6 0 108 KB
Nama : SITI JUHAERIAH. Nim
: 2030035
RESUME STATISTIKA DASAR A. Statistik. Statistik merupakan hasil data yang ditampilkan dalam bentuk tabel hingga grafik. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) statistik adalah angka-angka atau catatan yang dikelompokkan, dikumpulkan serta ditabulasi. Sehingga akan didapatkan informasi yang berkaitan dengan masalah tertentu.
B. Statistika. Statistika adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari tentang proses statistik. Proses statistik yang terkait dalam ilmu Statistika adalah: 1. Mengumpulkan data Pengumpulan data memegang peranan yang sangat penting dalam mendapatkan informasi yang akurat. Data yang diperoleh dengan cara yeng benar akan menghasilkan kesimpulan yang valid. 2. Menyajikan data. Yaitu menyajikan data yang telah terkumpul dalam bentuk tabel, ataupun diagram sesuai yang dibutuhkan agar lebih mudah dipahami dan diringkas.
1
3. Menganalisis data yang telah diringkas. 4. Menarik kesimpulan. 5. Menyarankan sebuah keputusan atas dasar strategi. Dalam mengumpulkan data terdapat yang namanya Populasi dan juga Sampel. a. Populasi. Populasi diartikan sebagai keseluruhan dari subjek atau objek penelitian. Jika seorang peneliti ingin meneliti semua elemen yang ada didalam wilayah penelitiannya, maka penelitiannya itu merupakan penelitian populasi. Hasil observasi terhadap keseluruhan individu anggota populasi disebut Parameter. Dengan demikian, parameter adalah suatu nilai yang menggambarkan ciri/karakteristik seluruh anggota populasi. b. Sampel. Sampel adalah bagian dari anggota populasi yang dipilih, berdasarkan
teknik
karakteristiknya
tertentu
diharapkan
(teknik mampu
sampling),
yang
mewakili
dan
menggambarkan karakteristik populasi Banyaknya angguta suatu sampel dinamakan ukuran sampel, sedang nilai yang menggambarkan ukuran sampel dinamakan statistik.
2
C. Metode Statistika. Metode statistika dibagi menjadi 2 yaitu Statistika Deskriptif dan Statistika Inferensia. 1. Statistika Deskriptif. Statistika deskriptif merupakan metode untuk merangkum
informasi
yang
telah
kita
kumpulkan.
Rangkuman informasi biasa ditampilkan dalam bentuk grafik atau dalam bentuk nilai rata-rata, persentase dan yang lainnya. 2. Statistika Inferensia. Statistika inferensial dilakukan dengan membuat kesimpulan tentang suatu populasi berdasarkan sampel yang terbatas. Proses ini berkaitan erat dengan proses pendugaan estimasi terhadap parameter.
3
TUGAS 1. Contoh kasus mengenai populasi dan sampel. Contoh kasus yang diambil: Kasus Pemilu. Dalam kasus pemilu baik ketika melakukan perhitungan suara atau pada saat quick count atau ketika suvei yang dilaksanakan sebelum pemilu tiba. Dalam survei yang dilakukan,
baik
yang
dilakukan
oleh
Lembaga
Survei
Indonesia, Saiful Mujani Research & Consulting, Populasi dan lain
sebagainya
selalu
menggunakan
teknik
penelitian
kuantitatif dalam penggunaan populasi dan sampel. Lembaga lembaga survei ini mengambil beberapa sampel dengan metodologi tertentu dan hasilnya pun tidak jauh berbeda dengan realitas yang sesungguhnya. Teknik pengambilan populasi dan sampel pun dilakukan untuk memudahkan dan menghemat biaya yang dibutuhkan. Dalam contoh kasus pemilu ini didapatkan: * Populasi yang sebenarnya dan harus dilakukan adalah mensurvei semua rakyat Indonesia. * Dan sampelnya ternyata hanya beberapa masyarakat yang dijadikan sampel di dalam penelitian yang dilakukan.
4
2. Perbedaan Populasi dan Sampel. Perbedaan Populasi dan Sampel yakni bahwa populasi adalah keseluruhan ruang lingkup dari sampel dan sama sama objek penelitan, namun yang menjadi objek penelitian secara langsung adalah sampel.
3.
Perbedaan
statistika
deskriptif
dan
statistika
inferensia. Statistik deskriptif hanya terbatas dalam menyajikan data dalam bentuk tabel, diagram, grafik, dan besaran lain, sedangkan statistik inferensial selain mencakup statistik deskriptif juga dapat digunakan untuk melakukan estimasi dan penarikan kesimpulan terhadap populasi dari sampelnya. Untuk sampai pada penarikan kesimpulan statistik inferensia melalui tahap uji hipotesis dan uji statistik.
4. Contoh kasus mengenai statistika Deskriptif dan statistika Inferensia. Contoh soal: a. Statistik Deskriptif contohnya : Sekurang-kurangnya 15% dari kebakaran yang terjadi di kota Payakumbuh yang dilaporkan tahun lalu diakibatkan oleh tindakan-tindakan sengaja yang tidak bertanggung jawab.
5
b. Statistik Inferensia. contohnya : Akibat penurunan produksi minyak oleh negara-negara penghasil minyak dunia, diramalkan harga minyak akan menjadi dua kali lipat pada tahun-tahun mendatang.
Penjelasan: a. Statistik deskriptif Statistika
deskriptif
adalah
bagian
dari
statistik
yang
mempelajari cara pengumpulandan penyajian data sehingga mudah dipahami. Statistik deskriptif hanya berhubungan dengan hal menguraikan atau memberikan keteranganketerangan
mengenai
suatu
data
atau
keadaan
atau
fenomena. Dengan
kata
lain,
statistik
deskriptif
hanya
berfungsi
menerangkan keadaan, gejala, atau persoalan. b.Statistik inferensia. Statistika digunakan
Inferensia untuk
adalah
serangkaian
mengkaji,
menaksir
teknik
dan
yang
mengambil
kesimpulan sebagian data dan data sampel yang dipilih secara acak dari seluruh data yang menjadi subyek kajian dan populasi Statistikin ferensial berhubungan dengan pendugaan populasi dan pengujian hipotesis dari suatu data atau keadaan atau
fenomena.
berfungsi
Dengan
meramalkan
kata dan
lain,
statistik
mengontrol
kejadian.
6
inferensial
keadaan
atau
7