Gabungan Soal Kuis Akbi [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

SOAL TYPE 4 1. Sebutkan jurnal pemakaian bahan baku,pemakaian bahan penolong, pembebanan biaya tenaga kerja langsung, pembebanan biaya tenaga kerja tak langsung, pembebabanan BOP pada job order costing! 2. Bagaimana anda menghitung ekuivalen produksi pada metode average di process costing? 3. Beberapa bisnis jasa menggunakan perhitungan biaya berdasarkan pesanan. Karakteristik-karakteristik apakah dari suatu bisnis jasa yang membuat perhitungan biaya berdasarkan pesanan yang digunakan? 4. Apa perbedaan antara overhead actual dan overhead dibebankan? 5. Bagaimana anda menghitung ekuivalen produksi pada mertode FIFO di process costing? JAWAB : 1.



BDP – Biaya Bahan Baku Persediaan Bahan Baku BOP – Sesungguhnya Persediaan Bahan Penolong



5.900.000 – 1.000.000



– 5.900.000 –







1.000.000



BDP- TK Langsung BDP- TK Tidak Langsung Biaya Pemasaran Biaya Administrasi & Umum Gaji & Upah



5.400.000 2.500.000 4.000.000 2.250.000 –



– – –



 BDP-BOP Berbagai rekening yang dikredit 2. Unit selesai + (Bdp Akhir x Persentase penyelesaian)



3. a.



Proses pengolahan produk terjadi secara terputus-putus b. Produk yang dihasilkan sesuai dengan spesifikasi yang ditentukan olehpemesan c. Produksi ditujukan untuk memenuhi pesanan bukan untuk memenuhi persediaan di Gudang



14.150.00



4. (Overhead actual), Biaya overhead yg benar-benar terjadi.Beberapa biaya overhead actual dicatat Ketika terjadi, pada saat transaksi dijurnal dan diposting ke buku besar atau buku pembantu. Pencatatan ini tidak bergantung pada pembebanan overhead pabrik. sedangkan overhead pabrik dibebankan adalah jumlah biaya yang dialokasikan ke output. 5. Cara menghitung unit ekuivalen produksi pada metode FIFO bisa menggunakan rumus : Produk selesai + (BDP Akhir x Tingkat Penyelesaian Akhir) – (BDP Awal x Tingkat Penyelesaian Awal) SOAL TYPE 5 1. Bagaimana anda memperhitungkan biaya overhead pabrik yang dialokasikan terlalu rendah atau terlalu tinggi pada akhir tahun? 2. Apakah yang dimaksud dengan metode FIFO di process costing? 3. Apakah jurnal pada sistem kalkulasi biaya proses sama dengan jurnal pada sistem kalkulasi job order costing? 4. Dapatkah tarif overhead yang ditentukan dimuka digunakan pada perhitungan biaya berdasarkan process costing? 5. Apa yang dimaksud dari unit ekuivalen produksi di process costing? Bagaiman unit ekuivalen itu digunakan? Jawab



1. Bop



yang dibebankan lebih besaar dari sesungguhya disebut over aplied. Jurnalnya bop dibebankan di debit, selisih dan bop sesungguhnya di kredit.



2. Yang



dimaksud dengan fifo dalam process costing adalah Biaya persediaan awal barang dalam proses dicantumkan sebagai satu angka terpisah. Biaya yang dibutuhkan untuk menyelesaikan unit persediaan awal ditambahkan kebiaya tadi. Jumlah kedua biaya ini kemudian ditransfer ke departemen berikutnya.



3. Tidak sama, letak perbedaanya kalau di job order costing biasa di depannya menggunakan Barang dalam proses- Biaya bahan baku/ BTK/BOP. Lalu biaya produksinya diakumulasikan untuk setiap pesanan secara terpisah.



4. Menurut saya bisa karena pengumpulan biaya overhead pabrik salah satu caranya adalah dengan cara menentukan tarif bop nya di muka untuk menyamakan biaya overhead seluruhnya agar seragam.



5. Pada process costing, unit ekuivalen adalah unit yang diperhitungkan dalam penentuan biaya produksi per unit. Besarnya unit ekuivalen yang diperhitungkan tergantung pada besarnya tingkat penyelesaian yang telah dicapai dalam kegiatan produksi, sehingga dengan demikian semakin besar tingkat penyelesaian maka semakin besar pula unit ekuivalennya. Sedangkan tingkat penyelesaian itu sendiri menunjukkan seberapa besar unit tersebut sudah dibebani biaya produksi yang meliputi biaya bahan baku, biaya tenaga kerja lansgung dan biaya overhead pabrik.



SOAL TYPE 8 1. Sebutkan langkah-langkah dalam penentuan tarif biaya overhead pabrik dalam job order costing! 2. Apa fungsi akun barang dalam proses di perhitungan baiya berdasarkan pesanan? 3. Dalam situasi apa sistem kalkulasi biaya biaya proses digunakan? 4. Apa perbedaan antara overhead actual dan overhead dibebankan? 5. Apa fungsi akun barang dalam proses di perhitungan baiya berdasarkan pesanan? Jawab 1. - Menyusun Anggaran - Memilih Dasar Pembebanan kepada produk dengan memperhatikan: Pertama, tentukan BOP yang Dominan jumlahnya. Setelah itu, pelajari sifat-sifat BOP dan kaitan erat antar sifat tsb. dengan dasar pembebanan yang dipakai. Adapun Macam dasar pemilihan, yakni satuan produk, biaya bahan baku, biaya tenaga kerja, jam tenaga kerja langsung, dan jam mesin. 2. Digunakan untuk mencatat biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung dan bop (debit), dan HPP jadi yang di transfer ke bagian gudang (kredit)



3. Perhitungan biaya berdasarkan proses digunakan saat produk dihasilkan dalam kondisi proses yang kontinu atau metode produksi masal dimana produk-produk yang dihasilkan dalam satu departemen atau pusat biaya lain yang bersifat homogen. Kondisi ini sering kali terdapat pada industri-industri yang memproduksi komoditas. 4. SOAL TYPE 9 1. Dalam situasi apa sistem kalkulasi biaya biaya proses digunakan? 2. Sebutkan langkah-langkah dalam sistem kalkulasi biaya proses untuk membebankan biaya ke unit yang telah selesai dank unit barang dalam proses akhir! 3. Mengapa sebuah agen iklan mungkin menggunakan job order costing untuk kampanye iklan pepsi, sementara sebuah bank mungkin menggunakan process sosting untuk menentukan biaya penarikan rekening giro? 4. Bagaimana anda membebankan biaya bahan baku, tenaga kerja langsung dan biaya overhead pabrik pada job order costing system? 5. Sebutkan jurnal pemakaian bahan baku,pemakaian bahan penolong, pembebanan biaya tenaga kerja langsung, pembebanan biaya tenaga kerja tak langsung, pembebabanan BOP pada job order costing!



SOAL TYPE 10 1. Sebutkan langkah-langkah dalam sistem kalkulasi biaya proses untuk membebankan biaya ke unit yang telah selesai dank unit barang dalam proses akhir! 2. Apa perbedaan antara overhead actual dan overhead dibebankan? 3. Apa tujuan dasar dari perhitungan biaya berdasarkan proses? 4. Dapatkah tarif overhead yang ditentukan dimuka digunakan pada perhitungan biaya berdasarkan process costing?



5. Apa yang dimaksud dari unit ekuivalen produksi di process costing? Bagaiman unit ekuivalen itu digunakan?