengan produktif. Lingkungan kerja mempunyai kontribusi yang cukup besar dalam peningkatan kinerja. Lingkungan kerja bagi para karyawan akan mempunyai pengaruh yang tidak kecil terhadap jalannya operasi kerja. Lingkungan kerja yang kondusif dapat meningkatkan kinerja karyawan dan sebaliknya, lingkungan kerja yang tidak memadai akan dapat menurunkan kinerja karyawan.
BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1
Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, bahwa dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Lingkungan kerja pada karyawan di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun sebagian besar dengan presentase 48,6% yang menyatakan kategori cukup. 2. Kinerja pada karyawan di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun sebagian besar dengan presentase 48,6% yang menyatakan kategori cukup. 3. Ada pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun.
6.2
Saran Berdasarkan kesimpulan dan pembahasan peneliti pengaruh lingkungan
kerja terhadap kinerja karyawan di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun, maka peneliti dapat memberikan saran sebagai berikut : 1.
Bagi Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun : a) Menciptakan lingkungan kerja yang kondusifdi Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun dengan cara menciptakan suasana kerja yang nyaman, fasilitas pekerjaan yang lengkap, serta kenyamanan
dalam
bekerja
agar
karyawan
menyelesaikan pekerjaannya dapat lebih optimal.
93
dalam
94
b) Meningkatkan kinerja karyawan dapat dilakukan dengan cara memberikan dorongan lisan dan pemahaman kerja kepada karyawan serta melakukan pelatihan agar kompentensi yang dimiliki karyawan baik. Sehingga apabila kinerja karyawan baik maka akan mewujudkan tujuan organisasi yang telah ditetapkan dapat tercapai dengan optimal. 2.
Bagi STIKES Bhakti Husada Mulia Madiun : Diharapkan penelitian skripsi ini dapat menjadi wawasan ilmu dan bahan tolak ukur untuk melakukan penelitiaan selanjutnya khususnya mengenai lingkungan kerja dan kinerja.
5. Bagi Peneliti Selanjutnya Untuk peneliti selanjutnya dapat mengembangkan penelitian ini dengan variabel dan indikator yang berbeda, jumlah sampel yang lebih banyak, tempat yang berbeda, dan metode penelitian yang lebih tepat yang berhubungan dengan lingkungan kerja atau kinerja.
DAFTAR PUSTAKA Ahmad, Rodi. 2013. Pengaruh Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan pada Dinas Pendidikan, Pemuda, dan OlahragaKabupaten Sleman. Skripsi, Universitas Negeri Yogyakarta, Yogyakarta. Bangun, Wilson. 2012. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta : Erlangga. Budianto, Aji Tri. 2015. Pengaruh Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Pegawai pada PT. Perusahaan Gas Negara Jakarta. Journal Administrasi Bisnis. Universitas Pamulang, Tangerang Selatan. Diakses pada tanggal 26 februari 2018 pukul 11.00 WIB. Depkes. RI. 2009. Profil Kesehatan Indonesia. Jakarta: Kementerian. Kesehatan. Republik. Indonesia. Depkes. RI. 2009. Undang-Undang Republik Indonesia No.44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit. Jakarta : Depkes RI. Hasibuan, S.P Malayu. 2009. Manajemen Sumber Daya Manusia, Jakarta : PT Bumi Aksara. Hasibuan, S.P Malayu. 2014. Manajemen Sumber Daya Manusia Edisi Ke:18. Jakarta : PT Bumi Aksara. Herlambang, Susatyo. 2016. Manajemen Pelayanan Kesehatan Rumah Sakit. Yogyakarta : Gosyen Publishing. Kasmir. 2016. Manajemen Sumber Daya Manusia (Teori dan Praktik). Jakarta : Rajawali Pers. Mangkunegara, A.A. Anwar Prabu. 2013. Manajemen Sumber Daya Perusahaan. Bandung : PT Remaja Raskadarya. Mangkunegara, A.A. Anwar Prabu. 2013. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta : Rineka Cipta. Moleong. 2014. Metode Penelitian Kuantitatif. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya. Nitisemo, Alex. S. 2009. Manajemen Personalia. Jakarta : Ghalia Indonesia. Notoadmodjo, Prof. DR. Soekidjo. 2012. Pengembangan Sumber Daya Manusia. Jakarta : Rineka Cipta.
95
96
Notoadmodjo, Prof. DR. Soekidjo. 2013. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta. Nainggolan, Deliana N. 2015. Pengaruh Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Paramedis Rumah Sakit IndryaHusadaSumatera Utara. Journal Administrasi Bisnis. Universitas Riau. Diakses pada tanggal 26 februari 2018 pukul 10.00 WIB. Riwikdikdo, Handoko. 2010. Statistik Penelitian Kesehatan. Yogyakarta : Pustaka Rihama. Rahmawati, Nella Pima. 2014. Pengaruh Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Kantor Pelayanan Pajak Malang Utara. Journal Administrasi Bisnis. Universitas Brawijaya. Diakses pada tanggal 26 februari 2018 pukul 2018 pukul 11.30 WIB. Rosjidi, Cholik, H., L. Isro’in, dan N.S. Wahyuni, 2017. Penyusunan Proposal dan Laporan Penelitian Step By Step. Ponorogo : Unmuh Ponorogo Press. Ratna, Dwi. 2018. Pengaruh Lingkungan Kerja Non Fisik terhadap Semangat kerja Pegawai Puskesmas Kartoharjo. Skripsi, STIKES Bhakti Husada Mulia, Madiun. Sedarmayanti. 2011. Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung : PT Refika Aditama. Sugiyono. 2014. Metode Penelitian Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung : Alfabeta. Sugiyono. 2014. Metode Penelitian Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung : Alfabeta. Sujarweni, Wiratna 2015. SPSS Untuk Penelitian. Yogyakarta : Pustaka Baru Press. Stikes Bhakti Husada Mulia Madiun, 2018. Panduan Penyusunan Tugas Akhir. Madiun. Widiarini, Retno. 2008. Rekomendasi Upaya Perbaikan Kepuasan Kerja Pegawai Dengan Metode Quality Fuction Deployment Dan Matrix Cartesius, S2 Minat Administrasi Rumah Sakit, FKM Unair.
97
Lampiran 1
98
Lampiran 2
99
Lampiran 3
100
Lampiran 4 LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN Kepada Yth. Calon Responden Di Tempat
Dengan hormat, Saya yang bertanda tangan di bawah ini adalah mahasiswa Progam Studi Kesehatan Masyarakat STIKES Bhakti Husada Mulia Madiun, Nama :Tetiana Ovia Rahayu NIM : 201503045 Bermaksud melakukan penelitian tentang judul “Pengaruh Lingkungan Kerja terhadap Kinerja Karyawan di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun Tahun 2019”. Sehubungan dengan ini, saya mohon kesadaran saudara untuk bersedia menjadi responden dalam penelitian yang akan saya
lakukan.
Kerahasiaan data pribadi saudara akan sangat kami jaga dan informasi yang saya gunakan untuk kepentingan penelitian. Demikian permohonan saya, atas perhatian dan kesediaan saudara saya ucapkan terimakasih. Madiun, Agustus 2019 Responden,
Tetiana Ovia Rahayu
101
Lampiran 5 LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN (Informed Consent)
Yang bertanda tangan dibawah ini : Nama
:
Umur
:
Alamat : Setelah saya mendapatkan penjelasan mengenai tujuan, manfaat, jaminan, kerahasiaan dan tidak adanya resiko dalam penelitian yang akan dilakukan oleh mahasiswa progam Studi Kesehatan Masyarakat STIKES Bhakti Husada Mulia Madiun yang bernama Tetiana Ovia Rahayu mengenai penelitian yang berjudul “Pengaruh Lingkungan Kerja terhadap Kinerja Karyawan di Rumah Sakit Siti Aisyah Madiun Tahun 2019”. Saya mengetahui bahwa informasi yang akan saya berikan ini sangat bermanfaat bagi data yang diperlukan dengan sebenarbenarnya. Demikian pernyataan ini saya buat untuk dipergunakan sesuai keperluan.
Madiun, Agustus 2019 Responden,
102
Lampiran 6 I. Karakteristik Responden 1. Nama
:
2. Jenis kelamin
:
3. Usia
:
4. Lama bekerja di rumah sakit : a. < 25 Tahun b. > 25 - 30 Tahun c. > 30 – 40 Tahun d. > 40 Tahun 5. Pendidikan terakhir
: a. SD b. SMP c. SMA/SMK d. D1-D3 e. Sarjana (S1) f. Pasca Sarjana (S2) g. Lainnya
103
Lampiran 7 PETUNJUK UMUM
1. Kajian dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan. 2. Bapak/Ibu/Saudara/I yang terpilih menjadi responden, dimohon
untuk
mengisi seluruh instrument ini sesuai dengan pengalaman, pengetahuan, persepsi, dan keadaan yang sebenarnya. 3. Jawaban Bapak/Ibu/Saudara/I tidak memiliki dampak negatif bagi siapapun. 4. Partisipasi Bapak/Ibu/Saudara/I untuk mengisi instrumen ini secara objektif sangat besar artinya bagi perkembangan ilmu pengetahuan guna mendapatkan masukan yang akurat dalam rangka menyelesaikan skripsi S-1 Kesehatan Masyarakat STIKES Bhakti Husada Mulia Madiun. 5. Berilah tanda Cek (√) pada jawaban yang dianggap paling sesuai dengan keadaan dan situasi sekarang ini. 6. Ada 3 alternatif jawaban untuk kuesioner lingkungan, yaitu: 3= KB
= Kurang
Baik 2= B = Baik 1= SB
= Sangat Baik
7. Ada 3 alternatif jawaban untuk kuesioner kinerja karyawan, yaitu: 3= KB
= Kurang Baik
2= B
= Baik
1= SB
= Sangat Baik
104
A. Kuesioner Lingkungan Kerja Penilaian : Penilaian responden terhadap kenyataan yang diterima di Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun. Harapan : Keinginan responden terhadap pelayanan yang seharusnya diberikan Rumah Sakit Islam Siti Aisyah Madiun. No 1
2
3
4
5
6
7
Pertanyaan Bagaimana penilaian dan harapan anda terhadap suasana kerja yang ada di RSI Siti Aisyah Madiun? Bagaimana penilaian dan harapan anda terhadap hubungan antar karyawan di RSI Siti Aisyah Madiun ? Bagaimana penilaian dan harapan anda terhadap fasilitas yang disediakan di RSI Siti Aisyah Madiun ? Bagaimana penilaian dan harapan anda terhadap kejelasan deskripsi pekerjaan di RSI Siti Aisyah Madiun ? Bagaimana penilaian dan harapan anda terhadap ketersediaan alat-alat yang dibutuhkan untuk melaksanakan pekerjaan anda di RSI Siti Aisyah Madiun ? Bagaimana penilaian dan harapan anda terhadap kelengkapan alat-alat yang dibutuhkan untuk melaksanakaan pekerjaan anda di RSI Siti Aisyah Madiun ? Bagaimana penilaian dan harapan anda terhadap terjaminnya kualitas alat-alat yang dibutuhkan untuk melaksanakan pekerjaan anda
(P) PENILAIAN 1 2 3 (KB) (B) (SB)
(H) HARAPAN 1 2 3 (KB) (B) (SB)
105
di RSI Siti Aisyah Madiun ? 8
9
B.
Bagaimana penilaian dan harapan anda terhadap kenyamanan tempat kerja di RSI Siti Aisyah Madiun ? Bagaimana penilaian dan harapan anda terhadap jaminan keamanan dalam bekerja di RSI Siti Aisyah Madiun ? Kuesioner Kinerja Karyawan Untuk Pimpinan
No
Pernyataan
A 1
JUMLAH PEKERJAAN Bagaimana target karyawan dalam menyelesaikan tugas yang telah ditentukan di RSI Siti Aisyah Madiun ? Bagaimana tanggung jawab karyawan dalam menyelesaikan tugas dalam kurun waktu tertentu di RSI Siti Aisyah Madiun ? Bagaimana pengalaman kerja karyawan dalam melaksanakan tugas di RSI Siti Aisyah Madiun ? KUALITAS PEKERJAAN Bagaimana tanggung jawab karyawan dalam menyelesaikan tugas di RSI Siti Aisyah Madiun ? Bagaimana hasil kerja karyawan di RSI Siti Aisyah Madiun ?
2 3 B 1 2 3 C 1 2 3 D 1
Bagaimana tanggung jawab karyawan dalam bekerja di RSI Siti Aisyah Madiun ? KETEPATAN WAKTU Bagaimana ketepatan waktu karyawan dalam menyelesaikan tugas ? Bagaimana manajemen waktu karyawan dalam bekerja di RSI Siti Aisyah Madiun ? Bagaimana ketepatan kehadiran waktu karyawan di RSI Siti Aisyah Madiun ? KEHADIRAN Bagaimana kehadiran masuk dan pulang kerja karyawan di RSI Siti Aisyah Madiun ?
Jawaban (1) (2) (3) KB B SB
106
2
Bagaimana kesesuaian kehadiran karyawan dibandingkan dengan peraturan yang ada ? E KEMAMPUAN KERJA SAMA 1 Bagaimana karyawan membina kerja sama dengan rekan kerja yang lain di RSI Siti Aisyah Madiun ? 2 Bagaimana karyawan saat bekerja dalam tim di RSI Siti Aisyah Madiun ? 3 Bagaimana kerja sama karyawan dengan rekan kerja dalam menyelesaikan pekerjaan di RSI Siti Aisyah Madiun? Keterangan : KB = Kurang Baik B = Baik
SB = Sangat Baik
B. Kuesioner Kinerja Karyawan Untuk Karyawan No
Pernyataan
A
JUMLAH PEKERJAAN
1
Bagaimana target anda dalam menyelesaikan tugas yang telah ditentukan di RSI Siti Aisyah Madiun ? Bagaimana tanggung jawab anda dalam menyelesaikan tugas dalam kurun waktu tertentu di RSI Siti Aisyah Madiun ? Bagaimana pengalaman kerja anda dalam melaksanakan tugas di RSI Siti Aisyah Madiun ? KUALITAS PEKERJAAN Bagaimana tanggung jawab anda dalam menyelesaikan tugas di RSI Siti Aisyah Madiun ? Bagaimana hasil kerja anda di RSI Siti Aisyah Madiun ?
2 3 B 1 2 3 C 1 2
Bagaimana tanggung jawab anda dalam bekerja di RSI Siti Aisyah Madiun ? KETEPATAN WAKTU Bagaimana ketepatan waktu anda dalam menyelesaikan tugas ? Bagaimana manajemen waktu anda dalam bekerja di RSI Siti Aisyah Madiun?
Jawaban (1) (2) (3) KB B SB
107
3
Bagaimana ketepatan kehadiran waktu anda di RSI Siti Aisyah Madiun?
D 1
KEHADIRAN Bagaimana kehadiran masuk dan pulang kerja anda di RSI Siti Aisyah Madiun ? Bagaimana kesesuaian kehadiran anda dibandingkan dengan peraturan yang ada ? KEMAMPUAN KERJA SAMA
2 E 1
Bagaimana anda membina kerja sama dengan rekan kerja yang lain di RSI Siti Aisyah Madiun? 2 Bagaimana anda saat bekerja dalam tim di RSI Siti Aisyah Madiun ? 3 Bagaimana kerja sama anda dengan rekan kerja dalam menyelesaikan pekerjaan di RSI Siti Aisyah Madiun ? Keterangan : KB = Kurang Baik B = Baik
SB = Sangat Baik
108
Lampiran 8
109
Lampiran 9
110
Lampiran 10
111
Lampiran 11
112
Lampiran 12 Dokumentasi Pengisian Kuesioner
113
114
115
Lampiran 14 Output SPSS
Validitas dan Reabilitas Lingkungan Kerja Correlations x1 x1
x4
x5
1 .764*
.524
.524
.218 .524 .509
.218 .218 .685*
.010
.120
.120
.545 .120 .133
.545 .545 .029
10
10
10
10
Pearson .764* Correlation
1
.764*
.764*
.375 .218 .667*
.375 .375 .793**
.010
.010
.286 .545 .035
.286 .286 .006
10
10
Sig. (2tailed) N x2
Sig. (2tailed) N x3
N
10
10
10
10
10
10
.545 .120 .133
.545 .010 .002
1
10
10
10
total
.000
Pearson .524 .764* 1.000** Correlation .120 .010
10
10
x9
.218 .764* .842**
10
N
10
10
10
x8
.218 .524 .509
.120 .010 10
10
x7
1 1.000**
10
Sig. (2tailed)
x5
10
Pearson .524 .764* Correlation Sig. (2tailed)
x4
.010
x6
X
x3
Pearson Correlation
x2
.000
10
10
10
Pearson .218 .375 Correlation
.218
.218
10
10
10
10
10
10
.218 .524 .509
.218 .764* .842**
.545 .120 .133
.545 .010 .002
10
10
10
10
10
10
1 .218 .667* 1.000** .375 .613
116
Sig. (2tailed)
.545
.545
10
10
10
10
Pearson .524 .218 Correlation
.524
.524
.218
1 .509
Sig. (2tailed)
.120
.120
.545
.133
10
10
10
10
Pearson .509 .667* Correlation
.509
Sig. (2tailed)
N x6
N x7
.120 .545
10
.509
.667* .509
1
.133
.133
.035 .133
10
10
10
Pearson .218 .375 Correlation
.218
.218 1.000** .218 .667*
Sig. (2tailed)
.545
.545
10
10
10
Pearson .218 .375 Correlation
.764*
Sig. (2tailed) N
10
10
10
N x9
10
.545 .035
10
N x8
.545 .286
.133 .035 10
.545 .286 10
.545 .286 10
10
N
.029 .006 10
10
10
10
.545 .010 10
.029 10
.667* .667* .829**
10
.003
10
10
1 .375
.613
.286
.059
10
10
10
.764*
.375 .764* .667*
.375
1 .793**
.010
.010
.286 .010 .035
.286
.006
10
10
.002
.002
10
10
10
10
10
.035 .035 10
10
.218 .764* .685*
.000 .545 .035 10
10
.059
10
Xtotal Pearson .685* .793** .842** .842** Correlation Sig. (2tailed)
10
.000 .286
10
10
.613 .685* .829**
.613 .793**
1
.059 .029 .003
.059 .006
10
10
10
10
10
10
10
10
10
117
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed). **. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed). Hasil Uji Validitas Variabel Lingkungan Kerja SOAL NILAI SIGNIFIKAN 1 0,029 2 0,006 3 0,002 4 0,002 5 0,059 6 0,029 7 0,003 8 0,059 9 0,006
Reliability Statistics Cronbach's Alpha .777
N of Items 10
KEPUTUSAN Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid
118 Validitas dan Reabilitas Kinerja Karyawan y1 y1
Pearson Correlatio n
y2
y3
y4
y5
.356
.218
.218
.312
.545
10
10
.356
1
1
Sig. (2tailed) N y2
Pearson Correlatio n Sig. (2tailed) N
y3
Pearson Correlatio n Sig. (2tailed) N
.312
y6
y7
y8
y9
y10
y11
y12
y13
y14
ytotal
.524 1.000**
.218
.218
.048
.764*
.218
.356
.218
.218
.599
.545
.120
.000
.545
.545
.896
.010
.545
.312
.545
.545
.067
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
.102
.612
.356
.356
.612
.102 .802**
.102
.612 1.000**
.102
.102
.681*
.779
.060
.312
.312
.060
.779
.005
.779
.060
.000
.779
.779
.030
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
.218
.102
1
.375
.218
.218
.375 1.000**
.218
.375
.375
.102 1.000** 1.000**
.662*
.545
.779
.286
.545
.545
.286
.000
.545
.286
.286
.779
.000
.000
.037
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
119
y4
Pearson Correlation
.218
.612
.375
Sig. (2tailed)
.545
.060
.286
10
10
10
Pearson Correlation
.524
.356
Sig. (2tailed)
.120
.218
.218 1.000**
.375
.764*
.375 1.000**
.612
.375
.375
.784**
.545
.545
.000
.286
.010
.286
.000
.060
.286
.286
.007
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
.218
.218
1
.524
.218
.218
.524
.764*
.218
.356
.218
.218
.599
.312
.545
.545
.120
.545
.545
.120
.010
.545
.312
.545
.545
.067
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
Pearson 1.000** Correlation
.356
.218
.218
.524
1
.218
.218
.048
.764*
.218
.356
.218
.218
.599
Sig. (2tailed)
.000
.312
.545
.545
.120
.545
.545
.896
.010
.545
.312
.545
.545
.067
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
.218
.612
.375 1.000**
.218
.218
1
.375
.764*
.375 1.000**
.612
.375
.375
.784**
N y5
N y6
N y7
Pearson Correlation
1
120
Sig. (2tailed) N y8
.286
.000
.545
.545
10
10
10
10
10
10
.286
.010
.286
.000
.060
.286
.286
.007
10
10
10
10
10
10
10
10
10
1
.218
.375
.375
.102 1.000** 1.000**
.662*
.545
.286
.286
.779
.000
.000
.037
10
10
10
10
10
.218
.102 1.000**
.375
.218
.218
.375
Sig. (2tailed)
.545
.779
.000
.286
.545
.545
.286
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
Pearson Correlation
.048 .802**
.218
.764*
.524
.048
.764*
.218
1
.218
.764* .802**
.218
.218
.706*
Sig. (2tailed)
.896
.005
.545
.010
.120
.896
.010
.545
.545
.010
.005
.545
.545
.022
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
Pearson Correlation
.764*
.102
.375
.375
.764*
.764*
.375
.375
.218
1
.375
.102
.375
.375
.662*
Sig. (2tailed)
.010
.779
.286
.286
.010
.010
.286
.286
.545
.286
.779
.286
.286
.037
N y10
.060
Pearson Correlation
N y9
.545
121
N y11
10
10
Pearson Correlation
.218
Sig. (2tailed)
10
10
.612
.375 1.000**
.545
.060
.286
10
10
Pearson Correlation Sig. (2tailed)
N y12
N y13
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
.218
.218 1.000**
.375
.764*
.375
1
.612
.375
.375
.784**
.000
.545
.545
.000
.286
.010
.286
.060
.286
.286
.007
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
.356 1.000**
.102
.612
.356
.356
.612
.102 .802**
.102
.612
1
.102
.102
.681*
.312
.000
.779
.060
.312
.312
.060
.779
.005
.779
.060
.779
.779
.030
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
Pearson Correlation
.218
.102 1.000**
.375
.218
.218
.375 1.000**
.218
.375
.375
.102
1 1.000**
.662*
Sig. (2tailed)
.545
.779
.000
.286
.545
.545
.286
.000
.545
.286
.286
.779
.000
.037
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
N
10
122
y14
Pearson Correlation
.218
.102 1.000**
.375
.218
.218
.375 1.000**
.218
.375
.375
.102 1.000**
Sig. (2tailed)
.545
.779
.000
.286
.545
.545
.286
.000
.545
.286
.286
.779
.000
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
.599
.681*
.662* .784**
.599
.599 .784**
.662*
.706*
.662* .784**
.681*
.662*
.662*
1
.067
.030
.037
.007
.067
.067
.007
.037
.022
.037
.007
.030
.037
.037
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
10
N ytotal Pearson Correlation Sig. (2tailed) N
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed). *. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
1
.662* .037
10
123
Tabel 4.4 Hasil Uji Validitas Kinerja Karyawan NILAI SIGNIFIKAN SOA L 1 0,067 2 0,030 3 0,037 4 0,007 5 0,067 6 0,067 7 0,007 8 0,037 9 0,022 10 0,037 11 0,007 12 0,030 13 0,037 14 0,037
KEPUTUSAN Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid
Reliability Statistics Cronbach's Alpha .762
Cronbach's Alpha Based on Standardized Items .927
N of Items 15
124
PERTANYAAN LINGKUNGAN KERJA
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38
x1 3 2 2 2 1 2 2 2 2 2 1 2 2 1 2 2 1 2 2 1 2 3 2 2 1 2 1 3 2 1 2 3 1 2 2 2 1 2
x2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 1 1 3 2 2 2 3 2 2 1 3 2 2 1 3 2 2
x3 1 2 2 2 1 2 1 1 2 2 3 1 2 1 1 1 2 2 2 3 1 2 3 1 2 1 2 2 1 1 1 2 2 2 1 2 3 2
x4 2 3 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 1 2 3 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 3 2 2 3 2 3 1 2 2 3 1 2 2
x5 2 1 2 1 3 2 2 3 2 2 2 1 2 2 2 1 2 2 2 3 2 1 2 3 2 2 1 2 1 3 3 2 2 2 2 3 2 1
x6 2 1 1 2 2 2 2 1 2 1 2 2 2 1 2 3 1 1 1 2 2 3 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 1 3 2 2 3
x7 1 2 2 2 2 1 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2
x8 1 2 3 2 1 2 2 2 1 2 2 3 2 2 1 2 3 2 2 2 1 2 2 1 2 3 2 1 2 2 2 1 3 2 2 1 2 3
x9 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 3 3 2 3 2 2 3 2 2 3 2 1 2 3 3 2 2 3 3 2 3 3 3
xtotal 18 17 18 17 15 18 17 17 17 16 18 17 17 16 17 18 18 18 18 18 17 19 18 18 17 19 15 18 18 18 18 18 18 18 18 19 19 20
Kategori Cukup Cukup Baik Cukup Kurang Baik Cukup Cukup Cukup Kurang Baik Cukup Cukup Kurang Cukup Baik Baik Baik Baik Baik Cukup Baik Baik Baik Cukup Baik Kurang Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik
Kode 2 2 1 2 3 1 2 2 2 3 1 2 2 3 2 1 1 1 1 1 2 1 1 1 2 1 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
125
39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72
2 2 2 1 2 2 2 1 2 2 1 2 1 2 2 2 1 2 3 2 2 1 2 1 2 2 3 2 1 2 2 1 2 3
2 3 1 2 1 2 2 1 2 1 2 2 3 1 2 2 2 1 2 1 2 2 2 2 1 2 2 1 2 2 1 2 2 1
1 2 3 3 2 2 3 3 2 2 1 2 1 3 3 2 2 1 1 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
2 1 2 2 3 3 2 2 2 2 2 1 3 2 2 1 3 2 2 3 2 2 1 2 2 2 1 2 2 1 2 2 1 2
2 3 1 2 2 2 2 3 2 3 2 2 1 3 2 2 1 1 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1
2 2 3 2 2 1 1 3 1 2 2 2 3 3 1 2 2 3 2 2 2 2 1 2 2 1 2 2 2 2 2 1 2 2
3 2 2 2 2 3 3 2 2 2 2 2 3 1 2 2 3 2 2 1 2 2 3 1 2 2 2 1 2 1 2 2 3 3
1 3 2 1 2 2 2 1 2 1 2 2 1 2 2 2 1 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2
3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 3 2 2 1 1 2 2 3 1 1 3 3 2 1 3 1 2 3 1 2
18 20 18 17 18 19 19 18 17 17 15 17 18 19 19 17 17 15 17 17 18 18 15 15 18 18 18 15 18 15 17 18 16 18
Baik Baik Baik Cukup Baik Baik Baik Baik Cukup Cukup Kurang Cukup Baik Baik Baik Cukup Cukup Kurang Cukup Cukup Baik Baik Kurang Cukup Baik Baik Baik Kurang Baik Kurang Cukup Baik Kurang Kurang
1 1 1 2 1 1 1 1 2 2 3 2 1 1 1 2 2 3 2 2 1 1 3 2 1 1 1 3 1 3 2 1 3 3
126 PERTANYAAN KINERJA KARYAWAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22
2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2
2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 3 2 2 2 2 1 2
2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 3
2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 1 2 2 2 2
3 2 2 2 2 3 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2
2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
1 1 2 2 2 2 1 2 1 2 2 1 1 2 2 2 1 1 2 1 2 2
2 2 3 2 1 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 1 2
2 2 1 1 2 2 2 1 2 2 3 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2
2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 2 2 3 2 2 2 2 1 2 2
2 2 2 1 2 2 2 1 2 2 2 3 2 2 2 1 3 2 2 2 2 2
1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2
2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
27 27 28 27 27 30 27 25 26 27 28 26 28 28 28 28 27 26 28 26 26 29
Cukup Cukup Baik Cukup Cukup Baik Cukup Kurang Cukup Cukup Baik Cukup Baik Baik Baik Baik Cukup Cukup Baik Kurang Kurang Baik
2 2 1 2 2 1 2 3 2 2 1 2 1 1 1 1 2 2 1 3 3 1
127
23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47
2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1
2 3 2 2 2 2 3 1 2 2 2 2 2 2 2 1 2 3 2 2 2 2 2 2 2
2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 3 2
2 2 2 2 2 3 2 2 2 1 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3
2 2 3 2 2 1 2 3 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2
1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 1 2
1 2 2 1 2 2 1 2 2 1 2 2 2 1 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2
2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
2 1 2 1 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 1 2 2 3 2 2 2 3 2 2
2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 1 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
3 2 2 2 1 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 3 2 2 1 2 3 2 1 2 2
2 2 1 2 2 2 1 3 2 2 2 2 1 3 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2
3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 3 2 1
2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
28 28 27 26 27 28 27 28 28 27 29 26 28 28 27 26 27 28 28 27 27 28 29 28 27
Baik Baik Cukup Kurang Cukup Baik Cukup Baik Baik Cukup Baik Kurang Baik Baik Cukup Kurang Cukup Baik Baik Cukup Cukup Baik Baik Baik Cukup
1 1 2 3 2 1 2 1 1 2 1 3 1 1 2 3 2 1 1 2 2 1 1 1 2
128
48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72
2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2
2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 3 2 2 2 3 2 2 2 1
2 2 2 2 2 3 2 2 1 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2
1 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 1 2 2 2
2 2 2 2 2 2 1 2 2 3 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 3 2 2 2 2 3 2
2 2 3 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
2 1 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1
3 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
2 2 2 2 1 2 2 2 2 1 3 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2
2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
28 27 29 28 27 27 27 30 27 28 29 27 29 27 26 28 29 27 28 28 29 27 28 29 26
Baik Cukup Baik Baik Cukup Cukup Cukup Baik Cukup Baik Baik Cukup Baik Baik Kurang Baik Baik Cukup Baik Baik Baik Cukup Kurang Baik Kurang
1 2 1 1 2 2 2 1 2 1 1 2 1 1 2 1 1 2 2 2 2 1 3 1 2
129
129
Hasil Uji SPSS
1. Hasil Uji Chi-Square Chi-Square Tests Value
Asymp. Sig. (2sided)
Df
Pearson Chi-Square 18.548a 4 Likelihood Ratio 20.316 4 Linear-by-Linear Association .264 1 N of Valid Cases 72 a. 2 cells (22,2%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 2,14.
.001 .000 .608
2. Output SPSS Lingkungan Kerja di RSI Siti Aisyah Madiun Lingkungan Kerja
Valid
Kurang Cukup
Frequency 26 35
Percent Valid Percent 36.1 36.1 48.6 48.6
Baik
11
15.3
15.3
Total
72
100.0
100.0
Cumulative Percent 36.1 84.7 100.0
3. Output SPSS Berdasarkan Indikator Lingkungan Kerja di RSI Siti Aisyah Madiun Suasana Kerja
Valid
Kurang Cukup
Frequency 19 46
Percent Valid Percent 26.4 26.4 63.9 63.9
Baik
7
9.7
9.7
Total
72
100.0
100.0
Cumulative Percent 26.4 90.3 100.0
130
Hubungan Karyawan
Valid
Kurang Cukup
Frequency Percent Valid Percent 15 20.8 20.8 49 68.1 68.1
Baik
8
11.1
11.1
Total
72
100.0
100.0
Cumulative Percent 20.8 88.9 100.0
Fasilitas
Valid
Kurang Cukup
Frequency Percent Valid Percent 21 29.2 29.2 41 56.9 56.9
Baik
10
13.9
13.9
Total
72
100.0
100.0
Cumulative Percent 29.2 86.1 100.0
Deskripsi Pekerjaan
Valid
Kurang Cukup
Frequency 10 49
Percent Valid Percent 13.9 13.9 68.1 68.1
Baik
13
18.1
18.1
Total
72
100.0
100.0
Cumulative Percent 13.9 81.9 100.0
Ketersediaan Alat Pekerjaan
Valid
Kurang Cukup
Frequency 13 47
Percent Valid Percent 18.1 18.1 65.3 65.3
Baik
12
16.7
16.7
Total
72
100.0
100.0
Cumulative Percent 18.1 83.3 100.0
131
Kelengkapan Alat Pekerjaan
Valid
Kurang Cukup
Frequency Percent Valid Percent 15 20.8 20.8 49 68.1 68.1
Baik
8
11.1
11.1
Total
72
100.0
100.0
Cumulative Percent 20.8 88.9 100.0
Kualitas Alat Pekerjaan
Valid
Kurang Cukup
Frequency 11 54
Percent Valid Percent 15.3 15.3 75.0 75.0
Baik
7
9.7
9.7
Total
72
100.0
100.0
Cumulative Percent 15.3 90.3 100.0
Kenyamanan Tempat Kerja
Valid
Kurang Cukup
Frequency 16 48
Percent Valid Percent 22.2 22.2 66.7 66.7
Baik
8
11.1
11.1
Total
72
100.0
100.0
Cumulative Percent 22.2 88.9 100.0
Jaminan Keamanan
Valid
Kurang Cukup
Frequency 11 50
Percent Valid Percent 15.3 15.3 69.4 69.4
Baik
11
15.3
15.3
Total
72
100.0
100.0
Cumulative Percent 15.3 84.7 100.0
132
4. Output SPSS Kinerja Karyawan di RSI Siti Aisyah Madiun Kinerja
Valid
Kurang Cukup
Frequency Percent Valid Percent 23 31.9 31.9 35 48.6 48.6
Baik
14
19.4
19.4
Total
72
100.0
100.0
Cumulative Percent 31.9 80.6 100.0
5. Output SPSS Berdasarkan Indikator Kinerja Karyawan di RSI Siti Aisyah Madiun Jumlah Pekerjaan
Valid
Kurang Cukup
Frequency 16 44
Percent Valid Percent 22.2 22.2 61.1 61.1
Baik
12
16.7
16.7
Total
72
100.0
100.0
Cumulative Percent 22.2 83.3 100.0
Kualitas Pekerjaan
Valid
Kurang Cukup
Frequency 15 48
Percent Valid Percent 20.8 20.8 66.7 66.7
Baik
9
12.5
12.5
Total
72
100.0
100.0
Cumulative Percent 20.8 87.5 100.0
Ketepatan Waktu
Valid
Kurang Cukup
Frequency 20 43
Percent Valid Percent 27.8 27.8 59.7 59.7
Baik
9
12.5
12.5
Total
72
100.0
100.0
Cumulative Percent 27.8 87.5 100.0
133
Kehadiran
Valid
Kurang Cukup
Frequency Percent Valid Percent 17 23.6 23.6 46 63.9 63.9
Baik
9
12.5
12.5
Total
72
100.0
100.0
Cumulative Percent 23.6 87.5 100.0
Kemampuan Kerjasama
Valid
Kurang Cukup
Frequency 14 50
Percent Valid Percent 19.4 19.4 69.4 69.4
Baik
8
11.1
11.1
Total
72
100.0
100.0
Cumulative Percent 19.4 88.9 100.0
6. Output Crosstabulasi Lingkungan Kerja Dan Kinerja Karyawan Lingkungan Kerja * Kinerja Karyawan Crosstabulation Kinerja Kurang Cukup LingkunganKerj Kurang Count % within LingkunganKerj a Cukup Count % within LingkunganKerj a Baik Count % within LingkunganKerj a Total Count % within LingkunganKerj a
Baik
Total
13
9
4
26
50.0%
34.6%
15.4%
100.0%
3
24
8
35
8.6%
68.6%
22.9%
100.0%
7
2
2
11
63.6%
18.2%
18.2%
100.0%
23
35
14
72
31.9%
48.6%
19.4%
100.0%
134
7.
Output Karakteristik Responden di RSI Siti Aisyah Madiun JENIS KELAMIN RESPONDEN Frequency Percent Valid Laki-laki Perempuan Total
27 45
37.5 62.5
72
100.0
Valid Cumulative Percen Percent t 37.5 37.5 62.5 100.0 100.0
UMUR RESPONDEN Frequency Percent
Valid Cumulative Percen Percent t 16.7 16.7 48.6 65.3
Valid 26-35thn 36-45thn
12 35
16.7 48.6
46-55thn
17
23.6
23.6
88.9
56-65thn
8
11.1
11.1
100.0
72
100.0
100.0
Total
LAMA BEKERJA RESPONDEN Frequency Percent Valid 25-30thn Total
64 8
88.9 11.1
72
100.0
Valid Cumulative Percen Percent t 88.9 88.9 11.1 100.0 100.0
PENDIDIKAN RESPONDEN Frequency Percent Valid SMA/S MK D1-D3
Valid Percen t
Cumulative Percent
19
26.4
26.4
26.4
32
44.4
44.4
70.8
S1
19
26.4
26.4
97.2
S2
2
2.8
2.8
100.0
72
100.0
100.0
Total
135
LingkunganKerja * Sex Crosstabulation Sex Laki-laki Perempuan LingkunganKerja Kurang
Cukup
Baik
Total
Count % within LingkunganKerj a Count % within LingkunganKerj a Count % within LingkunganKerj a Count % within LingkunganKerj a
11
15
Total 26
42.3%
57.7%
100.0%
15
20
35
42.9%
57.1%
100.0%
1
10
11
9.1%
90.9%
100.0%
27
45
72
37.5%
62.5%
100.0%
LingkunganKerja * Usia Crosstabulation
LingkunganKerj Kuran Count a g % within LingkunganKerj a Cukup Count % within LingkunganKerj a Baik Count % within LingkunganKerj a Total Count % within LingkunganKerj a
Usia 2636465635thn 45thn 55thn 65thn Total 4 14 5 3 26 15.4% 53.8% 19.2% 11.5% 100.0% 5
17
9
4
35
14.3% 48.6% 25.7% 11.4% 100.0% 3
4
3
1
11
27.3% 36.4% 27.3% 9.1% 100.0% 12
35
17
8
72
16.7% 48.6% 23.6% 11.1% 100.0%
136
LingkunganKerja * LamaBekerja Crosstabulation LamaBekerja 25-30thn LingkunganKerja Kurang
Cukup
Baik
Total
Count % within LingkunganKerj a Count % within LingkunganKerj a Count % within LingkunganKerj a Count % within LingkunganKerj a
Total
23
3
26
88.5%
11.5%
100.0%
31
4
35
88.6%
11.4%
100.0%
10
1
11
90.9%
9.1%
100.0%
64
8
72
88.9%
11.1%
100.0%
LingkunganKerja * Pendidikan Crosstabulation Pendidikan Total SMA/SM K LingkunganKer Kura ja ng
Cuku p
Baik
Total
Count % within LingkunganKer ja Count % within LingkunganKer ja Count % within LingkunganKer ja Count % within LingkunganKer
D1 D3 5 10
S1
S2 9
2
26
7. 7 % 0
100.0 %
25.7 .0% %
100.0 %
19.2%
38.5 %
34.6 %
9
17
9
25.7%
48.6 %
5
5
45.5% 19 26.4%
1
35
0
11
45.5 9.1% .0% %
100.0 %
32
19
44.4
26.4
2 2.
72 100.0
ja
%
%
8 %
137 %
138
Kinerja * Sex Crosstabulation Sex Laki-laki Perempuan Kinerja
Kurang Cukup Baik
Total
Count % within Kinerja Count % within Kinerja Count % within Kinerja Count % within Kinerja
8 34.8% 12 34.3% 7 50.0% 27 37.5%
15 65.2% 23 65.7% 7 50.0% 45 62.5%
Total 23 100.0% 35 100.0% 14 100.0% 72 100.0%
Kinerja * Usia Crosstabulation Usia Total Kinerja
Kurang Cukup Baik
Total
Count % within Kinerja Count % within Kinerja Count % within Kinerja Count % within Kinerja
26-35thn 36-45thn 46-55thn 56-65thn 3 10 6 4 13.0% 43.5% 26.1% 17.4% 4 18 11 2 11.4% 51.4% 31.4% 5.7% 5 7 0 2 35.7% 50.0% .0% 14.3% 12 35 17 8 16.7% 48.6% 23.6% 11.1%
23 100.0% 35 100.0% 14 100.0% 72 100.0%
139
Kinerja * LamaBekerja Crosstabulation LamaBekerja 25-30thn Kinerja
Kurang Cukup Baik
Total
Count % within Kinerja Count % within Kinerja Count % within Kinerja Count % within Kinerja
19 82.6% 33 94.3% 12 85.7% 64 88.9%
4 17.4% 2 5.7% 2 14.3% 8 11.1%
Total 23 100.0% 35 100.0% 14 100.0% 72 100.0%
Kinerja * Pendidikan Crosstabulation Pendidikan Total Kinerja
Kurang Cukup Baik
Total
8.
Count % within Kinerja Count % within Kinerja Count % within Kinerja Count % within Kinerja
SMA/SMK 8 34.8% 10 28.6% 1 7.1% 19 26.4%
D1-D3 8 34.8% 15 42.9% 9 64.3% 32 44.4%
S1
S2
5 2 21.7% 8.7% 10 0 28.6% .0% 4 0 28.6% .0% 19 2 26.4% 2.8%
Output SPSS Per Pertanyaan Indikator Lingkungan Kerja Suasana Kerja
Valid
Kurang Baik Baik
Frequency 17 47
Sangat Baik
8
11.1
11.1
72
100.0
100.0
Total
Percent Valid Percent 23.6 23.6 65.3 65.3
Cumulative Percent 23.6 88.9 100.0
23 100.0% 35 100.0% 14 100.0% 72 100.0%
140
Hubungan Antar Karyawan
Valid
KB B
Frequency 12 46
Percent Valid Percent 16.7 16.7 63.9 63.9
SB
14
19.4
19.4
Total
72
100.0
100.0
Cumulative Percent 16.7 80.6 100.0
``` Fasilitas Kerja
Valid
KB B
Frequency 18 42
Percent Valid Percent 25.0 25.0 58.3 58.3
SB
12
16.7
16.7
Total
72
100.0
100.0
Cumulative Percent 25.0 83.3 100.0
Kejelasan Deskripsi Pekerjaan
Valid
KB B
Frequency 10 55
SB
7
9.7
9.7
72
100.0
100.0
Total
Percent Valid Percent 13.9 13.9 76.4 76.4
Cumulative Percent 13.9 90.3 100.0
Ketersediaan Alat Pekerjaan
Valid
KB B
Frequency 14 43
Percent Valid Percent 19.4 19.4 59.7 59.7
SB
15
20.8
20.8
Total
72
100.0
100.0
Cumulative Percent 19.4 79.2 100.0
141
Valid
KB B
Frequency 12 53
SB
7
9.7
9.7
72
100.0
100.0
Total
Percent Valid Percent 16.7 16.7 73.6 73.6
Cumulative Percent 16.7 90.3 100.0
Kualitas Alat`Pekerjaan
Valid
KB B
Frequency 10 53
SB
9
12.5
12.5
72
100.0
100.0
Total
Percent Valid Percent 13.9 13.9 73.6 73.6
Cumulative Percent 13.9 87.5 100.0
Kenyamanan Tempat Kerja
Valid
KB B
Frequency 14 50
SB
8
11.1
11.1
72
100.0
100.0
Total
Percent Valid Percent 19.4 19.4 69.4 69.4
Cumulative Percent 19.4 88.9 100.0
Jaminan Keamanan
Valid
KB B
Frequency 10 49
Percent Valid Percent 13.9 13.9 68.1 68.1
SB
13
18.1
18.1
Total
72
100.0
100.0
Cumulative Percent 13.9 81.9 100.0
142
9. `Output Per Pertanyaan Kinerja Karyawan `P1
Valid
KB B
Frequency 9 51
Percent Valid Percent 12.5 12.5 70.8 70.8
SB
12
16.7
16.7
Total
72
100.0
100.0
Cumulative Percent 12.5 83.3 100.0
P2
Valid
KB B
Cumulative Frequency Percent Valid Percent Percent 16 22.2 22.2 22.2 52 72.2 72.2 94.4
SB Total
4
5.6
5.6
72
100.0
100.0
100.0
P3 Frequency Valid
KB
Percent 7
Valid Percent
Cumulative Percent
9.7
9.7
73.6
83.3 100.0
B
53
9.7 73.6
SB
12
16.7
16.7
Total
72
100.0
100.0
P4
Valid
KB B
Frequency Percent Valid Percent 12 16.7 16.7 49 68.1 68.1
SB
11
15.3
15.3
Total
72
100.0
100.0
Cumulative Percent 16.7 84.7 100.0
143
P5
Valid
KB B
Cumulative Frequency Percent Valid Percent Percent 13 18.1 18.1 18.1 50 69.4 69.4 87.5
SB Total
9
12.5
12.5
72
100.0
100.0
100.0
P6
Valid
KB B
Frequency Percent Valid Percent 10 13.9 13.9 47 65.3 65.3
SB
15
20.8
20.8
Total
72
100.0
100.0
Cumulative Percent 13.9 79.2 100.0
P7 Frequency Valid
KB B
Percent Valid Percent 6 8.3 8.3 58 80.6 80.6
SB Total
8
11.1
11.1
72
100.0
100.0
Cumulative Percent 8.3 88.9 100.0
P8 Frequency Valid
KB B
Percent Valid Percent 8 11.1 11.1 52 72.2 72.2
SB
12
16.7
16.7
Total
72
100.0
100.0
Cumulative Percent 11.1 83.3 100.0
144
P9 Frequency Valid
KB B
Percent Valid Percent 9 12.5 12.5 46 63.9 63.9
SB
17
23.6
23.6
Total
72
100.0
100.0
Cumulative Percent 12.5 76.4 100.0
P10 Frequency Valid
KB B SB Total
Percent Valid Percent 7 9.7 9.7 59 81.9 81.9 6
8.3
8.3
72
100.0
100.0
Cumulative Percent 9.7 91.7 100.0
P11
Valid
KB B SB Total
Cumulative Frequency Percent Valid Percent Percent 11 15.3 15.3 15.3 52 72.2 72.2 87.5 9
12.5
12.5
72
100.0
100.0
100.0
P12
Valid
KB B
Cumulative Frequency Percent Valid Percent Percent 12 16.7 16.7 16.7 50 69.4 69.4 86.1
SB
10
13.9
13.9
Total
72
100.0
100.0
100.0
145
P13
Valid
KB B
Cumulative Frequency Percent Valid Percent Percent 8 11.1 11.1 11.1 53 73.6 73.6 84.7
SB
11
15.3
15.3
Total
72
100.0
100.0
100.0
P14
Valid
KB B SB Total
Frequency Percent Valid Percent 12 16.7 16.7 55 76.4 76.4 5
6.9
6.9
72
100.0
100.0
Cumulative Percent 16.7 93.1 100.0