RPP KD 6 Menata Meja (Tableset Up) 21 [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

RENCANA PERANGKAT PEMBELAJARAN (RPP) I.



IDENTITAS Satuan Pendidikan



: SMKN 9 Kota Padang



Bidang Keahlian



: Pariwisata



Program Keahlian



: Kuliner



Kompetensi Keahlian



: Tata Boga



Mata Pelajaran



: Tata Hidang



Kelas/Semester/TP



: XI / Ganjil /2021-2022



Materi Pokok



: Menata Meja (TableSet Up )



Alokasi Waktu



: 2 x 7 x 45 Menit



Kompetensi Dasar KD 3.7.Menganalisis Penataan Meja Makan( Table Set Up ) KD 4.7.Menata/ MejaTable Set Up II.



Tujuan Pembelajaran Melalui kegiatan pembelajaran discovery learning, peserta didik melihat tayangan gambar menu dan menggali informasi tentang Penataan Meja Makan, peserta didik dapat menganalisis Penataan Meja Makan dengan cermat dan mampu Menjelaskan pengertian Mise en place, Menjelaskan tujuan mise en Place, Menjelaskan Prinsip Mise en Place, Menjelaskan tahap-tahap mise en Place, Mengintepretasikan pengertian laying the cover, Mengintepretasikan pengertian table set up, Menganalisis jenis-jenis table set up dari berbagai media informasi sesuai dengan LKPD dengan teliti dan cermat.



III.



KEGIATAN PEMBELAJARAN Pendahuluan : Guru memeriksa kondisi kelas dan peserta didik, kemudian mengajak peserta didik berdoa’ sebelum memulai pelajaran. Guru memberikan motivasi dengan secara kontekstual tentang manfaat dan aplikasi materi ajar dalam kehidupan nyata. Guru mengajukan pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari, menjelaskan tujuan pembelajaran dan cakupan materi serta uraian kegiatan pembelajaran. Inti : Pertemuan 1 . 1. Guru menampilkan power point tentang Mice an place secara umum dalam pembelajaran daring.



2. Peserta didik mengamati power point dengan seksama dalam pembelajaran daring . 3. Guru memberikan materi penguatan tentang materi Mice an place . 4. Guru memberikan LKPD yang terkait dengan materi materi Mice an place dalam pembelajaran daring. 5. Peserta didik secara mandiri memahami hal-hal yang terkait dengan materi tentang materi Mice an place sesuai dengan LKPD yang diberikan dalam pembelajaran daring . 6. Peserta didik dipersilahkan bertanya jika terdapat materi yang belum dipahami dalam pembelajaran daring . 7. Peserta didik secara individu menyusun hasil pemahaman kedalam LKPD yang ada dalam pembelajaran daring . 8. Guru dan peserta didik menyimpulkan hasil pembelajaran materi Mice an place dalam pembelajaran daring. Pertemuan 2 : 1. Guru menampilkan power point dan vidio pembelajaran tentangtahapan tahapan dalam mice an place ( manata sideboard dan laying the cover) dalam pembelajaran daring. 2. Peserta didik mengamati power point dan vidio pembelajaran dengan seksama dalam pembelajaran daring . 3. Guru memberi instruksi pada peserta didik secara mandiri untuk memahami tahapan-tahapan dalam mice an place ( manata sideboard dan laying the cover)dalam pembelajaran daring . 4. Guru memberikan materi penguatan tentang materi tahapan tahapan dalam mice an place ( manata sideboard dan laying the cover) melalui rekaman suara dalam pembelajaran daring . 5. Peserta didik dipersilahkan bertanya jika terdapat materi yang belum dipahami dalam pembelajaran daring . 6. Guru memberikan tugas merangkum vidio yang telah ditampilkan. foto dan diunggah kedalam grup whatsapp dalam pembelajaran daring (teliti, tanggung jawab). 7. Guru dan peserta didik menyimpulkan hasil pembelajaran tahapantahapan dalam mice an place ( manata sideboard dan laying the cover) dalam pembelajaran daring. Pertemuan 3 :



1. Guru menampilkan power point dan vidio pembelajaran tentang materi Tabel set up dalam pembelajaran daring. 2. Peserta didik mengamati power point dan vidio pembelajaran dengan seksama dalam pembelajaran daring . 3. Guru memberi instruksi pada peserta didik secara mandiri untuk memahami materi Tabel set up dalam pembelajaran daring . 4. Guru memberikan materi penguatan tentang materi materi Tabel set up melalui rekaman suara dalam pembelajaran. 5. Pesertadidikdipersilahkan bertanya jika terdapat materi yang belum dipahami dalam pembelajaran daring . 6. Guru memberikan LKPD yang terkait dengan materi Tabel set up dalam pembelajaran daring. 7. Peserta didik secara mandiri memahami hal-hal yang terkait dengan materi tentang Tabel set up sesuai dengan LKPD yang diberikan dalam pembelajaran daring . 8. Guru memberikan tugas merangkum vidio yang telah ditampilkan . foto dan diunggah kedalam grup whatsapp dalam pembelajaran daring (teliti, tanggung jawab). 9. Guru dan peserta didik menyimpulkan hasil pembelajaran materi Tabel set up dalam pembelajaran daring.



“Ka bukik samo mandaki kalurah samo manurun. Suatu pekerjaan yang dikerjakan secara bersama dan didorong oleh kesadaran” Penutup : 1.



Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk bertanya bila masih ada yang ragu tentang materi.



2.



Peserta didik dengan bimbingan guru menyimpulkan pelajaran hari ini



3.



Guru meminta peserta didik mengumpulkan hasil tugas secara daring



4.



Guru mengakhiri pembelajaran dengan memberi motivasi kepada peserta didik agar melakukan ibadah sholat lima waktu, menerapkan protokol kesehatan dan membantu orang tua dirumah (sikap religious, tanggungjawab).



I.



PENILAIAN PEMBELAJARAN



Ranah



Teknik



Bentuk



SKM



Sikap



Observasi



Lembar Checklist



C



Pengetahuan



Tes Tertulis



PG dan Essay



65



Keterampilan



Praktek



Penilaian Produk



65



Ket



Padang,



Agustus 2021



Mengetahui Guru Pamong



Guru mata pelajaran



Dra. Syofyanetti



Dewi Prabaningtyas



NIP. 196207151989032001



NIM. 18075051



Kepala Sekolah



Ishakawi, S.Pd, M.Ds NIP. 196211151989111001



Lampiran : Menata Meja (TableSet Up ) A. Pengertian mice an place Istilah Mise en Place dalam dunia penyajian diartikan sebagai persiapan dan penempatan segala peralatan dan perlengkapan yang akan digunakan dalam penghidangan sajian makanan pada tempatnya, sehingga memudahkan pada saat penggunaanya. B.



Tujuan dan prinsip Mice an place Tujuan mise en place ialah untuk menunjang kegiatan utama, sehingga dapat terselenggara dengan teratur, rapi, berjalan dengan lancar, tepat waktu, efisien, dan menyenangkan serta pekerjaan berhasil dilakukan dengan sempurna. Prinsip : a. Bersih b. Teratur dan rapi c. Mempunyai daya tarik d. sesuai dengan keperluan baik dalam jumlah maupun macamnya. e. Disiapkan sebelum suatu kegiatan berlangsung.



C. Tahap –tahapan Mice an place 1. 2. 3. 4. 5. 6.



Membersihkan ruangan restaurant Melayout ruangan Menginventaris peralatan Menata Side Board Polishing Laying The Cover dan Tabble Setup



D. Pengertian Table Set Up Berbicara mengenai penataan meja hidang sebuah rumah makan atau restoran maupun hotel, maka dalam keilmuan biasa dikenal dengan sebutan table set up  yang tentunya berkaitan erat dengan table setting.Table Set up ini memiliki beberapa jenis dan pemodelan sesuai dengan kebutuhan misalnya untuk makan pagi (breakfast), makan siang (lunch) ataupun makan malam (dinner). Ada pula jenis table set up yang berkiblat pada American service atau Russian service dimana keseluruhan tata cara penataan meja tersebut pastinya wajib diketahui oleh orang yang bekerja di bidang f&b service. Table set up adalah rangkaian kegiatan menutup dan menata meja hidang dengan segala jenis perlengkapan yang sudah di persiapkan seperti chinaware, silverware, glassware, linen dan table accessories dengan rapi untuk satu orang sesuai dengan



hidangan yang disajikan E. Fungsi Penataan Meja Jadi fungsi atau tujuan dilakukannya penataan meja adalah : 1.



Menjadi salah satu strategi restoran dalam menarik para konsumen



2.



Untuk mempercantik tatanan meja makan



3.



Agar para konsumen bisa menikmati dekorasi meja makan sebelum menyantap hidangan



4.



Untuk mempermudah pengambilan makanan sesuai dengan jenis makanan yang di



inginka F. Jenis-Jenis Penataan Meja Dalam ilmu tata hidang, ada 3 pemodelan cara menata meja makan (table set up) yang biasa di lakukan pada sebuah restoran ataupun hotel berbintang. G. Jenis Jenis Penataan 1. Basic Table Setting Basic table setting adalah jenis penataan model sederhana atau yang paling basic. Biasanya penataan ini digunakan saat menghidangkan makanan pembuka (bukan makanan inti).



2. Standart Table Setting Penataan meja jenis standart ini umumnya digunakan saat penyajian menu sarapan, makan siang dan juga makan malam. Yang membedakan antara jenis penataan basic dan standart adalah terlihat ada penambahan sendok.



3. Elaborate Table Setting Jenis elaborate table set up ini biasanya digunakan untuk menghidangkan makanan lengkap saat jamuan kenegaraan atau ketika menjamu tamu penting.



H. Pedoman Penataan Meja Dalam melakukan penataan meja hidang, sebenarnya ada pedoman yang wajib untuk diketahui terutama oleh waiter yang bekerja di restoran atau perhotelan. 1. Pedoman Dasar Penataan Meja Pedoman dasar yang digunakan dalam penataan meja adalah sebagai berikut :



a)



Semua peralatan makan diletakkan 2 cm dari tepi meja (kecuali pisau dessert dan water goblet)



b)



Semua jenis pisau diletakkan di sebelah kanan piring hidang dengan bagian tajamnya mengarah ke dalam (kecuali pisau dessert dan butter spreader)



c)



Semua sendok diletakkan disebelah kanan piring hidang dengan posisi terbuka (kecuali sendok dessert dan sup)



d)



Semua garpu diletakkan di sebelah kiri piring hidang dengan posisi terbuka (kecuali garpu dessert dan oyster)



e)



Peralatan makan yang digunakan pertama diletakkan pada bagian terluar cover



f)



Pisau dan garpu diletakkan di depan kursi dan diberi jarak seukuran piring hidang antara keduanya



2. Pedoman Penataan Taplak Meja Untuk menata taplak meja, ada beberapa tahapan yang perlu dilakukan. Antara lain seperti berikut. a)



Pastikan meja dan kursi dalam posisi yang benar dan dalam keadaan yang kokoh (kuat menahan beban di atasnya)



b)



Aturlah posisi meja dan kursi dengan jarak yang sesuai untuk memudahkan penataan



c)



Kemudian ambil tumpukan multon yang berada pada side board dan waba ke meja makan



d)



Lalu letakkan pada kursi dengan posisi yang bermotif berada di atas



e)



Pasang multon (taplak meja) dengan langkah-langkah di bawah ini



f)



Kemudian pasang slip cloth dan rapikan



g)



Lipat napkin dan letakkan di depan kursi bagian tengah



h)



Pastikan napkin terpasang di meja



i)



Selesai



3. Pedoman Penataan Meja Secara Kompleks (Table Setup) Adapun langkah-langkah dalam melakukan table setup secara kompleks adalah seperti berikut : a)



Meletakkan seluruh table accessories yang diperlukan dengan ketentuan vas bunga diletakkan di bagian tengah meja sekaligus sebagai patokan peletakan aksesoris meja yang lainnya. Sedangkan untuk nomor meja di letakkan di bagian yang menghadap ke pintu utama agar mudah dilihat.



b)



Letakkan show plate di tengah meja makan berjarak 2 cm dari tepi meja



c)



Letakkan silverware dan cutlery dimulai dengan dinner fork dan dinner knife. Jadi dinner knife ini diposisi kan dibagian tengah sisi kanan show plate dengan mata pisau mengarah ke dalam. Sedangkan jarak antara keduanya kurang lebih 26 cm (sebesar satu piring hidang). Sementara dinner fork diletakkan di sebelah kiri show plate sejajar dengan dinner knife. Jadi kedua alat ini menjadi dasar peletakan alat makan lainnya.



d)



Untuk peralatan silverware lainnya bisa diletakkan sesuai pedoman yang ada



e)



Untuk silverware jenis garpu bisa diletakkan di sebelah kiri (kecuali jenis silverware yang tidak memiliki pasangan)



f)



Letakkan water goblet 2 cm di atas dinner knife. Apabila water goblet di ikuti dengan gelas wine maka peletakannya ada di bawah water goblet dimana posisinya sejajar membentuk sudut 45 derajat dari tepi meja.



g)



Bread and butter plate di letakkan di sebelah kiri garpu yang paling ujung (berjarak 3 cm)



h)



Terakir letakkan guest napkin di atas show plate



PENILAIAN HASIL BELAJAR 1.



Penilaian Sikap Penilaian sikap oleh guru mata pelajaran mengggunakan jurnal yang disederhanakan sebagai berikut : Berdoa dan toleran



No



1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Dst



Nama Siswa



Taat beribadah



Teliti



Sangat



Perlu



Sangat



Perlu



Sangat



Baik



Bimbingan



Baik



Bimbingan



Baik



Perlu Bimbin gan



Jujur Sangat Baik



Peduli



Perlu Bimbinga n



Tanggung jawab



Sangat



Perlu



Sangat



Perlu



Baik



Bimbingan



Baik



Bimbingan



Ketentuan : a. Berilah tanda cek list (√) bagi siswa yang menunjukan sikap yang lebih baik dari teman-temannya dalam kelas pada kolom sikap yang dinilai beserta tanggal, bulan dan tahun penilaian b. Berilah tanda silang (X) bagi siswa yang menunjukkan sikap yang kurang baik dari teman-temannya dalam kelas pada kolom sikap yang dinilai beserta tanggal, bulan dan tahun penilaian. c. Deskripsi diisi dengan kecenderungan sikap yang dimiliki oleh siswa selama proses pembelajaran



2. Penilaian Pengetahuan Mata Pelajaran



: Tata Hidang



Kelas



: XI



No 1.



KompetensiDasar 3.7 Menganalisis Penataan Meja Makan (Table Set



2.



Up).



Materi 1. Menjelaskan pengertian Mise en place 2. Menjelaskan tujuan mise en Place



3.



3. Menjelaskan Prinsip Mise en Place



4. Menjelaskan tahaptahap mise en Place



5. Mengintepret askan



Kelas /Smt X/1



IndikatorSoal Peserta didik dapat Menjelaskan pengertian Mise en place Peserta didik dapat Menjelaskan tujuan mise en Place, Peserta didik dapat Menjelaskan Prinsip Mise en Place Peserta didik dapat Menjelaskan tahap-tahap mise en Place Peserta didik dapat



Level



Bentuk



Nomor Soal



Kognitif C2



Soal TesTert ulis



1



Essay



C2



TesTert ulis Essay



2



C2



TesTert ulis Essay



2



C2



TesTert ulis Essay



3



C3



TesTert ulis



4



pengertian laying the cover 6. Mengintepret asikan pengertian table set up, 7. Menganalisis jenis-jenis table set up



Mengintepretaska n pengertian laying the cover Peserta didik Dapat Mengintepretasik an pengertian table set up, Peserta didik Dapat Menganalisis jenis-jenis table set up



Essay



C3



5



C4



5



SOAL PENILAIAN PENGETAHUAN No 1



Soal Essay Apa yang dimaksud dengan mice an place?



Score



Penilaian



Nilai



20



Menjawab benar



20



20



Menjawab benar



20



Jawab: Istilah Mise en Place dalam dunia penyajian diartikan sebagai persiapan dan penempatan segala peralatan



dan perlengkapan yang akan digunakan dalam



penghidangan sajian makanan pada tempatnya, 2.



sehingga memudahkan pada saat penggunaanya. Jelaskanlah tujuan dan Prinsip dari mice an place? Jawab:



Tujuan mise en place ialah untuk menunjang kegiatan utama, sehingga dapat terselenggara dengan teratur, rapi, berjalan dengan lancar, tepat waktu, efisien, dan menyenangkan serta pekerjaan berhasil dilakukan dengan sempurna. Prinsip a. Bersih b. Teratur dan rapi c. Mempunyai daya tarik d sesuai dengan keperluan baik dalam jumlah maupun macamnya. 3



e. Disiapkan sebelum suatu kegiatan berlangsung. Sebutkanlah Tahapan –tahapan dalam mice an place!



20



Menjawab benar



20



20



Menjawab benar



20



Jawab: 1. Membersihkan ruangan restaurant 2. Melayout ruangan 3. Menginventaris peralatan 4. Menata Side Board 5. Polishing 4



6. Laying The Cover dan Tabble Setup Jelaskan apa yang dimaksud dengan laying the cover? Jawab: Laying the cover adalah kegiatan mengkover meja dengan linen restoran hingga terlihat indah



5



Apa yang dimaksud dengan table set up ? Jawab: table set up atau tabel setting adalah rangkaian kegiatan untuk mengatur dan melengkapi meja dengan peralatan makan



20



Menjawab benar



20



3. Penilaian Keterampilan A. Instrumen Penilaian LEMBAR PENILAIAN PRAKTIK KEJURUAN Mata Pelajaran



: Tata Hidang



Kompetensi Keahlian : Tata Boga



No



Kelas



: XI



Alokasi Waktu



: 2 ( 7 x 45 menit )



Bentuk Soal



: ESSAY



Nama Peserta



:



Komponen/Sub



Indikator



Skor



Komponen 1



Penilaian Persiapan Kerja a. Hadir tepat waktu,



Hadir tepat waktu, berseragam



berseragam lengkap



lengkap dan rapi



dan rapi



Hadir tepat waktu, berseragam lengkap Hadir tepat waktu, berseragam



b. Penggunaan alat



tidak lengkap Penggunaan alat sesuai prosedur Penggunaan alat kurang sesuai



No



Komponen/Sub



91 – 100 80 – 90 70 – 79 91 – 100 80 – 90



prosedur Penggunaan alat tidak sesuai prosedur 70 – 79 Indikator Skor



Komponen Penilaian c. Ketersediaan alat



Ketersediaan alat lengkap Ketersediaan alat dan bahan cukup



91 – 100 80 – 90



lengkap Ketersediaan alat dan bahan kurang



70 – 79



lengkap 2



Proses dan Hasil Kerja a. Kemampuan Kemampuan memilih peralatan sesuai



91 – 100



memilih peralatan sesuai kebutuhan



kebutuhan tinggi Kemampuan memilih peralatan sesuai



80 – 90



kebutuhan cukup Kemampuan memilih peralatan sesuai



70 – 79



kebutuhan kurang b. Mampu Menggunakan Menguasai prosedur Menggunakan peralatan



peralatan pengolahmakanan dengan



pengolahmakanan



baik tinggi Menguasai prosedur Menggunakan peralatan pengolahmakanan dengan



91 – 100



80 – 90



baik cukup Menguasai prosedur Menggunakan



c. Pekerjaan rapi dan bersih 3



4



peralatan pengolahmakanan dengan



70 – 79



baik kurang Pekerjaan rapi dan bersih Pekerjaan cukup rapi dan bersih Pekerjaan kurang rapi dan bersih



91 – 100 80 – 90 70 – 79



Sikap kerja a. Keterampilan dalam



Bekerja dengan terampil Bekerja dengan cukup terampil bekerja Bekerja dengan kurang terampil b. Kedisiplinan dalam Bekerja dengan disiplin Bekerja dengan cukup disiplin bekerja Bekerja dengan kurang disiplin c. Tanggung jawab dalam Bertanggung jawab Cukup bertanggung-jawab bekerja Kurang bertanggung-jawab d. Konsentrasi dalam Bekerja dengan konsentrasi Bekerja dengan cukup konsentrasi bekerja Bekerja dengan kurang konsentrasi Waktu Penyelesaian pekerjaan Selesai sebelum waktu berakhir Selesai tepat waktu Selesai setelah waktu berakhir



B. Pedoman Penskoran 1) Perhitungan Nilai Praktek Skor masing-masing komponen penilaian ditetapkan berdasarkan perolehan skor tertinggi dari subkomponen penilaian



91 -100 80 – 90 70 – 79 91 – 100 80 – 90 70 – 79 91 – 100 80 – 90 70 – 79 91 – 100 80 – 90 70 – 79 91 – 100 80 – 90 70 – 79



Perhitungan nilai praktik (NP) : Prosentase Bobot Komponen Penilaian



Nilai Praktik



Bobot (%) Skor Komponen



Persiapan



Proses



Sikap



Hasil



Waktu



1 10 %



2 40 %



Kerja 3 15 %



4 25 %



5 10 %



NK Keterangan:  Bobot diisi dengan prosentase setiap komponen. Besarnya prosentase dari setiap komponen ditetapkan secara proposional sesuai karakteristik program keahlian.  NK = Nilai Komponen, perkalian dari bobot dengan skor komponen NP = penjumlahan dari hasil perhitungan nilai komponen



(NP) ∑ NK 6



Padang,



Agustus 2021



Mengetahui Guru Pamong



Guru mata pelajaran



Dra. Syofyanetti



Dewi Prabaningtyas



NIP. 196207151989032001



NIM. 18075051 Kepala Sekolah



Ishakawi, S.Pd, M.Ds NIP. 196211151989111001