Tabel Sintesa [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

TABEL SINTESA No.



1.



Nama



Vol/Nomer



Referensi



/Tahun



Judul



Tujuan Penelitian



Metode Penelitian  Desain penelitian ini



Hasil Penelitian



Berita



Vol. 25,



ANALISIS



Penelitian ini



Kedokteran



No. 3,



FAKTOR-



bertujuan untuk



adalah observasional



anak-anak berusia di bawah



Masyarakat



September



FAKTOR



menentukan status



dengan studi cross



lima tahun yang baik,



2009



YANG



gizi anak di bawah



sectional untuk



sementara dua dari anak-anak



MEMPENGA



lima tahun serta



mengidentifikasi 15 faktor



yang di bawah standar dan dua



RUHI



untuk



risiko yang terkait dengan



sisanya yang buruk di status



STATUS GIZI



mengidentifikasi



status gizi pada anak-anak



gizi. analisis Pearson Chi



BALITA



hubungan antara



di bawah lima tahun



Square telah menunjukkan



faktor risiko dan



 Populasi dalam penelitian



Status gizi empat puluh empat



tidak ada korelasi yang



status gizi di daerah



ini meliputi seluruh balita



signifikan antara status gizi



Dukuh Madigondo,



di Dukuh Madigondo,



dan frekuensi sakit,



Sidoharjo,



Desa Sidoharjo,



karakteristik keluarga,



Kecamatan



Kecamatan Samigaluh,



pengeluaran, higiene sanitasi



Samigaluh, dan



Kulonprogo yang



lingkungan, akses pelayanan



Kabupaten



berjumlah 54 orang.



kesehatan, ibu tindakan,



Kulonprogo



Subyek penelitian



perilaku ibu, bersama dengan



berjumlah 48 balita dengan



faktor pengetahuan ibu. Tidak



ibu yang memiliki balita



ada hubungan yang signifikan



tersebut sebagai



ditemukan antara 15 faktor



Saran



responsden. Penentuan



risiko terhadap status gizi



besar sampel



anak-anak di bawah lima tahun



menggunakan Rumusan



di Dukuh Madigondo,



Isaac and Michael dalam



Sidoharjo, Kecamatan



mencapai CI 95% dan



Samigaluh, Kabupaten



pengambilan sampel



Kulonprogo.



dilakukan dengan cara simple random sampling.  Analisis data dan perhitungannya menggunakan program SPSS statistical package version 15. Kruskal walis one way anova test digunakan untuk mengidentifikasi faktor risiko yang dikelompokkan menjadi skala ordinal seperti frekuensi sakit, karakteristik keluarga, faktor pengeluaran, faktor higiene sanitasi lingkungan, faktor akses



kesehatan, faktor pola asuh, faktor perilaku ibu dan faktor pengetahuan ibu. Pearson chi square test digunakan untuk mencari hubungan antara faktor risiko dengan status gizi yang menggunakan skala nominal yaitu jenis kelamin balita. 2.



 Penelitian ini bersifat



The



Vol. 8, No.



Beberapa



Tujuan dari



Indonesian



3 Maret



Faktor yang



Penelitian ini untuk



analitik yang dilakukan



50% dari balita dalam



Journal of



2012



Berhubungan



mengetahui faktor



secara cross sectional, di



penelitian ini stunting.



dengan Status



yang berhubungan



mana peneliti melakukan



Sebagian besar balita (80,77%)



Gizi Balita



dengan status gizi



pengamatan dan



dengan frekuensi tinggi



Stunting



balita stunting baik



pengukuran variabel pada



penyakit (≥ 3 kali per bulan).



langsung maupun



suatu objek yang diamati



penyakit pernapasan adalah



tidak langsung di



dan diukur satu kali dalam



umum di kalangan mereka.



Desa Kembangan,



jangka waktu tertentu



Tentang 63,25% diikuti di



Public Health



Kecamatan



 Populasi penelitian adalah



Hasil menunjukkan bahwa



posyandu aktif, 53,85 dari



Kebomas,



seluruh balita 12–60 bulan



mereka makan makanan 3 kali



Kabupaten Gresik



beserta ibunya di Desa



sehari dan 69,23% makanan



Kembangan, Kecamata



yang dikonsumsi pokok, lauk



Kebomas, Kabupaten



pauk dan sayuran. Berdasarkan



Gresik.



Mann-merengek U Test dan



 Data primer diperoleh



Chi-square test menunjukkan



melalui wawancara



bahwa ada fi kan hubungan



menggunakan kuesioner



signifikan antara balita



diantaranya kuesioner food



terhambat di bawah lima



frekuensi dan food recall 2



dengan usia, jenis konsumsi



× 24 hours.



makanan, dan kehadiran di



 Adapun analisa data



pelayanan kesehatan



menggunakan analisis



lingkungan (Posyandu),



Mann-Whitney U Test dan



frekuensi penyakit dan durasi



Chi-Square, bila tidak



penyakit (p