Sop Foging [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

SOP



TINDAKAN No. Dokumen No. Revisi Tanggal Terbit Halaman



Puskesmas Perawang



KOREKTIF : : : : drg. Nedra



1. Komponen SOP FOGING DBD 1. Pengertian



2. Tujuan



3. Kebijakan



4. Referensi 5.Alat dan Prosedur / Langkah-langkah



Kegiatan pemberantasan nyamuk penyebab Demam Berdarah Dengue (DBD) disuatu wilayah dengan hasil Penyelidikan Epidemiologi Positif menggunakan insectisida dalam bentuk asap dengan radius 100 meter sebanyak 2 siklus dengan interval 1 minggu 1 Fogging Fokus dilakukan untuk memutus mata rantai penularan Demam Berdarah Dengue (DBD) dan mencegah terjadinya KLB dilokasi tempat tinggal penderita DBD dan rumah/bangunan sekitar serta tempat-tempat umum berpotensi menjaadi sumber penularan DBD lebih lanjut. SK Kepala Puskesmas Perawang Nomor 445/A.II.SK.004/PKM.PR/2019 tentang Penetapan Penanggungan Jawaban Program Puskesmas Perawang Kecamatan Tualang. 1. Permenkes No. 45 tahun 2014 2. Permenkes No. 1479 tahun 2003 3. Permenkes No. 1510 Tahun 2010 1. Alat : a. Mesin fogging b. Pakaian Kerja c. Masker d. Sarung Tangan e. Kaca Mata Safety f. Helm/ Topi g. Sepatu h. Gelas Ukur i. Corong Plastik 2. Bahan : a. Pelarut Solar b. Insectisida c. Bahan Bakar Bensin



2 . Langkah Langkah 1. Mempersiapkan alat dan bahan pelaksanaan fogging. 2. Mencampurkan insektisida sesuai dengan dosis yang ditentukan ke dalam Pelarut Solar menggunakan gelas ukur yang sudah disediakan dan pastikan insektisida tercampur rata. 3. Memasukan BBM Premium kedalam tangka bahan bakar dan memastikannya terisi penuh sebelum mesin fogging digunakan. 4. Memasukan insectisida yang sudah dilarutkan kedalam tangki insektisida dan menutupnya kembali dengan dengan rapat. 5. Memastikan bagian-bagian mesin seperti pipa larutan, tabung pengasap, tutup tangki bahan bakar, tangki insektisida sudah terpasang dengan benar serta kencangkan semua mur dan baut dan Batrai terisi Penuh. 6. Hidupkan mesin fogging dengan Menekan Stater dan mengatur tombol kran bensin secukupnya, apabila mesin dalam keadaan baik akan segera hidup segera hidup. 7. Tunggu beberapa saat sampai mesin hidup dengan sempurna dan buka kran larutan insektisida, maka larutan akan mengalir dan segera tersembur dalam bentuk asap. 8. Pengsapan dimulai dari rumah bagian belakang lalu depan dan untuk rumah yang bertingkat dimulai dari lantai atas dan dilakukan dengan radius 100 meter dari rumah penderita. 9. Selanjutnya di luar rumah jangan melawan arah angin, bila angin berlawanan dengan arah dengan penyemprot, moncong mesin fogging diarahkan ke belakang membentuk sudut < 30°(hampir sejajar dengan permukaan tanah). 10. Selesai fogging, semua bagian yang terkena larutan/cairan bahan kimia harus dibersihkan dan kosongkan tangki bahan bakar serta tangki insectisida. Biarkan mesin dingin kembali. 11. Pengasapan dilakukan 2 siklus dengan interval waktu 5-7 hari. 6. Diagram Alir (jika dibutuhkan) 7. Unit Terkait



Dinkes Kepala Puskesmas



Pemegang Program DBD Perangkat kelurahan / Kampung, (RT,RW) Masyarakat